You are on page 1of 9

RESUME KARTOGRAFI

OLEH

NAMA:M.NIZAR.AZIZI

NIM:2009 133 250

KELAS:2G

DOSEN PEMBIMBING:ADI SANTOSO S.Si

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU


PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

2010
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT,karena atas


berkat,rahmat,ridho dan hidayatnya saya dapat menyelesaikan
resume ini.resume ini merupakan tugas yang sangat berharga
bagi saya.resume ini mengenai “karografi dan peta”dalam hal ini
membahas tentang pengertian kartografi,peta,jenis
peta,proyeksi peta.Saya menyadari bahwa dalam penulisan dan
penyusunan resume ini banyak kekurangan.Maka,dari itu saya
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan makalh ini.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang


telah membantu kami dalam penulisan dan penyusunan resume
ini.Mudah-mudahan resume ini dapat bermanfaat untuk kita
semua. Terima kasih

Palembang, Juni 2010

Penulis
Pengertian Kartografi

Kartografi adalah ilmu yang mempelajari gambar


kenampakan-kenampakan alam baik kenampakan fisik maupun
non fisik dengan 2 gambar dimensi ditambah dengan skala.

Pengertian peta

Peta adalah gambaran kenampakan-kenampakan alam atau


permukaan bumi baik secara fisik maupun non fisik dengan 2
gambar dimensi dan tidak meninggalkan kaidah-kaidah
kartografi dan skala dengan tujuan secara umum.

Jenis peta ada 2 yaitu

• Peta umum yaitu peta yang menggambarkan segala


sesuatu yang ada di muka bumi.

Contoh:Atlas, globe dll

• Peta khusus/tematik yaitu peta yang menggambarkan


kenampakan-kenampakan tertentu saja di muka bumi.

Contoh:peta kepadatan penduduk,peta tanah,peta irigrasi


dll.

 Komposisi peta yaitu segala sesuatu yang ada di dalam


peta.

Komposisi Peta meliputi:

• Judul peta

• Skala angka dan garis

• Orientasi peta
• Garis tepi peta

• Lintang dan bujur

• Sumber peta

• Legenda

• Inset peta

• Pembuat peta

 Legenda adalah keterangan dari simbol-simbol peta agar


mudah di pahami pembaca.

 Inset adalah menunjukan lokasi daerah yang di petakan


pada kedudukannya dengan daerah sekitar yang lebih
luas.

 Skala adalah perbandingan jarak antara dua titik


sembarang di peta dengan jarak horizontal titik itu di
permukaan bumi dengan satu ukuran yang sama.

Jenis skala antara lain:

• Skala angka/pecahan(1:50.000)

• Skala yang dinyatakan dengan kalimat(1 inchi to one mile)

• Skala garis

 Memperbesar/memperkecil peta menggunakan metode


grid bujur sangkar,metode ini disebut Union Jack

Beberapa cara untuk menentukan skala apabila suatu


peta belum diketahui skalanya.
• Membandingkan dua kenampakan antara peta yang tidak
berskala dengan peta berskala.

• Membandingkan jarak dipeta dengan jarak sebenarnya di


lapangan.

• Membangdingkan bentuk umum di peta dan bentuk umum


di lapangan.

• Menghitung jarak antara dua garis lintang untuk daerah


equator.

• Menghitung skala peta berdasarkan interval garis


ketinggian.

 Proyeksi peta adalah suatu sistem yang memberi


hubungan antara posisi titik-titik di bumi dan dipeta,karena
permukaan bumi secara fisik tidak teratur sehingga sulit
untuk melakukan perhitungan-perhitungan dari hasil
pengukuran.

Proyeksi peta di bagi 3 yaitu

• Sistem proyeksi silinder/tabung

• Sistem proyeksi kerucut

• Sistem proyeksi bidang datar/azimut

Syarat proyeksi peta:

• Bentuk

• Luas permukaan
• Jarak antara stu titik lainya di atas permukaan bumi yang
diubah harus tetap.

