Perusahaan multinasional (multinational corporation), adalah
perusahaan yang beroperasi lintas produk, pasar, bangsa dan budaya. Perusahaan multinasional terdiri dari perusahaan induk dan sekelompok anak perusahaan. Anak-anak perusahaan tersebar secara geografis dan masing- masing juga memiliki tujuan, kebijakan dan prosedur tersendiri.
B. Koordinasi Dalam Suatu MNC
Koordinasi merupakan kunci mencapai keunggulan kompetitif dalam pasar
global. Perusahaan-perusahaan yang tidak mamapu mendapatkan control strategis atas operasi sedunai meraka dan mengelolanya denga koordiansi global tidak akan berhasil dalam pesatnya ekonomi internasional. Banyak keungungan yang dapat diperoleh MNC dengan memiliki kemampuan pengolahan informasi yang baik didasarkan pada kemampuan kooridinasi. Keuntungan tsb. antara lain; Fleksibilitas dalam memberi repon terhadap pesaing di berbagai Negara dan pasar Kemampuan memberikan repon di suatu Negara, atau wilayah dari suatu Negara, terhadap perubahan di Negara atau wilayah lain. Kemampuan mentransfer pegetahuan antar unit-unit di berbagai Negara Pengurangan keseluruhan biaya operasi Peningkatan efisiensi dan efektivitas dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dan Kemampuan mencapai dan mempertahankan keragaman produk perusahaan serta cara produksi dan distribusinya.
C. Strategi Bisnis Global
1. Strategi multinasional, merupakan strategi dimana perusahaan-peruasahaan memberikan banyak kebebasan pada anak-anak perusahaannya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan ayng berada dalam wilayah mereka atau dengan kata lain perusahaan induk membiarkan para anak perusahaannya untuk mengembangkan produk dan praktek mereka sendiri. Oleh karena itu, dengan pengaturan sistem informasi memudahkan desentralisasi pengambilan keputusan, dan terdiri dari proses dan data-base yang berdiri sendiri. 2. Strategi global, dimana sistem ini mengumpulkan pengendalian di perusahaan induk dan perusahaan memenuhi kebutuhan pelanggan di seluruh dunia dengan produk-produk standar yang diproduksi secara sentral dan dikirimkan pada anak-anak prusahaan. 3. Strategi internasional, merupakan perpaduan sentralisasi pengendalian dari strategi global dan desentralisasi pengendalian dari strategi multinasional. Dan strategi multinasional memerlukan suatu tim manajemen di perusahaan induk yang memiliki pengetahuan dan keterampilan menembus pasar global. Keahlian tsb. disediankan bagi anak perusahaan untuk mengadaptasi produk, proses dan strategi perusahaan bagti pasar mereka. 4. Strategi transnasional yaitu strategi dimana perusahaan induk dan semua anak perusahaan bekerja sama memformulasikan strategi dan kebijakan operasi, serta mengkoordinasikan logistic agar produk mencapai pasar yang tepat. Selain itu perusahaan biasanya bursaha mencapai efisiensi dan integritas global, sambil menyediakan fleksibilitas di tingkat local. Disamping itu, strategi transnasional menempatkan tanggung jawab yang besar pada pengelola database utnuk memastikan keseragaman rancangan database di seluruh dunia. D. Penerapan Sistem Informasi Global Penggerak bisnis global (global business drivers), atau GBD, adalah suatu entitas yang mengambil manfaat dari economies of scale dan economies of scope, serta kemudian berkontribusi pada strategi bisnis global. GBD berfokus pada entitas bisnis yang luas, seperti pemasok, pelanggan dan produk, dan menguraikan informasi yang diperlukan tiap entitas tersebut. Setelah terbentuk, maka GBD akan menjadi dasar bagi rencana strategis sumber daya informasi perusahaan serta dapat menjadi sarana untuk memetakan rencana strategis sumber daya informasi yang disesuaikan dengan strategi bisnis global perusahaan. Berikut tujuh penggerak (drivers) dalam MNC Sumber daya bersama Operasi yang fleksibel Rasionalisasi operasi Pengurantgan risiko Produk global Pasokan yang langka Pelanggan tingkat perusahaan.