You are on page 1of 53

10 Cara Memilih Makanan Sehat

Siapa sih yang tak mau hidup sehat? Semua orang pasti ingin menjalani kehidupan sehat
jasmani dan rohani. Menuju hidup sehat dapat ditempuh dengan banyak cara. Salah
satunya lewat pola makan kita. Menurut para ahli, kunci jadi sehat adalah mengkonsumsi
makanan dengan gizi seimbang. Singkatnya, kita bisa mengkonsumsi berbagai jenis
makanan yang tak hanya mengandung banyak kalori tapi kaya nutrisi. Berikut 10 tips
yang dapat Anda ikuti untuk mendapatkan makanan sehat, tapi juga masih terasa enak di
lidah.

1. Konsumsi Makanan Yang Kaya Nutrisi.Dibutuhkan 40 jenis nutrisi untuk membuat


tubuh Anda tetap sehat. Dan satu jenis makanan saja tak bisa mencukupi asupan semua
jenis ini. Pilihan makanan sehari-hari Anda seharusnya mencakup karbohidrat dan
produk padi-padian penuh lainnya,buah-buahan, sayuran, produk susu serta daging, ikan
atau makanan yang mengandung protein lainnya. Seberapa banyak makanan yang perlu
seharusnya Anda makan tergantung dari kalori yang dibutuhkan tubuh Anda.

2. Konsumsi Padi-Padian Penuh, Buah dan Sayuran. Survey menunjukkan kalau


kebanyakan orang tak cukup mengkonsumsi jenis makanan ini. Apakah Anda sudah
menyantap 6-1 porsi nasi atau sereal, apakah 3 porsi dari jenis yang Anda makan ini
termasuk padi-padian penuh? Apa Anda sudah menyantap makanan yang terdiri dari 2-4
porsi buah dan 3-5 porsi sayuran? Jika Anda termasuk yang tak menikmati jenis makanan
ini sebelumnya, maka mulai saat ini beri kesempatan pada diri Anda untuk mencicipinya.

3. Atur Berat Badan Seimbang. Berat badan yang sesuai untuk Anda tergantung pada
banyak faktor, termasuk jenis kelamin, tinggi badan, usia dan keturunan. Kelebihan berat
berat badan membuat tekanan darah Anda meningkat, menyebabkan sakit liver, stroke,
diabetes, dan beberapa jenis kanker atau penyakit lainnya. Tapi memiliki tubuh terlalu
kurus juga bisa menyebabkan osteoporosis, ketidakseimbangan menstruasi dan masalah
kesehatan lainnya. Jadi berat badan seimbang sangat mempengaruhi kesehatan.

4. Makan Dalam Ukuran Yang Layak. Jika Anda mempertahankan ukuran porsi Anda
yang masuk akal, lebih mudah untuk menyantap makanan yang Anda inginkan supaya
Anda tetap sehat. Apa Anda tahu rekomondasi makanan masak yang disajikan adalah 3
ons. Ukuran sedang buah-buahan adalah satu porsi dan satu cangkir pasta yang seimbang
dua porsi, dan 4 porsi es krim.

5. Makan Secara Teratur. Melewatkan jam makan hanya akan membuat kontrol rasa
lapar hilang, bahkan hasilnya malah jadi rasa lapar yang berlebihan. Saat Anda merasa
lapar, itu juga berarti Anda melupakan soal nutrisi dalam makanan Anda. Menyantap
camilan di antara jam makan satu-satunya cara yang dapat membantu Anda mengatasi
rasa lapar, tapi jangan makan camilan berlebihan.

6.Kurangi, Bukan Membatasi Porsi Makan. Kebanyakan orang menyantap makanan


untuk menyenangkan diri. Jika makanan favorit Anda jenis yang tinggi lemak, garam
atau gula, kunci untuk menjadikannya layak. Periksa terlebih dahulu kandungan dalam
diet makanan Anda dan ubahlah jika itu perlu. Bagi orang dewasa yang mengkonsumsi
makanan tinggi lemak atau produk susu penuh dalam setiap makanan mereka, sebenarnya
sudah menyantap terlalu banyak lemak. Manfaatkan daftar nutrisi dalam label makanan
untuk membantu Anda menyeimbangkan pilihan makanan.

7. Seimbangkan Pilihan Makanan Anda Setiap Saat. Tak semua makanan harus
sempurna. Saat Anda menyantap makanan tinggi lemak, garam atau gula, pilih yang
bahan-bahannya paling rendah. Jika Anda melewatkan kelompok makanan ini dalam
sehari, perbaiki di hari berikutnya.

8. Mengetahui Kesulitan Program Diet Anda. Perbaiki kebiasaan makan Anda,


pertama kenali apa yang salah dengan pola makan Anda. Tuliskan apapun yang Anda
makan dalam tiga hari, lalu periksa daftar tersebut dan cocokkan dengan tips ini. Apa
Anda terlalu banyak menyantap mentega, saus, krim atau salad? Dari pada
menghilangkannya sama sekali, lebih baik kurangi porsi Anda. Apa Anda merasa tak
puas dengan menyantap buah dan sayuran? Jika tidak, Anda mungkin melewatkan nutrisi
vital dalam makanan.

9. Buat Perubahan Secara Bertahap.Tak pernah ada 'makanan super' atau diet sehat
yang mudah, jangan mengharapkan bisa langsung menghapus kebiasaan makan Anda
dalam semalam. Mulai lah melakukan perubahan setahap demi setahap hingga mencapai
hasil positif, dan jadi kebiasaan pola makan sehat sepanjang hidup. Untuk lebih
mudahnya, jika Anda tak menyukai susu tanpa lemak, coba susu redah lemak. Pada
akhirnya mungkin Anda juga akan menyukai susu tanpa lemak.

10. Ingat, Makanan Bukan Sebuah Kebiasaan Buruk. Pilih makanan yang didasarkan
pada pola makan total Anda, bukan berdasarkan 'baik' atau 'buruk.' Jangan merasa
bersalah jika Anda menyukai makanan seperti pie, kripik kentang, cokelat atau es krim.
Makan secara layak, dan pilih makanan lain yang dapat menyeimbangkan gizi Anda dan
beragam yang lain, yang baik untuk kesehatan Anda.

MAKANAN
Yang
MENYEHATKAN

Makanan kita yang mula-mula. Ketika Allah menciptakan Adam dan Hawa, la
memberikan petunjuk yang pasti mengenai apa yang mereka harus makan.
Kejadian 1:29 mengatakan: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala
tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan
yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu,"Makanan Adam yang
terdiri dari buah-buahan, kacang-kacangan dan gandum telah disesuaikan
dengan menyertakan seluruh tanaman setelah is diusir dari Taman Eden.
Kejadian 3:18 "Semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu,
dan tumbuhtumbuhan di padang akan menjadi makananmu."Seribu tahun
kemudian, setelah air bah pada zaman Nuh, terjadi perusakan menyeluruh
pada semua tanaman, yang menuntun Allah untuk mengizinkan hewan sebagai
makanan. Allah mengatakan, "segala yang bergerak, yang hidup, akan menjadi
makananmu. Aku telah memberikan semuanya itu kepadamu seperti juga
tumbuh-tumbuhan hijau." Kejadian 9:3.

Izin khusus ini mengandung tiga syarat yang seringkali diabaikan :


Daging itu harus dikeringkan dari darah. (Kejadian 9::4)

Hanya hewan yang "halal" yang harus digunakan sebagai makanan Jangan

membunuh binatang kalau memang tidak perlu.


Makanan Vegetarian adalah terbaik bagi
kita
Ilmu pengetahuan menemukan bahwa manusia memiliki organ-organ tubuh
yang khusus dengan fungsi dan proses yang bekerja menurut hukum-hukum
alam tertentu. Hukum alam ini, jika dituruti, akan memelihara tubuh sehat
dan bekerja dalam tingkat yang normal. Menyimpang dari hukum alam ini bisa
memberikan pengaruh yang merusak pada tubuh manusia. Kita diciptakan
untuk menjadi vegetarian. Ada perbedaan antara herbivora (binatang pemkan
tanaman) dan karnivora (binatang pemakan daging), misalnya:

MULUT. Mulut manusia terbuka kecil, sedangkan binatang pemakan daging


seperti anjing mempunyai mulut yang terbuka lebar sehingga segumpal besar
daging bisa masuk ke dalam mulut.

SUSUNAN GIGI. Manusia mempunyai gigi Seri yang memotong tajam


dengan gigi geraham yang datar atau rata digunakan untuk melumatkan dan
mengunyah makanan sama seperti hewan herbivora (pemakan tanaman). Pada
segi lain, pemakan daging (karnivora) mempunyai gigi taring yang panjang,
kuat dan tajam untuk merebut dan merobek-robek daging. Gigi taringnya
tajam di sisinya sampai mendekati rahang yang digunakan untuk memotong
daging.

GERAKAN RAHANG. Gerakan rahang pemakan daging searah buka dan


tutup saja. Di pihak lain binatang pemakan tanaman mempunyai tiga gerakan
rahang yang berbeda - vertikal atau keatas dan ke bawah ke samping, atau ke
sisi-sisi dan ke depan clan ke belakang seperti manusia.

USUS. Pemakan daging memiliki perut yang sederhana, usus kecil yang
pendek, dan usus besar yang sangat pendek, lurus dan licin. Di pihak lain,
pemakan tanaman mempunyai kapasitas perut yang lebih besar dengan bagian-
bagiannya yang seringkali rumit, misalnya perut ternak piaraan/sapi yang
berlipat-lipat ganda. Usus kecilnya sangat panjang dan usus besarnya panjang
dan licin. Usus manusia tidak berbentuk seperti para pemakan daging.

JALUR KERINGAT. Pemakan tanaman berkeringat melalui kulit sama


seperti manusia, sedangkan hewan pemakan daging berkeringat melalui mulut.
Ludah manusia mengandung enzim ptilin, sama seperti hewan pemakan
tanaman, yang digunakan untuk mencerna tepung, tajin. Manusia meminum air
dengan mengisap/menyedot seperti pemakan tanaman. Sedangkan semua
hewan pemakan daging menghirup dengan lidah mereka. Garam empedu
manusia seperti hewan pemakan tanaman dan bukan seperti pemakan daging.

Makanan Vegetarian Mencegah Penyakit


Oleh karena manusia dirancang bukan untuk memakan daging, tidak heran
begitu banyak penyakit yang menakutkan timbul sebagai akibat dan memakan
daging, termasuk dalamnya kanker, penyakit jantung kardiovakular dan
cerebrovaskular, penyakit seperti serangan jantung, stroke, darah tinggi, dll.
Ilmu pengetahuan telah lama membuktikan bahwa makanan vegetarian bisa
mencegah penyakit-penyakit ini. Jauh sebelumnya, tahun 1961, majalah
"Journal of American Medical Association" menyatakan: "Makanan vegetarian
bisa mencegah 97% dari penyumbatan urat nadi jantung."

Rita Butram PhD, Kepala Bidang Makanan dan kanker pada Lembaga Kanker
Nasional (NCI) Amerika mengadakan
bahwa 3540% dari semua kematian
akibat kanker ada kaitannya dengan
makanan. Selanjutnya ia berkata bahwa
NCI Amerika telah menentukan tahun 2000
untuk mencapai tujuan mengurangi
kematian akibat kanker sampai 50%.
Menurut Dr. Butram, tujuan ini bisa
tercapai jika orang-orang menuruti
anjuran dari Lembaga NO Amerika ini,
sebagai berikut:

 Kurangi lemak sampai 30% dari total


kalori
 Tingkatkan makanan serat sampai 20-30 gram perhari, dengan batas
paling banyak 35 gram.
 Jaga berat badan yang ideal
 Makan lebih banyak buah dan sayur-sayuran.

Makanan Vegetarian meningkatkan Daya Tahan


Dr. Per Olof Astrand, seorang ilmuwan Swedia yang kesohor, mengadakan
percobaan untuk menentukan makanan yang terbaik bagi para olahragawan.
Dengan memilih sembilan atlit untuk percobaannya, iamemberikan mereka
makanan-makanan yang berbeda, untuk tiga hari. Makanannya adalah sebagai
berikut:

Fase I: makanan campuran yang normal


(daging, kentang, wortel, kol, dan mentega). Para atlit mengayuh pada sepeda-
diam untuk rata-rata 114 menit.
Fase II: protein tinggi dan lemak dari hasil hewani
(daging, ikan, mentega dan telur). Mereka bisa mengayuh sepeda-diam selama
57 menit sebelum kelelahan.
Fase III: makanan berkarbohidrat tinggi
(roti, kentang, jagung clan aneka sayuran dan buah-buahan).Mereka sanggup
mengayuh sepeda-diam untuk rata-rata sekitar 167 menit.

Dengan kata lain daya tahan mereka hampir tiga kali lipat lebih besar
bilamana mereka memakan makanan vegetarian dibanding jika mereka makan
daging dan hasil peternakan lainnya.

Schontenden menguji sejumlah mahasiswa Universitas di Brussels untuk


membandingkan kekuatan tenaga dari orang-orang yang sama sekali
vegetarian melawan orang-orang yang suka makan daging. Para mahasiswa
diharuskan mengikuti dua uji fisik:

 Menekan "ergograph" dengan tangan kanan


 Mengangkat berat

Hasilnya menunjukkan bahwa para vegetarian mencapai rata-rata 69 angka


pada ergograph dan pemakan daging hanya mencapai 38 angka. Vegetarian
yang paling kuat mencapai angka 1,457 dalam angkat berat, sedangkan
pemakan daging yang paling kuat hanya mencapai angka 1,049. Suatu hal yang
mengejutkan ialah bahwa ia mendapati para vegetarian lebih cepat pulih
setelah menguras tenaga sehingga lebih siap mengulangi percobaan itu
dibanding dengan lawan-lawan mereka.

Tidak heran sebagian besar dari atlit-atlit dunia adalah vegetarian. Apakah
rahasia dari kemenangan para atlit ini? Jika seorang memakan makanan yang
mengandung karbohidrat, itu akan diubah menjadi glukosa dan tersimpan di
dalam hati (lever) dan otot dalam bentuk glikogen. Banyaknya glikogen pada
otot penting untuk mengubah ATP (Adenosine Triphosphate) menjadi ADP
(Adenosine Diphosphate) -yang menghasilkan tenaga. Karena itu, lebih banyak
jumlah karbohidrat yang dimakan, lebih banyak tenaga dihasilkan. Daging
tidak mengandung karbohidrat sedikitpun. Sebab itu, seorang vegetarian
akan menghasilkan lebih banyak tenaga.

Pedoman bagi suatu Makanan yang terbaik:

• Gunakan ANEKA RAGAM padi-padian (biji-bijian) dan sayur-sayuran.

• Siapkan makanan sesederhana mungkin, namun menarik dan mendatangkan


selera. Rebus, bakar atau panggang, gantinya menggoreng. Hindari lemak.
Gunakan semua jenis lemak sejarang mungkin (minyak nabati, lebih baik).

Makan Teratur :
Pagi: Makanan yang terbaik dan terbanyak. (sarapan pagi seperti raja)
Siang: Makanan yang kedua terbaik (makan siang seperti pangeran)
Malam: Makanan teringan dari hari itu (makan malam seperti pengemis).
Jangan makan di antara waktu makan

la seorang yang sangat kuat. Tingginya sekitar 180 cm, seorang


peternak yang berambut merah. Seorang pekerja keras dan hidupnya
pun keras; ayah tiga anak dan suami seorang istri. Dan istrinya
memberinya makan apa saja yang ia inginkan. Babi kukus dan telur
untuk sarapan pagi, susu asli langsung dari sapi, roti putih bakar atau
biskuit, mentega dan kopi. Dan rokok sampai siang, sambil ia bisa
menikmati daging sapi dan kentang yang dilembutkan dalam saus
yang disegarkan oleh susu asli, tepung dan air daging dari panci
daging goreng. Demikian juga makan malam.

