LAPORAN KEUANGAN TRANSFER KE DAERAH

DANA PERIMBANGAN
(Dana Otonomi Khusus dan Dana Penyesuaian)

TAHUN
2008
( AUDITED )
 Keuangan
Laporan 2008Audited
BA71Tahun

NGJAWAB
TANGGU
PERNYATAAN

BA 71 yangterdiri dari: LaporanReatisasi

LaporanKeuangan Neraca,dan
Anggaran,

TahunAnggaran
CatatanatasLaporanKeuangan tertampir,
2008(Audited)sebagaimana

Keuangan,
adatah merupakantanggungjawab DirektoratJenderaIPerimbangan

sumberdataberasaldari Direktorat
mengingat Keuangan.
JenderalPerimbangan

Jakarta, & Mei2009

Perimbangan
DirekturJenderaI Keuangan,
4-SetakuKPATransferke Daerah

Mardiasmo
NIP131285927
 NERACA BAGIANANGGARAN71
DIREKTORATJENDERALPERIMBANGANKEUANGAN
PER 31 DESEMBER2OO8DAN 2OO7
(dalamRupiah)

BAGIAN : (071)DANAOTONOMI
ANGGARAN KHUSUS
& PENYESUAIAN

CATATANI Jum
31-Des-2008(Audited)

UtanqPerhitunqanFihak Ketiqa
41.435.198.382
BelaniaPemerintahPusatvano masih Harus D
Transferke Daerahvanq masih harusd 41.435.198.382
Belaniadanaperimbanqanyanq masihharusdibayar
Belaniaotonomikhususdan masihharus 41.435.198.382
JUMLAH KEWAJIBANJANGKA PENDEK
K
.4

-SiLPA-

harusdisediakanuntukpembayaran

ra yang harusdisedii n 9r?!_49!9_{9!919!1

-(41738i3
ffi-LTNCA-

JUMLAH EKUITASDANA
JUMLAH KEWAJIBANDAN EKUITASDANA

n
Jakarta,) Mei 2009
, DirekturJenderalPerimbangan
Keuangan
ft-Selaku KPA Transferke Daerah

Mardiasmo
NtP131285927
 Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

DAFTAR ISI

Halaman
Pernyataan Tanggung Jawab i

I. Ringkasan 1

II. Laporan Realisasi Anggaran 1

III. Neraca 2

IV. Catatan atas Laporan Keuangan 3

A. Penjelasan Umum 3

A.1. Dasar Hukum 3

A.2. Kebijakan Teknis Dana Otonomi Khusus dan Penyesuaian (BA 71) 3

A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan 5

A.4. Kebijakan Akuntansi 6

B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 9

B.1. Penjelasan Alokasi Transfer ke Daerah 10

B.1.1. Penjelasan Alokasi Transfer Dana Otonomi Khusus 10
B.1.2. Penjelasan Alokasi Transfer Dana Penyesuaian 10

B.2. Penjelasan Per Pos Laporan Realisasi Anggaran 11

B.2.1. Realisasi Dana Otonomi Khusus 12
B.2.2. Realisasi Dana Penyesuaian 13

C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 16

DAFTAR LAMPIRAN 18

3
I. RINGKASAN
Berdasarkan Pasal 50 ayat (1) dan (6) PMK 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan
Pelaporan Pemerintah Pusat, setiap Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (UAKPA) Bagian
Anggaran Pembiayaan dan Perhitungan (BAPP) wajib memproses Dokumen Sumber untuk
menghasilkan laporan keuangan berupa LRA, Neraca, dan Catatan atas Laporan
Keuangan Satuan Kerja yang disampaikan setiap semester dan tahunan disertai dengan
Catatan atas Laporan Keuangan. Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan selaku Kuasa
Pengguna Anggaran BAPP Bagian Anggaran 71 berkewajiban untuk menyusun Laporan Keuangan
semester dan tahunan tersebut.

Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP),namun belum
diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Data yang digunakan untuk penyusunan Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited ini
berasal dari Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, berupa data pagu anggaran dan data
realisasi BA 71 atas transfer langsung dari Rekening Kas Negara yang dikelola Dit. Pengelolaan
Kas Negara – Ditjen Perbendaharaan ke Rekening Kas Daerah.

II. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran BA 71 menggambarkan perbandingan antara pagu alokasi Tahun
Anggaran (TA) 2008 dengan realisasinya selama satu tahun anggaran.

Realisasi Transfer Dana Otonomi Khusus dan Penyesuaian (BA 71) ke Daerah TA 2008 adalah
sebesar Rp13.718.821.748.655 atau mencapai 98,08% dari anggarannya. Jumlah realisasi
tersebut terdiri dari realisasi Dana Otonomi Khusus sebesar Rp7.510.285.794.000 atau 100 %
dari anggarannya, dan Dana Penyesuaian sebesar Rp6.208.535.954.655 atau 95,86% dari
anggarannya.

Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2008 dan 2007 dapat disajikan sebagai berikut:

1
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

(dalam rupiah)
TA 2008 TA 2007
Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi

DANA OTSUS &PENYESUAIAN 13.986.677.539.000 13.718.821.748.655 9.593.208.776.400 9.296.004.920.133

Dana Otonomi Khusus 7.510.285.794.000 7.510.285.794.000 4.045.748.000.000 4.045.748.000.000
Dana Penyesuaian 6.476.391.745.000 6.208.535.954.655 5.547.460.776.400 5.250.256.920.133

III. NERACA
Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana
pada tanggal 31 Desember 2008.

Jumlah Aset per 31 Desember 2008 adalah sebesar Rp NIHIL; yang terdiri dari Aset Lancar
sebesar Rp NIHIL; dan Aset Tidak Lancar sebesar Rp NIHIL.

Jumlah Kewajiban per 31 Desember 2008 adalah sebesar Rp41.435.198.382,- yang merupakan
kurang bayar Dana Penyesuaian Infrastruktur Jalan dan Lainnya 2007 (PMK Nomor
72/PMK.07/2009).

Alokasi Kurang Bayar Dana Penyesuaian Infrastruktur Jalan dan Lainnya 2007 yang dicantumkan
dalam UU 41/2008 tentang APBN 2009 sebesar Rp96.747.100.000,-. Berdasarkan data yang telah
di verifikasi dan di validasi oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), alokasi
Kurang Bayar DISP sebesar Rp41.435.198.382,-. Hasil verifikasi dan validasi BPKP inilah yang
menjadi dasar penetapan PMK Nomor 72/PMK.07/2009.

Sementara itu jumlah Ekuitas Dana per 31 Desember 2008 adalah sebesar negatif
(Rp41.435.198.382,-) yang terdiri dari Ekuitas Dana Lancar berupa dana yang harus disediakan
untuk pembayaran utang jangka pendek sebesar negatif (Rp41.435.198.382,-) dan Ekuitas Dana
Investasi sebesar Rp NIHIL.

Ringkasan Neraca per 31 Desember 2008 dan per 31 Desember 2007 dapat disajikan sebagai
berikut:
(dalam rupiah) Nilai
kenaikan/
(penurunan)
31-12- 2008 31-12-2007
Aset
Aset Lancar Nihil Nihil -
Aset Tidak Lancar Nihil Nihil -
Kewajiban 41.435.198.382 Nihil -
Ekuitas Dana
Ekuitas Dana Lancar (41.435.198.382) Nihil -
Ekuitas Dana Investasi Nihil Nihil -

2
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menguraikan dasar hukum dan penjelasan pos-pos
laporan keuangan dalam rangka pengungkapan yang memadai.
Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran diakui berdasarkan basis kas, yaitu pada saat kas
diterima atau dikeluarkan oleh dan dari Kas Umum Negara (KUN). Dalam penyajian Neraca,
aset, kewajiban, dan ekuitas dana diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat
diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara
kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari KUN.
Dalam CaLK ini diungkapkan pula kejadian penting setelah tanggal pelaporan keuangan serta
informasi tambahan yang diperlukan.

IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (AUDITED)

A. PENJELASAN UMUM
A.1. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara, Pasal 55 ayat (2) menetapkan bahwa Menteri/pimpinan
lembaga selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang menyusun
dan menyampaikan laporan keuangan yang meliputi Laporan
Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan
dilampiri laporan keuangan Badan Layanan Umum pada
kementerian negara/lembaga masing-masing.

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan

Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara yang
menetapkan bahwa LKPP (Audited) disusun berdasarkan LKPP
(Audited) yang telah dikoreksi atau disesuaikan menurut hasil
pemeriksaan BPK.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar

Akuntansi Pemerintahan.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan

Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

6. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002

Tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara.

7. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor

3
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan

Keuangan Pemerintah Pusat.

8. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER 24/PB/

tahun 2006 tentang penyusunan Laporan Keuangan Kementerian
Negara/Lembaga.

