You are on page 1of 22

JUDUL

MENCERDASKAN EMOSI

DALAM RANGKA ORIENTASI PENGENALAN AKADEMIK


KELAS EKSTENSI STIE “SYARIAH” BENGKALIS

NURUL AMIN, SE, MM


Pabila kau bisa tersenyum dan bersyukur...

... engkau terberkati, karena sebagian besar


dari manusia bisa melakukannya, tetapi tidak
mau
DASAR KECERDASAN
EMOSIONAL

Kecerdasan diri
Pengaturan diri
Motivasi
Empati
Keterampilan sosial
PEMBIASAAN

Kita adalah hasil kebiasaan kita.

Kesempurnan dalam melakukan suatu


prestasi bukan sesuatu yang muncul
begitu saja, tapi karena hasil
pembiasaan.
5 DEMENSI KECERDASAN
EMOSIONAL(Goleman)
1. Kesadaran diri atau kemampuan memahami
perasaan diri sendiri
2. Kemampuan memotivasi diri
3. Kemampuan mengatur emosi dan dorongan-
dorongan diri sendiri
4. Empati, kemampuan merasakan perasaan
orang lain
5. Kemampuan sosial, kemampuan mengatur
perasaan orang lain.

5
LIMA LANGKAH PENGENDALIAN
DIRI

1. Kesadaran
2. Analisis
3. Kesungguhan diri menghadapi
tantangan
4. Strategi
5. Evaluasi
KESADARAN
 Perilaku yg tampak
 Sikap yg terkontrol
 Disadari penuh
 Tergantung situasi
Sadar
 Banyak pura-pura

Tidak sadar

Berupa nilai / motif dasar


Kurang disadari
Cenderung menetap
7
Ditekan/disembunyikan
PENYADARAN EMOSI
 Emosi Reaktif

Situasi Perasaan Tindakan

Emosi Proaktif

Penya Perasaan
Situasi Perasaan Tindakan
daran Baru
CIRI EQ RENDAH
 Cenderung menyalahkan orang lain atas perasaannya yang
negatif
 Tidak mampu mengungkapkan perasaannya
 Sering menyerang, mengkritik, menginterupsi, mengkuliahi,
serta memberi cap tertentu pada orang lain
 Suka memberikan analisis rasional berlebihan ketika orang
lain mengungkapkan perasaannya
 Sering bercerita bohong mengenai perasaannya (emotional
dishonesty)
 Pendengar yang jelek, suka interupsi, debat setiap saat

9
Ciri EQ rendah
 Melebih-lebihkan/meminimalkan perasaan
 Tidak peka terhadap perasaan orang lain
 Sering merasa tidak aman, sukar menerima
kesalahan diri serta minta maaf secara tulus
 Pesimistik dan merasa dunia ini tidak adil
 Kaku dan kurang luwes, selalu membutuhkan
aturan untuk merasa aman
 Relasi tidak harmonis dengan orang lain,
mengganti dengan binatang kesayangan, benda
koleksi
 Puas bila bisa menghina atau mengalahkan orang
lain
12/07/21 DEPDIKNAS RI, 2006 10
CIRI EQ TINGGI
 Tidak takut mengungkapkan perasaan
 Tidak didominasi rasa yg tidak menyenangkan seperti :
takut,khawatir,malu, kecewa,tidak berdaya, dsb.
 Mampu membaca komunikasi non verbal
 Bertindak karena termotivasi secara intrinsik,bukan terpaksa,
atau aturan
 Optimis dan mampu melihat sisi positif
 Merasa nyaman berbicara mengenai perasaan
 Tidak lumpuh karena tekanan emosi
 Mampu merefleksikan berbagai perasaan yg muncul
dlm dirinya, maupun orang lain
Memiliki ketahananDEPDIKNAS
12/07/21 emosiRI, 2006 11
Copyright @ purwadi hp 2006. All rights reserved.
KOMPONEN EXECUTIVE EQ

Dasar pembentuk EQ :

 Emotional Literacy (Kesadaran Emosi)


