You are on page 1of 191

TURNING JOB VACANCY TO BE YOUR DESIRE JOB

Menjual keahlian dan meraih posisi bintang


Penulis: WAWANG SUKMORO
(MOTIVATOR PRODUKTIVITAS)

Desain+editor : Wawang Sukmoro

Mitra Produktivitas Publisher


Spring Fiesta Block AK2 No. 22
Grand Wisata, Tambun Bekasi
Telpon : +62 21 82 61 61 76
Hp : +62 816 729 301
Email : wawangtheprimecoach@gmail.com
Website: http://bestmanufacturing.blogspot.com

Penjualan Langsung: +62 816 729 301

Buku ini diterbitkan dalam bentuk elektronik atau e-book.


TIDAK UNTUK DIPERJUAL BELIKAN.
DIBAGIKAN GRATIS!!!!
TANPA DIPUNGGUT BIAYA!

Hak cipta dilindungi undang-undang.


Demi menghormati hak cipta, mohon untuk buku ini tidak difotokopi atau
diperbanyak tanpa seijin dari Penulis dan Penerbit.
Copyright (c) Wawang Sukmoro, 2010
MILIKILAH...
Sekarang juga, buku yang akan MEMOTIVASI ANDA
untuk Menciptakan PRESTASI CEMERLANG!!!
DAPATKAN DI TOKO BUKU dan TOKO BUKU
GRAMEDIA terdekat.
BUKU YANG WAJIB ANDA BACA...
“TURNING LOSS INTO PROFIT, TEROBOSAN
UNTUK MENDONGKRAK KINERJA”
Tebal: 268 Halaman (151 x 229 x 16 Cm)
Penerbit: PT. Gramedia Pustaka Utama (Kompas Group)
Cetakan: Juni 2010
ISBN: 978-979-22-5922-3
Penulis: Wawang Sukmoro
BUKU yang akan MENGHEBATKAN pencapaian ANDA dalam
Membangun TEMPAT KERJAyang LEBIH produktif.

MEMBANGUN KEHEBATAN PENCAPAIAN!!!


Meningkatkan KEMAMPUAN ANDA.
JADILAH PRIBADI TERPILIH..! BAGI MASA DEPAN
CEMERLANG.
Sebuah Pengantar Bagi
Kecemarlangan Anda

‘E-book’ ini sengaja saya buat dengan


harapan dapat membantu Anda yang sedang
bersungguh-sungguh mengupayakan
keberhasilan di tempat kerja yang sedang
Anda tekuni saat ini, dan sedang berharapan
baik membangun masa depan yang lebih
cermerlang.

Kesengajaan ini didasarkan pada permintaan penjelasan atas


pertanyaan-pertanyaan seputar pengembangan diri, termasuk di
dalamnya adalah ’BAGAIMANA BILA SAYA PINDAH KERJA?’.
Sebuah pertanyaan klasik tetapi menarik untuk ditanggapi. Bahasan
mencapai sukses di tempat kerja telah kami bahas pada buku yang
lebih dahulu kami terbitkan yaitu TURNING LOSS INTO PROFIT
dan BERHASIL.

Selain itu e-book yang kita terbitkan bersama ini semoga dapat
mendatangkan rejeki kebaikan bagi kita semua.

E-book dengan Judul “Turning Job Vacancy to be Your Desire Job,


Menjual Keahlian dan Meraih Posisi Bintang” berisi bagian-bagian
penting bagi Anda yang terus mengupayakan kebaikan bagi masa
depan. Apalagi bagi Anda yang sedang bersiap-siap atau tengah
berada dalam proses mencari tempat kerja, buku ini diharapkan dapat
membantu Anda sehingga mencapai sukses dalam proses seleksi
karyawan pada Perusahaan tingkat Dunia ‘World Class Company’ yang
Anda incar selama ini.

E-book ini berisikan panduan bagaimana Anda dapat mengubah


kesempatan, lowongan pekerjaan menjadi benar-benar pekejaan yang
Anda inginkan. Saya akan memandu Anda mulai dari penyiapan diri
Anda menjadi seorang yang memiliki kualifikasi yang disyaratkan
calon atasan Anda, menuliskan surat lamaran, daftar riwayat
pekerjaan, bagaimana memenangkan tahap wawancara dan negosiasi

i
hingga bagaimana Anda bersikap dengan perusahaan yang Anda
tinggalkan ‘memberikan kesan baik’.
Sungguh Anda berhak mendapatkan kompensasi yang sesuai dengan
keahlian yang Anda miliki, maka jualah keahlian yang Anda miliki
dengan cara-cara baik dan benar, sehingga Anda benar-benar
mendapatkannya.

Seluruh tulisan dalam e-book ini berdasar pada pengalaman penulis


selama 15 tahun berhubungan dengan para ‘HEADHUNTER’,
memenangkan tahap seleksi hingga bekerja pada Perusahaan kelas
Dunia dengan Posisi terbaik. Mempelajari apa yang boleh dan apa
yang harus dihindari agar tetap bertengger dalam deretan kandidat
yang memiliki potensi terbaik.

Tidak mudah, tetapi BISA. Tidak ada yang tidak mungkin, sebab
Anda adalah pribadi hebat ciptaan Tuhan yang dihadirkan olehTuhan
ke Bumi ini bagi kebaikan se-isi bumi. Benarkah demikian?

Tidak ada seorang pun yang dapat berenang hanya dengan membaca
buku. Mereka harus menjadi basah ketika belajar berenang, meminum
air yang kotor itu, menjadi demam, sakit badan. Sebagai hadiah dari
semua itu adalah Anda akan bisa berenang, tidak tenggelam dan
meminum air yang kotor lagi.

Selamat membaca, bertindak dan meledakkan potensi Anda yang


hebat yang belum diketahui banyak orang.

Salam Produktivitas,
WAWANG SUKMORO
MOTIVATOR PRODUKTIVITAS
Mobile: +62 816 729 301
Blackberry: 21DD9DD1
Email: wsukmoro@gmail.com
YM: wawangsukmoro@yahoo.co.id
Twitter: @TuLIPBerhasil
Blogs: http://bestmanufacturing.blogspot.com
Facebook: www.facebook.com/wsukmoro
LinkedIn: www.linkedin.com/wawangsukmoro
Scribd: www.scribd.com/wawangsukmoro

ii
SEBUAH PENGATAR BAGI KECEMERLANGAN ANDA

DAFTAR ISI

(1) PENGEMBANGAN DIRI


1.1 Saldo Kebaikan ~ 1
1.2 Catatan Kecil Masa Depan ~ 4
1.3 Jadilah Pembaca yang Baik ~ 7
1.4 Bertumbuh atau Dicabut ~ 10
1.5 GOAL ~ 12
1.6 Siapa Menabur akan Menuai ~ 15

(2) MEMPERSIAPKAN KEMENANGAN


2.1 Andalah Faktor Pembeda ~ 17
2.2 Masih Mau Jadi Penonton? ~ 20
2.3 Pemimpin dan Manager ~ 24
2.4 Kliping Calon Bintang ~ 27
2.5 Kualifikasi yang Disyaratkan ~ 31
2.6 Menuliskan Goal Anda ~ 33

(3) LAMARAN
3.1 Biskuit dengan Pembungkus Cantik ~ 35
3.2 Belajar adalah Menghindari Kesalahan ~ 38
3.3 Si Pencari Kepala ~ 40
3.4 Berteman dengan Si Pencari Kepala ~ 43
3.5 The Most Wanted Person ~ 48
3.6 Resume atau CV? ~ 50
3.7 Menjual Keahlian Anda ~ 53
3.8 Menulis Resume dan CV di Jalur On-line ~ 56

iii
(4) INTERVIEW
4.1 Sepintas Tentang Wawancara Kerja ~ 58
4.2 Kesan Baik ~ 60
4.3 Penuh Sapa Senyum dan Santun ~ 63
4.4 Posisi Menentukan Prestasi ~ 65
4.5 Sketsa Berbicara ~ 67
4.6 33 Jurus Ampuh Wawancara ~ 70
4.7 Wawancara dengan Teknik NLP ~ 73
4.8 Its Show Time! ~ 77
4.9 Menguasai 64 Pertanyaan ~ 81
4.10 Qualitas Bertanya ~ 98
4.11 Paska Wawancara ~ 102
4.12 Bukan Gaji tetapi Nilai Kemampuan ~ 105

(5) 90 HARI DI TEMPAT KERJA BARU


5.1 Selamat Datang ~ 109
5.2 STOP! Dan Majulah ~ 111
5.3 17 Hal dalam 90 Hari ~ 113

(6) PAMITAN
6.1 Pamitan ~ 120
6.2 Penutup ~ 122

PROMO Seminar & Pelatihan TuLIPBERHASIL

iv
1.1
SALDO
KEBAIKAN
Jarwo tersandar keletihan pada dinding dapur kantor. Berkali-kali
kepalanya menggeleng-geleng. Tangan kanan memijat dahinya.
Pusing. Letih. Kelelahan. Tangan kirinya memegang cangkir, kopi
yang belum diseduhnya. Sesekali terdengar Jarwo mendegus dan
disusul suara tarikan nafas yang dalam. Jarwo tidak menyadari
kehadiran saya yang dari tadi berdiri di gawang pintu dapur. Saya
pahami tekanan yang dirasakan Jarwo, saya merekamnya, Jarwo
sangat kelelahan. Dua hari dia bergelut dengan persiapan Rencana
Manajemen, Budgeting tahun 2011. Rupanya dia belum pulang sejak
hari Senin kemarin.

“Hem.. ehem...,” saya berdehem kecil, untuk menyapa Jarwo agar


tidak terkejut.
“Ei... Pak Sukma. Bikin kopi juga, pak?”
“Iya, Mas Jarwo. Pusing, Mas? Belum pulang katanya dua hari ini,
ya?”
“Ya... begitulah, pak. Capek sekali. Ini tahun kelima saya bekerja di
Perusahaan ini. Tapi kok ya.. ga pinter-pinter. Setiap Man-Plan...
huhq...”

Saya memahami apa yang tengah dialami oleh Jarwo. Man-Plan atau
Managemen Plan, Budgeting... bukanlah pekerjaan sederhana.
Semuanya perlu analisa, pehitungan dan kadang pertimbangan
berdasar pengalaman. Tidak boleh asal atau ngawur. Dan celakannya,
dia tidak memiliki asisten yang mumpuni. Semuanya dia kerjakan
sendiri. Anak buahnya terkadang seperti terlihat tidak bertanggung
jawab. Mereka masuk jam delapan dan pulang jam lima. Atau jangan-
jangan sikap Jarwo-lah yang membuat semua itu terjadi. Bila staffnya
bisa pulang jam lima, mengapa Jarwo tidak? Mengapa semuanya
harus dikerjakannya sendiri? Bila dia telah bekerja sebagai Asisten
Manajer Keuangan lima tahun, mengapa tidak ada staff yang dapat
berperan lebih untuk membantu dirinya?

“Iya, Mas Jarwo. Saya, paham. Sudah minum obat?”


“Kopi aja, pak. Biasanya sembuh kok...”
Lima tahun hidup dalam tekanan dan rutinitas, pastilah bukan hal
nyaman. Tetapi apa rencana Jarwo? Pindah kerja? Saya tidak yakin
dia memiliki keberanian untuk itu. Sebab apa yang dilakukannya
terlihat sama, tidak ada yang lebih. Sudah tiga tahun saya
mengenalnya, dan tidak ada yang berubah dengan yang
1
SALDO KEBAIKAN
sekarang saya melihat pada dirinya. Selalu sibuk, pulang malam, cara
yang sama, bahasa yang sama, tindakan yang sama, keluhan yang
sama yang saya dengar. Rutin. Sama. Apa yang bisa dijualnya bila
dirinya melamar di Perusahaan lain? Untung saja tiga tahun yang lalu
Manajemen tidak memiliki pilihan lain, kecuali mengangkatnya.
Kepepet. Maka dia diangkat menjadi Asistem Manajer Keuangan.
Coba bila ada pilihan lain?

Saya percaya bahwa kita adalah seorang pekerja keras, dan pribadi
yang bersungguh-sungguh dalam bekerja untuk mencetak prestasi.
Pertanyaannya adalah: seberapa besar kita berinvestasi bagi baiknya
masa depan? Mendidik para staff agar dapat meringankan dan
membantu pekerjaan kita, sehingga kita memiliki waktu bagi
pengembangan kemampuan diri kita?

Jim Rohn dalam seminarnya “The Challange to Successed, 1991”;


menomor satukan topik “PERSONAL DEVELOPMENT” dari 5
topik yang dibahas, beliau mengatakan, “begitu banyak waktu yang
telah kita pergunakan dengan kesungguhan dan bekerja keras, tetapi
kita sering kali lupa, bahwa masa depan harus dibangun dengan
mengembangkan kemampuan diri. Mencari tahu potensi terbaiknya
dan membangun pondasi bagi menara keberhasilan.”

Apa itu Pengembangan diri yang dimaksud?


Mengembangkan diri adalah bekerja keras untuk peningkatan
kemampuan diri. Fokus pada apa yang Anda sedang dikerjakan.
Sebab segala masalah yang muncul adalah akibat dari kurangnya
kemampuan. Prestasi kerja datang dari dalam, prestasi adalah hasil
dari yang kita kerjakan. Bertumbuh adalah berubah menjadi baik,
menjadi lebih mampu.

Berubah itu pasti. Bertumbuh adalah harus diupayakan. Dan jadilah


pribadi di atas rata-rata. Tersenyum dengan senyum baik dan lebih
baik dibandingkan dengan orang-orang lain. Santulah, dengan lebih
santun. Berhubungan baiklah, dengan kedekatan dan kebaikan pada
setiap pertemuan. Mengembangkan diri bagi hasil diatas rata-rata.
Bila saat ini Jarwo belum mendapatkan apa yang dia harapkan,
mungkin karena dia lupa bagaimana mengembangkan dirinya. Sibuk
bagi pekerjaan rutinnya. Bekerja keras, bukan bekerja cerdas. Bekerja
keras yang cerdas adalah BEKERJA MENINGKATKAN
KEMAMPUAN pada apa yang kita kerjakan.
2
SALDO KEBAIKAN
Bekerja keras dalam mengembangkan kemampuan... agar lebih
mudah, sederhana, cepat dan benar. Membuat Sistem kerja yang benar
-benar bekerja bagi dirinya.

SYSTEM = Save Your Self Time Energy and Money.


Sistim kerja yang memudahkan kita dalam bekerja. Sistem yang
bekerja untuk menghasilkan sesuatu yang baik, sehingga kita bisa
menghemat waktu, tenaga dan biaya.

Bila nilai 7 itu baik, dan akan menjadi lumrah ketika banyak orang
mencapai nilai 7, dan hasil baru akan dikenali baiknya bila mencapai
nilai 8. Seorang atlit akan dikenal karena memecahkan rekor atau
paling tidak mendapatkan medali perunggu atau perak. Maka jadilah
pribadi di atas rata-rata. Sebab pribadi rata-rata adalah pribadi yang
dihargai dengan nilai rata-rata. Pribadi di atas rata-rata berhak
mendapatkan penilaian lebih.
Bila ternyata saat ini kita selalu mendapatkan hasil di atas rata-rata
namun belum dihargai lebih, percayalah Tuhan melihatnya.
Gantungkan harapan kepada Tuhan, bukan kepada mahluk. Atasan
adalah ibarat Kasir. Perusahaan adalah Ladang Amal. Selalulah
membersihkan diri pada prasangka baik, bahwa Anugrah Tuhan itu
yang baik.

Kecewa adalah berkah, bila itu akan mentenagai bagi hasil baik.
Keberhasilan terkadang tidak datang secepat kilat. Membutuhkan
waktu. Proses. Kesabaran. Itulah anugrah amalan, bahwa kita
diwajibkan untuk bersyukur. Sebuah ketegasan, ibarat menabung di
bank kebaikan. Tuhan adalah Mahatahu bagi apa yang baik, berkah
bagi apa yang kita perlukan bukan pada yang apa kita inginkan.

3
SALDO KEBAIKAN
1.2
Catatan Kecil
Masa Depan
Delapan belas tahun yang lalu, saya sangat ingat... saat bekerja dengan
pak Tanimoto, beliau selalu berulang-ulang memerintahkan kepada
saya untuk mencatat hal-hal PENTING yang saya temui dan berpesan
agar jangan sampai ada yang hal penting terlewatkan untuk ditulis.

“Iya. Buku saku, buku kecil. Ini cara orang Jepang belajar. Dan
mengapa mereka mampu bangkit dan menjadi negara maju, meski
tahun 1948 Herosima hancur lebur, “ tegas pak Tanimoto sambil
menunjukkan buku saku pas di depan muka saya.
Mencatatnya dalam buku kecil. Bahkan beliau bersedia membelikan,
membagikan buku kecil kepada saya bila buku kecil itu hampir habis.
Sungguh luar biasa, pak Tanimoto ini.
*)Terima kasih pak Tanimoto, semangatmu saya lanjutkan kepada siapapun yang bekerja
bersama saya.

Benar. Catatan penting itu sungguh mengundang manfaat. Saya tidak


perlu mengingatnya, saya tinggal membaca dan mempelajarinya
kembali hal penting tersebut pada catatan-catatan kecil yang saya buat,
ketika saya perlukan.

Otak bukalah LEMARI KABINET atau HARDISK. Otak bukan


tempat menyimpan semua kejadian. Hanya yang penting dan perlulah
yang kita ingat. Otak memang anugrah Tuhan yang hebat, tetapi kita
perlu memperlakukannya dengan baik.
Seperti halnya sebuah perangkat Komputer, apa yang terjadi bila kita
buka program terlalu banyak pada saat yang sama. Hardisk yang diisi
dokumen sampah. Komputer akan Hang! Crash! Jebol!!!
Jadi berhati-hatilah... rawatlah otak kita, simpanlah yang penting dan
mendatangkan manfaat. Bantulah otak dengan catatan-catatan kecil
sehingga memudahkan kita mengingat hal penting tersebut, menjadi
lebih baik, lebih cepat dan tindakan kita menjadi fokus.

Sudahilah, membawa-bawa kertas kosong saat rapat. Gantilah dengan


membawa buku. Catatlah hal-hal penting yang nantinya akan
menghebatkan diri Anda. Catatlah semua hal penting yang Anda temui
Anda hari ini dengan tanpa melewatkannya. Optimalkan pengunaan
‘NOTE’ pada handphone Anda.

Catat. Catat. Catat! Apa yang Anda sedang baca. Rangkumlah apa yang
sedang Anda pelajar.
4
CATATAN KECIL MASA DEPAN
Tulis apa yang penting yang Anda dengar saat mendengarkan audio books.
Tulis. Tulis. Tulis!

Teruslah mencatat hal-hal penting yang Anda temui. Rangkumlah dengan


catatan-catatan penting saat membaca buku, mendengarkan audio book
atau tutorial atau ceramah. Selalulah siapkan buku kecil dan pena, atau
NOTE pada handpone Anda. CATAT. Catat. Catat!

Kemudian kumpulkan tulisan-tulisan tersebut dalam bendel yang mudah


ditemukan. Itu pasti akan membantu Anda, ketika Anda memerlukannya.
Ketika Anda perlu mengingat kejadian penting, apalagi saat Anda sedang
merumuskan tindakan bagi solusi pada suatu masalah, suatu masalah yang
memiliki kemiripan tanda-tanda, sintom.

Yang sedang Anda baca ini adalah hasil dari catatan-catatan kecil yang
saya temui. Buku yang Anda baca adalah hasil dari tulisan-tulisan yang
ada dibuku dan NOTE yang pernah saya buat. Prestasi yang saya raih
adalah hasil dari catatan-catatan dalam buku, jurnal harian yang pernah
saya buat. Nggak percaya? Coba dulu, dan rasakan dampak hebatnya bagi
keberhasilan Anda.

Mencatat adalah sikap menghargai waktu. Sebab Anda tidak dapat


memberhentikan waktu. Anda tidak dapat membeli waktu yang telah
lewat. Anda bahkan tidak dapat mencegah agar waktu berhenti. Kita tidak
merobek kalender, tetapi tanggal 1 pasti akan datang diawal bulan. Kita
boleh rusak jam tangan kita, tetapi waktu pastilah terus begerak. Maka
mempergunakan waktu dengan sebaik-baiknya adalah sikap cerdas.

Catatan adalah album penting kejadian masa lalu, sebagai pengingat, yang
akan memudahkan otak kita menelusuri waktu dengan tepat berdasarkan
fakta masa lalu. Bukan asumsi. Bukan juga penilaian. Fakta masa lalu
yang Anda tulis. Akan lebih mudah bagi Anda untuk merumuskan
tindakan, apa yang salah dan apa yang keliru, apa yang perlu diperbaiki,
dibenahi dan sangat mungkin untuk ditingkatkan menjadi hasil kerja dua
kali lipat.

Waktu adalah lebih BERNILAI dibandingkan uang. Anda dapat memiliki


banyak uang, tetapi belum tentu Anda memiliki waktu. Maka jadilah
pribadi yang sibuk dengan terus menambahkan NILAI terhadap waktu
yang Anda sedang pergunakan.

5
CATATAN KECIL MASA DEPAN
Hal PENTING pada keberhasilan Anda adalah DIRI ANDA. Maka jadilah
pribadi yang PENTING karena NILAI yang Anda pancarkan. Nilai-nilai
baik itu hanya akan Anda dapatkan bila Anda terus mempraktekkan
catatan-catatan penting yang Anda tulis. “PENGULANGAN adalah ibu
dari segala ketrampilan, maka BERTINDAKLAH, praktekkan... cobalah.”

Kesalahan adalah hal biasa bagi mereka yang mencoba, kekeliruan itu
wajar bagi yang pertama bertindak. Pelajaran penting dari tindakan adalah
tidak mengulanginya.

Teruslah mencatat hal-hal kecil yang penting bagi pertumbuhan


keberhasilan Anda, dan jangan sampai terlewatkan hal penting tersebut.
Sebab otak kita bukan untuk menghapal tetapi untuk berfikir bagi tindakan
penting yang menjadikan diri Anda bertumbuh semakin besar.

6
CATATAN KECIL MASA DEPAN
1.3
Jadilah Pembaca
yang baik
Seusai rapat bulanan, Jarwo mampir ke ruang saya. Seperti biasa,
kalau bukan mengeluh, bukan Jarwo namanya. Namun kali ini sedikit
terdengar lain ditelinga saya, mungkin karena sindiran saya selama
rapat tadi, telah membuat hatinya gundah. Gundah itu baik, sebab itu
tanda bahwa ‘alarm’ ketidakseuaian masih normal. Yang celaka
adalah bila ‘alarm’ nya mati total, mengeras... dari kepala sampai hati.
Tamak. Merasa benar sendiri. Sulit berubah. Semoga itu tidak terjadi.

“Pak, menurut bapak... emang saya masih bisa berubah?”


“Yang mana ...yang Mas Jarwo maksudkan?”
“Apakah saya bisa berubah menjadi baik? Benar, pak. Saya ingin
menjadi lebih baik. Saya sudah bosan kerja begini, saya ingin pindah
kerja, pak?”
“Eit... nanti dulu. Kok bisa begitu? Pindah kerja memang pilihan,
tetapi kalau pindah hanya untuk menghindari masalah, apa itu baik?
Anda mungkin bisa sembunyi dan berlari, tetapi hati-hati... mas.
Masalah besar akan datang menyerbu Anda. Masalah kalau dihindari
akan datang bersama saudara tirinya... lho...”
Jarwo terdiam. Matanya menatap keatas. Mencari-cari. Sekali-kali
datar ke samping, untuk mengecek. Dan beberapa kali melihat ke arah
bawah, dia sedang berdialog dengan dirinya.
“Bener, nih mau berubah? Atau mau pindah, Mas?”
“Berubah dulu kali, kemudian setelah membaik baru pindah,” begitu
yang saya tawarkan.

Berubah memang tidak mudah. Tetapi berubah baik, pastilah baik


meski tidak mudah.
“Iya, Pak. Beri saya dukungan, pak. Ajari saya.”
“Mas Jarwo, saya tidak dapat mengubah apa-apa. Mas Jarwolah yang
bisa. Saya hanya bisa berbagi apa yang saya ketahui.”
Jarwo, terlihat serius dan sesekali mencatat di lembar kertas apa yang
dirasanya penting. Mencatat dilembar kertas, dibalik dokumen
pendukung materi rapat pagi tadi.

“Mas Jarwo, sudah berapa buku yang mas Jarwo baca dalam tiga
bulan terakhir ini?”
“Sama sekali tidak, pak. Saya tidak pernah membaca, terakhir masa
kuliah dulu.”

Luar biasa. Ingin hebat, tapi tidak membaca. Tidak salah


7
JADILAH PEMBACA YANG BAIK!
yang dilakukan Jarwo, sebab banyak orang memang tidak suka
membaca. Mereka tidak mengetahui bahwa membaca itu akan
membuat seseorang menjadi baik. Paling tidak ada tiga hal manfaat
membaca: menginspirasi, memberikan nutrisi hebat bagi otak yaitu
pengetahuan dan membangkitkan ide.

Membaca dapat menyulut semangat. Terinspirasi, tulisan-tulisan yang


baik akan menginspirasikan hal baik. Akan menjadikan otak berfikir
hal baik, pikiran yang baik akan menuntun sikap baik. Orang-orang
yang gemar membaca biasanya memiliki lebih banyak kosa kata,
memiliki banyak pilihan kata-kata, sehingga lebih cerdas dalam
menyiasati kesulitan hidup. Memiliki pustaka ide. Sebab otak
mendapatkan nutrisi yang sehat. Perhatikanlah orang-orang baik yang
hebat itu, mereka semua adalah pembaca buku yang hebat.

Membaca adalah salah satu hal penting dalam meningkatkan


kemampuan. Membaca buku dengan waktu 15 menit setiap hari,
setidaknya Anda menyelesaikan membaca sebuah buku dalam
sebulan. Artinya Nilai dan Kemampuan Anda meningkat sehebat isi
sebuah buku setiap bulannya. Maka bacalah buku yang bagus guna
meningkatkan kemampuan Anda, ...bagi pencapaian prestasi bulan
berikutnya. Baca. Baca. Baca!

Membaca dan berguru adalah PENTING. Dari membaca kita dapat


melipat waktu, dari berguru kita dapat panduan agar tidak tersesat.
Dari membaca dan berguru kita menjadi terjaga, bahwa tindakan kita
ada di dalam jalur yang benar.

Yang hebat dari membaca adalah belajar. Belajar menjadikan pola


pikir lebih terstruktur. Dengan membaca kita dapat mencermati kisah-
kisah kegagalan dan kesuksesan seseorang. Dan itu adalah menghemat
waktu. Belajar pada sebuah buku adalah sama dengan menghemat
waktu sedikitnya tiga tahun. Bahkan untuk sebuah buku bagus, bila
kita dapat memanfaatkannya, kita akan dapat menghemat lima tahun.
Saya masih ingat nasehat seorang bijak yang mengatakan, sebaiknya
kita membaca buku setidaknya satu buah buku satu bulan.

“Pak Sukma, saya paham. Apakah tidak terlambat bagi orang seperti
saya baru mulai belajar?”
“Tidak ada kata terlambat, pak. Bila pohon Durian
8
JADILAH PEMBACA YANG BAIK!
memerlukan waktu lima tahun untuk berbuah, maka berita baiknya
adalah... tanamlah pohon Durian kecil itu sekarang, maka Mas Jarwo
akan memetiknya lima tahun mendatang. Dan Mas Jarwo pasti tidak
memanen apa-apa bila tidak menanamnya sekarang.”

“Iya.. ya, pak.”


“Bila ingin membaca, jadilah pembaca yang baik. Sebab dengan
membaca akan memperkaya informasi. Akan memperkaya
pengetahuan. Dan itu satu kunci bagi keberhasilan Mas Jarwo.
Bagaimana?”
“Iya... pak. Saya akan memulai membaca. Tapi bagaimana?”
“Ada banyak cara, Mas.”

Banyak orang merasa bahwa membeli sebuah buku adalah biaya.


Sejatinya, mereka termasuk Jarwo sedang dalam kekeliruan. Keliru
dengan dua hal. Pertama, membeli buku sebenarnya adalah investasi.
Dan yang kedua, siapa bilang buku itu mahal? Sekarang ini banyak
sekali e-book gratis. Coba tanya sama ‘Mbah Google’, dia pasti akan
menunjukan banyak hal kepada Jarwo. Bila tidak memiliki cukup
uang, pergilah ke warnet. Dengan investasi lima ribu perbulan, Jarwo
akan mendapatkan banyak informasi tentang hal-hal yang diperlukan.
Informasi adalah bagian terpenting, sebab informasi dapat diolah
menjadi pengetahuan dan ketrampilan.

Seorang pembaca yang baik dapat merencanakan dan mengantisipasi


apa yang baik bagi keberhasilannya. Seorang pembaca yang baik dapat
terhindar dari kebodohan. Seorang pembaca yang baik akan terjaga
hidupnya.

Membaca, baca. Itulah kunci penting pembuka keberhasilan dan


kebahagiaan.

9
JADILAH PEMBACA YANG BAIK!
1.4
BERtumbuh atau
dicabut?
Rida, Sita dan Dewi adalah tiga sahabat yang selalu melakukan
perkumpulan setiap tiga bulan sekali. Selain berbagi cerita, mereka
juga berbagi harapan. Ada sebuah ritual menarik pada pertemuan
tersebut, yaitu mereka selalu berdoa sebelum mengakhiri pertemuan.
Berdoalah mereka untuk memohon keberhasilan dan kehebatan.

Tiba-tiba ujung doa mereka munculah Malaikat pembawa berkah


talenta. Tepat dihadapan Rida, Sita dan Dewi.

“Kamu Rida, karena kamu serius maka kamu aku kasih satu talenta.
Dan kamu Sita, yang panjang doanya aku beri tiga talenta. Dan kamu
Dewi, aku berikan lima talenta. Kita akan bertemu lagi tiga bulan
mendatang di sini.” Selesai mengucapkan hal tersebut sang Malaikat
langsung menghilang.

Waktu terus berlalu. Dan tiga bulan teryanya bukan waktu yang lama.
Merekapun berkumpul kembali di tempat tersebut.

“Dewi. Bagaimana dengan talenta yang aku berikan kepadamu?”


“Duh, Sang Malaikat. Maafkan hamba. Hamba telah mempergunakan
semua yang diberikan. Dan sekarang mereka telah berkembang
menjadi sepuluh talenta.”

“Kamu, Sita?”
“Iya, Sang Malaikat. Saya juga meminta maaf. Saya telah
mempergunakannya. Saya tidak tahu mengapa sekarang saya memiliki
sembilan talenta dari tiga yang Malaikat berikan.”

“Rida, bagaimana dengan mu?”


“Oh.. Sang Malaikat. Engkau tidak perlu khawatir. Sejak hari pertama
Engkau berikan talenta itu padaku, aku bungkus rapi dengan kulit
berlapis emas. Dan kemudian aku simpan di tempat yang tidak ada
seorang pun tahu.”

“Dewi dan Sita, kamu berhak memelihara talenta yang aku berikan,
bahkan kalian boleh menggadakannya, sebanyak yang kalian bisa.”

“Aku, aku bagaimana Sang Malaikat?” Tanya Rida.


“Rida, kamu tidak berhak sama sekali. Aku cabut talenta
yang pernah aku berikan.”
10
BERTUMBUHLAH ATAU DICABUT
Itulah hukum talenta. Itulah hukum anugrah. Talenta dan anugrah
yang Tuhan berikan adalah amanah. Amanah yang harus terus
dikembang biakkan. Tugas mulia manusia sebagai kalifah, kehadiran
yang mendatangkan berkah seluruh mahluk hidup di muka Bumi.

11
BERTUMBUHLAH ATAU DICABUT
1.5
GOAL
Pertemuan dengan Coach Cahyadi (CK) tiga tahun lalu sungguh
merupakan pertemuan yang memberikan kesan ‘buruk’. Dari lima
pertanyaan yang beliau ajukan kepada saya, ada dua pertanyaan yang
membuat saya tidak mampu menjawab, bungkam.

Dua pertanyaan itu adalah: Kamu mau jadi apa? Apa sasaranmu,
Goal-mu itu apa?

Duh! Tersentak saya, ... saya menjadi terdiam lebih dari dua menit.
Dan itu membuat Coach CK, mengeleng-gelengkan kepala. “Kalau
kamu tidak tahu mau jadi apa dan goalmu apa, aku bisa bantu apa?”
“Tulis,” Itu perintah pertama Coach CK.
“Tulis kamu mau jadi apa. Kemudian temukan alasan mengapa kamu
mau menjadi itu. Setelah itu tentukan GOAL kamu itu apa.”