A.2. KEBIJAKAN TEKNIS DANA OTONOMI KHUSUS DAN PENYESUAIAN

(BA 71)

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang

Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan
Daerah dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun
2005 tentang Dana Perimbangan, kebijakan penyaluran Dana
Perimbangan dimaksudkan untuk menciptakan suatu sistem perimbangan
keuangan yang proporsional, demokratis, adil, dan transparan
berdasarkan atas pembagian kewenangan pemerintahan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

Penyaluran Dana Otonomi Khusus dan Penyesuaian (BA 71) TA 2008

meliputi : Dana Otonomi Khusus Nanggroe Aceh Darussalam, Dana
Otonomi Khusus Papua, Dana Otonomi Khusus Tambahan Infrastruktur
Dana Papua, Dana Penyesuaian Penyeimbang Dana Alokasi Umum (DP - DAU),
Otonomi
Khusus dan Dana Penyesuaian, Dana Penyesuaian Sarana dan Prasarana Provinsi
Penyesuaian Papua Barat, Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan Prasarana, dan
(BA 71) TA
2008 meliputi Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau.
: Dana Otsus
NAD dan Alokasi Dana Otonomi Khusus Aceh telah ditetapkan dalam Peraturan
Papua, Dana Menteri Keuangan Nomor 56/PMK. 07/2008 tentang Penetapan Alokasi
Otsus
Tambahan Dana Otonomi Khusus Provinsi Aceh Tahun Anggaran 2008. Dana Otonomi
Infrastruktur Khusus Aceh digunakan untuk membantu daerah dalam rangka
Papua, DP-
DAU,DP- membiayai pembangunan terutama pembangunan dan pemeliharaan
Tundik, DP- infrastruktur pemberdayaan ekonomi rakyat, pengentasan kemiskinan,
Sarana dan
Prasarana serta pendanaan pendidikan, sosial dan kesehatan.
Papua Barat,
DP- Alokasi Dana Otonomi Khusus Papua dan Dana Tambahan Infrastruktur
Insfrastuktur
Provinsi Papua telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan
Sarana dan
Prasarana, Nomor 57/PMK. 07/2008 tentang Penetapan Alokasi Dana Otonomi
dan DP-
Khusus Papua dan Dana Tambahan Infrastruktur Provinsi Papua Tahun
Alokasi Cukai
Anggaran 2008. Dana Otonomi Khusus Papua digunakan terutama untuk

4
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

pendanaan dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Sedangkan dana

tambahan infrastruktu Papua digunakan untuk pembiayaan
pembangunan infrastruktur provinsi papua.

Alokasi DP - DAU dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan

Nomor 172/PMK.07/2007 tanggal 27 Desember 2007 tentang Penetapan
Rincian Dana Penyeimbang Dana Alokasi Umum Tahun Anggaran 2008
kepada Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota.

DP-DAU dialokasikan sebesar 25% dari DAU Tahun 2007 kepada daerah
provinsi dan kabupaten/kota yang dalam perhitungan Alokasi DAU Tahun
2008 DAU-nya nol atau mengalami penurunan perolehan DAU lebih dari
75%.

Alokasi DP-Kependidikan dilakukan berdasarkan Peraturan Presiden

Nomor 108 Tahun 2007 tentang Tunjangan Tenaga Kependidikan dan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 175/PMK.07/2007. DP-Kependidikan
dialokasikan kepada daerah provinsi dan kabupaten/kota guna
membantu keuangan daerah yang digunakan khusus untuk pendanaan
belanja pegawai dalam rangka pemberian bantuan atas kenaikan
tunjangan kependidikan bagi guru PNSD.

Alokasi Dana Sarana dan Prasarana Provinsi Papua Barat ditetapkan

dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 55/PMK. 07/2008 tentang
Penetapan Alokasi Dana Sarana dan Prasarana Provinsi Papua Barat
Tahun Anggaran 2008 yang penggunaannya untuk pembangunan dan
pemeliharaan sarana dan prasarana fisik.

Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan Prasarana dialokasikan

kepada daerah tertentu yang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh
Panitia Anggaran DPR-RI.

Dana Penyesuaian Alokasi Cukai dilakukan berdasarkan Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 60/PMK.07/2008 tanggal 24 April 2008 tentang
Dana Alokasi Cukai Hasil Tembakau Tahun Anggaran 2008

Alokasi Dana Alokasi Dana Transfer ke Daerah Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus
Transfer TA (BA 71) TA 2008 adalah sebesar Rp13,99 triliun. Jika dibandingkan
2008
meningkat dengan alokasi BA 71 TA 2007 sebesar Rp8,45 triliun berarti terjadi
Rp5,54 triliun peningkatan pengalokasian Dana Transfer sebesar Rp5,54 triliun atau
atau 65,56%
terhadap TA 65,56%.
2007
Dari pagu alokasi tersebut di atas, berdasarkan data realisasi, telah
dicairkan/direalisasikan sebesar Rp13,72 triliun atau mencapai 98,08%

5
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

dari anggarannya. Jumlah realisasi tersebut menunjukkan peningkatan

Realisasi
Transfer TA sebesar Rp4,44 triliun atau 47,84% jika dibandingkan dengan realisasi BA
2008 71 TA 2007 sebesar Rp9,28 triliun. Peningkatan alokasi anggaran dan
meningkat
Rp4,44 triliun realisasi Transfer untuk Daerah terkait dengan kebijakan desentralisasi
atau 47,84% fiskal yang diarahkan untuk (i) meningkatkan efisiensi pemanfaatan
terhadap TA
2007 sumber daya nasional; (ii) meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan
partisipasi masyarakat; (iii) mengurangi kesenjangan fiskal antara pusat
dan daerah (vertical fiscal imbalance) dan antar daerah (horizontal
fiscal imbalance); (iv) meningkatkan pelayanan publik; serta (v)
meningkatkan efisiensi melalui anggaran berbasis kinerja.

Jumlah Pemerintah Daerah penerima Dana Transfer ke Daerah pada

tahun 2008 adalah sebanyak 484 Daerah, yang terdiri dari 33 daerah
Provinsi dan 451 daerah Kabupaten/Kota.

A.3. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Laporan Keuangan BA 71 TA 2008 ini merupakan laporan yang mencakup

seluruh dana transfer ke daerah untuk Tahun 2008, yang pencairannya
Sumber Data dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan melalui
: - Dari DJPK Direktorat Pengelolaan Kas Negara (Dit. PKN) – Ditjen Perbendaharaan.
Untuk Yang
dicairkan
Laporan Keuangan BA 71 ini telah disusun dengan program aplikasi
melalui Dit.
PKN- DJPBN. Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA) dan berdasarkan
data sumber yang berada pada Ditjen Perimbangan Keuangan.

Laporan Keuangan ini terdiri dari :

1. Laporan Realisasi Anggaran

Laporan Realisasi Anggaran menyajikan jumlah pagu alokasi Dana

Transfer ke Daerah beserta Realisasinya dalam Tahun 2008. Nilai
Realisasi dari Dana Transfer dalam Laporan Keuangan BA 71 TA 2008
Audited ini dapat memberikan keyakinan yang memadai, mengingat
tersedianya data sumber yang memadai dalam penyusunan Laporan
Keuangan ini.

2. Neraca

Neraca untuk Laporan Keuangan BA 71 TA 2008 ini mempunyai saldo

nihil untuk kelompok aset, sementara untuk kelompok kewajiban
mempunyai saldo Rp Rp41.435.198.382 dan untuk kelompok ekuitas
mempunyai saldo Rp (Rp41.435.198.382).

6
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

3. Catatan atas Laporan Keuangan

Catatan atas Laporan Keuangan menyajikan informasi tentang

pendekatan penyusunan laporan keuangan, penjelasan atau daftar
terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam
Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca dalam rangka pengungkapan
yang memadai.

A.4. KEBIJAKAN AKUNTANSI

Laporan Realisasi Anggaran disusun menggunakan basis kas yaitu basis

akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada
saat kas atau setara kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN) atau
dikeluarkan dari KUN.

Penyajian aset, kewajiban, dan ekuitas dana dalam Neraca diakui

berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset
dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas
diterima atau dikeluarkan dari KUN.

Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Tahun 2008 telah mengacu

pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar
Akuntansi Pemerintahan. Dengan demikian, dalam penyusunan LKPP
telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di
lingkungan pemerintahan.

Prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan

Keuangan BA 71 TA 2008 ini adalah :

(1) Transfer ke Daerah

Transfer ke Daerah adalah dana yang bersumber dari Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dialokasikan kepada
daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi yang terdiri dari
Dana Perimbangan dan Dana Otonomi Khusus dan Penyesuaian.
Transfer diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN. Untuk
pengeluaran melalui bendahara pengeluaran Pemerintah Daerah,
pengakuan terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran
tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
(KPPN). Transfer ke Daerah disajikan di muka (face) laporan
keuangan menurut jenis Dana Transfer ke Daerah.

7
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

(2) Aset

Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki

oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari
mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan
dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat,
serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non-
keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat
umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan
sejarah dan budaya. Dalam pengertian aset ini tidak termasuk
sumber daya alam seperti hutan, kekayaan di dasar laut, dan
kandungan pertambangan. Aset diakui pada saat diterima atau pada
saat hak kepemilikan berpindah.

(3) Kewajiban

Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang
penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi
pemerintah. Dalam konteks pemerintahan, kewajiban muncul antara
lain karena penggunaan sumber pembiayaan pinjaman dari
masyarakat, lembaga keuangan, entitas pemerintahan lain, atau
lembaga internasional. Kewajiban pemerintah juga terjadi karena
perikatan dengan pegawai yang bekerja pada pemerintah. Setiap
kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi
dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang-undangan.

Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka

pendek dan kewajiban jangka panjang.

a. Kewajiban Jangka Pendek

Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka

pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam
waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

b. Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika

diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih
dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai

kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.
Aliran ekonomi sesudahnya seperti transaksi pembayaran, perubahan

8
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

penilaian karena perubahan kurs mata uang asing, dan perubahan

lainnya selain perubahan nilai pasar, diperhitungkan dengan
menyesuaikan nilai tercatat kewajiban tersebut.

