Professional Documents
Culture Documents
Materi pertama belajar grammar tenses bahasa inggris yaitu The Simple Present Tense. The
Simple Present Tense adalah tenses yang puaaaling banyak digunakan, dan karena paling banyak
maka pembahasannya juga akan lebih panjang.
Arti simple yaitu sederhana, sedangkan present adalah sekarang. Jadi bisa dikatakan bahwa
Simple Present adalah tenses (pola kalimat) yang digunakan untuk menceritakan waktu sekarang
dalam bentuk sederhana. Nama lain daripada Present adalah BENTUK 1.
Jadi kapanpun Anda melihat kata present dalam tenses apapun, bisa dipastikan bahwa dia
menggunakan bentuk 1 – bentuk apa? ya bentuk verb, karena semua predicate itu wajib verb
bukan, coba lihat posting awal grammar basic ini. Coba liat contoh-contoh kalimat dengan
Simple Present dibawah ini
TOBE
I am a teacher
You are a teacher
We are teachers
They are teachers
He is a teacher
She is a teacher
It is my cat
Kalau Anda mengamati, maka kalimat diatas semuanya mengggunakan PREDICATE-1 atau
predikat dalam bentuk 1, lihat saja tobe nya tidak lepas dari AM – IS – ARE. Contoh diatas
adalah The simple present tense dalam bentuk nominal, karena semua kalimatnya menggunakan
tobe-1
Apakah ada bentuk lainnya? Ada, yaitu The Simple Present Tense dalam bentuk VERBAL.
Yaitu yang tidak memiliki tobe tapi memiliki verb. Nanti akan di terangkan. Untuk saat ini
cukup kita simpulkan bahwa ada 2 (dua) jenis Simple Present yaitu
Sekarang kita lanjutkan pada pola kalimat VERBAL SIMPLE PRESENT – yaitu simple present
yang tidak menggunakan tobe, tetapi VERB1 sebagai predicate1 nya.. Amati contoh berikut
Subjective
Pronouns Example
I work
You work
We work
They work
He works
She works
It works
Lihat, untuk awalan HE, SHE, IT .. verb nya menggunakan _s. Amati kembali contoh berikut
Untuk kata kerja yang berakhiran bunyi DESIS (hissing sounds – x, ch, s, sh), kita menggunakan
akhira _es. sehingga menjadi : teaches, mixes, washes, kisses .. dsb.
Exercise 1 :
1. read
2. sing
3. study
4. work
5. arrive
6. leave
7. practice
8. write
9. watch
10. finish
11. mix
12. pass
13. go
14. have
15. pray
Answer keys :
3. John studies
9. John watches
10 John finishes
11. John mixes
12. John passes
13. John goes
14. John have(s) -> John has
15. John prays
Untuk verb study – sebelum huruf Y adalah huruf konsonan D, itulah sebabnya menjadi
STUDIES
Untuk verb pray – sebelum huruf Y adalah huruf vokal A, itulah sebabnya tetap PRAYS
1. he
2 John and Mary
3. they
4. Mr. Allen
5. she
6. Mary
7. the students
8. my brothers
9. my brother
10. You and I
11. he and she
12. Mary’s sister
13. Mary’s sisters
14. the teacher
15. people
Dalam belajar Grammar tidak boleh terputus. Tentunya Anda sudah tahu bahwa ada 3 kelompok
Tenses yaitu Present Tense, Past Tense dan Future Tense setiap kelompok masing-masing
memiliki 4 tenses. Dimana untuk setiap tenses nya ada yang memiliki tipe Verbal dan Nominal.
Sampai sini berhenti dulu ..jangan lanjut baca kecuali Anda yakin paham, hehe. Okey lanjut lagi,
untuk Simple Present memiliki tipe Nominal atau yang predicate nya Tobe1 serta Verbal yang
predicatenya Verb1. Masih paham dong, okey kita lanjut lagi. Untuk Nominal Simple Present,
Anda sudah sangat memahami bagaimana menggunakan Tobe untuk setiap subjective
pronounsnya, sedangkan untuk Verbal Simple Present – semua yang diawali dengan He, She, It
maka verb nya mendapatkan tambahan +S sbb.