Hidup itu menyenangkan! .... Sampai umur 47. Serangan jantungl Dan
kemudian lumpuh untuk empat tahun. Empat tahun lamanya takut
mati, namun takut akan kehidupannya yang ia ingin hidupkan itu! Lalu,
akhirnya, serangan terakhir. Anak-anak baru saja meninggalkan
sarang. Dan sekarang ketika mereka baru saja terbangun untuk
merasakan kebutuhan akan seorang ayah - tidak ada ayah lagi"
Statistik tidak mencatat kesedihan yang mendalam, kekecewaan,
harapan yang frustrasi, penderitaan, usaha yang berani untuk
menyesuaikan diri dengan kesepian. Sedih. Dan sebenamya keadaan
itu bisa lain sama sekali dari itu.
Dengan mengikuti prinsip-prinsip makanan sehat yang kita telah
perbincangkan dalam risalah ini, anda bisa mendapatkan kesehatan yang
sebaik-baiknya secara umum. Dengan mengikuti pedoman rajapangeran-
pengemis, kelebihan berat badan anda tidak lagi menjadi masalah. Anda akan
tidur lebih nyenyak malam hari jika anda tidak makan makanan berat malam
hari yang harus terus dicerna sementara anda tidur. Banyak manfaatnya
selain mencegah penyakit, meningkatkan kekuatan. Yang penting ialah,
cobalah untuk diri anda sendiri dan temukan betapa hidup anda itu
menyenangkan nantinya! Dengan pertolongan Allah, anda dapat melakukannya

Makanan Sehat Mempengaruhi kecedasan Anak


April 17, 2008 · Posted by Bayu Mukti Posted in kesehatan

Mungkin bagi anda orang tua sangat menginginkan anak anda pandai dan cerdas di
sekolahan. Namun kebanyakan keinginan anda itu tidak tercapai dikarenakan anak anda
yang anda harapkan cerdas tapi ternyata jauh dari harapan. Lalu apa sebenarnya yang
mempengaruhi kecerdasan dan kepandaian anak ? Jawabannya mudah sekali yaitu
makanan yang dikonsumsi mereka. Meskipun banyak di televisi iklan-iklan produk
untuk meningkatkan kecerdasan anak namun hal itu dirasa kurang karena memang
kurang alami. Jika anda ingin anak anda memiliki kecerdasan yang optimal sebaiknya
lakukan konsumsi buah-buahan, sayuran, protein, dan makanan berserat tinggi,
membantu perkembangan kecerdasan dan pertumbuhan fisik anak.

Makanan sehat tidak harus makanan mahal tapi makanan sehat adalah makanan yang
seperti dijelaskan diatas yaitu sayuran, protein, buah-buahan serta makanan berserat
tinggi. Banyak orang tua sekarang yang mengira bahwa memberikan makanan-makanan
mahal dari restoran mewah adalah sudah mencukupi gizi dan sudah dikatakan makanan
sehat padahal nyatanya hasil nol.

Selain membiasakan memberikan makanan sehat biasakan juga anak anda selalu sarapan
pagi. Karena dalam sebuah penelitian dikatakan bahwa anak yang sarapan setiap pagi,
ternyata lebih fokus mengerjakan tugas-tugas di sekolah. Dikarenakan, sarapan pagi
mampu menghilangkan rasa lapar dan memenuhi kebutuhan nutrisi untuk beraktivitas.
Nah mudah bukan membuat dan membentuk anak-anak kita yang cerdas ?? Silahkan
coba tips diatas

Makanan sehat yang jadi “Sampah”


JAKARTA, Netsains - Semua makanan instan itu adalah junk food alias makanan
sampah. Itulah yang terpatri di benak kebanyakan orang. Akibat kampanye kesehatan
yang dicerna agak miring, otomatis publik menganggap semua makanan instan adalah
sampah. Terlebih lagi jika makanan itu berasal dari budaya barat. Iklan memang kadang
memberi efek berlebihan pada kehidupan kita. Padahal ada sejumlah makanan yang
selintas kita anggap “sampah” justru memiliki kandungan gizi yang masih layak
dikonsumsi andai diolah secara baik.

Berikut daftar 10 makanan yang awalnya adalah makanan sehat, tapi setelah terlalu
dikomersilkan justru menjadi sampah.
1. Pizza
Bukan hanya kita di Indonesia, bahkan orang Amerika pun menganggap pizza masuk
kategoru junk food. Bisa jadi akibat bingung dengan iklan di televisi. Padahal di negara
asalnya, Italia, ada hukum yang mengatur bagaimana komposisi pizza idealnya dibuat.
Ditentukan mulai dari jenis tepungnya, tomat, mozarela, sampai ke minyak zaitunnya.
Makanan ini jika diolah sesuai ketentuan merupakan makanan praktis lagi kaya gizi.
Sayangnya, mulai banyak pizza yang diolah terlalu komersil sehingga mengandung
terlalu banyak lemak, kalori, sodium, namun rendah gizi.

2.Sayuran Organik Komersil.


Awalnya ini adalah ide yang baik. Sejumlah petani memulai gerakan tanaman organik,
menghindari pestisida dan pupuk kimia. Mereka menanam dengan cara alamiah.Namun
setelah 30 tahun berlalu, produk tanaman organik menjadi kasus. Sejumlah waralaba
besar menginginkan profit berlebih. Akibatnya diproduksi makanan sampah organik
seperti susu organik, sayuran organik, yang semuanya berlabel. Apakah itu sungguh sehat
dikonsumsi, kadang diragukan. Istilah “organik” kerap hanya sebagai label belaka.

3. Sereal.
Di Indonesia kini sarapan pagi yang biasa bermenu nasi uduk atau lontong sayur mulai
digeser dengan sereal. Aslinya, sereal yang ideal terbuat atas gandum, oat atau beras.
Intinya adalah bahan pangan untuk manusia. Kandungannya adalah protein, lemak sehat
dan vitamin. sayang, mulai marak produsen makanan yang menambah bahan gula, sirup
jagung, garam, makanan yang dikeringkan dan sejenisnya. Bahan-bahan inilah yang
membuat sereal menjadi sampah di tubuh kita.

4. Roti Tawar.
Roti tawar yang berbahaya bagi kesehatan adalah yang mengandung bahan tak sehat. Dan
ini justru yang banyak beredar di negara maju seperti AS. Yakni mengandung tepung
dengan gula, siruo jagunng, bahkan sejumlah bahan tambahan tak berguna.
Kandungannya membuat orang berisiko menderita obesitas dan diabetes sebab sekali
dimakan akan langsung dikonversi menjadi gula darah bernama glokosa. Glukosa ini
membuat pankreas bekerja keras dan merusak organ sekitar. Roti tawar yang sehat adalah
yang terbuat dari tepung dan air dengan sedikit garam dan yeast.

5.Popcorn.
Jangan terlalu ketagihan makan popcorn yang berasa asin dan menggoda. Pada dasarnya
bahan jagung itu sehat, mengandung zat besi tinggi, kalori rendah dan sedikit gula, garam
dan lemak. Sayang kini justru kandungan gula, lemak dan garamnya sangat luar biasa.
Jauh lebih sehat menyiapkan popcorn sendiri di rumah dengan campuran garam dan gula
yang terkendali.

6. Kentang Russet.
Ini adalah jenis kentang yang dipakai untuk membuat french fries alias kentang goreng
yang kita kenal sebagai camilan lezat. Kentang Russet ukurannya lebih besar dari
kentang biasa, juga lebih murah. setelah dianalisa, kentang ini jika dikonsumsi cepat
terkonversi menjadi gula darah dan memicu diabetes dan obesitas. Karena rasanya yang
hambar, banyak produsen menambahkan gula dan garam ke bahan ini.

7. Teh Hijau
Dipercaya berkhasiat mencegah kanker, teh hijau banyak dikonsumsi di Asia termasuk
Indonesia. Teh ini mengandung antioksidan dan komponen lain yang katanya
mengurangi risiko kanker, serangan jantung, bahkan membuat awet muda. Kini teh hijau
banyak dijual dalam kemasan botol, ditambah beragam rasa agar menarik. Zat seperti
gula, bahan penambah rasa dan pengawet justru membuat teh hijau bukan lagi minuman
sehat.

8.Sup Kalengan.
Pada dasarnya sup adalah makanan sehat. Itu jika disajikan dalam keadaan segar dengan
kandungan sayuran dan komposisi bumbu seimbang. Namun orang kadang lebih suka
yang praktis, sehingga membeli sup kalengan. Awalnya sup kalengan juga masih ideal,
sayangnya lama-lama produsen hanya memikirkan profit semata. Satu kaleng sup bisa
mengandung 100 miligram sodium dan garam berlebihan, serta lemak dan zat kimia lain.
Tentu saja bahan-bahan itu jauh dari definisi sehat.

9. Yogurt.
Betul bahwa yogurt makanan sehat yang terbuat dari proses fermentasi bakteri.
Proteinnya tinggi, kalsium dan vitaminnya memberi efek bagus pada tubuh. Kelamaan di
pasar swalayan banyak dijual yogurt kemasan bermerek. Biasanya mengandung banyak
gula dan buah yang diproses, lalu menyamar sebagai makanan sehat.

10. Nuget Ikan


Ikan memang sehat. Maka banyak ditawarkan godaan produk ikan dalam bentuk instan
dan konon lezat. Nuget ikan atau ikan yang sudah diolah lalu siap saji cukup dengan
menggorengnya kini menggoda kita untuk membeli. Memang praktis, tak perlu
membersihkan ikan mentah yang bau amis dan kotor. Jangan salah, ikan jenis ini justru
lebih banyak kandungan garam dan lemak. Kalau sudah begitu, pastinya nilai positif ikan
sudah nyaris tak tersisa lagi.

Kini pilihan ada di tangan kita sendiri. Mau makanan sehat tapi agak repot, atau praktis
namun sudah menjadi sampah?
Zat Makanan
Tags: Garam-Garam Mineral, Lemak (Lipid), Protein, Vitamin,
Zat Makanan

Makanan sehat harus terdiri dari zat-zat nutrien (zat gizi) antara lain :

makanan-sehat

1. Protein

Mengandung asam amino (essensial dan non essensial). Kebutuhan protein untuk orang
dewasa adalah 1 gram/kg.BB/hari. Jika kebutuhan tersebut berlebih, maka kelebihannya
akan dibuang melalui ginjal dalam bentuk urea Þ inilah yang disebut Nitrogen
Balans.Asam Amino Essensial adalah asam amino yang tidak dapat dibuat sendiri oleh
tubuh, jadi harus didatangkan dari luar.Misalnya : Leusin, Lisin, Metionin, Fenilalanin,
dsb. Protein tidak menghasilkan energi

2. Lemak (Lipid)

Diperlukan sebagai pelarut beberapa vitamin, sebagai “bantalan lemak” (pelindung


jaringan tubuh) dan penghasil energi yang besar (9 kal/g). Kebutuhan lemak untuk orang
dewasa adalah 0,5 – 1 gram/kg.BB/hari.

3. Karbohidrat

Sebagai penghasil energi (4 kal/g). Kelebihan karbohidrat dalam tubuh akan disimpan
dalam bentuk lemak.

4. Garam-Garam Mineral
- Kalsium (Ca) Þ Untuk membentuk matriks tulang, membantu proses penggumpalan
darah dan mempengaruhi penerimaan rangsang oleh saraf. Kebutuhannya adalah 0,8
g/hari.
- Fosfor (P) Þ Untuk membentuk matriks tulang, diperlukan dalam pembelahan sel, pada
pengurutan otot, metabolisme zat. Kebutuhannya adalah 1 mg/hari.
- Besi (Fe) Þ Merupakan komponen penting sitokrom (enzim pernafasan), komponen
penyusun Hemoglobin. Kebutuhannya adalah 15 – 30 mg/hari.
- Fluor (F) Þ Untuk menguatkan geligi.
- lodium (I) Þ Komponen penting dalam hormon pertumbuhan (Tiroksin), kekurangan
unsur tersebut dapat terjadi sebelum atau sesudah pertumbuhan berhenti
- Natrium & Klor (NaCl) Þ Untuk pembentukan asam klorida (HCl). Kebutuhannya
adalah 1 g/hari.

5. Vitamin

Diperlukan dalam jumlah yang sangat kecil, tidak menghasilkan energi. Kekurangan
vitamin dapat menyebabkan Penyakit Defisiensi.

Vitamin Yang Larut Dalam Air (Water Soluble Vitamins)

• -B1 (Aneurin = Thiamin) ÞUntuk mempengaruhi absorbsi lemak dalam usus.


Defisiensinya menyebabkan Beri-Beri dan Neuritis.
• -B2 (Riboflavin = Laktoflavin) ÞTransmisi rangsang sinar ke mata. Defisiensinya
akan mengakibatkan Katarak, Keilosis.
• -Asam Nikotin (Niasin) ÞProses pertumbuhan, perbanyakan sel dan anti pelagra.
Defisiensi akan menyebabkan Pelagra dengan gejala 3 D: Dermatitis, Diare,
Dimensia.
• -B6 (Piridoksin = Adermin) ÞUntuk pergerakan peristaltik usus. Defisiensi akan
menyebabkan Kontipasi (Sembelit).

• Asam Pantotenat Þ Defisiensi akan menyebabkan Dermatitis


• PABA (Para Amino Asam Benzoat) Þ Untuk mencegah timbulnya uban
• Kolin Þ Defisiensi akan menimbulkan timbunan lemak pada hati.
• Biotin (Vitamin H) Þ Defisiensi akan menimbulkan gangguan kulit
• Asam Folat Þ Defisiensi akan menimbulkan Anemia defisiensi asam folat.
• B12 (Sianokobalamin) Þ Defisiensi akan menimbulkan Anemia Pernisiosa
• Vitamin C (Asam Askorbinat) Þ Berfungsi dalam pembentukan sel, pembuatan
trombosit. Defisiensi akan menimbulkan pendarahan gusi, karies gigi, pendarahan
di bawah kulit. Pada jeruk selain vitamin C ditemukan pula zat Sitrin dan Rutin
yang mampu menghentikan pendarahan. Zat tersebut ditemukan olelj Sant-Gyorgi
disebut pula Vitamin

Vitamin Yang Larut Dalam Lemak (Lipid Soluble Vitamins)


-Vitamin A (Aseroftol) Þ Berfungsi dalam pertumbuhan sel epitel, mengatur rangsang
sinar pada saraf mata. Defisiensi awal akan menimbulkan gejala Hemeralopia (rabun
senja) dan Frinoderma (kulit bersisik). Kemudian pada mata akan timbul Bercak Bitot
setelah itu mata akan mengering (Xeroftalmia) akhirnya mata akan hancur
(Keratomalasi).
-Vitamin D Þ Mengatur kadar kapur dan fosfor, (Kalsiferol = Ergosterol) memperlancar
proses Osifikasi. Defisiensi akan menimbulkan Rakhitis. Ditemukan oleh McCollum,
Hesz dan Sherman.
- Vitamin E (Tokoferol) Þ Berperan dalam meningkatkan Fertilitas.
-Vitamin K (Anti Hemoragi) Þ Ditemukan oleh Dam dan Schonheydcr. Berfungsi dalam
pembentukan protrombin. Dibuat dalam kolon dengan bantuan bakteri Escherichia coli

Kondisi kesehatannya parah. Oleh dokternya, John diduga mengidap penyakit


jantung. Sementara dokter dan perawat menghubungkannya ke alat monitor jantung,
ia meyakinkan mereka : “Dokter, bagi saya benar-benar tidak ada masalah atas hasil
pemeriksaan hari ini. Kita masing-masing mempunyai waktu kapan kita akan mati;
waktu itu sudah ditentukan dan kita tidak bisa berbuat apapun dengan itu.”

Bila anda merenungkan pernyataan John tersebut, anda menyadari bahwa ia tidak
mengetahui ilmu pengetahuan modern mengenai hubungan antara pola hidup dan
kesehatan. Begitu banyak penelitian ilmiah yang jelas menunjukkan bahwa pilihan kita
mempengaruhi kecenderungan untuk menghidupkan suatu kehidupan yang lama dan
sehat. Tiap hari, banyak dari kita membuat keputusan yang sesungguhnya mempengaruhi
kehidupan dan kesehatan kita.
Kesehatan sangat Bergantung pada Pola Hidup

Banyak orang keliru meyakini bahwa kebiasaan-kebiasaan yang diwariskan (faktor


genetik) merupakan faktor utama yang menentukan kualitas hidup dan berapa lama
mereka hidup. Bagi kebanyakan dari kita, kesehatan utamanya tergantung pada dua
faktor yang lain : (1) Apa yang kita masukkan ke dalam tubuh, dan (2) Apa yang kita
buat dengan tubuh kita. Konsep ini dapat dipadukan dalam satu kata majemuk yaitu “pola
hidup.” Tetapi yang menjadi kabar baik ialah bahwa walaupun kita tidak bisa mengubah
genetika kita, kita bisa mengubah pola hidup kita. Pilihan-pilihan pola hidup kita bisa
mencegah pembiakan penyakit yang kita miliki karena keturunan ini. Sebagaimana yang
dikatakan oleh dr. Lamont Murdoch dari Fakultas Kedokteran Universitas Loma Linda :
“Genetika yang salah mengisi senapan, pola hiduplah yang menarik pelatuknya.”