(4) Ekuitas Dana

Ekuitas dana merupakan kekayaan bersih pemerintah, yaitu selisih

antara aset dan utang pemerintah. Ekuitas dana diklasifikasikan
Ekuitas Dana Lancar dan Ekuitas Dana Investasi. Ekuitas Dana Lancar
merupakan selisih antara aset lancar dan utang jangka pendek.
Ekuitas Dana Investasi mencerminkan selisih antara aset tidak lancar
dan kewajiban jangka panjang.

9
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI

ANGGARAN

B.1. PENJELASAN ALOKASI TRANSFER KE DAERAH

Total Pagu Alokasi Total Pagu Alokasi Transfer Dana Otonomi Khusus dan Penyesuaian (BA 71)
Transfer ke Daerah adalah sebesar Rp13.986.677.539.000 .
Rp13,99 triliun
Alokasi Transfer Dana Otonomi Khusus dan Penyesuaian (BA 71) ke Daerah
TA 2008 terdiri dari alokasi Dana Otonomi Khusus NAD dan Papua serta
tambahan infrastruktur Provinsi Papua sebesar Rp7.510.285.794.000 ;
Dana Penyesuaian Penyeimbang Dana Alokasi Umum (DP - DAU) sebesar
Rp242.835.500.000 ; Dana Penyesuaian Tunjangan Kependidikan sebesar
Rp1.199.976.245.000 ; Dana Penyesuaian Sarana dan Prasarana Provinsi
Papua Barat sebesar Rp670.000.000.000 ; Dana Penyesuaian Infrastruktur
Sarana dan Prasarana sebesar Rp4.163.580.000.000 ; dan Dana
Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau sebesar Rp200.000.000.000 .
Komposisi alokasi Transfer ke Daeah BA 71 TA 2008 dapat dilihat pada
tabel dan grafik dibawah ini :
Jenis Dana Transfer Pagu Alokasi

DANA OTSUS & PENYESUAIAN 13.986.677.539.000

Dana Otsus NAD, Papua & tamb. 7.510.285.794.000
Infrastruktur 242.835.500.000
DP-DAU 1.199.976.245.000
DP-Tunj. Kependidikan 670.000.000.000
DP-Sarana dan Prasarana Prov Papua 4.163.580.000.000
Barat
200.000.000.000
DP-Infrastruktur Sarana dan
Prasarana
DP-Alokasi Cukai

10
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

DP-DACHT
1%

DP-ISP
D. Otsus
30%
DP-SP Prov NAD, Papua &
Papua Barat tamb.
5% Infrastruktur
54%
DP-
Kependidikan
8%
DP-DAU
2%

Grafik : Alokasi Transfer ke Daerah TA 2008

B.1.1 PENJELASAN ALOKASI TRANSFER DANA OTONOMI KHUSUS

Dana Otonomi Khusus Papua telah dialokasikan dalam Undang-Undang

Nomor 45 tahun 2007 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
Alokasi Dana Tahun Anggaran 2008, yang kemudian ditetapkan dalam Peraturan Menteri
Otonomi Khusus Keuangan Nomor 57/PMK.07/2008. Dana Otonomi Khusus untuk Papua yang
Papua dan NAD
serta Dana besarnya setara dengan 2 (dua) persen dari pagu DAU Nasional yaitu
Tambahan sebesar Rp3.590.142.897.000 serta Dana Tambahan Infrastruktur sebesar
Infratruktur
Papua Rp7.510,29 Rp330.000.000.000 . Sedangkan Dana Otonomi Khusus Aceh yang telah
miliar. ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 56/PMK.07/2008
besarnya juga setara dengan 2 (dua) persen dari pagu DAU Nasional yaitu
sebesar Rp3.590.142.897.000 .

B.1.2 PENJELASAN ALOKASI TRANSFER DANA PENYESUAIAN

Dana Penyesuaian terdiri dari Dana Penyesuaian Penyeimbang Dana Alokasi

Umum (DP - DAU); Dana Penyesuaian Tunjangan Kependidikan; Dana
Penyesuaian Sarana dan Prasarana Provinsi Papua Barat; Dana Penyesuaian
Infrastruktur Sarana dan Prasarana; dan Dana Penyesuaian Alokasi Cukai
Hasil Tembakau.

11
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

B.1.2.1 Alokasi DP-DAU

Alokasi DP-DAU Tahun Anggaran 2008 ditetapkan sebesar

Alokasi DP-DAU Rp242.835.500.000 yang terdiri dari alokasi DP-DAU untuk daerah provinsi
242,84 miliar
sebesar Rp29.985.750.000 dan alokasi DP-DAU untuk kabupaten/kota
sebesar Rp212.849.750.000 .

DP-DAU Tahun 2008 dialokasikan kepada 1 (satu) daerah provinsi dan

kepada 5 (lima) daerah kabupaten/kota yang yang dalam perhitungan
Alokasi DAU Tahun 2008 DAU-nya nol atau mengalami penurunan perolehan
DAU lebih dari 75%. DP-DAU untuk daerah provinsi diberikan kepada
Provinsi DKI Jakarta. Sedangkan untuk daerah kabupaten/kota diberikan
kepada Kab. Bengkalis, Kab. Rokan Hilir, Kab. Siak, Kab. Natuna dan Kab.
Kutai Kartanegara.

B.1.2.2 Alokasi DP-Kependidikan

Alokasi DP- Alokasi DP-Kependidikan Tahun Anggaran 2008 ditetapkan sebesar

Kependidikan Rp1.199.976.245.000 yang terdiri dari alokasi DP-Kependidikan untuk
Rp1.199,98 miliar.
daerah provinsi sebesar Rp34.397.542.400 dan alokasi DP-Kependidikan
untuk daerah kabupaten/kota sebesar Rp 1.165.578.702.600 .

DP-Kependidikan dialokasikan kepada daerah provinsi dan daerah

kabupaten/kota guna membantu keuangan daerah yang digunakan khusus
untuk pendanaan belanja pegawai dalam rangka pemberian bantuan atas
kenaikan tunjangan kependidikan bagi guru PNSD, berdasarkan Peraturan
Presiden Nomor 108 Tahun 2007 tentang Tunjangan Tenaga Kependidikan.

B.1.2.3 Dana Sarana dan Prasarana Prov Papua Barat

Alokasi DP-SP Prov.
Alokasi Dana Sarana dan Prasarana Provinsi Papua Barat Tahun Anggaran
Papua Barat Rp670
2008 ditetapkan sebesar Rp 670.000.000.000
miliar
Dana Sarana dan Prasarana Provinsi Papua Barat digunakan untuk
pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana fisik.

12
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

B.1.2.4 Alokasi DP-INFRASTRUKTUR SARANA DAN PRASARANA

Alokasi Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan Prasarana Tahun

Alokasi DP-ISP Anggaran 2008 ditetapkan sebesar Rp4.163.580.000.000 (empat triliun
Rp4.165,58 miliar.
seratus enam puluh tiga miliar lima ratus delapan puluh juta rupiah).

Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan Prasarana dialokasikan untuk

daerah tertentu sebagai penguat desentralisasi fiskal melalui penyediaan
dan pengembangan sarana dan prasarana fisik serta pendukung lainnya
yang menjadi urusan daerah. Meliputi infrastruktur, prasarana
pemerintahan, transportasi, pendidikan, kesehatan, pertanian,
perdagangan, dan lingkungan hidup.

B.1.2.5 Alokasi Dana Penyesuaian Dana Alokasi Cukai Hasil Tembakau

Alokasi Dana Penyesuaian Dana Alokasi Cukai Hasil Tembakau (DP-DACHT)

Alokasi DP-DACHT
untuk Propinsi Penghasil sebesar Rp60.000.436.827 (30%), untuk Kabupaten
Rp200 miliar.
dan Kota Penghasil sebesar Rp59.676.612.284 (29,84%) dan untuk
Kabupaten dan Kota lainnya sebesar Rp80.322.950.889 (40,16%).

B.2. PENJELASAN PER POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Total Realisasi Dari Total Pagu Alokasi Transfer ke Daerah BA 71 TA 2008 adalah sebesar
Transfer ke Daerah Rp13.986.677.539.000 realisasi Transfer Dana Otonomi Khusus dan
Rp13,72 triliun Penyesuaian (BA 71) ke Daerah TA 2008 adalah sebesar
(98,08%) Rp13.718.821.748.655 atau 98,08% dari anggarannya, terdiri dari realisasi
Dana Otonomi Khusus Nanggroe Aceh Darussalam, Papua, dan Tambahan
Infrastruktur Prov Papua sebesar Rp7.510.285.794.000 atau sebesar 100 %
dari pagu alokasi; Dana Penyesuaian Penyeimbang Dana Alokasi Umum (DP
- DAU) sebesar Rp242.835.500.000 atau sebesar 100 % dari pagu alokasi;
Dana Penyesuaian Tunjangan Kependidikan sebesar Rp1.199.976.245.000
atau sebesar 100 % dari pagu alokasi; Dana Penyesuaian Sarana dan
Prasarana Provinsi Papua Barat sebesar Rp569.500.000.000 atau sebesar
85 % dari pagu alokasi; Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan
Prasarana sebesar Rp4.006.939.652.000 atau sebesar 96,24% dari pagu
alokasi; dan Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau sebesar
Rp189.284.557.655 atau sebesar 94,64% dari pagu alokasi.