 Emotional fitness (kebugaran Emosi)
 Emotional Depth (kedalaman Emosi)
 Emotional Alchemy (kimia Emosi)
LIMA LANGKAH PROSES
PENGELOLAAN DIRI

1. Santai
2. Kenali emosi anda
3. Mengendalikan diri
4. Bersikap sungguh-sungguh
5. Merasa positif
ALAT PENGORGANISASIAN DIRI

 Intuisi
 Logika dan analisa
 Imajinasi dan kreativitas
 Emosi
Kerangka Kerja Kecakapan Emosi
(Daniel Goleman, 2000)
Kecakapan pribadi: Kecakapan sosial:
1. Kesadaran diri, 1. Empati, kesadaran
mengetahui kondisi diri
sendiri, kesukaan, sumber terhadap perasaan,
daya, intuisi. kebutuhan, dan
2. Pengaturan diri, kepentingan orang lain.
mengelola kondisi, impuls, 2. Keterampilan sosial,
dan sumber diri sendiri. kepintaran dalam
3. Motivasi, menggugah tanggapan
kecenderungan emosi yang yang dikehendaki oleh
mengantar dan orang lain
memudahkan peraihan
sasaran.
STRATEGI EQ DALAM LINGKUP TUGAS

1. Rahasia PMHTM
(pikiran,mata,hidung,telinga,mulut)
2. Kerja sama Panca Indera
3. Ketrampilan EQ dan keberhasilan di tempat kerja:
a. Menunda kemudahan/kenikmatan
b. Disiplin diri
c. Latihan komunikasi
d. Mendengarkan : Jantung komunikasi
Kemampuan Hubungan
Sosial
 Lebih sukses dalam pergaulan
 Lebih baik dalam menyelesaikan pertikaian
 Tegas dan terampil berkomunikasi.
 Lebih populer dan mudah bergaul
 Lebih menaruh perhatian & tenggang rasa
 Memikirkan kepentingan kelompok
 Lebih suka berbagi rasa, kerja sama, suka
menolong
 Lebih demokratis dalam pergaulan
 Lebih bijaksana
 Lebih pandai memimpin atau berorganisasi.
TIPE ORANG YANG TIDAK
DISUKAI DALAM BERBICARA
 The Bore ( membosankan)
 The Wailer (pengeluh)
 The Sentence finisher (pemutus pembicaraan)
 The Contradictor (pelawan arus)
 The Wandering Eye (tidak fokus)
 The Secret Teller (tukang gosip)
 The Story snetcher (pengambil keputusan)
 The Non stop Talker (bawel)
 The Superior (penyombong)
BEBERAPA HAMBATAN
DALAM MEMBANGUN EQ.

 Perasaan dan tindakan tidak sehat


 Kerangka berfikir negatif
 Persekongkolan
 Rasa tidak aman dan terancam
 Kecemburuan
 Gunjingan
 Pengkondisian negatif samar
 Tidak mudah membiarkan sesuatu
berlalu.

DEPDIKNAS RI, 2006 19


MEMADUKAN EQ DGN UNSUR
KEPEMIMPINAN LAIN
Executive EQ: Tiga Tenaga Pendorong Sukses
(Robert Cooper, Co author Executive EQ)

Membangun relasi yg
Penuh rasa Percaya
Nilai dlm bertindak

Kapasitas
Karakter
Meningkat
kan energi Menciptakan
& SUKSES masa depan:
Efektivitas
Potensi Unik &
Inisiatif Inovatif
Vitalitas dlm
bertindak Visi dlm bertindak
Enam Kaidah
Keberhasilan EQ

1. Ada lebih banyak cara menjadi bijak


melalui EQ.
2. EQ lebih penting dari IQ.
3. IQ tidak dapat diubah, EQ dapat
ditingkatkan & dikembangkan.
4. Pemahaman diri & hasrat bagi
pertumbuhan pribadi adalah langkah awal
menuju pengembangan EQ.
5. Emosi memiliki kecerdasan
6. Pengembangan EQ usaha sepanjang
hayat.

You might also like