REPUBLIKA
Jawa Tengah & DIY
KANTOR PERWAKILAN DIY - JATENG
Jl Perahu No 4 Kotabaru Yogyakarta
Telepon Redaksi : (0274) 566028
Telepon Sirkulasi : (0274) 541582
Telepon Iklannnnn : (0274) 544972
Layanan Pelanggan : (0274) 3050444
Mori Mahal,
Usaha Batik Kolaps
SOLO — Pengusaha ba-
tik kelas menengah bawah
di Solo, terancam gulung ti-
kar akibat kian mahalnya
harga bahan baku berupa
kain mori dan lilin.
“Persedian kain mori dan
lilin di pasar tak ada masa-
lah asalkan ada uang, na-
mun masalahnya, harga mo-
ri dan lilin membubung
tinggi,” kata Bambang Sla-
meto, pemilik perusahaan
usaha batik Merak Manis di
Laweyan, Solo, Rabu (1/12).
Jadi, menurut dia, bagi
pengusaha kelas menengah
ke bawah jelas tidak mung-
kin bisa mengikutinya aki-
bat keterbatasan modal usa-
ha. Sekarang ini pengusaha
batik yang ada di sentra
batik Laweyan sudah ba-
nyak yang mengurangi pro-
duksinya karena tidak
mampu membeli bahan ba-
ku mori dan lilin.
Harga kain mori bebera-
pa bulan lalu masih berkisar
antara Rp 5.600- 7.500 per
yard, sekarang menjadi an-
tara Rp 8.500-10 ribu per
yard. Harga lilin dari Rp 15
ribu- 25 ribu per kg seka-
rang menjadi Rp 25 ribu- 28
ribu per kg.
Perusahaan Batik Merak
Manis yang memproduksi
baju batik, seprei, taplak
meja, dan lain-lain yang bi-
asanya membutuhkan kain
Pengoperasian Tol
Seksi I Dipaksakan
Bowo Pribadi
UNGARAN—Niat Peme-
rintah Provinsi (pemprov)
Jawa Tengah untuk meng-
operasionalkan jalan tol
Semarang- Solo Seksi I (Se-
marang- Ungaran) pada 16
Desember mendatang dini-
lai terlalu dipaksakan.
Pasalnya, sejumlah infra-
struktur pendukung dan be-
berapa pengerjaan proyek
ini belum tuntas. Terutama
dengan akses keluar (inter-
change) —di ruas Jalan Let-
jen Soeprapto— yang belum
tersentuh.
Ketua DPRD Kabupaten
Semarang, Bambang Kusri-
yanto mengaku khawatir
jika pengoperasian jalan tol
ini terlalu dipaksakan justru
akan memicu permasalahan
baru di wilayah Ungaran.
“Kami khawatir, ruas ja-
lan ini dipaksakan, sementa-
ra infrastruktur pendukung-
nya tidak siap malah akan
menimbulkan kemacetan,”
ujarnya kepada wartawan, di
Ungaran, Rabu (1/12).
Ia menilai keinginan un-
tuk mengoperasionalkan ja-
lan tol ruas Semarang -
Ungaran sesuai tenggat
waktu 16 Desember ini ter-
lalu tergesa-gesa. Selain ru-
as Jalan Letjen Soeprapto
yang masih sempit, kelas ja-
lannya juga tidak sesuai.
Apalagi, jelasnya, ruas
jalan yang tepat berseber-
angan dengan Gedung DP
RD Kabupaten Semarang
ini juga merupakan kawa-
”MULIA”
Mulia
B U M I A RTA
AUTHORIZED MONEY CHANGER
Inna Garuda Hotel Jl. Malioboro 60 Yogyakarta
(Depan Tiket Counter Garuda Indonesia)
Senin - Jumat : 07.00 - 19.00, Sabtu - Minggu : 08.00 - 15.00 WIB
Telp. 0274-563314 (Hunting), 566353 Ext. 8901 Fax.(0274) 549777
Tanggal : 1 Desember 2010
BELI
CURRENCY
BN
USD 8,875
EURO 12,050
AUD 8,750
CAD 8,750
GBP 14,200
CHF 9,025
SGD 6,825
HKD 1,135
JPY 107.50
RM 2,825
KWD 30,000
WON 7.25/7.75
NT 273/283
BND 6,800
NZD 6,800
PHP 190
THB 290
YUAN 1,320
SAR 2,300
Catatan : kurs sewaktu-waktu dapat berubah
mori 100 ribu yard per bulan
sekarang berkurang tinggal
30 ribu yard/bulan.
“Perusahaan kami ketika
harga bahan baku batik
tersebut masih stabil setiap
bulannya mampu menyerap
kain mori sebanyak 100 ribu
yard per bulan, tetapi seka-
rang tinggal 30 ribu yard per
bulan dan ini sudah cukup
bagus karena terbatasnya
modal,” katanya.
Akibat mahalnya bahan
baku pembuatan batik terse-
but dengan berat hati banyak
karyawan yang diliburkan.
“Kami memang belum
melakukan pemutusan hu-
bungan kerja (PHK) bagi
karyawan, tetapi kalau pe-
ngurangan jam kerja sudah
dilakukan akibat dampak
mahalnya harga bahan baku
tersebut,” katanya.