Apakah Akar Penyebab Kematian

Bila seorang mati karena serangan jantung, stroke, atau kondisi fatal lainnya, apa
sebenarnya yang menyebabkan penyakit fatal itu pada masa hidup seseorang ? Para
peneliti menganalisis akar penyebab mengapa orang Amerika mati dan menemukan
bahwa ada sembilan penyebab utama kematian yang sangat terkait dengan pilihan pola
hidup : apa yang kita masukkan ke dalam tubuh dan apa yang kita buat dengan tubuh kita
yaitu :

1. Makanan yang salah, dan kurang olahraga * 582.000

2. Alkohol * 107.000

3. Tembakau * 468.000

4. Penyakit Infeksi 90.000

5. Keracunan 60.000

6. Senjata Api * 35.000

7. Kebiasaan Sex * 35.000

8. Kendaraan Bermotor * 25.000

9. Obat Terlarang * 20.000

Semua faktor penyebab dengan tanda bintang terkait secara langsung dengan pola hidup.
Kita melihat bahwa akar penyebab kematian sebagian besar adalah pola hidup yang tidak
menyehatkan. Dan banyak kematian oleh karena penyakit infeksi disebabkan oleh
lemahnya sistem kekebalan akibat pola hidup yang salah. Sekarang, penelitian ilmiah
yang begitu banyak menegaskan bahwa sebagian besar penyebab utama kematian dapat
dicegah.
Penelitian Tentang Masa Hidup yang Panjang Terkait dengan Pola Hidup

Faktor-faktor pola hidup apakah yang menolong kita hidup lebih lama ? Dr. Neda Belloc
dan Dr. Lester Breslow adalah beberapa dari peneliti pertama yang mengemukakan
jawaban yang meyakinkan. Dalam penelitian klasik mereka terhadap hampir 7.000 orang
yang tinggal di Alameda, California, ditemukan bahwa ada tujuh faktor pola hidup yang
mempengaruhi berapa lama seorang itu hidup. Setelah sembilan tahun, sejumlah praktek
pola hidup sehat yang diikuti oleh seseorang terkait secara langsung dengan
kecenderungan hidup yang sekarat.

Misalnya, mereka yang mengikuti 6-7 kebiasaan yang sehat hidup lebih lama 11,5 tahun
dari mereka yang mempraktekkan 0-3 kebiasaan itu. Mereka yang berumur 60 tahun
yang mengikuti ketujuh faktor hidup sehat itu seluruhnya adalah sama dengan mereka
yang berusia 30 tahun yang menghidupkan tidak lebih dari tiga praktek pola hidup sehat
itu.

Tujuh Praktek Hidup Sehat yang Dianjurkan oleh Dua ilmuwan terkenal untuk Kesehatan
dan Umur Panjang :

1. Tidur 7 – 8 jam.

Mereka yang secara meyakinkan tidur melebihi atau kurang dari ini mengalami
peningkatan 60 sampai 70% risiko mati dalam jangka waktu sembilan tahun.

1. Tidak makan diantara waktu makan.

Sekali-sekali, jarang atau tidak pernah.

1. Sarapan pagi dengan teratur.

Sarapan pagi itu sendiri meningkatkan umur panjang. Mereka yang tidak sarapan
dengan teratur akan meningkatkan 50% risiko kematian dibandingkan dengan
mereka yang makan pagi secara teratur.

Manfaat sarapan pagi :

• Mengatasi masalah lebih baik

• Meningkatkan daya ingat

• Meningkatkan lancarnya pengucapan

• Meningkatkan daya perhatian yang lebih lama

• Bersikap lebih baik


• Mempunyai nilai sekolah yang lebih baik

1. Menjaga berat badan yang tepat.

Jika berat badan seorang lebih 20% diatas berat badan idealnya, maka orang itu
kegendutan. Ia akan berisiko 3 kali lebih besar mendapat serangan jantung, 6 kali
lebih besar risiko kanker kolon, rektum dan prostat bagi pria. Meningkatkan risiko
kanker cervix, uterus dan ovari bagi wanita.

1. Olahraga secara teratur.

Manfaat olahraga ialah :

• Lebih banyak tenaga pribadi

• Kurang depresi

• Pencernaan lebih baik dan kurang sembelit

• Tulang-tulang makin kuat

• Tidur lebih banyak

• Mengurangi risiko beberapa penyakit kanker

1. Hindari alkohol.

Kemampuan tubuh untuk menyerang bakteri dan virus berkurang sampai 76%
walaupun hanya minuman ringan dua kali (dianjurkan untuk tidak menggunakan
alkohol). Peminum berat alkohol meningkatkan risiko kanker mulut, tenggorokan,
saluran pernafasan, hati, payudara, dan dubur. Penelitian terakhir membuktikan
bahwa menggunakan alkohol meningkatkan risiko AIDS.

1. Tidak merokok.

Tembakau adalah penyebab kanker nomor satu di Amerika Serikat dan di banyak
bagian dunia lainnya. Secara umum diperkirakan 400.000 orang Amerika mati
dari semua penyakit yang disebabkan oleh merokok setiap tahun dengan
pengeluaran biaya perawatan setiap tahun 50 milyar dollar. Di seluruh dunia
kematian tiap tahun akibat merokok sekitar 3 juta orang. Ini sama dengan satu
orang mati setiap detik.
Semua kematian ini tidak akan terjadi kalau setiap orang mengadakan pilihan yang benar
bagi kehidupan dan kesehatan bagi semua itulah yang Allah inginkan. Ia telah
menyediakan bagi kita kehidupan yang kita bisa gunakan sepenuhnya. Ia telah
memberikan hidupNya untuk memelihara dan memberikan arti bagi hidup itu. Ia
menyatakan kerinduan ini melalui Yohanes dalam 3 Yohanes 2 : “Saudaraku yang
kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu,
sama seperti jiwamu baik-baik saja.”

Hati-hati Mengonsumsi Antibiotik


BANYAK praktisi medis yang mendengung-dengungkan
pentingnya pemakaian antibiotik secara rasional. Namun,
saat anak demam, pilek, atau batuk, masih banyak orangtua
yang berharap antibiotik dapat menyembuhkan apa pun
penyakit anaknya dengan segera. Padahal, tidak semua
penyakit memerlukan antibiotik dan tidak semua bibit
penyakit dapat dimusnahkan oleh antibiotik, Contohnya flu.

Antibiotik tidak dapat mematikan virus yang merupakan biang keladi flu. "Pada
dasarnya, flu akan sembuh sendiri. Pemberian antibiotik hanya menimbulkan efek
plasebo," kata dr Purnamawati S Pujiarto, Sp.A. (K), MMPed. Untuk menangani virus
flu, lanjutnya, cukup dengan mengonsumsi makanan bergizi, istirahat cukup, dan
pemberian obat penurun panas jika suhu tubuh di atas 38,5º
C.

TREN mengonsumsi makanan organik memang mulai meningkat seiring dengan


kesadaran akan betapa pentingnya faktor makanan bagi kesehatan. Sebagian masyarakat
bahkan rela mengeluarkan bujet lebih besar demi mendapatkan buah-buahan atau sayuran
organik yang di Tanah Air relatif masih terbilang lebih mahal ketimbang jenis biasa.

Mengonsumsi makanan organik secara konsisten diyakini dapat menjadi upaya


mempetahankan diri dari ancaman beragam penyakit. Makanan organik dinilai sehat
karena pada saat proses penanaman sampai panen tidak mengalami proses kimiawi atau
menggunakan bahan sintetik, seperti pestisida, herbisida, pupuk dengan kandungan
kimia, penyuntikan hormon atau antibiotik, serta prosesnya tanpa radiasi ionisasi maupun
pemodifikasian genetik. Karena itu, proses yang natural tersebut aman untuk dikonsumsi
oleh tubuh.

Last Updated ( Sunday, 11 January 2009 )

Read more...

6 Mitos Makanan Organik

Kecantikan dan Kesehatan yang Sesungguhnya

Setiap orang mempunyai keinginan untuk memiliki kecantikan dan kesehatan, namun malangnya, banyak
produk mengaku dapat memberikan kecantikan dan kesehatan tanpa dasar ilmiah. Para konsumen terbuai
dengan cara-cara penawaran tanpa dasar ilmiah tersebut sehingga tertipu dan mengeluarkan uang atau
bahkan lebih buruk lagi apabila sampai mengalami kecacatan.

Beralih lah ke gaya hidup Organik

Melilea Internasional menawarkan rangkain produk yang paling aman, paling ampuh dan mengandung
bahan - bahan tambahan alami untuk menambah dan menyempurnakan kecantikan dan Kesehatan Anda.
Kecantikan Melilea dari Dalam dan dari Luar merupakan cara pendekatan menuju kecantikan dan
kesehatan serta memperlihatkan rangkaian rumusan unggul untuk menciptakan keseimbangan yang
sempurna untuk Anda, baik dari dalam maupun dari luar. Hal ini dapat menjamin adanya segi pandang baru
tentang kecantikan dan kesehatan, yang dapat tercapai dengan cara yang benar-benar alami. Produk ini
juga merupakan penyelesaian yang paling akhir untuk semua masalah kulit seperti kerutan-kerutan, kulit
yang tidak kencang, alergi, kulit berminyak, kulit kering, penuaan kulit, perubahan warna kulit, dan lain-lain.

Last Updated ( Wednesday, 07 January 2009 )

Sumber dari Segala Penyakit

Racun atau toksin dalam tubuh

Tentunya kita semua pernah merasakan jatuh sakit. Menurut filsafat penyembuhan organik, dipercayai
bahwa kesehatan kita dilawan oleh toksin-toksin. Hal ini sering kali terjadi
sebagai akibat dari menumpuknya toksin-toksin di dalam tubuh kita.
Toksin dapat berasal dari udara di sekitar kita serta makanan yang kita
makan yang mungkin berasal dari sumber - sumber yang telah terkena
pencemaran udara.

Last Updated ( Saturday, 29 November 2008 )

Gaya Hidup dan Makanan Organik

Periode 25 tahun yang lalu, lebih dari 200 perintis makanan organik di Amerika mendirikan pertanian
organik sendiri di Arizona dengan tujuan untuk menyebarkan dan menjalankan gaya hidup tanpa
pencemaran. Hal tersebut merupakan titik penting dari revolusi makanan organik. Gaya hidup organik
berlawanan dengan dasar-dasar teknologi makanan modern yang seringkali menggunakan unsur-unsur
yang berbahaya bagi kesehatan dan kesejahteraan manusia. Dasar-dasar makanan organik cenderung
menuju kembali ke alam dengan cara penanaman yang bebas dari pencemaran lingkungan, makanan,
bahan-bahan, dan pemrosesan.

Last Updated ( Friday, 02 January 2009 )


Makanan adalah Obat Terbaik

Peraturan yang benar bagi pemeliharaan kesehatan manusia, menurut susunan:

• Kemampuan penyembuhan/ pengobatan alami (makanan)


• Kemudian, ketergantungan pada obat - obatan
• Pembedahan merupakan pilihan terakhir

Bahan Baku dalam Ilmu Penyembuhan

Manusia pada masa kini mempunyai banyak kepercayaan yang tidak benar mengenai obat - obatan dan
tehnik pembedahan. Menjalani pembedahan dan memakan obat tanpa sebab akan menjadikan keadaan
dimana "Semua Orang Menggunakan Obat" yang akan menuju pada ide palsu bahwa "Menggunakan Obat
Merupakan Perbuatan untuk Menjaga Kesehatan". Orang telah lupa mengenai dasar kesehatan manusia.
Siapa saja yang memiliki pengetahuan obat-obatan harus menyadari bahwa semua jenis obat - obatan
mengandung toksin dan menimbulkan efek samping. Sebagian besar obat - obatan pada permulaannya
mungkin dapat menyegarkan kembali tubuh kita. Tetapi dengan adanya ransangan yang bertambah lama -
kelamaan akan melemahkan tubuh kita.

Bahan Baku dalam Ilmu Pengobatan

Seandainya perawatan masa kini merupakan jawaban dan jaminan kesehatan, maka masyarakat akan
membawa pulang kesehaatan mereka dari apotik, karena obat-obatan tersebut terdapat dimana-mana pada
mayarakat masa kini. Tidak akan ada penyakit darah tinggi, kencing manis, penyakit jantung, stroke, kanker,
penyakit hati dan lain-lain. Fakta sebenarnya obat-obatan hanya dapat menyembuhkan penyakit untuk
sementara walaupun dengan kemajuan teknologi. Dasar kesehatan adalah "Kembali ke Alam yang Alami".
Kita dapat memelihara kesehatan nyata dengan merujuk kepada kebenaran zaman dulu "Naturopati",
dengan menggunakan ketahahan diri alami tubuh kita untuk menjalani proses penyembuhan/ pengobatan
yang nyata. Obat - obatan dan pembedahan harus menjadi pilihan terakhir. Obat yang terbaik adalah
MAKANAN ANDA.
Ketauilah, apa itu makanan “bergizi”.
Juni 1, 2008
Masyarakat sehat, Negara pun sehat.., didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang
sehat propaganda yang harus perlu disimak dan direnungkan.Di Negeri Indonesia
bagian Timur masih ada dijumpai masyarakat yang kekukurangan gizi, untuk itu penulis
Elisabet Simanjuntak Asisten Apoteker, sangat prihatin terhadap masyarakat yang kurang
mengerti dan memahami apa itu fungsinya gizi didalam tubuh kita masing-masing.
Maka pada kesempatan ini melalui web site Bersamatoba dot Com, penulis akan
mensosialisasikan pentingnya memahami gizi yang terkandung di dalam makanan.

Makanan bergizi adalah makanan yang cukup kwalitas dan kawantitasnya serta
mengandung unsur yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan.
Sebelum memilih menu makanan ada baiknya diketahui kandungan makanan tersebut
bukan hanya sekedar membuat perut kenyang, akan tetapi makanan adalah dikatakan
sehat jika makanan itu mengandung protein karbohidrat, miniral, lemak, dan bervitamin.

Makanan yang sehat sangatlah berguna untuk membina tubuh bahkan mengganti sel-
sel tubuh yang sudah rusak, dilain hal makanan juga akan menghasilkan panas dan energi
didalam tubuh kita.
Protein, Mineral, air, makanan yang mengandung unsur ini berperan penting didalam
membangun sel jaringan tubuh, kemudian karbohidrat dan lemak unsur yang berguna
untuk memberi tenaga sehingga kita dapat melakukan aktivitas sehari-hari.
Vitamin dan Mineral juga sangat penting bagi tubuh, unsur ini berperan dalam pengatur
pekerjaan jaringan tubuh.
Unsur-unsur makanan yang dikomsumsi seharusnya diperhatikan jumlah
keseimbangannya sesuai dengan kebutuhan tubuh seseorang.

Seperti kita ketahui bersama-sama, istilah empat sehat lima sempurna pada saat ini
tidak dipopulerkan lagi, lantaran masyarakat banyak yang salah mengartikan dengan
istilah tersebut, dianggap makanan pokok adalah yang paling penting dengan
mengabaikan makanan tambahan, sumber bahan makanan yang memberikan panas dan
energi dalam tubuh adalah makanan yang mengandung Karbohidrat, dapat kita jumpai
pada beras, jagung, kentang, dan ubi.
Sedangkan Protein dapat dijumpai seperti pada protein hewani misalnya pada makanan
ikan, daging dan telur sedangkan Protein Nabati terdapat pada tumbuh-tumbuhan yakni
tahu, tempe dan kacang-kacangan

Diketahui bahwa protein harus ada dalam setiap makanan lantaran sangat diperlukan
oleh tubuh, terkadang didalam satu makanan kandungan proteinya sering kali tidak
lengkap makanya kita sangat perlu memakan makanan yang bermacam-macam.

Bukan itu saja, lemak juga berguna untuk penghasil panas dan energi seperti sama
halnya dengan karbohidrat karena lemak dapat disimpan dalam tubuh sebagai cadangan
persediaan energi, dan lemak makanan dapat dijumpai pada hewan, susu, keju, dan
kuning telur, ada juga dari tumbuh-tumbuhan seperti minyak kelapa, kacang serta jagung.

