Professional Documents
Culture Documents
PEMBANGUNAN DAN
PENGEMBANGAN RSI IBNU SINA1
SEBAGAI PROYEK PELAYANAN KESEHATAN
UMMAT
Urgensinya
I. Negara kita adalah negara agraria, negara
pertanian dan masuk golongan yang disebut
negara sedang berkembang untuk tidak
menggunakan kata terbelakang.
Tulisan arab
Pembinaan keluar
Ummat, ditengah-tengah mana proyek itu ada,
haruslah merasaka bahwa proyek itu adalah milik
mereka pula dan turut bersama-sama bertanggung jawab
untuk kelestarian hidup sarana-sarananya, baik proyek
induk ataupun cabang-cabangnya. Untuk menumbuhkan
rasa turut memiliki atau partisipasi dari ummat sekitar
kita, maka atas keluarga Yarsi dan Ibnu Sina terpikul
untuk senantiasa mengadakan komunikasi dengan
ummat sekitarnya bukan saja semata-mata dalam
perawatan sisakit yang datang untuk dirawat di klinik
atau kamar-kamar perawatan.
Komunikasi yang demikian perlu dimulai dari
semenjak akan mendirikan sarana physik berupa
gedung dan lain-lainya, besar atau kecil.
Kita harus mengikut sertakan mereka dalam
memikul beban pembangunan, baik dengan berupa
mengumpulkan dana, tenaga dan bahan-bahan
walaupun masing-masingnya sesuai menurut kekuatan
masing-masing pula.
Sebaiknya kita menjadikan cara-cara kita kerja
pada permulaan dulu menjadi tradisi yaitu menggerakkan
potensi material dan bahan-bahan dengan menjual
kupon yang harganya sesuai dengan kemampuan
jemaah kita yang awam. Sekalipun kita andaikata
mempunyai sumber yang lain yang lebih besar entahkan
dari Pemerintah atau dari para ruhsinin yang lebih
berada, akan tetapi potensi lokal jangan lupa kita
menggerakkannya sebab inilah yang akan merupakan
akar agar sarana yang kita bangun dapat tegak dengan
stabil.
Bukan itu saja, proyek yang sama dibangun dan
dikembangkan dengan tenaga dan kegiatan ummat itu
bersama-sama proyek itu sendiri, sebabnya membangun
dan menyusun ummat, amenjadi ummat yang lebih
sadar, yang menyadari cita-cita hidup (purpose of life),
ummat yang menyadari kekuatan sendiri, ummat yang
menghayati identitasnya dan tanggung jawabnya
terhadap Allah SWT dan sesama manusia.
Sesuai dengan Risalah atau missie kita,
pembinaan ummat dengan sarana pelayanan kesehatan
ini, dan sesuai dengan ide pendekatan hollistik yang kita
kemukakan tadi, maka Ibnu Sina perlulah menggiatkan
ummat disekitarnya sendiri agar aktif menjaga
kesehatan, agar jangan sampai sakit.
Sebagaimana kita ketahui, ajaran agama kita
sendiri mendidik sebagai muslim dan muslimah supaya
menegakkan hygiene dalam kehidupan sehari-hari.
Kepada kita diajaarkan bahwa kebersiahan itu sebagian
dari iman :
Tulisan arab
Pembinaan Kedalam
Padang, 6 Rajab
1 Juli 1979 M