Professional Documents
Culture Documents
3. Dari pengertian gunung api sendiri adalah suatu rekahan di kerak bumi tempat keluar
magma, yang memiliki bentukan positif di luar dan negative di dalam. Jadi intinya
adalah suatu system di mana ketika kita menggunakan teori tektonik lempeng akan
terbentuknya magma, sedangkan volkanismenya sendiri adalah system dalam gunung
api yaitu segala proses yang terjadi pada gunung api yang berkaitan erat dengan
keluarnya magma atau aktifitas magma.
22222222222222
Teori magma
Magma dari Astenosfera menerobos kulitbumi menuju ke permukaan (mantle plume)
2. merupakan jalur yang menyerupai cincin di mana di daerah tersebut adalah jalur
subduksi, yang nantinya menyebabkan proses di mana terbentuknya jalur gunung api
-persebarannya : subduction zone island arc( japan), continental rift ( east African
rift), continental lava plateau(Columbia river plateau), caldera( incipient rifting=
jemez caldera), continental intraplate hot spot(Yellowstone), subduction zone(pacific
northwest, andes), oceanic intraplate hot spot(Hawaii)
3. a
5. -semakin jenuh SiO2 maka kan lebih kental, temperature semakin rendah maka akan
semakin kental,
Hawaiian:
Umumnya tidak merusak atau tidak explosiv.
Bersifat aliran lava dengan viskositas dan kandungan gas rendah.
Disebut juga “fire fountain” , dimana lava orange cerah menyembur ke udara hingga
beberapa ratus feet dalam beberapa menit atau jam.
Lava mengalir dari kawah, bila luas dapat membentuk danau lava.
Contoh : erupsi Hawai
Strombolian:
Letusannya tidak terlalu membahayakan.
Semburan material hanya mencapai 15-90 m ke udara
Lava : viskositas agak tinggi, tekanan gas yang agak tinggi menyeburkan material ke
udara.
Keluar suara ledakan, tetapi erupsinya masih relatif kecil.
Letusan stromboli umumnya tidak menghasilkan aliran lava, tetapi bebera dapat
terbentuk aliran lava, selain itu menghasilkan sedikit ashy tephra
Vulcanian:
Seperti letusan stromboli, tetapi letusannya pendek dan kolom letusan lebih besar
dari stromboli, walaupun material yang diletuskan sama.
Memiliki viskositas dan kandungan gas yang tinggi, akibat tekanan gas, maka
material gunungapi dapat terlontar ke udara, berukuran ashy tephra - pyroclastic
bombs.
Erupsi vulkanian ini tidak berasosiasi dengan aliran lava
Hydrovolcanic:
Gunungapi terletak dekan lautan, maka asap awan menjadi lebih basah, karena
magma berinteraksi dengan air.
Kolom letusan pendek.
Terbentuk uap akibat air terpanasi oleh magma dan material piroklastik menjadi lebih
halus
Letusan ini dapat melelehkan salju, menjadi mudslide dan banjir besar
Fissure:
Terbentuk pada divergent plate margin (Mid oceanic ridge), juga umum dijumpai
pada flanks of large volcano
Berasal dari basaltic magma
Tidak semua letusan disebabkan oleh tekanan gas.
Sering dikaitkan dengan letusan tipe Hawaian
Letusan rekahan ini terjadi karena aliran magma keluar permukaan, akibat adanya
rekahan.
Sering terjadi pada lempeng yang bergerak, sehingga terjadi rekahan besar.
Letusan rekahan ini ditandai oleh deretan api dari pijaran lava yang keluar.
Menghasilkan aliran lava yang bergerak lambat.
Bila membeku membentuk struktur yang disebut dike