I write
You write
We write
They write
He writes
She writes
It writes
Begitupun pada kata kerja HAVE seperti He Have(s) mendapatkan tambahan (s) – sehingga
kalimat tersebut menjadi HE HAS.
Perubahan Kalimat Negative dan Interrogative
I
You DON’T (do not) GO
We
They
contoh : I don’t go, You don’t go, We don’t go, They don’t go. Selanjutnya amati sbb.
He
She DOESN’T (does not) GO
It
Amati, pada kalimat negative/interrogative yang berawalan He, She, It kata kerja nya (verb) nya
kembali normal TIDAK MENGGUNAKAN +S lagi karena sudah ada DOES.
(+) He writes
(-) He DOESN’T write
(?) Does he write?
Amati benar-benar, dan pastikan bahwa Anda memahami dan mampu mengatasi latihan
Grammar ini dengan mudah. Yah begitulah resiko belajar Grammar, sing sabar …
Kali ini kita masuk pada fungsi atau penggunaan Tenses The Simple Present Tense sbb.
Mudahnya begini saja, coba sekarang Anda buat sedikit tulisan tentang Danau Toba, dimana
Anda paparkan Danau Toba itu bagaimana dsb. Tulisan Anda disitu hampir 100% menggunakan
tenses ini. Karena Anda memaparkan suatu fakta. Nah dibawah ini ada tulisan singkat
Belajaringgris.net adalah sebuah kursus bahasa Inggris online dengan sistim Full Conversation
Tanpa Grammar. Ada 2 (dua) jenis website utama yaitu www.pakarbahasainggris.com dimana
semua materi diberikan secara gratis, ada juga yang berbayar yaitu www.belajaringgris.net.
Nah kalau Anda amati tulisan diatas, semuanya menggunakan tenses Simple Present karena
hanya menceritakan fakta yang tidak akan berubah dari masa lalu, ke masa sekarang, sampai
masa yang akan datang. Tapi kalau artikel diatas saya lanjutkan seperti ini
Belajaringgris.net dalam waktu dekat akan meluncurkan kursus berbayar untuk Level II dimana
yang dibentuk adalah kemampuan productive. Minggu lalu salah seorang peserta kursus berbayar
dari Saudi Arab.
Lihat kata akan disini bukan lagi wilayah Simple Present karena membicarakan masa yang akan
datang.Begitu pula pada bagian kalimat minggu lalu
Untuk yang ini Anda pasti akrab juga karena di sekolah sejak SMP sampai SMA fungsi Simple
Present tidak lepas dari expressing habits, contoh mudah amati artikel ini
Banyak orang berkunjung setiap hari nya di kursus bahasa inggris belajaringgris.net Jika saya
amati, mereka selalu membaca artikel ‘kamus bahasa inggris untuk hp’ sebelum membaca artikel
lainnya. Itulah sebabnya saya selalu mengupdate materi belajaringgris.net setiap harinya.
Dismping kategori utama yaitu MATERI KURSUS saya juga selalu mengupdate kategori
GRAMMAR, dan kadang-kadang saya menulis di kategori ARTIKEL
Artikel singkat diatas menggunakan Simple Present, karena menyatakan kebiasaan. Karena itu
biasanya menggunakan yang disebut dengan Adverbs of Frequency sbb.
Adverbs of Frequency
always selalu
usually biasanya
often seringkali
sometimes kadang2
seldom jarang
never tidak pernah
ever pernah
Apakah pasti? …Anda ingat baik-baik “Bicara BAHASA TIDAK ADA YANG PASTI”. Karena
itu enjoy aja lah
Lho?? ..emang iya, itulah sebabnya sudah saya katakan sejak dini bahwa Anda tidak perlu tegang
dalam belajar bahasa inggris, karena memang tidak ada yang pasti. Amati dialog ini
Romli besok kita ke pantai yuk mpok
Juleha jam berapa bang?
