RANCANGAN PERCOBAAN

PENGARUH PERBEDAAN MEDIA TANAM DAN SUHU TERHADAP

PERTUMBUHAN TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata)

Disusun oleh :

KELOMPOK 3

XII IPA 4

PEMERINTAH KOTA MALANG

DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 MALANG
Jl. Tugu Utara 1 Malang
AGUSTUS, 2010
1. Tema Percobaan
Pertumbuhan pada tanaman berbiji
2. Judul Percobaan
Pengaruh Perbedaan Media Tanam dan Suhu Terhadap Pertumbuhan Tinggi Tanaman Kacang
Hijau (Vigna radiata)
3. Tujuan Percobaan
Tujuan dari penelitian kami adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan media tanam
dan suhu terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau (vigna radiata).
4. Hipotesis
 Komposisi media tanam yang berupa campuran tanah dan ampas teh juga
campuran tanah dan ampas jus mempengaruhi pertumbuhan tinggi tanaman.
 Komposisi tanah dan ampas teh dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman
secara signifikan.
 Perbedaan suhu juga mempengaruhi pertumbuhan tanaman tersebut.
5. Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh perbedaan media tanam dan suhu terhadap pertumbuhan tanaman
kacang hijau (vigna radiata) ?
6. Metodologi

Waktu

Penelitian ini dilaksanakan pada 21 – 31 Juli 2010.

Tempat

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biologi SMA Negeri 1 Malang.

Alat

 9 gelas air mineral

 penggaris
 spidol
 selotip
 sendok
 neraca

Bahan
  45 biji kacang hijau
 Tanah (437 gram)
 ampas teh (109,3 gram)
 ampas jus (109,3 gram)

Cara kerja

1. menyiapkan alat dan bahan

2. merendam biji kacang hijau selama satu malam
3. menimbang ampas teh ± 109,3 gram untuk 3 wadah
4. menimbang ampas jus ± 109,3 gram untuk 3 wadah
5. menaruh tanah ke dalam 6 wadah dengan perbandingan 1 : 1 antara tanah : ampas teh dan
tanah : ampas jus
6. menaruh tanah ke dalam 3 wadah lainnya sebagai variabel kontrol
7. menanam biji kacang hijau yang telah disiapkan
8. menaruh 9 wadah tersebut ke tiga tempat berbeda yakni di dalam kulkas (4 o - 1o C), di
tempat teduh dan lembab (20o - 22o C), di bawah sinar matahari langsung (26o – 30o C)
9. mengamati perkembangan tanaman.

Metode penelitian

Penelitian ini bersifat eksperimental dan menyajikan data dalam bentuk deskriptif
kuntitatif. Variabel kontrol dalam penelitian ini adalah tanah tanpa diberi perlakuan. Variabel
bebasnya antara lain campuran tanah dengan ampas jus serta campuran tanah dengan ampas teh.
Sedangkan variabel terikatnya yaitu kemunculan tunas, tinggi tanaman, dan banyak daun.

7.