Di bagian produksi kain
batik untuk sementara ini
hanya masuk tiga kali setiap
minggu, sebelumnya masuk
setiap hari. “Situasi seperti
ini kalau tidak cepat bera-
khir bukannya tidak mung-
kin para pengusaha batik
kelas menengah ke bawah
akan gulung tikar,” jelasnya
seperti dilansir Antara.
Di tengah persaingan ke-
ras seperti sekarang, katanya,
menaikkan harga jual secara
tiba-tiba bukan pilihan bisnis
yang tepat. ■ ed: indra wisnu
san perkantoran Pemkab
Semarang.
Selain itu, di sepanjang
ruas jalan ini juga terdapat
sejumlah sekolah yang ba-
ngunannya berada tepat di
tepi jalan. “Harusnya, ma-
salah ini juga dipikirkan,
jangan gegabah mengejar
tenggat waktu,” tegasnya.
Ia mengimbau pemerin-
tah untuk memperlebar ba-
dan jalan ini sebelum digu-
nakan untuk akses keluar
jalan tol Semarang-Ungar-
an. Belum lagi infrastruktur
pendukung seperti rambu,
pengaturan lalulintas dan
sebagainya.
Hal ini diamini oleh Ke-
tua Komisi C DPRD Kabu-
paten Semarang, Ridwan
Mas’ud. Ia pun sepakat agar
pemerintah melengkapi in-
frastruktur lain, seperti lam-
pu pengatur lalu lintas,
memperkuat konstruksi ja-
lan dan sebagainya.
Menurutnya, fasilitas pen-
dukung ini juga penting agar
tidak menimbulkan kemacet-
an maupun persoalan lalulin-
tas lainnya. “Dalam rentang
waktu yang semakin singkat
ini, sepertinya Pemprov harus
bekerja keras untuk menge-
jar tenggat waktu pengope-
rasian tol,” tegasnya.
Kepala Dinas Bina Marga,
Sumber Daya Air dan ESDM
Kabupaten Semarang, Totit
Oktoriyanto mengakui, ruas
jalan Letjen Soeprapto yang
menjadi akses keluar tol Se-
marang- Solo ini belum me-
madai. ■ ed: indra wisnu
JUAL
TC
8,725 8,975
11,850 12,175
8,650 8,900
8,200 8,900
14,000 14,500
8,775 9,175
6,950
1,210
101.50 110.00
2,925
31,500
8.75
313
6,950
6,950
230
315
1,395
2,425
KAMIS, 2 DESEMBER 2010 18 DZULHIJJAH 1431 H
MEMBUAT BRONJONG
Sejumlah anggota TNI membuat bronjong yang akan diisi batu untuk tanggul darurat yang akan dile-
takkan di Kali Code, Yogyakarta Rabu (1/12). Pembuatan tanggul darurat ini untuk mencegah aliran
lahar dingin masuk ke rumah warga.
Nilai Tukar
Petani Naik
Yulianingsih konsumsi. Di antaranya, ke-
lompok bahan makanan na-
ik sebesar 0,23 persen, ke-
Indek harga kon- lompok makanan jadi naik
sumen di pede- 0,16 persen, kelompok peru-
mahan naik 0,22 persen, ke-
saan mengalami lompok sandang naik 1,09
persen.
inflasi sebesar Selain itu, kelompok ke-
sehatan naik sebesar 0,66
0,23 persen. persen, kelompok pendidik-
an, rekreasi dan olahraga
naik 0,02 persen, dan kelom-
YOGYAKARTA — Nilai
pok transportasi dan komu-
tukar petani di Daerah Isti-
nikasi naik 0,01 persen.
mewa Yogyakarta (DIY),
Menurut dia, ada 22 provin-
November 2010 tercatat
si yang mengalami kenaikan
114,36, naik dibandingkan
NTP, sedangkan 10 provin-
bulan sebelumnya yang ha-
si lainnya mengalami penu-
nya 113,67, akibat mening-
runan NTP. “Kenaikan NTP
katnya indeks produk per-
tertinggi terjadi di Provinsi
tanian yang diterima para
Sumatera Utara sebesar 0,85
petani. “Kenaikan itu dipicu
persen, sedangkan penurun-
meningkatnya nilai tukar
an NTP terbesar terjadi di
petani (NTP) di seluruh sub-
Provinsi Maluku sebesar
sektor pertanian,” kata Ke-
0,46 persen,” katanya.
pala Bidang Statistik Dis-
Sementara laju inflasi
tribusi Badan Pusat Sta-
Kota Yogyakarta pada bulan
tistik (BPS) DIY, Haryono
November 2010 meningkat
di Yogyakarta, Rabu (1/12).
tajam dibandingkan bulan
Menurut dia, subsektor
sebelumnya. Berdasarkan
yang mengalami peningkat-
data Badan Pusat Statistik
an antara lain tanaman pa-
(BPS) Yogyakarta, inflasi
ngan sebesar 0,83 persen,
Kota Yogyakarta pada bulan
hortikultura 0,25 persen,
November ini mencapai 0,62
tanaman perkebunan rakyat
persen, padahal inflasi bu-
0,43 persen, subsektor peter-
lan Oktober hanya 0,28 per-
nakan 0,09 persen, dan sub-
sen. Laju inflasi Yogyakarta
sektor perikanan 0,48 per-
ini tertinggi dari kota lain di
sen. NTP subsektor tanaman
sekitarnya baik itu Purwo-
pangan tercatat sebesar
kerto, Solo dan Semarang.