Romli jam 7:00 pagi aje
Juleha waduh, besok aye pergi ke sekolah
Nah liat kalimat yang bercetak miring? kalimat itu menggunakan Simple Present Tense
walaupun ada kata BESOK. Simple Present boleh digunakan untukmenceritakan peristiwa yang
akan terjadi dengan syarat bahwa ‘peristiwa itu terjadi secara rutin’ dalam kasus Juleha
contohnya, dia memang ke sekolah tiap jam 7:00 pagi, dari awal Februari, Maret sampai minggu
kemaren, sampai hari Kamis kemarin juga jam 7:00 makanya boleh saja dia mengatakan BESOK
..tetap menggunakan Simple Present
Haduh?…inilah fakta bahwa Bahasa Inggris itu memang seenak wudel nya. Simple Present bisa
digunakan untuk menceritakan masa yang akan datang, eh ..ga taunya juga bisa dipake untuk
menceritakan masa lalu. Terus buat apa rumus? …ya ga tau?? ..siapa yang doyan rumus-
rumusan?? yeee …
Juleha bang, aye semalem kaga bisa tidur?
Romli kenape mpok?
Juleha aye lihat pocong tapi aneh banget
Romli aneh kenape mpok?
Juleha tuh pocong sih laki2, tapi pake gincu!!
Pada dialog diatas Juleha boleh saja menggunakan Simple Present. Tenses ini boleh digunakan
untuk menceritakan peristiwa yang sudah berlalu dengan syarat untuk men DRAMATISIR
Aduh?? aya-aya wae. Makanya dari awal sudah saya tekankan, buang jauh-jauh mitos yang
membelenggu diri kita bahwa untuk menguasai Bahasa Inggris harus kuasai Grammar dulu.
Walah, sampe botak ga bakal kelar yang namanya Grammar. Coba lihat neh seorang komentator
tengah menceritakan peristiwa yang sedang terjadi
Zidane menggiring bola, bola lalu dioper kepada Zico. Zico menendang nya kembali kepada
Zidane, sekarang zidane menendangnya kembali ke Zico, ga kelar-kelar neh penonton, paye ..
Nah komentator tersebut menggunakan Simple Present, karena peristiwanya berlangsung sangat
cepat dan singkat.
Kalau sudah begini untuk apa lagi Anda merasa TAKUT SALAH saat berbicara, atau saat
menulis. Hajar aja dulu, karena tujuan yang paling penting di awal perjalanan bukanlah
kesempurnaan grammar, mana ada grammar yang sempurna? orang bule aja ga karuan grammar
nya. Yang paling penting adalah MEMBENTUK SKILL berbahasa yaitu Listening, Speaking,
Reading serta Writing.
Okey?? masih perlukah belajar grammar? ya masih untuk pembentukan writing skill di akhir
perjalanan. Berakhirlah sudah Lesson 2 dari 30 lesson yang harus Anda kuasai dalam belajar
Grammar
Pastikan Anda sudah mengerjakan latihan Simple Present tense bahasa inggris diatas. Jika
mengalami kesulitan dalam arti kata gunakan kamus bahasa inggris online
Simple Present Tenses adalah tenses bahasa inggris yang paling dasar dan umum dalam bahasa
Inggris, mengekspresikan perbuatan/pekerjaan yang dilakukan saat ini, kebiasaan atau kejadian
yang terjadi secara berulang juga dianggap benar oleh kebanyak orang. Di bawah ini Anda dapat
menemukan daftar penggunaan Simple Present.
Penggunaan :
1. Fakta dan kebenaran umum
2. Kebiasaan dan rutinitas
Untuk penggunaan kata kerja dalam simple present tense ini hampir tidak berubah kecuali untuk
orang ketiga tunggal yaitu ditambahkan “s” atau terkadang “es”,
contoh kalimat “ she drinks”
sedangkan dalam kalimat negatif dan pertanyaan kata kerja tidak boleh dirubah ditambah kata
kerja bantu (auxiliary verb) “does, do”
contoh kalimat :
Mr. Handoko does not go to Bandung every year (-)
Does Mr. Imam learn english everyday ? (?)
Simple Present sering digunakan dengan kata keterangan frekuensi (adverb of frequency) seperti
always, never, often dan sebagainya.
contoh kalimat : I never eat anything after 9 p.m.
Berikut latihan Simple Present tense bahasa inggris. Jika mengalami kesulitan dalam arti kata
gunakan kamus bahasa inggris online :
Kapan sih sebenarnya penggunaan Simple Present? Lihatlah penggambaran waktu berikut ini.
now
x x x x x x x x x x x x
past<===========|===========>future
Rumus diatas V1(V1+s/es) kalau kita tulis secara lengkap akan memiliki bentuk seperti ini.