Lebih dari enam bulan saya baru berani bertemu Coach CK, setelah
pertemuan itu. Malu! Malu untuk bertemu dengan beliau karena
belum menemukan jawaban atas dua pertanyaan beliau.

Sesuatu yang dilakukan dengan alasan yang kuat dan jelas pasti
hasilnya hebat. Alasan yang jelas dan kuat itulah yang menghebatkan
tindakan.

Ada empat alasan yang bisa mentenagai hebatnya tindakan. Keempat


alasan yang menghebatkan tindakan adalah: Kepuasan pribadi,
Keluarga, Berbagi dan Rasa sakit karena malu.

Kepuasan pribadi dapat diartikan sebagai keinginan untuk


berkontribusi, perasaan kebahagiaan, ingin diakui, cinta kasih dan
dianggap sebagai pemenang. Keinginan untuk dianggap, alasan untuk
diakui, bahwa diri Anda itu ada, hadir sebagai pribadi yang
memberikan nilai lebih, menjadi manfaat bagi kehadiran Anda dalam
hidup ini.
Keluarga adalah nilai tertinggi sebagai pribadi bertanggung jawab.
Keluarga adalah simbol penting. Tuhan sangat mencintai hambanya
yang berkasih sayang, terlebih lagi bagi mereka yang mementingkan
nilai-nilai kebersamaan dalam rumah tangga.

Berbagi adalah alasan yang akan menjadikan diri Anda


sebagai pribadi yang lebih baik dengan membangun
12
GOAL
kedekatan dan kebersamaan. Hanya orang yang hebat dan kuat yang
mampu berbagi. Hidup adalah sebagian ditentukan oleh diri Anda dan
sebagian lagi adalah oleh orang-orang yang menemani Anda.

Rasa sakit karena malu, sering kali menjadi alasan hebat mengapa
orang dapat bangkit dari kegagalan. Bangkit dari kekalahan. Menjadi
berani karena ejekan, berubah menjadi juara. Perasaan malu
mencambuk tindakan, menjadi dendam yang hebat tanpa perlu
menindas. Menjadi marah tanpa perlu congkak. Bangkit merebut
kemenangan.

Seseorang akan bertindak dengan hebat bila dirinya memiliki cukup


alasan. Tanpa alasan yang jelas dan kuat, sebuah tindakan akan
mudah dipatahkan oleh kesulitan yang menghadang dirinya. Rasa
sakit akan tidak terasakan, bila alasan untuk menang itu kuat, seperti
seorang petinju atau pemain bola, sakit itu terasa setelah permainan
usai. Seperti seorang bintang panggung, akan terasa capeknya setelah
pertunjukan selesai.

Keuletan muncul karena adanya kejelasan alasan untuk apa bertindak.


Semangat akan terus menyala, bila sasaran itu telihat dengan jelas.
Buatlah petanya dengan jelas. Rencanakan dengan baik. Buatlah
dengan dua atau tiga cadangan scenario, raihlah bulan... bila Anda
terjatuh, Anda masih dapat menggapai bintang.

Alasan baik itulah yang mendorong Anda bertindak, dan alasan akan
membimbing Anda menemukan jawaban atas harapan baik Anda.

Bersiaplah untuk kecewa, sebab sudah menjadi hukum alam, bahwa


tidak semua tindakan akan memperoleh hasil, kekalahan adalah
cambuk untuk bangkit dan terus berjuang. Kekecewaan adalah wajar,
sebab darinya kita bisa belajar tentang kesalahan.

Kegagalan adalah bagi mereka yang berhenti bertindak, bagi mereka


yang menyerah sebelum usainya sebuah tindakan.

Setiap mereka yang belajar pasti akan beroleh sakit, seperti halnya kita
saat kecil belajar sepeda. Terjatuh dan lecet. Tetapi darinya kita
menjadi mahir untuk mengayuh sepeda. Berlian yang mahal dan
berkilau adalah hasil dari gesekan dan polesan.

13
GOAL
Rayakanlah kemenangan, meski itu kecil. Sebab orang dewasa
menyukai perayaan keberhasilan. Berbahagialah saat berhasil.
Bersyukurlah. Sebab hanya orang yang bersyukur yang dapat
menikmati keberhasilan.

14
GOAL
1.6
SIAPA MENABUR
AKAN MENUAI
Mulai Sekolah Menengah Pertama kita dikenalkan hukum-hukum
Fisika. Mulai tentang hukum kelembaman, gerak, aksi reaksi, tarik
menarik dan masih banyak lagi hukum-hukum yang terhubung dengan
logika.

Sementara di dalam keseharian kita, yang lebih menonjol adalah


hukum-hukum norma sosial dan ‘universal’ yang bila dianalisa dengan
logika menjadi mungkin tidak ‘nyambung’.

Bila logika sebagai dasar analisa, sebab terkadang kita perlu satu hal
lagi yang disebut hukum PERCAYA, imani.

Ketika kita diajukan pertanyaan “9 – 1 =?” secara logika maka kita


menjawab 8. Tetapi menurut kepercayaan pada hukum ‘GIVING,
shodakoh’... bila kita mempercayainya... bila kita memiliki sembilan
kemudian kita berikan untuk amal 1 maka hasilnya adalah 18, 9 – 1 =
8 + 10 = 18. Bila kita percaya, bila imani, bila kita beriman kepada
Tuhan sang Mahapemberi.

Bagaimana dengan peribahasa ‘Siapa yang Menabur akan Menuai’?


Anda boleh beragumen bila itu adalah hukum aksi reaksi.

Bagaimana bila satu cangkir Jagung yang berkualitas baik itu ditanam?
Sangat mungkin Jagung tersebut beroleh berkilo-kilo Jagung, bukan?
Logikanya satu biji akan bisa menghasilkan 10 bonggol jagung, dan
satu bonggolnya bisa beroleh 150 gram.

Ada 7 keadaan yang terkait dengan Hukum Menabur dan Menuai, ini
adalah bukti adanya hukum sebab akibat yang Tuhan ciptakan.

KEBURUKAN, sesuatu yang buruk akan dinilai buruk. Menabur


keburukan akan beroleh petaka.

POSITIF, suatu tindakan yang positif akan beroleh kebaikan. Berfikir


positif akan menjadikan prasangka positif dan itu menyehatkan
serta mengundang datangnya kebaikan.

BERILAH LEBIH, ketika kita memberikan lebih maka kita akan


mendapatkan lebih banyak dari yang kita berikan.

15
SIAPA MENABUR AKAN MENUAI
KEBAIKAN LEBIH MUDAH DAN BANYAK JALANNYA, ini
benar; sebab hal buruk dan jahat pasti dilakukan sembunyi-
sembunyi, konspirasi, dan menipu. Tindakan baik banyak
jalannya, jalan terang maupun gelap tetap dapat jalan. Tidak takut
untuk menyembunyikan tindakan baik ataupun melakukannya
secara terbuka, terang-terangan. Sebab tindakan baik itu baik.
Mengapa merasa terbatasi dan takut bila yang Anda lakukan
adalah hal baik?

SEMUA ORANG BISA, semua orang bisa bila dia mau, maka
besarkanlah kemauan atau ‘willforce’ agar tindakan menjadi
bertenaga, bersemangat dan menjadi bisa melakukan lebih.
Pertolongan itu datang bagi orang yang mau bertindak. Dan cara
adalah kunci bagi solusi.

SETIAP ORANG PERNAH GAGAL, bila saja orang hebat mau


jujur pastilah dia akan mengakui bahwa keberhasilan yang
diperolehnya saat ini adalah hasil dari belajar atas kegagalan-
kegagalan mereka. Kegagalan adalah pelajaran untuk tidak
mengulangi kesalahan yang menyebabkan kegagalan.

TABURLAH MAKA AKAN MENUAI, tidak ada seorang pun yang


akan memanen sesuatu bila dirinya tidak menanamnya. Maka
berhati-hatilah dalam berharap.Tidak ada jalan pintas, semuanya
memerlukan waktu dan proses. Sudah menjadi hukum dari
Tuhan, siapa yang ingin rizki, mereka harus bekerja dan
berkeringat. Bila ada yang mengatakan ‘bisa kaya tanpa usaha’
saya menjadi bertanya: “Tuhan yang mana yang dia sedang
sembah”?

Berhati-hatilah!

16
SIAPA MENABUR AKAN MENUAI
2.1
ANDALAH FAKTOR
PEMBEDA
Malam berganti siang. Siang berganti malam. Gelap akan berganti
terang saat pagi menyapa. Dan terang sinar Matahari menjadi redup
saat Senja dan kemudian gelap saat malam tiba. Meskipun rutin dan
selalu terjadi, tetapi ada yang membuatnya berbeda pada setiap
perubahan itu, yaitu sikap dan tindakan yang kita lakukan.

Kita tidak bisa mengubah ketentuan-ketentuan alam, kondisi yang


terjadi di luar pengaruh kita, tetapi kita bisa mengubahnya menjadi
malam yang penuh kebahagiaan, siang yang penuh tawa, hari yang
penuh pencapaian... dan semua itu karena tindakan kita. Kita yang
menjadikannya berbeda pada sebuah perubahan alami.

Semula saya selalu beranggapan bahwa perubahan itu akan terjadi,


namun sejatinya perubahan itu benar-benar berubah setelah saya
berubah terlebih dahulu.

Perubahan akan menjadi milik kita, bila kita berubah. Sesuatu yang
baik diperuntukkan bagi mereka yang baik. Sesuatu yang bagus
diperuntukkan bagi yang baik.

Hidup ini tidak lebih dari sebuah rutinitas. Musim hujan berganti
musim kemarau. Sekarang musim Mangga, tiga bulan lagi Mangga
menghilang... dan berganti dengan Durian. Hidup ini menyukai ritual
rutinitas, berulang... meski panjang pendeknya tidak beraturan, tetapi
musim hujan itu pasti datang, musim kemarau juga datang.

Nah, apa yang membuatnya berbeda? Kita! Andalah yang


membuatnya berbeda. Tindakan Andalah yang menyebabkan berbeda.
Hanya orang gila yang berharap hasil berbeda, tetapi masih tetap
melakukan hal yang sama. Masih ingat kisah Jarwo?

Musim dan roda kehidupan boleh saja berputar dalam hukum rutin,
hukum pengulangan. Tetapi Anda berhak mendapatkan lebih, karena
tindakan hebat yang Anda terus upayakan.

Bila seorang kasir bekerja lebih dari 5 tahun, pastilah dia sedang
menjalani pekerjaan rutinnya. Karena untuk menjadi seorang kasir
yang hebat tidak memerlukan waktu hingga 5 tahun. Benarkah?
Kemudian pemborosan atas waktu apa yang telah
dilakukannya?
17
ANDA ADALAH FAKTOR PEMBEDA
Seorang kasir berhak menjadi Kepala kasir atau Direktur kasir, bukan
menjadi kasir selama 5 tahun atau selama-lamanya.

Tindakan seorang kasir junior yang terus mengupayakan kehebatan


dirinya; belajar tentang tersenyum yang paling baik, menghitung uang
dengan cepat, mengetik dengan benar, membuat transaksi yang benar,
melayani dengan santun... apakah memerlukan waktu lebih dari satu
tahun? Saya berpendapat, dia akan mampu menjadi kasir yang baik
dalam waktu kurang dari satu tahun, bila dia terus belajar dengan
mencatat hal-hal penting, mengulangi tindakan baik, memperbaiki
kesalahan yang dilakukannya, meningkatkan kecepatan layanannya.

Mana yang lebih penting, cepat atau hasil yang baik?

Hasil yang baik pastilah hasil yang sesuai dengan yang diharapkan.
Mutu yang baik, hasil yang baik dan diserahkan sesuai dengan
tenggang waktu yang ditentukan. Cepat adalah bagi mereka yang
profesional. Cepat adalah satuan waktu bagi hasil baik yang
diserahkan lebih awal dari waktu yang telah ditentukan. Itu cara
profesional. Kompensasi yang baik, kompensasi yang tinggi hanya
diberikan bagi mereka yang profesional. Yang amatir dibayar rata-rata
dan sering kali dibayar dibawah harga pasar.

Jadi untuk mendapatkan kompensasi yang hebat, Anda perlu menjadi


seorang yang profesional. Yaitu seorang yang selalu menghasilkan
manfaat lebih, dan dinantikan hasilnya. Mereka yang mereka yang
terus bekerja dan menghasilkan lebih, meskipun saat keadaan tidak
berpihak kepadanya. Sulit? Pasti tidak mudah, tetapi MUNGKIN bagi
yang bisa. Maka teruslah bersemangat, teruslah pantang menyerah,
jadilah pribadi yang ulet dengan keprimaan.

Yang dewasalah yang berhenti mengeluh. Yang dewasalah yang terus


mengambil tanggung jawab lebih dan segera mengubahnya menjadi
hasil cemerlang.

Yang bersikap dewasalah yang tidak meminta maaf karena hasil yang
kurang, tetapi bagi mereka yang terus mengupayakan kebaikan atas
hasil pekerjaannya.

18
ANDA ADALAH FAKTOR PEMBEDA
Cobalah buat daftar keluhan yang sudah dan sedang Anda hadapi saat
ini. Buatlah menjadi seratus lima puluh keluhan. Contoh: (1) Gaji
tidak naik karena pimpinan yang subjektif, (2) Atasan yang pilih kasih,
(3) Sistem perusahaan yang amburadul, (4) Sistem kompensasi yang
tidak jelas, (5) Jalanan yang rusak, (6) Kebijakan yang tidak
transparan... (150) Tingkat Inflasi yang buruk. Buatlah daftar itu.

Kemudian secara berhati-hati bacalah kembali. Bertanyalah kepada


diri Anda sendiri, “APAKAH ITU TERJADI SECARA
KEBETULAN?” Itu semua tidak terjadi secara kebetulan, itu adalah
hasil dari tindakan Anda. Cermatilah sekali lagi... !

Anda berhak memilih dari kondisi sebaliknya. Anda berhak


mendapatkan yang lebih baik. Renungkan. Coba bacalah sekali
dengan cermat. Kemudian... tulislah, apa yang bisa ubah, dari dalam
ke luar.
Contoh: (1) Gaji tidak naik karena pimpinan subjektif... Saya akan
melakukan tindakan yang terukur, mencapai hasil diatas target yang
ditentukan dan saya catat. Kemudian saya presentasikan. ... (150)
Tingkat Inflasi yang buruk ... saya akan membuka usaha sampingan
yang menambah income bagi keluarga saya, sehingga kesuliatan
ekonomi bisa saya ubah menjadi kemakmuran.

Anda mungkin harus dapat menemukan jawaban dari setiap


permasalahan mengapa hal tersebut terjadi, tetapi lebih baik Anda
bersikap cerdas dengan terus bertindak, sebab Anda akan menemukan
sesuatu dari tindakan Anda.
Tersenyumlah... masih ada yang bisa Anda lakukan, dan pilihlah
BISA. Bila ada yang tidak bisa Anda pengaruhi... serahkan kepada
Tuhan dalam DOA dan sikap berprangka baik.

19
ANDA ADALAH FAKTOR PEMBEDA
2.2
Masih mau
jadi penonton?
Coba perhatikan dipojok-pojok gang, ditiang-tiang listrik dan tempat
sampah depan rumah; “AHLI SEDOT WC... SOLUSI WC
MAMPET...”; Benarkah mereka ahli? Benarkah mereka memberikan
solusi? Dua pertanyaan yang patut kita cermati, sebab banyak dari kita
memang kurang memiliki kepercayaan diri dibanding dengan mereka.
Apakah karena para Tukang Sedot WC itu ahli? Menurut saya belum
tentu. Sering kali, kita ‘diakali’ dari penawaran awal Rp. 250.000,-
akhirnya kita merogoh kocek hingga Rp. 500.000,- dan ada saja
alasannya untuk menjadikan biaya menjadi dua kali lipat dibanding
penawaran awal melalui telpon. Tetapi banyak orang kok ya, mau!

Anda boleh mencoba untuk menelepon “AHLI PASANG


ANTENA”. Nanti Anda akan tahu, bagaimana ahlinya mereka
memasang Antena buat Anda. Ada 3 keahlian yang membuat saya
salut kepadanya, yaitu masalah ketinggian, nyelip-nyelip diatas plafon
dan nginjek genteng tidak pecah.

Seorang anak kecil berumur empat tahun yang saya temui ketika
mengunjungi salah seorang sahabat baik; anak itu telah menjadi guru
yang luar biasa bagi saya.
Dia sungguh seorang anak cerdas, meskipun tidak belajar ilmu sales
dan marketing.

“Nih.. yah. Kemarin aku khan lihat di tivi, itu lho.. yah. Eskrim kecil.
Enak pasti deh ...yah.”
“Tapi, khan Ica lagi pilek, sayang...”
“Ditivi ga ada yang bilang kalau es krim bikin pilek tuh.. yah.”
“Emang Ica enggak inget apa kata dokter.”
“Ayah mau beliin nggak, yah? Tuh di Alfa juga jual, yah!” Begitu
cecar si Anak kecil, kemudian dia berlalu dan menghampiri mamanya
di dapur.

“Ma. Mah. Ayah punya uang tidak?”


“Emang ada apa nak?”
“Ica, mau ajak ayah ke Alfa. Mau beli Es Krim. Bolehkan ya.. Mah.”
Karena si Mamah sedang sibuk, si Mamah mengangguk dan
menjawab, “Iya.. Ca.”

Berlalu dari si Mamah, Ica menghampiri si Ayah.

20
MASIH MAU JADI PENONTON?
“Yah.. yah.. ayo yah. Tadi aku sudah bilang sama Mamah, ayah boleh
kok.. ajak Ica sekarang ke Alfa depan. Ayo.. yah... ya..!!”
Tentu saja, si Ayah tidak bisa menolak. Si Ayah bangun dan
menyetujui Ica. Sang ayah menjadi setuju, karena argumen Ica,
apresiasi kecerdasan dan sikap pantang menyerahnya. Ica telah
menjadi master dalam hal memprovokasi membeli es krim.

Tukang Sedot WC, Tukang Antena dan Ica... adalah kondisi yang
sering melintas dalam keseharian kehidupan kita. Namun sering kali
kita menjadi penonton dari pada pelaku.

Begitu banyak kesempatan posisi bagus ada di tempat kerja kita, tetapi
mengapa banyak dari rekan-rekan kerja kita membiarkan posisi
tersebut diisi oleh orang-orang baru, orang-orang dari luar organisasi.
Bahkan mereka rela menunggu bertahun-tahun, menunggu dengan
perasaan iri dan frustasi. Mereka rela menjadi penonton dari pada
mengambil tanggung jawab lebih dan bertindak sebagai pemimpin.

Mereka tidak menyiapkan diri sedini mungkin bagi posisi kosong


tersebut. Belajar lebih dengan melangkahi batas-batas otoritas.

Dan yang lebih menyedihkan adalah muncul celoteh,”emang enak


diposisi itu. capek iya, bayaran nggak beda jauh.” Saya tidak dapat
menyalahkan celoteh itu. Tetapi, bila mereka tidak menjadi Supervisor
atau Staff terlebih dahulu, kapan mereka akan menjadi manajernya.
Kapan mereka akan mendapatkan kompensasi yang jauh lebih besar
dalam lima tahun mendatang?

Secara logika selama lima tahun dengan tingkat inflasi 8%, maka
kenaikan gaji mereka tidak lebih dari 75% dari gaji saat sekarang
setelah lima tahun nanti?

Mengapa mereka tega menyabotase masa depannya sendiri? Kalau


saja tahun ini mereka diangkat menjadi Supervisor, medapatkan
promosi dengan kenaikan 20%, tahun depan 8%, kemudian dirinya
terus meningkatkan kemampuan hard-skills dan soft skillsnya... maka
menjadi mungkin, dia akan mampu memiliki kemampuan setara
junior manajer. Nah, kalau dia benar-benar matang... dan perusahaan
tempat dimana dia bekerja tidak memberikan kompensasi
yang layak, dia masih bisa melamar ke tempat lain.
21
MASIH MAU JADI PENONTON?
Pertanyaannya berani tidak?

Perhatikan HUKUM KOMPENSASI berikut ini. Penting! Bahwa


kompensasi itu hanya diberikan bagi mereka yang ahli dan
PROFESIONAL.

Pernahkah Anda memperhatikan orang yang memiliki latar belakang


yang sama? Mungkin mereka dari SMA yang sama atau Perguruan
Tinggi yang sama, lulus ditahun yang sama, memiliki masa kerja yang
sama, namun mereka menerima jumlah kompensasi yang berbeda?
Apa yang membuat mereka beda? Apakah yang dilakukannya
berbeda?

Bertahan dalam rutinitas adalah BUKAN keberhasilan, itu survival.


Bertahan hidup berbeda dengan keberhasilan. Berharap naik gaji
adalah harapan terendah dari yang Anda mampu lampaui. Anda
berhak mendapatkan lebih dari sekedar 10% kenaikan. Karena Anda
memiliki NILAI danKEAHLIAN. Gaji yang kita terima saat ini
adalah harga dari NILAI dan KEAHLIAN yang saat ini kita miliki.
Bila Anda merasa memiliki nilai dan keahlian lebih, mengapa Anda
tidak mendapatkan kenaikan lebih?

Kompensasi yang lebih itu diberikan bagi mereka yang bersedia


mengemban tanggung jawab lebih dan menghasilkan lebih.
Kompensasi adalah sangat ADIL. Bagi mereka yang dibayar lebih
dibanding dari kontribusi yang mereka berikan, maka waspadalah!
Dan bagi Anda yang berkontribusi lebih tetapi diberikan kompensasi
kurang, bersiap-siaplah!

Berharaplah untuk menjadi lebih baik, bukan berharap mendapat


kemudahan. Berharaplah bertambah kemampuan, bukan berharap
hilangnya masalah. Kemampuan yang lebih baik, akan mampu
mengatasi masalah-masalah kecil. Hanya yang kuat yang dapat
bertahan. Hanya yang cerdas yang dapat keluar dari masalah. Maka
teruslah mengembangkan diri, sehingga nilai-nilai baik dan keahlian
bekerja Anda meningkat, bertumbuh... sehingga kolam tempat Anda
berenang naik peringkat menjadi kolam renang kelas Olimpik, bukan
kolam renang waterboom.

22
MASIH MAU JADI PENONTON?
Gaji adalah bukan nilai kompensasi. Kompensasi adalah paket yang di
dalamnya ada unsur gaji, tunjangan, paket asuransi, bonus,
kemudahan ini dan itu. Kompensasi melekat pada tingginya sebuah
tanggung jawab. Kompensasi adalah sama dengan nilai dari keahlian.
Kompensasi adalah akibat dari seseorang mampu memberikan
manfaat. Karena seseorang memiliki keahlian, memberikan kontribusi,
manfaat dan memberikan solusi bagi organisasi, maka seseorang
mendapatkan kompensasi yang tinggi.

Saya sendiri memiliki prinsip, bila saya menjadi seorang Planner


(Perencanaan Produksi)... maka saya akan belajar tentang proses
produksi, bagaimana memimpin orang, tentang manajemen produksi,
qualitas, kapasitas, biaya dan segala hal yang akan menjadikan diri
saya dalam waktu dua tahun memiliki kompetensi setara dengan
seorang Manajer Produksi. Tidak perlu bersaing dengan Manajer
Produksi yang ada, tetapi saya belajar terus menjadi sama atau lebih
baik darinya, membantu manajer tersebut seakan-akan menjadi
asistennya.

Maka kesempatan yang akan terjadi adalah: Saya akan menjadi


penganti Manajer Produksi bila dia dipromosi, atau dia akan
menawari saya untuk keluar dari perusahaan dari koneksi baiknya
diluar... atau saya menjadi berani mengirimkan lamaran sebagai
Supervisor Produksi yang memiliki kesempatan Promosi sebagai
Manajer Produksi. Itu yang saya maksud sebagai pelaku.

Masa Anda mau jadi penonton, ‘gonta-gantinya’ pimpinan Anda.


Sekarang terserah Anda, ingin tetap menjadi penonton atau besok pagi
menjadi pelaku atas perubahan nasib Anda?

23
MASIH MAU JADI PENONTON?
2.3
PEMIMPIN DAN MANAJER
Apa bedanya Pemimpin dan Manajer? Sebuah pertanyaan yang kerap
kali muncul dan saya dapati dibanyak pelatihan. “Ya, memang beda.
Mbek ama Kuda,”begitu jawab singkat saya.

Pemimimpin memiliki tugas menghantarkan seluruh pengikutnya ke


tanah tujuan. Dia adalah seseorang yang memiliki gambar besar,
mengetahui ke mana para pengikutnya harus melangkah, kapan
berhenti, di mana berhentinya dan akhirnya sampai di tanah tujuan.
Semangatnya selalu menular kepada para pengikutnya untuk tetap
melangkah, menjelaskan ketika ada yang samar-samar, membuat
keputusan segera, mendorong yang macet, menarik yang lambat,
menunggu yang tertinggal, berkasih sayang dan memikul tanggung
jawab atas segala yang terjadi selama perjalanan, waktu tempuh
perjalan dan hasil atas kinerja yang dilakukan oleh para pengikutnya.

Maka berlatihlah memimpin, terutama adalah memimpin diri sendiri.


Menjadilah percaya diri. Sebab orang-orang yang bertemu dengan
Anda akan percaya kepada Anda bila Anda mempercayai diri Anda.
Satu, dua, tiga... belajarlah memimpin dari yang kecil. Binalah
hubungan baik, selalu memberikan manfaat lebih... dan peganglah
prinsip untuk selalu memenangkan hati mereka yang setia mengikuti
Anda. Bila Anda sanggup melakukan itu semua, maka Anda sudah
menjadi pemimpin.

Manajer. Manajer memiliki tugas untuk membangun koordinasi antar


bagian, memastikan segala sesuatunya berjalan dengan cara benar.
Seorang manajer yang baik adalah dia yang bisa menciptakan
keteraturan, disiplin. Menata tempat kerja yang rapih, prilaku kerja
yang baik, menghasilkan hasil kerja yang lebih baik dan banyak.
Mengunakan sumber daya dengan efektif dan efisien, dan
menghasilkan produktivitas yang optimal. Itu tugas seorang manajer.

Pada keduanya sangat mungkin untuk dipelajari, dengan investasi


yang murah. Caranya? ATM = Amati Teliti dan Modifikasi.

Carilah sosok yang Anda kagumi untuk sosok Kepemimpinan,


kemudian cari lagi sosok yang Anda kagumi untuk sisi Manajemen.
Yang sederhana dahulu, contoh yang ideal hanya akan
membuat diri Anda frustasi. Cobalah tenggok kiri dan kanan
24
PEMIMPIN DAN MANAGER
meja kerja Anda, atau keluarlah sedikit ke koridor. Siapa kira-kira
yang ingin Anda amati? Setelah menentukan kedua orang tersebut,
amatilah. Amati apa yang dia kerjakan, apa yang dia lakukan,
bagaimana dia bersikap, bagaimana dia bertindak. Apa yang dia
pikirkan dan bagaimana dia mengungkapkan apa yang dipikirkannya,
bagaimana dia menindak lanjuti hasil pikirannya itu, bagaimana
hasilnya, bagaimana bila hasilnya kurang apa yang dilakukan, dan
bagaimana bila lebih apa yang dilakukan. Amati dan teliti.

Cobalah Anda hidup didekatnya, seminggu saja. Buatlah catatan


tentang pengamatan Anda, jangan ada yang terlewat. Itu adalah cara
yang paling murah dan mudah.

Cara kedua yang melibatkan investasi adalah membaca. Membaca


buku-buku kepemimpinan dan manajemen, mulailah dari yang
halamannya kurang dari 150 halaman per bukunya. Bacalah lima
buku ’fastbook’, tiga tentang kepemimpinan dan dua tentang
manajemen dalam waktu tiga bulan.
Kemudian tingkatkan ketebalan bukunya menjadi diatas 300 halaman.
Setidaknya Anda harus dapat menyelesaikan delapan buah buku, lima
untuk kepemimpinan dan tiga untuk manajemen dalam waktu enam
bulan. Ini sangat penting, jangan lupa buatlah catatan penting. Buatlah
rangkuman buku yang telah Anda baca tersebut. Tandai hal-hal
penting di dalam buku tersebut, bila perlu buatlah komentar-komentar,
catatan kecil sesuai kejadian yang Anda lihat sehari-hari.

Berikutnya adalah TIRU. Jangan malu untuk meniru. Tidak ada


barang baru yang ada dibawah langit. Meniru itu tidak dosa, yang
dosa adalah menjiplak, membajak. Apa coba dosanya meniru hal
baik? Menjadi baik itu baik!

Tiru. Tiru dan tiru. Tirulah apa yang dilakukan para Pemimpin dan
Manajer. Pelahan-lahan modifikasilah menurut versi Anda, menurut
pemahaman yang Anda lihat, baca, dengar dan rasakan.
Saya yakin hanya dalam waktu sembilan bulan Anda akan menjadi
orang yang terlahir kembali. Menjadi pribadi baru yang memiliki
karakter dan keahlian dalam manajemen.

25
PEMIMPIN DAN MANAGER
Waktunya? Sekarang. Sekaranglah waktunya, agar sembilan bulan lagi
Anda menjadi seorang Pemimpin yang memiliki karakter kuat dan
Manajer yang hebat.

Jadilah pribadi yang santun dan selalu bersikap baik dengan hasil di
atas rata-rata orang-orang yang ada di sekitar Anda. Maka Anda akan
jadi BINTANG.

26
PEMIMPIN DAN MANAGER
2.4
KLIPING CALON BINTANG
Semenjak SD tentu Anda sudah mendapatkan tugas mengunting
artikel, mengumpulkannya dan kemudian menempelkannya pada
sebuah kertas kosong. Tugas seperti ini disebut Kliping.

Tidak beda dengan KLIPING lowongan pekerjaan. Kliping ini sangat


bermanfaat sekali bagi Anda yang sedang ingin berpindah kerja, dan
teramat penting lagi adalah untuk menginventarisir aset, KEAHLIAN
yang dihubungkan dengan tanggung jawab kerja dan prospek posisi
yang mungkin dapat Anda capai.

Pernahkah Anda
sadari, apa yang
dulunya disebut
keahlian yang dianggap
berharga, saat ini
dianggap sebagai
sebuah kewajaran.

Contohnya: Mampu
Mengoperasikan
Komputer. Lima tahun
yang lalu, keahlian ini
adalah barang mewah
dan penting, tetapi coba
lihat putra atau putri
Anda yang saat ini
duduk dibangku SMP,
mereka sudah jago bila
hanya mengetik dan
bekerja dengan MS
OFFICE.

Demikian juga dengan berbahasa Inggris.


Kedua kemampuan yaitu Komputer dan berbahasa Inggris adalah
sebuah persyaratan mutlak, yang penting tetapi tidak menjadi suatu
hal yang diperhitungkan.

27
KLIPING CALON BINTANG
Mengapa? Sebab sudah seharusnya Anda memiliki kualifikasi tersebut.
Dan ketika semua kandidat yang melamar posisi tersebut memiliki
kemampuan komputer dan berbahasa Inggris, maka kedua keahlian
tersebut bukan lagi menjadi nilai tambah.

KLIPING Lowongan pekerjaan ini sangat penting, dan saya


menyebutnya sebagai alat paling berguna bagi peningkatan masa
depan saya.
1. Dokumentasi yang dapat mudah ditemukan. Saya tidak perlu
lagi membuka koran, halaman berapa; atau mencari-cari
dimana koran tersebut berada. Gunting, tempel dan baca. Lebih
fokus.
2. Saya dengan mudah menemukan tanggal berapa lowongan
tersebut dimuat di Surat Kabar. Sebab itu penting bagi
penulisan surat lamaran, sebagai dasar Anda mengirimkan surat
lamaran.
3. Ketika menulis surat lamaran, alamat perusahaan adalah sangat
penting untuk dicantumkan.
4. Saya menjadi tahu, kualifiaksi seperti apa yang diperlukan
untuk jabatan tersebut. Beda perusahaan bisa jadi beda tuntutan
kualifikasi. Dengan demikian saya bisa mempersiapkan diri,
bila ada kualifikasi yang saya belum memiliki.
5. Dengan adanya kliping tersebut, saya menjadi mawas diri untuk
tidak mengirim lamaran kepada alamat yang sama dengan
tenggang waktu yang berdekatan (dibawah satu tahun).
Disamping pemborosan, akan sulit bagi saya untuk menembus
bila lamaran saya yang pertama dikirim itu ditolak.
6. Perlu sekali membuat surat lamaran dengan sentuhan khusus,
‘CUSTOMIZED’; lamaran tertentu hanya untuk kualifikasi
tertentu; dengan bahasa, fokus dan penegasan tertentu sesuai
dengan kualifikasi dan keperluan iklan lowongan pekerjaan
tertentu. Contoh: Lowongan yang menekankan Operasi Pabrik,
maka yang saya jual adalah tentang operasi pabrik. Bila
lowongannya Supply Chains maka saya akan menekankan
masalah operasi logistik dan distribusi. Dengan adanya
penekanan seperti itu, maka mudah dikenali ketika proses
seleksi lamaran bagi si Perekrut, “Nah, ini dia... cocok dengan
yang kita butuhkan.”
7. INI PENTING! Dengan kliping saya menjadi
memiliki data base perusahaan, kualifikasi kebutuhan
28
KLIPING CALON BINTANG
mereka, serta sejarah perkembangan perusahaan tersebut. Dan
tidak kalah pentingnya adalah saya memiliki ALAMAT
‘HEADHUNTER’. Ini adalah aset. Sebab Anda tidak lagi
tergantung dari satu sumber tetapi Anda memiliki ‘KORAN’
dan para HEAD HUNTER. *Nanti kita akan bahas lebih lanjut
pada tulisan berikut ‘Sang Pencari Kepala’.