113,58, NTP subsektor hor-
“Laju inflasi Yogyakarta
tikultura 128,04, NTP sub-
dari tahun ke tahun juga cu-
sektor tanaman perkebunan
kup tinggi karena mencapai
rakyat 119,85, NTP subsek-
6,87 persen dan laju inflasi
tor peternakan 105,32, dan
per tahun kalender 2010
NTP subsektor perikanan
mencapai 6,61 persen,” te-
115,96. “Namun, indeks har-
rang Kepala BPS Yogya-
ga konsumen (IHK) di dae-
karta, Suharna di kantor-
rah pedesaan di DIY pada
nya, Rabu (1/12). Laju in-
November 2010 secara
flasi Yogya bulan November
umum terjadi inflasi sebesar
0,23 persen,” kata Haryono
juga lebih tinggi dari laju
inflasi nasional yang hanya
seperti dikutip Antara.
0,60 persen.
Ia mengatakan, inflasi di-
Tingginya laju inflasi di
picu oleh kenaikan indeks
Yogyakarta ini menurutnya
harga seluruh kelompok
dipicu oleh naiknya harga-
Polisi Buru Penebar Bom Molotov
Bowo Pribadi Menurut Edward, pihak-
nya terus melakukan penye-
SEMARANG — Kepala lidikan atas ditemukannya
Kepolisian Daerah (Kapol- sejumlah bom molotov yang
da) Jawa Tengah, Irjen Polisi ditemukan di pos lalu-lintas
Edward Aritonang menyam-
Karang dan pos lalu-lintas
paikan, pihaknya terus depan RS Islam Klaten ter-
memburu pelaku yang mele- sebut.
takkan bom Molotov di pos Untuk sementara, lanjut-
polisi jalur utama Solo- Yog- nya, Polda Jawa Tengah me-
yakarta. nengarai motif peletakkan
Hal ini disampaikan Ka- bom molotov di dua pos po-
polda Jawa Tengah, di sela lisi ini hanya ulah iseng yang
mengikuti seminar ‘Penye- dilakukan oleh pihak terten-
lesaian Kasus Pidana Ring- tu (pelaku).
an melalui Model Alternati- Pelaku sengaja meletak-
ve Dispute Resolution kan atau melemparkan bom
(ADR)’, di Hotel Semesta, molotov tersebut di dua pos
Semarang, Rabu (1/12). polisi di pinggir jalan raya.
IMAM BUDI UTOMO/REPUBLIKA
harga pada kelompok pe-
ngeluaran masyarakat. Pe-
nyumbang terbesar adalam
kenaikan harga pada kelom-
pok bahan makanan yang
mencapai 2,48 persen, ke-
lompok sandang 0,76 persen
dan kelompok makanan
jadi, minuman dan rokok se-
besar 0,42 persen. Dari ke-
lompok bahan makanan ini
penyumbang inflasi terting-
gi adalah naiknya harga je-
ruk di pasaran. Jeruk me-
nyumbang laju inflasi hing-
ga 0,11 persen. Selain itu ke-
naikan harga pepaya mem-
berikan andil 0,07 persen
pada laju inflasi di Yogya di-
ikuti kenaikan harga ba-
wang merah dan beras.
“Harga jeruk naik 22,01
persen dan pepaya naik
38,19 persen diikuti kenaik-
an harga bawang merah se-
besar 16,62 persen dan be-
ras naik 1,60 persen. Karena
kenaikan harga ini laju in-
flasi terus meningkat,” te-
rang Suharna.
Kepala Dinas Perindus-
trian Perdagangan Koperasi
(Disperindagkop) dan UKM
Provinsi DIY yang juga ang-
gota Tem Pengendali Inflasi
Daerah (TPID), Astungkoro
mengatakan, pihaknya tidak
menyangka jika jeruk dan
pepaya memberikan sum-
bangan infrlasi yang cukup
tinggi bagi Yogyakarta. “Je-
ruk memang bukan produk-
si pertanian di Yogyakarta,
tetapi bahan makanan ini
tidak masuk dalam 19 ba-
han yang selama ini kita
awasi. Karenanya kita akan
koordinasikan secepatnya,
apakah stoknya yang berku-
rang, distribusinya yang
tidak bagus atau ada yang
nakal,” terangnya.
Pihaknya juga akan ber-
koordinasi dengan provinsi
lain terkait dengan stok dan
distribusi bahan makanan
ini. ■ ed: heri purwata
Meski hanya iseng, pihak-
nya akan tetap mengusut
dan memburu pelakunya.
Karena jalur lalulintas Solo-
Yogyakarta ini merupakan
jalur padat lalulintas sekali-
gus jalur penting penghu-
bung kedua kota ini. Se-
hingga polisi
Menurutnya, pos polisi
tersebut memang didirikan
sebagai tempat beristirahat
petugas polisi yang melaku-
kan pengaturan arus lalulin-
tas di jalur penting penghu-
bung kedua kota ini.
