You are on page 1of 3

Cadangan Menurut Mc Kelvey

Menurut Mc Kelvey, 1973, cadangan dibedakan atas dua pengertian yaitu sumber daya
(resources) dan cadangan (reserves).

� Sumber daya adalah akumulasi (longgokan) zat padat, cair atau gas yang terbentuk secara
alamiah, terletak di dalam atau di permukaan bumi, terdiri dari satu jenis atau lebih komoditas,
dapat diperoleh secara nyata dan bernilai ekonomis.

� Cadangan adalah bagian dari sumber daya teridentifikasi dari suatu komoditas mineral yang
ekomonis dan tidak bertentangan dengan ketentuan hukum dan kebijaksanaan pada saat itu.
Untuk beberapa jenis endapan mineral, istilah “reserve” disepadankan dengan “ore” atau
cadangan bijih.

Klasifikasi Cadangan

Mc Kelvey, 1973, membuat klasifikasi cadangan dan sumber daya mineral sebagai mana yang
terdapat pada tabel berikut;
Pengertian-pengertian dalam tabel diatas adalah sebagai berikut:

A. Sumber daya (resources) adalah akumulasi (longgokan) zat padat, cair atau gas yang
terbentuk secara alamiah, terletak di dalam atau di permukaan bumi, terdiri dari satu jenis atau
lebih komoditas, dapat diperoleh secara nyata dan bernilai ekonomis.

B. Sumber daya teridentifikasi (identified resources) adalah endapan mineral yang diketahui
nyata, baik jenis, bentuk, kedudukan maupun kuantitas dan kualitasnya. Dasarnya petunjuk
geologi, pengambilan conto dan pengukuran teknis bermetoda.

C. Sumber daya tak teridentifikasi (undiscovered resources) adalah zona endapan mineral yang
belum diketahui secara nyata, baik bentuk, kedudukan maupun kuantitas dan kualitasnya.
Terbentuknya endapan mineral hanya diperkirakan berdasarkan teori-teori geologi secara garis
besar.

D. Cadangan (reserves) adalah bagian dari sumber daya teridentifikasi dari suatu komoditas
mineral yang ekomonis dan tidak bertentangan dengan ketentuan hukum dan kebijaksanaan pada
saat itu. Untuk beberapa jenis endapan mineral, istilah “reserve” disepadankan dengan “ore” atau
cadangan bijih

E. Sumber daya teridentifikasi sub ekonomis (identified sub ekonomis resources) adalah sumber
daya (bukan cadangan) yang dapat menjadi cadangan dengan perubahan ekonimi, harga,
teknologi serta tidak bertentangan dengan ketentuan hukum/kebijaksanaan pada saat itu.

F. Cadangan terunjuk (demonstrated reserves) adalah sumber daya teridentifikasi yang tonase
dan kadarnya diketahui dari pengukuran nyata, pengambilan conto, data produksi terperinci dan
proyeksi data geologi. Dibagi dua yaitu cadangan terukur (measured reserves) dan cadangan
teridentifikasi (indicated reserves)

G. Cadangan terukur (measured reserves) adalah cadangan yang kuantitasnya dihitung


berdasarkan hasil pengukuran nyata. Pengukuran singkapan, paritan, terowongan dan pemboran.
Kadar dari hasil pengambilan conto yang berpola. Jarak titik-titik pengambilan conto dan
pengukuran relatif dekat dan terperinci sehingga model geologi endapan mineral tersebut dapat
diketahui dengan jelas. Begitu juga struktu, jenis, komposisi, kadar, ketebalan, kedudukan dan
kelanjutan dari longgokan (akumulasi) mineral serta batas-batasnya dapat ditentukan dengan
tepat. Kesalahan perhitungan, baik kuantitas maupun kualitasnya dibatasi tidak lebih dari 20%.

H. Cadangan teridentifikasi (indicated reserves) adalah cadangan yang tonase dan kadarnya
sebagian berdasarkan perhitungan dari pengambilan conto atau dari data produksi. Sebagian
lainnya berdasarkan proyeksi keadaan geologi setempat dengan jarak tertentu. Titik-titik
pengambilan conto dan pengukurannya relatif tidak begitu dekat sehingga struktur, kadar,
ketebalan, kedudukan dan kelanjutan dari longgokan mineral serta batas-batasnya belum dapat
ditentukan dengan tepat.

I. Cadangan tereka (inferred reserves) adalah cadangan yang diperhitungkan kuantitasnya


berdasarkan pengetahuan keadaan geologi. Begitu juga kelanjutan longgokan mineral serta
batas-batas endapan tersebut. Kadar diperhitungkan berdasarkan beberapa titik pengambilan
conto dan hasil pengukuran, tetapi sebagian besar berdasarkan kesamaan ciri-ciri subzona
geologi endapan.

J. Para marginal adalah sumber daya sub ekonomis yang berbatasan langsung dengan cadangan
yang bernilai ekonomis/menguntungkan. Tidak menguntungkan saat ini oleh ketentuan hukum
dan kebijakan pemerintah yang mengijinkan pengelolaannya

K. Sub marginal adalah sumber daya sub ekonomis yang dapat bernilai
ekonomis/menguntungkan, apabila keadaan harga komoditas tersebut pada tingkat yang
menguntungkan, atau karena kemajuan teknologi sehingga mengakibatkan penekanan biaya
penambangan dan pengelolaannya.

L. Sumber daya hipotetik (hypothetical resources) adalah sumber daya tak teridentifikasi,
diharapkan menjadi zona pengembangan endapan mineral teridentifikasi. Sebagian besar
berdasarkan keadaan geologi umum. Dapat menjadi sumber daya teridentifikasi dengan
eksplorasi lanjut.

M. Sumber daya spekulatif (speculative resources) adalah sumber daya tak teridentifikasi, masih
mungkin ditemukan pada zona geologi dari sumber daya yang telah ditahui. Sumber daya ini
belum diketahui jenis dan sifatnya, hanya diperkirakan menjadi sumber daya. Dapat menjadi
sumber daya teridentifikasi dengan eksplorasi lanjut.

You might also like