13
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

Komposisi realisasi Transfer BA 71 ke Daerah TA 2008 dapat dilihat pada

tabel dan grafik dibawah ini :

Jenis Dana Transfer Pagu Alokasi Realisasi

DANA OTSUS & PENYESUAIAN 13.986.677.539.000 13.718.821.748.655

Dana Otsus NAD, Papua & 7.510.285.794.000 7.510.285.794.000
tamb. Infrastruktur 242.835.500.000 242.835.500.000
DP-DAU 1.199.976.245.000 1.199.976.245.000
DP-Tunj. Kependidikan 670.000.000.000 569.500.000.000
DP-Sarana dan Prasarana Prov 4.163.580.000.000 4.006.939.652.000
Papua Barat
200.000.000.000 189.284.557.655
DP-Infrastruktur Sarana dan
Prasarana
DP-Alokasi Cukai

Tabel : Komposisi Realisasi Transfer BA 71 ke Daerah TA 2008

8.000.000.000.000

6.000.000.000.000

4.000.000.000.000

2.000.000.000.000

0
D. Otsus DP-DAU DP-Kepend. DP-SP DP-ISP DP-DACHT
Papua Barat

Anggaran Realisasi

Grafik : Realisasi Transfer BA 71 ke Daerah TA 2008

B.2.1 REALISASI DANA OTONOMI KHUSUS

Berdasarkan Permenkeu Nomor: 57/PMK.07/2008 tentang Tata Cara

Penyaluran Dana Otonomi Khusus Provinsi Papua, Dana Otonomi Khusus
Papua disalurkan melalui 4 tahap, untuk tahap I sebesar 15%, tahap II
sebesar 30%, tahap III sebesar 40%, dan tahap IV sebesar 15%.

14
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

Pencairannya dilaksanakan dengan cara transfer langsung dari Rekening

Realisasi Dana
Otsus Papua Kas Umum Negara ke Rekening Kas Umum Daerah penerima, jumlah
Rp3,59triliun realisasi penyaluran Dana Otsus Papua sampai dengan tanggal 31 Desember
(100%)
2008 sebesar Rp3.590.142.897.000 atau 100% dari anggarannya. Sedangkan
Realisasi Dana jumlah realisasi penyaluran Dana Tambahan Infrastruktur sebesar
Tambahan
Infrastruktur Papua Rp330.000.000.000 atau 100% dari anggarannya.
Rp330 miliar
(100%) Berdasarkan Permenkeu Nomor 56/PMK.07/2008 tentang Tata Cara
Penyaluran Dana Otonomi Khusus Provinsi Aceh, Dana Otonomi Khusus
Realisasi Dana Aceh disalurkan melalui 4 tahap, untuk tahap I sebesar 15%, tahap II
Otsus Aceh sebesar 30%, tahap III sebesar 40%, dan tahap IV sebesar 15%. Dana
Rp3,59triliun
(100%) Otonomi Khusus Aceh sampai dengan 31 Desember 2008 telah terealisasi
sebesar Rp3.590.142.897.000 atau 100% dari anggarannya.

B.2.2 REALISASI DANA PENYESUAIAN

B.2.2.1 Realisasi DP - DAU

Penyaluran DP-DAU untuk masing-masing daerah provinsi atau

kabupaten/kota penerima dilakukan setiap bulan sebesar 1/12 dari alokasi
daerah bersangkutan, bersamaan dengan penyaluran DAU daerah
provinsi/kebupaten/kota bersangkutan. Pencairannya dilaksanakan
dengan cara transfer langsung dari Rekening Kas Umum Negara ke
Realisasi DP-DAU Rekening Kas Umum Daerah penerima , jumlah realisasi penyaluran DP-
Rp242,84 miliar
(100%) DAU sampai dengan tanggal 31 Desember 2008 sebesar Rp242.835.500.000
atau 100% dari anggarannya yang terdiri dari DP-DAU untuk daerah provinsi
sebesar Rp29.985.750.000 dan DP-DAU untuk kabupaten/kota sebesar
Rp212.849.750.000 .

B.2.2.2 Realisasi DP - Kependidikan

Penyaluran DP-Kependidikan untuk masing-masing daerah provinsi atau

kabupaten/kota penerima dilakukan setiap bulan sebesar 1/12 dari alokasi
daerah bersangkutan. Pencairannya dilaksanakan dengan cara transfer
Realisasi DP- langsung dari Rekening Kas Umum Negara ke Rekening Kas Umum Daerah
Kependidikan penerima, jumlah realisasi penyaluran DP-Kependidikan sampai dengan
Rp1,20 triliun
(100%) tanggal 31 Desember 2008 sebesar Rp1.199.976.245.000 atau 100% dari
anggarannya yang terdiri dari DP-Kependidikan untuk daerah provinsi
sebesar Rp34.397.542.400 dan DP-Kependidikan untuk kabupaten/kota
sebesar Rp1.165.578.702.600

15
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

B.2.2.3 Realisasi Dana Sarana dan Prasarana Papua Barat

Penyaluran Dana Sarana dan Prasarana Papua barat disalurkan melalui 4

tahap, untuk tahap I sebesar 15%, tahap II sebesar 30%, tahap III sebesar
40%, dan tahap IV sebesar 15%.

Pencairannya dilaksanakan dengan cara transfer langsung dari Rekenig Kas

Umum Negara ke Rekening Kas Umum Daerah penerima, jumlah realisasi
Realisasi DP-SP
Prov. Papua Barat penyaluran Dana Sarana dan Prasaran Papua Barat sampai dengan tanggal
Rp569,50 miliar 31 Desember 2008 sebesar Rp569.500.000.000 atau 85% dari anggarannya.
(85%)

B.2.2.4 Realisasi DP – Infrastruktur Sarana dan Prasarana

Dari total alokasi Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan Prasarana

sebagaimana disebutkan di atas, dalam TA 2008 telah direalisasikan
Realisasi DP-ISP
Rp1.665,43 miliar sebesar Rp1.665.432.000.000 (satu triliun enam ratus enam puluh lima
miliar empat ratus tiga puluh dua juta rupiah) atau sebesar 40 % dari pagu
Dana Penyesuaian Infrastruktur Sarana dan Prasarana.

B.2.2.5 Realisasi DP Dana Alokasi Cukai Hasil Tembakau

Penyaluran Dana Penyesuaian Dana Alokasi Cukai Hasil Tembakau (DP

DACHT) dilaksanakan setiap Triwulan.
Realisasi DP-DACHT Berdasarkan data pada SPM dan SP2D yang telah diterbitkan, realisasi
Rp189,28 miliar
(94,64%) penyaluran DP DACHT sebesar Rp189.284.557.655 atau 94,64% dari
anggarannya, terdiri dari DP-DACHT Propinsi Penghasil sebesar
Rp59.857.737.755, untuk DP-DACHT Kabupaten dan Kota penghasil sebesar
Rp55.572.815.296, dan DP-DACHT untuk Kabupaten dan Kota lainnya
Rp73.854.004.604.

c. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban,
dan ekuitas dana pada tanggal 31 Desember 2008.
Jumlah Aset per 31 Desember 2008 adalah sebesar Rp NIHIL; yang terdiri
dari Aset Lancar sebesar Rp NIHIL; dan Aset Tidak Lancar sebesar Rp NIHIL.

Jumlah Kewajiban per 31 Desember 2008 adalah sebesar

Rp41.435.198.382,- yang merupakan kurang bayar Dana Penyesuaian
Infrastruktur Jalan dan Lainnya 2007 (PMK Nomor 72/PMK.07/2009).

16
Laporan Keuangan BA 71 Tahun 2008 Audited

Alokasi Kurang Bayar Dana Penyesuaian Infrastruktur Jalan dan Lainnya

2007 yang dicantumkan dalam UU 41/2008 tentang APBN 2009 sebesar
Rp96.747.100.000,-. Berdasarkan data yang telah di verifikasi dan di
validasi oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP),
alokasi Kurang Bayar DISP sebesar Rp41.435.198.382,-. Hasil verifikasi dan
validasi BPKP inilah yang menjadi dasar penetapan PMK Nomor
72/PMK.07/2009. Sementara itu jumlah Ekuitas Dana per 31 Desember
2008 adalah sebesar negatif (Rp41.435.198.382,-) yang terdiri dari Ekuitas
Dana Lancar berupa dana yang harus disediakan untuk pembayaran utang
jangka pendek sebesar negatif (Rp41.435.198.382,-) dan Ekuitas Dana
Investasi sebesar Rp NIHIL.

Ringkasan Neraca per 31 Desember 2008 dan per 31 Desember 2007 dapat
disajikan sebagai berikut:
(dalam rupiah)

31-12- 2008 31-12-2007

Aset
Aset Lancar Nihil Nihil
Aset Tidak Lancar Nihil Nihil
Kewajiban 41.435.198.382 Nihil
Ekuitas Dana
Ekuitas Dana Lancar (41.435.198.382) Nihil
Ekuitas Dana Investasi Nihil Nihil

17
Realisasi Tahun Anggaran 2008
BA 071

No. MAK Uraian MAK ANGGARAN Realisasi % SISA ANGGARAN

1 2 3 4 5 6(5/4) 7(4-5)