Catatan :
- untuk Subject I, They, We, Are, You tidak usah ditambahkan s/es pada kata kerjanya, tetapi
jika subjectnya menggunakan kata ganti orang ketiga tunggal (She, He, It, Mr AW, My father,
etc) harus ditambah s/es pada kata kerjanya.
- Penambahan s/es tidak digunakan untuk (-) dan (?).
Contoh :
1. Agus datang ke sekolah.
(+) Agus comes to school.
(-) Agus does not come to shcool
(?) Does Agus come to school?
- Lihatlah penggunaan kata kerja di atas, datang=come, tetapi ditulis comes karena Agus adalah
orang ketiga tunggal.
- Jadi kalau kita membuat kalimat “Agus tidak datang ke sekolah.” bukan ditulis Agus not come
to school, tetapi ditulis Agus does not come to school, hehehe..
- Sedangkan jika membuat pertanyaan Apakah agus datang ke sekolah? ditulis
Does Agus come to school?
Gampang bukan?
Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa atau kejadian, kegiatan, aktivitas
dan sebagainya yang terjadi saat ini. Digunakan untuk menjelaskan sesuatu yang bersifat umum
dan kebiasaan. Present Tense juga digunakan untuk menyatakan suatu fakta atau sesuatu yang
dilakukan secara rutin. Digunakan untuk menjelaskan sesuatu yang bersifat umum dan
kebiasaan.
Pola:
1. S + V1 (s/es)
2. S + to be + Complement.
Complement: Non-Verb, bukan kata kerja (Contoh: Adjective, Noun and Adverb).
Keterangan Waktu dan Frekwensi:
Catatan:
Untuk pola 1 = Ada penambahan s/es pada V1 jika Subj he, she, it
Untuk kal. Negative dan Tanya, kata kerja Bantu-nya (Aux.Verb): do / does
Contoh kalimat:
(+) He is smart.
(-) He is not smart
(?) Is he smart?
Anda perlu mengembangkannya sendiri dengan membuat contoh kalimat yang sesuai dengan
yang anda alami sendiri sebanyak mungkin. Pasti Anda perlu kamus juga, karena belajar tenses
lalu mentok dengan suatu kata yang sulit maka biasanya tidak jadi.
Do they like to play soccer? Jawab ~~ Yes, they do atau No, they don’t.
Does he like to play soccer? Jawab ~~ Yes, he does atau No, he doesn’t.
Does she like to play soccer? Jawab ~~ Yes, she does atau No, she doesn’t.
Kapan kita memakai tambahan (s) atau (es) dan kapan tidak?Kalau Subjectnya He, She, It, Eko,
Tyas atau Orang ketiga TUNGGAL maka pada kata kerjanya ditambah (s) atau (es). Tidak
sembarang tambah (s) atau (es) juga sih,
Di atas tadi ada istilah Orang Ketiga TUNGGAL , maksudnya begini: Orang ketiga adalah orang
yang kita bicarakan. Sedangkan orang pertama ya yang bicara. Orang kedua adalah orang yang
diajak bicara atau lawan bicara. Tunggal itu artinya satu. Jadi orang ketiga tunggal adalah orang
yang kita bicarakan hanya satu saja. Misalnya kita berdua membicarakan teman kita yang
bernama Aziz. Saya yang berbicara (orang pertama. Anda yang saya ajak berbicara (orang
kedua), Aziz yang kita bicarakan (orang ketiga tunggal). Ngerti kan?
Coba perhatikan She does not sweep the floor. sweep- nya tidak pake (s) lagi, karena sudah
digantikanoleh does. Biasakan saja, Present Simple Tense ini nampaknya rumit tetapi kalau mau
belajar dengan jeli dan berlatih menggunakannya akan terasa mudah koq. Perlu ketekunan!.
Baca berulang-ulang keterangan di atas hingga meresap benar. Buat kalimat buatan Anda sendiri
dengan kata kerja yang berbeda. Buat lima, sepuluh, dua puluh atau terserah andalah. Semakin
banyak semakin bagus. Yes, belajar bahasa Inggris tak boleh gampang menyerah, harus aktif.
Interrogative (Tanya):
Untuk Subject SHE, HE, IT, Eko, Tyas (nama seseorang) gunakan DOES. Contohnya begini:
Kalau yang bertanya orang lain kepada saya: Do you clean your bedroom?
