SURAT IZIN TEMPAT

USAHA
 SITU
 Surat Izin Tempat Usaha ( SITU )
◦ adalah persetujuan atau Izin yang
diberikan oleh Pemerintah Daerah
kepada orang pribadi atau badan
usaha  untuk menggunakan
bangunan atau ruang bangunan
untuk kegiatan usaha.
 SITU
 Dahulu SITU bernama HO
 HO = Izin gangguan
 Klasifikasi Tingkat gangguan

◦ Gangguan rendah
◦ Gangguan menengah
◦ Gangguan tinggi
 SITU
 Fungsi izin
◦ Sebagai alat kontrol
◦ Sebagai alat pembangunan
 SITU
 Dasar hukum
◦ Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor
07 Tahun 2001 tentang Retribusi Izin Tempat
Usaha  (LD. Th. 2001 No. 26 Seri B-26)
 Masa Proses :  6  ( enam ) hari kerja
 Masa berlaku :  3 ( tiga ) tahun.
 SITU
 Syarat-syarat :
◦ Mengisi Formulir Permohonan
◦ Foto Copy KTP
◦ Foto Copy IMB
◦ Biodata Perusahaan
◦ Pas Poto ukuran 3 x 4 ( 4 lembar )
 SITU
 Fungsi pemerintah mengeluarkan perizinan
◦ Regulasi
◦ pemasukkan
 SITU
A. Izin Lokasi
1. Dasar hukum.
Keputusan walikota bandung daerah tingkat II
bandung no.170 tahun 1999 tentang tata cara
pemberian izin lokasi dalam rangka pelaksanaan
peraturan menteri negara agraria/ kepala badan
pertahanan nasional no.2 tahun 1999 tentang
izin lokasi.
 SITU
2. Sasaran/ objek
Setiap perusahaan yang belum memiliki hak
penguasaan atas tanah untuk melakukan kegiatan
penanaman modal.
3. Masa berlaku
 Luas tanah ≥ 25 Ha.1 tahun
 Luas tanah > 25 sd 50 Ha.2 tahun
 Luas tanah > 50 Ha.2 tahun
 SITU
4. Persyaratan
a. Izin lokasi permohonan baru
 Mengisi dan menandatangani formulir permohonan.
 Akte pendirian perusahaan bagi perusahaan berbadan
hukum atau surat izin usaha bagi perusahaan
perorangan.
 Surat keterangan NPWP.
 Gambaran kasar/sketsa tanah yang di mohon
 Pernyataan kesanggupan dan memberikan ganti rugi atau
menyediakan tempat penampungan bagi pemilik tanah.
 SITU
 Urayan rencana proyek yang akan di bangun.
 Surat persetujuan presiden bagi perusahaan yang
menggunakan fasilitas PMA atau dari menteri negara
investasi/ketua BKPM bagi perusahaan yang
menggunakan fasilitas PMDN atau surat persetujuan
prinsip dari instansi teknis yang menggunakan fasilitas
PMA/PMDN.
 Surat pernyataan mengenai luas tanah yang sudah di
kuasai/ di miliki oleh perusahaan permohon dan
perusahaan-perusahaan lain yang merupakan satu group
dengannya.
 Surat pernyataan kesediaan melepaskan/mengalihkan hak
atas teanah dari para pemilik tanah yang sah.
 Surat keterangan lain yang di pandang perlu
 SITU
b. Izin lokasi tanah perpanjangan/dispensasi
perpanjangan
 Surat permodalan izin lokasi.
 Peta lokasi tanah yang di mohon.
 Peta penggunaan detail tanah yang di mohon saat ini.
 Peta tata ruang di lokasi yang bersangkutan.
 Peta site plan/blok plan dari tanah yang di mohon.
 SITU
 Hasil monitoring pelaksanaan izin lokasi saat di ajukan
dispensasi (di nyatakan dalam daftar dan peta :
 Luas tanah yang telah di peroleh.
 Luas tanah yang telah di berikan SK Hak.
 Luas yang telah di sertifikatkan.
 Luas yang telah di bangun.
 Rencana tahapan pembangunan yang jelas sesuai proyek
proposal dan kapan seluruh proyek dapat di selesaikan.
 Data lain yang relevan ( photo lokasi dsb )
 Surat pernyataan kesanggupan untuk melaksanakan
pembangunan keseluruhan dalam jangka waktu 10
tahun terhitung sejak penerbitan SK izin lokasi pertama.
 SITU
5. Jangka waktu penyelesaian
Maksimal 14 hari terhitung setelah persyaratan di
penuhi.
6. Biaya
Tanpa biaya.
 SITU
B. Izin undang- undang gangguan (HO )/izin
tempat usaha.
1. Dasar hukum
Peraturan daerah kota bandung no. 27 tahun
2002 tentang izin gangguan daan izin tempat
usaha.
 SITU
2. Sasaran objek.
Setiap orang pribadi atau badan usaha yang
mengadakan usaha yang dapat atau tidak
menimbulkan bahaya, kerugian dan gangguan
masyarakat dan kelestarian lingkungan.
3. Masa berlaku
Berlaku selama perusahaan melakukan kegiatan
usahanya dan wajib melaksanakan daftar ulang
setiap 3 ( tiga ) tahun sekali.
 SITU
4. Persyaratan.
a. Untuk pemohon baru
 Mengisi dan menandatanganiformulir permohonan.
 Foto copy surat izin mendirikan bangunan yang sesuai
dengan perunukannya, berikut gambar denah dan
situasi.
 foto copy sertifikat tanah atau keterangan pemilik atau
pemakai tanah.
 Surat persetujuan dari pemilik tanah atau bangunan,
jika bukan milik sendiri.
 SITU
 Foto copy akta pendirian usaha ( bagi yang berstatus
badan hukum ).
 Foto copy KTP pemohon.
 Keterangan domisilin perusahaan dari lurah dan camat.
 Bukti pelunasan PBB tahun terakhir.
 Pernyataan tidak keberatan dari tetangga yang
bersebelahan dengan lokasi perusahaan ( diketahui
RT/RW ).
 Pernyataan pemohon tentang kesangupan
memenuhi/mentaati ketentuan pelestarian lingkungan
 SITU
b. Untuk herregistrasi:
 Kartu daftar ulang asli.
 Foto copy surat izin gangguan dan izin tempat usaha.
 Foto copy KTP.
 Foto copy PBB terakhir.
 SITU
5. Jangka waktu penyelesaian.
 Izin baru :
 Maksimal 12 hari setelah pemohon memenuhi
persyaratan.
 Heregistrasi :
 Maksimal 4 hari terhitung setelah persyaratan di penuhi.
6. Biaya
Setiap izin gangguan ( IG )/izin tempat usaha berlaku
selama 3 (“ tiga ) tahun dan dapat di perpanjang
dengan perhitungan retribusi
 SITU
a. Permohonan baru :
 Izin gangguan :
 Luas ruang usaha x indeks lokasi x indeks
gangguan x tarif dasar retribusi.
 Izin tempat usaha :
 Luas ruang usaha x indeks lokasi x tarif dasar
retribusi.
 SITU
 Retribusi
Biaya retribusi untuk memperoleh SITU diatur
dalam Perda Nomor 7 Tahun 2001 sebagai
berikut :
◦ Luas Ruang x Indek jalan x Rp. 400,- x 3  Tahun
◦ Indek jalan :  Jalan Negara….…:  5
◦ Jalan Propinsi……:  4
◦ Jalan Kabupaten…:  3
◦ Jalan Desa……… :  2
SITU