Kesemuanya unsur-unsur makanan yang kita paparkan diatas, tidak terlepas dari
salah satu yang paling berguna didalam tubuh yakni, air yang tidak boleh dilalaikan
dengan kandungan air dalam tubuh, sedapat mungkin harus dapat dipertahankan agar air
yang masuk sesuai dengan yang keluar.
Didalam tubuh air sangat berguna sebagai pelarut membantu proses kimiawi saluran
pencernaan, mempertahankan konsentrasi garam dalam jaringan tubuh.

Oleh karena itu betapa pentingnya tubuh, mengkomsumsi makanan yang bergizi dan
mengandung unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tubuh meskipun makan itu tidak harus
mahal.
Makanan Bergizi Seimbang

Makanan merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan karena dari
makanan manusia mendapatkan sumber tenaga atau kekuatan untuk melakukan aktivitas
sehari-hari. Oleh sebab itu perlu diperhatikan jenis dan mutu makanan yang dikonsumsi
yaitu:

• Tinggi serat
• Rendah lemak
• Mengandung gizi seimbang

Apa Itu Makanan Tinggi Serat?

Makanan tinggi serat adalah makanan yang mengandung serat dan berasal dari tumbuh-
tumbuhan seperti sayuran, buah-buahan, padi-padian, kacang-kacangan, dan lain-lain.

Mengapa Kita Membutuhkan Serat?

Serat dalam makanan ditemukan dalam gandum-ganduman, padi-padian, dan jagung


yang mudah mengenyangkan, sehingga kita merasa telah banyak makan padahal kita
makan lebih sedikit dari makanan tersebut.

Selain itu, serat juga ditemukan dalam buah dan sayuran yang membuat tubuh teratrur
buang air besar dan dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung karena
memperlambat penyerapan lemak dan kolesterol dari makanan lain.

Serat terdiri dari dua jenis, keduanya penting bagi kesehatan tubuh yaitu:

• Serat larut banyak terkandung di dalam kacang-kacangan, buah-buahan, dan padi-


padian, seperti gandum dan beras. Serat inilah yang disebut jenis penolong
jantung karena ditemukan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Disebut
serat larut karena larut dalam air dan membentuk gel. Secara teori, karena lemak
ini larut, ia membentuk bahan seperti gel yang mengikat kolesterol dan lemak dan
menghalanginya terserap oleh usus, sehingga jika bahan tersebut tidak diserap,
maka akan dikeluarkan bersama kotoran.
• Sebaliknya, serat tidak larut, yang ditemukan dalam sayuran, sereal, dan gandum-
ganduman, tidak membentuk gel. Manfaat utamanya adalah membuat kita teratur
membuang air besar. Walaupun kurang efektif dalam menghidari penyerapan
lemakdan kolesterol ke dalam aliran darah, serat ini berguna untuk meningkatkan
massa dan mempercepat perjalanan bahn-bahan di dalam usus.
Jika kita ingin mengatur pola makan yang baik aaupun ingin mulai berdiet maka kita
harus menerapkan pola makan tinggi serat dengan mengkonsumsi padi-padian, gandum,
dan harus menjadi landasan diet, dengan sajian antara 6 sampai 11 porsi setiap hari:

• Satu porsi sajian adalah satu iris roti (jika setangkap roti dihitung dua sajian),
setengah cangkir nasi atau pasta. untuk mendapatkan serat yang lebih banyak dan
nutrisi yang lebih baik, pilihlah gandum atau beras lengkap (artinya yang tidak
dibuang kulit arinya), beras meras jauh lebih baik ketimbang yang putih, roti
gandum lengkap daripada roti gandum putih. Bulgur (kacang merah) dan sereal
juga pilhan yang baik.
• Sayuran harus berjumlah tiga sampai lima porsi/sajian setiap hari, dengan ukuran
satu porsi sama dengan satu mangkuk segar atau setengah mangkuk sayuran
matang. Sebaiknya sayuran dimakan segar atau dikukus, karena jika direbus
cenderung melarutkan vitamin dan mineral. Semakin berwarna (hijau, kuning, dan
oranye) semakin banyak za gizi yang terkandung seperti wortel, selada hijau,
kacang panjang.
• Buah-buahan harus dimakan empat hari sekali. Setiap kali makan setengah
mangkuk buah yang diiris, satu gelas jus atau satu buah apel ukuran sedang.
Makanlah berbagai macam buah karena akan memperkaya variasi zat gizi yang
terkandung di dalam buah, seperti apel, jeruk, jambu, pir, pepaya, dan mangga.

Dua Belas Manfaat Makanan Berserat

1. Membantu mengatasi Diabetes


2. Mencegah sembelit
3. Membantu menurunkan berat badan
4. Membantu proses detoksifikasi
5. Membuat awet muda
6. Membantu mencegah kanker usus besar
7. Membantu mencegah kanker payudara
8. Membantu menurunkan kolesterol
9. Memperindah kulit, rambut, dan kuku
10. Membantu mengatasi anemia
11. Mencegah usus buntu
12. Membantu perkembangan bakteri baik dalam usus.

Apa Itu Makanan Rendah Lemak?

Adalah makanan yang rendah lemak dan juga rendah kalori tetapi masaih tetap
mengandung bahan utama untuk kesehatan tubuh seperti protein, kalsium, dan lain-lain.

Kita dianjurkan memakan lemak sesedikit mungkin. Sebagai contoh jika kita
mengkonsumsi sekitar 2500 kalori setiap hari, maka asupan lemak yang diperbolehkan
hanya 69 gram atau kurang.
Sebenarnya ada berbagai jenis makanan rendah lemak yang dapat kita konsumsi yaitu
dengan mengubah cara memasak bahan makanan dari yang digoreng menjadi dibakar
atau dikukus saja (ikan bakar/ikan kukus, daging panggang/sate atau sop tanpa tambahan
minyak goreng).

Apa Itu Makanan Bergizi Seimbang?

Adalah makanan beraneka ragam yang dikonsumsi dalam satu hari yang mengandunmg
zat tenaga, zat pembangun, dan zat pengatur sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Zat tenaga berasal dari karbohidrat dan lemak. Sumber karbohidrat: beras, sagu, jagung,
ubi, singkong, roti, sukun, gula murni, dan padanannya.

Zat pembangun dari protein. Sumber protein hewani: daging, ikan, ayam, hati, telur, susu,
dan hasil olahannya. Sumber protein nabati: tempe, tahu, kacang-kacangan dan
padanannya.

Zat pengatur dari vitamin dan mineral. Sumber vitamin dan mineral banyak pada sayuran
dan buah-buahan.

Apa Akibat Tidak Mendapat Gizi Seimbang?

Selain gizi kurang dan gizi buruk, maka gizi lebih merupakan suatu hal yang sering
terjadi pada orang yang berisiko yaitu pada orang yang tidak hidup sehat.

Gizi lebih adalah konsumsi makanan melebihi dari yang dibutuhkan. Terutama lemak dan
makanan dari gula murni. Gizi lebih dapat berakibat pada kegemukan (obesitas).

Untuk itu, bagi yang mempunyai faktor berisiko, segera kurangi jenis makanan yang:

• Mengandung banyak lemak jenuh dan garam seperti keripik singkong, keripik
kentang, pop corn, dan lain-lain
• Berbahan dasar minyak dan lemak seperti mentega, minyak goreng, dan lain-lain
• Berbahan dasar gula seperti sirup, slei, dan lain-lain
• Minuman yang kurang sehat seperti kopi, teh, alkohol, dan soft drink. []
Makanan Bergizi, Makanan Sehat ...

Acara makan siang biasanya jadi acara refreshing sekaligus isi `bahan bakar`. Sayangnya,
setelah sekian tahun mencicipi aneka masakan di seputar Sudirman, kebosanan menjadi
masalah besar. (Aduh, kami ini memang tidak bersyukur, maafkan aku Tuhan, karena
telah menyebut kata bosan, padahal ada orang lain, jangankan untuk memilih
mendapatkan sekedar makanan untuk pengisi perut saja susah...)

Tapi terlepas dari masalah bosan, tadi siang tiba-tiba menjadi acara makan siang paling
membingungkan. Berdiri di depan ibu kantin sambil menunjuk sayur lodeh, saya
langsung mendaulat ikan goreng sebagai pedamping utama menu andalan hari ini. Tapi
belum juga tangan Si Ibu menyodorkan ikan goreng favorit, artikel di KCM tadi pagi
`Kami Terpaksa Menggunakan Formalin..` membuat saya langsung berubah pikiran.
Selamat tinggal ikan kaya gizi, rendah kolestrol dan mengandung omega 3 kecintaan
saya..

Sebelumnya saya sudah cukup pusing harus menyingkirkan tahu dalam daftar menu gara-
gara informasi tahu mengandung formalin. Hari ini mencermati pergerakan BB-POM,
sederet makanan favorit terindikasi mengandung formalin. Dimulai dari tahu, ikan segar,
ikan asin, mie,dan baru saja saya baca di detik, petis pun mengandung formalin!

Makin susah saja memilih makanan sehat dan bergizi. Satu demi satu makanan bergizi
berubah menjadi petaka gara-gara zat kimia pengawet, pewarna, pencerah...

Salah siapa?? Ruwet sekali mencari jawabannya. Yang menjadi keheranan paling besar
adalah, mengapa sih zat-zat kimia tersebut sangat mudah didapatkan? Harusnya zat-zat
kimia yang banyak dipakai untuk kepentingan industri atau medis disalurkan oleh satu
badan saja, yang berwenang mengontrol siapa yang berhak menggunakannya. Kalau
melihat akibat yang ditimbulkan dari mengkonsumsi makanan yang mengandung
formalin, salah satunya, bukankah sama bahayanya dengan kalau kita mengkonsumsi
narkoba misalnya..?

Mungkin dengan pengawasan dan kebijakan penyaluran yang ketat bisa meminimalisir
penggunaan zat-zat tersebut yang tidak pada tempatnya (semoga). Wong mereka yang
menggunakan tokh sebenarnya sudah tahu bahayanya kok.. Jadi kalau jalur pemberian
informasi mengenai bahayanya sudah tidak efektif lagi karena pilihan mereka
menggunakan zat tersebut dipicu oleh faktor terjepit, ya.. jalan satu-satunya harus dengan
memperketat peredarannya.
Yah, begitulah.. Seperti kata Dr. Erik Tapan, pada akhirnya pintar-pintar kita sajalah
untuk memilih makanan yang bergizi dan sehat..

Pentingnya Makanan Bergizi


Posted by admin in Kesehatan on 06 20th, 2009

Beberapa hari yang lalu, saya sempat kehilangan nafsu makan. Padahal saya termasuk
orang yang kalau makan itu lahap dan menikmati . Entah kenapa hal itu bisa terjadi,
mungkin karena menunya yang tidak cocok (tidak enak mungkin ya ) atau keadaan
badan saya tidak enak. Tapi memang pada saat itu faktor kedua tadi menjadi
penyebabnya, menu makanan kurang cocok dan perut saya mules-mules . Wah kalau
begini bagaimana kita mau sehat (pikir saya begitu )?. Siapa sih yang tidak mau
menjalani hidup sehat? Banyak cara dilakukan manusia untuk hidup sehat, karena
kesehatan itu sangatlah penting, selain karena dengan hidup sehat kita bisa melakukan
aktivitas kita sehari-hari tanpa hambatan kesehatan tubuh yang menganggu . Banyak
sekali orang yang melalaikan kesehatannya (termasuk saya ) dan ketika jatuh sakit
mereka baru menyesal, kenapa tidak dari dulu saya menjaga kesehatan.

Menuju hidup sehat rohani maupun sehat jasmani bisa dilakukan dengan banyak cara,
seperti ibadah yang teratur, makan makanan yang bergizi, olahraga teratur, istirahat
cukup, refreshing ke tempat-tempat rekreasi, pokoknya jangan sampai pikiran anda
stress . Tapi kali ini akan dibahas hanya hidup sehat jasmani dari segi makanan yang
bergizi. Menurut ahli gizi, kunci jadi sehat adalah mengkonsumsi makanan dengan gizi
seimbang (antara sumber makanan tidak boleh berlebihan, kadang kita makan dengan
nasi yang banyak ). Singkatnya, kita bisa mengkonsumsi berbagai jenis makanan yang
tak hanya mengandung banyak kalori (karbohidrat dan lemak) tapi kaya nutrisi. Biasanya
kita sebut dengan Makanan 4 Sehat 5 Sempurna, diantaranya karbohidrat, protein,
lemak, vitamin dan mineral. Berikut beberapa sedikit tips memilih makanan yang sehat :

1. Mengkonsumsi Makanan Kaya Nutrisi

Dibutuhkan 40 jenis nutrisi untuk membuat tubuh Anda tetap sehat. Dan satu jenis
makanan saja tak bisa mencukupi asupan semua jenis ini. Pilihan makanan sehari-hari
Anda seharusnya mencakup karbohidrat dan produk padi-padian penuh lainnya,buah-
buahan, sayuran, produk susu serta daging, ikan atau makanan yang mengandung protein
lainnya. Seberapa banyak makanan yang perlu seharusnya Anda makan tergantung dari
kalori yang dibutuhkan tubuh Anda. Semakin banyak aktivitas yang Anda lakukan,
semakin banyak kalori yang dibutuhkan, kalau kurang, anda bisa lapar, lemas, pusing dan
mungkin jatuh pingsan. Itu umumnya .

2. Konsumsi Padi-Padian Penuh, Buah dan Sayuran


Jika Anda termasuk yang tak menikmati jenis makanan ini sebelumnya, maka mulai saat
ini beri kesempatan pada diri Anda untuk mencicipinya. Karena 2 sumber makanan diatas
penting adanya, mengandung sumber karbohidrat, vitamin dan mineral. Dimana jika kita
mengkonsumsi sedikit karbohidrat tapi ditambah dengan buah dan sayuran, biasanya kita
tidak lapar lagi dan badan kita jadi segar, kurang lebih seperti itu.

3. Atur Berat Badan Seimbang

Berat badan yang sesuai untuk Anda tergantung pada banyak faktor, termasuk jenis
kelamin, tinggi badan, usia dan keturunan. Kelebihan berat berat badan/obesitas
membuat tekanan darah Anda meningkat, menyebabkan sakit liver, stroke, diabetes,
dan beberapa jenis kanker atau penyakit lainnya. Tapi memiliki tubuh terlalu
kurus/kutilang (kurus tinggi langsing ) juga bisa menyebabkan osteoporosis,
ketidakseimbangan menstruasi (wanita coy) dan masalah kesehatan lainnya. Jadi berat
badan seimbang sangat mempengaruhi kesehatan. Meskipun seorang model papan atas
menjaga agar tubuhnya tetap ramping, toh mereka tetap menjaga kesehatan dengan baik.

4. Makan Dalam Ukuran Yang Layak

Janganlah makan yang berlebihan. Janganlah ketika Anda merasakan suatu


masakan/makanan itu enak, Anda menjadi membabi buta dalam melahap setiap masakan
. Jika Anda mempertahankan ukuran porsi Anda yang masuk akal, maka lebih mudah
untuk menyantap makanan yang Anda inginkan supaya Anda tetap sehat. Apa Anda tahu
rekomendasi makanan yang disajikan adalah 3 ons. Ukuran sedang buah-buahan adalah
satu porsi dan satu cangkir pasta yang seimbang dua porsi, dan 4 porsi es krim. Tapi saya
tidak pernah makan pasta dan eskrim untuk makanan utama saya .

5. Makan Secara Teratur.

Ini sangat penting dilakukan. Meskipun Anda makan makanan yang bergizi tinggi, tapi
jika waktu makannya tidak teratur, it juga tidak baik dan tidak sehat, bisa menyebabkan
gangguan pada lambung kita. Melewatkan jam makan hanya akan membuat kontrol rasa
lapar hilang, bahkan hasilnya malah jadi rasa lapar yang berlebihan. Dan ketika Anda
makan nanti, anda akan kehilangan kontrol diri dan seperti kerasukan setan lapar .

6. Kurangi, Bukan Membatasi Porsi Makan dan Lakukan secara Bertahap

Kebanyakan orang menyantap makanan untuk kebutuhan dan sekedar menyenangkan


diri. Jika makanan favorit Anda jenis yang tinggi lemak, garam atau gula, kunci untuk
menjadikannya layak. Periksa terlebih dahulu kandungan dalam diet makanan Anda dan
ubahlah jika itu perlu. Bagi orang dewasa yang mengkonsumsi makanan tinggi lemak
atau produk susu penuh dalam setiap makanan mereka, sebenarnya sudah menyantap
terlalu banyak lemak. Manfaatkan daftar nutrisi dalam tabel makanan untuk membantu
Anda menyeimbangkan pilihan makanan. Dan mulailah melakukan hal-hal positif, dan
jadi kebiasaan pola makan sehat sepanjang hidup. Contohnya jika Anda tidak suka
minum susu sapi biasanya, cobalah dengan susu kedelai. Kalau tetap tidak mau, coba
diganti dengan yang lain, pokoknya yang mengandung mineral, kalsium dan protein
tinggi.