Kalimat tanya seperti di atas disebut juga YES/NO Question. Karena jawabannya memang Yes
atau No.
Jawabnya; “Yes I do”. Atau bisa bisa dijawab dengan lengkap: “Yes, I clean my
bedroom”.
Ya, memang benar kalau Present Tense ini lebih rumit dibandingkan dengan Present
Continuous Tense karena sekonyong-konyong kok menggunkan DO, sedangkan untuk orang
ketiga tunggal pakai DOES segala, hehe.. Kalau dalam Present Continuous Tense kan tinggal
menukar posisi antara Subject dengan ToBe-nya.
Kenapa perlu belajar rumus seperti ini? Yeaahh ..agar bahasa Inggris kita lebih terstruktur dan
punya landasan kuat untuk belajar lebih lanjut nanti. Misalnya Anda perlu menulis untuk menulis
surat lamaran kerja dalam bahasa Inggris, blog Anda dalam bahasa Inggris dan lain-lain.
Nah, kalau tadi kan Kalimat Tanya Present Tense yang jawabannya Yes atau No. Bagaimana
dengan pertanyaan yang memerlukan jawaban tidak menggunakan Yes atau NO?. Dalam
membuat pertanyaannya sama dengan pertanyaan yang menggunakan jawaban Yes atau No
hanya tinggal menambahkan When, Where, Why, Who, What, How dll di depannya. Contohnya
begini:
Rasanya cukup itu dulu pelajaran Tenses kali ini. Kalau ada yang mau menambahkan atau
memberi saran atau komentar, silakan. Let’s Practice Our English.
Latihan
Mereka tidak pergi ke kolam renang setiap hari Minggu pertama tiap bulan,
Dalam bahasa Inggris Present Tense atau Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan
peristiwa atau kejadian, kegiatan, aktivitas dan sebagainya yang terjadi saat ini. Present Tense
juga digunakan untuk menyatakan suatu Fakta, atau sesuatu yang tejadi berulang-ulang dimasa
KINI. Ingat, PRESENT artinya adalah kini, sekarang.
Rumusnya:
Positif: S + V1 (s/es)
Negatif: S + DO/DOES + NOT + V1
Tanya: DO/DOES + S + V1
Ya, sengaja pelajaran Tense bahasa inggris ini dibuat simple saja agar cepat faham. Anda perlu
mengembangkannya sendiri misalnya dengan membuat 100 contoh sendiri. Pasti Anda perlu
kamus juga, karena belajar tenses lalu mentok dengan suatu kata kerja maka biasanya tidak jadi,
hehe..
Di atas tadi ada istilah Orang Ketiga Tunggal, maksudnya gini: Orang ketiga adalah orang yang
kita bicarakan, yang kita omongin. Sedangkan orang pertama ya yang bicara. Orang kedua lawan
bicara. Tunggal ya satu. Jadi orang ketiga tunggal adalah orang yang kita bicarakan dan satu saja
dia itu. Misalnya kita berdua ngomongin John Scoping. Yang ngomong saya, yang dengar Anda,
yang dibicarakan John Scoping (orang ketiga tunggal). Faham ya?
Tidak bisa LearnES, mengapa? ya memang begitu!. Tetapi yang ini malah tambah ES:
Coba perhatikan She does not drink coffee. Drink nya tidak pake S lagi, pindah ke doES.
Biasakan saja, Present Simple Tense ini sepertinya rumit tetapi kalau faham maka enak banget.
Ulangi saja baca dari atas 10 kali lagi, biar meresap benar, hehe.. Bikin juga 10 contoh Anda
sendiri dengan kata kerja yang berbeda. Yes, belajar bahasa Inggris tak boleh manja, harus aktif,
baru akan bisa.
Tanya: DO/DOES + S + V1
Sama saja pasangannya. Untuk I, WE, YOU, THEY gunakan DO. Untuk SHE, HE, IT, Mufli,
Ellen gunakan DOES. Contohnya begini:
Kalimat positifnya: I drink coffee
Kalimat tanya menjadi: DO you drink cofee?
