Kortikosteroid

Penyakit membran hialin (PMH) merupakan salah satu penyebab gangguan pernapasan
pada bayi baru lahir (prematur). Kematian sering terjadi akibat kelainan paru karena
umur bayi dalam kandungan yang prematur. Untuk menurunkan angka kematian bayi
akibat lahir prematur salah satunya dengan pemberian obat golongan kortikosteroid untuk
pematangan paru (Umar Lubis, 1998). Kortikosteroid yang diberikan pada waktu 48 jam
sebelum persalinan, jadi ketika ketuban pecah, diusahakan untuk mempertahankan
persalinan. Kortikosteroid yang diberikan adalah betametason intramuscular 12 mg, 2
kali pemberian dengan selang waktu 24 jam atau dengan deksametason 5 mg, 4 kali
pemberian dengan selang waktu 12 jam. Betametason dapat menembus barier placenta,
oleh karena itu walaupun pemberian glukokortikoid antenatal dapat membantu
pematangan paru namun kita tetap harus waspada terhadap kemungkinan terjadinya
gangguan pertumbuhan/ perkembangan janin (Azis, -).

Azis, Abdul Latief. -. Penggunaan Kortikosteroid di Klinik

http://www.pediatrik.com/buletin/20060220-uk51j3-buletin.pdf
FK Unair/RSUD dr Soetomo
Surabaya

Umar Lubis, Nuchsan. 1998. Penyakit Membran Hyalin

http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/cdk_121_asma_dan_masalah_pernapasan_lain.pdf