You are on page 1of 3

KONSEP DASAR DAN ORIENTASI BARU

BIMBINGAN DAN KONSELING


Oleh: Anwar Syidiq (054902)
Mahasiswa Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan

Penelitian Berdasarkan Pendekatan

1. Penelitian Kuantitatif

Metode kuantitatif didasarkan pada konsep positivisme yang bertolak dari


asumsi bahwa realita bersifat tunggal, fixed, stabil, lepas dari kepercayaan
dan perasaan-perasaan individual. Tujuan utamanya adalah mencari
hubungan dan menjelaskan sebab-sebab perubahan dalam fakta-fakta
social yang terukur. Dalam menjalankan penelitian kuantitatif, peneliti
akan memiliki serangkaian langkah-langkah atau prosedur baku yang
ditetapkan sebelum penelitian dilakukan dan nantinya akan menjadi
pegangan selama melakukan penelitian.

2. Penelitian Kualitatif

Pnelitian kualitatif didasari oleh konsep konstruktivisme, yang memiliki


pandangan bahwa realita bersifat jamak, menyeluruh dan merupakan satu-
kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan. Tujuan penelitian ini lebih
diarahkan untuk memahami fenomena-fenomena social dari perspektif
partisipan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian terbuka yang
disempurnakan selama pengumpulan data, sehingga sifatnya sangat
fleksibel, bisa disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang terjadi
dilapangan.

Penelitian Berdasarkan Fungsi

1. Penelitian Dasar (Basic Research)

Penelitin Pendidikan _1
Penelitian ini sering juga disebut sebagai pure research atau fundamental
research, penelitian ini diarahkan pada pengujian teori yang sudah ada,
tanpa harus menghubungkan hasilnya untuk kepentingan praktik. Tujuan
utamanya adalah untuk mengetahui dan menjelaskan serta memperediksi
fenomena alam dan social.

2. Penelitian Terapan (Applied Research)

Penelitian ini menguji manfaat dari teori-teori ilmiah, mengetahui


hubungan empiris dan analitis dalam bidang-bidang tertentu. Implikasi
dari penelitian terapan dinyatakan dalam rumusan yang bersifat umum,
bukan rekomendasi yang merupakan tindakan langsung. Tujuan utamanya
adalah untuk menerapkan dan mengembangkan pengetahuan yang
dihasilkan oleh penelitian dasar dalam kehidupan nyata.

3. Penelitian Evaluatif (Evaluation Research)

Fokus utamanya diarahkan pada suatu kegiatan atau unit tertentu.


Kegiatannya dapat berbentuk program, proses ataupun hasil kerja,
sedangkan unit dapat berupa tempat, organisasi ataupun lembaga. Tujuan
utamanaya adalah untuk mengukur apakah suatu kegiatan, program atau
pekerjaan itu memberikana manfaat atau sumbangan sesuai dengan apa
yang diharapkan sebelumnya?

Penelitian Berdasarkan Tujuan

1. Penelitian Deskriptif

Penelitian ini diujukan untuk mendiskripsikan suatu keadaan atau


fenomena-fenomena sesuai dengan apa adanya. Peneliti idak melakukan
manipulasi atau meberikan perlakukan-perlakuan tertentu terhadap objek
penelitian, semua peristiwa atau kegiatan berlangsung secara alami tanpa
ada rekayasa sedikitpun dari peneliti.
2. Penelitian Prediktif

Studi ini ditujukan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi atau
berlangsung pada saat yang akan dating berdasarkan haisil analisis
keadaan saat ini. Penelitian deskritif dilakukan melalui penelitian yang
bersifat korelasional dan kecendrungan.

3. Penelitian Importif

Ditujukan untuk memperbaiki, meningkatkan atau menyempurnakan suatu


keadaan, kegiatan atau pelaksanaan program. Untuk memperbaiki atau
menyempurnakan pelaksanaan program digunakan penelitian tindakan
(action research), sedangkan untuk meningkatkan atau menghasilkan
program yang satndar atau model digunakan penelitian pengembangan
(research and development)

4. Penelitian Eksplanatif

Ditujukan untuk memberikan penjelasan tentang hubungan antar fenomena


atau variabel. Penelitian eksplanatif mencoba mencari kejelasan hubungan
antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya. Hubungan itu bisa
berupa hubungan korelasional, sumbangan atau kontribusi satu variabel
terhadap variabel lainnya ataupun hubungan sebab-akibat.

Penelitin Pendidikan _3

You might also like