 Tujuan proyeksi peta yaitu untuk mengurangi atau


menghilangkan adanya perubahan-perubahan dari gambar
permukaan bumi yang awalnya bentuk bola/bidang
lengkung ke bidang datar.

 Peta proyeksi merupakan gambaran permukaan bumi pada


bidang datar dalam ukuran yang lebih kecil,dimana posisi
titik-titik pada peta ditentukan terhadap sistem siku-siku x
dan y sedangkan posisi titik-titik pada permukaan bumi
ditentukan bujur dan lintang.

Syarat peta ideal di tinjau dari proyeksi:

Membagi daerah yang dipetakan menjadi bagian-bagian


yang tidak begitu luas.Memiliki bidang proyeksi yang sesuai
dengan letak daerah yang di petakan.

Suatu peta dapat dikatakan ideal apabila dapat memberi:

• Luas benar

• Bentuk benar

• Arah benar

• Jarak benar

Macam-macam proyeksi peta di tinjau dari sifat aslinya


yang ingin dipertahankan:

• Proyeksi equivalent,dimana luas daerah yang


dipertahankan semua artinya luas diatas peta sama
dengan luas dimuka bumi setelah dikalikan dengan
skala(luas benar).

• Proyeksi konform,dimana sudut-sudut yang dipertahankan


di peta sama dengan sudut-sudut dimuka bumi(arah benar)

• Proyeksi equidistant,dimana jarak dipertahankan


sama,artinya jarak diatas peta sama dengan jarak diatas
muka bumi setelah dikalikan skala.

Ditinjau dari kedudukannya sumbu simetri bidang


proyeksi yaitu

• Proyeksi normal,dimana sumbu simetri berimpitan dengan


sumbu bumi.

• Proyeksi miring,dimana sumbu simetri membentuk sudut


dengan sumbu bumi.

• Proyeksi transversal,dimana sumbu simetri tegak lurus


sumbu simetri bumi atau terletak pada bidang equator.

Meridian (bujur) dan perarel (lintang)

Meridian adalah garis-garis yang menghubungkan antara


kutub utara dan kutub selatan dimana garis-garis tersebut
berupa setengah lingkaran yang sama besar.

Paralel adalah garis yang sejajar dengan equator dimana


garis-garis tersebut berupa lingkaran-lingkaran yang tidak sama
besar,makin jauh dari equator lingkaranya makin kecil jadi
lingkaran yang terbesar adalah equator.

 Lettering/lettermal yaitu suatu alat yang yang


membantu suatu pekerjaan(gambar peta)dan berfungsi
untuk merapikan huruf atau angka dalam suatu gambar
peta yang dibuat.

• Ukuran lettermal antara lain:(0,2,0,3,0,4,0,5,0,6,0,7,0,8)

• Bentuk lettermal berbentuk panjang seperti penggaris


panjang.

 Simbol peta menurut Robinson adalah suatu alat


yang berfungsi untuk menggambarkan keadaan medan dan
letaknya di dalam peta.simbol yang baik adalah simbol yang
mudah dibuat dan mudah dikenal.

Syarat simbol peta yang baik secara umum antara lain:

• Sederhana

• Mudah digambar

• Mudah dibaca

• Dapat encerminkan data dengan teliti

• Bentuknya seragam, dalam 1 peta maupun dalam peta seri

• Bersifat umum

Tahapan yang perlu dilakukan dalam mendesain simbol


antara lain:

• Amati jenis data yang ditampilkan,sehingga dapat


ditentukan datanya kualitatif maupun kuantitatif,sifat
simbol secara umum dapat ditentukan simbol kualitatif dan
kuantitatif.
• Berdasarkan sifat simbol tersebut,tentukan simbol yang
akan dibuat simbol titik,simbol garis,simbol luas.

• Rancang bentuk simbol tersebut secara benar dan


sesuaikan dengan penggunaan peta

• Perancang simbol harus disesuaikan dengan teknis dan


pembiayaan bentuk simbol yang rumit akan mengalami
kesulitan.

• Kesulitan dlam teknis pembuatan dan percetakan simbol


dengan warna memerlukan biaya percetakan yang lebih
mahal.

You might also like