You are on page 1of 1

Wilayah Perairan berdasarkan UNCLOS 1982

>Perairan Pedalaman: perairan yang terletak pada sisi darat garis pangkal
laut teritorial.
>Laut Teritorial : Daerah perairan laut yang ditentukan mempunyai lebar
tidak melebihi 12 mil laut di ukur ke arah laut dari garis pangkal laut
teritorial
>Zona Tambahan: suatu wilayah yang lebarnya tidak melebihi 24 mil laut
dari garis pangkal yang digunakan untuk mengukur lebar laut territorial.
>Zona Ekonomi Eksklusif: suatu wilayah di luar dan berdampingan
dengan laut teritorial, yang tunduk pada rejim hukum khusus yang
ditetapkan berdasarkan hak-hak dan yuridiksi negara pantai serata hak-
hak dan kebebasan negara lain, diatur oleh ketentuan yang relevan, serta
mempunyai lebar tidak melebihi 200 mil laut dari garis pangkal.
>Landas Kontinen: dasar laut dan tanah dibawah suatu daerah bawah laut
yang merupakan perluasan melewati laut teritorial sepanjang
perpanjangan alami daratannya hingga ujung terluar tepian kontinen, atau
suatu jarak 200 mil laut dari garis pangkal dalam hal ujung terluar tepian
kontinen tidak melebihi jarak tersebut. Jika tepian kontinen melebihi jarak
tersebut, maka batasnya diukur sesuai dengan ketentuan UNCLOS. garis
batas terluar tidak boleh melebihi 350 mil laut atau 100 mil laut dari garis
kedalaman 2500 m.
>Laut Lepas: semua bagian dari laut yang tidak termasuk dalam ZEE, laut
teritorial, dan perairan pedalaman suatu negara atau perairan kepulauan
suatu negara kepulauan. bebas berlayar, bebas terbang, bebas menangkap
ikan, bebas ekplorasi, bebas untuk penelitian.

Hidrografi :Cabang ilmu yang berkaitan dengan pengukuran dan


prosesnya dan deskripsi sifat, bentuk dasar perairan dan fenomenanya dan
dinamika badan air.

Suatu peta yang dirancang secara khusus untuk memenuhi


kebutuhan kelautan atau navigasi laut, dengan :memperlihatkan
kedalaman dasar laut dengan pokok perhatian pada bahaya navigasi,
menjelaskan sifat dan jenis garis pantai serta sifat dasar laut,
menunjukkan berbagai alat bantu navigasi, menggambarkan bentuk
topografi khusus untuk membantu navigator dalam bernavigasi.

Informasi kedalaman
Isobaths
Informasi ketinggian
Informasi pasut
Buoys & marks
Kualitas dasar laut
Mercusuar
Variasi magnetik
Posisi-posisi di tepi pantai yang terlihat

Kelompok Hidrografi
Nautical Charting
Military
Inland Water
Coastal Zone Management
Offshore Seismic
Offshore Contruction
Remote Sensing

Konfigurasi Survei Hidrografi


Penentuan posisi di laut dan penggunaan sistem referensi
Pengukuran kedalaman
Pengukuran arus
Pengukuran sedimen
Pengamatan Pasang surut
Pengukuran detail situasi dan garis pantai

Wilayah Perairan berdasarkan UNCLOS 1982


>Perairan Pedalaman: perairan yang terletak pada sisi darat garis pangkal laut teritorial.
>Laut Teritorial : Daerah perairan laut yang ditentukan mempunyai lebar tidak melebihi 12
mil laut di ukur ke arah laut dari garis pangkal laut teritorial
>Zona Tambahan: suatu wilayah yang lebarnya tidak melebihi 24 mil laut dari garis pangkal
yang digunakan untuk mengukur lebar laut territorial.
>Zona Ekonomi Eksklusif: suatu wilayah di luar dan berdampingan dengan laut teritorial,
yang tunduk pada rejim hukum khusus yang ditetapkan berdasarkan hak-hak dan yuridiksi
negara pantai serata hak-hak dan kebebasan negara lain, diatur oleh ketentuan yang relevan,
serta mempunyai lebar tidak melebihi 200 mil laut dari garis pangkal.
>Landas Kontinen: dasar laut dan tanah dibawah suatu daerah bawah laut yang merupakan
perluasan melewati laut teritorial sepanjang perpanjangan alami daratannya hingga ujung
terluar tepian kontinen, atau suatu jarak 200 mil laut dari garis pangkal dalam hal ujung
terluar tepian kontinen tidak melebihi jarak tersebut. Jika tepian kontinen melebihi jarak
tersebut, maka batasnya diukur sesuai dengan ketentuan UNCLOS. garis batas terluar tidak
boleh melebihi 350 mil laut atau 100 mil laut dari garis kedalaman 2500 m.
>Laut Lepas: semua bagian dari laut yang tidak termasuk dalam ZEE, laut teritorial, dan
perairan pedalaman suatu negara atau perairan kepulauan suatu negara kepulauan. bebas
berlayar, bebas terbang, bebas menangkap ikan, bebas ekplorasi, bebas untuk penelitian.

Hidrografi :Cabang ilmu yang berkaitan dengan pengukuran dan prosesnya dan deskripsi
sifat, bentuk dasar perairan dan fenomenanya dan dinamika badan air.

Suatu peta yang dirancang secara khusus untuk memenuhi kebutuhan kelautan atau
navigasi laut, dengan :memperlihatkan kedalaman dasar laut dengan pokok perhatian pada
bahaya navigasi, menjelaskan sifat dan jenis garis pantai serta sifat dasar laut, menunjukkan
berbagai alat bantu navigasi, menggambarkan bentuk topografi khusus untuk membantu
navigator dalam bernavigasi.

Informasi kedalaman
Isobaths
Informasi ketinggian
Informasi pasut
Buoys & marks
Kualitas dasar laut
Mercusuar
Variasi magnetik
Posisi-posisi di tepi pantai yang terlihat

Kelompok Hidrografi
Nautical Charting
Military
Inland Water
Coastal Zone Management
Offshore Seismic
Offshore Contruction
Remote Sensing

Konfigurasi Survei Hidrografi


Penentuan posisi di laut dan penggunaan sistem referensi
Pengukuran kedalaman
Pengukuran arus
Pengukuran sedimen
Pengamatan Pasang surut
Pengukuran detail situasi dan garis pantai

Konfigurasi Survei Hidrografi


Penentuan posisi di laut dan penggunaan sistem referensi
Pengukuran kedalaman
Pengukuran arus
Pengukuran sedimen
Pengamatan Pasang surut
Pengukuran detail situasi dan garis pantai

You might also like