DANA OTONOMI KHUSUS DAN DANA PENYESUIAAN 13.986.677.539.000 13.718.821.748.655 98,08 267.855.790.345
A. DANA OTONOMI KHUSUS 7.510.285.794.000 7.510.285.794.000 100,00 -
1 621112 Transfer Dana Otonomi Khusus untuk NAD 3.590.142.897.000 3.590.142.897.000 100,00 -
2 621111 Transfer Dana Otonomi Khusus untuk Papua 3.590.142.897.000 3.590.142.897.000 100,00 -
3 621113 Transfer Dana Otonomi Khusus tambahan infrastruktur untuk Papua 330.000.000.000 330.000.000.000 100,00 -
-
B. DANA PENYESUAIAN (DP) 6.476.391.745.000 6.208.535.954.655 95,86 267.855.790.345
1. DP-PENYEIMBANG DAU 242.835.500.000 242.835.500.000 100,00 -
a. 622111 Transfer Dana Penyesuaian untuk Provinsi(Dana Penyeimbang DAU) 29.985.750.000 29.985.750.000 100,00 -
b. 622112 Transfer Dana Penyesuaian untuk Kabupaten/Kota(Dana Penyeimbang DAU) 212.849.750.000 212.849.750.000 100,00 -
ii. DP-DANA ALOKASI CUKAI HASIL TEMBAKAU (DP-DACHT) 200.000.000.000 189.284.557.655 94,64 10.715.442.345
a. 622113 Transfer Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau untuk Provinsi Penghasil 60.000.436.827 59.857.737.755 99,76 142.699.072
b. 622114 Transfer Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau untuk Kabupaten/Kota Daerah Penghasil 59.676.612.284 55.572.815.296 93,12 4.103.796.988
c. 622115 Transfer Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau untuk Kabupaten/Kota Daerah Lainnya 80.322.950.889 73.854.004.604 91,95 6.468.946.285
iii. DP-DANA INFRASTRUKTUR SARANA DAN PRASARANA (DP-DISP) 4.163.580.000.000 4.006.939.652.000 96,24 156.640.348.000
622116 Transfer Dana Infrastruktur Sarana dan Prasarana 4.163.580.000.000 4.006.939.652.000 96,24 156.640.348.000
iv. DP-KEPENDIDIKAN 1.199.976.245.000 1.199.976.245.000 100,00 -
v. DP-SARANA DAN PRASARANA PROV PAPUA BARAT 670.000.000.000 569.500.000.000 85,00 100.500.000.000
622119 Transfer Dana Penyesuaian Lainnya (Tundik+Dana Sarana dan Prasarana Prov Papua Barat) 1.869.976.245.000 1.769.476.245.000 94,63 100.500.000.000
 Lampiran 1
LAPORAN REALISASI
Transfer Dana Otonomi Khusus
TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. MAK Uraian MAK Pagu Realisasi

1 2 3 4 5

1 621112 Transfer Dana Otonomi Khusus untuk 3.590.142.897.000 3.590.142.897.000

NAD

2 621111 Transfer Dana Otonomi Khusus untuk 3.590.142.897.000 3.590.142.897.000

Papua

3 621113 Transfer Dana Otonomi Khusus 330.000.000.000 330.000.000.000

tambahan infrastruktur untuk Papua

Jumlah 7.510.285.794.000 7.510.285.794.000

1/1
 Lampiran 2
LAPORAN REALISASI

Transfer Dana Penyesuaian untuk Kabupaten/Kota (Dana Penyeimbang DAU)]

TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. MAK Daerah Pagu Realisasi

1 2 3 4 5

1 622111
Provinsi DKI Jakarta 29.985.750.000 29.985.750.000

2 622112 Kab. Bengkalis 51.680.750.000 51.680.750.000

3 980095 Kab. Rokan Hilir 22.962.000.000 22.962.000.000

4
980100 Kab. Siak 23.902.250.000 23.902.250.000

5 980121 Kab. Natuna 39.851.250.000 39.851.250.000

6 992101 Kab. Kutai Kartanegara 74.453.500.000 74.453.500.000

Jumlah 242.835.500.000 242.835.500.000

1/1
 Lampiran 3
LAPORAN REALISASI
MAK : 622113 (Transfer Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil
Tembakau untuk Provinsi Penghasil)
TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. Daerah Pagu Realisasi

1 2 3 4

1 Provinsi Sumatera Utara 428.097.200 285.398.132

2 Provinsi Jawa Barat 2.843.336.960 2.843.336.958

3 Provinsi Jawa Tengah 15.659.166.167 15.659.166.165

4 Provinsi DI Yogyakarta 314.880.000 314.880.000

5 Provinsi Jawa Timur 40.754.956.500 40.754.956.500

Jumlah 60.000.436.827 59.857.737.755

1/1
 Lampiran 4
LAPORAN REALISASI
MAK : 622114 (Transfer Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil
Tembakau untuk Kabupaten/Kota Daerah Penghasil)
TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
1 Kota Medan 161.652.200 107.768.132
2 Kota Pematang Siantar 426.268.200 426.268.200
3 Kab. Bekasi 2.273.866.200 1.515.910.800
4 Kota Cirebon 1.627.860.700 1.627.860.699
5 Kota Tasikmalaya 116.856.100 116.856.099
6 Kab. Cilacap 526.317.712 526.317.711
7 Kab. Kudus 17.207.191.978 17.207.191.977
8 Kota Pekalongan 878.700.436 878.700.435
9 Kota Semarang 870.685.528 870.685.527
10 Kota Surakarta 1.233.647.499 822.431.666
11 Kota Tegal 550.858.231 550.858.230
12 Kota Yogyakarta 115.456.000 115.455.999
13 Kab. Bojonegoro 3.877.084.000 3.877.083.999
14 Kab. Gresik 1.072.499.000 1.072.498.998
15 Kab. Situbondo 1.259.484.000 839.656.000
16 Kab. Sumenep 3.045.516.000 2.030.344.000
17 Kab. Tulungagung 2.882.407.000 2.882.406.999
18 Kota Blitar 1.304.088.000 1.304.088.000
19 Kota Kediri 9.481.172.000 9.481.171.998
20 Kota Madiun 1.109.918.000 1.109.917.998
21 Kota Malang 4.050.158.500 4.050.158.499
22 Kota Pasuruan 1.267.700.000 1.267.699.998
23 Kota Probolinggo 1.098.467.000 732.311.332
24 Kota Surabaya 3.238.758.000 2.159.172.000
Jumlah 59.676.612.284 55.572.815.296

1/1
 Lampiran 5
LAPORAN REALISASI
MAK : 622115 (Transfer Dana Penyesuaian Alokasi Cukai Hasil Tembakau
untuk Kabupaten/Kota Daerah Lainnya)
TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
1 Kab. Asahan 17.123.850 11.415.900
2 Kab. Dairi 17.123.850 11.415.900
3 Kab. Deli Serdang 17.123.850 11.415.900
4 Kab. Tanah Karo 17.123.850 17.123.850
5 Kab. Labuhan Batu 17.123.850 11.415.900
6 Kab. Langkat 17.123.850 11.415.900
7 Kab. Mandailing Natal 17.123.850 11.415.900
8 Kab. Nias 17.123.850 11.415.900
9 Kab. Simalungun 17.123.850 11.415.900
10 Kab. Tapanuli Selatan 17.123.850 11.415.900
11 Kab. Tapanuli Tengah 17.123.850 11.415.900
12 Kab. Tapanuli Utara 17.123.850 11.415.900
13 Kab. Toba Samosir 17.123.850 11.415.900
14 Kota Binjai 17.123.850 11.415.900
15 Kota Sibolga 17.123.850 11.415.900
16 Kota Tanjung Balai 17.123.850 11.415.900
17 Kota Tebing Tinggi 17.123.850 17.123.850
18 Kota Padang Sidempuan 17.123.850 11.415.900
19 Kab. Pakpak Bharat 17.123.850 17.123.850
20 Kab. Nias Selatan 17.123.850 11.415.900
21 Kab. Humbang Hasundutan 17.123.850 11.415.900
22 Kab. Serdang Bedagai 17.123.850 11.415.900
23 Kab. Samosir 17.123.850 11.415.900
24 Kab. Batu bara 17.123.850 11.415.900
25 Kab. Bandung 113.733.480 113.733.480
26 Kab. Bogor 113.733.480 113.733.480
27 Kab. Ciamis 113.733.480 113.733.480
28 Kab. Cianjur 113.733.480 113.733.480
29 Kab. Cirebon 113.733.480 113.733.480
30 Kab. Garut 113.733.480 113.733.480
31 Kab. Indramayu 113.733.480 113.733.480
32 Kab. Karawang 113.733.480 113.733.480
33 Kab. Kuningan 113.733.480 113.733.480
34 Kab. Majalengka 113.733.480 113.733.480
35 Kab. Purwakarta 113.733.480 113.733.480
36 Kab. Subang 113.733.480 113.733.480
37 Kab. Sukabumi 113.733.480 113.733.480
38 Kab. Sumedang 113.733.480 113.733.480
39 Kab. Tasikmalaya 113.733.480 113.733.480
40 Kota Bandung 113.733.480 113.733.480
41 Kota Bekasi 113.733.480 113.733.480
42 Kota Bogor 113.733.480 113.733.480
43 Kota Depok 113.733.480 113.733.480
44 Kota Sukabumi 113.733.480 113.733.480
45 Kota Cimahi 113.733.480 113.733.480
46 Kota Banjar 113.733.480 113.733.480
47 Kab. Bandung Barat 113.733.480 113.733.480
48 Kab. Banjarnegara 453.666.452 302.444.300
49 Kab. Banyumas 457.014.593 457.014.591
50 Kab. Batang 450.055.994 450.055.992
51 Kab. Blora 449.626.443 299.750.962
52 Kab. Boyolali 590.501.405 590.501.403

