PASTA (PASTAE) - Definisi : sediaan semi padat yang mengandung 1 atau lebih bahan obat yang dit ujukan untuk pemakaian topikal. Bahan padatnya lebih dari 50%. - Bahan dasar pasta : vaselin, lanolin, adepslanae, unguentum simplex, minyak le mak dan parafin liquidum. - Pembuatan : bahan dasar yang berbentuk setengah padat dicairkan lebih dulu, ba ru dicampur dengan bahan padat dalam keadaan panas agar lebih tercampur dan homo gen. - Contoh : pasta zinci oxydi/ zinci pasta R/ ZnO 25 Amyl. Tritici 25 Vaselin Flav. 50 Cara : - Vaselin Flavum dilelehkan lebih dulu - ZnO (diayak lebih dulu) + Amylum Tritici gerus ad homogen - Tambahkan lelehan, gerus ad homogen KRIM/ CREAM (CREMORES) - Definisi : sediaan semi padat berupa emulsi yang mengandung satu atau lebih ba han obat yang terlarut/ terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai. (Mengandung a ir tidak kurang dari 60%) - Tipe krim : 1. Krim tipe M/A (o/w) ; minyak terdispersi dalam air 2. Krim tipe A/M (w/o) ; air terdispersi dalam minyak - Formula dasar krim : 1. Fasa minyak ? bahan obat yang larut dalam minyak, bersifat asam Contoh : asam stearat, adepslanae, paraffin liquidum, paraffin solidum, minyak l emak, cera, cetaceum, vaselin, setil alkohol, stearil alkohol, dsb. 2. Fasa air ? bahan obat yang larut dalam air, bersifat basa Contoh : Na tetraborat (borax, Na biboras), Trietanolamin/ TEA, NaOH, KOH, Na2CO 3, Gliserin, Polietilenglikol/ PEG, Propilenglikol, Surfaktan (Na lauril sulfat, Na setostearil alkohol, polisorbatum/ Tween, Span dsb). - Emulgator/ bahan pengemulsi : Disesuaikan dengan jenis dan sifat krim yang dikehendaki. a. Untuk tipe A/M Sabun Polivalen, Span, Adepslanae, Cholesterol, Cera. b. Untuk tipe M/A Sabun monovalen (TEA, Na stearat, K stearat, Amonium stearat), Tween, Na lauril sulfat, kuning telur, Gelatin, Caseinum, CMC, Pektin, Emulgid. - Bahan tambahan : a. Bahan pengawet Contoh : Nipagin/Metil paraben (0,12-0,18%), Nipasol/propil paraben (0,02-0,05%) b. Bahan tambahan lain (bila perlu), contoh : pewarna, pewangi. - Pembuatan : -> Bagian lemak/ fasa minyak dilebur diatas penangas air. -> Bagian air/ fasa air dilarutkan dengan air panas. -> Campur kedua fasa tersebut (bagian air dimasukan ke dalam fasa minyak) dalam keadaan sama-sama panas (70 800C) dalam mortir panas. -> Aduk sampai terjadi suatu campuran berbentuk krim. - Contoh : Vanishing krim R/ Asam stearat 15 Cera alba 2 Vaselin album 8 TEA 1,5 Propilenglikol 8 Aquadest 65,6 Cara : - Lelehkan fasa minyak (asam stearat, cera alba, vaselin album) - Larutkan fasa air (TEA dan propilenglikol) dalam air panas - Masukan fasa air ke dalam fasa minyak aduk ad homogen - Masukan sisa air sedikit demi sedikit aduk sampai membentuk krim - Stabilitas Krim : krim dapat rusak jika terjadi : a. Perubahan suhu b. Perubahan komposisi; perubahan salah satu fasa secara berlebihan, emulgator t idak tercampur
LINIMENTUM (OBAT GOSOK/ OLESAN)
- Definisi : sediaan cair atau kental mengandung analgetik atau zat yang mempuny ai sifat Rubefacient untuk melemaskan otot/ menghangatkan, digunakan untuk obat luar. Tidak boleh digunakan untuk kulit yang luka/ lecet. - Bahan dasar : Lanolin, Emulgid, Cera - Pembuatan : 1. Mencampur seperti pada pembuatan salep Contoh : Linimen metil salisilat/ gondopuro 2. Terjadi penyabunan Contoh : Linimen amoniak, lotio benzylis benzoat 3. Terbentuk emulsi Contoh : Peruvianum emulsum I dan II - Contoh : R/ Mentolum 1 Metil salisilat 1 Cera alba 0,5 Adepslanae ad 10 Cara : - Cera alba, adepslanae, mentol, metil salisilat, dimasukan ke dalam pot gelas, ditutup rapat - Panaskan (gojog) sampai semua bahan mencair GEL/ JELLY (GELONES) - Definisi : sediaan semi padat berupa suspensi yang dibuat dari partikel anorga nik yang kecil atau molekul organik yang besar, terpenetrasi oleh suatu cairan. - Macam Gel : a. Gel fase tunggal : terdiri dari makro molekul organik yang tersebar merata da lam suatu cairan b. Gel dua fase : terdiri dari jaringan partikel kecil yang terpisah. Jika ukura n partikel dari fase terdispersi besar disebut magma (misal : magma bentonit) - Bahan dasar : Umumnya hidrokoloid organik, kadang-kadang digunakan juga senyawa anorganik yang hidrofilik seperti Tragakan, Na alginat, Pektin, Amylum, Gelatin, turunan Selul osa (Na CMC, Tilosa, HPMC, Carbomer) - Contoh : R/ Gelatin 20 Aqua 40 Gliserin 25 ZnO 15 Cara : - Masukan gelatin dan air dalam botol bermulut lebar, biarkan sampai mengembang. - Panaskan di atas penangas air sampai gelatin larut. - Masukan ZnO dan gliserin gerus ad homogen. - Masukan dalam botol, aduk sampai rata dan dingin