Kalimat tanya seperti diatas disebut juga YES/NO Question. Karena jawabannya memang Yes
atau No. Do You drink coffee? “Yes I do” jawabnya. Atau bisa bisa dijawab dengan lengkap:
“Yes, I do drink coffee”. Dihilangkan DO nya juga boleh, menjadi kalimat positif lagi: “Yes I
drink coffee”.
Ya, memang benar kalau Present Tense ini lebih rumit dibandingkan dengan Present Continuous
Tense karena tiba-tiba kok pake DO, eh untuk orang ketiga tunggal pakai DOES segala, hehe..
Kalau dalam Present Continuous Tense nanti tinggal dibalik doang.
Ngapain sih belajar ginian? Ya agar bahasa inggris Anda lebih terstruktur dan punya landasan
kuat untuk belajar lebih lanjut nanti. Misalnya Anda perlu menulis untuk blog Anda dalam
bahasa Inggris untuk menjalankan bisnis periklanan periklanan Adsense, malu dong kalau
tensesnya kacau kan? Belum tau apa itu Google Adsense? Wah wah.. hehe.. Nanti buka di sini
ya: Pengantar Belajar Google Adsense.
Ok deh, itu tadi sedikit selingan. By the way bus way langganan Artikel saya dong seputar
Internet Marketing dan Bisnis Online ya. Caranya ada di milinglist Yahoo:
http://groups.yahoo.com/group/artikelblog. Loh kok bisnis lagi? haha.. enak tau bisnis internet
itu, menulis-menulis doang dapat duit, seperti saya bikin blog Tenses Bahasa Inggris ini, dapat
teman banyak. Banyak teman kan banyak rejeki, ya toh? ya kan?. Ok ok, kita lanjutkan
pelajaran.
Nah, kalau tadi kan Kalimat Tanya Present Tense yang jawabannya Yes atau No doang.
Gimana kalau pertanyaan yang jawabannya panjang atau yang jawabannya kalimat? Yah, tinggal
tambahkan saja When, Where, Why, Who, What, dsb di depannya. Contohnya begini:
Gampang kan? Ya kan? hehe.. Kalau Anda sering praktekkan dalam bahasa inggris sehari-hari
maka tentu saja akan terasa mudah. Silahkan berkreasi dengan kalimat-kalimat Anda dalam
Present Tense ya.
Ok, begitu dulu pelajaran Present Tensenya. Kalau ada pertanyaan tentang Present Tense
silahkan masukkan lewat komentar di bawah ini. Boleh juga kalau Anda ingin menambahkan,
caranya silahkan masukkan di komentar juga. Kalau itu sangat keren dan merupakan tambahan
pelajaran maka bisa jadi posting ini saya edit lalu tulisan anda dikomentar tersebut saya
pindahkan ke bagian content. Anda yang membaca pertanyaan orang lain dan rasanya rela untuk
menjawab, silahkan juga loh ya. Jangan pelit ilmu. Liat tu saya udah ngetik panjang untuk
berbagi dengan Anda, cie.. Oh ya by the way bus way lagi, jangan lupa jadi teman saya di
facebook ya, alamat facebook saya disini: http://mufli.net/fb
Thank you banyak Anda telah setia mengikuti pelajaran saya tentang Present Tense kali ini.
Silahkan pelajari juga Tenses yang lain dari menu di sebelah kanan ya.
Materi pertama belajar grammar tenses bahasa inggris yaitu The Simple Present Tense. The
Simple Present Tense adalah tenses yang puaaaling banyak digunakan, dan karena paling
banyak maka pembahasannya juga akan lebih panjang.
Arti simple yaitu sederhana, sedangkan present adalah sekarang. Jadi bisa dikatakan bahwa
Simple Present adalah tenses (pola kalimat) yang digunakan untuk menceritakan waktu
sekarang dalam bentuk sederhana. Nama lain daripada Present adalah BENTUK 1.