1/2
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
53 Kab. Brebes 463.697.906 309.131.936
54 Kab. Demak 544.318.902 362.879.268
55 Kab. Grobogan 566.177.728 377.451.818
56 Kab. Jepara 741.558.215 741.558.213
57 Kab. Karanganyar 467.368.376 311.578.916
58 Kab. Kebumen 451.956.666 301.304.444
59 Kab. Kendal 682.667.749 455.111.832
60 Kab. Klaten 557.863.450 371.908.966
61 Kab. Magelang 565.674.691 377.116.460
62 Kab. Pati 851.466.745 567.644.496
63 Kab. Pekalongan 451.835.374 301.223.582
64 Kab. Pemalang 460.174.388 460.174.386
65 Kab. Purbalingga 448.440.190 448.440.189
66 Kab. Purworejo 452.722.271 452.722.269
67 Kab. Rembang 448.736.753 448.736.751
68 Kab. Semarang 458.596.269 458.596.269
69 Kab. Sragen 535.120.235 356.746.822
70 Kab. Sukoharjo 450.679.708 450.679.707
71 Kab. Tegal 448.440.190 298.960.126
72 Kab. Temanggung 785.456.624 785.456.622
73 Kab. Wonogiri 449.626.443 299.750.962
74 Kab. Wonosobo 687.983.620 687.983.619
75 Kota Magelang 449.181.598 449.181.597
76 Kota Salatiga 448.588.471 299.058.980
77 Kab. Bantul 209.920.000 209.919.999
78 Kab. Gunung Kidul 104.960.000 104.959.998
79 Kab. Kulon Progo 157.440.000 104.960.000
80 Kab. Sleman 146.944.000 146.943.999
81 Kab. Bangkalan 1.106.602.000 1.106.601.999
82 Kab. Banyuwangi 1.194.348.000 1.194.348.000
83 Kab. Blitar 1.834.141.000 1.834.140.999
84 Kab. Bondowoso 1.725.129.000 1.150.086.000
85 Kab. Jember 1.798.418.000 1.798.417.998
86 Kab. Jombang 1.937.048.000 1.291.365.332
87 Kab. Kediri 9.332.287.000 9.332.286.999
88 Kab. Lamongan 1.698.700.000 1.698.699.999
89 Kab. Lumajang 1.265.195.000 1.265.194.998
90 Kab. Madiun 1.334.136.000 889.424.000
91 Kab. Magetan 1.264.871.000 1.264.870.998
92 Kab. Malang 5.289.587.000 5.289.586.998
93 Kab. Mojokerto 1.351.604.000 1.351.603.998
94 Kab. Nganjuk 1.845.273.000 1.845.273.000
95 Kab. Ngawi 1.763.815.000 1.175.876.666
96 Kab. Pacitan 1.253.270.000 1.253.269.998
97 Kab. Pamekasan 4.353.664.000 4.353.663.999
98 Kab. Pasuruan 8.879.604.000 8.879.604.000
99 Kab. Ponorogo 1.326.625.000 1.326.624.999
100 Kab. Probolinggo 2.231.554.000 2.231.553.999
101 Kab. Sampang 1.381.825.000 921.216.666
102 Kab. Sidoarjo 2.150.458.000 2.150.457.999
103 Kab. Trenggalek 1.274.827.000 1.274.826.999
104 Kab. Tuban 1.454.917.000 1.454.916.999
105 Kota Mojokerto 1.234.060.000 822.706.666
106 Kota Batu 1.125.689.000 750.459.332
Jumlah 80.322.950.889 73.854.004.604

2/2
 Lampiran 6
LAPORAN REALISASI
MAK : 622116 (Transfer Dana Infrastruktur Sarana dan Prasarana)
TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
1 Kab. Aceh Barat 8.944.110.000 8.944.110.000
2 Kab. Aceh Selatan 3.975.200.000 1.590.080.000
3 Kab. Aceh Tengah 3.975.200.000 3.975.200.000
4 Kab. Bireun 35.775.720.000 35.775.720.000
5 Kota Sabang 5.714.300.000 5.714.300.000
6 Kota Lhokseumawe 8.937.900.000 8.937.900.000
7 Kab. Dairi 24.575.800.000 24.575.800.000
8 Kab. Deli Serdang 40.248.540.000 40.248.540.000
9 Kab. Labuhan Batu 25.938.000.000 18.156.600.000
10 Kab. Mandailing Natal 26.832.420.000 26.832.420.000
11 Kab. Nias 3.975.200.000 3.975.200.000
12 Kab. Simalungun 27.687.310.000 27.687.310.000
13 Kab. Tapanuli Selatan 20.571.480.000 20.571.480.000
14 Kab. Tapanuli Tengah 16.875.800.000 15.188.220.000
15 Kab. Tapanuli Utara 14.410.000.000 14.410.000.000
16 Kab. Toba Samosir 19.317.700.000 19.317.700.000
17 Kota Medan 31.304.520.000 31.304.520.000
18 Kota Pematang Siantar 34.119.000.000 34.119.000.000
19 Kota Tanjung Balai 26.832.330.000 24.149.097.000
20 Kota Padang Sidempuan 33.291.940.000 33.291.940.000
21 Kab. Humbang Hasundutan 16.804.200.000 16.804.200.000
22 Kab. Serdang Bedagai 1.565.190.000 1.565.190.000
23 Kab. Samosir 4.969.000.000 3.478.300.000
24 Kab. Padang Pariaman 4.472.100.000 4.472.100.000
25 Kota Sawahlunto 4.472.100.000 4.472.100.000
26 Kab. Dharmasraya 19.575.800.000 19.575.800.000
27 Kab. Indragiri Hilir 1.987.600.000 1.391.320.000
28 Kab. Kampar 17.888.220.000 17.888.220.000
29 Kab. Rokan Hulu 22.360.320.000 20.124.288.000
30 Kota Dumai 9.900.000.000 3.960.000.000
31 Kota Pekanbaru 22.360.410.000 22.360.410.000
32 Kota Batam 31.304.430.000 31.304.430.000
33 Kab. Lingga 44.720.640.000 44.720.640.000
34 Provinsi Jambi 53.664.750.000 53.664.750.000
35 Kab. Bungo 35.776.530.000 35.776.530.000
36 Kab. Kerinci 12.522.110.000 11.269.899.000
37 Kab. Merangin 8.944.110.000 8.944.110.000
38 Kab. Muaro Jambi 19.676.380.000 19.676.380.000
39 Kab. Sarolangun 13.416.210.000 13.416.210.000
40 Kab. Tanjung Jabung Barat 8.944.110.000 8.049.699.000
41 Kab. Tanjung Jabung Timur 42.931.800.000 42.931.800.000
42 Kab. Tebo 24.149.430.000 24.149.430.000
43 Kab. Musi Banyuasin 30.641.580.000 30.641.580.000
44 Kab. Musi Rawas 20.281.950.000 20.281.950.000
45 Kab. Ogan Komering Ilir 3.577.680.000 3.577.680.000
46 Kab. Ogan Komering Ulu 2.683.260.000 2.683.260.000
47 Kota Palembang 3.577.680.000 1.431.072.000
48 Kab. Ogan Ilir 25.043.580.000 25.043.580.000
49 Kab. OKU Timur 15.801.310.000 15.801.310.000
50 Kab. OKU Selatan 14.640.390.000 14.640.390.000
51 Kab. Empat Lawang 4.533.570.000 1.813.428.000
52 Kota Pangkal Pinang 4.969.000.000 1.987.600.000
53 Kab. Bangka Selatan 20.124.300.000 20.124.300.000

1/4
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
54 Kab. Bengkulu Utara 17.888.220.000 17.888.220.000
55 Kab. Rejang Lebong 52.774.740.000 52.774.740.000
56 Kab. Seluma 5.439.150.000 4.895.235.000
57 Kab. Lebong 3.975.000.000 3.975.000.000
58 Kab. Kepahiang 17.888.220.000 17.888.220.000
59 Kab. Lampung Tengah 26.832.420.000 24.149.178.000
60 Kab. Lampung Utara 3.975.200.000 3.975.200.000
61 Kota Bandar Lampung 4.472.100.000 4.472.100.000
62 Provinsi Jawa Barat 19.075.000.000 17.167.500.000
63 Kab. Cirebon 13.813.100.000 13.813.100.000
64 Kab. Indramayu 17.888.220.000 17.888.220.000
65 Kab. Majalengka 9.937.000.000 9.937.000.000
66 Kota Tasikmalaya 8.944.110.000 8.944.110.000
67 Kab. Lebak 35.776.530.000 35.776.530.000
68 Kab. Karanganyar 17.888.220.000 17.888.220.000
69 Kab. Klaten 1.987.600.000 1.987.600.000
70 Kab. Kudus 16.323.030.000 16.323.030.000
71 Kab. Pati 15.652.260.000 15.652.260.000
72 Kab. Pekalongan 1.987.600.000 1.987.600.000
73 Kab. Purbalingga 35.776.530.000 35.776.530.000
74 Kab. Sragen 21.031.600.000 21.031.600.000
75 Kota Pekalongan 1.987.600.000 1.987.600.000
76 Kota Salatiga 49.011.600.000 49.011.600.000
77 Kota Surakarta 28.173.960.000 28.173.960.000
78 Kab. Bantul 13.416.210.000 13.416.210.000
79 Kab. Kulon Progo 5.714.300.000 5.714.300.000
80 Kota Yogyakarta 1.788.840.000 1.788.840.000
81 Kab. Bangkalan 8.944.110.000 8.944.110.000
82 Kab. Blitar 36.201.330.000 36.201.330.000
83 Kab. Madiun 29.812.000.000 29.812.000.000
84 Kab. Mojokerto 13.416.210.000 13.416.210.000
85 Kab. Pamekasan 1.987.600.000 1.987.600.000
86 Kab. Trenggalek 41.098.230.000 41.098.230.000
87 Kota Blitar 9.975.000.000 9.975.000.000
88 Kota Probolinggo 31.326.840.000 31.326.840.000
89 Kab. Bengkayang 52.561.500.000 21.024.600.000
90 Kab. Landak 13.416.210.000 13.416.210.000
91 Kab. Pontianak 27.530.010.000 27.530.010.000
92 Kab. Sambas 1.987.600.000 1.987.600.000
93 Kab. Sanggau 13.416.210.000 12.074.589.000
94 Kab. Sintang 17.877.510.000 16.089.759.000
95 Kota Pontianak 16.323.030.000 16.323.030.000
96 Kab. Melawi 44.711.640.000 31.298.148.000
97 Kab. Kotawaringin Barat 31.291.020.000 31.291.020.000
98 Kab. Kotawaringin Timur 1.987.600.000 1.987.600.000
99 Kota Palangkaraya 44.716.140.000 44.716.140.000
100 Kab. Barito Timur 24.596.370.000 24.596.370.000
101 Kab. Gunung Mas 26.832.420.000 26.832.420.000
102 Kab. Lamandau 26.832.420.000 26.832.420.000
103 Kab. Barito Kuala 4.472.100.000 4.472.100.000
104 Kab. Hulu Sungai Selatan 6.956.000.000 6.260.400.000
105 Kab. Hulu Sungai Utara 6.956.000.000 6.260.400.000
106 Kab. Kota Baru 2.236.050.000 894.420.000
107 Kab. Tabalong 8.943.600.000 8.943.600.000
108 Kota Banjarmasin 40.695.750.000 40.695.750.000
109 Kab. Bulungan 26.832.420.000 26.832.420.000
110 Kab. Nunukan 25.938.000.000 25.938.000.000
111 Kota Tarakan 19.875.800.000 7.950.320.000
112 Kab. Penajam Paser Utara 2.683.260.000 1.073.304.000

