Professional Documents
Culture Documents
Akuntansi sering disebut dengan “bahasa bisnis” karena akuntansi adalah sebuah
sistem informasi yang menyediakan laporan-laporan bagi pihak-pihak yang
berkepentingan (stakeholders) mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi sebuah
perusahaan. Akuntansi dapat didefinisikan sebagai proses pencatatan, pengukuran
dan penyampaian informasi ekonomi agar dapat dipakai sebagai dasar
pengambilan keputusan atau kebijaksanaan. Informasi tersebut disajikan dalam
bentuk laporan akuntansi atau lebih dikenal dengan istilah laporan keuangan.
Terdapat empat jenis laporan keuangan utama, yakni neraca (laporan perubahan
posisi keuangan), laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus
kas. Pelaporan keuangan (financial reporting) mencakup tidak hanya laporan
keuangan, tetapi juga media-media lain yang dapat digunakan untuk
mengomunikasikan informasi baik yang secara langsung maupun tidak langsung
berhubungan dengan proses akuntansi. Misalnya, laporan tahunan kepada para
pemegang saham tidak hanya berisi laporan keuangan utama, seperti tercantum di
atas, tetapi juga informasi lain, seperti rasio-rasio keuangan yang dianggap penting,
ikhtisar jumlah atau saldo rekening-rekening tertentu.
Pihak-pihak yang terkait dengan laporan keuangan adalah IAI, Bapepam, BEJ,
Kantor Pajak dan Kantor Akuntan Publik (Auditor) serta para pemakai laporan
keuangan lainnya. Dengan cara yang berbeda masing-masing pihak memiliki
tujuan yang sama, yakni menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas (dapat
dipercaya dan diandalkan, relevan, serta tepat waktu).