Setelah Anda memiliki Kliping tersebut, alangkah baiknya Anda


menambahkan catatan pada kliping tersebut, seperti:
 Tanggal mengirim surat lamaran,
 Tanggal interview
 Nama kontak
 Hal-hal penting yang terkait dengan wawancara dan proses seleksi
karyawan.

Kliping ini akan menjadikan catatan penting. Kita menjadi BELAJAR


pada ‘KESALAHAN dan KEKALAHAN’. Maksudnya, sangat
mungkin bentuk surat dan CV yang kita buat saat itu belum bagus,
salah pengetikan atau salah alamat, dan kita belajar menjadi baik dari
kesalahan yang pernah kita buat.

Bila Anda serius, buatlah tabel inventaris lamaran. Ini tidak gila.
Tetapi pasti ada gunanya bagi Anda.

29
KLIPING CALON BINTANG
Bukan berlebihan, sebab bila Anda berhasil dengan mendapatkan
kenaikan pendapatan minimal 30%, upaya ini bukan sia-sia, tetapi
Anda akan belajar bagaimana memanajemeni data dan waktu.

Buatlah dalam format Excell; Tanggal, Nama Surat Kabar dan


Informasi Lowongan, Contact Person, Alamat, Tanggal Lamaran
dikirim, Catatan (terkait tes seleksi dan wawancara).

Semua catatan penting itu akan menjadi pustaka yang mengkayakan


Anda. Ingin bukti? Coba lakukan dan lihat hasilnya! Anda pasti
mampu meraih posisi BINTANG.

30
KLIPING CALON BINTANG
2.5
Kualifikasi yang
disyaratkan
Pada bahasan tentang kompensasi, kita telah paham bahwa
kompensasi itu adalah akibat dari keahlian dan kualifikasi yang kita
miliki. Maka meningkatkan kemampuan dan mendekatkan diri pada
persyaratan kualifikasi berarti kita menyiapkan diri untuk
mendapatkan kompensasi tersebut.

Datangnya kesempatan itu hanya kepada orang yang siap, bila Anda
tidak siap maka Anda tidak memperoleh kesempatan itu. Kesempatan
itu harus diciptakan, harus disambut. Bila Anda sudah menginvetarisir
dengan baik apa yang Anda bisa dan apa yang Anda belum punya, itu
hebat. Sebab dengan selangkah lagi Anda akan memiliki kekayaan
baru, bertindaklah memenuhi kualifikasi yang disyaratkan.

Contohnya adalah Ujang. Dia adalah seorang Sales Manajer sebuah


perusahaan retail. Setelah dirinya menginvetarisir keahliannya
ditemukan celah perbaikan, antara lain:

1. Pengetahuan tentang hubungan Internal Auditor dengan


perannya saat ini. Bila Ujang mau belajar ke Departmen
Accounting dan Finance, maka dia akan mendapatkan
informasi, apa hubungan aktivitas Sales dan Marketing yang
terkait dengan aktivitas Audit keuangan, dan kebijakan melekat
perusahaan? Apakah itu tentang penagihan, pengadaan
promosi, pengembangan jaringan, kebijakan ‘business unit’,
31
QUALIFIKASI YANG DISYARATKAN
ketentuan distribusi dan komisi, dll. Meksipun hal itu tidak
disyaratkan pada kualifikasi diatas tetapi pastilah menjadi nilai
kompetitif bila Ujang bisa menceritakan apa kontribusi dan
perannya bagi stabilitas dan akuntabilitas operasi bisnis
perusahaan.
2. Good Leadership dan Strategic Thinking. Ujang dapat
membaca tulisan-tulisan tentang Bisnis Perusahaan-perusahaan
besar seperti Sistim distribusi dan retail Wallmart, Sistim retail
Alfamart, Strategi bisnis retail Hypermaket di Indonesia,
Business Review... dan masih banyak tulisan-tulisan yang
memperkaya dirinya, tentang bagaimana para pemimpin bisnis
tersebut memimpin bisnis, visi dan misinya, serta strategi
memenangkan pasar, menyiasati kebijakan pasar dan lain
sebagainya.
3. Mengikuti mailing list perusahaan customer goods dan retails.
Ikut aktif dalam diskusi sehingga namanya dikenal. Ini adalah
membangun jaringan, networking.
4. Membaca buku-buku leadership, teamwork, strategi bisnis,
marketing, branding, salesmanship dan buku-buku yang
menjadikan dirinya bertambah secara ilmu pengetahuan.

Kalaupun kesempatan pada lowongan pekerjaan tersebut di atas dia


tidak ikut mengirim lamaran, saya percaya bahawa Ujang pada enam
bulan mendatang pastilah akan menjadi lebih percaya diri. Dirinya
telah siap untuk bertarung, siap menang untuk merebut bintang. Itulah
keuntungan dari Kliping lowongan pekerjaan, memetakan dan
menginventarisir kemampuan.

Selalu ada celah bagi mereka yang terus bergerak menuju kebaikan.

32
QUALIFIKASI YANG DISYARATKAN
2.6
MENULISKAN GOAL ANDA
Menurut survey di Amerika, mereka yang sukses dan kaya raya adalah
mereka yang menuliskan GOAL mereka. 70% dari mereka memiliki
rencana dan tujuan dalam pikirannya, 27% memiliki rencana dan
tujuan dalam bentuk kata-kata dan HANYA 3% yang benar-benar
menuliskan GOAL apa yang perlu dicapaikan dalam jangka waktu
tertentu. Dan 3% dari mereka itulah yang sekarang ini menguasai 98%
kekayaan yang ada dimuka bumi. Bagaimana dengan Anda?

Mimpi adalah sama halnya sebagai sebuah visi. Mereka tampak tetapi
tidak tampak bagi semua mata. Mereka yang terbangun dari tidur dan
terus melakukan apa yang dimimpikanya, mereka yang terus hidup
dengan mimpinya, ulet dan pantang menyerah... adalah pribadi yang
paling berhak mendapatkannya. Cita-cita adalah mimpi yang
diucapkan saat Anda dalam kondisi tidak tidur.
Jangka Panjang Abstrak
Cita-Cita

S = Specific
Tujuan: M = Measurable
Menjadi Manajer Produksi Goal A = Achievable
R = Realistic
Sasaran: T = Time_Bond
Memiliki kompentensi
Manajemen operasi & Lean Objective
Manufacturing.

Tugas:
1. Menabung
2. Mencari Training Provide Task
3. Mengambil cuti
4. Mengikuti pelatihan TASK dilengkai ‘WHAT HOW, WHO,
Spesifik
WHEN, WHERE.

Jangka Pendek

Goal adalah mimpi yang dituliskan, diberikan kerangka tindakan


meski dampaknya akan diperolehnya dalam jangka panjang dan misi
yang diemban untuk mewujudkannya.

Bekerjalah dalam tindakan yang Anda bisa yang biasa dengan tekun,
karena hal biasa yang ditekuni akan menjadikan hasil yang luar biasa.
Jadilah pribadi luar biasa yang mengerjakan hal biasa yang
33
MENULISKAN GOAL ANDA
orang lain belum tentu bisa melakukannya. Dan banyak orang berhasil
mencapai kejayaan, karena hal-hal biasa yang dilakukan dengan cara
luar biasa, sehingga menghasilkan sesuatu yang luar biasa manfaat dan
nilainya.

34
MENULISKAN GOAL ANDA
3.1
Biskuit dengan
pembungkus cantik
Sepulang dari makan siang saya mendapati sesuatu di atas meja saya.
”Hmm... pasti ada yang baru pulang dari Tokyo,” pikirku. “Benar,
Julian!” Julian adalah Quality Manajer yang baru saja pulang dari
Jepang untuk Quality World Wide Conference.

Karena penasaran akan isinya. Bungkusnya begitu bagus. Pelan-pelan


saya membukanya, sayang kalau sampai robek. Biskuit. Biskuit yang
spesial karena kemasannya yang unik, keren, cantik, rapih. Rasa
penasaran itu beralih setelah dibuka yaitu isinya, biskuit. Inilah yang
membedakan biskuit yang ada ditanganku dengan biskuit yang ada
sering aku beli dari Supermarket. Meski rasanya hapir sama, tetapi
yang membedakan adalah pembungkusnya.

Pada saat Anda melamar sebuah pekerjaan, kemasan menjadi faktor


penting. Kemasan pada surat lamaran dan curriculum vitae Anda
disebut ’Cover Letter’ atau Surat Pengantar. Ini bagian penting, sebab
sebuah Surat Pengatar adalah penghubung ke ‘Curriculum Vitae atau
Resume’. Surat ini harus menarik, menimbulkan rasa penasaran, dan
harus dapat menjual. Sehingga calon majikan ingin segera membuka
lembar selanjutnya, yaitu Curriculume Vitae atau Resume ...rincian
daftar riwayat pekerjaan. Apalagi dijaman ’email’ atau surat elektronik
seperti sekarang, kalau Surat Pengantarnya sudah tidak menarik,
mereka akan enggan membuka file yang terlampir, ’attachement’-nya.

Sebuah Surat Pengantar akan baik bila memenuhi prinsip AIDA


(Attention, Interest, Desire dan Action). Anda harus dapat
menyakinkan pada tahap ini. Surat Pengantar adalah perwakilan
Anda dihadapan sang Penyeleksi, Surat Pengantar harus mampu
menjadi Salesman Anda.

Attention, Perhatian.
Untuk menarik PERHATIAN pembaca, maka surat lamaran harus
terlihat baik dan mudah dibaca. Saat ini surat lamaran atau Surat
Pengantar sudah lumrah dengan mengunakan Bahasa Inggris. Maka
tulislah dengan tata bahasa yang benar, ejaan, spasi, paragraf, margin
dan ...mengetik tanpa cacat merupakan suatu keharusan. Alamat ke
orang tertentu dengan nama, memastikan bahwa ejaan dan judul
individu adalah benar. Orang ditujukan harus memegang posisi yang
berpengaruh di perusahaan. Buatlah sebuah Surat Pengantar
kurang dari satu halaman atau paling banyak 350 kata.
35
BISKUIT DENGAN PEMBUNGKUS CANTIK
Sebaiknya sebuah lamaran menggunakan kertas ukuran A4 (21x29,7
Cm) dan bila nantinya Surat Lamaran ini akan dikirim melalui pos,
maka disarankan berat kertas berkisar 80 sampai dengan 120 gsm
(gram per meter persegi).

Interest, Menarik.
Paragraf pertama harus membangkitkan KETERTARIKAN bagi
calon majikan untuk membaca Surat Pengantar hingga seluruh
curriculum vitae Anda. Surat Pengantar yang menarik minat untuk
terus dibaca dan didalami isinya. Hal ini dapat dilakukan dengan
menyebutkan beberapa pengetahuan khusus Anda memiliki, hal-hal
yang dapat Anda jual. Keahlian merupakan nilai tambah Anda, nilai
tambah yang memberikan manfaat bagi bisnis perusahaan yang akan
mempekerjakan Anda.

Ms. or Mr.) I.M. Hiring


Personnel Manager
Name of Company
Company Address
City, State, Zip
Dear (Ms. or Mr.) Hiring
Subject: Application for the position of ‘Planner Supevisor’

I am interest in applying for the above position advertised in


KOMPAS dated 22 October 2010, and would like to be considered
for it.

My diverse background demonstrates exceptional level for Ad-


ministration Staff in high areas:
Excellence on operating PC software: Ms. Windows Xp, Ms. Of-
fice Software (PowerPoint, Words, Excel, Publisher, Access,….

Desire, Hasrat.
Isi atau badan sebuah Surat Pengantar harus membuat HASRAT
majikan untuk mewawancarai Anda dengan menjelaskan apa yang
dapat Anda lakukan untuk diri perusahaannya. Tempatkan diri dalam
posisi sebagai majikan Anda. Anda harus dapat menulis dan
menyajikan fakta bahwa keduanya akan menarik dan akurat
menggambarkan aset dan kualifikasi yang Anda miliki. Calon majikan
Anda akan tertarik pada kemampuan Anda untuk menghasilkan
keuntungan, menghemat pengeluaran, untuk menghemat waktu,
untuk secara efektif menggunakan sumberdaya terbatas dan
hasil lebih.
36
BISKUIT DENGAN PEMBUNGKUS CANTIK
Tekankan seolah-olah calon majikan akan rugi bila tidak merekrut
Anda sebagai karyawan.

Action, Tindakan.
Paragraf terakhir harus meminta TINDAKAN. Tanyakan langsung
untuk sebuah wawancara dengan menyatakan kesanggupan untuk
diwawancara pada waktu tertentu untuk mendalami profil yang Anda
miliki. Ungkapkanlah dengan santun, tetapi menggunakan pendekatan
langsung, katakan bahwa Anda memerlukan calon majikan
memberikan arahan lebih lanjut tentang kapan bisa bertemu untuk
wawancara. Seperti halnya seorang Salesman, dia harus melakukan
‘penutupan’ dengan membuat penjualan.

Enclosed curriculum vitae provide additional details about my


qualification.

I am able to attend for interview at any time that is


convenience to you to discuss more details on my competencies
and work experiences. I do believe, it would be useful and it
would work to deliver valuable contribution when I work for
your organizations.

Thank you for your consideration and I look forward to hearing


from you.

Sincerely yours,

[Tanda Tangan, jangan sampai lupa]

Pujo Kusumo Djati

Berlatihlah terus untuk menulis Surat Pengantar ini. Diskusikan


dengan sahabat Anda yang mahir dalam berbahasa Inggris. Apakah
tata bahasanya sudah benar, luwes, santun dan memenuhi prinsip
AIDA.

Selamat mencoba!

37
BISKUIT DENGAN PEMBUNGKUS CANTIK
3.2
Belajar adalah
menghindari
kesalahan
Ada baiknya belajar dari bebera kesalahan dan kekeliruan yang pernah
dibuat oleh orang lain. Berikut ada 20 catatan yang akan membuat
Cover Letter atau Surat Pengantar yang Anda buat menjadi lebih
baik.

1. Menulis salam pembuka dengan kata ’Dear Sir’ atau ’Dear Sirs’.
Seperti yang Anda ketahui, banyak sekarang ini pimpinan
perusahaan adalah perempuan. Jika Anda tidak mengetahui dia
itu siapa, lebih baik Anda menuliskan ’Dear Hiring Manager’
atau ’Dear Manajer Sumber Daya Manusia’. Saya berpendapat,
akan lebih menghormat dan mengena bila Anda mengetahui
’Nama’ dari alamat yang dituju, maka Anda dapat
menuliskannya ’Dear Ibu Larasati Ginapurwanti’.
2. Anda tidak perlu mencantumkan foto Anda, kecuali diminta.
3. Periksa dan periksa ulang. Hindarkan kesalahan ketik dan
ejaan.
4. Periksalah tata bahasa yang Anda gunakan.
5. Hindarkan singkatan, panjangkan kata tulisan Anda menjadi
kata yang lengkap. Contoh: yg = yang; dgn = dengan, SMA =
Sekolah Menengah Tingkat Atas.
6. Ketiklah dengan ukuran huruf yang mudah dibaca, dan meng-
gunakan jenis font yang standard. Contoh adalah ukuran 10
atau 12 pts, dengan font Arial atau Times New Roman.
7. Terlalu banyak jenis font yang dipakai akan membingungkan
dan jauh dari kesan serius.
8. Gunakan Margin rata kanan dengan 2.5Cm kiri, kanan, atas
dan bawah.
9. Pakailah huruf KAPITAL secara proporsional, sesuai dengan
kaidah ejaan yang benar.
10. Gunakan ukuran kertas A4, bukan Legal atau sembarang
ukuran. A4 adalah ukuran kertas dengan dimensi 210 x 297
mm.
11. Isi sebuah Cover Letter hendaknya kurang dari 350 kata. Bila
terlalu panjang akan lebih terlihat sebagai proposal dari pada
sebuah surat lamaran bekerja.
12. Cantumkan Tanggal kapan Anda menulis atau melamar
pekerjaan tersebut. Jangan sampai lupa.
13. Cantumkan dengan jelas alamat Anda, bukan Kotak Pos. Bila
itu alamat email, gunakanlah alamat yang memberikan kesan
baik yaitu dengan menuliskan nama Anda. Contoh alamat
38
BELAJAR ADALAH MENGHINDARI KESALAHAN
email yang tidak direkomendasikan akugantheng@gmail.com
atau cutehabis@yahoo.com.
14. Jangan lupa untuk mencantumkan Alamat tempat tinggal,
Nomor Telepon dan Alamat Email yang mudah dihubungi.
Jangan sampai salah dalam menulis nomor telepon dan alamat
email.
15. Buatlah Cover Letter dalam bentuk Microsoft Office Word.
Bukan dalam format PDF, PowerPoint atau program software
lainnya.
16. Sayang sekali bila Anda hanya menuliskan ‘Berikut saya lam-
pirkan Daftar Riwayat Kerja dan Urain singkat tentang diri
saya’ pada Cover Letter Anda. Ini penting untuk diperhatikan,
Cover Letter adalah Salesman Anda, gunakanlah kesempatan
ini untuk menjual nilai dan keahlian Anda. Uraikan dengan
jelas, padat dan menarik.
17. Hindarkan penggunakan jargon-jargon yang memperburuk im-
presi dan penilaian, bahwa Anda seorang pembohong besar.
Contoh: ”Saya bekerja dengan sangat keras sehingga mencapai
peningkatan 25%”. Lebih baik gunakan kalimat yang lebih
santun, yang mencerminkan kedewasaan dan kerja sama tim.
18. Tutuplah surat Anda dengan SALAM. Bila Anda ingin terlihat
resmi gunakan: Sincerely Yours. Namun tidak salah bila Anda
ingin mecobalah sekali-kali dengan mengunakan kalimat seperti:
Good wishes, With best regards, All best, With all best wishes,
Warmest greetings, With great enthusiasm.
19. Tanda tangan Anda adalah sentuhan seni dan personal, kecuali
Anda mengirimkan dalam bentuk surat elektronik.
20. Jangan lupa untuk menuliskan alamat tujuan yang jelas pada
amplop surat Anda, bila surat lamaran itu dikirim melalui pos.
Dan periksa kembali sebelum merekatkan dan menutup
amplop, apakah resume dan seluruh lapiran dokumen telah
lengkap?

39
BELAJAR ADALAH MENGHINDARI KESALAHAN
3.3
Si Pencari Kepala
Ada dua cara bagaimana sebuah perusahaan akan merekrut calon
pekerja untuk mengisi posisi kosong yang ada dalam organisi
bisnisnya.

Cara pertama adalah melakukan seleksi langsung, yaitu perusahaan


tersebut mengiklankan lowongan kerja yang ada dan seluruh pelamar
akan berhubungan langsung dengan bagian ‘recruitment’ perusahaan
tersebut.

Cara kedua adalah perusahaan tersebut mengunakan jasa pihak ketiga


yang disebut ‘HEADHUNTER’. Nah, tugas Headhunter inilah yang
akan mengiklankan dan menghubungi Anda. Dan Anda akan (hanya)
dapat berhubungan dengan perusahaan yang membutuhkan bila benar
-benar lolos dari proses seleksi Headhunter.

14 April 1992, adalah pengalaman pertama saya berhubungan dengan


Headhunter. Ketika itu saya bernasib baik dapat terhubung dengan
The Jakarta Consulting, sebelum bekerja dengan PT. BOWATER
BULK PACKAGING di Batam untuk posisi PPIC Supervisor. Dan
benar. Saya mendapatkan kompensasi diatas rata-rata, dibanding
dengan rekan-rekan yang menggunakan jasa ‘Tunas Karya’ yang saat
itu adalah salah satu pemasok besar-besaran tenaga kerja ke Pulau
Batam. Demikian juga bila saya dibandingkan dengan mereka yang
terhubung langsung dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga
kerja.

Setelah itu, saya menjadi semakin kecanduan untuk selalu berteman


dan bekerja sama dengan para Headhunter. Dan dari semua pekerjaan
dan perusahaan tempat saya pernah bekerja adalah atas jasa
Headhunter. Saya mengenal baik mereka. Headhunter yang saya kenal
baik adalah: The Jakarta Consulting, Kelly Service atau BTI (Bina
Traya Intar), People Source, Bo-Le, Accenture, Binajasa Sumber
Sarana, Egon Zehnder International, ES&M (Executive Search and
Management), Experd, John Clements Consultants Indonesia, PAP
(Panca Arya Perdana) Management Consultants, Asia Select, Consult
Group, Tempindo Jasatama, Monroe Consulting ... Meski tidak
semuanya sukses, tetapi merekalah yang telah menghantarkan saya ke
Perusahaan Multi Nasional, World Class Company. Saya
sangat berterima kasih atas kerja sama yang saling
40
SI PENCARI KEPALA
menguntungkan ini kepada mereka.
Saya menyarankan carilah cara bagaimana Anda dapat terhubung
dengan Headhunter. Sebab banyak keuntungan dengan cara ini.

Pertama Headhunter hanya terhubung dengan perusahaan yang benar-


benar terpercaya.

Kedua, kompensasi yang ditawarkan (pasti) lebih tinggi dibanding


dengan cara pertama.

Ketiga, bila Anda benar-benar lolos seleksi, pekerjaan yang nantinya


akan Anda dapatkan boleh dipastikan sesuai dengan kualifikasi yang
Anda miliki dan perusahaan yang benar-benar sesuai dengan
keinginan Anda. Dalam proses seleksi Headhunter akan berhati-hati
dalam memilih, dan hanya yang sesuailah yang akan dihubungkan
dengan pihak perusahaan yang membutuhkan. Headhunter akan
sangat berhati-hati, karena ini terkait dengan reputasi bisnisnya.

Setidaknya ada sepuluha hal yang patut diperhatikan, dan ini adalah
yang selalu dicari oleh para Headhunter dan calon majikan:
1. Kemampuan berkomunikasi yang efektif, baik verbal maupun
tertulis. Pasti lebih baik bila Anda memiliki kemampuan dalam
bahasa asing khususnya, Bahasa Inggris.
2. Integritas dan kejujuran. Kedua sikap dan nilai ini adalah mata
uang paling laku di Dunia ini.
3. Kemampuan bekerja sama, mampu memimpin kelompok, dan
mampu bekerja mandiri untuk mendukung kemajuan kelompok
kerja.
4. Memiliki kecerdasan emosi yang baik. Sebab hubungan dengan
orang adalah kunci utama keberhasilan Anda ditempat kerja.
Keahlian ini sering disebut sebagai interpersonal skills.
5. Anda harus memiliki kemampuan untuk memotivasi diri Anda
sendiri, menjadi pribadi yang mandiri dan antusias untuk
mengambil tanggung jawab lebih.
6. Selain integritas dan jujur, seseorang juga harus memahami
kode etik, kesantunan, dan sikap kerja etis.
7. Apapun qualifikasi Anda, Anda harus mampu menampilkan
bahwa diri Anda sangat menguasa teknik analisa suatu
masalah, kemampuan memecahkan masalah dan
memutuskan tindakan.
41
SI PENCARI KEPALA
8. Fleksible dalam menghadapi perubahan. Fleksibel beda dengan
kompromi. Fleksible adalah kemampuan menerima setiap
perubahan, sehingga cepat beradaptasi dan berubah menjadi
lebih baik dari tuntutan yang diharapkan perusahaan.
9. Kemampuan manajemen, kemampuan berorganisasi. Tidak
hanya kemampuan memimpin tetapi bagaimana Anda
memanajemeni sumberdaya untuk menghasilkan produk yang
bagus dengan harga yang ekonomis.
10. Pada jaman sekarang kemampuan bekerja dengan
menggunakan perangkat komputer adalah sebuah kewajaran.
Menjadi wajib. Bahkan dibeberapa bidang, kemampuan
komputer ini ditintut lebih, seperti kemampuan mengopeasikan
software business management system atau software multi
media, dsb.

Jadi, penuhilah diri Anda dengan berkah melimpah diatas, bersiaplah.


Besok pagi Si Pencari Kepala menelpon Anda. Dan Anda katakan
BISA!

42
SI PENCARI KEPALA
3.4
Berteman dengan
Si Pencari Kepala
Dalam enam bulan terakhir sungguh suatu kebahagiaan melihat Jarwo
menjadi pribadi yang lebih bersemangat, pekerjaannya pun tampak
lebih rapi, gaya bicaranya lebih baik, dan performa pekerjaannya pun
sering dibicarakan pada rapat dua mingguan, Jarwo memang berubah.
Jarwo semakin bersinar. Sungguh sebuah hadiah dari sebuah kesung-
guhan upaya, selama setahun ini bagi Jarwo, akhirnya dia berubah.
Dari seseorang yang diolok-olok, menjadi pribadi yang patut dibangga-
kan.

Selain pekerjaan yang beres, kerap kali Jarwo melontarkan ide-ide lin-
tas bagian yang cemerlang. Bukan cuma ide, tetapi lebih kepada solusi.

“Pak Sukma, sini deh… pak.” Jarwo berbisik.


“Iya, Mas. Ada apa?”
“Saya kemarin sore mendapatkan telepon, dari Headhunter. Pak
Sukma kenal BTI?”
”Iya. Saya mengenal mereka. Ada apa?
”Pak Sukma, please. Ini kali pertama saya berhubungan dengan
Headhunter. Please.. bagi dong. Bagaimana saya harus menangani hal
ini dengan baik? Kalau ini kesempatan yang baik, bagaimana saya bisa
meraihnya, pak? Please.. bagi.. ya, pak.”

Diskusikan kesempatan emas dengan hati yang terbuka.


Headhunter adalah sebuah perusahaan penyedia pelayanan untuk me-
masok tenaga kerja professional. Mulai dari posisi staff hingga para
eksekutif. Yang jelas orientasi mereka adalah keuntungan dengan cara
professional. Waktu adalah uang baginya. Menyeleksi calon pegawai
adalah keahliannya. Dalam mencari kandidat atau calon pegawai,
mereka sangat selektif, sebab ini menyangkut kredibilitas bisnis. Head-
hunter harus mampu mempertemukan kepentingan calon manjikan
dan kemampuan atau qualifikasi seorang kandidat. Calon pegawai
yang dijadikan mitra oleh Headhunter, sering disebut dengan nama
‘Talent Candidate’.

Saya berpendapat, inilah untungnya berteman dengan Headhunter,


yaitu mereka akan menyediakan tempat kerja yang pas dengan kualifi-
kasi yang saya miliki, dan pasti perusahaan tersebut baik. Karena tidak
murah untuk membayar jasa Headhunter, dan hanya perusahaan yang
bersungguh-sungguh untuk mendapatakan tenaga kerja yang

43
BERTEMAN DENGAN SI PENCARI KEPALA
berkualitas yang akan mempergunakan Headhunter. Setidaknya calon
majikan harus membayar sebesar 20 hingga 40% dari pendapatan kita
kepada Headhunter.

Ini berita baiknya, sebenarnya Headhunter ada di pihak kita, dan


kurang dari separo ada dipihak calon majikan. Dan selain itu, kredi-
bilitas Headhunter dinilai oleh dua pihak yaitu calon majikan dan ca-
lon karyawan.

Headhunter akan memburu Anda, dia akan mencari tahu sepenuhnya


tentang Anda. Sebab reputasi bisnis adalah sangat penting, dan tidak
untuk dipertaruhkan. Headhunter tidak ingin salah dalam memilih
kandidat, dia memilih kucing, dan tidak mempercayai kucing yang
ada didalam karung.

Sebelum mendekati diri Anda dia akan mendekati Anda, berteman


dengan Anda. Membangun hubungan dengan meluangkan waktu
bertemu dengan Anda. Mengekplorasi keakhilan apa yang Anda
miliki, apakah sesuai kebutuhan atau tidak. Apakah nilai-nilai yang
Anda percayai sesuai dengan nilai-nilai yang dimiliki calon majikan
apa tidak. Dan itu semua memerlukan kedekatan dan keterbukaan.
Sebab para Headhunter hanya mencari profil yang cocok bagi
mitranya. Dan dia tidak ingin membuang-buang waktu, karena
Headhunter juga memiliki tengat waktu untuk segera menghubungkan
Anda dengan calon majikan.

Maka berbicaralah yang santun. Bekerja samalah yang baik. Terbuka


dan jujur. Pahamilah, dia sedang membantu Anda. Pada tahap awal
bangunlah kedekatan dengan mereka, percayai mereka dan bersikap
terbukalah. Mereka pasti akan membantu Anda meraih posisi puncak.

Bila Headhunter menilai profil Anda cocok dengan calon majikan,


maka Headhunter akan bergerak dan menjual Anda. Ini adalah hal
baik, yang tidak dimiliki ketika Anda harus berhubungan langsung
dengan calon majikan. Dalam meyakinkan calon majikan Headhunter
tidak asal, mereka bersungguh-sungguh, sebab Anda adalah talent can-
didate yang mereka miliki.

44
BERTEMAN DENGAN SI PENCARI KEPALA
Maka bagi Anda yang baru pertama atau pemula dalam menjalin
hubungan dengan Headhunter, saya menyarankan siapkan diri Anda
untuk benar-benar menjadi kandidat yang baik. Kandidat yang dapat
memenuhi persyaratan bagi lowongan pekerjaan yang sesuai.

Mereka biasanya akan mengajukan beberapa pertanyaan saat bertemu


dengan Anda.
 Dari semua prestasi Anda, apa yang memberikan anda
kepuasan terbesar?
 Apakah tantangan tambahan yang Anda cari? Seperti yang
Anda karir bisnis Anda?
 Dalam mempertimbangkan posisi baru, apa tingkat wewe-
nang dan tanggung jawab akan sangat menarik bagi Anda?
 Bagaimana terbuka Anda ke prospek relokasi? Anda
mempertimbangkan relokasi, jika diperlukan?
 Jelaskan apa potensi yang Anda miliki sehingga akan
memberikan keuntungan bagi calon majikan?
 Apakah Anda bersedia mengikuti proses, prosedur dan
tawaran yang diajukan?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut diajukan untuk memungkinkan bahwa


kesempatan yang ada benar-benar untuk Anda dan bagi Headhunter
untuk memproses lebih lanjut. Dengan kata lain, Headhunter adalah
‘mak-comblang’ Anda. Bila sepakat maka Anda dan calon majikan
akan melakukan pendekatan, pacaran hingga berlanjut ke pelaminan,
yaitu hubungan kerja yang saling menguntungkan.

Komunikasikan dan bekerja samalah dengan sungguh-


sungguh.
Logikanya, pemasukan Headhunter adalah dari keberhasilan me-
masok tenaga kerja. Kita adalah tenaga kerja. Bila kita pas dengan
kebutuhan mereka dan pas dengan keperluan perusahaan yang mem-
butuhkan kita, artinya win-win. Sama-sama untung. Apakah
Headhunter akan memberikan kita dibawah rata-rata kompensasi
pasar? Menurut saya tidak. Sebab besar kecilnya pendapatan jasa
Headhunter adalah tergantung, besar kecilnya kompensasi kita.

45
BERTEMAN DENGAN SI PENCARI KEPALA
Jadi, terbukalah. Percayakanlah kepada mereka sebagai akhlinya
untuk menghubungkan kualifikasi yang kita miliki dengan perusahaan-
perusahaan besar yang menjadi mitra kerja para Headhunter.

Percayakan hal baik itu kepada Headhunter, dengan penuh hormat


dan selalu melibatkan mereka untuk tahap apapun, sebab pada tahap
penjajakan itu, tidak lebih sebagai tahap pacaran, bila Anda cocok
Anda boleh mengambilnya sebagai pasangan hidup, demikian juga
bagi calon majikan.