7. Makanlah dengan Sepenuh Hati

Maksudnya disini adalah makan dengan menikmati, merasakan dan mensyukuri proses
makan yang sedang dilaksanakan. Sebaiknya memang dalam proses makan, kita makan
sesuai dengan kebutuhan tubuh dan tidak sekedar lewat. Salurkan makanan yang Anda
makan menjadi energi yang positif yang bisa membuat tubuh Anda sehat.

Jagalah kesehatan tubuh Anda dengan baik, terutama orang dewasa, karena sistem
imun/kekebalan orang dewasa jauh lebih berkurang daripada ketika masih anak-anak.
Anak-anak bisa sembuh dari penyakitnya karena faktor dari kekebalan yang tinggi anak
itu sendiri dari penyakit
10 Makanan Bergizi Untuk Kecerdasan Anak
INGIN anak Anda cemerlang di sekolah? Cobalah untuk memperhatikan dengan jeli
kebutuhan gizi dan nutrisi mereka setiap hari. Selain itu, ada baiknya pula memasukan 10
jenis makanan terbaik berikut ini. Makanan yang dijuluki “Brain Food” ini diyakini dapat
merangsang pertumbuhan sel-sel otak, memperbaiki fungsinya, meningkatkan daya ingat
dan konsentrasi berpikir anak-anak.

1. Salmon
Ikan berlemak seperti salmon merupakan sumber terbaik asam lemak omega-3 - DHA
and EPA - yang keduanya penting bagi pertumbuhan dan perkembangan fungsi otak.
Riset terbaru juga menunjukkan bahwa orang yang memperoleh asupan asam lemak lebih
banyak memiliki pikiran lebih tajam dan mencatat hasil memuaskan dalam uji
kemampuan. Menurut para ahli walaupun tuna mengandung asam omega-3, namun ikan
ini tidaklah sekaya salmon.

2. Telur
Telur dikenal sebagai sumber penting protein yang relatif murah dan harganya cukup
terjangkau. Bagian kuning telur ternyata padat akan kandungan kolin, suatu zat yang
dapat membantu perkembangan memori atau daya ingat.

3. Selai kacang
“Kacang tanah (peanut) dan selai kacang merupakan salah satu sumber vitamin E.
Vitamin ini merupakan antioksidan yang dapat melindungi membran-membran sel saraf.
Bersama thiamin, vitamin E membantu otak dan sistem saraf dalam penggunaan glukosa
untuk kebutuhan energi.

4. Gandum murni
Otak membutuhkan suplai atau sediaan glukosa dari tubuh yang sifatnya konstan.
Gandum murni memiliki kemampuan untuk mendukung kebutuhan tersebut. Serat yang
terkandung dalam gandum murni dapat membantu mengatur pelepasan glukosa dalam
tubuh. Gandum juga mengandung vitamin B yang berfungsi memelihara kesehatan
sistem saraf.

5. Oat/Oatmeal
Oat merupakan salah satu jenis sereal paling populer di kalangan anak-anak dan kaya
akan nutrisi penting bagi otak. Oat dapat menyediakan energi atau bahan bakar untuk
otak yang sangat dibutuhkan anak-anak mengawali aktivitasnya di pagi hari. Kaya akan
kandungan serat, oat akan menjaga otak anak terpenuhi kebutuhannya di sepanjang pagi.
Oat juga merupakan sumber vitamin E, vitamin B, potassium dan seng — yang membuat
tubuh dan fungsi otak berfungsi pada kapasitas penuh.

6. Berry
Strawberry, cherry, blueberriy dan blackberry. Secara umum, semakin kuat warnanya,
semakin banyak nutritisi yang di kandungnya. Berry mengandung antioksidan kadar
tinggi, khususnya vitamin C, yang berfaedah mencegah kanker.

Beberapa riset menunjukkan mereka yang mendapatkan ekstrak blueberry dan strawberry
mengalami perbaikian dalam fungsi daya ingatnya. Biji dari buah berri ini juga ternyata
kaya akan asam lemak omega-3.

7. Kacang-kacangan
Kacang adalah makanan spesial sebab makanan ini memiliki energi yang berasal dari
protein serta karbohidrat kompleks. Selain itu, kacang kaya akan kandungan serat,
vitamin dan mineral. Kacang juga makanan yang baik untuk otak karena mereka dapat
mempertahankan energi dan kemampuan berpikir anak-anak pada puncaknya di sore hari
jika dikonsumsi saat makan siang.

Menurut hasil penelitian, kacang merah dan kacang pinto mengandung lebih banyak asal
lemak omega 3 daripada jenis kacang lainnya — khususnya ALA - jenis asal omega-3
yang penting bagi pertumbuhan dan fungsi otak .

8. Sayuran berwarna
Tomat, ubi jalar merah, labu, wortel, bayam adalah sayuran yang kaya nutrisi dan sumber
antioksidan yang akan membuat sel-sel otak kuat dan sehat.

9. Susu dan Yogurt


Makanan yang berasal dari produk susu mengandung protein dan vitamin B tinggi. Dua
jenis nutrisi ini penting bagi pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim.
Susu dan yogurt juga bisa membuat perut kenyang karena kandungan protein dan
karbohidratnya sekaligus menjadi sumber energi bagi otak.

Penelitian terbaru mengindikasikan bahwa anak-anak dan remaja membutuhkan lebih


banyak vitamin D bahkan 10 kali dari dosis yang direkomendasikan. Vitamin D adalah
vitamin yang juga penting bagi sistem saraf otot dan siklus hidup sel-sel manusia secara
keseluruhan.

10. Daging sapi tanpa lemak


Zat besi adalah jenis mineral esensial yang akan membantu anak-anak tetap berenergi dan
berkonsentrasi di sekolag. Daging sapi tanpa lemak adalah salah atu sumber makanan
yang mengandung banyak zat ebsi. Dengan hanya mengonsumsi 1 ons per hari, maka
tubuh Anda akan terbantu dalam penyerapan zat besi darai sumrbe lainnya. Daging sapi
juga mengandung mineral seng yang dapat membantu memelihara daya ingat .

Khsusus bagi yang vegetarian, Anda dapat memanfaatkan kacang hitam dan burger
kedelai sebagai pilihan. Kacang-kacangan adalah adalah sumber penting zat besi
nonheme — tipe zat besi yang membutuhkan vitamin C untuk di serap oleh tubuh .
Mengonsumsi tomat , jus jeruk, strawberry dan kacang-kacangan juga dapat dipilih
sebagai upaya mencukupi kebutuhan zat besi.
Pilih Plastik Makanan Aman
By Republika Newsroom
Selasa, 14 Juli 2009 pukul 15:30:00

GERMES-ONLINE.COM

WASPADA: Sebaiknya Anda lebih berhati-hati dalam memilih kemasan makanan yang
aman. Hindari kemasan plastik kresek dan berbahan polivinil klorida (PVC).

JAKARTA -- Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Husniah Rubiana
Thamrin Akib mengatakan, kemasan plastik berbahan polietilen (PE) dan polipropilen
(PP) paling aman digunakan untuk makanan jika dibandingkan jenis kemasan plastik
yang lain. "Dari seluruh jenis kemasan makanan plastik, PE dan PP paling banyak
digunakan dan paling aman," katanya di Jakarta, Selasa.

Ia menjelaskan, plastik PE terbuat dari monomer etilen sedang plastik PP dari monomer
propilen. Sifat kedua bahan ini sangat mirip.

Kemasan plastik lain seperti kemasan plastik "kresek" berwarna dan kemasan plastik
berbahan polivinil klorida (PVC), kata dia, dalam keadaan tertentu cenderung kurang
aman untuk mewadahi makanan. Ia menjelaskan, kemasan plastik kresek, terutama yang
berwarna hitam, dibuat melalui proses daur ulang dengan penambahan bahan kimia
tertentu, riwayat penggunaannya tidak jelas, dan kurang terjamin kebersihannya.

Sedangkan PVC dibuat dari monomer vinil klorida. "Monomer vinil klorida yang tidak
ikut bereaksi dapat terlepas ke dalam makanan, terutama yang berminyak/berlemak atau
mengandung alkohol," katanya.

Pembuatan plastik PVC, kata dia, kadang menggunakan penstabil berupa Timbal (Pb),
kadmium (Cd), dan timah putih (Sn) untuk mencegah kerusakan serta senyawa ester
ptalat dan ester adipat untuk melenturkan.

Bahan-bahan tambahan itu, kata dia, dalam keadaan tertentu bisa terlepas ketika kemasan
plastik PVC digunakan untuk mewadahi makanan sehingga berisiko membahayakan
kesehatan. "Pb merupakan racun bagi ginjal, Cd racun bagi ginjal dan memicu kanker,
senyawa ester ptalat dapat mengganggu sistem endokrin," kata Husniah.

Direktur Bidang Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya BPOM Roland Hutapea
mengatakan, pihaknya melakukan pengujian terhadap 11 sampel kemasan plastik
berbahan PVC dan menemukan satu diantaranya tidak memenuhi syarat karena residu
timbalnya melebihi ambang batas.

"Satu jenis tutup kue tart plastik transparan berbentuk silinder dilengkapi alas warna
hitam berbentuk lingkaran dengan diameter 28 sentimeter kandungan timbalnya 8,69
bagian per juta, harusnya maksimal satu bagian per juta," katanya.

Oleh karena itu, dia menjelaskan, masyarakat sebaiknya memperhatikan label di bagian
belakang kemasan plastik untuk memastikan keamanan kemasan plastik yang digunakan.
Kemasan plastik berbahan polietilen tereftalat (PET) berlabel angka 01 dalam segitiga,
High Density Polyethylene (HDPE) berlabel angka 02 dalam segitiga, PVC berlabel
angka 03 dalam segitiga.