“Usai melakukan olah
tempat kejadian perkara
(TKP), jajaran Polda Jawa
15
Halaman >>
>> sisi lain <<
Utang Pati
Dibayar Pati
Mohammad As’adi
tang dibayar utang, pati dibayar pati…’’ Itulah
‘’U yang kini ada di benak Supangat (40), warga
Karang Suwung (Sukorame), Banyubiru, Dukun,
Magelang. Mantan suami pertama Martuti, korban mutilasi di
Muntilan, begitu geram dan sedih ketika mengetahui mantan
isterinya itu diperlakukan begitu kejam oleh seseorang. Ada
dugaan Dyt, suami kedua korbanlah yang menghabisi ibu dari
ketiga anak-anaknya.
‘’Apa yang saya bilang tadi itu, hanya menirukan harapan
dan permintaan anak-anak hasil perkawinan kami, anak-anak
begtu terpukul,’’ katanya, Rabu (1/12).
Jasad perempuan malang tersebut, oleh warga ditemukan di
rumah kontrakannya di Dusun Ponalan Desa Tamanagung Ke-
camatan Muntilan Magelang dengan tubuh terpotong-potong,
Selasa (30/11) petang. Berdasarkan hasil otopsi Tim Dokter
Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan, hanya menemukan
empat bagian tubuh korban. Yaitu kepala, kaki kiri dan pinggul.
Keempat bagian tubuh korban yang ditemukan tersebut, ter-
bungkus dalam empat plastik yang terikat kuat. Keempat
bungkusan itu tersimpan dalam dua wadah, panci dan ember.
Tim otopsi tidak menemukan kedua tangan, kaki kanan, paha,
dan bagian perut korban.
Supangat lebih jauh mengisahkan, dari hasil cinta kasih
keduanya, lahir tiga anak, yaitu Irma Sulistiyaningsih (19), Ina
Riani (17) dan Dicky Kurniawan (9) yang masih duduk di kelas
4 SD Banyubiru. Pada saat anak-anak mereka menginjak rema-
ja, sekitar lima tahun lalu, badai menggoncang keutuhan
rumah tangga mereka. Keduanya terpaksa bercerai.
‘’Setelah kami bercerai, isteri saya nikah siri dengan Dyt
dan tinggalnya berpindah-pindah, terakhir di Dusun Ponalan,
Temanggung, dimana ia ditemukan telah tewas dalam keadaan
mengenaskan,’’ katanya.
Menurut Suratmin (60), ayah korban, selama hidup
bersama dengan Dyt, anak keduanya itu acapkali mengeluhkan
perilaku suami keduanya. Selain, sering marah-marah tidak
jarang memukul, bahkan pernah mencekik korban saat tinggal
di Gulon, Kecamatan Salam.
Mengusut kasus mutilasi tersebut, pihak kepolisian setem-
pat bekerja cukup cepat. Tidak lebih dari dua puluh empat jam
menemukan titik terang, siapa pelaku perilaku keji tersebut.
Dyt, warga Dusun Dremo, Desa Bringin, Kecamatan Srumbung,
yang bekerja sebagai karyawan PO Bus Ramayana, sejak dite-
mukan mayat itu, langsung diburu petugas. Diduga kuat, Dyt
sebagai pelaku mutilasi atas perempuan itu.
Yahya Abdilah (32) kru PO Ramayana menuturkan, Selasa
(30/11), Dyt masih bekerja seperti biasa. Bahkan bersama
dirinya masih mengantar penumpang ke Jakarta. Sampai alun-
alun Pemalang, sekitar pukul 21.30 tiba-tiba bus dihentikan
petugas Polres setempat. ‘’Kami dihentikan oleh polisi, kata
petugas bus yang dikemudikan Dyt nyrempet orang,’’ katanya.
Saat itu, lanjut Yahya, sebelum Dyt dibawa ke Mapolres
Pemlang, polisi sempat melakukan pemeriksaan terhadap
bus, beserta bagasi dan tas kecil yang sehari-harinya dibawa
laki-laki yang sudah 15 tahun bekerja sebagai pengemudi di PO
Ramayana tadi. ‘’Saya benar-benar tak percaya, ternyata
teman saya itu dimintai keterangan seputar kasus mutilasi di
Muntilan,’’ katanya.
Hal senada dikemukakan Mandor Bus PO Ramayana bagian
kerusakan Sriyono (56) warga Dusun Ndaleman, Desa
Gondosuli, Kecamatan Muntilan. Ia mengaku mengenal Dyt
sebagai orang yang sangat pendiam, dan sama sekali tidak
pernah membicarakan masalah pribadinya. Kini kasusnya
dalam pengusutan pihak kepolisian. ■ ed: indra wisnu
ANTARA/REGINA SAFRI
DEMO KEISTIMEWAAN
Ratusan warga Yogyakarta berunjuk rasa menuntut keistimewaan
di DPRD DIY, Rabu (1/12). Ratusan warga menyatakan peneta-
pan gubernur dan wakil gubernur DIY merupakan bagian dari
demokrasi karena permintaan tersebut dari rakyat, oleh rakyat
dan untuk rakyat.
