You are on page 1of 4

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Berbagai topik penelitian di bidang SI/TI sangat banyak menyoroti 2 aspek

utama,yaitu (1) aspek manajemen/organisasi, serta (2)aspek teknis dari TI itu

sendiri. Kesuksesan atau optimalisasi pemanfaatan Teknologi Informasi di dalam

bisnis/organisasi juga ditentukan oleh aktor yang terdapat dalam sistem tersebut,

yaitu manusia, baik berperan sebagai pengguna (user), pembuat keputusan

(decision maker), pengembang (developer, termaksud designer dan

programmer), peneliti (researcher), serta maintenance operator.

Satu komponen penting itu aktor atau manusia tersebut, yang memiliki

aspek budaya (Alexander, J.C.,1992). Karena teknologi telah membawa dunia

lebih dekat bersama, ini berarti bahwa orang-orang dari berbagai budaya

menemukan sendiri bekerja sama dan berkomunikasi lebih banyak. Hal ini

menyenangkan dan menarik, tetapi juga dapat menjadi frustasi dan penuh dengan

ketidakpastian. Bagaimana anda berhubungan dengan seseorang dari budaya lain?

Apa yang harus dikatakan dan tidak dalam memulai percakapan? Apakah ada

budaya yang tabu yang harusnya kita sadari?

Membangun hubungan dengan orang-orang dari seluirih dunia hanya satu

dimensi keragaman budaya. Anda juga memiliki masalah seperti memotivasi

orang, stuktur proyek dan mengembangkan stategi.


2

Studi di The Standish Group mencatat bahwa persentase akumulatif

kegagalan sebuah proyek pengembangan software sebagian besar disebabkan oleh

masalah requirements dan spesifikasinya (Standish, 1994).

Pada penelitian yang dilakukan oleh Theerasak Thanasankit dan Brian

Corbitt (2000) dengan judul Cultural Context and its Impact on Requirements

Elicitation in Thailand. Penelitian Theerasak Thanasankit dan Brian Corbit (2000)

mengembangkan model untuk menyelidiki dampak dari budaya Thailand pada

proses requirement elicitation.

Teknologi Informasi (dalam lingkup yang lebih luas adalah Sistem

Informasi) adalah suatu bagian dari sistem budaya. Dimana aspek budaya

merupakan salah satu pilar dalam Sistem Informasi sehingga penulis ingin

menyusun sebuah studi yang meneliti ”Analisa Pengaruh Konteks Budaya

Terhadap Requirement Elicitation Pada Pengembang Sistem Informasi di

Batam”

1.2. Rumusan Masalah Penelitian

Masalah-masalah pada penelitian yang dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Apakah terdapat pengaruh power distance terhadap requirement

elicitation?

2. Apakah terdapat pengaruh relationship (individual-collectivity) terhadap

requirement elicitation?
3

1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1. Tujuan Penelitian

Tujuan-tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh power distance terhadap

requirement elicitation?

2. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh relationship (individual-

collectivity) terhadap requirement elicitation?

1.3.2. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Memberi informasi kepada pembaca mengenai bagaimana faktor budaya

yang dapat mempengaruhi proses requirement elicitation.

2. Memberi informasi kepada perusahaan mengenai bagaimana faktor budaya

dapat mempengaruhi proses requirement elicitation yang juga akan

berpengaruh pada requirement engineering.

1.4. Sistematika Pembahasan

Sistematika penulisan pembahasan penelitian ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang penelitian, permasalahan penelitian, tujuan

dan manfaat penelitian, serta sistematika penulisan.


4

BAB II KERANGKA TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

Bab ini berisi pembahasan kerangka teoritis mengenai model penelitian

power distance, relationship (individual-collectivity), penelitian

sebelumnya dan perumusan hipotesis.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi pembahasan rancangan penelitian, obyek penelitian,

definisi operasional variabel, teknik pengumpulan data, dan metode

analisis data.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi hasil analisis data yang telah dikumpulkan. Bab ini terdiri

dari statistic deskriptif, uji Outlier, uji kualitas data, uji normalitas data,

uji multikolinieritas, uji hipotesis dan interpretasi hasil penelitian.

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN REKOMENDASI

Bab terakhir membahas tentang kesimpulan hasil penelitian, keterbatasan

penelitian, dan rekomendasi untuk penelitian selanjutya.

You might also like