Kemudian, Low Density Polyethylene (LDPE) berlabel angka 04 dalam segitiga, PP


berlabel angka 05 dalam segitiga dan polistiren berlabel angka 06 dalam segitiga. "Selain
itu, kemasan plastik yang boleh digunakan untuk mewadahi makanan biasanya bertanda
gambar gelas dan garpu atau ada tulisan 'untuk makanan' atau 'for food use'," demikian
Husniah Rubiana Thamrin Akib. ant/ism
UNDANG-UNDANG NOMOR 7 TAHUN 1996, TENTANG PANGAN
Undang-undang ini memuat ketentuan umum sebagai berikut:
1. Pembangunan pangan diselenggarakan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia
yang memberikan manfaat secara adil dan merata berdasarkan kemandirian dan tidak
bertentangan dengan masyarakat. (Pasal 2).
2. Tujuan pengaturan, pembinaan dan pengawasan pangan adalah :
a. Tersedianya pangan yang memenuhi persyaratan keamanan, mutu, dan gizi bagi
kepentingan kesehatan manusia,
b. Terciptanya perdagangan pangan yang jujur dan bertanggung jawab,
c. Terwujudnya tingkat kecukupan pangan dengan harga yang wajar dan terjangkau
sesuai dengan kebutuhan masyarakat. (pasal 3).
3. Definisi mengenai berbagai hal antara lain sebagai berikut:
♣ Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang
diolah, yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia,
termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan
dalam proses penyiapan, pengolahan, dan atau pembuatan makanan atau minuman. (Pasal
1 angka 1).
Yang♣ dimaksud dengan pangan olahan adalah makanan dan atau minuman hasil proses
dengan cara metode tertentu dengan atau tanpa bahan tambahan pangan. (Pasal 1 angka
2).
Pangan olahan ini mencakup pangan♣ olahan yang siap dikonsumsi untuk manusia
maupun pangan olahan setengah jadi, yang digunakan selanjutnya sebagai bahan baku
pangan. (Penjelasan pasal 1 angka 2).
Selanjutnya Undang-undang ini mengatur antara lain mengenai :
1. Keamanan pangan,
2. Mutu dan gizi pangan,
3. Label dan iklan pangan,
4. Pemasukan dan pengeluaran pangan ke dalam dan dari wilayah Indonesia,
5. Tanggung jawab industri pangan
6. Peran serta masyarakat,
7. Pengawasan,
8. Ketentuan pidana.
Keamanan Pangan
Keamanan pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan
dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu,
merugikan dan membahayakan kesehatan manusia. (Pasal 1 angka 4).
Ketentuan mengenai keamanan pangan meliputi sanitasi pangan, bahan tambahan
pangan, rekayasa genetika dan iradiasi pangan, kemasan pangan, jaminan mutu dan
pemeriksaan laboratorium, dan pangan tercemar.
Sanitasi Pangan
Sanitasi pangan adalah upaya pencegahan terhadap kemungkinan bertumbuh dan
berkembang biaknya jasad renik pembusuk dan patogen dalam makanan dan minuman,
peralatan, dan bangunan yang dapat merusak pangan dan membahayakan manusia (Pasal
1 angka 9). Dalam pengertian persyaratan sanitasi sudah tercakup pula persyaratan
higienis. [Penjelasan Pasal 4 angka (1)].
Ketentuan mengenai sanitasi pangan adalah:
♣ Kewenangan pemerintah untuk menetapkan persyaratan sanitasi dalam kegiatan atau
proses produksi, penyimpanan, pengangkutan, dan atau peredaran pangan. [pasal 4 ayat
(1)].
Persyaratan yang♣ ditetapkan merupakan persyaratan minimal yang wajib dipenuhi dan
diterapkan secara bertahap dengan memperhatikan kesiapan dan kebutuhan sistem
pangan. [pasal 4 ayat (2)].
Persyaratan minimal adalah♣ persyaratan yang sekurang-kurangnya wajib dipenuhi
dalam menjaga keamanan pangan dalam rangka melindungi kesehatan dan jiwa manusia
[penjelasan pasal 4 ayat (2)].
Yang dimaksud dengan produksi♣ pangan adalah kegiatan atau proses menghasilkan,
menyiapkan, mengolah, membuat, mengawetkan, mengemas kembali dan atau mengubah
bentuk pangan. (pasal 1 angka 5).
Pengangkutan pangan adalah setiap kegiatan atau♣ serangkaian kegiatan dalam rangka
memindahkan pangan dari suatu tempat dengan cara atau sarana angkutan apapun dalam
rangka produksi, peredaran dan atau perdagangan pangan. (pasal 1 angka 6).
♣ Kewajiban bagi sarana dan atau prasarana yang digunakan secara langsung atau tidak
langsung digunakan dalam kegiatan atau proses produksi, penyimpanan, pengangkutan
dan atau peredaran untuk memenuhi persyaratan sanitasi. [pasal 5 ayat (1)].
Penyelenggaraan kegiatan atau proses♣ produksi, penyimpanan, pengangkutan, dan atau
peredaran pangan serta penggunaan sarana dan prasarana dilakukan sesuai dengan
persyaratan sanitasi. [pasal 5 ayat (2)].
Kewajiban setiap orang yang♣ bertanggung jawab dalam penyelenggaraan kegiatan dan
proses produksi, penyimpanan, pengangkutan, dan atau peredaran pangan untuk :
memenuhi persyaratan sanitasi, keamanan, dan atau keselamatan manusia.♣
menyelenggarakan program pemantauan sanitasi secara berkala,♣
menyelenggarakan pengawasan atas pemenuhan persyaratan sanitasi (pasal 6).♣
♣ Yang dimaksud dengan “setiap orang yang bertanggung jawab” dalam ketentuan ini
adalah setiap orang yang melakukan, berkepentingan, atau memperoleh manfaat dari
kegiatan atau proses produksi, penyimpanan, pengangkutan, dan atau peredaran pangan,
baik milik sendiri maupun menyewa sarana dan prasarana yang diperlukan.
Ketentuan ini juga♣ berlaku bagi mereka yang diberi tanggung jawab di bidang sanitasi
dalam kegiatan atau proses produksi, penyimpanan, pengangkutan dan atau peredaran
pangan, baik melalui ikatan kerja, kontrak maupun kesepakatan lain.
Selain itu ditegaskan bahwa kewajiban untuk selalu menjaga♣ tingkat kebersihan dan
kesehatan dalam kegiatan atau proses produksi, penyimpanan, pengangkutan, dan atau
peredaran pangan tidak hanya terbatas pada pemenuhan perrsyaratan yang ditetapkan
pemerintah, tetapi juga dalam arti yang lebih luas sehingga mencakup pula persyaratan
keamanan dan atau keselamatan manusia dengan batasan yang objektif, faktual, dan
berdasarkan akal sehat.
Setiap orang yang melakukan♣ kegiatan atau proses produksi, penyimpanan,
pengangkutan, dan atau peredaran pangan agar menyusun dan melaksanakan program
pemantauan sanitasi secara teratur, sesuai dengan keperluan, untuk menjamin keamanan
dan atau keselamatan manusia (Penjelasan pasal 6). Sangsi terhadap pelanggaran
ketentuan ini meskipun telah diperingatkan secara tertulis oleh Pemerintah adalah pidana
penjara paling lama 4 (empat) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 480.000.000,-
(pasal 59 huruf a).
♣ Kewajiban orang perorangan yang menangani secara langsung dan atau berada
langsung dalam lingkungan kegiatan atau proses produksi, penyimpanan, pengangkutan,
dan atau peredaran pangan untuk memenuhi persyaratan sanitasi. (pasal 7).
Yang dimaksud dengan “orang♣ perorangan” dalam ketentuan ini adalah mereka yang
secara langsung menangani atau terlibat dalam kegiatan produksi, penyimpanan,
pengangkutan, dan atau peredaran pangan. Ketentuan ini diperlukan karena risiko
pencemaran pangan tidak jarang diakibatkan oleh kelalaian orang perseorangan tersebut.
Ketentuan ini juga berlaku bagi mereka, yang meskipun tidak menangani langsung, tetapi
berada langsung dalam lingkungan kegiatan atau proses produksi, penyimpanan,
pengangkutan, dan atau peredaran pangan, seperti mandor, satuan pengamanan, atau
pengunjung produsen/pabrik pangan.
Persyaratan sanitasi dalam♣ kaitannya dengan “orang perseorangan” ini tidak hanya
terbatas pada pola atau standar perilaku yang memenuhi persyaratan sanitasi, tetapi juga
termasuk kesehatan orang perseorangan tersebut karena tidak jarang penyakit manusia
ditularkan melalui pangan yang diedarkan (penjelasan pasal 7). Sangsi terhadap
pelanggaran ketentuan ini meskipun telah diperingatkan secara tertulis oleh Pemerintah
adalah pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan atau denda paling banyak Rp.
480.000.000,- (pasal 59 huruf b).
Larangan bagi setiap orang untuk♣ menyelenggarakan kegiatan atau proses produksi,
penyimpanan, pengangkutan, dan atau peredaran pangan dalam keadaan yang tidak
memenuhi persyaratan sanitasi (pasal 8). Sangsi terhadap pelanggaran ketentuan ini bila
dilakukan dengan sengaja adalah pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan atau
denda paling banyak Rp. 600.000.000,- (pasal 55 huruf a).
Terhadap pelanggaran karena♣ kelalaian dipidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan
atau denda paling banyak Rp.120.000.000,- (pasal 56 huruf a). Ancaman pidana tersebut
ditambah seperempat apabila menimbulkan kerugian terhadap kesehatan, atau ditambah
sepertiga apabila menimbulkan kematian (pasal 57).
Bahan Tambahan Pangan
Yang dimaksud dengan “bahan tambahan pangan” adalah bahan yang ditambahkan
kedalam pangan untuk mempengaruhi sifat atau bentuk pangan, antara lain, bahan
pewarna, pengawet, penyedap rasa, anti gumpal, pemucat dan pengental.
Ketentuan mengenai bahan tambahan pangan adalah:
♣ Larangan bagi setiap orang yang memproduksi pangan untuk diedarkan, untuk
menggunakan bahan apapun sebagai bahan tambahan pangan yang dinyatakan terlarang
atau menggunakan bahan tambahan pangan yang melampau ambang batas maksimal
yang ditetapkan. [pasal 10 ayat(1)].
♣ Penggunaan bahan tambahan pangan dalam produk pangan yang tidak mempunyai
risiko terhadap kesehatan manusia dapat dibenarkan karena hal tersebut memang lazim
dilakukan. Namun, penggunaan bahan yang dilarang sebagai bahan tambahan pangan
secara berlebihan sehingga melampaui ambang batas maksimal tidak dibenarkan, karena
dapat merugikan atau membahayakan kesehatan manusia yang mengkonsumsi pangan
tersebut.
♣ Bahan tambahan pangan yang dilarang antara lain asam borat (boric acid) dan
senyawanya, sedangkan bahan tambahan yang dibolehkan dengan batas ambang
maksimal, antara lain, siklamat. (penjelasan pasal 10).
♣ Sangsi terhadap pelanggaran ketentuan ini bila dilakukan dengan sengaja adalah
pidana penjara paling lama 5(lima) tahun dan atau denda paling banyak Rp.600.000.000,-
(pasal 55 huruf b).
Terhadap pelanggaran♣ karena kelalaian dipidana penjara paling lama 1(satu) tahun dan
atau denda paling banyak Rp.120.000.000,- (pasal 56 huruf b). Ancaman pidana tersebut
ditambah seperempat apabila menimbulkan kerugian terhadap kesehatan, atau ditambah
sepertiga bila menimbulkan kematian. (pasal 57)
♣ Kewajiban pemerintah untuk menetapkan bahan yang dilarang dan atau dapat
digunakan sebagai bahan tambahan pangan dalam kegiatan atau proses produksi pangan
serta ambang batas maksimal penggunaannya. [Pasal 10 ayat (2)].
Memeriksa terlebih dahulu keamanan dan♣ penggunaan bahan yang akan digunakan
sebagai bahan tambahan pangan yang belum diketahui dampaknya bagi kesehatan
manusia, dalam kegiatan atau proses produksi pangan untuk diedarkan setelah
memperoleh persetujuan Pemerintah (pasal 11).
Sangsi terhadap penggunaan suatu bahan♣ tambahan pangan dan mengedarkan pangan
tersebut secara bertentangan dengan ketentuan ini adalah pidana paling lama 3 (tiga)
tahun dan atau denda paling banyak Rp. 360.000.000,- (pasal 58 huruf a)
Rekayasa Genetika dan Iradiasi Pangan
Yang dimaksud dengan rekayasa genetika pangan adalah suatu proses yang melibatkan
pemindahan gen (pembawa sifat) dari suatu jenis hayati ke jenis hayati lain yang berbeda
atau sama untuk menghasilkan produk pangan yang lebih unggul. (pasal 1 butir 12).
Iradiasi pangan adalah metode penyinaran terhadap pangan, baik dengan menggunakan
zat radioaktif maupun akselerator untuk mencegah terjadinya pembusukan dan kerusakan
serta membebaskan pangan dari jasad renik patogen. (pasal 1 butir 11).
Ketentuan mengenai rekayasa genetika dan iradiasi pangan adalah :
♣ Kewajiban setiap orang yang memproduksi pangan, menggunakan bahan baku, bahan
tambahan pangan, dan atau bahan lain dalam kegiatan atau proses produksi pangan yang
dihasilkan dari proses rekayasa genetika untuk terlebih dahulu memeriksa keamanan
pangan bagi kesehatan manusia sebelum diedarkan. [pasal 13 ayat (1)].
Sangsi terhadap♣ pelanggaran ketentuan di atas adalah pidana penjara paling lama 3
(tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf b).
Kewenangan♣ pemerintah untuk menetapkan:
♣ Persyaratan dan prinsip penelitian, pengembangan, dan pemanfatan metode rekayasa
genetika dalam kegiatan atau proses produksi pangan.
Persyaratan pengujian pangan yang dihasilkan dari proses rekayasa genetika [pasal 13
ayat (2)]♣
♣ Iradiasi dalam kegiatan atau proses produksi pangan dilakukan berdasarkan izin dari
pemerintah. Kegiatan atau proses produksi yang dilakukan dengan menggunakan teknik
dan atau metode iradiasi wajib memenuhi persyaratan kesehatan, penanganan limbah dan
penanggulangan bahaya bahan radioaktif untuk menjamin keamanan pangan,
keselamatan kerja, dan kelestarian lingkungan. (pasal 14).
Sangsi terhadap♣ pelanggaran ketentuan ini adalah pidana penjara paling lama 3 (tiga)
tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf c).
Kemasan Pangan
Kemasan pangan adalah bahan yang digunakan untuk mewadahi dan atau membungkus
pangan, baik yang bersentuhan langsung dengan pangan maupun tidak.
Ketentuan mengenai kemasan pangan adalah :
♣ Larangan bagi setiap orang yang memproduksi pangan untuk diedarkan untuk
menggunakan bahan apapun sebagai kemasan pangan yang dinyatakan terlarang dan atau
dapat melepaskan cemaran yang merugikan atau membahayakan kesehatan manusia.
[pasal 16 ayat (1)]
Sangsi♣ terhadap pelanggaran ketentuan di atas bila dilakukan dengan sengaja adalah
dipidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan atau denda paling banyak
Rp.600.000.000,- (pasal 55 huruf c)
Terhadap♣ pelanggaran karena kelalaian dipidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan
atau denda paling banyak Rp.120.000.000,- (pasal 56 huruf c). Ancaman pidana atas
pelanggaran tersebut ditambah seperempat apabila menimbulkan kerugian terhadap
kesehatan manusia atau ditambah sepertiga apabila menimbulkan kematian. (pasal 57).
Untuk menghindari♣ terjadinya kerusakan dan atau pencemaran, pengemasan pangan
yang diedarkan dilakukan melalui tata cara pengemasan yang benar. [pasal 16 ayat (2)].
Kewenangan Pemerintah untuk menetapkan :♣
Bahan yang dilarang digunakan sebagai kemasan pangan♣
Tata cara pengemasan pangan tertentu yang diperdagangkan. [pasal 16 ayat (3)♣
♣ Sangsi terhadap pelanggaran pelaksanaan tata cara pengemasan pangan yang
ditetapkan sebagaimana ketentuan di atas meskipun telah diperingatkan secara tertulis
oleh pemerintah adalah pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan atau denda paling
banyak Rp. 480.000.000,- (pasal 59 huruf c).
Kewajiban untuk memeriksa♣ terlebih dahulu keamanan pangan yang digunakan
sebagai kemasan pangan yang belum diketahui dampaknya bagi kesehatan manusia.
Penggunaannya bagi pangan yang diedarkan dilakukan setelah memperoleh persetujuan
dari Pemerintah. (pasal 17). Sangsi terhadap pelanggaran ketentuan ini adalah dipidana
penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 360.000.000,- (pasal
58 huruf d).
Larangan bagi♣ setiap orang untuk membuka kemasan akhir pangan untuk dikemas
kembali dan diperdagangkan, kecuali untuk pangan yang pengadaannya dalam jumlah
besar yang lazim dikemas kembali dalam jumlah kecil untuk diperdagangkan lebih lanjut.
(pasal 18).
Yang dimaksud dengan♣ “kemasan akhir pangan “ adalah kemasan final terhadap
produk pangan yang lazim dilakukan pada tahap akhir proses atau kegiatan produksi yag
siap diperdagangkan bagi konsumsi manusia.
Ketentuan ini bersifat♣ preventif karena tidak jarang suatu produk pangan tercemar oleh
bahan yang dapat merugikan atau membahayakan kesehatan manusia karena tindakan
pengemasan kembali tersebut.
Pengadaan pangan dalam♣ jumlah besar yang lazimnya tidak dikemas secara final dan
dimaksudkan untuk diperdagangkan (diecer) lebih lanjut dalam kemasan yang lebih kecil
tidak tunduk pada ketentuan diatas.
Kelaziman tersebut♣ disesuaikan dengan kebiasaan yang berlaku bagi komoditas pangan
yang bersangkutan atau kebiasaan masyarakat setempat (penjelasan pasal 18).
♣ Sangsi terhadap pelanggaran ketentuan di atas adalah dipidana penjara paling lama 3
(tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 360.000.000,- (pasal 58 huruf e).
Jaminan Mutu Pangan dan Pemeriksaan Laboratorium
Ketentuan mengenai jaminan mutu dan pemeriksaan laboratorium adalah :
♣ Kewajiban bagi setiap orang yang memproduksi pangan untuk diperdagangkan untuk
menyelenggarakan sistem jaminan mutu sesuai dengan pangan yang diproduksi. [pasal 20
ayat (1)].
Sistem jaminan mutu♣ merupakan upaya pencegahan yang perlu diperhatikan dan atau
dilaksanakan dalam rangka menghasilkan pangan yang aman bagi kesehatan manusia dan
bermutu, yang lazimnya diselenggarakan sejak awal kegiatan produksi pangan sampai
dengan siap untuk diperdagangkan, dan merupakan sistem pengawasan dan pengendalian
mutu yang selalu berkembang menyesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi. [penjelasan pasal 20 ayat (2)].
Sangsi terhadap pelanggaran♣ ketentuan butir di atas meskipun telah diperingatkan
secara tertulis oleh Pemerintah adalah pidana penjara paling lama 4(empat) tahun dan
atau denda paling banyak Rp.480.000.000,- (pasal 59 huruf d).
♣ Kewenangan Pemerintah untuk menetapkan persyaratan agar pangan tersebut terlebih
dahulu diuji secara laboratoris sebelum diedarkan. [pasal 20 ayat (2)].
Disamping sistem jaminan mutu yang diselenggarakan♣ sendiri oleh setiap orang yang
memproduksi pangan, maka upaya mewujudkan ketersediaan pangan yang aman dapat
ditempuh melalui pengujian secara laboratoris atas pangan yang diproduksi.
♣ Persyaratan pemeriksaan laboratorium ini terutama diperuntukkan bagi pangan tertentu
yang diperdagangkan, yang akan diatur lebih lanjut oleh Pemerintah. [Penjelasan pasal 20
ayat (2)].
Sangsi terhadap♣ pelanggaran ketentuan butir di atas adalah dipidana paling lama 3
(tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf f)
Pengujian secara laboratoris tersebut dilakukan di♣ laboratorium yang ditunjuk oleh dan
atau telah memperoleh akreditasi dari Pemerintah. [pasal 20 ayat (3)].
Laboratorium yang♣ melaksanakan pengujian dimaksud harus memenuhi persyaratan
teknis yang ditetapkan dan melaksanakan pengujian berdasarkan tata cara yang telah
dibakukan.
Ketentuan ini memberi kemungkinan bagi♣ laboratorium-laboratorium yang bukan
milik Pemerintah untuk melakukan pengujian itu. Misalnya, laboratorium milik setiap
orang yang memproduksi pangan, atau yang merupakan bagian dari sistem jaminan mutu
yang diterapkan, atau laboratorium milik pihak ketiga selama laboratorium tersebut telah
diperiksa kelaikannya dan memperoleh akreditasi dari instansi pemerintah yang
bertanggung jawab baik secara teknis perlengkapan laboratorium tersebut maupun
berkenaan dengan pemenuhan persyaratan lain berdasarkan Undang-undang ini dan
peraturan pelaksanaannya. [penjelasan pasal 20 ayat (3)].
Penetapan dan♣ penerapan sistem jaminan mutu serta persyaratan pengujian secara
laboratoris dilakukan secara bertahap dengan memperhatikan kesiapan dan kebutuhan
sistem pangan. [pasal 20 ayat (4)]
Pelaksanaan♣ persyaratan jaminan mutu dan pengujian secara laboratoris ditetapkan
secara bertahap disesuaikan dengan jenis kegiatan yang dilakukan, antara lain untuk
proses produksi, penyimpanan, dan pengangkutan. Penerapan persyaratan jaminan mutu
dan pengujian secara laboratoris ditetapkan secara bertahap disesuaikan dengan
perkembangan sistem pangan serta kesiapan peraturan pelaksanaan yang dikaitkan pula
dengan pelaksanaan pembinaan yang dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan
kemampuan, khususnya pengusaha menengah dan kecil, termasuk pengusaha pangan
olahan informal dan tradisional. [penjelasan pasal 20 ayat (4)].
Pangan Tercemar
Ketentuan mengenai pangan tercemar adalah :
Larangan bagi setiap orang untuk mengedarkan :♣
Pangan yang mengandung bahan beracun, berbahaya, atau yang dapat merugikan atau
membahayakan kesehatan jiwa manusia,♣
♣ Yang dimaksud dengan “merugikan kesehatan” adalah dampak yang timbul akibat
bahan beracun atau bahan lain dalam tubuh yang dapat menganggu penyerapan senyawa
atau zat gizi ke dalam darah, tetapi tidak membahayakan kesehatan.
Yang dimaksud dengan “membahayakan♣ kesehatan” adalah dampak yang timbul
akibat adanya bahan beracun atau berbahaya seperti residu pestisida, mikotoksin, logam
berat, hormon, dan obat-obatan hewan.
Pangan yang mengandung cemaran yang melampaui ambang batas maksimal yang
ditetapkan,♣
Pangan yang mengandung bahan yang dilarang digunakan dalam kegiatan atau proses
produksi pangan,♣
♣ Pangan yang mengandung bahan yang kotor, busuk, tengik, terurai, atau mengandung
bahan nabati atau hewani yang berpenyakit atau berasal dari bangkai sehingga
menjadikan pangan tidak layak dikonsumsi manusia,
Yang dimaksud dengan “bahan yang kotor” adalah bahan yang bercampur dengan
kotoran seperti tanah, pasir, atau bahan lain;♣
♣ Yang dimaksud dengan “bahan yang busuk” adalah bahan yang bentuk, rupa, atau
baunya sudah tidak sesuai dengan keadaan normal bahan tersebut;
♣ Yang dimaksud dengan “bahan yang tengik” adalah bahan yang bau atau aromanya
sudah berbeda dari bau normal yang antara lain diesebabkan oleh terjadinya proses