Apa yang membuat tugas lebih mudah, dan jauh lebih menyenangkan,
adalah komunikasi terbuka dan jujur antara pencari tenaga kerja, kan-
didat dan klien. Dalam arti yang sangat nyata, pencari tenaga kerja
merupakan ‘mak-comblang’. Tugasnya adalah untuk keberhasilan ber-
sama, win-win. Hubungan baik jangka panjang.

Untuk mencapai hal ini, Headhunter akan bekerja sama dan bekomu-
nikasi intensif dengan Anda. Hormatilah waktu yang mereka miliki.
Jadikan saat pertemuan dan wawancara adalah sebuah kesempatan
emas untuk saling mengerti kepentingan yang ada. Bila Anda terbuka,
maka itu akan memudahkan Headhunter, dan Andapun akan menjadi
mudah mengenali kepentingan mereka.

Hal penting tentang komunikasi adalah Anda harus terbuka dan ber-
sungguh-sungguh. Jika ada perubahan signifikan dalam pencarian
kerja Anda, jangan ragu untuk memberitahu Headhunter Anda. Misal-
nya, jika Anda wawancara yang Anda lakukan dengan Headhunter
lain yang menawarkan pekerjaan kepada Anda, biarkan Headhunter
Anda tahu persis apa yang terjadi. Janganlah kawatir Anda untuk
menjadi terbuang. Bila Headhunter pertama yang berhubungan den-
gan Anda serius, pastilah dia akan mempertahankan Anda, dan bila
tidak, biarkan penolakan secara dini itu terjadi. Percayalah bahwa Tu-
han selalu menyiapkan yang terbaik, meskipun kita mempercayai
Headhunter itu baik, tetapi tentu kita harus lebih percaya bahwa bila
kita PERCAYA dengan Tuhan itu membawa berkah. Jadi mengambil
inisiatif dalam menjaga jalur komunikasi yang terbuka dan jujur setiap
saat.

46
BERTEMAN DENGAN SI PENCARI KEPALA
Ikuti prosesnya hingga akhir.
Ini penutupnya, saya berpesan agar Anda selalu bersikap tulus, ter-
buka dan mendukung Headhunter yang telah Anda percaya sebagai
mitra. Bersama-samalah dalam mengupayakan keuntungan, win-win.

Ingat, Headhunter Anda adalah mak-comblang sekaligus advokat bagi


Anda. Sebagai seorang advokat atau pengacara yang mewakili Anda,
dia tidak seperti kejutan untuk ‘pop up’ di sepanjang waktu. Jika klien-
nya tertarik dalam mempekerjakan Anda, tetapi Anda merasa itu bu-
kan pekerjaan yang tepat, bahaslah dengan Headhunter, atas dasar
alasan apa ketidak sesuaian itu. Mungkin headhunter bisa menegosi-
asikan tawaran gaji yang lebih menguntungkan atau sign-on bonus,
waktu start lebih fleksibel, atau bujukan lain untuk membuat Anda
untuk tetap bergabung.

Meskipun klien atau calon majikan membayar Headhunter, Perekrut


bertanggung jawab atas komitmen untuk membawa proses penem-
patan yang menguntungkan bagi semua pihak. Apakah Anda mene-
rima atau menolak tawaran, itu berdasar pada alasan yang tepat?

Selamat membangun jaringan yang menghebatkan hari esok Anda!

47
BERTEMAN DENGAN SI PENCARI KEPALA
3.5
The most
wanted person
Saya tersenyum melihat Jarwo tersenyum mendengar penjelasan saya
tentang Headhunter. Bahwa ternyata Headhunter tidak lagi menyeram-
kan seperti yang dibayangkan sebelumnya. Saya juga tidak habis pikir
mengapa mereka dinamakan Headhunter, pada hal dalam cerita-cerita
suku primitif Headhunter diartikan kejam, tetapi yang ini koq.. baik?
Saya memiliki kepercayaan kepada Headhunter selama ini baik.
Meskipun saya tidak memungkiri ada beberapa rekan yang kapok ber-
hubungan dengan mereka. Tetapi saya tetap positif, bahwa mereka
adalah mak-comblang baik yang selalu menghubungkan saya dengan
perusahaan-perusahaan kelas dunia.

“Pak Sukma, kalau saya gagal dengan Headhunter ini bagaimana?”


Tanya Jarwo.
“Ya, ga papa tho.. Mas Jarwo. Gagal itu akan tetap menjadi kegagalan
bila kita tidak dapat mengambil pelajaran penting dari kejadian, apa
yang menyebabkan gagal, bagaimana Anda bisa gagal, mengapa ga-
gal? Bila Anda bisa menyingkapi hal tersebut dengan baik, belajar dari
kegagalan itu berkah, Mas Jarwo.”
“Maksud saya, apa yang harus saya lakukan agar Headhunter itu
‘demen’ ama saya. Agar dia kalau memiliki lowongan bagus, selalu
ingat saya?”

”Benar, Mas. Anda harus selalu menjadi pilihan pertama dari seluruh
talent candidate yang ada di Indonesia. Salut saya akan cara berfikir
Anda. Apakah Mas Jarwo sudah punya account di www.jobsdb.com?
LinkedIn? Facebook? Atau Scribd?”

”Apa itu, pak?”

”Jobsdb adalah penyedia jasa recruitment on-line. Ada juga


www.jobseeker.com dan jobstreet.com untuk di Indonesia. Mas
Jarwo. Anda juga bisa ikutan Social Network di LinkedIn, Facebook
atau Scribs.com.”
“Wah, bayar dong... pak.”
“Masa mau gratis, sih Mas. Paling tidak, Mas Jarwo membayar pulsa
on-line.. lah. JERBASUKI MOWO BEO, sebuah pepatah jawa yang
artinya SEMUA ADA BIAYANYA.”

“O... gitu, pak.”

48
THE MOST WANTED PERSON
“Para Headhunter akan menggunakan layanan on-line seperti itu
selain mempergunakan jaringan dari informasi networking profesional
yang dia miliki. Maka menampilkan diri pada layanan on-line dan
membangun jaringan pertemanan sangat perlu, bila ingin dikenali.”

“Terus, bagaimana tahapannya, pak Sukma?”


“Sederhana, koq.. Mas. Jadilah pengikut dan membuat resume on-
line. Caranya adalah buatlah resume yang terbaik terlebih dahulu.
Ketiklah. Buat dengan tulisan terbaik, tata bahasa yang benar,
penulisan sesuai prinsip AIDA seperti yang telah kita bicarakan
sebelumnya. Bangunlah BRAND. Bangunlah IMAGE, bahwa Mas
Jarwo adalah orang yang mendatangkan manfaat. Orang yang
menjanjikan adalah pribadi yang bisa diajak bekerja sama dan
memberikan keuntungan bagi mereka.”

“Updatelah, resume Mas Jarwo sedikitnya setahun dua kali atau bila
dirasa perlu. Selain melalui cara on-line seperti itu, Mas Jarwo juga
bisa mengirimkan email kepada para Headhunter tersebut.”

“Caranya, pak?”
“Coba buka www.google.com. Tanya ke Mba Google. Dia pasti akan
memberi tahukan kemana email tersebut harus dikirimkan.”
“O.. begitu. Ternyata tidak sesulit yang saya bayangkan.”
”Bila Mas Jarwo benar-benar serius, buatlah daftar Headhunter;
buatlah daftarnya lengkap dengan Nama Headhunter, Alamat mereka,
kontaknya... dan lain-lain yang menurut Mas Jarwo penting. Itu
pengting, Mas. Kalau Mas Jarwo ingin berhasil.”
”Iya.. iya.. pak. Pasti. Saya akan ikuti cara efektif itu. Nah, sekarang
saya mau bertanya, pak. Bagaimana membuat resume atau CV yang
menarik.”

“Nanti saya jelaskan ya.. Mas. Sekarang saya mau makan siang dulu.
Okey, Mas Jarwo?”

49
THE MOST WANTED PERSON
3.6
RESUME ATAU CV?
Belum lagi lima menit saya duduk dikursi, sekembali dari makan
siang… Jarwo sudah menyusup masuk. Dengan tangan terlipat di de-
pan dadanya dia tersenyum. Tampaknya dia sedang menagih janjinya.

“Silakan duduk, Mas. Sudah makan Mas Jarwo?”


”Belum pak. Tadi mengerjakan outstanding kerjaan tadi pagi. Enggak
enak. Sore nanti laporan harus saya kirim ke pak Drajat.”

”O.. begitu. Mas Jarwo.”

”Masih punya waktu sepuluh menit atau lima belas menit untuk saya,
pak?”
”Silakan... silakan... Setengah dua nanti saya ada rapat dengan
komersial. Sudah saya siapkan bahan-bahannya, koq.”

”Iya... An...nu... itu... pak.” Jarwo tidak berani langung mengatakan


bila dia masih penasaran dengan perbincangan sebelum makan siang
tadi.
”Ya... ya... saya ingat. Saya ingat... Resume atau CV yang
menarik...?”

”Pak Sukma, tapi apa bedanya Resume atau CV?”

”Menurut saya, tidak ada bedanya. Semuanya harus Mas Jarwo buat.
Dan keduanya harus yang terbaik, meskipun Mas Jarwo harus
mengirim salah satunya.”

“Anu... Formatnya, pak Sukma?”


“Benar, terkadang ada yang meminta CV dan ada juga yang meminta
Resume.”

CV banyak dipergunakan di Amerika untuk bidang pendidikan,


penelitian dan permohonan bea siswa, sementara Resume
dipergunakan untuk melamar pekerjaan dibidang komersial. Namun
kalau dibandingkan dengan di Eropa, CV lebih umum dipergunakan
untuk melamar pekerjaan dan juga dalam bidang akademis. Dua-
duanya harus dibuat semenarik mungkin, sebaik mungkin... sehingga
pihak perekrut tertarik dengan kita, dan memanggil kita untuk
mengikuti wawancara.

50
RESUME ATAU CV?
Secara teknis, CV dan Resume memiliki perbedaan pada isinya.
CV umumnya lebih panjang, yang berisi berisi data-data dan rincian
riwayat pekerjaan, prestasi dan qualifikasi.
Sedang pada Resume lebih pendek dengan maksimal dua halaman
yang berisi tentang ringkasan pengalaman, ketrampilan dan
pendidikan.

Karena tujuan pembuatan Resume adalah untuk melamar pekerjaan,


maka biasanya isinya berfokus pada pengalaman kerja atau prestasi di
tempat kerja terdahulu serta ketrampilan dan latar belakang
pendidikan yang menunjang posisi yang dilamar. Ada dua jenis
Resume: Kronologis dan Fungsional.

Jenis Resume Kronologis berisi tentang perjalanan karir Anda dari


satu perusahaan ke perusahaan lain, ini akan membuat mudah dibaca
bagi Perekrut.

Resume Fungsional berfokus pada ketrampilan tertentu. Bagi yang


ingin pindah bidang/fungsi kerja, Resume jenis ini cocok untuk
digunakan. Maksimalkan dengan berfokus pada ketrampilan yang bisa
diterapkan untuk beragam fungsi kerja (transferable skills), seperti mis-
alnya ketrampilan komunikasi, ketrampilan pemecahan masalah,
ketrampilan memimpin, keahlian penanganan pajak, mengoperasikan
alat atau system tertentu.

“Menurut saya, buatlah CV yang baik. Mas Jarwo. Kemudian Anda


Upload atau unggah ke sistem On-line. Dengan begitu, para pencari
pelamar pekerjaan dapat berjumpa dengan Mas Jarwo di web-site.
Silakan pilih sendiri, apakah JobsDB, Jobstreet… atau Linkedin.”

Perhatikanlah kata-kata kerja berikut di dalam membuat CV dan


Resume. Kata-kata tersebut sangat ’powerfull’ untuk dimasukan ke
dalam kalimat Anda.

51
RESUME ATAU CV?
52
RESUME ATAU CV?
3.7
Menjual keahlian
Anda
Riwayat pengalaman bekerja berisikan kompetensi, keahlian dan
prestasi Anda. Buatlah CV menjadi lembar-lembar menarik dan
menjual.

Buatlah pembaca CV tertarik dan membeli keahlian Anda. Buatlah


yang sederhana tetapi jelas tentang apa kompetensi dan prestasi yang
Anda miliki. Sehingga pembaca merasa sedang menggali sebuah harta
karun, CV yang menceritakan bahwa Anda memiliki catatan prestasi
selama Anda bekerja. Ini harus benar-benar bisa menjual, bukan
membosankan atau memberikan kesan omong kosong.

Sebuah CV yang bagus merupakan presentasi dari apa yang Anda bisa
lakukan. Maka gunakanlah ejaan dan tata bahasa yang baik.
Hindarkan kesalahan dan membingungkan. Gunakanlah jenis font
atau huruf yang lumrah, contohnya adalah jenis huruf ’Arial atau New
Times Roman’ dengan ukuran 10 atau 12 pts.

Calon atasan Anda atau Perekrut biasanya akan membaca sekilas pada
awalnya, bila dia tertarik barulah dia akan membaca ulang dan
mendalami. Maka penting Anda untuk segera menarik perhatiannya
sejak kalimat pertama Anda tuliskan. Pergunakanlah kalimat-kalimat
positif, kata-kata kerja yang membuat orang yakin, bukan kesan opni,
persepsi atau katanya... tetapi yakin, ini adalah hasil fakta, keseharian,
praktek sehari-hari, prestasi yang Anda torehkan dalam pekerjaan
Anda.

Bagaimana cara membuat CV yang bagus?

Anda akan membuat CV dengan respon yang baik bila CV tersebut


memuat informasi dan fakta yang relevan dengan kompetensi dan
keahlian yang Anda miliki.

Mulailah dengan sasaran, untuk apa Lamaran pekerjaan dan CV itu


Anda buat. Tuliskanlah objektif Anda. Apakah Anda ingin menjadi
seorang Supervisor Produksi di Perusahaan Kelas Dunia, Manajer
Penjualan untuk barang merk terkenal... dst.
Contoh:
Professional Goal
Logistic Manager working for World Class Company which
implementing Lean Six Sigma.

53
MENJUAL KEAHLIAN ANDA
Setelah itu buatlah ‘Summary of Qualifications’. Catatan ringkas ten-
tang riwayat pekerjaan, perusahaan dan pencapaian selama Anda
bekerja. Setidaknya Anda harus dapat mengungkapkan tiga nilai kele-
bihan Anda, mengapa Perusahaan perlu merekrut Anda.
Contoh:
Qualification Experiences
2005 – Now PT. TINTA TOP Indonesia, Jakarta
Multinational Company under Makmur Group.
Chemical & Printing Ink Manufacturer.

Logistic Supervisor
Responsible to: Operation Manager
 Responsible as for daily Production
Planning, Raw Materials Management,
Warehousing and Despatching.
 Responsible for accountability of Stock
counting result.

Achievement:
 Success on established bar code inventory
system with achievement for right inven-
tory control.
 Eliminate wrong delivery, easy managing
dead stock and cycling product re-
formulation.
 Record accuracy on Inventory Stock Taking
up to 98.5%

Berikutnya adalah “Education, Training & Courses Qualification”.


Pada bagian ini, kompetensi Anda akan dilihat, apakah pendidikan
dan pelatihan yang telah Anda miliki mendukung bagi Posisi Anda di
perusahaan baru?
Contoh:
Education
2006 Mechanical Degree, Diponegoro University - Semarang
Graduated

Training & Courses


Negotiations skill SDG, Asia, SIN
Managing change and innovation SDG Asia, SIN
Lead auditor of quality system ISO 9000 Neville Clarke, JKT
Logistic Management LPPM
Inventory Control Accuracy Oliver Wight, SIN

54
MENJUAL KEAHLIAN ANDA
Dan untuk paket kompensasi, seperti gaji dan paket yang melekat pada
jabatan Anda, tidak perlu diungkapkan terlebih dahulu, kecuali itu
menjadi persyaratan dan dituliskan dalam lowongan pekerjaan.
Tuliskan seperti contoh:
Current Salary & benefit packages:
Negotiable

Perekrut sangat memerlukan infomasi kapan Anda bisa bergabung,


maka Anda cukup mencantumkan, sebagai berikut:
Date Available:
One month from the appointment.

Bila perekrut tidak mensyaratkan Anda mencantumkan ‘referee’, spon-


sor Anda atau orang-orang yang dapat memberikan rekomendasi ke-
baikan nilai Anda, sebaiknya Anda tidak perlu cantumkan. Nanti pada
saat sehabis wawancara, biasanya Anda akan dimintai data tersebut.
Untuk sementara biarkan mereka penasaran siapa Anda sebenarnya.
Referees:
Will be provided upon request.

Anda adalah Mahluk Tuhan yang hanya ada satu di Bumi ini. Anda
itu HEBAT. Maka hebatkanlah diri Anda. Sebab Anda berhak
menyandang kehebatan dan bekerja dengan pekerjaan yang
menghebatkan diri Anda.

Selamat berjuang, Sahabatku!

55
MENJUAL KEAHLIAN ANDA
3.8
Menulis Resume & CV
dijalur On-Line
Sembari nyruput kopi, saya memperhatikan Jarwo.
Luar biasa anak ini, Jarwo menulis apa yang saya sampaikan. Niat
‘banget’, begitu yang tampak dimata saya.

“Mas Jarwo, Resume atau CV adalah alat bantu, MARKETING


TOOLS buat Anda dalam mencapai tempat kerja baru dengan posisi
yang Anda inginkan, Mas. Resume dan CV yang bagus sebaiknya
fokus pada tujuan, future goal untuk karir Anda.”

“Terus, bagaimana saya memulainya?”


“Mas Jarwo, bisa mencari di tempat Mbah Google. Banyak sekali
contoh-contoh Resume dan CV. Tinggal Mas Jarwo cari yang sesuai
dengan bidang pekerjaan Mas Jarwo.”

Banyak sekali fasilitas on-line saat ini yang terkait dengan layanan
jejaring sosial dengan fokus kepada komunitas profesionalitas.
Contohnya adalah www.linkedin.com, web site ini merupakan jejaring
sosial profesi yang nomor satu saat ini. Banyak sekali komunitas ilmu
pengetahuan diskusi tentang pekerjaan hingga kepada mereka yang
mencari ‘talent candidate’ dan juga mereka yang mencari pekerjaan.
Cara lain yang juga tidak kalah bagusnya adalah www.scribd.com.
Pada web site ini Anda dapat membangun brand diri Anda sekaligus
mempromosikan diri Anda sebagai bentuk aktualisasi diri, contohnya
ungah karya tulis Anda.

Sering kali facebook dianggap tabu untuk membangun personal brand,


namun bagi saya, facebook adalah salah satu cara hebat untuk
memperkenalkan diri, membangun jaringan dan komunitas sosial...
dan yang pasti berjualan (keahlian dan kemampuan profesional).

Untuk dilokal web site yang sangat terkenal dalam mencari pekerjaan
salah satunya adalah www.jobsdb.com. Tampilkan profil Anda
disana, profil yang menarik dan mampu jual.

“Cara mengisinya, pak.”


“Mas Jarwo, tinggal ‘manut’. Ikuti saja tahapan yang diperintahkan di
sana. Mudah koq. Tinggal mengetik, kalau Mas Jarwo sudah punya
versi terbaik, Mas Jarwo tinggal ‘Cut & Paste’ sesuai kolom dan
tabulasi yang ada. Mudah.. khan?”

56
MENULIS RESUME DAN CV DIJALUR ONLINE
“O... gitu ya. Pak!” Jarwo tersenyum. Sepertinya dia ingin cepat-cepat,
pergi dan mempraktekannya.

“Perbaharuhi Resume atau CV setidaknya dua kali dalam setahun.


Kalau ada hal baru dan penting. Mas Jarwo... tinggal merubah
kapanpun Mas Jarwo perlu.”

“Iya... Iya... paham, pak,” Jarwo mengagguk-anggukan kepalanya.


“Yang penting, Mas Jarwo... Fokus pada kekuatan, prestasi dan
kompetensi yang Mas Jarwo miliki.”

“Sorry... Mas Jarwo, saya pamit dulu. Mau meeting dulu.. ya.”

Ingat, teruslah berlatih. Menulis dan menyempurnakan apa yang Anda


TULIS. Diskusikanlah dengan orang baik di dekat Anda. Jangan ragu
dan jangan takut. Orang hebat seperti Anda berhak mendapatkan yang
terbaik. Dan orang yang berani adalah orang dipenuhi tindakan baik.

Cobalah...! Dan selalulah bersiap untuk masa depan yang lebih baik.

57
MENULIS RESUME DAN CV DIJALUR ONLINE
4.1
SEPINTAS TENTANG
WAWANCARA KERJA
Ini khusus bagi pemula, mereka ada yang bertanya kepada saya,
“untuk apa wawancara itu diperlukan?” Ini sebagai pengetahuan un-
tuk memahami dari sudut pandang sebagai Perekrut dan aktivitasnya,
sekaligus keterlibatan Anda sebagai pencari pekerjaan.

Tujuan diadakannya proses wawancara diadakan adalah untuk men-


getahui kepribadian pelamar, mencari informasi relevan yang dituntut
dalam persyaratan jabatan, mendapatkan informasi tambahan yang
diperlukan bagi jabatan yang akan dipangkunya dan membantu peru-
sahaan perekrut untuk mengidentifikasi pelamar-pelamar yang layak
untuk diberikan penawaran kerja lebih lanjut.

Setidaknya ada tujuh macam jenis wawancara kerja, yaitu:


 Wawancara Seleksi (Screening Interview)
 Wawancara Telepon (Telephone Interview)
 Wawancara di Kampus/Sekolah (On-Campus Interview)
 Wawancara di Pameran Kerja (Job Fair Interview)
 Wawancara di Lokasi Kerja (On-Site Interview)
 Wawancara Kelompok (Panel or group Interview)
 Wawancara Kasus (Case Interview)

Sedangkan tahapan wawancara dibagi menjadi tiga bagian: Persiapan,


Pelaksanaan dan tahapan evaluasi.

Persiapan :
Pada tahapan persiapan Perekrut menghimpun spesifikasi dan atau
uraian pekerjaan pelamar dan mempelajarinya. Perekrut akan mempe-
lajari profil pribadi calon yang ideal, seperti pengetahuan, keterampi-
lan, pengalaman, unsur intelektual, kepribadian, motivasi, kualitas
fisik, disposisi dan lingkungan. Dan Pewawancara akan menyiapkan
informasi yang akan ditanyakan, jenis pertanyaan dan bagaimana cara
menilai pelamar.

Pelaksanaan:
Pada saat proses wawancara Perekrut akan berhubungan dengan Pela-
mar pekerjaan, mereka saling menjajaki, bertukar informasi dan men-
dalami keahlian dan kompertensi Pelamar pekerjaan untuk kemudian
dianalisa, apakah Pelamar pekerjaan sesuai dengan criteria
yang diperlukan dari sebuah pekerjaan. Pada saat proses
58
SEPINTAS TENTANG WAWANCARA KERJA
wawancara Pelamar akan diminta untuk menjelaskan latar belakang
pengalaman bekerja hingga prestasi yang pernah didapatkannya. Se-
makin bernilai, maka semakin diminati. Pewawancara akan mengaju-
kan pertanyaan, mendengarkan, merespon jawaban dan mengobser-
vasi selama wawancara. Selama wawancara sikap akan bersikap seba-
gai pendengar dan mengali potensi yang Pelamar miliki. Selain men-
gamati dan menilai penjelasan teknis dan manajemen, pewawancara
juga akan memperhatikan bahasa tubuh Pelamar, dengan mengguna-
kan pertanyaan yang efisien dan efektif.

Evaluasi:
Setelah proses wawancara selesai, Pewawancara akan menyusunan
fakta, memeriksa kecocokan informasi tentang pelamar, dan menge-
valuasi kesan apa yang diperoleh dari pelamar selama proses wawan-
cara berlangsung. Selain itu Pewawancara juga mengukur kemampuan
pelamar dalam mengembangkan diri dan kemungkinan untuk dikem-
bangkan lebih lanjut, dengan cara menilai cara berfikir, bersikap dan
bertindak dalam merespon pertanyaan selama proses wawancara.

59
SEPINTAS TENTANG WAWANCARA KERJA
4.2
KESAN BAIK
Wawancara untuk mendapatkan posisi pekerjaan yang bagus adalah
tidak mudah. Tetapi Anda pasti bisa, selama Anda dapat mencermati
bagaimana CARA menghadirkan kesan baik, bahwa Anda adalah
pribadi yang tepat bagi posisi tersebut. HANYA yang layak yang
berhak meraihnya. Maka perintah untuk menjadi pribadi yang
LAYAK, pribadi yang sepadan, pribadi yang sesuai, selaras dengan
posisi yang ditawarkanlah yang memiliki peluang terbesar untuk
meraihnya.

Hal-hal yang diperlukan untuk mengundang datangnya kesempatan


wawancara adalah: Cover Letter yang menjual, Resume atau CV yang
menceritakan kehebatan prestasi Anda sehingga menumbuhkan kesan
ketidak sia-siaan ketika melakukan pendalaman dengan berbicara dan
melakukan wawancara bersama Anda, Perilaku positif dan kesan baik
saat berkomunikasi dalam surat-menyurat (email) atau ketika
menelpon Anda untuk proses penjajakan lebih lanjut tentang diri Anda
melalui pertemuan wawancara.

Bila Anda menerima telepon untuk mengadakan janji wawancara,


saya sarankan setidaknya Anda memiliki waktu persiapan, sedikitnya
tiga hari dan akan lebih baik bila Anda dapat memintanya satu
minggu. Untuk apa? Anda perlu mempersiapkan hal-hal penting yang
akan meninggikan nilai Anda saat wawancara nanti.
 Membereskan Cover Letter dan CV. Periksalah sekali lagi, coverl
letter dan CV yang telah Anda buat, perlukah diperbaiki? Sekarang
adalah saatnya. Jangan lupa bila diperbaiki maka Anda perlu
menyampaikan dan memberitahukan saat wawancara apa yang
telah Anda perbaiki, dan kirimkan juga versi softcopy-nya.
 Siapkan Struktur Organisasi tempat dimana Anda bekerja. Anda
salin ulang versi official ke versi tanpa logo, sebab versi perusahaan
adalah bersifat ‘CONFIDENTIAL’. Perekrut pasti maklum bila
Anda membuat salinannya.

 Buatkan juga rincian pekerjaan Anda dan kepada siapa Anda


bertanggung jawab. Ini Penting! Cantumkan hanya yang berkaitan
dengan TANGGUNG JAWAB dan WEWENANG. Untuk lebih
rinci Anda bisa menjelaskannya pada saat wawancara.
 Buatlah juga RINCIAN PENCAPAIAN prestasi Anda pada tiga
tempat kerja terakhir (bila Anda memiliki pengalaman kerja

60
KESAN BAIK
lebih dari tiga). Rincian maksudnya memenuhi kaidah: WHAT,
HOW, HOW MUCH SAVING, WHEN, WHO (tim kerja,
perorangan, atasan Anda). Dengan rincian ini akan mudah bagi
Anda melakukan presentasi saat wawancara. Apalagi bila Anda
telah menyiapkan kemampuan berbicara dengan mengunkan sketsa
berbicara. INI PENTING: Bila Anda memiliki surat pengakuan
atas prestasi Anda, sertakanlah sebagai lampiran dalam bundel ini.
 Mintalah satu salinan slip gaji ke pada bagian ‘PAY-ROLL’
perusahaan Anda. Keterbukaan ini akan menjadi nilai tersendiri
bagi pewawancara. Bila Anda memiliki kesepakatan tentang ‘Paket
Jabatan’ buatlah salinan, ini akan memudahkan pagi pewawancara
untuk mengenali Anda, apakah paket yang nanti akan
ditawarkannya sesuai dengan ‘BUDGET’ mereka? Bila tidak
pastilah lebih baik mengakhiri lebih awal proses pencarian ini.
Anda hemat waktu, demikian pula, mereka akan menaruh hormat
kepada Anda, tentang sikap jujur dan keterbukaan yang Anda
miliki.
 Buatlah SALINAN masing-masing DUA kali. ASLI dan SATU
SALINAN untuk pewawancara, dan satu untuk Anda. Mengapa
perlu dua untuk pewawancara? Sebab seorang pewawancara
biasanya perlu corat-coret informasi penting yang dia dapatkan
selama proses wawancara. Dan bila itu dilakukan diatas dokumen
Anda pasti akan sangat membantu baginya. Satu lagi untuk
Pewawancara dalam melakukan tindak lanjut atau sebagai
dokumentasi, itu terserah Pewawancara, tugas Anda adalah
mempersiapkan yang terbaik baginya.
 Bundelah seluruh dokumen itu sebelum Anda masukan dalam dua
Amplop, untuk yang Asli Anda tulis di sampul depan ‘Dokumen
Asli’. Bundelah dengan cara PROFESIONAL. Seperti
PROPOSAL tender MILYARAN. Why NOT? HANYA YANG
PROFESIONAL yang diberikan KOMENSASI LEBIH.
 Ini hanya bila diperlukan, jangan mengobral sebelum Anda jelas-
jelas akan diproses lebih lanjut, yaitu REFEREE atau rekomendasi.
Pada posisi tertentu pewawancara atau calon majikan akan
menanyakan tentang Anda kepada orang-orang tertentu tentang
Anda, mereka akan mencocokan apakah Anda benar sama dengan
apa yang ditemuinya hari ini, apakah Anda adalah orang baik yang
cocok bagi posisi yang ditawarkan, pendeknya mereka ingin tahu
siapa Anda dari orang-orang yang Anda kenal.

61
KESAN BAIK
 Terakhir, berlatihlah! Anda perlu berlatih berbicara sesuai dengan
urutan dokumen yang Anda sampaikan itu. Tegas, Luwes dan
selalu Santun.

Sebelum Anda lupa, carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang


perusahaan yang akan Anda kencani untuk wawancara. Tanyakan apa
yang perlu Anda tahu dari Pewawancara, bila tidak mungkin cari tahu
memalui teman atau kerabat Anda, bila tidak ada gunakanlah jalan
terakhir... yaitu bertanya kepada Mbah GOOGLE, googling! Informasi
ini penting untuk menyambungkan cerita BAHWA Performa
pencapaian saat ini akan mampu Anda terapkan. Sebab sering kali
pewawancara bertanya,”Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan
kami?” Gunakan kesempatan itu sebagai kesempatan menjual, tetapi
berhati-hatilah dengan sikap SOK TAHU... sebab itu akan tampak
MEMBUAL dari pada menjual.

PERSIAPAN yang baik adalah 50% kemenangan. Sikap yang baik,


jujur, terbuka dan bekerjasama adalah 50%. Pencitraan Anda = 50%.
BERDOA dan Fokus = 100%. Berdandanlah yang pantas = 100%.
Apalagi yang menghalangi Anda untuk sukses bila Anda memiliki
kemungkinan 350% untuk berhasil? PERCAYA DIRILAH, sebab
orang lain akan mempercayai orang yang memiliki percaya diri yang
dipenuhi kesantunan.

62
KESAN BAIK
4.3
Penuh sapa senyum
dan santun
Setalah Anda mempersiapkan segala sesuatunya untuk proses
wawancara dengan matang, maka kini saatnya untuk ‘SHOW
PERFORMANCE’.
Sebelum membahas lebih lanjut, pernahkah Anda memperhatikan
Group Band ‘U2’? Sungguh luar biasa yang selalu mereka suguhkan
disetiap aksi panggungnya. Persiapan yang matang, tata panggung
yang gemerlap, performance selama dua setengah jam... wow,
luarbiasa. Mereka sangat mengetahui bagaimana memanjakan dan
memuaskan para fans dan penontonnya. Mereka sangat khawatir
kalau membuat fans dan penontonnya kecewa, maka persiapan yang
dilakukannya pun sangat rinci, dan selalu berkeinginan memberikan
lebih bagi seluruh pengemar dan penonton yang hadir.

Dalam konser besar seperti itu, U2 tidak menginginkan ada sound


system yang mati tiba-tiba, mereka telah menyiapkan genset penganti,
alat musik cadangan... dan semua berlapis. Agar penoton pertunjukan
tidak kecewa. Sebab penonton tidak menyukai gangguan, mereka
tidak peduli apapun yang sedang U2 hadapi, entah itu persoalan
pribadi, persoalan manajemen, ini atau itu. Penonton menginkan U2
tampil prima, tampil hebat dalam kemasan pertunjukan yang
spektakuler. Itulah U2 dan Penontonnya.

