You are on page 1of 32

DENGUE SHOCK

SYNDROME

Nurshuhada binti Abu Hassan

Pembimbing : Dr.Mustari M, SpA


PENDAHULUAN
• Infeksi virus dengue manifestasi klinis
bervariasi antara penyakit paling ringan
sampai DBD dengan syok
• DBD disertai syok atau disfungsi sirkulasi
dapat terjadi tiba-tiba kasus kegawatan
DBD
• Prognosis kegawatan DBD tergantung
pada pengenalan penyakit, pengobatan
segera dan pemantauan syok
etiologi
• Dengue merupakan penyakit yang
disebabkan oleh virus dengue
DEN – 1
DEN – 2 *
DEN – 3 *
DEN – 4
• Termasuk arbovirus grup B, genus
Flavivirus
• Infeksi salah satu serotipe  antibodi
seumur hidup, tapi tidak untuk
serotipe lain
• Di Indonesia DEN-3  dominan dan
berhubungan dengan kasus berat
VEKTOR PENULAR
• Host natural dari virus dengue  manusia,
primata dan nyamuk
• Vektor arthropoda yang dominan 
nyamuk betina Aedes aegypti dan Aedes
albopictus
Cara penularan
MANIFESTASI KLINIS
• Fenomena patofisioligi utama yang
menentukan derajat penyakit dan
membedakan DD dengan DBD adalah
adanya perembesan plasma (plasma
leakage) ke ruang ekstravaskular akibat
peningkatan permeabilitas pemb.darah,
menurunnya volume plasma serta terjadi
diatesis hemoragik.
Spektrum Klinis Infeksi Virus
Dengue 
Demam Dengue
Demam akut selama 2-7hr dengan dua atau
lebih manifestasi berikut :
Demam Berdarah Dengue
Kriteria diagnosis
• a. Demam tinggi mendadak, tanpa sebab jelas,
berlangsung terus menerus selama 2 – 7 hari
• b. Terdapat manifestasi perdarahan
ditandai dengan uji tourniquet positif dan
salah satu bentuk lain (ptekie, ekimosis,
purpura, perdarahan mukosa,
epistaksis,perdarahan gusi,hematemesis
dan atau melena
c. Pembesaran hati

d. Syok, ditandai nadi


cepat dan lemah serta
penurunan tekanan
nadi, hipotensi, kaki dan
tangan dingin, kulit
lembab, dan pasien
tampak gelisah
Laboratorium
a. Trombositopenia (100.000/mm3 atau
kurang)
b. Hemokonsentrasi, dapat dilihat dari
peningkatan hematokrit 20% atau lebih
2 Kx + 1 Lab

• Diagnosis DBD dapat ditegakkan bila


didapatkan minimal 2 kriteria klinis disertai
1 kriteria laboratoris (hemokonsentrasi).
Demam merupakan gejala yang harus
ada.
Derajat Penyakit (WHO, 1997)
DD/DBD Derajat Gejala

DD Demam disertai satu/lebih gjl: nyeri


kepala, nyeri retro orbita, mialgia,
artralgia

DBD I Gejala tsb di atas,


+ uji torniquet positif

DBD II Gejala tsb di atas,


+ perdarahan spontan

DBD III Gejala tsb di atas,


+kegagalan sirkulasi

DBD IV Syok berat disertai TD & nadi tak


terukur
Dengue Shock Syndrome
• DBD yang ditandai dengan kegagalan
sirkulasi
• Dapat terjadi tiba-tiba selama perjalanan
penyakit, biasanya setelah demam turun
pada hari ke-3 dan ke-7 sakit
• Syok ditandai dengan nadi yang cepat,
lemah sampai tidak teraba, tekanan nadi ≤
20 mmHg, kulit dingin dan lembab
PATOGENESIS
• Teori yang banyak
dianut  the
secondary
heterologous
infection
• Reinfeksi  reaksi
anamnestik antibodi
 kompleks
antigen-antibodi
Diagnosa banding
• DC ( Demam Chikunguya )
• ITP
penatalaksanaan
• Penggantian volume plasma
- merupakan dasar pengobatan utama 
memperbaiki kekurangan volume plasma
- cairan resusitasi yang diberikan adalah
kristaloid dan koloid
- pengobatan awal cairan IV ringer laktat atau
NaCl 0,9% 10-20 ml/kgbb tetesan secepatnya
(diguyur)
• Pemeriksaan Ht untuk memantau penggantian
volume
- cairan IV dapat dihentikan  Ht turun dan
jumlah urin 1 ml/kgbb/jam atau lebih merupakan
keadaan sirkulasi yang membaik
• Koreksi gangguan metabolik dan elektrolit
 pemeriksaan AGD dan kadar elektrolit
darah
• Pemberian oksigen
• Transfusi darah  penurunan Ht tanpa
perbaikan klinis walaupun telah diberikan
cairan yang cukup  tanda perdarahan
• Pemantauan
- tanda vital tiap 15-30 menit atau lebih
sering smp syok teratasi
- kadar Ht diperiksa tiap 4-6 jam smp klinis
pasien membaik
- pemantauan jenis dan jumlah cairan
- jumlah dan frekuensi diuresis
PENATALAKSANAAN
KRITERIA MEMULANGKAN
PASIEN
• Tidak demam selama 24 jam tanpa
antipiretik
• Perbaikan klinis
• Ht stabil
• 3 hari setelah syok teratasi
• Trombosit > 50.000/mm3
• Tidak ada distress pernafasan
THANK YOU

You might also like