oksidasi;
Yang dimaksud dengan “bahan yang terurai” adalah bahan yang rupa atau bentuknya
telah berubah dari keadaan normal;♣
♣ Yang dimaksud dengan “bahan yang mengandung bahan nabati atau hewani yang
berpenyakit” adalah bahan nabati atau hewani yang mengandung penyakit yang dapat
menular kepada manusia, misalnya ikan, atau udang yang mengandung bibit penyakit
kolera atau daging yang mengandung cacing;
Yang dimaksud dengan “bangkai” adalah bahan hewani yang♣ mati secara alamiah atau
matinya tidak dimaksudkan untuk dikonsumsi sebagai pangan, misalnya ayam yang mati
bukan karena sengaja dipotong untuk dikonsumsi sebagai pangan.
Pelaksanaan lebih lanjut dari♣ ketentuan ini harus senantiasa memperhatikan fakta yang
ditemukan, tolak ukur objektif dalam menentukan tingkat kelayakan pangan sebagai
makanan dan atau minuman yang dikonsumsi manusia, dan keamanan terhadap
kesehatan dan jiwa manusia yang mengkonsumsi pangan tersebut. [penjelasan pasal 21
huruf d)
Pangan sudah kadaluarsa. (pasal 21)♣
♣ Sangsi terhadap ketentuan butir di atas bila dilakukan dengan sengaja adalah pidana
penjara paling lama 5 (lima) tahun dan atau denda paling banyak Rp.600.000.000,- (pasal
55 huruf d)
Terhadap pelanggaran♣ karena kelalaian dipidana penjara paling lama 5 (lima) tahun
dan atau denda paling banyak Rp.120.000.000,- (pasal 56 huruf d). Ancaman pidana atas
pelanggaran tersebut ditambah seperempat apabila menimbulkan kerugian terhadap
kesehatan manusia atau ditambah sepertiga apabila menimbulkan kematian. (pasal 57)
Kewenangan Pemerintah untuk mengawasi dan mencegah tercemarnya pangan
dengan:♣
♣ Menetapkan bahan yang dilarang digunakan dalam kegiatan atau proses produksi
pangan serta ambang batas maksimal cemaran yang diperbolehkan,
♣ Mengatur atau menetapkan persyaratan bagi penggunaan, cara, metode, dan atau bahan
tertentu dalam kegiatan atau proses produksi, pengolahan, penyimpanan, pengangkutan,
dan atau peredaran pangan yang dapat memiliki risiko yang merugikan dan atau
membahayakan kesehatan,
♣ Menetapkan bahan yang dilarang digunakan dalam memproduksi peralatan
pengolahan, penyiapan, pemasaran, dan atau penyajian pangan. (pasal 22)
Mutu dan Gizi Pangan
Mutu pangan adalah nilai yang ditentukan atas dasar kriteria keamanan pangan,
kandungan gizi, dan standar perdagangan terhadap bahan makanan, makanan, dan
minuman. (pasal 1 angka 13).
Gizi pangan adalah zat atau senyawa yang terdapat dalam pangan yang terdiri atas
karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral serta turunannya yang bermanfaat bagi
pertumbuhan dan kesehatan manusia. (pasal 1 angka 14).
Mutu Pangan
Ketentuan mengenai mutu pangan adalah :
♣ Kewajiban bagi pangan tertentu yang diperdagangkan untuk memenuhi standar mutu
pangan yang ditetapkan oleh Pemerintah. (pasal 24)
♣ Yang dimaksud dengan “standar mutu pangan” dalam ketentuan ini adalah spesifikasi
atau persyaratan teknis yang dibakukan tentang mutu pangan, misalnya dari segi bentuk,
warna, atau komposisi yang disusun berdasarkan kriteria tertentu yang sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta aspek lain yang terkait.
Standar mutu pangan tersebut mencakup baik pangan olahan maupun pangan yang tidak
diolah.♣
♣ Dalam pengertian yang lebih luas, standar yang berlaku bagi pangan mencakup
berbagai persyaratan keamanan pangan, gizi, dan persyaratan lain dalam rangka
menciptakan perdagangan pangan yang jujur, misalnya, persyaratan tentang label dan
iklan. Berbagai standar tersebut tidak bertentangan satu sama lain atau berdiri sendiri,
tetapi justru merupakan satu kesatuan yang bulat, penjabarannya lebih lanjut diatur oleh
Pemerintah. Pangan tertentu yang diperdagangkan yang dimaksud pada ayat ini adalah
produk pangan yang atas pertimbangan manfaat, nilai gizi dan aspek perdagangan harus
memenuhi standar mutu tertentu.
♣ Penetapan standar mutu pangan oleh Pemerintah, merupakan upaya standarisasi mutu
pangan yang diedarkan, dan terutama berguna sebagai suatu tolak ukur yang objektif bagi
pangan yang diedarkan.
Hal ini♣ tidak berarti bahwa standar mutu yang ditetapkan oleh kalangan yang
berkepentingan di bidang pangan tidak diakui keberadaannya, misalnya, yang ditetapkan
oleh asosiasi dibidang pangan, terutama apabila standar mutu tersebut lebih tinggi
daripada standar mutu yang ditetapkan oleh pemerintah.
Disisi lain, pemerintah perlu diberikan kewenangan♣ untuk mewajibkan pemenuhan
standar mutu yang ditetapkan bagi produksi pangan tertentu yang diperdagangkan,
terutama dalam rangka mewujudkan perdagangan pangan yang jujur dan bertanggung
jawab. Dalam melaksanakan ketentuan ini Pemerintah memperhatikan masukan, saran,
atau perkembangan dari masyarakat. Hal ini penting, mengingat masyarakat adalah pihak
yang merasakan akibat langsung dari diberlakukannya aturan hukum dibidang pangan,
baik masyaraakat yang memproduksi pangan maupun yang mengkonsumsi pangan
(penjelasan pasal 24).
Kewenangan♣ pemerintah untuk menetapkan peryaratan sertifikasi mutu pangan yang
diperdagangkan dan diterapkan secara bertahap berdasarkan jenis pangan dengan
memperhatikan kesiapan dan kebutuhan sistem pangan. (pasal 25)
♣ Sertifikasi adalah syarat-syarat yang dipenuhi dalam proses pengawasan mutu pangan
yang penyelenggaraannya dapat dilakukan secara laboratoris atau cara lain sesuai dengan
perkembangan teknologi. Sertifikasi mutu diberlakukan untuk lebih memberikan jaminan
kepada masyarakat bahwa pangan yang dibeli telah memenuhi standar mutu tertentu,
tanpa mengurangi tanggung jawab pihak yang memproduksi pangan untuk memenuhi
ketentuan undang-undang ini dan peraturan pelaksanaannya. (penjelasan pasal 25)
Larangan bagi setiap orang untuk memperdagangkan:♣
pangan tertentu yang tidak memenuhi standar mutu pangan yang ditetapkan sesuai
dengan peruntukannya,♣
pangan yang mutunya berbeda atau tidak sama dengan mutu pangan yang dijanjikan,♣
pangan yang tidak memenuhi persyaratan sertifikasi mutu pangan. (pasal 26).♣
♣ Sangsi terhadap ketentuan butir di atas bila dilakukan dengan sengaja adalah pidana
penjara paling lama 5 (lima) tahun dan atau denda paling banyak Rp.600.000.000,- (pasal
55 huruf e, f, dan g).
Gizi Pangan
Ketentuan mengenai gizi adalah :
Kewenangan pemerintah untuk menetapkan :♣
Kebijakan di bidang gizi bagi perbaikan status gizi masyarakat dan
menyelenggarakannya, [pasal 27 ayat(1)]♣
♣ Persyaratan khusus mengenai komposisi pangan untuk meningkatkan kandungan gizi
pangan olahan tertentu yang diperdagangkan, [pasal 27 ayat (2)],
Persyaratan bagi perbaikan atau pengayaan gizi pangan♣ tertentu yang diedarkan dalam
hal terjadi kekurangan dan atau penurunan status gizi masyarakat [pasal 27 ayat(3)]
Pangan olahan tertentu♣ serta cara pengolahan sehingga dapat menghambat proses
penurunan atau kehilangan kandungan gizi bahan baku pangan yang digunakan. [Pasal 28
ayat (2)]
Kewajiban bagi setiap orang yang memproduksi pangan♣ untuk meningkatkan
kandungan gizi pangan olahan tertentu yang diperdagangkan, dan perbaikan atau
pengayaan gizi pangan tertentu yang diedarkan dalam hal terjadinya kekurangan dan atau
penurunan status gizi masyarakat untuk memenuhi persyaratan tentang gizi. [pasal 27
ayat (4)].
Pangan olahan tertentu adalah komposisi bagi kelompok♣ tertentu, misalnya, susu
formula untuk bayi, pangan yang diperuntukan bagi ibu hamil atau menyusui, pangan
khusus bagi penderita tertentu, atau pangan lain yang sejenis yang mempunyai pengaruh
besar terhadap perkembangan kualitas kesehatan manusia.
Yang dimaksud dengan♣ “komposisi” adalah kandungan zat-zat serta jumlahnya, yang
harus terdapat di dalam pangan tersebut, baik berupa zat gizi maupun non gizi.
[penjelasan pasal 27 ayat (2)].
Perbaikan atau pengayaan♣ gizi pangan tertentu yang diedarkan dimaksudkan untuk
menanggulangi keadaan kekurangan dan atau penurunan status gizi masyarakat, yang
lazimnya dilakukan untuk sementara waktu dan atau di wilayah tertentu sampai keadaan
tersebut dapat ditanggulangi.
Pangan yang banyak♣ dikonsumsi oleh masyarakat kemungkinan besar dapat digunakan
sebagai sarana untuk memperbaiki status gizi masyarakat dengan cara menambahkan zat
gizi yang diperlukan dalam jenis pangan tersebut. [pasal 27 ayat (3)].
Kandungan gizi dalam pangan merupakan salah satu faktor♣ penentu dalam proses
pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas. Olah karena itu, peranan setiap
orang yang memproduksi pangan tersebut dalam rangka perrbaikan status gizi
masyarakat menjadi penting. [penjelasan pasal 27 ayat (4)].
Sangsi terhadap pelanggaran♣ ketentuan butir di atas adalah dipidana penjara paling
lama 3 (tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf g).
♣ Kewajiban setiap orang untuk memproduksi pangan olahan tertentu untuk
diperdagangkan untuk menyelenggarakan tata cara pengolahan pangan yang dapat
menghambat proses penurunan atau kehilangan kandungan gizi bahan baku pangan yang
digunakan [pasal 28 ayat (1)].
Label dan Iklan Pangan
Label pangan adalah setiap keterangan mengenai pangan yang berbentuk gambar, tulisan,
kombinasi keduanya, atau bentuk lain yang disertakan dalam pangan, dimasukkan ke
dalam, ditempelkan pada, atau merupakan bagian kemasan pangan. (pasal 1 angka 15).
Iklan pangan adalah setiap keterangan atau pernyataan mengenai pangan dalam bentuk
gambar, tulisan, atau bentuk lain yang dilakukan dengan berbagai cara untuk pemasaran
dan atau perdagangan pangan. (pasal 1 angka 16).
Ketentuan mengenai label dan iklan pangan:
♣ Kewajiban setiap orang yang memproduksi atau memasukkan ke dalam wilayah
Indonesia pangan yang dikemas untuk diperdagangkan untuk mencantumkan label pada,
di dalam, dan atau di kemasan pangan. [pasal 30 ayat (1)].
Ketentuan ini berlaku bagi pangan yang telah melalui♣ proses pengemasan akhir dan
siap untuk diperdagangkan (prepackaged), tidak berlaku bagi perdagangan pangan yang
dibungkus dihadapan pembeli. [penjelasan pasal 30 ayat (1)].
Pada label sekurang-kurangnya♣ memuat nama produk, daftar bahan yang digunakan,
berat bersih atau isi bersih, nama dan alamat pihak yang memproduksi atau memasukan
pangan ke dalam wilayah Indonesia, keterangan tentang halal serta tanggal, bulan dan
tahun kadaluarsa. [pasal 30 ayat (2)].
Kewenangan Pemerintah♣ untuk menetapkan keterangan lain yang wajib atau dilarang
untuk dicantumkan pada label pangan. [pasal 30 ayat (3)].
Keterangan♣ pada label ditulis, dicetak atau ditampilkan secara tegas dan jelas sehingga
mudah dimengerti oleh masyarakat dan menggunakan bahasa Indonesia, angka Arab, dan
huruf Latin. [pasal 31 ayat (1) & (2)].
♣ Penggunaan istilah asing dapat dilakukan sepanjang tidak ada padanannya, tidak dapat
diciptakan padanannya, atau digunakan untuk kepentingan perdagangan pangan ke luar
negeri. [pasal 31 ayat (3)].
♣ Yang dimaksud dengan istilah asing adalah bahasa, angka atau huruf selain bahasa
Indonesia, angka Arab atau huruf latin serta istilah teknis atau ilmiah, misalnya rumus
kimia.
Yang dimaksud dengan♣ “keterangan yang menyesatkan” adalah pernyataan yang
berkaitan dengan hal-hal seperti sifat, harga, bahan, mutu, komposisi, manfaat, atau
keamanan pangan yang meskipun benar, dapat menimbulkan gambaran yang
menyesatkan pemahaman mengenai pangan yang bersangkutan. [penjelasan pasal 33 ayat
(1)].
Larangan bagi setiap orang untuk memberikan♣ keterangan atau pernyataan yang tidak
benar dan atau menyesatkan tentang pangan yang diperdagangkan pada label dan iklan.
[pasal 33 ayat (2)].
Sangsi terhadap pelanggaran ketentuan di atas adalah pidana♣ penjara paling lama 3
(tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf i).
Kewenangan Pemerintah untuk♣ mengatur, mengawasi, dan melakukan tindakan yang
diperlukan agar iklan tentang pangan yang diperdagangkan tidak memuat keterangan
yang dapat menyesatkan. [pasal 33 ayat (3)].
Tanggung jawab atas kebenaran♣ pernyataan berdasarkan persyaratan agama atau
kepercayaan tersebut dari setiap orang yang menyatakan pada label atau iklan bahwa
pangan yang diperdagangkan sesuai dengan persyaratan agama atau kepercayaan tertentu
[pasal 34 ayat (1)].
Sangsi terhadap pelanggaran♣ ketentuan di atas adalah pidana penjara paling lama 3
(tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf j)
♣ Kewajiban untuk memuat keterangan tentang peruntukkan, cara penggunaan, dan atau
keterangan lain yang perlu diketahui mengenai dampak pangan terhadap kesehatan
manusia pada label pangan olahan tertentu yang diperdagangkan untuk bayi, anak
berumur di bawah lima tahun, ibu sedang hamil atau menyusui. [pasal 34 ayat (2)]
Sangsi terhadap♣ pelanggaran ketentuan di atas, meskipun telah diperingatkan secara
tertulis oleh Pemerintah adalah pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan atau
denda paling banyak Rp.480.000.000,- (pasal 59 huruf e).
Pemasukan dan Pengeluaran Pangan ke dan dari Wilayah Indonesia
Kewajiban bagi setiap pangan yang dimasukkan ke dalam wilayah Indonsia untuk
diedarkan untuk memenuhi ketentuan Undang-undang ini & peraturan pelaksanaannya.
[pasal 36 ayat (1)]
Larangan bagi setiap orang untuk memasukkan pangan ke dalam wilayah Indonesia dan
atau mengedarkan di dalam wilayah Indonesia dan atau mengedarkan di dalam wilayah
Indonesia apabila pangan tersebut tidak memenuhi ketentuan yang ditetapkan. [pasal 36
ayat (2)]
Sangsi terhadap pelanggaran ketentuan di atas adalah pidana penjara paling lama 3 (tiga)
tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf k).
Kewenangan Pemerintah untuk menetapkan persyaratan bagi pangan yang dimasukkan
ke dalam wilayah Indonesia bahwa :
♣ pangan telah diuji dan atau diperiksa serta dinyatakan lulus dari segi keamanan, mutu,
dan atau gizi oleh instansi yang berwenang di negara asal;
pangan telah dilengkapi dengan dokumen hasil pengujian dan atau pemeriksaan;♣
pangan telah terlebih dahulu diuji dan atau diperiksa di Indonesia dari segi keamanan,
mutu dan gizi pangan. (pasal 37)♣
Tanggung jawab dari setiap orang yang memasukkan pangan ke dalam wilayah Indonesia
untuk diedarkan terhadap keamanan, mutu, dan gizi pangan. (pasal 38).
Kewenangan Pemerintah untuk menetapkan persyaratan agar pangan yang dikeluarkan
dari wilayah Indonesia untuk diedarkan terlebih dahulu diuji dan atau diperiksa dari segi
keamanan, mutu dan persyaratan label, dan gizi pangan. (pasal 39).
Tanggung Jawab Industri Pangan
Tanggung jawab badan usaha yang memproduksi pangan olahan untuk diedarkan dan
atau orang perseorangan dalam badan usaha yang diberi tanggung jawab terhadap
jalannya usaha tersebut atas keamanan pangan yang diproduksinya terhadap kesehatan
orang lain yang mengkonsumsi pangan tersebut [pasal 41 ayat (1)].
Hak bagi orang perseorangan yang kesehatannya terganggu atau ahli waris dari orang
yang meninggal dunia sebagai akibat langsung mengkonsumsi pangan olahan yang
diedarkan untuk mengajukan ganti rugi terhadap badan usaha dan atau orang
perseorangan dalam badan usaha yang diberi tanggung jawab terhadap jalannya usaha
tersebut. [pasal 41 ayat (2)].
Kewajiban bagi badan usaha yang memproduksi pangan olahan untuk diedarkan dan atau
orang perseorangan dalam badan usaha yang diberi tanggung jawab terhadap jalannya
usaha tersebut untuk mengganti segala kerugian yang secara nyata ditimbulkan bila
terbukti bila pangan olahan yang diedarkan dan dikonsumsi tersebut mengandung bahan
yang dapat merugikan dan atau membahayakan kesehatan manusia atau bahan lain yang
dilarang, kecuali dapat dibuktikan bahwa hal tersebut bukan diakibatkan kesalahan atau
kelalaiannya, maka badan usaha dan atau orang perseorangan dalam badan usaha tidak
wajib mengganti kerugian. [pasal 41 ayat (3) & (4)].
Besarnya ganti rugi tersebut setinggi-tingginya sebesar Rp.500.000.000,- untuk setiap
orang yang dirugikan kesehatannya atau kematian yang ditimbulkan. [pasal 41 ayat (5)].
Bila badan usaha dan atau orang-perseorangan dalam badan usaha tersebut tidak
diketahui atau tidak berdomisili di Indonesia, maka kewajiban ganti rugi diberlakukan
terhadap orang yang mengedarkan dan atau memasukkan pangan ke dalam wilayah
Indonesia. (pasal 42).
Apabila kerugian yang ditimbulkan melibatkan jumlah kerugian materi yang besar dan
atau korban yang tidak sedikit, Pemerintah berwenang mengajukan ganti rugi untuk
kepentingan orang yang mengalami kerugian dan atau musibah. [pasal 43 ayat (1) & (2)].
Peran Serta Masyarakat
Masyarakat memiliki kesempatan untuk berperan seluas-luasnya dalam mewujudkan
perlindungan bagi orang perseorangan yang mengkonsumsi pangan, sesuai dengan
ketentuan Undang-undang ini dan peraturan pelaksanaannya serta perundang-undangan
lain yang berlaku. (pasal 51).
Masyarakat dapat menyampaikan permasalahan, masukan dan atau cara pemecahan
mengenai hal-hal di bidang pangan dalam rangka penyempurnaan dan peningkatan sistem
pangan. (pasal 52).
Pengawasan
Dalam hal terdapat dugaan terjadinya pelanggaran hukum di bidang pangan, Pemerintah
berwenang melakukan pemeriksaan untuk mengawasi pemenuhan ketentuan Undang-
undang ini. [pasal 53 ayat (1)].
Wewenang Pemerintah dalam melaksanakan fungsi pemeriksaan :
♣ Memasuki setiap tempat yang diduga digunakan dalam kegiatan atau proses produksi,
penyimpanan, pengangkutan, dan perdagangan pangan untuk memeriksa, meneliti, dan
mengambil contoh pangan dan segala sesuatu yang diduga dalam kegiatan produksi,
penyimpanan, pengangkutan dan atau perdagangan pangan;
Menghentikan, memeriksa dan mencegah setiap♣ sarana angkutan yang diduga atau
patut dicurigai digunakan dalam pengangkutan pangan serta mengambil dan memeriksa
contoh pangan;
Membuka dan meneliti setiap kemasan pangan.♣
♣ Memeriksa setiap buku dokumen atau catatan lain yang diduga memuat keterangan
mengenai kegiatan produksi, penyimpanan, pengangkutan dan atau perdagangan pangan,
termasuk menggandakan atau mengutip keterangan tersebut;
Memerintahkan untuk memperlihatkan izin usaha dan dokumen lain sejenis.♣
Pejabat pemeriksa dalam melakukan tugas pemeriksaan dilengkapi dengan surat perintah
[pasal 53 ayat (3)].
Apabila berdasarkan hasil pemeriksaan patut diduga merupakan tindak pidana di bidang
pangan, segera dilakukan tindakan penyidikan oleh penyidik berdasarkan peraturan
perundang-undangan [pasal – ayat (4)]
Barangsiapa menghambat proses pemeriksaan dipidana dengan pidana penjara paling
lama 3 (tiga) tahun dan atau denda paling banyak Rp.360.000.000,- (pasal 58 huruf l).
Dalam melaksanakan fungsi pengawasan, pemerintah berwenang mangambil tindakan
administratif terhadap pelanggaran ketentuan undang-undang ini.
Tindakan administratif dapat berupa :
a. Peringatan secara tertulis
b. Larangan mengedarkan untuk sementara waktu dan atau perintah untuk menarik
produk pangan dari peredaran apabila terdapat risiko tercemarnya pangan atau pangan
tidak aman bagi kesehatan manusia,
c. Pemusnahan pangan jika terbukti membahayakan kesehatan dan jiwa manusia,
d. Penghentian produksi untuk sementara waktu,
e. Pengenaan denda paling tinggi Rp.50.000.000,- dan atau
f. Pencabutan izin produksi dan izin usaha (pasal 54)
Memproduksi dan Menjual Makanan Jajanan yang Aman
Jika seseorang akan membuat dan menjual makanan,
maka dia harus menjaga agar tidak mengkontaminasi makanan dan
menyebabkan
keracunan makanan bagi orang lain ataupun dirinya sendiri. Makanan harus
ditangani sedemikian rupa untuk menjamin agar makanan tidak terkontaminasi dan
mikrobanya terbunuh atau pertumbuhannya berhenti/lambat.
Untuk mencegah keracunan makanan, maka ada beberapa
aturan sederhana yang harus diikuti dalam memproduksi dan menjual makanan
jajanan. Peraturan tersebut adalah:
1. Menjaga kebersihan personal, tangan dan kuku pekerja.
Keracunan makanan seringkali disebabkan oleh
tangan kotor yang kontak dengan makanan. Tangan dan kuku harus bersih dan
kering sewaktu menangani makanan. Pekerja tidak boleh mengambil makanan matang
(siap santap) dengan tangan, tetapi harus menggunakan peralatan yang bersih. Pekerja
juga harus menjaga kebersihan dirinya dengan mandi dan keramas secara teratur,
mengenakan pakaian kerja dan penutup kepala yang bersih. Satu lagi, jangan lupa
menutup luka dengan penutup kedap air sebelum menyiapkan makanan.
2. Menjaga kebersihan tempat memproduksi dan menjual makanan
Makanan sangat mudah terkontaminasi bakteri, maka sangat penting untuk menjaga
tempat memproduksi dan menjual makanan, permukaan perlengkapan dan peralatannya
dalam keadaan bersih dan bebas dari hama dan binatang.
3. Menangani makanan dengan cara yang aman
Makanan hendaknya disiapkan dan ditangani dengan
cara yang benar, agar tidak terkontaminasi oleh mikroba dan benda asing. Beberapa
tindakan yang dapat dilakukan untuk mengurangi
resiko kontaminasi mikroba pada makanan adalah:
· Tidak menangani makanan ketika sakit.
· Pisahkan makanan mentah dari makanan matang dan makanan yang akan dimakan
mentah
. Gunakan air yang memenuhi
syarat air minum untuk memasak, ditambahkan pada makanan matang, membuat es
atau dijadikan air minum. Untuk air yang digunakan untuk mencuci peralatan harus
memenuhi syarat air bersih.

