You are on page 1of 3

2.a Bagaimana geometri pegas daun dari kendaraan bermotor roda empat.

Potongan A-A

b
A

o A
½l ½l
l

Tegangan bending
1 1
P l P l
I = 2  II = 2
1 1
bh 3 bh 3
12 12

 I >  II

Per daun kendaraan roda empat dirancang seperti kondisi I. Tujuannya supaya per dapat
menyerap getaran, dan kendaraan bergerak dengan lebih mulus.
Untuk menambah kekuatan per daun pegas tersebut disusun bertingkat dengan
pengurangan panjang sampai per paling pendek di bawah. Dengan demikian kendaraaan
roda empat dapat mengangkut beban yang lebih berat.
2.b. Mengapa kait pesawat angkat (overhead traveling crane) menggunakan faktor
konsentrasi tegangan.

 (b)
Bending Stress
σbt
σbc
Direct lod stresses

σd
A A

Total Stress
σbt + σd
e σbc + σd

P’ = P (a)

Jawab.
Karena kait pesawat angkat berbentuk kurva (melengkung) sehingga apabila kait
dibebani akan menyebabkan tegangan bending tarik pada permukaan dalam dan tegangan
tegangan bending tekan pada permukaan luar kait. Tegangan tarik pada permukaan dalam
akan semakin besar akibat penjumlahan tegangan tarik (  bt ) yang menghasilkan
tegangan tarik (  d ) yang menghasilkan tegangan tarik maksimum (mungkin mencapai
kritis). Dari gambar total stresses bahwa tegangan maksimum adalah (  bt +  d ).
Maka faktor konsentrasi :
TeganganMa ksimum( MaximumStresses)
Kt =
TeganganLa ngsung ( DirectStre ss )

( bt   d )
Kt = (harga lebih dari satu)
d
3. Jelaskan mengapa dalam desain produk timbulnya tegangan sisa dalam proses
pengecoran.
Karena pada proses pengecoran adanya keterbatas secara fisik yang menimbulkan adanya
proses konsentrasi tegangan pada produk yang dicor. Hal ini diakibatkan adanya
perbedaan bentuk geometri (ketebalan, radius yang berbeda-beda) sehingga volume
pengecoran pada tiap elemen-elemen produk akan berbeda-beda juga.
Kondisi di atas akan menyebabkan laju pendinginan yang berbeda-beda untuk tiap
elemen dari produk hal inilah yang menyebabkan timbulnya tegangan sisa pada produk.
Untuk menghilangkan tegangan sisa pada produk perlu diadakan proses penghilangan
tegangan sisa dengan melakukan proses tempering pada produk hasil pengecoran.

Kriteria Kelelahan Diagram Goodman

Dibalik

You might also like