Seorang BOB HOPE bahkan bisa mengubah kecelakaan saat melawak


karena mikropon-nya terjatuh dan mati, justru mengundang gelak
tawa dengan aksi pantomimnya. Tekadang hidup ini terlalu sempurna
bagi ketidak berpihakan, maka bersiaplah untuk hal-hal yang tidak
berpihak itu dan mengubahnya menjadi performa terbaik. Itulah yang
disebut PROFESIONAL.

Bagaimana dengan Anda, apakah akan menjadikan wawancara


sebagai panggung pertunjukan yang luar biasa bagi pencapaian karir
Anda?
Siapkanlah diri Anda dengan perbekalan penuh. Layaknya Pasukan
tempur, Anda telah siap dengan perbekalan logistik dan senjata
ampuh; kelengkapan dokumentasi, cara berpakaian, bau badan, sudah
sarapan belum? ... sebab ada kalanya sebuah rangkaian wawancara
memerlukan waktu hingga tiga jam, masa? Isi form ini.. form itu...
kuis kepribadian.. menunggu manajer yang masih dalam perjalanan
atau rapat... jadi bersiap-siap itu penting!

63
PENUH SAPA, SENYUM DAN SANTUN
Pastikan Anda telah tahu lokasi di mana wawancara itu akan
dilaksanakan. Bila memungkinkan Anda survey satu hari sebelum
wawancara dilakukan. Pastikan Anda tahu benar, alamat dan gedung
apa. Saya pernah mengalami salah gedung, karena di sana ada dua
tower, dan untuk menebus kesalahan itu saya perlu berjalan lebih dari
10 menit dan badan penuh keringat. Wow... ini tidak bagus bagi
Anda.

Senyum... senyum.. santun, ketika Anda sedang memasuki lokasi


gedung wawancara, meskipun itu hanya seorang tukang sapu. Tidak
ada ruginya bersikap baik dan ramah, khan? Pernah suatu ketika saya
ke kamar kecil, ternyata wanita yang ada bersama saya naik lift itu
adalah si pewawancara.
Sebelum memasuki tempat wawancara, pastikan Anda telah ke kamar
kecil. Pastikan Anda senyum dan santun ketika bertemu orang di
Toilet itu, sebab saya juga pernah memiliki pengalaman, tenyata orang
yang mengantri cuci muka itu adalah sang pewawancara.

Upayakan Anda telah ada di tempat wawancara setidaknya 15 menit


sebelum waktu wawancara dimulai. Senyum, Sapa dan Santun...
kepada orang yang membukan pintu masuk, orang yang Anda temui
dikantor tersebut termasuk Reception. Sebab semua orang yang Anda
temui adalah doa bagi keberhasilan Anda.

64
PENUH SAPA, SENYUM DAN SANTUN
4.4
Posisi menentukan
prestasi
Apakah Anda percaya bahwa tempat menentukan prestasi? Hahaha...
benar sekali. Kalimat itu sering kita ucapkan ketika ulangan atau saat
ujian tiba. Bukan karena kita mau bebas mencontek, tetapi lebih
kepada kenyamanan saat kita mengerjakan soal-soal penting tersebut.
Sama halnya dengan saat Anda melakukan wawancara. Tempat
duduk Anda juga akan sangat menentukan kenyamanan Anda.
Bayangkan saat Anda sedang menuliskan lembar formulir data
pribadi, bila posisi Anda membelakangi pintu, sangat mungkin disaat
Anda sedang fokus mengisi formulir itu, pewawancara masuk dan
Anda tidak mengetahuinya. Berbeda bila posisi Anda menghadap
pintu, Anda akan dapat melihat siapapun yang keluar masuk pintu.

Ada hal lain yang perlu Anda ketahui yaitu, pada posisi menghadap
pintu biasanya punggung kita berada di sisi dekat dinding. Artinya
secara bawah sadar kita merasa AMAN, karena seakan-akan kita
bersandar pada dinding, begini logikanya. Apa yang dilakukan oleh
orang yang sedang terancam? Mencari tembok untuk bertahan, bukan?
Berada pada sisi tembok pastilah akan lebih terasa aman, dan ini
adalah faktor psikologis, merasa NYAMAN. Bila bisa memilih,
pilihlah posisi ini.

Sebelah kanan atau kiri si Pewawancara? Pertanyaan yang cerdas.


Pernahkah Anda mendengar tentang EYE ACCESSING CUE? Mata
seorang yang sedang mereka-reka cerita cenderung BOLA MATAnya
bergerak ke arah KANAN ATAS... dan bagi yang mengetahuinya
teknik ini, Anda bisa saja dinilai sedang mereka-reka cerita, bukan
yang sebenarnya... dan ini merugikan Anda. Maka akan lebih baik bila
Anda duduk pada arah di sebelah tangan KANAN Pewawancara,
sebab mau tidak mau mata Anda akan selalu terlihat bergerak ke KIRI
ATAS yang sering diartikan Anda sedang mengakses fakta atau
gambaran yang pernah Anda alami.

Dan... pernahkah Anda mendengar istilah Tangan Kanan? Apa


artinya bagi orang yang disebut sebagai TANGAN KANAN? Benar,
tangan kanan sering diartikan sebagai orang kepercayaan. Jadi,
Ambilah posisi TANGAN KANAN untuk dua keuntungan tersebut.

Ini penting dari segala hal diatas, bahwa Anda adalah orang hebat,
sebab Anda telah dipangil untuk wawancara, dan itu rejeki
hebat yang tidak dimiliki semua orang, maka BERDOA dan
65
POSISI MENENTUKAN PRESTASI
Menggantungkan keberuntungan kepada TUHAN pastilah lebih
PENTING dari pada semua posisi baik diatas. Mempercayai dan
bekerjasama dengan Tuhan adalah pilihan tepat, dan berusaha
mendapatkan yang terbaik dengan cara terbaik adalah juga disukai
oleh TUHAN. Insya Alloh.

66
POSISI MENENTUKAN PRESTASI
4.5
Sketsa berbicara
Seseorang akan membeli baju kepada mereka menjual baju. Tetapi bila
Anda pembeli baju tersebut, pastilah akan membeli baju dari toko baju
dan orang yang memakai baju. LOGIS.
Seseorang yang memiliki pengetahuan tentang baju atau fashion, dia
akan mahir dan fasih bercerita tentang bahan baju, menjahit, model
dan keserasian berpakaian. Sederhananya; seseorang akan fasih
bercerita, bila dia memiliki pengtahuan yang cukup baik tentang
sesuatu hal.

Bila Anda tahu maka Anda akan bisa berbicara, dan Anda akan
berbicara dengan percaya diri. Anda tidak mungkin berani bicara
tentang Kota London, bila Anda tidak mengetahuinya. Paling tidak
Anda akan berani bicara tentang kota London karena Anda pernah
membaca tentang kota tersebut. Milikilah pengetahuan, maka Anda
akan berbicara dengan menyakinkan.

Seorang calon pembeli bertanya kepada seorang penjual, “mengapa


Anda mencuci mengunakan sabun colek sementara Anda menjual
Rinso?”
Benar. Sering kali kita lupa, bahwa kehidupan ini mengajarkan hukum
keselarasan. Orang dapat dengan mudah menilai sesuatu dari apa yang
kita pakai, apa yang kita lakukan, bagaimana kita bersikap dan
bagaimana kita bertindak.

Seorang Supervisor Produksi yang berdandan dengan gaya salesman


pasti tidak memberikan impresi bahwa dirinya adalah Supervisor
Produksi. Dia perlu berdandan yang sama dengan apa yang dia akan
jual.

Seorang kandidat Sales Promotion Girl harus terlihat rapih dan


memiliki kepridian menarik. Seorang Manajer perlu bersikap tegas,
suara yang manatap dan cepat dalam merespon ketika dirinya
menjawab saat interview.
Gunakanlah segitiga kerangka presentasi agar apa yang akan
bicarakan singkat, jelas, padat dan sesuai. *Kita akan bahas lebih
lanjut pada tulisan ‘Sketsa Jawaban’.
Bagaimana cara mempergunakan segitiga kerangka berbicara?

Tentukanlah subjek apa yang ingin Anda bicarakan.


Buatlah jembatan dengan menuliskan Key point 1, 2 dan 3.
67
SKETSA BERBICARA
Jembatan ini adalah titik penting yang menjadi kunci utuhnya
presentasi Anda.

Key point Buatlah Segitiga


#1
kerangka berbicara pada
setiap hal penting yang
ingin
Subject Anda presentasikan.

Key point Key point


#3 #2

Contoh:
Subjek: PENINGKATAN 10% SALES TAHUN 2008
Kunci 1: Konsidi persaingan dan krisis ekonomi global
Kunci 2: Apa yang dilakukan? Bagaimana melakukannya?
Kunci 3: Dampak dari pencapaian

Uraian saat mempresentasikan dalam waktu dua menit atau kurang:

Peningkatan 10% Sales pada tahun 2008 adalah


prestasi bagi tim kami, meskipun saat itu kondisi
perekonomian sedang tidak berpihak. Krisis ekonomi
global dan harga minyak melambung tinggi. Kami
mampu menghasilkan 10% peningkatan sales dari
target 3% karena kondisi perekonomian tersebut.

Ada 3 hal penting yang kami lakukan mengapa kita


mampu menembus target yang telah ditentukan itu.
1) .... 2) ... 3) .... Dampak dari peningkatan
itu, perusahaan mendapatkan tambahan sales sebesar
Rp. ...,-

Dan ini sangat membangakan bagi tim kerja kami.


Ini bukti bahwa kesempatan itu dapat diciptakan,
kami berdiskusi dan merumuskan tindakan, seminggu
sekali kami berkumpul untuk mengevaluasi kemajuan
upaya kami, dan semangat kerja pantang menyerah
mendapatkan hasil. Cara-cara tersebut saya
pikir adalah cara baik yang dapat saya
68
SKETSA BERBICARA
implementasikan saat saya bekerja di perusahaan
yang bapak pimpin.

Dengan membuat sketsa, berbicara akan menjadi terstruktur. Dengan


berlatih berbicara, berulang... bila perlu di depan cermin akan
menjadikan diri Anda terlihat luwes, segar, cerdas dan menarik.
Berbicaralah apa yang Anda tahu, katakan tidak tahu bila Anda benar-
benar tidak tahu, itu akan memberikan impresi yang baik. Tampilah
santun, rapih, tegas dan menghormat.

Presentasikan apa yang Anda tahu dengan cara yang baik, sesuai
kebutuhan si penanya. Berlebihan akan menyebabkan kebosanan dan
penolakan. Agar presentasi menjadi lebih baik, maka berlatihlah
berbicara di depan cermin, rekam dan dengarkan kembali intonasi,
jeda, tinggi rendahnya suara, kejelasan kata-kata. Berlatihlah. Dengan
berlatih Anda akan menjadi bisa dan baik. Bila Anda memiliki biaya,
ikutlah seminar tentang “Presentasi dan Public Speaking”, bila tidak,
belilah buku yang berkaitan dengan presentasi, belajarlah secara
otodidak dan dalamilah. Bekerjalah lebih keras lagi.

Ciptakan kehadiran yang selalu menjual manfaat. Kehadiran yang


menjanjikan bahwa Anda adalah orang yang tepat untuk hal-hal
bermanfaat. Pribadi yang hadir menepati janjinya. Pribadi yang selalu
memberikan lebih dari yang dijanjikannya, segera setelah berbicara
dengan Anda... merekapun merasakan bahwa berbicara dengan Anda
adalah beroleh manfaat. Apalagi bila mereka tahu hasilnya setelah
Anda bekerja bersama-sama dengan mereka!

Jadilah Pribadi yang berbicara hal-hal penting, dan selalu merasa perlu
berbicara disaat penting.
Berlatihlah! Sebab Anda adalah pribadi penting disetiap kehadiran
Anda.

69
SKETSA BERBICARA
4.6
33 Jurus ampuh
wawancara
Saya coba membantu Anda merangkum dalam 33 Jurus Ampuh
dalam memenangkan Wawancara:

1. Pastikan anda sudah tahu tempat wawancara. Lakukan survey


bila perlu.
2. Jika tidak diberitahu terlebih dahulu jenis pakaian apa yang
harus dipakai, maka gunakan pakaian yang bersifat formal,
bersih dan rapi .
3. Mempersiapkan diri menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
mungkin akan diajukan pewawancara.
4. Usahakan untuk tiba sepuluh menit lebih awal, jika terpaksa
terlambat karena ada gangguan di perjalanan segera beritahu
Pewawancara.
5. Sapa satpam atau resepsionis yang anda temui dengan ramah.
6. Jika harus mengisi formulir, isilah dengan lengkap dan rapi.
7. Ucapkan salam (selamat pagi/siang/sore) kepada para
Pewawancara dan jika harus berjabat tangan, jabatlah dengan
erat (tidak terlalu keras atau lemas).
8. Tetaplah berdiri sampai anda dipersilakan untuk duduk.
9. Duduk dengan posisi yang tegak dan seimbang.
10. Persiapkan surat lamaran dan CV anda.
11. Ingat dengan baik nama pewawancara.
12. Lakukan kontak mata dengan pewawancara.
13. Tetap focus pada pertanyaan yang diajukan pewawancara.
14. Tunjukkan antusiasme dan ketertarikan anda pada jabatan yang
dilamar dan pada perusahaan.
15. Gunakan bahasa formal, bukan prokem atau bahasa gaul;
kecuali anda diwawancarai untuk mampu menggunakan bahasa
tersebut.
16. Tampilkan hal-hal positif yang pernah anda raih.
17. Tunjukkan energi dan rasa percaya diri yang tinggi.
18. Tunjukkan apa yang bisa anda perbuat untuk perusahaan bukan
apa yang bisa diberikan oleh perusahaan kepada anda.
19. Jelaskan serinci mungkin hal-hal yang ditanyakan oleh
pewawancara.
20. Ajukan beberapa pertanyaan bermutu di seputar pekerjaan anda
dan bisnis perusahaan secara umum.
21. Berbicara dengan cukup keras sehingga suara jelas terdengar
oleh pewawancara.
22. Jangan membuat lelucon dan berusaha melucu.
70
33 Jurus Ampuh Wawancara
23. Jangan menjawab sekedarnya saja, seperti “ya” atau “tidak”
atau “tidak tahu” atau “entahlah”.
24. Jangan terlalu lama berpikir setiap kali menjawab.
25. Jangan sekali-kali mengalihkan topik pembicaraan ke hal-hal
yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan.
26. Jangan merokok, mengunyah permen atau meludah selama
wawancara.
27. Jangan memberikan jawaban palsu, berbohong atau
memanipulasi data.
28. Jangan menyalahkan apalagi menjelek-jelekan mantan atasan,
mantan rekan kerja atau perusahaan yang lama.
29. Jangan menanyakan gaji dan fasilitas yang diterima pada saat
wawancara seleksi dimana anda belum tahu kemungkinan anda
akan diterima atau tidak.
30. Jangan memperlihatkan rasa putus asa anda dengan
menunjukkan bahwa anda mau bekerja untuk bidang apa saja
dan mau melakukan apa saja asal bisa diterima bekerja di
perusahaan tersebut.
31. Jangan menelpon atau menerima telpon, atau membaca buku
selama wawancara. Fokuslah dan bersikaplah bahwa proses
wawancara ini adalah penting.
32. Akhiri wawancara dengan menanyakan apa yang harus anda
lakukan selanjutnya.
33. Ucapkan banyak terima kasih kepada pewawancara atas waktu
dan kesempatan yang diberikan kepada anda.

Berikut adalah bonus agar Anda tidak terjebak dalam penilaian negatif
Pewawancara. Gunakan kesempatan baik ini. Jangan sia-siakan
kesempatan ini oleh 12 faktor kesalahan pengurang nilai bagi
kehebatan Anda.
1. Penampilan diri yang terlihat tidak professional dengan
berdandan menor, pakaian yang tidak enak dilihat, tidak rapi,
dan tidak sesuai suasana.
2. Bersikap angkuh, defensive atau agresif.
3. Ogah-ogahan dan terlihat malas.
4. Gugup.
5. Sangat menekankan pada kompensasi yang akan diterima.
6. Selalu berusahan mencari-cari alasan atas setiap kegagalan yang
pernah dialami di masa lalu.
7. Tidak bisa berdiplomasi, tidak matang dan kurang
71
33 Jurus Ampuh Wawancara
bisa bersopan santun.
8. Menyalahkan perusahaan atau bekas atasan dimasa lalu, atau
mengeluhkan perubahan teknologi yang cepat.
9. Tidak bisa fokus dalam menjawab pertanyaan atau
pembicaraan pewawancara.
10. Gagal memberikan pertanyaan kepada pewawancara
11. Berulang kali bertanya: “Apa yang dapat diberikan perusahaan
kepada saya kalau saya melakukan……?”
12. Kurang persiapan: gagal memperoleh informasi penting seputar
perusahaan, gagal menjawab pertanyaan-pertanyaan dan tidak
bisa mengajukan pertanyaan bermutu kepada Pewawancara.

72
33 Jurus Ampuh Wawancara
4.7
WAWANCARA DENGAN
TEKNIK NLP
NLP atau Neuro-Linguistic Programing, adalah sebuah disiplin dalam
mengelola sikap, emosi, tata pikir dalam berperilaku, sebuah teknologi
berfikir dan berprilaku yang dikembangkan oleh John Grinder dan
Richard Bandler di pertengahan tahun 1972 hingga 1975. NLP
merupakan pengembangan berdasarkan studi subyektif terhadap
bahasa (linguistik), komunikasi, perubahan pola pikir dan perilaku.

Ada beberapa konsep dalam NLP yang dapat Anda terapkan ketika
Anda sedang melakukan proses Wawancara. Salah satu tujuan
penulisan ini adalah agar bagaimana Anda dapat memberikan
pengaruh baik saat Wawancara berlangsung dan berkomunikasi
dengan cara efektif, sehingga Anda menampilkan performa terbaik dan
Pewawancara dapat mengali potensi hebat Anda, sehingga terjalinnya
hubungan lebih lanjut, saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

LIKENESS, Kemiripan.
Orang cenderung menyukai apa yang mirip dengannya, bahkan seekor
itik akan tidak nyaman untuk hidup ditengah-tengah ayam, mengapa?
Kemiripan. Pada manusia, kemiripan adalah faktor daya tarik...
semakin mirip maka semakin disukai, asal daerah yang sama atau
sekolah yang sama akan menumbuhkan ikatan silaturahmi yang lebih
kuat. Kemiripan pada cara berbicara, cara berfikir, cara pandang,
kesamaan hobi, ... kemiripan akan membangun kedekatan, dengan
kemiripan akan memudahkan Anda untuk membuka pintu kedekatan
dan membangun hubungan baik.

Congruency, Keselarasan.
Selaras memiliki kesesuaian, apa yang Anda katakan sama dengan apa
yang Anda lakukan. Apa yang Anda rasakan akan tercermin dan
terlihat oleh orang lain. Seseorang yang sedang bersedih pasti terlihat
murung, bila dia mengatakan dirinya sedih tetapi tertawa terbahak-
bahak, maka akan menimbulkan pertanyaan, benarkah dia sedang
benar-benar bersedih atau sedang berbahagia? Seseorang yang sedang
bergembira, postur tubuhnya akan terlihat lebih tegak, wajah cerah,
dan senyum lebar. Bahasa tubuh.
Bahasa tubuh sangat mewakili apa yang sebenarnya terjadi didalam
diri seseorang. Sangat sulit untuk membohongi hukum keselarasan ini.
Sebab, kalaupun seseorang bisa membohongi refleknya untuk satu
keadaan, percayalah orang itu akan terjerembab untuk satu keadaan
yang lainnya. Sebab tubuh akan memancarkan sinyal dari
73
WAWANCARA DENGAN TEKNIK NLP
dalam dalam bentuk refleksi kenyataan yang terjadi sebenarnya,
menyelaraskan.
Pada seorang pencari kerja yang tengah menghadapi wawancara,
bagaimana dia bereaksi terhadap sebuah pertanyaan, bentuk
senyumannya, gerak tubuhnya akan terbaca oleh Pewawancara.
Apakah dia menaruh minat terhadap posisi yang ditawarkan? Apakah
dia mampu? Apakah yang disampaikannya sesuai dan dapat
dipertanggung-jawabkan? Semua itu bak air... mengalir, mengucur ke
bawah, alami.

Similiar outcomes, kesamaan tujuan.


Seorang Pewawancara tentu memiliki tujuan khusus memanggil
seseorang untuk diwawancarai. Bila Anda orangnya, pastikan Anda
memiliki tujuan yang sama, sehingga saat proses wawancara akan
membicarakan hal-hal yang senada, sehingga nantinya akan
mengerucut bertemu disatu titik yaitu hasil yang sama, memiliki
kepentingan yang sama, cocok, dan saling menguntungkan. Jangan
pernah memaksakan kehendak, karena Anda merasa perlu
mendapatkan pekerjaan atau hanya ingin berada pada posisi tersebut,
pastikan bila Anda yang mengisi kekosongan jabatan atau direkrut
untuk bekerja bersama perusahaan tersebut, pastilah karena memang
ahlinya, karena Anda akan memberikan nilai tambah, itulah akhir
yang terbaik yang diharapkan oleh perusahaan perekrut.

Mirroring, Meniru.
Meniru di dalam ilmu NLP diartikan sebagai menyamakan, bila
seseorang berada di depan cermin maka Anda menjadi bayangan yang
ada di dalam cermin itu. Berhati-hatilah dengan tindakan ini, sebab
bila tidak berhati-hati, seseorang akan merasa risi, bahkan bisa sampai-
sampai merasa terhina dan terintimidasi. Jadi berhati-hatilah,
berlatihlah sebelum Anda terpeleset dalam persepsi negatif.
Teknik meniru ini ada pada bagaimana Pewawancara mengucapkan
kata-kata, pola bernafas, ritme kecepatan bicara, nada berbicaranya
hingga kepada bahasa tubuhnya. Caranya adalah menirukan
Pewawancara dengan jeda antara 5 detik, Anda menirukan gerakan
bahasa tubuhnya seperti halnya ketika dia bercermin, membangun
kesesuaian.
Meniru menjadi sesuai adalah cara terbaik dalam membangun
kemiripan. Dan dengan cara ini, secara bawah sadar
74
WAWANCARA DENGAN TEKNIK NLP
Pewawancara akan merasa dekat, menjadi menyatu.
Membangun hubungan baik atau rapot adalah hal penting dalam
komunikasi efektif. Penolakan seseorang lebih kepada kesukaannya,
suka dan tidak suka, tidak dapat disalahkan, setiap orang memiliki
kecenderungan memilih apa yang lebih mirip dan sesuai dengan
dirinya untuk disukainya, dan itu wajar.
Coba perhatikan lebih jeli lagi, banyak sekali ide bisnis itu ditolak
karena orang yang menyampaikannya tidak membuat berkenan
atasannya. Penolakan tersebut lebih kepada kehadiran seseorang,
maka perintah untuk memberikan impresi atau penilaian baik saat
awal perjumpaan adalah benar. Bila kehadiran tersebut diterima, maka
selanjutnya terserah Anda, untuk mempresentasikan hal hebat yang
Anda miliki.
Voice matching, kesamaan suara.
“Menyamakan suara pada nada dan intonasi seseorang
adalah cara membangun rapot yang paling efektif. Tinggi atau
rendahnya suara, cepat atau perlahannya pengucapan kata,
keras atau lembutnya suara dan pengambilan jeda,” demikian
menurut Dr. Genie Z. Laborder dalam bukunya influencing
with integrity.
Breathing rate, keteraturan napas.
Perhatikan baik-baik, bagaimana Pewawancara menggabil
napas. Apakah pendek-pendek, panjang pendek atau panjang
dan dalam? Untuk menyamakan nada suara, ada baiknya
Anda lakukan terlebih dahulu penyamaan keteraturan dalam
mengambil napas.
Body positioning, posisi pergerakan tubuh.
Perlahan-lahanlah Anda bergerak dan meniru posisi bahasa
tubuh Pewawancara. Jangan sampai gerakan tersebut
mengundang perhatian. Anda perlu perlahan-lahan
menggubah satu posisi ke posisi yang lain. Lakukanlah
dengan anggun.

Sensory Language Communication, komunikasi dengan


menggunakan bahasa indra.
Ketika Anda berbicara dengan seseorang, perhatikanlah predikatnya...
maka sebenarnya Anda akan bisa berbicara menggunakan bahasa yang
sama. Bahasa yang sama, artinya Anda menggunakan
pengertian indra yang sama.
75
WAWANCARA DENGAN TEKNIK NLP
Ada 3 indra yang terpenting dalam berkomunikasi untuk diperhatikan
yaitu: Pengelihatan (visual), Pendengaran (Auditory) dan Perasa
(Kinesthetic).Contoh:
VISUAL: “Ide Anda sungguh cemerlang.”
AUDITORY: “Ide Anda terdengar baru bagi saya.”
KINESTHETIC: “Ide yang Anda sampaikan terasa sebagai hal baru
bagi saya.”

Kemiripan adalah hal penting dalam proses wawancara dan membangun


hubungan baik. Berlatihlah lebih anggun, luwes dan terlihat terampil.
Persiapkanlah diri Anda bagi masa depan yang lebih baik, sebab Anda
memang pantas mendapatkannya. Bukankah Anda menginginkan hal
tersebut?

76
WAWANCARA DENGAN TEKNIK NLP
4.8
ITS SHOW TIME!
Sebelum Anda memberanikan diri memasuki kantor sang
Pewawancara, akan lebih baik bila Anda memeriksa, apakah
pakaian yang Anda kenakan sudah rapih? Kancing baju dan
celana telah benar-benar terkancing? Bagaimana dengan bau
badan Anda? Perlukah Anda memakai parfum? Perlukah
Anda mengunyah permen agar bau mulut Anda lebih segar?

Detik pertama saat Anda menginjakkan kaki ke sebuah


ruangan untuk wawancara, Anda sudah memasuki Dunia baru
yang disebut INTERVIEW GAME, yaitu membangun
ketertarikan dan menjual segala yang Anda miliki untuk
mendapatkan kompensasi sesuai nilai dan keahlian yang Anda
miliki.

Bangunlah ketertarikan dari mulai detik pertama Anda


memasuki ruang wawancara, saat Anda bertemu dengan
siapapun. Sebelum Anda menjual apa yang Anda miliki, Anda
harus mampu menjual kehadiran diri Anda. Perhatikanlah
sikap, senyum dan sapa.

Bila Anda ditawari minuman, maka saya sarankan untuk


memilih air putih. Sederhana, saja. Anda sedang tidak berada
di sebuah warung dengan memesan teh manis atau kopi. Dan
pastikan sebelum Anda meninggalkan ruangan nanti, seluruh
isi gelas tersebut habis, itu artinya Anda menghormati si Tuan
rumah.

Anda adalah pribadi yang hebat. Jadilah pribadi yang percaya


diri, sebab orang lain akan menjadi percaya dengan apa yang
Anda pikirkan. Bukalah dengan salam, suara yang tegas,
artikulasi yang jelas, tenang, dan percaya diri.
Sekarang adalah saatnya Anda menjual. Maka jualanlah.

Jadilah seorang Salesman yang hebat, ini bukan


77
ITS SHOW TIME!
produk perusahaan orang lain, ini bukan tentang orang lain,
ini tentang masa depan Anda sendiri, maka jadilah Salesman
yang hebat untuk diri Anda.

Bukalah dengan basa-basi yang tidak basi. Basa-basi itu


sangat perlu. Seperti menanyakan “Apa kabar?” Membuka
cerita dengan HOT TOPIC yang saat ini sedang banyak
dibicarakan orang, atau tentang acara televisi KICK ANDY
yang semalam Anda tonton. Basa basi itu perlu. Maka
persiapkanlah sebuah pembuka yang menjadikan diri Anda
berkesan baik.

Cobalah Anda perhatikan pertemuan bisnis hingga pertemuan


Delegasi Kepresidenan, sebelum mereka melakukan dialog
formal, mereka membukanya dengan sesuatu yang ringan...
menarik... dan menyenangkan. Hindarkan membahas hal-hal
sara, huru-hara, kerusuhan atau berita kriminal... atau basa-
basi macetnya Jakarta... bila masih ada yang baik dan
membuat suasana nyaman, mengapa tidak?

Serahkalah dokumen-dokumen yang telah Anda persiapkan


sebelumnya, kepada Pewawancara. Berikan pengantar
beberapa kalimat, apa yang Anda serahkan itu. Mengapa
Anda membuat dua buah salinan. Ini adalah nilai tambah
Anda, mengapa Anda tidak menjadikan ini sebagai nilai jual
Anda, bagian dari cara PROFESIONAL.

Siapkanlah satu salinan di depan Anda. Sekarang mulailah


dengan senyum yang terbaik yang Anda miliki... tataplah
Pewawancara dengan cara bersahabat, dan katakan dalam hati
Anda... ‘ITS MY SHOW TIME...!!!’.

Bersiap-siaplah. Siapa tahu justru pertanyaan pertama


Pewawancara adalah... ‘Ada yang Anda ingin
78
ITS SHOW TIME!
tanyakan sebelum kita mulai wawancara ini?’
Berhati-hatilah dalam menyingkapi setiap pertanyaan.
Perhatikan baik-baik. Bila perlu, ulangilah pertanyaan
Pewawancara sebelum Anda menjawabnya, ini artinya Anda
menegaskan maksud yang Anda terima, kemudian jawablah
pertanyaan itu secara langsung terlebih dahulu sebelum Anda
memberikan penjelasan atau keterangan pendukung lebih
lanjut.

Ini penting! Anda sedang dalam wawancara dan diskusi bisnis


formal. Waktu adalah hal penting bagi Pewawancara dan
dengan sikap menghargai waktu, Anda mendapatkan nilai
baik. Gunakan kesempatan dan waktu yang ada untuk menjual
kemampuan dan keahlian yang Anda miliki.

Jawaban Anda sebaiknya sebatas pertanyaan tersebut, bila


Anda ingin menambahkan penjelasan tanyakan terlebih
dahulu kalimat pengubung, “untuk lebih mendukung
penjelasan saya tersebut ijinkan saya menambahkan” ... atau
“Perlukah saya jelaskan lebih lanjut dari jawaban tersebut?”
Maka bila Pewawancara mengatakan ‘CUKUP’ atau
memberikan isyarat telah cukup, HINDARKAN memaksakan
untuk menambahkan penjelasan lebih lanjut.

Bila Anda tidak sependapat dengan Pewawancara, ada


baiknya Anda mengatakan dengan mengunakan PIHAK
KETIGA sebagai subjeknya dibanding Anda secara langsung
mengatakan ‘TIDAK SETUJU’. Contohnya adalah, “Yang
bapak katakan itu mungkin berbeda dengan yang diyakini
banyak pihak”... atau “Saya memahami apa yang bapak
katakan, tetapi pada kenyataannya dimasyarakat kita, hal
tersebut... .”

Bila Pewawancara menanyakan kembali apa


79
ITS SHOW TIME!
pendapat Anda pribadi, katakanlah dengan kalimat tegas,
“Dan menurut hemat saya, saya sependapat dengan mereka.”
Kemudian tidak ada salahnya, Anda membalikan pertanyaan
itu dengan, “bagaimana menurut ibu?” Mengapa, mungkin
saja Pewawancara sedang memancing dan mencari tahu apa
pendapat Anda tentang permasalahan tersebut.

Anda tidak perlu meminta maaf, kecuali Anda benar-benar


melakukan kesalahan. Anda harus konsisten dengan apa yang
telah Anda ucapkan, Anda tegas. Tidak ada yang salah atau
benar, yang ada adalah tentang pemahaman, melihat dari
sudut pandang tertentu. Maka berikap tenanglah... rileks...
tetaplah percaya diri.

INI HAL SANGAT PENTING!!!!!


Upayakan bahwa untuk setiap jawaban sebaiknya
berujung pada JUALAN Anda.

Anda sedang menjual NILAI-NILAI dan KEAHLIAN Anda,


maka menghubungkan segala sesuatunya dengan produk diri
Anda adalah hal yang CERDAS! Tetapi... jawablah dengan
LOGIKA dan kalimat yang RELEVAN.

Maka berlatihlah untuk berbicara CERDAS.

80
ITS SHOW TIME!
4.9
Menguasai 64
pertanyaan
Menguasai 64 bertanyaan yang saya sampaikan dibawah, dengan gaya
bahasa saya, mungkin terdengar tidak terlalu benar menurut tata
bahasa, tetapi saya menyarankan kepada Anda, BERANILAH untuk
berimprovisasi, sehingga Anda tampil sebagai diri Anda, Anda adalah
pribadi yang hebat yang dapat menampilkan sebuah pertunjukan
pribadi orisinil, unik dan penuh semangat.