Tengah masih terus mela- motif dibaliknya,” lanjut
kukan penyelidikan untuk Edward.
mencari siapa pelakunya,” Sebelumnya, pada Rabu
imbuh Kapolda. pagi kemarin, aparat Polda
Terkait dengan motifnya, Jawa Tengah berhasil meng-
Edward mengaku belum da- amankan dua buah bom mo-
pat memastikan selain du- lotov yang diletakkan di dua
gaan perbuatan iseng terse- pos polisi berbeda. Saat dia-
but. Karena pihaknya masih mankan bom tersebut dalam
terus mencari bukti dan keadaan siap meledak.
keterangan atas temuan ini. Bom Molotov ini dikemas
Termasuk dugaan adanya dalam kardus ini dimasukan
ancaman keamanan menje- ke dalam pos lalu-lintas Ka-
lang Natal. “Sementara ini rang, dan pos lalu-lintas de-
penyelidikan atas temuan pan RS Islam Klaten, Jawa
bom molotov di pos polisi Tengah. Ditengarai pelaku
lalulintas ini terus berlan- peletak bom memang hen-
jut, untuk mengetahui seca- dak mengincar polisi seba-
ra pasti siapa pelaku dan gai targetnya. ■ ed: indra wisnu
 kabar diy&jateng REPUBLIKA
Halaman >>
Kamis > 2 Desember 2010
16

Bareskrim
F orum Akademia
Oleh Musnahkan
Triantoro Safaria, SPsi PsiMSi.
Dosen Psikologi Universitas Ahmad Dahlan
Yogyakarta
Jamu BKO
Pendidikan Anak Eko Widiyatno

PURWOKERTO — Ribuan bungkus

di Kala Bencana jamu berbahan kimia obat (BKO), di-

Saat ini erupsi Gunung Merapi masih terus terjadi
dan menurut BPPTK jarak aman bagi penduduk dari anca-
man awan panas saat ini dalam radius minimal 10 km
dari Merapi. Penduduk di wilayah Kecamatan Turi, Pakem
dan Cangkringan saat ini telah mengungsi dalam jarak
yang aman. Terdapat sekitar 50.000 orang di wilayah
tersebut mengungsi, sehingga menjadikan tiga kecamatan
di wilayah Kabupaten Sleman tersebut lumpuh, termasuk
puluhan sekolah yang berada di wilayah tersebut.
Akibat erupsi Merapi ini, anak-anak di wilayah terse-
but terhenti kegiatan belajarnya. Sudah lebih dari sepu-
luh hari semua sekolah di wilayah rawan bencana
diliburkan. Bahkan tidak saja di tiga kecamatan di atas,
semua kecamatan yang berada kurang dari 20 km ikut
pula diliburkan, sehingga menambah jumlah sekolah yang
diliburkan menjadi ratusan sekolah.
Efek dari bencana ini menimbulkan dampak negatif
baik dari sisi psikologis anak, sosial dan pendidikan.
musnahkan di TPA Kaliori, Rabu (1/12).
Barang bukti yang dimusnahkan terse-
but, merupakan barang bukti yang disita
Direktorat Tindak Pidana Tertentu
Bareskrim Mabes Polri, dalam pengge-
rebegan yang dilakukan terhadap usaha
jamu milik dua orang produsen jamu di
Kabupaten Cilacap, 8 Oktober 2010.
Pemilik usaha jamu yang diamankan
dalam penggerebegan itu, adalah JK,
warga Sampang, Cilacap dan SS warga
Kroya, Cilacap. “Keduanya kini kita ta-
han di Bareskrim. Sedangkan barang
bukti kita musnahkan, merupakan seba-
gian dari seluruh barang bukti yang kita
ANTARA/ANIS EFIZUDIN
KASUS MUTILASI sita. Sisanya kita simpan sebagai barang
Tersangka kasus mutilasi WW (55) warga Ponalan, Tamanagung, Muntilan menutup muka saat gelar kasus mutilasi di bukti,” kata Kanit I Direktorat Tipiter
Mapolres Magelang, Rabu (1/12). Tersangka yang berprofesi debagai sopir bus membunuh istrinya Tutik Widayati (38) Bareskrim Mabes Polri, Kombes Luki
dengan cara dipukul dan dipotong menjadi sembilan bagian. Arliansyah.