2/4
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
113 Kab. Bolaang Mongondow 9.937.900.000 3.975.160.000
114 Kab. Sangihe 26.832.420.000 26.832.420.000
115 Kota Bitung 4.720.500.000 4.720.500.000
116 Kota Manado 19.677.060.000 19.677.060.000
117 Kab. Kepulauan Talaud 1.987.600.000 1.391.320.000
118 Kota Tomohon 29.813.000.000 29.813.000.000
119 Kab. Minahasa Utara 26.832.420.000 26.832.420.000
120 Kota Kotamubagu 3.975.200.000 3.975.200.000
121 Kab. Bolaang Mongondow Utara 45.217.500.000 40.695.750.000
122 Kab. Minahasa Tenggara 26.832.420.000 26.832.420.000
123 Provinsi Gorontalo 8.944.110.000 8.944.110.000
124 Kab. Boalemo 32.344.800.000 29.110.320.000
125 Kab. Gorontalo 53.270.330.000 53.270.330.000
126 Kab. Pohuwato 39.087.130.000 39.087.130.000
127 Kab. Bone Bolango 34.862.000.000 34.862.000.000
128 Provinsi Sulawesi Tengah 8.944.110.000 3.577.644.000
129 Kab. Banggai 26.894.800.000 26.894.800.000
130 Kab. Banggai Kepulauan 18.882.100.000 18.882.100.000
131 Kab. Buol 19.875.800.000 19.875.800.000
132 Kab. Donggala 2.683.260.000 2.414.934.000
133 Kab. Morowali 19.677.060.000 19.677.060.000
134 Kab. Poso 19.875.800.000 19.875.800.000
135 Kota Palu 4.248.450.000 4.248.450.000
136 Kab. Tojo Una Una 9.391.320.000 9.391.320.000
137 Kab. Barru 46.931.750.000 46.931.750.000
138 Kab. Bone 1.987.600.000 795.040.000
139 Kab. Bulukumba 22.360.320.000 20.124.288.000
140 Kab. Enrekang 53.664.660.000 53.664.660.000
141 Kab. G o w a 1.987.600.000 1.391.320.000
142 Kab. Jeneponto 10.931.710.000 10.931.710.000
143 Kab. M a r o s * 4.962.800.000 4.962.800.000
144 Kab. Pangkajene Kepulauan 53.863.510.000 53.863.510.000
145 Kab. Selayar 47.304.030.000 42.573.627.000
146 Kab. Sidenreng Rappang 26.832.330.000 26.832.330.000
147 Kab. Sinjai 27.031.180.000 27.031.180.000
148 Kab. Soppeng 19.875.730.000 19.875.730.000
149 Kab. Tana Toraja 2.906.820.000 1.162.728.000
150 Kota Palopo 29.813.800.000 26.832.420.000
151 Kab. Polewali Mandar 5.043.500.000 5.043.500.000
152 Kab. Mamasa 8.273.340.000 8.273.340.000
153 Kab. Konawe 4.472.100.000 4.472.100.000
154 Kab. Kolaka 13.912.710.000 13.912.710.000
155 Kab. Muna 13.416.210.000 13.416.210.000
156 Kab. Konawe Selatan 19.875.800.000 19.875.800.000
157 Kab. Bombana 4.472.100.000 4.024.890.000
158 Kab. Wakatobi 40.203.810.000 40.203.810.000
159 Kab. Kolaka Utara 4.969.000.000 4.969.000.000
160 Kab. Badung 8.944.110.000 6.260.877.000
161 Kab. Bangli 35.776.110.000 35.776.110.000
162 Kab. Gianyar 8.609.000.000 8.609.000.000
163 Kab. Karangasem 49.192.650.000 49.192.650.000
164 Kab. Klungkung 1.987.600.000 1.987.600.000
165 Kab. Tabanan 5.273.340.000 5.273.340.000
166 Kab. Bima 8.946.360.000 8.946.360.000
167 Kab. Dompu 8.273.000.000 8.273.000.000
168 Kab. Lombok Barat 18.819.110.000 18.819.110.000
169 Kab. Sumbawa 8.944.000.000 8.944.000.000
170 Kota Mataram 3.975.200.000 3.975.200.000
171 Kota Bima 13.175.000.000 13.175.000.000

3/4
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
172 Kab. Belu 1.987.600.000 1.987.600.000
173 Kab. Lembata 4.969.000.000 4.969.000.000
174 Kab. Manggarai 26.832.420.000 26.832.420.000
175 Kab. Ngada 3.975.200.000 3.975.200.000
176 Kab. Sikka 4.472.100.000 4.024.890.000
177 Kab. Sumba Barat 1.987.600.000 1.391.320.000
178 Kab. Timor Tengah Utara 4.472.100.000 4.472.100.000
179 Kab. Manggarai Barat 29.113.000.000 29.113.000.000
180 Kab. Nagekeo 3.975.200.000 3.975.200.000
181 Kab. Sumba Barat Daya 2.981.000.000 2.981.000.000
182 Kab. Maluku Tengah 22.360.320.000 22.360.320.000
183 Kab. Maluku Tenggara 4.472.100.000 4.472.100.000
184 Kab. Pulau Buru 13.416.210.000 13.416.210.000
185 Kota Ambon 1.987.600.000 1.987.600.000
186 Kab. Seram Bagian Barat 39.751.700.000 39.751.700.000
187 Kab. Seram Bagian Timur 53.266.900.000 53.266.900.000
188 Kab. Halmahera Tengah 6.708.060.000 6.708.060.000
189 Kab. Halmahera Barat 25.043.000.000 25.043.000.000
190 Kota Ternate 12.516.210.000 12.516.210.000
191 Kab. Halmahera Timur 59.324.500.000 59.324.500.000
192 Kab. Kepulauan Sula 25.924.000.000 25.924.000.000
193 Kab. Halmahera Selatan 29.813.000.000 29.813.000.000
194 Kab. Jayapura 33.490.880.000 33.490.880.000
195 Kab. Mimika 49.192.740.000 34.434.918.000
196 Kab. Puncak Jaya 59.627.000.000 59.627.000.000
197 Kota Jayapura 13.416.210.000 13.416.210.000
198 Kab. Sarmi 28.844.110.000 28.844.110.000
199 Kab. Keerom 12.745.350.000 12.745.350.000
200 Kab. Yahukimo 52.323.120.000 52.323.120.000
201 Kab. Pegunungan Bintang 59.616.000.000 59.616.000.000
202 Kab. Tolikara 49.127.000.000 49.127.000.000
203 Kab. Sorong 34.881.410.000 34.881.410.000
204 Kab. Manokwari 66.186.100.000 66.186.100.000
205 Kab. Fak Fak 53.629.020.000 53.629.020.000
206 Kab. Raja Ampat 36.962.600.000 36.962.600.000
207 Kab. Kaimana 8.944.110.000 8.944.110.000
Jumlah 4.163.580.000.000 4.006.939.652.000

