You are on page 1of 3

Apa manfaat studi Kelayakan Bisnis bagi Anda jika Anda bekerja sebagai:

a) Manajer Perusahaan
b) Investor
c) Eksekutif Perbankan
d) Pemerintah

JAWAB:

a) Jika saya bekerja sebagai manajer di suatu perusahaan, maka Studi Kelayakan
Bisnis berfungsi untuk pengorganisasian. Di dalam pengorganisasian,
manajer memutuskan posisi-posisi yang perlu diisi serta tugas-tugas dan
tanggung jawab yang melekat pada setiap posisi tersebut. Dari analisa tenaga
kerja dalam studi kebutuhan dan kelayakan teknis suatu studi kelayakan serta
analisa aspek manjemen, dapat diketahui:

- Jumlah yang seharusnya tenaga kerja yang dibutuhkan sesuai dengan


rencana kapasitas bisnis, mesin dan kondisi tenaga kerja yang tersedia.
- Kualifikasi tenaga kerja yang seharusnya.
- Tugas, wewenang dan tanggungjawab tiap-tiap tenaga kerja sesuai dengan
bagan organisasi yang dibutuhkan proyek.
Diharapkan manajer bisa memutuskan siapa saja yang sebaiknya menduduki
posisi-posisi dalam organisasinya.

Dalam melakukan pengawasan, manejer membutuhkan sejauh mana pekerjaan


telah dilaksanakan dan sejauh mana kemajuan telah dilaksanakan untuk
mencapai tujuan. Studi kelayakan merupakan suatu bentuk anggaran. Sejauh
mana penyimpangan pelaksanaan dari rencana yang telah disusun dalam studi
kelayakan dapat segera diketahui. Begitu pula sejauh mana kemajuan yang
telah dicapai dapat dibandingkan dengan target yang telah digariskan dalam
studi kelayakan.
Dengan adanya studi kelayakan, manajer dapat mengetahui semua aspek yang
terkait dan dapat mengambil tindakan yang tepat dalam menentukan kemajuan
perusahaan.

b) Jika saya bekerja sebagai investor, maka Studi Kelayakan Bisnis dapat
dipakai untuk meyakinkan diri sendiri bahwa keputusan investasi yang akan
kita lakukan adalah keputusan yang telah diperhitungkan dengan matang dan
proyeknya akan menghasilkan keuntungan yang lain.

Selain itu sebagai investor, Studi Kelayakan juga berfungsi untuk


menarik minat penanam modal-penanam modal lain terhadap proyek dan
meyakinkan para calon penanam modal tersebut bahwa proyek memiliki
prospek keuntungan yang baik, jadi calon penanam modal tidak perlu ragu
untuk menanamkan dananya di dalam proyek tersebut. Dengan mempelajari
studi kelayakan suatu proyek yang telah dilakukan dengan sebaik-baiknya,
investor akan memutuskan menanamkan dananya atau tidak dalam proyek
tersebut.

Dari studi kelayakan, calon investor akan mengetahui kekuatan dan


kelemahan proyek. Berapakah perkiraan keseluruhan biaya proyek dan berapa
yang bisa dipenuhi dengan modal sendiri, kalau perlu sumber dana apa saja
yang paling efektif bagi proyek. Sejauh mana proyek bisa bertahan jika
terjadi hal yang tidak dikehendaki semuanya bisa dilihat dari aspek finansial
Studi Kelayakan.

c) Jika saya bekerja sebagai eksekutif perbankan, maka Studi Kelayakan


berfungsi untuk menentukan akan memberikan pinjaman pembiayaan atau
tidak. Kreditor asing, misalnya Bank Dunia, perlu mengadakan penilaian
proyek yang diajukan untuk mendapatkan bantuan keuangan, guna
memutuskan pemberian pinjaman atau tidak.
Studi kelayakan atau dalam lingkungan perbankan disebut dengan penilaian
proyek atau penilaian kredit, untuk menilai proyek yang mengajukan
permohonan pinjaman kepada kreditor, biasanya dilakukan sendiri oleh bank
atau lembaga keuangan bukan bank atau juga dilakukan oleh pihak ketiga
yaitu konsultan, adalah konsultan yang direkomendasi oleh bank atau
lembaga keuangan non bank yang bersangkutan.

Kreditor akan lebih memperhatikan segi keamanan dana yang


dipinjamkan kepada pemilik proyek. Dengan demikian mereka mengharapkan
agar pembayaran bunga dan angsuran pokok pinjaman bisa dilakukan oleh
pemilik proyek tepat pada waktunya. Karena itu para kreditor sangat
memperhatikan pola aliran kas selama jangka waktu pinjaman tersebut. Tentu
saja hal tersebut tidak berarti para kreditor tidak memperhatikan prospek
usaha tersebut melainkan mereka lebih memperhatikan periode pengembalian
pinjaman. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan Studi Kelayakan Bisnis dari segi
aspek finansial.

d) Jika sebagai pemerintah, maka Studi Kelayakan Bisnis dibutuhkan dalam


membantu pengambilan keputusan pemberian kemudahan fasilitas-fasilitas
terhadap proyek. Misalnya pemberian keringanan pembebanan pajak, subsidi,
jaminan dan insentif lain. Dari segi finansial apakah proyek membantu
menghemat devisa, menambah devisa atau memperluas kesempatan kerja.
Dari segi lingkungan, Studi Kelayakan berguna untuk membantu pemerintah
dalam memantau kegiatan dari perusahaan apakah sesuai prosedur AMDAL
yang seharusnya atau tidak.

You might also like