· Gunakan peralatan dan pakaian yang bersih

· Cuci bersih buah dan sayur sebelum dikonsumsi mentah

4. Memasak makanan beresiko tinggi secara sempurna


Makanan yang beresiko tinggi untuk terkontaminasi oleh bakteri patogen seperti ayam,
daging dan susu harus dimasak dengan sempurna. Seluruh bagian makanan yang
dimasak tersebut harus mencapai suhu minimum 70°C, untuk membunuh bakteri
patogen.
5. Menjaga makanan panas tetap panas dan makanan dingin tetap dingin.
Pada pangan basah, bakteri tumbuh sangat
cepat pada ‘daerah suhu berbahaya’ antara 5°C sampai 60°C. Jika kita harus menyiapkan
makanan lebih awal atau ingin
menyimpan makanan yang tersisa, sebaiknya disimpan pada suhu tinggi (diatas
60°C) atau pada suhu rendah (dibawah 5°C). Petunjuk ini penting jika kita
menyimpan makanan lebih dari empat atau lima jam.
Kesalahan umum yang biasa dilakukan dan menyebabkan
keracunan pangan yang tidak diperkirakan sebelumnya adalah menyimpan makanan
hangat dalam jumlah besar di lemari es. Dalam lemari es yang isinya berlimpah,
makanan matang tidak dapat menjadi dingin seluruhnya secepat yang dikehendaki.
Jika bagian tengah makanan tetap hangat (suhu di atas 10°C) dalam waktu yang
terlalu lama, maka mikroba akan tumbuh dan dengan cepat berkembang biak
mencapai jumlah yang dapat menimbulkan penyakit.
Keuntungan Mengetahui Makanan Sehat
DAPAT dipastikan semua kita perlu makan. Semua kita mengetahui makan itu untuk
kesehatan.

Namun tidak semua makanan itu membuat kita sehat. Awas! Makanan bisa membuat kita
tidak sehat. Hati-hati, maka makanlah makanan sehat. Anda harus mengetahui makanan
sehat karena hanya dengan makanan yang sehat Anda akan sehat.

Makanan dan minuman merupakan kebutuhan pokok dan sumber utama bagi kehidupan
manusia. Namun makanan yang sehat tidak saja dari bahan yang sehat, tetapi juga
mengelolanya dengan baik. Bila tidak maka akan menjadi media yang sangat efektif
dalam penularan penyakit saluran pencernaan (Food Borne Desea-ses).

Hampir setiap waktu, berita tentang keracunan makanan diekspose di media cetak dan
elektronik. Keracunan makanan dan penularan penyakit akut sering membawa kepada
kematian banyak bersumber dari makanan yang berasal dari tempat pengolahan makanan
(TPM) khususnya jasaboga, rumah makan dan makanan jajanan yang pe-ngelolaannya
tidak memenuhi syarat kesehatan atau sanitasi lingkungan.

Bila sudah demikian, yang dirugikan konsumen. Agar konsumen (Anda) tidak dirugikan
maka harus mengetahui makanan yang sehat. Caranya? Pertama dari cara penanganan
makanan itu sendiri.

Penanganan makanan yang baik meliputi cara-cara mempersiapkan, menyimpan,


mencuci, mengolah atau memasak, menyimpan makanan matang, yang baik dan benar.

Dengan cara penyelenggaraan yang baik dan benar maka makanan terhindar dari
kemungkinan tercemar kuman-kuman dan bahan kimia yang membahayakan kesehatan
manusia.
Lantas kedua, cara-cara pengolahan makanan. Biasanya pengolahan makanan tertuju
kepada cita rasa masakan, tetapi yang lebih penting disamping cita rasa makanan adalah
pengolahan makanan yang sehat.

Pengolahan makanan yang sehat dapat dilakukan dengan (1) Pemilihan bahan baku yang
sehat, segar, tidak busuk. (2) Penyimpanan bahan baku jangan sampai terkena serangga,
tikus atau jaringan sampai membusuk. (3) Pengolahan makanan yang sehat dan higienis
serta prosesnya dapat mematikan penyebab penyakit dengan peralatan yang bersih. (5)
Teknik pengolahan makanan juga memengaruhi mutu makanan. Pilih makanan dengan
metode memasak dikukus, direbus atau ditumis dengan sedikit minyak. (6) Kurangi
metode menggoreng, memanggang dan dibakar selain mengandung banyak lemak,
metode memasak ini juga merusak nilai gizi makanan karena panas tinggi. (8)
Penyimpanan makanan tidak terkena lalat, debu, udara kotor. (9) Penyimpanan makanan
matang jangan sampai terkontaminasi dan membusuk. Dalam pengolahan, jangan asal
meng-gunakan peralatan masak. (10) Pastikan peralatan masak yang digunakan tidak
dilapisi bahan kimia. (11) Sajikan makanan sesegar mungkin agar nutrisi dalam makanan
tetap terjaga bukan hanya tekstur dan warnanya yang tetap terjaga.

Terkontaminasi

Setelah cara pertama dan kedua dilakukan. Hati-hati! Perhatikan makanan yang akan
dimakan. Apakah sudah terkontaminasi atau tidak. Bila sudah terkontaminasi jalan yang
terbaik, jangan dimakan, dikonsumsi sebab akan mendatangkan pe-nyakit.

Perhatikan! Makanan dapat terkontaminasi mikroba karena beberapa penyeban : (1)


Mengolah makanan atau makan dengan tangan kotor. (2) Memasak sambil bermain
dengan hewan peliharaan. (3) Menggunakan lap kotor untuk membersihkan meja dan
perabotan. (4) Makanan jatuh ke tanah dan kotor. (5) Makanan disimpan tanpa ditutup
sehingga serangga dan tikus dapat menjangkaunya. (6) Saat diolah makanan sudah
mengandung bakteri. (7) Makanan terkontaminasi kotoran akibat hewan yang berkeliaran
di sekitarnya.

Lantas, agar penyajian makanan aman dan sehat bagi kita hendaknya dilakukan hal-hal
sebagai berikut: (1) Sayur untuk lalapan harus dicuci dengan air bersih. (2) Masak
makanan hingga matang (terutama daging). (3) Makan dengan segera makanan yang
telah dimasak. (4) Simpan makanan yang telah dimasak dengan hati-hati. (5) Panaskan
kembali makanan matang yang akan dimakan. (6) Hindari kontak makanan matang
dengan makanan mentah. (7) Cucilah tangan sesering mungkin, sehabis memegang uang
atau sesuatu yang kotor, sebelum menyiapkan makanan. (8) Jaga agar dapur selalu bersih.
(9) Lindungi makanan dari serangga, tikus, dan hewan lain. (10) Gunakan air bersih.

Langkah-langkah di atas terasa mudah. Namun, pasti sulit melakukannya. Agar tidak sulit
melakukannya. Mulai dari sekarang untuk menghindari hal-hal yang membuat makanan
tidak sehat agar makanan sehat dan Anda yang mengkonsumsinya pasti sehat.

You might also like