You are on page 1of 2

Nama : Guntur Lelono Prasetyo

NPM : 19110263
Kelas : 1KA34

MAKNA INDIVIDU Manusia adalah mahluk INDIVIDU, mahluk yang tidak dapat
dipisah kan antara jiwa dan raganya
contoh kegembiraan dan kecewa.
Kenyataan setiap INDIVIDU berkembang sejalan dengan ciri
khasnya, walaupun dalam kehidupan lingkungan yang sama ,
contoh : anak kembar.
Untuk menjadi INDIVIDU yang “mandiri” harus melalui proses.
Sigmund freud super ego manusia terbentuk pada saat
manusia berumur 5-6 tahun.
MAKNA KELUARGA Keluarga merupakan kelompok primer yang paling penting
dalam bermasyarakat.
Keluarga mempunyai 5 macam sifat yang penting, yaitu :
1. Hubungan suami-isteri.
2. Bentuk perkawinan dimana suami-isteri itu diadakan
dan dipelihara.
3. Susunan nama-nama dan istilah-istilah termasuk cara
menghitung keturunan.
HUBUNGAN ANTARA 4. Milik atau benda keluarga.
INDIVIDU, KELUARGA, 5. Kelurga itu tempat bersama / rumah bersama
DAN MASYARAKAT MAKNA BERMASYARAKAT beberapa definisi mengenai masyarakat ,yaitu :
1. R.LINTON berpendapat bahwa masyarakat adalah
setiap kelompok manusia yang telah hidup lama dan
bekerjasama, sehingga mereka itu dapat
mengorganisasikan dirinya.
2. M.J.HERSKOVIST berpendapat bahwa masyarakat
adalah kelompok INDIVIDU yang diorganisasikan dan
mengikuti satu cara hidup tertentu.
3. J.L.GILLIN DAN J.P.GILLIN berpendapat bahwa
masyarakat adalah kelompok manusia yang terbesar
dan mempunyai kebiasaan , tradisi, sikap dan
prasaan persatuan yang sama.
4. S.R.STEINMETZ berpendapat bahwa masyarakat
adalah kelompok manusia yang terbesar meliputi
pengelompokan dan mempunyai hubungan yang erat
&teratur.
5. HASAN SHALDY berpendapat bahwa masyarakat
adalah golongan besar atau kecil dari beberapa
manusia dengan atau karena sendirinya.
Kelompok manusia yang dimaksud oleh R.LINTON yang belum terorganisasi mengalami
proses FUNDAMENTAL , yaitu :
a. Adaptasi dan organisasi dari tingkat laku para anggota.
b. Timbul perasaan berkelompok secara lambat laun atau lesprit de corps.
c. Kesimpulan dari definisi diatas :
d. Harus ada pengumpulan manusia bukan binatang .
e. Telah bertempat tinggal yang cukup lama di suatu daerah tertentu.
f. Adanya aturan-aturan atau undang-undang yang mengatur mereka.
Menurut ELWOOD, factor yang Dorongan untuk mencari makan
menyebabkan manusia hidup bersama. Dorongan untuk mempertahankan diri.
Dorongan untuk melangsungkan jenis.
Himpunan manusia supaya merupakan Setiap anggotanya harus sadar
kelompok social harus memenuhi syarat Ada hubungan timbal balik antara
anggotanya.
Ada suatu factor yang dimiliki bersama.
.

UNSUR-UNSUR DESA Daerah , dalam arti tanah-tanah yang produktif termasuk luas,
unsur lokasi dan batas.
Penduduk, adalah hal yang meliputi jumlah pertambahan kepadatan
, persebaran ,dan mata pencaharian penduduk desa setempat.
Tata kehidupan , pola pergaulan desa menyangkut seluk beluk
kehidupan masyarakat desa(Rural Society).
FAKTOR LINGKUNGAN GEOGRAFIS Factor Topografi setempat memberikan suatu ajang
MEMBERI PENGARUH JUGA hidup dan suatu bentuk adaptasi kepada penduduk.
TERHADAP KEGOTONGROYONGAN Factor iklim memberikan pengaruh positif maupun
negative terutama pada petani-petani.
Factor bencana alam harus dialami dan dihadapi
bersama
FUNGSI DESA Hubungannya dengan kota desa berfungsi sebagai suatu daerah
pemberi bahan makanan pokok.
Dari sudut ekonomi berfungsi sebagai lumbung bahan mentah (raw
material) dan tanaga kerja (man power) yang tidak kecil artinya
HUBUNGAN Dari segi kegaitan kerja desa dapat merupakan desa agraris, desa
ANTARA manufaktur, desa industry ,dsb
MASYARAKAT CIRI-CIRI MASYARAKAT PERDESAAN Homogenitas sosial.
PERDESAAN INDONESIA PADA UMUMNYA Hubungan primer
Kontrol sosial yang ketat.
Gotong royong.
Ikatan sosial .
Migasi religious.
Pola kehidupan .
URBANISASI DAN URBANISME Urbanisasi adalah suatu proses berpindahnya penduduk
dari desa ke kota.
Proses urbanisasi dapat terjadi dengan lambat maupun
cepat ,menyangkut 2 aspek , yaitu:
1. Berubahnya masyarakat menjadi masyarakat kota.
2. Karena penduduk desa tertarik oleh keadaan kota.

PENYEBABNYA Daerah yang menjadi pusat pemerintahan atau menjadi ibukota.


Tempat tersebut stratesis untuk usaha-usaha
perdagangan/perniagaan.
Timbulnya industry didaerah itu , yang memproduksi barang-
barana dan jasa-jasa.

You might also like