Bila ada tata bahasa dan pengucapan yang terderngar aneh, itu ciri
khas Anda, itulah keaslian, fresh from your mind... Genuin! Orisinil!
Jangan pernah takut salah, Anda bukan kebangsaan Inggris, meskipun
bila Anda mampu tampil 100% benar pastilah itu yang terbaik.

Teknik menjawab pertanyaan Wawancara, dapat dirumuskan:


S-T-A-R atau S-A-R atau P-A-R
S = Situation, keadaan
P = Problem, masalah atau hal yang patut diperhatikan
T = Task, tugas
A = Action, tindakan
R = Result, hasil

Ungkapkan jawaban Anda dalam format STAR, SAR atau PAR


tergantung arah pertanyaan Pewawancara. Secara sederhana, berikut
adalah panduan menggunakan formulasi tersebut:
 Ceritakan pada kami kapan anda mengalami suatu situasi yang
sangat tidak menyenangkan dan bagaimana anda berhasil
keluar dari situasi tersebut?
 Ceritakan pada kami bagaimana anda menyakinkan klien anda
ketika anda melakukan presentasi?
 Coba anda ceritakan bagaimana anda mengatasi situasi dimana
anda harus melakukan banyak tugas dan anda harus membuat
prioritas tugas mana yang harus didahulukan.?
 Bisakah anda ceritakan keputusan apa yang paling sulit anda
buat dalam setahun terakhir ini? Mengapa demikian?
 Ceritakan mengapa team anda gagal mencapai target pada
tahun sebelumnya dan bagaimana anda memotivasi team
tersebut sehingga dapat meraih sukses di tahun berikutnya?
 Bagaimana cara anda menyelesaikan konflik? Bisa beri contoh?
 Bisakah anda ceritakan suatu kejadian dimana anda mencoba
untuk menyelesaikan suatu tugas dan ternyata gagal?

81
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
 Ceritakan apa yang anda lakukan ketika dipaksa membuat
suatu aturan yang tidak menyenangkan bagi karyawan tetapi
menguntungkan bagi perusahaan.

Berlatihlah dengan menggunakan SKETSA BERBICARA. Semakin


Anda berlatih Anda akan semakin baik, percaya diri dan luwes.

Berikut adalah 64 pertanyaan yang sering digunakan dalam proses


Wawancara:

(1) Tell me more about your self?


Pertanyaan yang biasa, tetapi Anda harus mampu menjawab
dengan jawabab luar biasa. Ini adalah pintu pembuka kepada
ketertarikan Pewawancara tentang potensi hebat yang Anda
miliki. Maka pergunakanlah dengan baik. Langsung, jelas dan
tegas. Ingat! Kaitkan dengan nilai-nilai dan Keahlian yang Anda
miliki.
I had born at Cilacap – 26 years ago… small town but tough life. I
like sport, reading book and sharing the knowledge with writing
articles for my blog.
I have 4 more years experience in the manufacturing operation. I
work for Multinational, European company. I have excellence
achievement and carrier track. Trust & authority for doing the best
and contributing to the organization are the important part of my
success. Last year, 2009 – company has given us responsibility on
3 Mill USD project, Process expansion, and it run good, under
budget and early production birth. It is excellence.

(2) Do you feel right carrier choice?


Berhati-hatilah dalam menjawab. Pastikan Anda mencintai peker-
jaan Anda dan Anda selalu bersungguh-sungguh dalam bekerja.
Definitely YES!, Industrial management skill and technical knowl-
edge make me enjoy to deal with the manufacturing & operation
activities to giving value contribution to the company. Lot of vari-
ant and challenge where will bring me to better life future, I do
believe.

(3) Why you would leave?


Ini adalah tes kepribadian, memeriksa bagaimana dengan karakter
yang Anda miliki, ambisi Anda. JANGAN PERNAH
82
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
SEKALI-KALI Anda MENGELUH!!! Tetapi berikanlah solusi,
gambaran bagi masa depan yang lebih baik.
Over 3 year the company was given me enjoy time – great
challenge and I do contribution to the company but then…
business is business. And life is not perfect. I need something
better for my future. I need to have bigger responsibility. Because I
do believe that I can do more than to day.

(4) Why you have change 2 company in the 4 years?


Berhati-hatilah dalam menjawab pertanyaan sulit ini. Bila tidak
Anda bisa dicap sebagai pribadi kutu loncat dan tidak memiliki
loyalitas terhadap pekerjaan.
My original intention was to be come long-term employee with the
company; I accepted the jobs that weren’t ideal. I’m 26 years old –
now the times to seek the company where I can contributes over
long-term grow… this why I’m here with you today. I’m looking
the employer who maintain & retain employee in order to avoid
let them go. I believe that talented people will choose for his life to
works, grow & associate with.

(5) Why do you want this position?


Ini pertanyaan yang Anda sudah tunggu-tunggu, maka tunju-
kanlah keinginan, kemauan, komitment, tanggung jawab dan per-
caya diri. Mengapa Anda perlu mendapatkan pekerjaan yang lebih
baik dan kompensasi yang lebih tinggi.
I want this position is because I need to work the opportunity that
you have been offer. I’m well qualified experience in this field…
with my qualification experience, skill and performance record… I
believe that relationship will be mutual beneficial.

(6) What is the long-term carrier objective?


I’m seeking the position with the company who think about right
carrier path. This will enable to prove my self to my superior &
peer… to contribute more.

(7) What is important to you in your next jobs?


My skill & experiences can be utilized to improve & maintain high
quality performance. In addition, I’m a team player & much like
to be a contributing member of high caliber achievement.

83
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
(8) Do you feel yourself a creative problem solver?
Jawablah dengan TEGAS dan CEPAT. Kepemimpinan dan ori-
antasi tindakan akan terlihat dari bagaimana Anda memberikan
jawaban. Berlatihlah pada pertanyaan ini dengan lebih mantap
dan percaya diri.
I consider my self as the high motivating person, resourceful initia-
tive & team player who want to improve the things.

(9) What is it motivate you?


Ada banyak macam motivasi, tetapi tunjukanlah MOTIVASI
ANDA adalah alasan kuat bagi kehebatan masa depan Anda.
By utilized my skill, talent & assisting them to achieve the out-
come they desire; I find my self motivated by our mutual success.

(10) How you rate your leadership?


Ini pertanyaan tentang kepemimpinan, berlatihlah lebih keras, dan
bila perlu ungkapkan dengan contoh kongkrit.
Leadership as establishing, direction develops vision & aligning
people to meet the vision. They inspiring & motivating to be the
best they can be. Leadership knows how & when to initiative
change enabling the company to remain competitive & profitable
while providing customer with innovative – high quality product
& service. I believe – I right fit this definitions.

(11) Why you would leaving?


Ini sengaja saya ulang dari pertanyaan No. 3, ini hanya untuk
mengingatkan Anda bahwa terkadang ada Pewawancara yang
melakukan dua sampai tiga kali bertanya untuk hal yang sama,
tujuannya adalah memeriksa apakah Anda konsisten dan sembari
mencari tahu alasan dan penjelasan yang lebih pasti dari profil
Anda.
Yes, I am happy work with this company. But I shall consider my
future. I cannot stay longer for same position without any im-
provement in my skill, I need to grow, and I do self development
for my better future. Two years on the same position become rou-
tine, I want contribute more and I do believe I can deliver it.

(12) Are you risk-taker?


Sebuah pertanyaan sulit bagi mereka yang memiliki tingkat ke-
pemimpinan rendah, tetapi bagi Anda yang hebat sebuah
kegagalan adalah pelajaran penting dan berharga bagi keber-
84
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
hasilan berikutnya.
Calculated risk is required to success in today condition. Although
I always remain within organization guide-lines, I consider my self
as a risk-taker. I’m not reckless or imprudent when I do take a risk.
I need to take action and learn to be a leader. Failure is the lesson
to learn. And I do believe life would be grateful for people being
brave taking responsibility to do more.

(13) How do you make a decision?


Selain berfikir sistimatik, Anda juga diuji apakah Anda seorang
pekerja yang disiplin atau pekerja yang asal bekerja. Cara kerja
yang terstruktur dan bertanggung jawab akan meminimalkan re-
siko dalam setiap tindakan. Yang lebih penting lagi adalah Nilai
menghormat kepada ATASAN.
1st I determine the desire outcome of my decision ‘what I want to
achieve?’ that I do analysis ‘risk analysis’ to minimize the risk.
One I’m sure I make a discussion. If necessary, I will come to my
superior by giving 2 options solution for getting right decision.

(14) What is the success?


Ini difinisi penting, tentang NILAI ANDA, kecerdasan emosi dan
juga tingkat kedewasaan dalam bekerja.
Success to me is improving the quality of life for my self – my fam-
ily – my environment. Success is the result of continual improve-
ment & grow of leaning process – the process is the time for enable
me to contribute to the growth of the company.

(15) How will you start your new roles?


Bagaimana Anda menyingkapi perubahan dan bagaimana Anda
cepat beradaptasi, serta fleksibilitas Anda akan tergambar dalam
menjawab pertantanyaan ini.
I’m enjoying what I’m doing. I was fortune enough to choose my
carrier for my future work life. It will bring me to new challenge &
achievement of success. There are no prefects in working life. But,
I always believe, CANDO attitudes would bring me to new suc-
cess.

(16) What is character trait that made you success?


Ini pertanyaan tentang nilai-nilai luhur yang Anda percayai. Tun-
jukan dengan ketegasan dan percaya diri, bahwa Anda
memiliki kepribadian yang selaras dengan apa yang Anda
85
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
ucapkan.
Integrity, honesty,& high ethic have enchanted my ability to suc-
cess above the others.

(17) What is your greatest weakness?


No body perfect, setiap orang pernah salah dan gagal, itu bagi orang
yang berhasil. Tetapi ungkapkanlah kelemahan Anda sebagai titik
kekuatan, dengan cara berfikir dan bersikap dewasa.
Everyone are in which can improve. Finance skill & ability to ana-
lyzed to review the financial performance are where the area to
improve. I’m currently looking to expand my capabilities by read
the books or read news paper that related to that issues.

(18) What is your greatest strength?


Ini adalah yang Anda jual.
I’m high confidence, enthusiast & energetic person. I’m able to
works independently & take charge of many project & important
roles. I could handle many activities/important roles due to I’m
resourceful problem solver & have good commitment skill.

(19) Are You team work or independent working style?


Ingatlah… bahwa seorang pemimpin adalah seorang pengikut
yang baik. Kemampuan kerja mandiri, memotivasi diri sendiri
adalah cerminan Anda adalah pengikut yang kuat untuk mendu-
kung keberhasilan sebuah tim kerja.
I’m a team player, as an integral team member. I work very well
independently in pursuit of the team goal. I am doing what is for
contributing to organization. I feel each assignment contributed
toward the goal of entire company which is the ultimate team.

(20) How important jobs security?


Ini pertanyaan jebakan. Berhati-hatilah. Anda bekerja untuk men-
dapatkan penghasilan, tetapi uang bukan satu-satunya tujuan.
Jualah kontribusi Anda kepada organisasi.
I know that security in the work place is basically a thing of past. I
am secure in the belief that as long as I continue to add value for
the employer by contributing growth – profit – achievement for
company goals. I’ll have as much security as exist in to day mar-
ket.

86
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
(21) What do you think about criticism & feedback?
Seorang pemimpin yang bijak akan mendengarkan masukan yang
menjadikan dirinya lebih bijak. Hidup adalah belajar dan ber-
juang. Bagaimaan Anda bangkit dari suatu kesalahan, itulah sikap
bijaksana.
A person who doesn’t make mistake – doesn’t do anything. I do
admit to making mistakes – because I’m willing to tackle new
challenge/opportunity to grow. I am welcome to constructive
feedback because I can learn from it. I cannot re-call ever making
same mistake error twice.
Example: Time management – PDA – MS Outlooks

(22) How do you get along with your supervisor?


Pelan-pelan dan berhati-hati dalam menjawab. Sebab ini adalah ten-
tang Anda. Gunakan ‘body language’ yang santun, tidak perlu
emosional, menyalahkan kondisi akan memunculkan penilaian
negatif. Anggaplah keadaan yang kurang baik yang sedang Anda
hadapi (bila benar), dengan sikap dewasa.
I believe in team work and all my former bosses were leaders of
the team. I respect & fully support to go along at any condition of
works.

(23) When you would joint?


Terkadang perlu juga Anda jual mahal dan sok penting. Tetap
tetaplah berhati-hati dan santun.
I owe my current employer the same condition that I would give
you & would not leave without giving him one month notice. I’m
excited about this opportunity and I would not take time off be-
tween jobs. I’ve enthusiasm & desire to joint you without delay.

(24) Do you know what is the position?


Terlebih dahulu Anda harus mencari latar belakang mengapa
Anda diwawancara. Carilah informasi yang relevan. Dan
sekarang pastilah akan sangat membantu. Dan mintalah
penjelasan lebih lanjut dengan bertanya kepada Pewawancara.
As per your information/advertisement, you are looking for
‘………’. Could you describe more about your offer?

(25) Do you feel over-qualified?


Ini pertanyaan sulit dan menjebak. Tetaplah Anda percaya
diri tanpa merendahkan sebuah posisi dan keahlian.
87
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
I think it can be a real plus to have someone on your team with
more talent that the job requires. I intend to prove my self to you
in advance as quickly as possible. I assure you that you will se im-
mediate result from my effort – my level enthusiasm & energy will
be contagious through the company.

(26) What you think about extra-works & time?


Pekerja cerdas adalah pekerja keras yang menggunakan seluruh
kemampuannya menghasilkan produk bermutu dengan sumber-
daya efektif.
My family has support me to my working life & carrier (110%). I
fully understand in today condition works ethic require the em-
ployee to go the extra miles in order for company to prosper &
grow.

(27) What is difficult situation you ever face?


Jujulah dalam menjawab, meski Anda harus pintar-pintar dalam
memilih kata. Intinya meskipun dalam keadaan sulit, Anda tetap
luarbiasa.
 Merger issue – joint the 2 different environment – motiva-
tion – alignment the shape of structures ‘people – thinking –
effort’
 Promote as Operation Manager for remote condition – dele-
gation – environment – traveling
New strategy & Champaign to become world leader in busi-
ness; Leader, experiences & problem solving skill is the
parts of the solution.

(28) What benefit to hire you for our organization?


Ini adalah pertanyaan PERMAINAN WAWANCARA. Berhati-
hatilah... tetaplah bersikap, bahwa yang Anda sedang jual adalah
NILAI dan KEAHLIAN yang Anda miliki.
My employment at ‘RAKSA GEMILANG’ will get benefit from
hire me, as follows:
1st: I’ve experiences more than 4 years as Supervisor in the
manufacturing & operation where I can implement ‘cost effec-
tive operation and raise large amount saving & return to the
company
2nd: I’m motivational style leader who can really complies
there challenge
88
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
(29) Give me an account one or two your greatest accomplished?
Pewawancara mencoba menghubungkan penjelasan Anda antara
apa yang Anda harapkan dengan apa yang telah Anda capai. Sam-
paikanlah dengan santun, bukalah lembar PERFORMANCE &
ACHIEVEMENT pada documen yang telah Anda serahkan sebe-
lum Wawancara berlangsung. Perlahan-lahan, buka lembar demi
lembar dan presentasikan dengan meyakinkan, bahwa apa yang
telah Anda lakukan, akan menjadi nilai lebih Anda yang dapat
Anda lakukan bagi perusahaan perekrut.
Prepared the list & responsive on answer…

(30) What do you most like in the previous jobs?


Tujukan bahwa Anda adalah pribadi penuh semangat dan antu-
sias.
I like to deal with people – process – management – technical –
improvement system. All are unique and challenging. I would like
to become part of your unique & success story

(31) How do your boss feel about you?


Berhati-hatilah, mungkin saja Pewawancara tahu siapa Boss
Anda, dan mungkin dia memiliki kedekatan dengan Boss Anda.
I’m sure, he would mention about the fact along with my service –
strong skill – leadership on organizing people – motivating them -
change the environment to become resourceful solution – hand on
leader for anything slip through the crack

(32) Describe one of your failure & how you handle it?
Bila Anda cerdas, maka Anda akan menghubungkan pertanyaan
ini dengan No. 11, 15, 16, 17 dan 21. Singkat saja dalam
menjawab pertanyaan ini. Namun bila perlu penjelasan lanjutkan
sebagai penegasan. Selalulah mendahulukan semangat SOLUSI,
bukan keluhan.
I believe that failure should be treated as an opportunity to learn.
The manager shall responsive, have speed to serve & answer any
inquiry about the daily life operation – manufacturing – project
activities. That time I couldn’t… some time don’t know how to do
or speak up… time goes by and I learn… that a memory has a
limitation and I shall prepare and ready any where and any
when… by handy book (smart book)… then I’m confident to talk
and speak with data… because I am handy-man.
89
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
(33) How you influence someone?
Jelaskanlah melalui pendekatan teoritis, bagaimana sebuah
informasi diolah. Seseorang akan terpengaruh bila mendapatkan
informasi yang jelas dan dapat dimengerti olehnya.
There are 3 methods on deal/communicate with people:
1st – VISUAL ‘they must see in writing
2nd – AUDITORY ‘they must hear it’
3rd – KINETIC ‘they must feel good before they move or they
made a decision.
By listening to people, I can learn & understand ‘person thinking’
then I bring & uncovering win-win salutation for everyone. Treat
people as human and they will be great for deal with us.

(34) What are important project & specific action for your success?
Jelaskanlah dengan mengunakan kerangka bercerita, terstruktur
dan jelas akan membangun kepercayaan, bahwa Anda benar-
benar memiliki pengalaman tersebut.
Target of the project on always 3 components: Time – Quality –
Cost ‘these three never go along to far each other’. Listen what
people say – listen what you feel - responsive & anticipating any
non-conformance condition - analyzing potential problem… By
right delegation – coordination – communication in any time you
could reach – review every step move… it would be eliminate an
error and mistake. Focus and concentrating for any critical path
would the key of TQC… to deliver a success of any project.
Example: 3 Mill USD Feldspar project & Relocating manufactur-
ing process at CB

(35) If you make un-popular decision ‘how have you handle it?
Ini adalah pertanyaan berkaitan sikap kepempinan Anda. Tegas
dan jelaslah dalam menjawab.
To do localized vital parts of braded ‘vital equipment’ is not easy
where people have thinking ‘paradigm – branded equipment is
need braded parts – it must genuine parts replacement – never ever
play on this – it will cost you’. To convince that kind of people is
not easy. We time – energy – strategy – building trust – grows –
learn - develop together for the success of commitment ‘reduce
cost and dependent. Time to time we shall show our consistency –
commitment – never give up to achieve what we believe that ‘we
can make it’.

90
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
End of the day we get more saving ~ USD 55,000 in year 2009 for
localized vital parts and we get double – We learn and we get sav-
ing.

(36) Describe the best boss ever you have?


Jawablah dengan cara diplomatis, tetapi cerdas. Anda harus men-
yampaikan kesan hormat dan juga Anda adalah orang yang dapat
diajak kerja sama bagi prestasi gemilang.
My boss was ironically one that I didn’t like the best – but re-
spected the most.
 He always offering opportunity to me to learn where it is
very important for me
 I do support his objectives & goals – where – I was able to
complement him in area where he was weakness. He does-
n’t want to go to details in technical – operation – deal with
people and I am strong for those points.
Through effective communication were we able to workout
the challenge we face in professional manner.

(37) What different you and other candidates?


Ini adalah pertanyaan tentang percaya diri. Sampaikanlah dengan
Anggun dan tegas.
I believe that you have interview many candidate perhaps they
have some what similar skill – qualification – accomplishment but
I’ve genuine enthusiasm for the company and the jobs.

(38) You are the manager or leader in subordinate opinion?


Pertanyaan yang menjebak. Anda harus yakin terhadap kemam-
puan diri Anda. Dan Ini adalah kesempatan untuk menjual bahwa
diri Anda pantas mendapatkan kompensasi dan posisi bintang.
I believe I am well respected leader with a variable record of maxi-
mizing performance from subordinate. They knew I pushed my
self to the limit a long with them and realized it was the only way
the entire team could achieve success – I was very move.

(39) What is your contribution to our organization?


Sama dengan pertanyaan no. 40, percaya dirilah. Tunjukan
prestasi hebat Anda, presentasikan dokumen yang telah Anda
berikan ke Pewawancara dengan menarik dan jelas.

91
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
I’m energetic – very move – flexible – as change agent for the or-
ganization – I make a color:
 I give the space & room in right environment for the poten-
tial people to learn – share – make it happened for our suc-
cess of the team
 I like to influence people to aware about Cost – Quality –
Safety and to do more for their own and their organization
With my character - skills – experiences in communication
– handling people… by train & coach team member we will
move toward (read the books – focus in their skills – their
behaviors - reward any innovative thinking and listen it)

(40) What salary do you looking for?


Berhati-hatilah dalam menjawab. Uang adalah penting tetapi bu-
kan yang utama. Nilai dan Keahlian Anda berhak mendapatkan
kompensasi yang baik. Well, we all interest in making good salary.
I’m interviewing with you because I need to earn a living & better
living for my family and my self. But is it become more important
for me to contribute & grow along with the company. If you feel
the same way, I’d be very interest in entertaining you strongest
offer.

(41) What salary do you think you are worth?


Maka jawablah dengan menyodorkan SLIP Gaji dan Paket Ja-
batan seperti dokumen yang telah Anda sampaikan diawal sebe-
lum wawancara. Tundalah negosiasi hingga proses berikutnya.
Sampaikan bahwa kontribusi akan keahlian adalah lebih penting,
dan kompensasi adalah hal yang pantas.
I’m looking for carrier opportunity & grow together with the com-
pany where I can contribute & be compensated for my effort. I
believe – I’m well qualified for this job and I’m sure if you feel the
same – you’ll present me with a fair offer. MY I ASK YOU THE
SALARY RANGE FOR THIS POSITION?

(42) What is the current salary?


I’m presently earning a basic salary of IDR ……… + Company
car + Insurance ++
However, I don’t believe this information will guide you in meas-
uring my value for this position since 2 jobs are different con-
dition.
92
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
(43) What are your salary history?
I’ve received consistent promotion position to position of increas-
ing responsibility along with appropriate salary increase. I don’t
like treated as person who does enough to just get by. I’m looking
for the situation where I am compensated for my specific – meas-
urable contributions. I enjoy my job and the people for whom
work. I’m an energetic – peak performance who aspires to reach
full potential. I’m an avid learner and one who thirsts for more
and more responsibility.

(44) How important benefit is?


Benefit is cost for the company. Benefit is essential but fairly and
equitable to the salary.

(45) Why you except lower salary?


During I’m working, my motivation works with contributing to
organization as bet as I can responsibility to reward are given.

(46) What do you most like in the previous jobs?


Tunjukan prestasi Anda dengan semangat.
I like to deal with people – process – management – technical –
improvement system. All are unique and challenging. I would like
to become part of your unique & success story

(47) What is make you a success manager?


Ini kesempatan Emas. Anda berhak mendapatkan posisi bintang.
To be success is lead by example and is dedicated to excellence
becomes a teacher/trainer. A successful manager is a visionary
who anticipates – take action – and responsible for those action.
He shall be committed to achieving corporate goal & objective.

(48) How you rate your communication skill?


Hampir sama dalam menjawab bagaimana mempengaruhi orang.
Lihat No. 33.
55% physiology condition + 38% tonality + 7% words
I do eye contact – facial – impression – body language. I’m aware
of my qualification of voice – enthusiasm – energetic – dynamic…
I’m good listener and good communication by verbal and written.

93
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
(49) What is your management skill rate?
Inilah saatnya Anda menjual keahlian Anda.
I rate my skill as excellence both technical – industrial manage-
ment – operation – logistic/supply chains – communication – peo-
ple handling… I believe I still need to works hard to improve it.
This skill is one of the measurements to be a success manager.

(50) What type of people difficult to deal with?


Tunjukan bahwa Anda adalah seorang PEMIMPIN dan MANA-
JER yang pantas dipercaya.
People who not rising their potential.
People who like in comfort zone
People who were low attitude and having good skill
I take all kind of people to make an efficient and successful team. I
work well with most of them. This the challenge to align and rein-
force to team works and influence the positive energy to change
their bad habit & attitude by understanding to his condition –
learning – sharing – developing – grow by process.

(51) What is delegation?


Ini pertanyaan tentang keahlian Anda dalam memanajemeni
waktu dan prestasi kerja.
As the manager a large portion of my jobs involve delegating re-
sponsibility and I do so consistently… ‘Clear work scope – expec-
tation – dead line – review… and keep my self available to support
and assistance is need.

(52) What decision most difficult?


Apakah Anda seorang pejuang dan pemenang atau Pecundang?
Milikilah keyakinan untuk menjawab, Anda adalah seorang
pemimpin.
I’ve no trouble making decision when provided with necessary
background or research in order to do so. However, some take
time to make it in order to select the right course of action or cor-
rect solution.

(53) Do you have terminate employee?


Ini pertanyaan sulit, namun sering kali akan dilontarkan, terutama
bila calon perusahaan perekrut memiliki kasus serupa atau ma-
salah hubungan industrial (Serikat Pekerja, dan orang-orang
bermasalah).
94
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
It’s the hard option to make.
However, I felt secure in the knowledge that I make every effort to
work with the employee to correct the situation prior to this ac-
tion. I need to follow the company & government regulation to
clear out this issue for company benefit by ‘gentlemen approach’.

(54) What foolish every done?


Jadikan bahan candaan. Terbuka jujur tetapi nyata. Kebodohan
yang bukan kebodohan, pembelajaran atas kekeliruan. Semua
orang pernah keliru dan terlihat bodoh. Percaya dirilah. Siapkan
sebuah cerita, itu akan memudahkan Anda dalam melancarkan
jalannya proses wawancara.
Buying a 2nd hand car in the evening for my wife.

(55) When you break the company rule?


SIKAP dan Nilai-nilai yang Anda percaya diuji disini. Pastikan
Anda yakin akan jawaban Anda.
When someone in the physically danger. Safety is number 1, no
compormized.

(56) Why should I hire you not internal promotion?


Jualah. Sebab Anda adalah memiliki tingkat kemahalan karena
nilai dan kompetensi yang Anda miliki.
In the many instances, a team can improve significantly by adding
strength from the outside. I’ve experiences that match to require-
ment. I’ve ability to build a powerful team – increase productivity
– cost reduction – team success as well.

(57) Have you always done your best?


Katakan dengan lebih releks, tetapi dalam sikap percaya diri.
Setiap orang perlu belajar untuk menjadi pandai.
I’ve always done my best, given the fact that I am a human and
human don’t always give 100%. I’m always striving to improve on
every aspect of my life. If I’m always trying to improve – I feel I
doing the best.

(58) You are terrible person that I face to day?


Terkadang kita diuji oleh Pewawancara yang bersikap sombong
dan merendahkan. Tegarlah, Sabarlah tetapi TEGAS. Salam tidak
menghina nilai-nilai yang Anda percayai, maklumi, mungkin
beliau adalah mahluk ANEH yang Anda temui hari ini.
95
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
Anggap saja ini tes mental.
I’m professional manager who looking a job not a professional
interview. If there a weakness ‘could you tell me where parts I
need to improve?’ I need to learn and improve the weakness aspect
that you found to be the best and success in the future.

(59) How long you will be perform?


Cerdaslah dengan bertanya balik, tetapi dahulukan apa yang bisa
Anda kontribusikan sesegera Anda bergabung dengan perusahaan
perekrut.
I would like to contribute immediately, but would need informa-
tion before I could answer correctly. ‘WHAT IS THE TOP PRI-
ORITY – I will work & focus to come out first’

(60) How old are you?


Lagi-lagi, pertanyaan seperti ini adalah kesempatan Anda untuk
menegaskan prestasi Anda. Jangan buang waktu, hubungkan usia
Anda dengan maksud menjual keahlian.
I’m 26 and having a good carrier track so far in operation & manu-
facturing management over 4 years experience as Supervisor.

(61) How faith are you for your religion?


Jarang sekali Pewawancara menanyakan hal ini, tetapi jawablah
dengan rileks.
Religion certainly has its place in a great country such as ours. But
I prefer to separate religion from works, DON’T YOU?

(62) Do you have a serious health problem?


I can provide you my medical record if you could or do you have
any procedure on recruitment?

(63) Have you ever go to jail or deal with drug?


NO

(64) Have you ever HIV test?


No, I’ve never – nor do I anticipate a reason to do so?

96
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
Bila Pewawancara mengajukan pertanyaan yang bersifat (terlalu)
pribadi maka cobalah strategi berikut sebelum menjawab pertanyaan
tersebut:
 Pelamar bisa mengklarifikasi kepada Pewawancara, apa rele-
vansi pertanyaan yang diajukan dengan jabatan yang dilamar,
sehingga Pewawancara dapat menjelaskan lebih jauh hubun-
gannya dengan pekerjaan, lalu berikan jawaban yang tepat.
 Pelamar dapat menjawab langsung secara diplomatis dengan
kesadaran penuh bahwa pertanyaan tersebut memang tidak
memiliki hubungan langsung dengan pekerjaan/jabatan yang
dilamar.
 Pelamar bisa juga menolak untuk menjawab pertanyaan terse-
but jika dirasa sangat mengganggu privasi pelamar. Jika hal ini
terpaksa dilakukan, maka harus dilakukan dengan cara-cara
halus dan diplomatis sehingga Pewawancara tidak merasa dile-
cehkan karena dianggap telah memberikan pertanyaan yang
keliru.

Ingatlah, ANDA perlu berlatih untuk menjadi luwes dan menyak-


inkan. Gunakan orang terdekat Anda untuk memberikan masukan,
tentang diri Anda ketika menjelaskan dan mempresentasikan diri
Anda.
Percaya dirilah sebab ‘Di Kerajaan orang buta… orang bermata satu
dapat menjadi penguasa’.

Berani dan percaya dirilah, Pewawancara juga tidak mengetahui ban-


yak tentang Anda, kecuali Anda memberitahukannya. Pewawancara
pun berfikir tentang Anda, maka tetaplah fokus pada MENJUAL
NILAI dan KEMAMPUAN Anda.

Bila Anda memiliki ALASAN kuat untuk berhasil, maka Anda akan
dapat meraih POSISI BINTANG.
JADILAH PERCAYA DIRI!

97
MENGUASAI 64 PERTANYAAN
4.10
QUALITAS BERTANYA
Tanto diam terpaku dan terheran-heran tatkala menunggu bis yang
belum lewat juga dari tadi. "Mengapa orang-orang itu bisa berjam-jam
menghabiskan waktunya di bawah pohon Akasia yang rindang? Apa
asiknya main catur itu, sih...?"

"Mau main, mas? Masih ada satu papan lagi. Kita bisa buka.. Kok!"
Kepala Tanto mengeleng. Kalau aturan mainnya tahu, tapi bagaimana
memainkan strategi... Sama sekali tidak pernah terlintas dipikirannya.

Maka bila Anda bertemu Tanto, jangan harap dia mau diajak bermain
Catur, diajak cerita tentang Catur pastilah dia tidak akan tertarik.
Sebab dia memang tidak pernah memainkannya, apalagi
menyukainya.

Hal ini beda dengan Bernard Silitonga. Dari kecil ayahnya telah hadir
dengan petak hitam putih. Tidak pernah luput pemandangan di bale
depan rumahnya, si Ayah dan Opungnya memainkan hingga berjam-
jam, bahkan terkadang hingga larut malam. Seakan-akan mereka
berdua adalah musuh bebuyutan yang tak pernah bosan beradu
strategi yang sebenarnya tidak ada yang baru, itu dan itu lagi. Kalau
Anda bertanya tentang Catur pada Bernard, wow... dia akan membuat
Anda terperanjat. Bagaimana dia akan menceritakan cara menjepit
Raja dengan dua Peluncur, atau strategi 'lukir' ampuh...

Benar. Ketertarikan dan pengkayaan pengetahuan, yang menyebabkan


seseorang mampu bercerita banyak dan menarik. Anda tentu akan
kesulitan untuk bercerita sesuatu yang tidak Anda ketahui pasti,
mengetahui dengan banyak informasi. Tidak ada yang lebih baik
makanan bagi percaya diri kecuali informasi yang menjadikan dirinya
lebih tahu, dan lebih berpengetahuan. Apalagi bila teman yang Anda
ajak berbicara adalah seseorang yang dinilai kurang mengetahui
sesuatu, pastilah Anda merasa diatas angin dan Anda menjadi
semakin percaya diri. Benarkah?

Sama. Seorang Pewawancara memiliki pengetahuan terbatas tentang


diri Anda. Maka jadilah pribadi yang percaya diri dihadapannya.
Ceritakanlah keunggulan diri Anda dan bagaimana Anda menjadi
pribadi yang paling pas bagi posisi yang akan ditawarkan kepada
Anda. Mengapa tidak?

