Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
harus memiliki sumber daya manusia yang baik, khususnya pada sumber daya
pandangan hidup dan kultural dengan sikap memuliakan kerja serta perluasan
Sikap mental itu termasuk didalamnya adalah kepuasan kerja. Apabila suatu
mengelola berbagai sumber daya yang dimiliki agar menjadikan masukan yang
Pada dasarnya kepuasan kerja merupa kan hal yang bersifat individual. Setiap
individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda -beda sesuai dengan sistem
nilai-nilai yang berlaku pada dirinya. Ini disebabkan karena adanya perbedaan
sesuai dengan keinginan individu tersebut, maka semakin tinggi tingkat kepuasan
Kepuasan kerja menjadi masalah yang cukup menarik dan penting karena
Pada dasarnya kepuasan kerja merupakan hal yang bersifat individual, karena yang
merasakan puas atau tidak puas itu pun masing-masing individu. Setiap individu
2
Heidjarachman Ranupandojo, Dasar-Dasar Ekonomi Perusahaan, (Yogyakarta: AMPYKPM, 1990),
hal 19
3
Cristopher Pass, Kamus Lengkap Ekonomi, Edisi kedua, (Jakarta: Erlangga, 1994) , hal 528
4
Agus Otsuka, Pengaruh Faktor-faktor Karakteristik Individual terhadap Kepuasan Kerja pada
Karyawan, Buletin Studi Ekonomi, Volume 12 (http://agusotsuka.wordpress.com/2008/02/11)
akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai dengan bagaimana
individu tersebut memberikan penilaian tentang kepuasan untuk dirinya. Hal ini
disebabkan karena adanya perbedaan pada masing-masing individu yang tentu saja
Semakin banyak faktor -faktor dalam pekerjaan yang sesuai dengan keinginan
tersebut, maka semakin tinggi juga tingkat kepuasan yang dirasakannya, dan
kerja dimaksudkan keadaan emosional karyawan dimana terjadi atau tidak terjadi
titik temu antara nilai balas jasa kerja karyawan dari perusahaan dengan tingkat
Pada prinsipnya kepuasan kerja muncul karena adanya semangat kerja dan
gairah kerja menurun itu disebabkan karena adanya perasaan tidak puas dalam
bekerja dan jika hal ini terjadi, maka akan menurunkan produktivitas. Demikian
dengan sebaliknya jika seorang pekerja atau karyawan merasakan kepuasan dalam
dan selanjutnya akan mengakibatkan frustasi, semangat kerja rendah, cepat lelah
dan bosan, emosi tidak stabil dan yang lebih fatal tidak akn mampu untuk
kontraktor yang spesialis di bidang kontruksi khusus atap serta penutupnya. Yang
di maksud kekhususan disini adalah dari segi bentuk, ukuran, sistem kontruksi,
setinggi mungkin, dan hal itu tentu saja diimbangi dengan memberikan kepuasan
dan harapan-harapannya.
kepuasan kerja dari sisi kondisi kerja, pengawasan, gaji dan upah yang diterima,
dan promosi. Sedangkan untuk menilai tingkat produktivitas karyawan dilihat dari
langsung dari pimpinan memacu para karyawan untuk lebih giat dalam bekerja.
Gaji yang di terima disesuaikan dengan jabatan atau posisi serta job description
sering di lakukan dan teman kerja yang kompak membuat suasana kerja menjadi
nyaman. 6 Dengan kondisi yang seperti itu para karyawan merasakan kepuasan
SIDOARJO”.
B. Rumusan Masalah
6
Wawancara Dengan M. Amir, Hari Sabtu Tanggal 5 Maret 2008 di Ngingas, waru Sidoarjo.
1. Adakah pengaruh ke puasan kerja terhadap produktivitas kerja Karyawan pada
2. Jika ada, seberapa besar pengaruh kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja
C. Tujuan Penelitian
Sidoarjo.
Sidoarjo.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Perusahaan
a. Sebagai sarana studi banding antara pengetahuan teori dan praktek yang
ada di lapangan.
3. Bagi Peneliti
kenyataan.
E. Definisi Operasional
Konsep atau pengertian merupakan unsur pokok dan suatu penelitian konsep
sebenarnya adalah definisi secara singkat dari kelompok fakta atau gejala yang
waru Sidoarjo, maka penulis akan memberikan gambaran dari beberapa teori yang
tidaknya pe kerjaan yang mereka kerjakan saat itu. 7 Sikap seseorang terhadap
2. Produktivitas Kerja
pandangan bahwa mutu kehidupan hari ini harus lebih baik dari kemarin dan
F. Sistematika Pembahasan
Sistematika pembahasan dalam penelitian ini adalah tediri dari beberapa bab di
dalamnya terdiri dari 5 bab yang disusun secara teratur dan sistematis.
7
Agus Otsuka, Pengaruh Faktor-Faktor Karakteristik Individual terhadap Kepuasan Kerja pada
Karyawan, Buleti Ekonomi, Volume 12(http://agusotsuka.wordpress.com/2008/02/11).
8
Sariyati, Prestasi Kerja Karyawan, Buletin Studi Ekonomi Volume 12 Nomor 1 Tahun 2007
(http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/sariyati.doc).
9
Heidjarachman Ranupandojo, Dasar-Dasar Ekonomi Perusahaan, (Yogyakarta:UPP AMPYKPM,
1990), hal 195-197.
BAB II : Kerangka Teoritik yang meliputi pertama Kajian Pusataka, yang terdiri
yang terdiri dari teori kepuasan kerja dan teori produktivitas. Ketiga
BAB III : Metode Penelitian yang meliputi Pendekatan dan Jenis Penelitian,
BAB IV : Penyajian Data dan Analisa Data yang meliputi Gambaran Umum