Barang bukti yang dimusnahkan dari
tersangka Jk, antara lain terdiri dari dua

Paguyuban Dukuh
Bencana mengakibatkan rutinitas anak terganggu, mere- dus jamu cobra, empat dus jamu cobra
ka mengalami trauma, stres dan kebingungan. Keadaan gatal-gatal, delapan slop jamu cobra ga-
tal, lima karung kapsul, tiga karung ser-
tanpa kegiatan ini jika terus menerus dialami anak, tentu
buk jamu, dua rol aluminium jamu, satu
saja akan memperparah keadaan psikologis. Sehingga
dus kotak kosong. Sedangkan barang

Unjukrasa
walaupun dalam keadaan bencana dan tinggal di barak bukti yang dimusnahkan dari SS, terdiri
pengungsian, anak harus diusahakan untuk tetap men- dari 200 karung serbuk jamu, lima kar-
jalani kegiatan positif, seperti mengikuti kegiatan belajar, ton jamu gemuk, enam rol aluminium ja-
aktivitas seni, dan bermain positif. mu, dua rol plastik pembungkus, 100
Pendidikan di kala bencana tentu saja tidak sama karton jamu isi 160 pak isi 25 sachet, 550
pelaksanaannya seperti di kala masa aman. Pendidikan aluminium foil jamu PJ Guna Sehat Sur-
donesia (NKRI). Pararadya dalam RUUK DIY, ia yo sudarmo, 45 karton jamu masing-ma-
ketika bencana difokuskan pada meringankan efek
beban psikologis akibat bencana pada anak. Sehingga
Mereka menuntut Karena itu, mereka meminta menilai justru itu yang tidak se- sing 160 pak dan berisi 25 sachet, satu
diusahakan diselenggarakan dengan suasana yang Presiden SBY untuk Presiden SBY mencabut pernyata- suai. Menurutnya posisi Pararadya pak hologram, tiga karton pembungkus
jamu dan enam tong plastik.
menyenangkan, diselingi dengan aktivitas bermain yang annya. Selain itu mereka meminta tidak tersentuh hukum dan tidak
menggembirakan.
mencabut pernya- agar draft Rancangan Undang-un- tersentuh rakyat karena tidak ada “Masih ada lagi yaitu delapan mesin ce-
dang Keistimewaan (RUUK) DIY mekanisme kontrol. Rakyat tidak tak jamu kemasan jamu dan peralatan lain
Target pada penguasaan materi hendaknya dibuat taanya. tentang pemilihan gubernur diatur bisa berkomunikasi dengan Sultan yang kita simpan di Bareskrim. Barang ini
secara fleksibel dan bukan berarti hal ini tidak perlu. melalui mekanisme penetapan. secara langsung karena harus me- nantinya akan kita hadirkan dalam per-
Karena jika target penguasaan materi tersebut dipak- YOGYAKARTA — Paguyuban Termasuk konsep pemilihan atau- lewati gubernur terlebih dahulu. sidangan sebagai bukti,” kata Luki.
sakan justru akan menambah beban psikologis pada Dukuh se Daerah Istimewa Yogya- pun pararadya tidak bisa diterima Kepada pimpinan dan anggota Menurutnya, para tersangka tersebut
anak. Pemberian PR hendaknya tidak diberikan, diusa- karta (DIY) Sedyo Marsudi Rahayu dan dianggap tidak cocok untuk DPRD DIY, Paguyuban Dukuh se akan dijerat dengan pasal 197 dan 196 UU
hakan semua latihan soal dilaksanakan di dalam kelas – Sleman, Bantul, Gunungkidul, Yogyakarta DIY Semar Sembogo meminta ke- No 36 tahun 2009 tentang perkara tindak
dalam kadar yang ringan saja. Kulonprogo (Semar Sembogo), Ra- “Yang kita tuntut itu kalau samaan persepsi bahwa tidak akan pidana kesehatan dan tindak pidana
Pelaksanaan kegiatan belajar di kala bencana juga bu (1/12), melakukan unjukrasa di tidak penetapan maka pemilihan. ada pemilihan gubernur dan wakil dengan sengaja mengedarkan, menjual
DPRD DIY. Mereka menuntut agar Yogyakarta versi kami tidak akan gubernur secara langsung di DIY. farmasi tanpa ijin yang jelas. Selain itu,
perlu memperhatikan apakah anak (siswa) telah lebih
Presiden Susilo Bambang Yudho- pernah ada pemilihan, baik lewat Mereka juga meminta anggota juga dijerat dengan pasal 62 ayat 1 dan 8
siap dalam artian tidak dalam kondisi trauma berat. Jika
yono (SBY) agar mencabut perny- dewan ataupun secara langsung. DPRD sebagai wakil rakyat Yog- ayat 1 huruf a UU No 8 tahun 1999
anak mengalami trauma berat, maka kegiatan penyem- tentang perlindungan konsumen.
ataanya Pararadya juga tidak ada. Kalau yakarta agar mengagendakan dan
buhan trauma (trauma healing) lebih diprioritaskan untuk Dalam aksinya, Paguyuban Du- Dari data di Bareskrim, kata dia, jamu
sampai ada pemilihan kami akan melaksanakan Sidang Paripurna
anak, sampai pada keadaan anak sudah mampu beradap- kuh Semar Sembogo didukung Pa- boikot, mulai perangkat desa sam- Istimewa mengenai pengisian gu- yang diedarkan para pengusaha terse-
tasi secara lebih baik dalam lingkungannya. guyuban Kepala Desa, Perangkat pai warganya,” kata Sukiman Ha- bernur dan wakil gubernur melalui but mengandung bahan kimia obat se-
Pelaksanaan kegiatan belajar, bisa pula dikombinasikan Desa se-DIY, Gerakan Semesta diwiyoyo, Ketua Paguyuban Du- jalur penetapan. Hasil sidang terse- perti acetaminophen, chlorphemiramie,
dengan kegiatan penyembuhan efek trauma, seperti Rakyat Jogja, Kawulo Ngayogya- kuh se DIY Semar Sembogo. but kemudian hendaknya di sam- sildinafiesitrat sangat banyak dan terlalu
melalui terapi ekspresif (mengambar), terapi individual, karta Hadiningrat, Paguyuban Menurut Sukiman, konsep keis- paikan ke DPR RI dan Presiden. sering ada.
