Professional Documents
Culture Documents
Septian R. (90)
Arin Isma (91)
Resti F.P. (92)
Beta D. (93)
Adinda A.F. (94)
Kadek S.K. (95)
Ardita D.P. (96)
Oksania W.P. (97)
JARINGAN DASAR TUBUH
MANUSIA
Jaringan Epitel, berfungsi untuk melindungi
organ yang dilapisinya, sebagai organ sekresi
dan penyerapan.
Jaringan Pengikat, berfungsi untuk mengikat
jaringan dan alat tubuh.
Jaringan Otot, berfungsi melangsungkan
kerja mekanik dengan jalan kontraksi dan
relaksasi sel atau serabutnya.
Jaringan Saraf, berfungsi untuk mengatur
aktivitas otot dan organ serta menerima dan
meneruskan rangsangan.
Kategori Jaringan
Pengikat
Jaringan Jaringan
Jaringan Pengikat
Pengikat
Pengikat Penyokong:
Kartilago dan Khusus:
Sebenarnya
Tulang Darah
Komponen Jaringan
Pengikat
Kompon
Substan
Sel en
si Dasar Fibriler
FUNGSI JARINGAN
PENGIKAT
Embrional Dewasa
JARINGAN PENGIKAT
EMBRIONAL
1. Jaringan pengikat Mesenkhim
Sebagai jaringan pengisi antara lapisan
entoderm dan ektoderm dalam embrio.
Jaringan inilah yang banyak berkembang
menjadi jaringan dasar dewasa khususnya
menjadi jaringan pengikat.
Gambaran histologisnya sebagian besar
tersusun secara longgar sel-sel yang
mempunyai tonjolan sitoplasma yang saling
berhubungan.
2. Jaringan pengikat Mukosa (gelatinosa)
Merupakan jaringan embrional hanya
terdapat dalam tali pusat, humor vitreus
dalam bola mata. Bentuk sel yang
menyusunnya berbentuk oval stelat dengan
inti berbentuk sesuai dengan bentuk selnya.
Di antara sel-selnya tampak serabut-serabut
kolagen dan terdapat bahan yang lebih cair
yang menyerupai lendir.
Jaringan Pengikat Dewasa