Jadi kapanpun Anda melihat kata present dalam tenses apapun, bisa dipastikan bahwa dia
menggunakan bentuk 1 – bentuk apa? ya bentuk verb, karena semua predicate itu wajib verb
bukan, coba lihat posting awal grammar basic ini. Coba liat contoh-contoh kalimat dengan
Simple Present dibawah ini
TO BE :
I am a teacher
You are a teacher
We are teachers
They are teachers
He is a teacher
She is a teacher
It is my cat
Kalau Anda mengamati, maka kalimat diatas semuanya mengggunakan PREDICATE-1 atau
predikat dalam bentuk 1, lihat saja tobe nya tidak lepas dari AM – IS – ARE. Contoh diatas
adalah The simple present tense dalam bentuk nominal, karena semua kalimatnya menggunakan
tobe-1
Apakah ada bentuk lainnya? Ada, yaitu The Simple Present Tense dalam bentuk VERBAL. Yaitu
yang tidak memiliki tobe tapi memiliki verb. Nanti akan di terangkan. Untuk saat ini cukup kita
simpulkan bahwa ada 2 (dua) jenis Simple Present yaitu :
1. Nominal Simple Present
2. Verbal Simple Present
Okey, silahkan Anda pahami dan tugas Anda sekarang adalah buatlah minimal 10 kalimat
dengan menggunakan Nominal Simple Present ini.
Sekarang kita lanjutkan pada pola kalimat VERBAL SIMPLE PRESENT – yaitu simple present
yang tidak menggunakan tobe, tetapi VERB1 sebagai predicate1 nya.. Amati contoh berikut
Subjective
Pronouns Example
I I work
You You work
We We work
They They work
He He works
She She works
It It works
Lihat, untuk awalan HE, SHE, IT .. verb nya menggunakan _s. Amati kembali contoh berikut
Untuk kata kerja yang berakhiran bunyi DESIS (hissing sounds – x, ch, s, sh), kita menggunakan
akhira _es. sehingga menjadi : teaches, mixes, washes, kisses .. dsb.
Exercise 1 :
1. read
2. sing
3. study
4. work
5. arrive
6. leave
7. practice
8. write
9. watch
10. finish
11. mix
12. pass
13. go
14. have
15. pray
Answer keys :
3. John studies
9. John watches
10 John finishes
11. John mixes
12. John passes
13. John goes
14. John have(s) -> John has
15. John prays
Untuk verb study – sebelum huruf Y adalah huruf konsonan D, itulah sebabnya menjadi
STUDIES
Untuk verb pray – sebelum huruf Y adalah huruf vokal A, itulah sebabnya tetap PRAYS
1. he
2 John and Mary
3. they
4. Mr. Allen
5. she
6. Mary
7. the students
8. my brothers
9. my brother
10. You and I
11. he and she
12. Mary’s sister
13. Mary’s sisters
14. the teacher
15. people
Dalam belajar Grammar tidak boleh terputus. Tentunya Anda sudah tahu bahwa ada 3 kelompok
Tenses yaitu Present Tense, Past Tense dan Future Tense setiap kelompok masing-masing
memiliki 4 tenses. Dimana untuk setiap tenses nya ada yang memiliki tipe Verbal dan Nominal.
Sampai sini berhenti dulu ..jangan lanjut baca kecuali Anda yakin paham, hehe. Okey lanjut lagi,
untuk Simple Present memiliki tipe Nominal atau yang predicate nya Tobe1 serta Verbal yang
predicatenya Verb1. Masih paham dong, okey kita lanjut lagi. Untuk Nominal Simple Present,
Anda sudah sangat memahami bagaimana menggunakan Tobe untuk setiap subjective
pronounsnya, sedangkan untuk Verbal Simple Present – semua yang diawali dengan He, She, It
maka verb nya mendapatkan tambahan +S sbb.
I write
You write
We write
They write
He writes
She writes
It writes
Begitupun pada kata kerja HAVE seperti He Have(s) mendapatkan tambahan (s) – sehingga
kalimat tersebut menjadi HE HAS.
Perubahan Kalimat Negative dan Interrogative
I
You DON’T (do not) GO
We
They
contoh : I don’t go, You don’t go, We don’t go, They don’t go. Selanjutnya amati sbb.
He
She DOESN’T (does not) GO
It
Amati, pada kalimat negative/interrogative yang berawalan He, She, It kata kerja nya (verb) nya
kembali normal TIDAK MENGGUNAKAN +S lagi karena sudah ada DOES.
(+) You write
(-) You DON’T write
(?) DO you write?
(+) He writes
(-) He DOESN’T write
(?) Does he write?