atau terapi kelompok. Sehingga dua tujuan bisa dicapai Rakyat Mataram, dan Kawula Ma- timewaan Yogyakarta terletak ada- Ketua DPRD DIY, Yoeke Indra Dia menambahkan, proses penyidikan
sekaligus, pertama proses penyembuhan trauma pada taram Indonesia. nya kerajaan. Namun dalam urus- Agung Laksana mengatakan apa terhadap SS dan JK, hingga saat ini
Dalam pernyataan sikapnya, an pemerintahan berjalan normal. yang diaspirasikan akan disam- masih berlangsung. Nantinya, berkas
anak, dan kedua, proses pendidikan di kala bencana.
Paguyuban Dukuh DIY Semar Se- Jadi, perpaduan antara kerajaan paikan ke anggota DPRD lainnya. perkara kasus ini akan dilimpahkan ke
Hal yang perlu diperhatikan juga adalah keterlibatan Kejari Cilacap, kemudian disidangkan
mbogo mengatakan bahwa state- dan pemerintahan sesuai dengan Karena untuk mengambil sikap seba-
berbagai pihak dalam menangani efek bencana ini pada ment SBY selaku Presiden RI yang di PN Cilacap. “Secepatnya akan kita
UUD 1945. “Istimewanya pada se- gai pimpinan dewan, ia harus mem-
anak. Tidak saja pemerintah, tetapi berbagai organisasi menyatakan sistem pemerintahan jarah, Sultan dan Paku Alam pen- punyai dasar. “Paling tidak sudah sa- kirim berkasnya. Pekan depan, target ki-
kemasyarakatan dan institusi swasta harus juga ikut aktif Yogyakarta monakhi tidak benar. diri Yogyakarta dan Indonesia. Ki- ya konsultasikan atau koordinasikan ta sudah bisa dilimpahkan,” terang Luki.
terlibat dalam menangani efek bencana ini. Karena yang dianggap monarki ta menghormati sejarah tersebut. dengan teman-teman pimpinan frak- Menurut Luki, sepanjang tahun 2010
Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) hanya ada di lingkungan keraton, Otomatis Raja adalah gubernur, si,” katanya. Soal permintaan agar ini, Bareskrim sudah lima kali melaku-
Yogyakarta juga ikut aktif melibatkan diri dalam mena- sedangkan pemerintahan DIY ber- dan Paku Alam menjadi wakil gu- dewan mengadakan rapat paripur- kan penggerebegan perusahaan jamu
ngani efek bencana terhadap anak dengan melakukan jalan seperti provinsi lain di wila- bernur,” tambahnya. na, Yoeke akan rapat dengan pimp- yang menggunakan BKO di wilayah Ba-
berbagai kegiatan trauma healing seperti terapi bermain, yah Negara Kesatuan Republik In- Mengenai posisi Sultan sebagai inan fraksi. ■ my2 ed: heri purwata nyumas dan Cilacap. ■ ed: heri purwata
terapi ekspresif, dan terapi kelompok. Dengan ikut
aktifnya berbagai organisasi dan elemen masyarakat
secara bersama-sama dalam menangani efek bencana ini
bagi anak, maka diharapkan anak-anak pengungsi akan
lebih mampu beradaptasi dalam situasi bencana Merapi
Ibu tak Tahu Dirinya Menderita AIDS
ini yang penuh tekanan dan kebingungan. ■ Neni Ridarineni, M As’adi, Diakui dia, pasien HIV/AIDS di DIY AIDS, baru dites HIV/AIDS ternyata saat CD4 sudah mencapai 350 atau
Eko Widiyatno dari segi jumlah kecenderungannya memang ibu tersebut positif HIV/ 400 sedangkan sebelumnya setelah
semakin meningkat. Kasus penu- AIDS,” jelas Sumardi. CD4 mencapai 200 baru menda-
YOGYAKARTA — Sampai saat laran HIV/AIDS dari ibu ke anak Berdasarkan data, penularan patkan ARV,” kata Sumardi.
ini anak dengan HIV/AIDS yang di- juga meningkat. HIV/AIDS terbanyak melalui jarum Pemberian ARV, kata Sumardi,
lahirkan dan dirawat di RSUP Dr Data di rumah sakit peningkatan suntik HIV/AIDS dan hubungan seks pada saat CD4 mencapai 350 akan
Telepon Hotel DIY-Jateng Sardjito ada sembilan orang, namun
tinggal dua anak yang masih hidup.
kasus penularan HIV/AIDS dari ibu
ke anak kurang dari 10 persen dan
dan jumlahnya masing-masing sekitar
50 persen. Namun kalau pasien
lebih mencegah terjadinya perbe-
ratan kasus AIDS menjadi stadium
Sembilan anak tersebut lahir dari sekitar 80 persen ibu yang menu- HIV/AIDS yang sampai di RS UP Dr III atau IV. Kebijakan tersebut dila-
Inna Garuda (0274) 566353
Saphir (0274) 566222 ibu yang menderita HIV/AIDS. Se- larkan HIV/AIDS ke anaknya meru- Sardjito sekitar 70-80 persen HIV/ kukan di RSUP Dr Sardjito baru ta-
Wisma LPP (0274) 588380 kitar 80 persen, mereka ibu rumah pakan ibu rumah tangga. “Bahkan AIDS karena penggunaan jarum sun- hun 2010.
