Professional Documents
Culture Documents
A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu
- Menganalisis Potensi Sumber Daya Alam
- Mengelompokkan Sumber Daya Alam berdasarkan
karakteristiknya
- Mengidentifikasi jenis-jenis Sumber Daya Alam dan
persebarannya
- Menjelaskan pemanfaatan Sumber Daya Alam dalam
berbagai sektor kehidupan
- Mengevaluasi cara pengelolaan Sumber Daya Alam
berdasarkan prinsip berwawasan lingkungan dan
berkelanjutan.
B. Materi Pembelajaran
- Jenis-jenis Sumber Daya Alam
a. Sumber Daya Tanah
Tanah merupakan bagian paling atas dari litosfer yang secara alamiah merupakan
media tumbuh bagi tanaman. Tanah terdiri atas empat bahan utama, yaitu mineral
hara yang berasal dari batuan yang telah mengalami pelapukan baik secara fisika
maupun kimiawi, unsur air, udara dan komponen bahan organik.
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembentukan tanah ada 5 yaitu :
1. Iklim yaitu suhu dan curah hujan yang paling penting dalam proses pembentukan
tanah,
2. Organisme yaitu yang dipengaruhi oleh kegiatan organisme di dalam tanah,
3. Bahan Induk yang didapat dari batuan yang mengalami pelapukan,
4. Topografi yaitu perbedaan tinggi rendahnya suatu wilayah termasuk di dalamnya
kecuraman dan bentuk lereng,
5. Waktu yaitu lamanya proses pembentukan tanah.
Kesuburan sumber daya tanah perlu dijaga, sebab sumber daya tanah merupakan salah
satu faktor agar tumbuhan dapat tumbuh subur dan menghasilkan panen yang baik.
Salah satu cara untuk menjaga kesuburan tanah adalah dengan pengawetan tanah.
Pengawetan Tanah ialah menjaga agar tanah tetap subur. Tanah yang subur , yaitu
tanah yang cukup mengandung air dan unsur – unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan.
Pengawetan tanah dapat ditempuh dengan berbagai cara, antara lain dengan
mengembalikan kesuburan tanah dan menghindari terjadinya Erosi.
1. Pengembalian Kesuburan Tanah
Tanah merupakan penyedia bahan makanan pada tumbuhan hidup diatasnya,
terutama tanah pada lapisan atas karena pada bagian inilah humus terbentuk.
Pengembalian kesuburan tanah dapat dilakukan dengan cara :
a) Penghijauan ; tujuan penghijauan adalah memberikan humus pada tanah,
sebab humus dapat menahan air
b) Rotasi Tanaman (Crop Rotation) ; yaitu usaha pergantian jenis tanaman
supaya tanah tidak kehabisan salah satu unsur hara akibat diisap terus oleh
salah satu jenis tanaman. Misalnya tanaman padi – palawija – kacang-
kacangan – Padi.
c) Irigasi ; air merupakan unsur yang sangat penting bagi tumbuhan dan bersama
air akan terbawa mineral yang menambah kesuburan tanah.
d) Pemupukan ; Tujuan Pemupukan ialah menambah kekurangan unsur – unsur
tertentu yang diperlukan tumbuhan, seperti pupuk kandang, pupuk kompos,
pupuk hijau dan pupuk buatan
2. Menghindari Erosi
Erosi adalah Pengikisan tanah oleh air dan angin. Umumnya yang terkikis oleh air
dan angin ialah bagian humus, sehingga dapat menurunkan kesuburan tanah.
Kerusakan tanah yang diakibatkan oleh erosi menurut Beasley 1972, bisa terjadi
di dua tempat, yaitu :
a) Kerusakan tanah di tempat terjadinya erosi antara lain :
• Penurunan Produktivitas tanah
• Kehilangan unsur hara dan struktur tanah menjadi rusak
• kualitas tanaman menurun
• Laju Infiltrasi dan kemampuan tanah menahan air berkurang
• Pendapatan petani berkurang
b) Kerusakan tanah di tempat penerima hasil erosi antara lain :
• Terjadinya pedangkalan sungai sehingga kapasitas sungai menurun,
akibatnya bisa menimbulkan banjir
• Tanah – tanah yang subur menjadi rusak karena tertimbun oleh batuan,
kerikil, bahkan sampah yang terbawa dari tempat lain
• Air di tempat penerima erosi akan menjadi kotor atau tercemari
• Fotosintesis dari tanaman air akan terganggu karena air yang keruh, dan
sinar Matahari sulit menembusnya
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, life skills, pemberian tugas
F. Penilaian
- Penilaian untuk tugas karangan mencari jenis-jenis dan klasifikasi Sumber Daya Alam
dari berbagai referensi
- Penilaian untuk keaktifan siswa dalam berdiskusi mengenai jenis dan klasifikasi Sumber
Daya Alam
Penilaian berdasarkan pada rubrik penilaian berikut ini.
Rubrik Penilaian Karangan
Sikap/Aspek yang dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi (Alasan)
Pengantar menunjukkan isi
Pengantar disajikan dengan bahasa
yang baik
Isi menunjukkan penjelasan dari
kutipan/pendapat tokoh/referensi
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir
terhadap kutipan/pendapat
tokoh/referensi
Penutup disajikan dengan bahasa yang
baik
Nilai rata-rata
Komentar
Kriteria Penilaian:
Nilai kualitatif Nilai kuantitatif
Memuaskan 4 > 80
Baik 3 68 - 79
Cukup 2 56 - 67
Kurang 1 < 55
Pandeglang , ………………….
Guru Mata Pelajaran Geografi
Rina Mediawati, SP