98
QUALITAS BERTANYA
Namun sebelum Anda menjual sisi kekuatan Anda, lebih baik Anda
mempelajari: Siapa si pewawan cara itu? Untuk posisi apa yang akan
ditawarkan kepada Anda? Apa nama perusahaan perekrut? Itu sangat
penting. Entah Anda seorang pemula atau executive, informasi itu
PENTING. Sebab dari informasi itu Anda bisa mengolahnya menjadi
cerita yang menarik dan menjual. Apapun posisi Anda, bila Anda
menguasai informasi lebih banyak, pastilah Anda menjadi kandidat
terpilih.

Demikian juga dalam persaingan bisnis, mereka yang memenangkan


persaingan adalah mereka yang memiliki informasi penting, yang
dengan cerdas mengolahnya menjadi keuntungan bagi penguat dalam
persaingan.

Bila Anda ingin menjadi pribadi di atas rata-rata dibanding para


pesaing Anda, setidaknya Anda perlu menguasai 15 informasi tentang
perusahaan Perekrut dan juga perusahaan tempat dimana Anda
pernah bekerja. Informasi-informasi yang harus Anda ketahui dan
kuasai itu adalah:
 Misi, Visi, Nilai-nilai, Sejarah dan Budaya perusahaan.
 Organisasi bisnis, berapa orang pekerja di dalam organisasi, untuk
posisi yang ditawarkan bagaimana strukturnya? Dan bagaimana
struktur Departemen tempat Anda beberja? Apa yang Anda
ungkapkan dengan struktur tersebut?
 Bacalah 'Press Release' terakhir tentang perusahaan tersebut. Cari
tahu, melalui banyak sumber: koran, internet, networks, dan
sahabat Anda. Sebab dengan informasi seperti itu Anda akan
membuat kejutan bagi Pewawancara, bahwa Anda sangat tertarik
dengan bisnis perusahaan dan Andapun dapat mengkaitkan hal
baik tentang perusahaan dengan apa yang mungkin nanti bisa
Anda kontribusikan ke organisasi. Bukakah itu nilai tambah Anda?
 Mengetahui produk unggulan dan posisi produk tersebut di pasar.
Ungkapkan informasi ini nantinya dengan santun, bukan sok tahu.
Bila perlu siapkan pertanyaan untuk strategy memenangkan pasarr
di semester mendatang? Bagus bukan?
 Total penjualan tahun lalu dan tahun berjalan. Dari sektor mana
penjualan terbesar? Apa peran Anda di organisasi sekarang dalam
meningkatkan penjualan dan tingkat keuntungan?
 Kompetitor, kompetisi dan strategi memenangkan
99
QUALITAS BERTANYA
kompetisi adalah hal yang penting untuk dibicarakan. Karena ini
akan mengundang impresi bahwa Anda orang yang peduli akan
pertumbuhan dan memenangkan bisnis.
 Dengan mengetahui siapa Pelanggan dan apa keluhan mereka,
Anda akan mudah masuk dalam hal proses atau bisnis improvement.
 Pertumbuhan bisnis dalam tiga tahun terakhir, dari informasi ini...
Anda dapat mengajukan pertanyaan, bagaimana pertumbuhan
tahun ini, tahun depan dan bagaimana strategi pengembangan
bisnis. Dari hal ini Anda akan tampak sebagai pribadi yang cerdas,
pribadi yang ingin bertumbuh bersama keberhasilan perusahaan.
Luar biasa bukan?
 Bagaimana dengan pemasok? Apakah 80% Import? Kawasan
Berikat?
 Bagaimana dengan program SCR ‘Sosial Care Responsibility’
mereka? Anda dapat mengalinya dalam diskusi ringan.
 Bagimana dengan karir development, ini penting. Perusahaan yang
hebat selalu mengedepankan pertumbuhan keahlian bagi
karyawannya dan program suksesi, pertukaran antar Negara. Ini
pertanyaan wajib yang harus Anda ajukan.
 Apakah akan ada joint venture, merger, akuisisi? Dengan bertanya
pada bagian ini Anda akan mengetahui pertumbuhan Bisnis
Perusahaan dalam waktu dekat, dan bila perusahaan agresif dalam
melebarkan bisnisnya, maka kemungkinan pertumbuhan karir
Anda juga akan cepat bertumbuh.

Hampir menjadi nilai yang sama bagi para Pewawancara, yaitu bobot
pertanyaan Anda. Semakin bagus pertanyaannya, maka menandakan
Anda serius dalam proses bergabung dengan Perusahaan. Maka
siapkanlah pertanyaan-pertanyaan bermutu dengan terus menggali
informasi Perusahaan Perekrut Anda.

Berikut beberapa contoh pertanyaan:


 What challenges do you think I will face in this position?
 How did you get started in this company?
 What are this company’s plans for the next five years?
 How does this department fit into the organizational structure?

100
QUALITAS BERTANYA
 When can I expect to hear from you about the next stage in the
interviewing process?
 And, what else can I provide for you to help in making your
decision?

Sebelum Anda bertanya, berfikirlah... apa kira-kira pertanyaan balik


bila pertanyaan itu saya sampaikan? Apakah akan menambah daya
jual? Terlihat sebagai kandidat yang terpilih? Berlatihlah... Tuliskan
pertanyaan tersebut, bila Anda tidak tahu pasti apa jawaban
pertanyaan tersebut dan memang benar-benar memerlukan penjelasan
lebih lanjut, mungkin saja pertanyaan Anda adalah pertanyaan
bermutu.

Selamat berlatih..!

101
QUALITAS BERTANYA
4.11
Paska Wawancara
Pastikan sekali lagi apa yang belum jelas. Bertanyalah! Bila memang
sudah tidak ada lagi yang perlu dibahas, katakanlah, ”Saya menunggu
pemberitahuan dari Bapak, tentang tahapan proses selanjutnya. Saya
percaya bahwa ini adalah pilihan tepat bagi saya untuk bertumbuh
bersama organisasi yang Bapak Pimpin. Dan saya ingin segera
bergabung dengan tim hebat yang Bapak miliki. Terima kasih untuk
kesempatan dan waktunya.”

Bedirilah yang tegak, senyum, jabatlah tangan Pewawancara, muncul-


kan hawa ketertarikan Anda akan peluang bekerja yang diberikan
kepada Anda. Melangkahlah dengan tegap dan tidak perlu terburu-
buru. Senyumlah dan ucapkan salam pada penjaga pintu atau Resep-
sionis atau siapapun yang Anda temui sebelum meningkal kantor
tersebut. Tetaplah terus menjaga kehangatan semangat dan kesantu-
nan. Ambil napas dalam-dalam… dan rilekslah…

Segeralah, paling lambat satu hari setelah proses wawancara, sebuah


surat elektronik yang menyatakan terima kasih dan apresiasi
kesempatan yang telah diberikan. Apakah ini perlu? Menurut hemat
saya, “YA, Sangat perlu.” Inilah yang disebut dengan menjaga hubun-
gan dan kesantunan.

“Apakah setelah wawancara saya saya boleh menghubungi


Pewawancara untuk menanyakan perkembangan proses seleksi?”

Benar.
Kita berhak untuk menanyakan perkembangan proses seleksi peneri-
maan karyawan tersebut. Namun sebaiknya Anda lakukan setidaknya
setelah seminggu dari waktu proses wawancara. Sebab sering kali se-
buah proses seleksi melalui beberapa tahapan dan kandidat bukanlah
cuma diri Anda. Biasanya seorang Perekrut memiliki setidaknya tiga
orang kandidat yang akan dipilih dalam putaran selanjutnya.

Dengan melakukan ‘follow up’ seperti itu Anda akan mendapatkan


point, bahwa diri Anda memiliki ketertarikan bergabung dengan peru-
sahaan tersebut dan serius untuk mengkuti tahapan proses seleksi beri-
kutnya.

Sabarlah dalam menunggu tahapan berikutnya dalam harapan dan


doa. Proses penerimaan karyawan memerlukan waktu.
Bahkan saya pernah ketika bergabung disebuah perusahaan
102
PASCA WAWANCARA
Kimia ternama, saya harus melewati sepuluh tahap sebelum saya din-
yatakan diterima.
(1) Wawancara pendahuluan dan mengisi formulir
(2) Bertemu dengan HRD bagian seleksi
(3) Psikologi Test
(4) Interview dengan Pimpinan Perusahaan
(5) Interview dengan calon atasan langsung
(6) Kunjungan fasilitas kerja
(7) Presentasi kepada manajemen tentang rekomendasi perbaikan
dan potensi kontribusi
(8) Negosiasi
(9) Tes kesehatan
(10) Penerimaan.
(11) Paling cepat, sekurang-kurangnya satu setengah bulan, dan per-
nah juga saya alami proses tersebut hingga empat bulan ketika
masuk bekerja di perusahaan metal.

Jadi janganlah tergesa-gesa dan berharap semuanya akan berakhir den-


gan cepat. Semua ada tahapannya. Bersabarlah. Dalam bahasa jawa
keinginan yang tergesa sering diistilahkan dengan ‘Ngegeh mongso,
berharap cepat, tanpa tahu baik buruknya bagi kita’. Percayalah hanya
yang baik dan terbaik yang diberikan Tuhan atas upaya terbaik kita.
Insya Alloh. Amin.

Ketika malam tiba, cobalah untuk membuka kertas kosong. Siapkan


pena. Ingat-ingatlah apa yang terjadi saat proses wawancara berlan-
gung. Ada baiknya bila Anda melakukan proses evaluasi, apa baiknya
dari Tanya jawab dan disuksikan tadi. Wawancara yang sukses adalah
terjadinya PROSES DISKUSI dan BERTUKAR INFORMASI. Ada
empat hal yang patut Anda cermati:
Pertama, Apakah ketika menjawab pertanyaan Anda menjawab den-
gan cara sederhana, mengena dan benar, bukan mengarang, mereka-
reka cerita atau asal mejawab. Apakah seluruh pertanyaan yang diaju-
kan Anda memahaminya dengan benar atau ada beberapa pertanyaan
yang Anda tidak tahu bagaimana menjawab dengan benar? Atau
jawaban Anda tidak dimengerti oleh si Pewawancara, bagian yang
mana itu?
Kedua, Apakah Anda termotivasi? Apakah Anda merasa cocok dengan
posisi yang ditawarkan? Apakah Anda merasa tertarik dan
ingin segera mengambil pekerjaan itu?
103
PASCA WAWANCARA
Ketiga, jujulah... apakah Anda sesuai untuk jabatan tersebut? Layak?
Anda pantas?
Keempat, Apakah Anda percaya diri bahwa Anda akan sukses dalam
masa percobaan dan saat bekerja nantinya? Evaluasilah pada keempat
sisi tersebut, sebab kalaupun Anda gagal pada proses wawancara tadi,
masih ada peluang besar bagi datangnya keberhasilan dan posisi yang
lebih baik, pelajarilah dan belajarlah lebih keras lagi, sehingga me-
mang Anda layak menjadi bintang.

Apapun hasil proses wawancara yang telah Anda lalukan, akan lebih
baik bila Anda juga mempersiapkan bagi proses wawancara berikut-
nya, meskipun Anda tidak tahu kapan?

Tetapi ini pastilah baik dalam mempersiapkan sukses yang lebih gemi-
lang, yaitu: Apakah Anda telah mempersiapkan proses wawancara
tadi dengan penuh persiapan?

Bagaimana Anda mempersiapkan wawancara tersebut? Apakah ada


hal-hal yang belum saya ketahui? Apakah proses wawancara tadi efek-
tif? Bagaimana dengan cara berpakaian dandanan saya? Pertanyaan
mana yang sulit saya jawab? Pertanyaan mana yang membuat saya
mampu menjawab dengan baik dan menarik minat saya? Apakah saya
bisa menyakinkan Pewawancara? Apa kira-kira yang akan saya per-
baiki sehingga pada wawancara berikutnya saya terlihat lebih
menarik?

Seperti sudah saya kemukakan, proses seleksi memiliki tahapan yang


panjang, tidak cukup hanya dengan sekali wawancara. Selain berjen-
jang, seorang perekrut harus membandingkan dan melakukan verifi-
kasi informasi yang Anda berikan dengan kebutuhan organisasi. Ala-
san yang sering menyebabkan seorang kandidat ditolak adalah keti-
daksamaan nilai-nilai budaya perusahaan dan nilai-nilai yang kandidat
percayai, kemampuan dan keahlian, dan yang besaran paket.

Selalulah melakukan tindak lanjut seperti proses wawancara yang per-


tama, ucapan terimakasih dan melakukan evaluasi wawancara, agar
Anda semakin luwes, tegas dan meyakinkan.

104
PASCA WAWANCARA
4.12
BUKAN GAJI TETAPI
NILAI KEMAMPUAN
Banyak calon pencari tenaga kerja berfikir bahwa proses negosiasi
adalah proses memperoleh gaji lebih tinggi, itu tidak keliru. Tetapi bila
Anda cermat, negosiasi itu adalah proses menang-menang antara
Anda dengan Calon Pemberi Kerja. Artinya, Anda sebagai pekerja
nantinya akan selalu termotivasi untuk selalu memberikan kontribusi
terbaik dan Perusahaan juga memanen hasil produktif. Menang-
menang disini diartikan Anda dihargai mahal karena kemampuan dan
kompetensi Anda.

Seperti telah dibahas di depan kompensasi adalah tidak sama dengan


gaji. Kompensasi berisi gaji dan paket penghargaan terhadap jabatan
yang Anda emban, atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan sebutan
‘Salary & Benefits’.

Banyak faktor untuk dipertimbangkan ketika Anda ditawari bekerja


pada sebuah Perusahaan. Namun untuk memutuskan apakah Anda
menerima atau menolaknya, sepenuhnya menjadi hak Anda. Anda
boleh memilih pekerjaan, tetapi pasti hanya yang sesuai yang akan
menjadi pekerjaan Anda.

Coba tanyalah kepada diri Anda sendiri:

Pertama: Apakah Anda pikir bahwa diri Anda sesuai dengan budaya
perusahaan?

Kedua: Apakah pekerjaan tersebut sesuai dengan rencana jangka


panjang bagi karir Anda?

Ketiga: Apakah Anda benar-benar menginginkan pekerjaan tersebut?


Bila ketiga jawaban pertanyaan di atas memiliki jawaban positif,
keinginan kuat, dan dirasa perlu... maka barulah Anda maju ketahap
Negosiasi, bila tidak batalkan segera dengan permintaan maaf, ini
akan lebih baik dari pada Anda memboroskan waktu si Perekrut.

Setidaknya ada 10 kesalahan para pencari pekerjaan dalam proses


negosiasi:
1. Mereka tidak tahu sebenarnya ‘berapa’ mereka mendapatkan
kompensasi.
2. Tidak memiliki cukup informasi, sebenarnya berapa
kompensasi rata-rata dilevel mereka.
105
BUKAN GAJI TETAPI NILAI KEMAMPUAN
3. Meminta kompensasi lebih rendah dari rata-rata harga pasar.
4. Meminta terlalu berlebih.
5. Terlalu cepat menerima tawaran tanpa mempertimbangkan lebih
lanjut.
6. Mencantumkan nilai kompensasi dalam CV.
7. Hanya membicarakan gaji ketika negosiasi dan mengesampingkan
paket kompensasi.
8. Tidak menyiapkan alasan yang cukup, logis dan kuat ketika
menolak tawaran.
9. Tidak mampu mengenali nilai tambah bila bergabung dengan
Perusahaan tersebut.
10. Berfikir bahwa Anda seperti dipaksa, dan dipihak yang lemah saat
negosiasi berlangsung.

Cobalah berfikir jernih, gunakan sudut pandang Perusahaan yang


menginginkan Anda. Mengapa dia memilih Anda? Apa untungnya
membayar Anda lebih rendah? Berfikirlah positif, bahwa setiap
Perusahaan memerlukan biaya dan waktu dalam mengadakan proses
seleksi dan merekrut karyawan. Mereka tentu sedang tidak bermain-
main. Mereka tentu bertindak adil dan ingin menempatkan Anda pada
sisi yang menguntungkan. Bila Anda mengetahui mereka curang, ada
baiknya Anda segera bergegas dengan tegas untuk mundur.

Ada tiga hal yang merupakan dasar seorang Pewawancara dan


pengambil keputusan dalam proses negosiasi:

Pertama: TIDAK ADA TAWAR MENAWAR, artinya Anda ambil


atau pilih kandidat lain.

Kedua: STANDAR KOMPENSASI, masing-masing Perusahaan


memiliki standar kompensasi dan kebijakan. Pewawancara dan
pengambil keputusan tidak akan mengambil resiko untuk keluar dari
aturan main tersebut, kecuali Anda memang dianggap sebagai yang
PENTING dan SANGAT DIBUTUHKAN.

Ketiga: FLEKSIBEL, artinya Perusahaan hanya akan membayar


seseorang berdasarkan kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan
kebutuhannya. Mereka memiliki dasar untuk menilai, mereka
memiliki fleksibilitas. Maka jadikan diri Anda MENJADI pribadi
yang diinginkan karena NILAI dan KEAHLIAN-nya. Maka
Anda akan mendapatkan kompensasi yang bagus.
106
BUKAN GAJI TETAPI NILAI KEMAMPUAN
Selalulah menjadi pribadi yang tegas dan menyakinkan dalam
mengungkapkan NILAI dan KEAHLIAN yang Anda miliki. Ini
penting. Sebab hanya itulah seorang Perekrut mendasarkan besaran
kompensasi untuk Anda.

Perhatikan lima hal penting dibawah ini agar Anda mampu


meyakinkan mereka:
1. Tegaskan bahwa Anda layak mendapatkan kompensasi yang
bagus, karena keunggulan yang Anda miliki dibanding kandidat
lainnya. Tunjukanlah dengan menyampaikan secara sistimatis
prestasi yang telah Anda raih dengan bukti-bukti seperti sertifikat,
slip gaji beserta bonusnya, dan surat referensi atasan Anda untuk
pencapaian tersebut.
2. Bersiaplah dengan alasan yang logis dan menyentuh sisi emosi.
Masukan unsur keluarga, anak-anak dan cita-cita keberhasilan
Anda di dalam alasan tersebut. Logis karena Anda
mengungkapkan besaran yang terukur. Keperluan keluarga...
sekian. Keperluan pendidikan anak-anak... sekian. Dst.
3. Fokuslah pada MEMBERI nilai tambah bagi Perusahaan. Bukan
berfikir mengambil keuntungan. Percayalah keuntungan akan
datang setelah hasil itu benar-benar menbuat Anda berhasil.
4. Diskusikan sebelum melangkah ke proses negosiasi dengan
pasangan atau sahabat Anda. Buatlah strategi, bagaiman kalau
begini... dan bagaimana kalau begitu. Tulislah. Buatlah terstruktur.
Anda pasti akan mendapatkan jawaban yang terbaik.
5. Jadilah pribadi yang aktif, ubahlah proses wawancara dan negosiasi
sebagai ajang DISKUSI bukan ajang TAWAR MENAWAR.
Menjadi cerdas dan sensitif dalam hal ini. Anda manusia dan
mereka juga manusia, maka hormatilah mereka dengan kesantunan
dan harapan baik.

Ijinkan saya berbagi nasehat, bagi Anda yang mengharapkan Gaji atau
Kompensasi besar, renungkalah perhal ini,”Gaji atau Kompensasi
adalah bukan ujung dari upaya terbaik Anda dalam bekerja dalam
menghasilkan manfaat, tetapi seberapa besar manfaat itu benar-
benar dapat dirasakan bagi Perusahaan tempat Anda bekerja, dan
juga orang-orang yang bekerja dengan diri kita di tempat kerja. Bila
itu yang menjadi prinsip Anda, Insya Aloh bukan hanya Tuhan yang
tersenyum atas kecintaan Anda bekerja, tetapi juga doa baik dari
para sahabat Anda atas upaya Anda.”
107
BUKAN GAJI TETAPI NILAI KEMAMPUAN
Gaji dan Kompensasi adalah Nilai Tukar Anda dalam memenuhi
kebutuhan, ini penting. Tetapi ADA yang utama, sekali lagi saya
ingatkan... menghasilkan manfaat adalah sikap utama. Dengan
begitu Anda tidak pernah lupa untuk MENINGKATKAN
KEMAMPUAN, memperbaiki diri... meningkatkan nilai dan
ketrampilan yang ada di dalam diri Anda, yaitu POTENSI yang
Tuhan telah ANUGRAHKAN begitu Dahsyat Luar biasa... bila itu
yang ada, maka Nilai KOMPENSASI Anda adalah tak terhingga..
menjadi PRIBADI BERKELIMPAHAN...

Selamat menjual nilai dan keahlian Anda. Gantungkan harapan baik


itu kepada Tuhan, dan jangan duakan Tuhan hanya karena terlalu
berharap pada manusia. Bila gagal disini, mungkin Tuhan sedang
menyipakan rencana besar bagi Anda, Berdoa dan Berupayalah lebih
keras.

Semoga Anda benar-benar berhasil. Amin.

108
BUKAN GAJI TETAPI NILAI KEMAMPUAN
5.1
SELAMAT DATANG!
SELAMAT!!!! Anda sungguh HEBAT!

Akhirnya Anda mampu melewati batas yang selama ini dirasa sulit,
nanum ternyata Anda mampu melampauinya. SELAMAT Datang di
tempat kerja baru.

Saya masih ingat ketika Mirna seorang Safety Officer yang kami
rekrut, meskipun Mirna memiliki pengalaman kerja tiga tahun, tetapi
percaya diri dalam menerapkan keahlian yang telah dimiliki terlihat
canggung, kata-kata yang keluar darinya tidak sehebat ketika dirinya
berada di dalam ruang wawancara.

Mungkin, dia sedang berada dalam lingkungan baru, beradaptasi


memang tidak mudah... canggung dan tidak enak bagi sebagian orang.
Apakah itu yang sedang atau pernah Anda rasakan? Mecari terman
baru? Makan siang di Kantin terpisah dari kelompok meja yang penuh
gelak tawa? ... semua itu LUMRAH... wajar. Lalui saja.

Ketakutan yang ada, hanya ada di dalam pikiran. Kekawatiran yang


ada, yang pada apa yang Anda lihat... sering kali kenyataan tidak
seburuk yang dibayangkan... lalui... resapi... rasakan. Nikmati.
Dengarkan saja... telan, nikmati gurih asin dan manisnya perjalan ini.

Tidak ada formula ampuh untuk menjamin bahwa sebuah perjalanan


bulan madu selalu berjalan mulus dan diisi dengan penuh cinta kasih.
Tetap harus ada upaya untuk menjaga suasana bulan madu tetap
berada dalam nuansa manis, bahagia, harmoni.

Prioritas Anda saat ini adalah BERTINDAK untuk memenuhi target


pencapaian 90 hari, PENCAPIAN dalam 90 hari ini akan
mengundang kepercayaan orang lain kepada Anda dan ini sangat
berarti.

Jangan buang waktu percuma!

Bukan seberapa hebat yang Anda lakukan di tempat Anda kerja


sebelumnya.
Bukan seberapa cemerlang prestasi Anda di tempat kerja sebelumnya.
Bukan seberapa tinggi pencapian yang sudah Anda peroleh.

109
SELAMAT DATANG!
Tetapi, orang-orang sedang menunggu apakah Anda mampu berbuat
lebih di tempat kerja baru ini? Apakah Anda memberikan nilai tambah
bagi mereka sekarang!

Anda bisa bila Anda mau. Anda mampu bila Anda mau. Ciptakan
‘WILLFORCE’ terbesar, dengan lebih mendengar, lebih banyak
melihat... rendahkan suara Anda dalam berbicara, lebih banyaklah
menghormat dari pada memberikan komentar. Lebih banyaklah
bertanya, dari pada mengusulkan... dan lebih banyaklah berbuat dari
hal kecil yang Anda lihat belum baik, berbuat dalam tindakan nyata,
dan Andalah yang memimpin dan mencontohkannya. Anda adalah
orang penting, yang menjadi pusat perhatian, maka perhatikanlah
mereka yang memperhatikan Anda dengan kesantunan dan
keramahan. Anda bisa karena potensi Anda yang hebat itu,
MAULAH... dalam bertindak lebih!

Selamat menapaki hari baru, sahabatku... di tempat kerja yang terlah


Anda impikan... Inilah pengabulan dan jawabab atas Doa yang Anda
panjatkan... Lakukan Terbaik, agar Tuhan semakin cinta.. dan
semakin berkasih sayang... dan menjadi semakin menuntun dalam
pengabulan Doa-doa baik Anda berikutnya.
Amin.

110
SELAMAT DATANG!
5.2
STOP!
DAN MELAJULAH!
Ada banyak orang mengeluh tentang Atasan dan tempat kerja mereka,
sehingga mereka memutuskan untuk meninggalkan tempat kerja
tersebut.
“Atasan saya tidak memberikan kesempatan bagi saya untuk
berkembang!”
“Atasan saya pelit, tidak mau berbagi... boro-boro mau mendevelop
kita... susah pokoknya..”
“Persahaan tidak memiliki program yang jelas, bagaimana mengukur
dan menilai prestasi.”
“Perusahaan tidak memiliki program bagi pengembangan keahlian...”
“Perusahaan dan Atasan... bisanya hanya menuntut.”

STOP! Bila memang itu yang pernah terjadi. Toh, sekarang Anda
sudah berada di tempat kerja baru. Rileks.. berbahagialah... doa
Anda telah dijawab oleh Tuhan. Sekarang tugas Anda adalah
menyakinkan Tuhan dan orang-orang baik disekitar Anda, bahwa
Anda adalah baik! Anda adalah pribadi yang patut dipercaya dan
mendapatkan kepercayaan lebih.

BUKTIKAN, bahwa kesempatan itu datang bagi Anda yang telah


siap memanfaatkan dengan kemampuan penuh untuk menghasilkan
lebih!

Belajarlah dari masa lalu, tetapi lepaskanlah beban masa lalu agar
tidak memberatkan langkah Anda ke depan. Bila dulu tidak diberikan
kesempatan, sekarang kesempatan itu telah bersama Anda. Pelajaran
yang perlu digaris bawahi... adalah Layakan diri Anda agar
kesempatan-kesempatan besar lebih ramah hadir.

Bahkan kalaupun ADA Atasan yang ingin menutup kesempatan itu,


tidak lagi mampu... karena memang Anda layak mendapatkannya...
ijinkan KESEMPATAN yang mendobrak belenggu... sebab ANDA
telah menarik KESEMPATAN... attract them.. and grabs them...
dengan Angun dan Santun!

Bila Anda sibuk, sibuklah dalam melayani Atasan Anda dengan


kesantunan dan kebaikan. Tidak mudah tetapi mungkin Anda
lakukan, itu pilihan.

111
STOP! DAN MELAJULAH!
Jadikan itu menjadi doa baik, sebab suatu saat Anda akan dilayakan
menjadi Atasan, dan Anda tentu menginginkan mereka berlaku baik
kepada Anda, bukan? So, jadilah pribadi yang patut dilayakan dengan
pelayanan terbaik.

Tetaplah melangkah... lepaskan beban... dan melajulah... Anda bisa,


karena Anda bisa dipercaya!

112
STOP! DAN MELAJULAH!
5.3
17 Hal Dalam
90 Hari
Ada baiknya bila Anda juga membaca 17 hal penting yang akan
membuat diri Anda lebih percaya diri dalam mempersiapkan
keberhasilan cemerlang di 90 hari di masa awal Anda bekerja. Semoga
Anda berhasil mengukir prestasi bintang. Silakan!

(1) MELAKUKAN LEBIH LAMA.


Bila Anda berada dalam balapan formula F1, satu satunya dapat
menyalip lawan yang sudah jauh berada di depan adalah dengan lebih
bersabar menambah kecepatan dan lebih berani dalam mengambil
tikungan. Menambah kecepatan dan berani dalam mengambil
tikungan dalam masa kerja yang 90 hari ini adalah dengan bekerja
lebih keras, kalau bisa 3X lebih hebat. Belajar lebih cepat dan hasil
lebih cepat pula. Tidak ada cara lain kecuali dengan banyak bertanya,
banyak bertindak dan banyak menghasilkan. Bukan berapa lama Anda
bekerja atau sudah berapa prestasi yang Anda peroleh di tempat kerja
sebelumnya?!? Tetapi apa yang bisa Anda kerjakan dengan
kecemerlangan hasil di tempat baru ini. Dan itu semua hanya akan
terjadi bila Anda bisa bekerja lebih lama dibanding rekan-rekan kerja
Anda, kalau perlu kerjakan di rumah sebagai PR (Pekerjaan Rumah),
tidak ada cara yang lebih baik untuk mempercepat laju Anda bukan?

(2) MULAILAH DENGAN KERTAS PUTIH.


Anda pernah melihat film silat JET-LI? Ketika dia akan menimba ilmu
silat baru, dalam tayangan tersebut diumpamakan dengan ‘dia harus
mengosongkan isi gelasnya, kemudian dituang air yang baru’. Hal ini
mengambarkan bahwa ilmu lama bila terkontaminasi ilmu baru akan
menjadikan distorsi, campur aduk dan konflik di dalam pendekar
tersebut. SAMA. Bukalah lembaran baru, bahwa ini adalah tempat
kerja baru. Tulislah langkah kerja mulai dari awal dengan berpedoman
aturan main yang baru. Sekarang adalah saatnya membuka lembaran
baru untuk menguatkan potensi Anda dan memperbaiki kelemahan
yang telah Anda ketahui. Bangunlah kepercayaan dan integritas
LABEL Anda yang baru, bahwa Anda memang PANTAS
mendapatkan posisi bintang di tempat kerja. Perhatikanlah, waktu
Anda hanya sebentar, kerjakan yang penting dan upayakan yang
terbaik.

(3) BERORIENTASI PADA HASIL.


Meskipun banyak orang dan perusahaan ini menyadari bahwa Anda
adalah orang baru, mereka mengharapkan hal-hal baru dari
yang akan Anda hasilkan.
113
17 HAL DALAM 90 HARI
Usahlah kawatir dan menjadi panik, mereka mengerti pada masa 90
hari Anda dianggap berhasil bila Anda mampu membangun pondasi
dan arah yang jelas menuju perbaikan dan hasil baik. Namun,
pahamilah juga bila mereka terasa begitu menekan dan memburu
Anda untuk segera menghasilkan. Alami, bahwa sesuatu yang baik
dianggap menjanjikan, untuk itu segeralah menghasilkan, meskipun
pada sesuatu yang kecil dan sederhana. Teruslah berorientasi pada diri
Anda sendiri. Hanya orang berkelimpahan yang mampu memberi,
maka cukupkan diri Anda. Fokus untuk menguatkan pondasi diri
Anda. Buatlah rencana kerja, disiplinlah dalam mengimplementasikan
rencana kerja. Tidak ada kehebatan dari suatu rencana kerja, tanpa
kemampuan untuk bertindak dan tekun melakukannya. Dan bila Anda
memiliki sesuatu yang dapat Anda bagikan, bagikanlah.

(4) KIRIMKAN SINYAL KEBAIKAN.


Menabunglah nilai baik. Menaburlah dengan biji yang baik, maka
Anda akan menuai panenan yang baik. Bangunlah hubungan baik,
apalagi saat Anda belum menghasilkan banyak. Hanya dengan
hubungan baik, dukungan keberhasilan bagi diri Anda itu akan hadir.
Tim kerja Anda akan semakin kuat, bila Anda tidak membebani laju
perjalan tim kerja, bila Anda mampu mandiri. Mereka mengetahui,
dari pribadi mandirilah kontribusi itu akan hadir. Orang egois tidak
sama dengan orang mandiri, orang egois membebani dan menghalangi
laju kecepatan kerja. Orang mandiri akan mendorong laju kinerja tim,
karena kontribusinya. Jadi fokuslah sementara ini pada program-
program kerja pribadi dan ketika Anda mulai mampu, bekerjalah
secara maksimal tugas-tugas pribadi yang mendorong laju kinerja tim
Anda.

(5) TETAPLAH MENAPAK BUMI.