Sahid Raya (0274) 488888 tangga dan hampir 100 persen tidak hampir semua ibu yang menularkan tik. Kasus HIV/AIDS yang karena “Hal ini sesuai dengan kesepa-
Cakra Kusuma (0274) 588066 tahu mereka mengidap HIV/AIDS. HIV/AIDS kepada anaknya tidak penggunaan jarum suntik lebih parah katan Kementerian Kesehatan de-
Grand Palace (0274) 372388 Ketua Tim Medis HIV/AIDS RS tahu bahwa dirinya terkena HIV/ daripada yang behubungan seks. ngan WHO (Badan Kesehatan Du-
Sriwedari (0274) 488288 UP Dr Sardjito, dr Sumardi kepada AIDS. Mereka tahunya setelah anak- “Meskipun kasus HIV/AIDS terus nia) pada awal 2008 bahwa pembe-
Riyadi Palace (0271) 7171811 Republika, di Yogyakarta, Rabu nya sakit, suaminya sudah mening- meningkat, tetapi Alhamdulillah rian ARV pada saat CD4 mencapai
Kusuma Sahid Prince (0271) 646356 (1/12). Anak dengan HIV/AIDS pa- gal dan si ibu mempunyai penyakit yang stadium berat (III dan IV) se- 350. Tetapi kebijakan tersebut belum
Gracia (024) 8444777 ling tinggi usianya sampai delapan tertentu. Setelah diperiksa dan kami karang berkurang. Karena pember- diberikan secara menyeluruh.
Dynasty (0281) 634321 tahun dan kemudian meninggal. curiga bahwa dia mengidap HIV/ ian obat ARV (Antiretroviral) pada ■ ed: heri purwata

ris
Ba
■ Terjangkau Harganya

REPUBLIK ■ Luas Peredarannya

■ Cepat Lakunya
Pemasangan Iklan Hubungi Bagian Iklan Telp. (0274) 541 582 dan (0274) 3050444.

RENTAL MOBIL
MJ Rent Avanza APV Kjang Inova
AHLI SUMUR
P.ISMAIL dari Blawong.Telp. 7806713/
KONVEKSI

Pusat Produksi Kaos Trmurah Psn

ARSITEK

CV.Art Chietra Arsitektural Desain,

Travelo ELF Mobil Manten Xenia Bus
7876569, 6656331, 632609,
08157994844
Stir Mobil Murah: Membantu Perpnj
STNK, H:ULTRA 625420,Jl.Monjali87
487705 Nanggulan Maguwoharjo
Sleman
KOMPUTER
Dicari hdp/mati LAPTOP, cpu, lcd pro-
yektor, tv, mb, pro,print, spk, borong-
an/ satuan. Djmpt.T. 6948292,
0819846408
7885656.Ahli Sumur Bor,Sedot WC,
Sal Buntu,Psg/Servis Pmp Air
AHLI POMPA AIR
Specialis Pompa air,Servis,Gali,Suntik
Bor dalam 20-200m.Psg anti petir.
Garansi.Telp.02748397624/0819037
52240
SKRIPSI
Siap Bantu Skripsi,Tesis&Desertasi
semua jur.Era Jl.Janti Gedongkuning
Blk STTL T.551461/0818277603
Skrg Bsk Jd,Kaos Bola-Volly-Training-
To p i - B a j u - J a k e t - R o m p i -
SeragamSekolah-Batik-Bj Srgm Pramk
&Prlngkpnnya-Sablon Pyung-Glas-
Piring-Mug-Bordir Komp-Slndang-Tas
Skolah-TasKntr Dll,Cristal Jl Kauman
23 T:385852
HANDPHONE
Service HP, Repair-Unlock,GSM-
CDMA-HP Cina,Segala Kerusakan.Al
Hidayah Phone Ser vice Gamping
9591414
Berlangganan
Bangun/Renovasi (Exterior/Interior)
Ditangan Arsitek (0274-49618494)
R E P U B L I K A
MOBIL DICARI Hubungi (0274) 541582
ANDA MAU JUAL MOBIL? Kami siap
Beli Dengan Harga Sangat Istimewa.
Plat Luar Kota Oke! 0274-7437993 Materi iklan dapat dikirim
dalam bentuk CD atau
SERVICE
E-mail:
Griya Service TV, Parabola, Komputer,
Hiter,Dispenser,AC,Kulkas,K.Gas,M.
republikbaris@gmail.com,
Cuci, P.Air, Sedot WC. Telp 0274- sebelum pukul 15.00 WIB
381866