Amati benar-benar, dan pastikan bahwa Anda memahami dan mampu mengatasi latihan
Grammar ini dengan mudah. Yah begitulah resiko belajar Grammar, sing sabar …
Mudahnya begini saja, coba sekarang Anda buat sedikit tulisan tentang Danau Toba, dimana
Anda paparkan Danau Toba itu bagaimana dsb. Tulisan Anda disitu hampir 100% menggunakan
tenses ini. Karena Anda memaparkan suatu fakta.
Untuk yang ini Anda pasti akrab juga karena di sekolah sejak SMP sampai SMA fungsi Simple
Present tidak lepas dari expressing habits, contoh mudah amati artikel ini
Banyak orang berkunjung setiap hari nya di rumahedelweiss.com Jika saya amati, mereka selalu
membaca artikel ‘edukasi’ sebelum membaca artikel lainnya. Itulah sebabnya saya selalu
mengupdate materi rumahedelweiss.com setiap harinya. Disamping kategori utama
yaitu EDUKASI saya juga selalu mengupdate kategori KESEHATAN, dan kadang-kadang saya
menulis di kategori GAMES REVIEW
Artikel singkat diatas menggunakan Simple Present, karena menyatakan kebiasaan. Karena itu
biasanya menggunakan yang disebut dengan Adverbs of Frequency sbb.
Adverbs of Frequency
always selalu
usually biasanya
often seringkali
sometimes kadang2
seldom jarang
never tidak pernah
ever pernah
Apakah pasti? …Anda ingat baik-baik “Bicara BAHASA TIDAK ADA YANG PASTI”. Karena
itu enjoy aja lah
Lho?? ..emang iya, itulah sebabnya sudah saya katakan sejak dini bahwa Anda tidak perlu tegang
dalam belajar bahasa inggris, karena memang tidak ada yang pasti. Amati dialog ini
Nah liat kalimat yang bercetak miring? kalimat itu menggunakan Simple Present Tense
walaupun ada kata BESOK. Simple Present boleh digunakan untuk menceritakan peristiwa yang
akan terjadi dengan syarat bahwa ‘peristiwa itu terjadi secara rutin’ dalam kasus Aluh contohnya,
dia memang ke sekolah tiap jam 7:00 pagi, dari awal Februari, Maret sampai minggu kemaren,
sampai hari Kamis kemarin juga jam 7:00 makanya boleh saja dia mengatakan BESOK ..tetap
menggunakan Simple Present
Haduh?…inilah fakta bahwa Bahasa Inggris itu memang seenak wudel nya. Simple Present bisa
digunakan untuk menceritakan masa yang akan datang, eh ..ga taunya juga bisa dipake untuk
menceritakan masa lalu. Terus buat apa rumus? …ya ga tau?? ..siapa yang doyan rumus-
rumusan?? yeee …
Pada dialog diatas Aluh boleh saja menggunakan Simple Present. Tenses ini boleh digunakan
untuk menceritakan peristiwa yang sudah berlalu dengan syarat untuk men DRAMATISIR
Aduh?? aya-aya wae. Makanya dari awal sudah saya tekankan, buang jauh-jauh mitos yang
membelenggu diri kita bahwa untuk menguasai Bahasa Inggris harus kuasai Grammar dulu.
Walah, sampe botak ga bakal kelar yang namanya Grammar. Coba lihat neh seorang komentator
tengah menceritakan peristiwa yang sedang terjadi
Zidane menggiring bola, bola lalu dioper kepada Zico. Zico menendang nya kembali kepada
Zidane, sekarang zidane menendangnya kembali ke Zico, ga kelar-kelar neh penonton, paye ..
Nah komentator tersebut menggunakan Simple Present, karena peristiwanya berlangsung sangat
cepat dan singkat.
Kalau sudah begini untuk apa lagi Anda merasa TAKUT SALAH saat berbicara, atau saat
menulis. Hajar aja dulu, karena tujuan yang paling penting di awal perjalanan bukanlah
kesempurnaan grammar, mana ada grammar yang sempurna? orang bule aja ga karuan grammar
nya. Yang paling penting adalah MEMBENTUK SKILL berbahasa yaitu Listening, Speaking,
Reading serta Writing.
Okey?? masih perlukah belajar grammar? ya masih untuk pembentukan writing skill di akhir
perjalanan. Berakhirlah sudah Lesson 2 dari 30 lesson yang harus Anda kuasai dalam belajar
Grammar