Meskipun Anda memiliki segudang pengalaman dan begitu banyak
keahlian, ada baiknya Anda membangun bersama-sama tim. Mereka
akan menghormati pribadi yang santun. Pribadi yang memberi hormat
kepada orang-orang lama yang ada diorganisasi Anda. Menghormat
bukan berarti merendah. Menghormat adalah menapak bumi dan
mengangkat langit. Mengubah tanpa perlu membuat gonjang-ganjing,
resah dan keluh-kesah. Berhati-hatilah dalam berhubungan dengan
manusia. Sebab, berubah adalah sesuatu yang tidak mudah dan
memerlukan usaha. Maka libatkanlah mereka, tetaplah menghargai
perbedaan dan ketidaktahuan mereka akan maksud baik
Anda.
114
17 HAL DALAM 90 HARI
Teruslah bertindak dengan rencana-rencana yang mudah untuk
dipahami, rencana kerja proyek mercusuar dan mengapai bintang akan
dianggap suatu yang mustahil dan melemahkan diri Anda. Ibarat
kondisi kritis, esok pagi masih memerlukan sepiring nasi, maka
berbicara tentang swasembada pangan akan melemahkan dukungan
bagi keberhasilan jangka panjang. Bicarakan saja tentang hal-hal
sederhana, hal-hal yang mungkin dapat diselesaikan dalam jangka
pendek. Kemenangan-kemenangan kecil yang terus berlanjut akan
menjadikan dukungan kepercayaan bagi rencana-rencana besar Anda
dikemudian hari.

(6) MENJADI SEPERTI MEREKA.


Banyak orang ingin menjadi beda. Tetapi saya sangat menyarankan
Anda untuk segera dapat membaur dalam Budaya Perusahaan.
Konflik terbesar dalam hubungan budaya adalah karena Anda telah
mempercayai nilai-nilai budaya tertentu. Dan bisa jadi nilai-nilai yang
ada pada Perusahaan terasa berbeda. Tetapi bila Anda memutuskan
untuk hidup dan bekerja untuk sebuah Perusahaan, maka sudah
menjadi ketentuan Andalah yang harus mengikuti peraturan dan
budaya yang ada itu. Berbaurlah dan belajar memahami, mengapa
mereka memiliki budaya tertentu.

(7) MENDENGARLAH LEBIH BANYAK.


Menurut saya, tidak ada yang keliru. Sebuah Perusahaan baik, pastilah
mengupayakan nilai tambah dan produk yang bermanfaat. Bila
caranya dirasa kurang tepat, carilah tahu... apa yang membuat Anda
merisaukan hal tersebut, mungkin saja kepahaman Anda yang belum
sama dengan panduan nilai-nilai budaya perusahaan. Ujung dari
kebaikan adalah satu, yaitu hasil baik. Dengan banyak mendengar
Anda akan banyak belajar. Kurangkanlah berbicara, akan lebih baik
lebih banyaklah dalam bertanya, sebab itu akan menunjukan jalan
terang, jalan menuju keberhasilan Anda.

(8) TETAPLAH MENATAP KE DEPAN.


Kebinggungan dan ketidaktahuan selalu ada bagi orang baru dalam
sebuah organisasi. Yang paling penting adalah... panjangkan antena
persepktif Anda. Dengan demikian Anda akan memiliki daya serap
yang luas, daya delajah yang tidak terbatas. Bila Anda adalah seorang
pembaca yang baik, maka informasi-informasi yang masuk
adalah sebuah material bagi keberhasilan Anda. Tetaplah
115
17 HAL DALAM 90 HARI
berfikir positif, bersikap baik dan terus fokus pada penguatan pondasi
Anda.
Hanya orang yang cerdas yang mampu mengolah informasi yang
masuk menjadi hasil yang cemerlang.

(9) POLITIK ITU BUSUK.


Jangan sekali kali, apalagi memulai bergunjing dan bermain politik di
tempat kerja. Bila dahulu Anda melakukan cara ini, akhiri sekarang
juga dan ganti dengan prinsip kerja PROFESIONAL. Jadilah pribadi
profesional yang mengutamakan hasil dan manfaat. Tidak ada yang
langgeng bagi mereka yang mendahulukan kepentingan pribadi atau
golongan. Tegap dan tetaplah baik dalam sikap dan kesantunan.
Cepatlah bangkit berdiri dan meninggalkan meja kantin atau Anda
akan terseret dalam kumparan kegelapan, ketika Anda mendengar
tentang gosip. Kinerja tim akan segera hanyut dan tengelam, bagi
mereka yang senang bergunjin dan memainkan trik-trik politik. Jadilah
pribadi yang profesional, santun dan tegas.

(10) BERCERITALAH DENGAN ORANG TERDEKAT ANDA.


Apa yang Anda dengar, mudah untuk Anda lupakan. Apa yang Anda
lihat akan membuat Anda ingat. Bila Anda bertindak dan bekerja,
maka Anda akan mengerti. Perhatikanlah bagaimana suatu proses
berlangsung, bagaimana sebuah produk laku untuk dijual dan
bagaimana proses penjualan produk tersebut. Berceritalah dengan
keluarga dan orang tua tentang Perusahaan Anda, apa dan bagaiman
perusahaan menjalankan bisnisnya. Berbicaralah dan berdiskusilah
dengan sahabat Anda tentang hal tersebut. Berbicaralah tentang Visi,
Misi dan Sasaran Perusahaan dengan mereka. Dengan cara itulah
maka Anda akan menjadi mengerti, lebih jelas, dan Anda akan
menjadi pribadi yang hidup menyatu dalam proses bisnis perusahaan.
Sebab apa yang Anda katakan, Anda diskusikan dan Anda lakukan
akan menjadikan Anda mudah dalam memahami oraganisasi
Perusahaan, dan saat itu pulalah Anda akan menjadi semakin mudah
hidup di dalam organisasi tersebut.

(11) RAIHLAH SATU DEMI SATU PENCAPAIAN.


Ketika Anda menerima surat tugas dan daftar target yang harus Anda
penuhi dalam masa percobaan, usahlah gentar. Cepatlah buka catatan
penting Anda, buku pintar Anda... dan import-lah pengalaman,
keahlian dan pencapaian yang telah Anda lakukan di tempat
kerja sebelumnya. Buktikan bahwa perusahaan merekrut
116
17 HAL DALAM 90 HARI
Anda adalah pilihan yang tepat. Tetapi INGATLAH, Anda direkrut
bukan untuk MENGUBAH dalam arti REVOLUSI, tugas Anda saat
ini adalah mengisi GAPS atau JEDA. Bersabarlah, perlahan tetapi
pasti... sebelum Anda cepat berlari, ada baiknya... Anda mengetahui
benar siapa yang Anda ajak berlari, apakah lari sprint atau maraton.
Lari estafet atau lari halang rintang. Pahamilah hal ini. Ada baiknya
sesekali Anda mencoba mengenakan sepatu yang mereka pakai,
jalanlah perlahan... bila terasa nyaman dan mendukung... mungkin itu
saatnya Anda berjalan lebih cepat... lebih cepat lagi... dan berlarilah.

(12) MULAILAH DARI YANG MUDAH DAN SEDERHANA.


Sebagai orang yang baru, pastilah Anda melihat perbedaan. Entah itu
baik ataupun kekurangan. Tulislah bila itu kekurangan, rencanaknlah
dengan tepat, carilah informasi tanpa harus menyalahkan apalagi
merendahkan. Bangunlah kekuatan dengan hubungan baik dan
keterlibatan. Mulailah dari hal yang sederhana tetapi tidak sederhana
dampaknya. Lakukanlah hal yang mudah tetapi penting, sehinggi
terlihat hasilnya.

(13) BERBAGILAH KEMENANGAN DAN NAMA BAIK.


Hanya seorang yang besar dan memiliki sifat kepemimpinan yang kuat
yang berani membagikan kemenangan. Bukankan setiap keberhasilan
dapat Anda raih juga melibatkan pihak lain? Bukankan oleh dukungan
orang banyak sebuah prestasi besar dapat diukir? Kuatkanlah setiap
keberhasilan dengan selalu mendahulukan nama sahabat Anda sebagai
orang yang paling mendukung keberhasilan tim, dengan begitu maka
keberhasilan berikutnya akan menjadi mudah untuk diraih, sebab
Anda sedang tidak sendiri untuk mencapai pencapaian berikutnya.
Dan mereka pasti bersuka cita untuk mewujudkan hasil cemerlang
bersama Anda, sebab Anda adalah pribadi yang pantas diikuti dan
dijadikan sahabat dalam perjalanan menuju keberhasilan berikutnya.

(14) BEKERJALAH DAN PENUHI KEWAJIBAN.


Anda berkewajiban menjalankan fungsi pekerjaan Anda sesuai dengan
rincian pekerjaan Anda. Bila Anda seorang Planner, maka tugas Anda
adalah membuat rencana kerja proyek atau produksi. Dipakai atau
tidak itu bukan urusan Anda, Anda wajib memenuhinya dan
menyelesaikannya tepat waktu. Anda boleh mempertanyakan kepada
Atasan Anda mengapa rencana tersebut tidak dijalankan, tetapi tidak
menghentikannya karena mereka tidak menjalankan renana
tersebut. Sebab sudah menjadi kewajiban, bahwa seorang
117
17 HAL DALAM 90 HARI
Planner dibayar untuk menghasilkan sebuah rencana kerja yang baik.
Perlahan-lahan setelah Anda berhasil menghasilkan belajarlah
bagaimana mengeksekusi rencana tersebut, dengan berjalannya waktu
bekerjalah lebih keras dan cerdas untuk mampu mengambil tanggung
jawab lebih. Sebab Anda adalah calon bintang, maka Anda berhak
melakukan lebih baik, lebih cepat, bermutu dan efektif.

(15) JADILAH PRIBADI BIJAKSANA.


Ingatlah bahwa di tempat kerja Anda tidak sendiri, di sana banyak
sekali pembisik, ada ketidak sempurnaan. Berhati-hatilah dalam
berbicara, usahlah cepat-cepat memberikan penilaian. Pelajari dahulu,
bacalah, pikirkanlah dan resapilah. Mungkin saja apa yang tampak
dan kejadian sebenarnya bertolak belakang. Berhentilah memaksakan
kehendak, Anda mungkin saja tidak keliru, tetapi mungkin juga Anda
tidak sepenuhnya benar. Maka menjadi bijaksana bila Anda mampu
bertindak secara logis namun tetapi mempertimbangkan faktor emosi.
Cerdas akal saja tidak cukup, Anda harus memenuhi dua kecerdasan
lainnya, yaitu kecerdasan emosi dalam membangun hubungan baik
dan kecerdasan spiritual dalam membangun nilai-nilai keutaman
dalam kehidupan beroganisasi.

(16) TENTUKAN ACUAN YANG BENAR.


Kejelasan sebuah acuan dan parameter adalah hal penting dalam
mencapai keberhasilan. Tanpa kejelasan akan menjadikan konflik,
tanpa kepastian akan menghasilkan kebingungan. Konflik dan
kebingungan dalah biaya sekaligus pemborosan. Bukan hanya secara
materi tetapi juga waktu. Maka tetapkanlah acuan yang benar dan
jelas. Komunikasikan dengan benar, telah dimengerti dan mampu
dilaksanakan dengan baik. Acuan yang benar dan jelas akan membuat
motivasi seluruh komponen organisasi menjadi kuat, antusias dan
bersemangat.

(17) SELARAS DAN SEIMBANG.


Meskipun sulit tetapi mungkin untuk diwujudkan. Keselarasan akan
terlihat ketika seluruh komponen maju kearah yang sama.
Keseimbangan akan terdengar harmoni. Seperti halnya diri Anda
dalam menjaga stamina, Anda memerlukan makanan sehat dan juga
istirahat yang cukup. Demikian juga dalam bekerja, tekanan dan
tarikan harus sama besarnya. Cukupnya waktu istirahat juga akan
menjamin terjaganya stamina. Pemberian tenggang waktu
akan menjadikan suatu hasil kerja yang lebih teliti dan hasil
118
17 HAL DALAM 90 HARI
baik. Anda bekerja untuk mencukupi keperluan hidup, bukan sibuk
bekerja lupa untuk apa Anda hidup.
Rilekslah.. istirahat yang cukup... bangun dan kembangkan
kemampuan diri.

Cobalah 17 hal tersebut diatas, mulai dari hal yang mudah yang Anda
dapat lakukan. Mulailah dari dalam diri Anda. Improvement starting
from ‘I’, so Make thing happend... mulai dari DIRI ANDA SENDIRI,
perubahan hanya mengenal seseorang... yaitu orang yang
mengharapkan perubahan.

Salam BERHASIL!

119
17 HAL DALAM 90 HARI
6.1
PAMITAN
“Datang mengucapkan salam, pergipun bersalam-salaman,” itu pesan
saya berikutnya kepada Anda.

Sebentar dulu. Sebelum Anda benar-benar ingin berpamitan ada


baiknya Anda mempertimbangkan sekali lagi MENGAPA ANDA
PERLU BERPAMITAN?
Pastikan Anda meninggalkan tempat kerja yang sekarang ini oleh
ALASAN yang kuat, yaitu alasan perbaikan masa depan bagi keluarga
dan alasan kebaikan bagi diri Anda. Kalau hanya alasan sakit hati atau
menghindari masalah, maka Anda sedang bermain-main dengan masa
depan Anda. Sebab, Anda bisa saja lari dan menghindar, tetapi
masalah adalah tetap masalah, dan mereka akan memburu Anda
dengan persoalan yang lebih besar. Jujurlah kepada hati kecil Anda,
HANYA KARENA ALASAN yang benar sajalah Anda benar untuk
berpamitan.

Bangunlah kesan baik dan taburlah kebaikan pada tempat kerja Anda,
ini sungguh sangat penting. Dunia ini hanya selebar daun kelor.
Kridibilitas adalah untuk dibangun, sekali cacat akan sulit bagi Anda
untuk meyakinkan orang lain bahwa Anda baik. Referensi kebaikan
tentang diri Anda dan pencapaian Anda adalah bak parfum yang
melekat pada tubuh Anda. Maka sekali lagi saya tegaskan, berbaik-
baiklah ketika sedang Anda bekerja dan ketika Anda akan berpamitan.
Meskipun waktu Anda hanya satu bulan setelah mengajukan surat
pamitan, jagalah performa dan stamina Anda. Jagalah semangat
Anda. Mengendorkan kinerja dan malas-malasan hanya akan
menjadikan ‘hujan sekali bagi musim kemarau setahun’.

Ada baiknya... Anda lebihkan wasa tenggang waktu pamitan Anda.


Misalnya kebijakan menuliskan satu bulan... Akan lebih baik bila
Anda melakukannya 5 minggu dan melakukan proses ‘SERAH
TERIMA’ yang terbaik dan Profesional! Itu pasti baik bagi Anda!

Berikut adalah contoh surat pamitan Anda kepada Atasan dan


Perusahaan yang akan Anda tinggalkan:

Dear Mr. xxx,

It is with both regret and anticipation that I


submit this letter of resignation. As re-
quired by my contract of employment, I
120
PAMITAN
hereby give you one month notice of my intention
to leave my position as Finance and Accounting As-
sistance Manager, effective 18 March 2011.

I have decided that it is time to move on and I


have accepted a position elsewhere. This was not
an easy decision and took lot of consideration.
However I am confident that my new role will help
me to move towards some of the goals I have for my
career. It has been my genuine pleasure to work
for PT. SUGIH RUMONGSO during these last 2 years.

I have enjoyed working with PT. SR’s fine staff of


professionals and colleagues. The association I
have made during my employment here will be truly
memorable for years to come. I wish PT. SR’s con-
tinued more success in future.

Thank you for allowing me to serve PT. SR’s and


for all the opportunity, experience, knowledge and
new skill I have during my employment. Once again
I wish you all all staff in PT. SR’s every good
fortune.

Yours truly,

SUJARWO SUKSESCARITO

Semoga Anda menjadi pribadi yang sukses dan


dikaruniai berkah sehat dan kebahagiaan,
sahabatku!

121
PAMITAN
6.2
PENUTUP
Sahabatku yang baik,
Ijinkan saya menutup perjumpaan kita dalam e-book yang berjudul
“TURNING JOB VACANCY TO BE YOUR DESIRE JOB”. Sekali
lagi saya sampaikan harapan dan maksud dari e-book ini...
 Semoga e-book ini menjadi panduan praktis bagi Anda yang
sedang mengupayakan masa depan yang lebih cermerlang.
 Semoga menjadikan manfaat karena TINDAKAN Anda dan
semoga juga e-book ini menjadikan manfaat bagi berbagi ilmu yang
telah saya dapatkan dari kehidupan ini.
 Saya ingin melihat Anda lebih berhasil dari yang saat ini Anda
miliki.

Semoga 3 hal diatas menjadi penutup terbaik, dari seluruh kata maaf
yang mungkin dapat saya ajukan kepada Anda karena tutur kata atau
kekurang santunan yang ada di dalam tulisan ini. Maafkan diri saya,
semoga ketulusan Anda membukakan jalan bagi kreatifitas dan karya-
karya tulisan yang akan terus saya lakukan.
BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM!

Kali ini tugas saya selesai...


Tetap saya pastikan tugas Anda belum selesai... Maka teruslah
BERTINDAK, sahabatku!

Salam Produktivitas,
Wawang Sukmoro
MOTIVATOR PRODUKTIVITAS

122
PENUTUP
BUKU YANG WAJIB ANDA BACA...
“TURNING LOSS INTO PROFIT, TEROBOSAN
UNTUK MENDONGKRAK KINERJA”
Tebal: 268 Halaman (151 x 229 x 16 Cm)
Penerbit: PT. Gramedia Pustaka Utama (Kompas Group)
Cetakan: Juni 2010
ISBN: 978-979-22-5922-3
Penulis: Wawang Sukmoro
BUKU yang akan MENGHEBATKAN pencapaian ANDA dalam
Membangun TEMPAT KERJAyang LEBIH produktif.

MEMBANGUN KEHEBATAN PENCAPAIAN!!!


Meningkatkan KEMAMPUAN ANDA.
JADILAH PRIBADI TERPILIH..! BAGI MASA DEPAN
CEMERLANG.
MILIKILAH...
Sekarang juga, buku yang akan MEMOTIVASI ANDA
untuk Menciptakan PRESTASI CEMERLANG!!!
DAPATKAN DI TOKO BUKU dan TOKO BUKU
GRAMEDIA terdekat.
Profil Penulis
WAWANG SUKMORO adalah seorang M OT I VATO R
PRODUKTIVITAS dan Penulis buku 'Turning Loss Into Profit,
Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja'.

Adalah pembicara publik untuk bidang Sumber Daya Manusia,


Manajemen, dan Manufacturing Best Practices: Motivasi
Produktivitas, Team Building, Manajemen Mutu dan
Keselamatan Kerja, Sistem Manajemen Produksi, Operasi dan
Supply Chains, Lean Manufacturing, Lean Six Sigma, serta
Balance ScoreCard.

Berpengalaman dan sukses sebagai praktisi di berbagai multi


disiplin industri selama 20 tahun sebagai Manajer Operasi
Pabrik di berbagai Perusahaan Multinasional.
Yakni: Industri Metal, Kimia, Packaging,
Mineral, Makanan, dan Kelistrikan

Dari beragam pengalaman dan pelatihan


yang dikuasainya, saat ini publik lebih
mengenal Wawang sebagai:

*) Certified NLP Practitioner


*) Kaizen Engineer
*) Black Belt Lean Six Sigma
*) Lead Auditor ISO 9001
& OHSAS 18001
*) Practitioner Balance ScoreCard
*) Facilitator Team Building

232
233
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

MENGAPA, pelatihan “TuLIP” penting bagi Anda?

Sebelum dapatkan jawabannya, pernahkah Anda mendapati


kisah berikut ini?

Andi dan Yoyok adalah dua pemuda yang mendapat


tawaran kontrak untuk mengalirkan air ke sebuah desa yang
kekeringan. Setelah mendapatkan kontrak, Andi bergegas
membeli 2 buah ember dan mulai mengangkuti air dari danau
terdekat menuju desa tujuan tersebut. Sementara itu Yoyok
menghilang, pergi entah ke mana. Hari itu juga, Andi
mendapatkan uang dari hasil menjual air, yang tentu saja
hasilnya sangat tergantung pada kemampuan ototnya dalam
mengangkut air.
Sekian bulan kemudian, Yoyok kembali ke desa tersebut
dengan membawa konsep bisnis distribusi air menggunakan
mesin pemompa air. Bersama investornya, dia membangun
jaringan pipa stainless steel untuk mengalirkan air bersih ke
desa tersebut, 24 jam sehari, non stop. Yoyok menjamin bahwa
air miliknya lebih bersih daripada milik Andi, dengan harga yang
lebih murah.
Anda tentu mudah menebak akhir kisahnya, bukan?
Yoyok kebanjiran order dan tidak punya hambatan dengan
kapasitas produksinya, sedangkan Andi harus terus kewalahan
bersaing karena hanya mengandalkan tenaganya. Yang
membedakan keduanya ialah strategi yang digunakan. Andi
gunakan sistem pengambilan air tradisional, sedangkan Yoyok
menggunakan sistem mesin pemompa air yang jauh lebih
efektif.

234
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

Dengan sistem itulah, dalam keadaan tidur pun, bisnis Yoyok


tetap bisa menghasilkan uang.

Lalu, pertanyaannya ialah…


Apa jadinya ketika Anda menggunakan sistem yang mampu
secara disiplin mendongkrak profit perusahaan atau bisnis
Anda hingga seoptimal mungkin?

Pelatihan TuLIP mampu membantu Anda wujudkan hal itu, mulai


sekarang juga!

Karena SYSTEM ialah Save Your Self Time Enery & Money.
Begitu kuasai TuLIP, Anda pun lebih mampu:
Menciptakan sistem bisnis yang bekerja mandiri. Tanpa
perlu diperintah semua komponen secara mandiri
meluncur ke arah yang sama, bergerak menciptakan
tindakan bagi pencapaian nilai 'keuntungan bisnis'.
Membangun kelompok kerja yang tangguh dan disiplin
bekerja di dalam sistem bisnis yang telah ditetapkan.
Membangun manusia konsisten di dalam organisasi
yang Anda pimpin. Pribadi-pribadi yang selalu
menguntungkan, yang bukan hanya terjebak dalam
kubangan kesibukan.

Pelatihan ini sangat penting sekali bagi para pimpinan


organisasi: Direktur, Senior Manajer, Manajer, dan para
Supervisor. Sebab Anda akan menjadi penentu akankah
perusahaan yang Anda kelola dan bisnis yang Anda sedang
upayakan itu, masih bertahan 5 tahun mendatang? 10 tahun ke
235
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

depan? Atau akan menjadi perusahaan yang masuk dalam


daftar 'Good to Great Company', seperti yang dikatakan oleh Jim
Collins, “Perusahaan yang mampu bertahan hingga ratusan
tahun lagi”.

APA itu, pelatihan TuLIP?

Adalah program pelatihan yang mengungkit semangat


seluruh elemen organisasi melalui performa individu yang
tangguh, termotivasi, dan sadar akan perannya. Individu-
individu yang memiliki sikap dan perilaku baik guna
menghebatkan pencapaian sebuah tim. Individu-individu yang
mampu memimpin dirinya sendiri untuk berkomitmen dan
bekerja dalam misi produktivitas untuk mencapai visi organisasi.
Berkomitmen dan bersinergi mencapai tingkat produktivitas
dan profitabilitas perusahaan Kelas Dunia (World Class
Company).
TuLIP merupakan serial pelatihan yang jadikan individu
dalam organisasi bisnis berubah dan dampaknya pasti
mengubah kinerja tim. Berubah dari cara kerja tingkat 1, yaitu
'fire fighting', “memadamkan api” hingga ke tingkat 4 yaitu
'perfection',” kesempurnaan” di mana performa mutu mencapai
keadaan 99.997% benar.
Untuk mencapai tingkat sempurna 99.997% dengan
benar, pada Seri Pelatihan 'Turning Loss Into Profit', kita akan
menjelajahi perjalanan yang menyenangkan, mendebarkan,
dan mengejutkan. Perjalanan ini menjadikan pribadi kita sadar,
bahwa sesungguhnya seluruh jawaban telah ada di dalam diri

236
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

kita. Perjalanan empat tingkatan itu adalah:


Pertama : Tingkat Memadamkan Api, Fire Fighting.
Kedua : Tingkat Sadar Pemborosan, Waste Reduction.
Ketiga : Tingkat Menghapus Pemborosan,
Waste Elimination.
Keempat : Tingkat Kesempurnaan, Perfection.

4.Perfection

3.Waste Elimination

2.Waste Reduction

1.Fire Fighter

Bagaimana CARA-nya?
Kita memerlukan sebuah tim kerja yang memiliki nilai-
nilai baru yang menjadikan diri sebagai pribadi yang terhormat.
Yakni dengan tidak membiarkan pemborosan terjadi di setiap
waktunya.

Ada empat tahapan untuk menuju kesana, yaitu:


Pertama : Tidak memiliki Sistim Manajemen.

237
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

Kedua : Memiliki Sistim Manajemen.


Ketiga : Bekerja dengan Sistim Manajemen.
Keempat : Sistim Manajemen bekerja bagi Anda.

Dalam pelatihan ini, kita akan membangun tim kerja


yang jadikan sistim manajemen bekerja bagi pencapaian
produktivitas dan profitabilitas maksimal. Sehingga
memungkinkan kita membentuk tim kerja yang menyadari
bahwa SYSTEM adalah Save Your Self Time Energy & Money.
Patrick Lencioni, dalam bukunya 'The 5 Disfunctions of a
Team' mengatakan, “Jika kau dapat membuat semua orang di
suatu organisasi mengayuh ke arah yang sama, kau dapat
menguasai Industri apa pun, dalam pasar di mana pun,
menghadapi persaingan seperti apa pun, kapan pun.”

Namun pada kenyataannya, justru terjadi yang


sebaliknya.
Kebanyakan organisasi menuliskan sistem yang belum tentu
mampu dijalankan dengan baik, sehingga organisasi terjebak
dalam pengingkaran terhadap sistem yang sudah ditulisnya
sendiri. Yang benar adalah menuliskan sistem yang telah benar-
benar terbukti bahwa organisasi Anda benar-benar dapat
melakukannya, bila belum dapat dilakukan dengan benar maka
perbaikilah, dan kemudian tulislah.

Anda pun terus bertanya, “Apakah hanya sampai termotivasi?“

Pelatihan TuLIP ini dilengkapi dengan latihan-latihan yang


mempertajam penyelesaian masalah dengan solusi yang
238
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

semakin mengkayakan kemampuan Anda, memperkuat pondasi


keberhasilan Anda untuk karir yang lebih cemerlang.
Menjadikan hari-hari Anda tampak lebih bersinar karena
pancaran antusiasme Anda. Prestasi Anda pun akan jadi lebih
dilihat, terdengar, dan juga dirasakan oleh orang-orang di
sekitar Anda, bahkan termasuk Pemilik Perusahaan. Akankah
Anda menolak, jika keberhasilan atas prestasi yang Anda
upayakan selama ini, menjadi lebih dihargai?

Anda tentu pantas mendapatkannya!

Saya dukung Anda, untuk membuktikan bahwa 'TURNING LOSS


INTO PROFIT' adalah sebuah keharusan yang penting
diterapkan di setiap lini kerja. Mulai saat ini!

Silakan Anda menghubungi:

MITRA PRIMA PRODUKTIVITAS


Phone : 0816.729.301
Email : wsukmoro@gmail.com
Web: http://bestmanufacturing.blogspot.com

239
DAPATKAN BONUS-BONUS yang sangat bernilai bagi Bisnis dan
Tim KERJA ANDA.
(a) Desktop POSTER Soft Copy senilai Rp. 2.500.000,-
(b) Hadiah Motivasi ‘Kaos, Mug dan Special GIVE’ senilai hingga Rp. 500.000,-
(c) ON-LINE Konsultasi hingga DIAGNOSA dan MAPPING Produktivitas
(d) e-book Gratis dan NEWS LETTER ‘Be-Weekly TuLIPBerhasil’
Dengan TOTAL BONUS lebih dari Rp. 5.000.000,-

INVESTASI yang PASTI MENGUNTUNGKAN.


Terjangkau bagi budget Anda. Dan nantikan hasil hebat TIM ANDA untuk
mengembalikan investasi dengan ribuan dolar pada posisi
bottom line laporan finansial Anda.

240
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

Apa nilai lebih pelatihan 'TURNING LOSS INTO PROFIT'?

INVESTASI yang PASTI MENGUNTUNGKAN bagi Anda.

Terjangkau bagi budget Anda. Dan nantikan hasil hebat


TIM ANDA untuk mengembalikan investasi dengan ribuan dolar
pada posisi bottom line laporan finansial Anda. Dihadirkan
sesuai dengan kebutuhan Anda, untuk mendobrak dan
menerobos pencapaian performa kinerja PRODUKTIF.
Pelatihan 'TURNING LOSS INTO PROFIT' ini telah
didesain sesuai dengan keadaan dan kondisi bisnis di
Indonesia. Contoh-contoh kasus dan latihan-latihan di
sepanjang pelatihan telah kami dasarkan pada 'Multi Bisnis dan
Industri', apa pun perusahaan dan bisnis Anda. Kami hadir untuk
memberikan manfaat bagi Profitabilitas Perusahaan Anda.
Produktivitas sistem kerja yang langsung terkait pada posisi
'Botton Line' kinerja finansial, performa yang terukur langsung
pada ROI (return on investment); yaitu pada Profitabilty dan
ROTA (return on total asset). Pelatihan ini membuat Sistem
Manajemen Bisnis bekerja bagi Organisasi Bisnis Anda.

ONE DAY 'TURNING LOSS INTO PROFIT' in house Training

Season 1: You and your business.


Bagaimana produk Anda berkompetisi? Bagaimana cara
menentukan keuntungan? Bagaimana posisi bisnis Anda
dibanding dengan pesaing Anda yang agresif itu? Bagaimana
performa Anda terkait tingkat keuntungan dan kinerja
keuangan perusahaan?

241
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

Season 2: Improvement starting with 'I'.


Apakah Anda korban dari kebijakan perusahaan atau justru
Anda adalah penentu prestasi pencapaian gemilang?
Bagaimana menjadikan diri Anda lebih BERDAYA? Apakah
mungkin Anda menjadi orang pilihan? Bagaimana menjadi
seorang Pemimpin dan Manajer yang efektif? Bagaimana
mendorong laju pertumbuhan tim kerja menjadi melesat
hebat? Bagaimana caranya membuat budaya sadar bekerja
disiplin?

Season 3: Building your winning team.


Adakah kesulitan memilih orang yang baik untuk menjadi tim
kerja Anda? Bagaimana sebuah tim itu ber-evolusi menjadi
sebuah tim yang sinergi? Bagimana bekerja sebagai pemimpin
sekaligus pendukung yang baik? Bagaimana cara menciptakan
'quick win'? Sebab Anda terlahir untuk menjadi Pemimpin, lalau
bagaimana mengotimalkan kinerja tim yang Anda pimpin?

Season 4: TURNING LOSS INTO PROFIT.


Bagaimana menata tempat kerja yang produktif dan selalu
menjadi tempat pilihan untuk setiap orang? Bagaimana cara
membuat Pemilik Perusahaan tersenyum ketika berjalan
bersama Anda? Bagaimana membangun kesadaran disiplin di
tempat kerja? Bagaimana budaya itu merasuki kesadaran setiap
pekerja di tempat kerja Anda? Apakah mungkin tempat kerja
Anda terbebas dari pemborosan? Bagaimana cara mengubah
pemborosan menjadi nilai keuntungan pada pelaporan
keuangan perusahaan Anda? Apakah Anda kehabisan ide untuk
program penghematan tahunan?

242
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

Season 5: '7 Magic Notes' make the system work for you.
SYSTEM adalah kependekan dari Save Your Self Time Energy &
Money. Tetapi apakah Anda dapat leluasa mengembangkan
kemampuan diri Anda bagi karir yang lebih hebat? Ataukah
Anda termasuk orang yang bekerja dengan waktu kerja
terpanjang, sangat sibuk, tidak pernah beroleh cuti atau cukup
beristirahat? Apakah sistem manajemen yang ada hanya untuk
kelengkapan persyaratan bisnis atau benar-benar telah efektif
bekerja bagi Anda dan performa kinerja perusahaan?
Bagaimana membangun komitmen setiap pribadi di dalam
organisasi bisnis yang Anda pimpin? Sering terjebak dalam
rapat-rapat rutin, mengapa? Apa yang harus diprioritaskan?
Bagaimana cara mendorong dan mengerakkan seluruh sumber
daya menjadi sinergi dan mencapai profit maksimum?

Temukan jawabannya bersama kami. Anda pasti bisa!


Hubungi, sekarang juga!

MITRA PRIMA PRODUKTIVITAS


Hp: 0816 729 301
wsukmoro@gmail.com
http://bestmanufacturing.blogspot.com

243
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

244
In-house Training
Turning Loss Into Profit (TuLIP)
“Terobosan untuk Mendongkrak Kinerja”

245

You might also like