You are on page 1of 20

MANAJEMEN KONFIGURASI

PERANGKAT LUNAK

Kelompok 6
 Hastie Audytra ( 09071002012 )
 Putri Dian Zara ( 09071002014 )
 Hidayat ( 09071002032 )
 Desty Rodiah ( 09071002034 )
Pengertian Manajemen Konfigurasi
Perangkat Lunak

 Manajemen adalah suatu proses dimana


pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan
dan diawasi.
 Konfigurasi merupakan bentuk, susunan,setting,
informasi keadaan dari suatu sistem terutama untuk
menjalankan proses.
 Manajemen konfigurasi adalah seni
pengidentifikasiaan ,pengorganisasian dan
pengontrolan modifikasi terhadap perangkat lunak
yang sedang dibangun oleh sebuah tim
pemrograman
Pengertian Manajemen Konfigurasi
Perangkat Lunak (2)

 Konfigurasi perangkat lunak merupakan


Sekumpulan item-item yang terdiri dari semua
informasi yang dihasilkan sebagai bagian dari
proses perangkat lunak (Software Configuration
Items / SCI)
 Manajemen Konfigurasi Perangkat Lunak (SCM)
merupakan tools manajemen konfigurasi yang
dipakai untuk menyimpan versi komponen sistem,
membangun sistem dari komponen, dan memantau
rilis versi sistem ke pelanggan beserta hasil
laporannya.
Pemeliharaan perangkat lunak dan
manajemen konfigurasi perangkat lunak
terdapat sama sama melakukan aktifitas
pemeliharaan terhadap perangkat lunak.
Namum pada hakekatnya Pemeliharaan
perangkat lunak dan konfigurasi perangkat
lunak memiliki perbedaan
Output Proses Perangkat Lunak

 Program Komputer
 Dokumen
 Data
Tujuan Manajemen Konfigurasi
Perangkat Lunak

 Untuk menetapkan dan memelihara


integritas produk
 Untuk memonitor informasi konfigurasi
jaringan dan sistem
 Memaksimalkan produktivitas dengan
meminimalisasi kesalahan
 Manajemen konfigurasi merupakan tools
yang digunakan untuk mengatur
sekumpulan aktifitas yang dirancang untuk
mengontrol perubahan, sbb
 Mengidentifikasi jenis produk yang akan diubah
 Audit dan report perubahan yang dibuat
 Mengontrol perubahan
 Menentukan mekanisme untuk memanage versi
yang berbeda dari jenis produk
 Mengelompokkan produk
Tanggung Jawab
Manajemen Konfigurasi

SCM juga bertanggung jawab


untuk mengidentifikasi SCI dan
beberapa versi dari software
Faktor terjadinya perubahan
 Bisnis baru
 Kebutuhan customer
 Re-organisasi dan/atau perubahan
bisnis
 Batasan anggaran dan
jadwal
Item Konfigurasi Perangkat
Lunak (SCI)

 Item konfigurasi perangkat lunak


adalah informasi yang dibuat sebagai
bagian dari proses software
engineering.
 SCI adalah dokumen yang berisi
sekumpulan test case atau komponen
program yang diberi nama.
Tugas SCM
 Identifikasi
 Kontrol versi
 Kontrol perubahan
 Audit konfigurasi
 Pelaporan
Identifikasi
 Untuk mengontrol dan mengatur item
konfigurasi perangkat lunak, maka masing
masing item harus diberi nama secara
terpisah
 Ada 2 object yang dapat diidentifikasi :
 Basic object (objek dasar)
suatu “unit teks” yang dibuat oleh software engineer
selama analisis, desain, coding atau testing.
 Aggregate Object
kumpulan dari basic object dan aggregate object lainnya.
Kontrol versi
 Version control mengkombinasikan prosedur dan
tool untuk mengatur versi yang berbeda dari
konfigurasi object yg dibuat selama proses rekayasa
software.
 manajemen konfigurasi mengizinkan seorang
pemakai untuk mengkhususkan konfigurasi alternatif
 kemudian mengijinkan suatu konfigurasi untuk
mendeskripsikan serangkaian atribut
 Atribut dapat sesederhana nomer versi tertentu
yang dilampirkan bagi setiap objek yang
menunjukkan tipe perubahan fungsional tertentu
yang telah diaplikasikan pada sistem
Kontrol perubahan (Change
Control)
 Kontrol perubahan adalah kombinasi prosedur
manusia dan piranti yang otomatis menyediakan
mekanisme untuk mengontrol perubahan.
 Permintaan perubahan dibuat dan dievaluasi untuk
menghitung manfaat teknis, efek samping potensial,
perngaruh keseluruhan pada objek konfigurasi dan
fungsi sistem yang lain dan biaya perubahan yang
diproyeksikan.
 Hasil dari evaluasi dipresentasikan sebagai laporan
perubahan yang digunakan oleh otoritas kontrol
perubah Change Control Authority (CCA)
Audit konfigurasi
 Menilai suatu objek konfigurasi berdasarkan
karakteristik umum yang tidak tercakup
dalam proses kajian,dan dilakukan secara
terpisah dengan kelompok jaminan kualitas.
 Identifikasi, kontrol versi , dan kontrol
perubahan membantu pengembang
perangkat lunak untuk me-maintain
permintaan pada saat terjadi kondisi yang
tidak diinginkan.
Bagaimana bisa memastikan bahwa
perubahan diimplementasikan dengan
baik ?

 Kajian teknis formal memfokuskan


pada kebenaran tenkis dari objek
konfigurasi yang telah dimodifikasi.
 Audit konfigurasi perangkat lunak
melengkapi kajian teknis formal
dengan menilai suatu objek konfigurasi
untuk karakteristik yang secara umum
tidak dipertimbamgkan selama kajian.
Pelaporan
 Merupakan tugas SCM dengan melaporkan
suatu konfigurasi / aliran informasi proyek.
 Pelaporan status konfigurasi atau biasa
disebut status accounting adalah tugas
SCM yang menjawab pertanyaan seperti
berikut :
 Apa yang terjadi ?
 Siapa yang melakukannya?
 Kapan terjadi ?
 Apa yang menjadi dampaknya?
Konsep Manajemen Konfigurasi
Perangkat Lunak

 Baseline
 Insecure Configuration
Management
Baseline
 Baseline adalah sebuah konsep manajemen
kofigurasi perangkat lunak yang membantu
pengontrolan perubahan tanpa menganggu
proses perubahan yang lain.
 Baseline merupakan suatu kejadian penting
dalam pengembangan perangkat lunak
yang ditandai dengan penyampaian satu
atau lebih item konfigurasi perangkat lunak
dan izin dari SCI yang didapatkan melalui
suatu kajian teknis formal.
Kesimpulan
 Manajemen konfigurasi perangkat lunak merupakan
aktivitas pelindung yang diterapkan pada
keseluruhan proses perangkat lunak.
 SCM mengidentifikasi kontrol,audit dan
memodifikasi laporan,yang selalu terjadi pada saat
perangkat lunak sedang di kembangkan dan
setelah di lepaskan ke pelanggan
 Tugas SCM yaitu identifikasi,kontrol versi, kontrol
perubahan, audit konfigurasi dan pelaporan

You might also like