4/4
 Lampiran 7
LAPORAN REALISASI
MAK : 622119 [Transfer Dana Penyesuaian Lainnya (Tunjangan Pendidikan dan
Dana Sarana dan Prasarana Prov Papua Barat)]
TAHUN ANGGARAN 2009
(Dalam Rupiah)
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam - -
1 Kab. Aceh Barat 1.731.501.200 1.731.501.200
2 Kab. Aceh Besar 3.191.916.000 3.191.916.000
3 Kab. Aceh Selatan 1.933.539.400 1.933.539.400
4 Kab. Aceh Singkil 687.848.200 687.848.200
5 Kab. Aceh Tengah 1.807.902.200 1.807.902.200
6 Kab. Aceh Tenggara 1.623.869.000 1.623.869.000
7 Kab. Aceh Timur 2.209.485.200 2.209.485.200
8 Kab. Aceh Utara 3.402.404.200 3.402.404.200
9 Kab. Bireun 3.437.317.000 3.437.317.000
10 Kab. Aceh Pidie 3.708.057.600 3.708.057.600
11 Kab. Simeulue 616.132.400 616.132.400
12 Kota Banda Aceh 2.528.791.200 2.528.791.200
13 Kota Sabang 445.478.800 445.478.800
14 Kota Langsa 1.298.252.800 1.298.252.800
15 Kota Lhokseumawe 993.363.800 993.363.800
16 Kab. Nagan Raya 1.103.312.600 1.103.312.600
17 Kab. Aceh Jaya 646.367.800 646.367.800
18 Kab. Aceh Barat Daya 786.999.200 786.999.200
19 Kab. Gayo Lues 578.424.600 578.424.600
20 Kab. Aceh Tamiang 1.315.711.800 1.315.711.800
21 Kab. Bener Meriah 1.603.461.600 1.603.461.600
22 Kota Subulussalam 441.825.800 441.825.800
23 Kab. Pidie Jaya 972.948.600 972.948.600
Provinsi Sumatera Utara 33.046.000 33.046.000
1 Kab. Asahan 3.510.161.200 3.510.161.200
2 Kab. Dairi 2.613.031.200 2.613.031.200
3 Kab. Deli Serdang 7.361.983.200 7.361.983.200
4 Kab. Tanah Karo 1.188.031.000 1.188.031.000
5 Kab. Labuhan Batu 4.759.188.200 4.759.188.200
6 Kab. Langkat 5.885.919.000 5.885.919.000
7 Kab. Mandailing Natal 2.539.550.000 2.539.550.000
8 Kab. Nias 3.938.833.600 3.938.833.600
9 Kab. Simalungun 6.196.697.000 6.196.697.000
10 Kab. Tapanuli Selatan 4.054.887.200 4.054.887.200
11 Kab. Tapanuli Tengah 2.323.565.400 2.323.565.400
12 Kab. Tapanuli Utara 4.222.025.600 4.222.025.600
13 Kab. Toba Samosir 2.553.519.800 2.553.519.800
14 Kota Binjai 1.640.106.000 1.640.106.000
15 Kota Medan 7.972.369.600 7.972.369.600
16 Kota Pematang Siantar 1.836.153.800 1.836.153.800
17 Kota Sibolga 900.471.000 900.471.000
18 Kota Tanjung Balai 903.117.800 903.117.800
19 Kota Tebing Tinggi 1.018.040.400 1.018.040.400
20 Kota Padang Sidempuan 1.750.650.200 1.750.650.200
21 Kab. Pakpak Bharat 445.057.600 445.057.600
22 Kab. Nias Selatan 871.647.400 871.647.400
23 Kab. Humbang Hasundutan 1.381.920.800 1.381.920.800
24 Kab. Serdang Bedagai 2.545.836.800 2.545.836.800
25 Kab. Samosir 1.180.056.800 1.180.056.800
26 Kab. Batu bara 1.522.911.000 1.522.911.000
Provinsi Sumatera Barat 34.780.200 34.780.200

1/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
1 Kab. Limapuluh Kota 3.413.857.200 3.413.857.200
2 Kab. Agam 3.939.481.000 3.939.481.000
3 Kab. Kepulauan Mentawai 558.870.000 558.870.000
4 Kab. Padang Pariaman 3.690.627.200 3.690.627.200
5 Kab. Pasaman 3.342.040.000 3.342.040.000
6 Kab. Pesisir Selatan 3.944.431.400 3.944.431.400
7 Kab. Sawahlunto Sijunjung 2.492.765.600 2.492.765.600
8 Kab. Solok 1.303.842.800 1.303.842.800
9 Kab. Tanah Datar 3.646.182.800 3.646.182.800
10 Kota Bukit Tinggi 1.006.759.000 1.006.759.000
11 Kota Padang Panjang 666.515.200 666.515.200
12 Kota Padang 5.399.446.000 5.399.446.000
13 Kota Payakumbuh 1.159.867.800 1.159.867.800
14 Kota Sawahlunto 671.858.200 671.858.200
15 Kota Solok 3.753.640.800 3.753.640.800
16 Kota Pariaman 1.089.540.400 1.089.540.400
17 Kab. Pasaman Barat 1.738.113.000 1.738.113.000
18 Kab. Dharmasraya 1.196.065.000 1.196.065.000
19 Kab. Solok Selatan 969.147.400 969.147.400
Provinsi Riau 10.647.000 10.647.000
1 Kab. Bengkalis 3.319.394.000 3.319.394.000
2 Kab. Indragiri Hilir 3.088.794.800 3.088.794.800
3 Kab. Indragiri Hulu 2.255.539.000 2.255.539.000
4 Kab. Kampar 4.132.619.400 4.132.619.400
5 Kab. Kuantan Singingi 2.426.808.800 2.426.808.800
6 Kab. Pelalawan 1.256.335.600 1.256.335.600
7 Kab. Rokan Hilir 1.163.705.400 1.163.705.400
8 Kab. Rokan Hulu 1.955.639.400 1.955.639.400
9 Kab. Siak 1.213.893.200 1.213.893.200
10 Kota Dumai 1.358.674.200 1.358.674.200
11 Kota Pekanbaru 3.661.296.600 3.661.296.600
Provinsi Kepulauan Riau - -
1 Kab. Bintan (Kepulauan Riau) 1.181.832.600 1.181.832.600
2 Kab. Natuna 660.691.200 660.691.200
3 Kab. Karimun 1.150.918.600 1.150.918.600
4 Kota Batam 842.379.200 842.379.200
5 Kota Tanjung Pinang 1.145.079.000 1.145.079.000
6 Kab. Lingga 93.462.200 93.462.200
Provinsi Jambi 16.255.200 16.255.200
1 Kab. Batanghari 1.600.071.200 1.600.071.200
2 Kab. Bungo 2.005.819.400 2.005.819.400
3 Kab. Kerinci 2.969.608.200 2.969.608.200
4 Kab. Merangin 2.404.461.800 2.404.461.800
5 Kab. Muaro Jambi 1.959.279.400 1.959.279.400
6 Kab. Sarolangun 1.675.835.200 1.675.835.200
7 Kab. Tanjung Jabung Barat 1.303.941.600 1.303.941.600
8 Kab. Tanjung Jabung Timur 1.384.169.800 1.384.169.800
9 Kab. Tebo 1.613.601.600 1.613.601.600
10 Kota Jambi 3.171.251.200 3.171.251.200
Provinsi Sumatera Selatan 9.227.400 9.227.400
1 Kab. Lahat 3.218.672.600 3.218.672.600
2 Kab. Musi Banyuasin 2.848.710.800 2.848.710.800
3 Kab. Musi Rawas 2.740.189.400 2.740.189.400
4 Kab. Muara Enim 3.564.147.600 3.564.147.600
5 Kab. Ogan Komering Ilir 3.653.465.400 3.653.465.400
6 Kab. Ogan Komering Ulu 2.037.092.200 2.037.092.200
7 Kota Palembang 7.082.522.200 7.082.522.200
8 Kota Pagar Alam 906.783.800 906.783.800
9 Kota Lubuk Linggau 1.510.173.600 1.510.173.600

2/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
10 Kota Prabumulih 1.090.442.600 1.090.442.600
11 Kab. Banyuasin 3.383.348.800 3.383.348.800
12 Kab. Ogan Ilir 2.648.497.800 2.648.497.800
13 Kab. OKU Timur 3.120.007.800 3.120.007.800
14 Kab. OKU Selatan 640.060.200 640.060.200
15 Kab. Empat Lawang 717.711.800 717.711.800
Provinsi Bangka Belitung - -
1 Kab. Bangka 2.169.645.400 2.169.645.400
2 Kab. Belitung 1.099.373.600 1.099.373.600
3 Kota Pangkal Pinang 888.895.800 888.895.800
4 Kab. Bangka Selatan 155.084.800 155.084.800
5 Kab. Bangka Tengah 628.607.200 628.607.200
6 Kab. Bangka Barat 335.134.800 335.134.800
7 Kab. Belitung Timur 744.055.000 744.055.000
Provinsi Bengkulu - -
1 Kab. Bengkulu Selatan 1.838.891.600 1.838.891.600
2 Kab. Bengkulu Utara 3.046.539.600 3.046.539.600
3 Kab. Rejang Lebong 2.998.985.600 2.998.985.600
4 Kota Bengkulu 1.969.549.400 1.969.549.400
5 Kab. Kaur 595.743.200 595.743.200
6 Kab. Seluma 1.136.720.000 1.136.720.000
7 Kab. Mukomuko 656.726.200 656.726.200
8 Kab. Lebong 640.569.800 640.569.800
9 Kab. Kepahiang 631.748.000 631.748.000
Provinsi Lampung 8.517.600 8.517.600
1 Kab. Lampung Barat 2.298.834.200 2.298.834.200
2 Kab. Lampung Selatan 5.743.371.400 5.743.371.400
3 Kab. Lampung Tengah 9.084.797.800 9.084.797.800
4 Kab. Lampung Utara 8.881.129.400 8.881.129.400
5 Kab. Lampung Timur 3.215.934.800 3.215.934.800
6 Kab. Tanggamus 5.640.627.200 5.640.627.200
7 Kab. Tulang Bawang 2.899.746.200 2.899.746.200
8 Kab. Way Kanan 1.808.734.200 1.808.734.200
9 Kota Bandar Lampung 4.078.406.800 4.078.406.800
10 Kota Metro 1.671.368.400 1.671.368.400
Provinsi DKI Jakarta 33.393.196.200 33.393.196.200
Provinsi Jawa Barat 127.054.200 127.054.200
1 Kab. Bandung 10.570.523.600 10.570.523.600
2 Kab. Bekasi 7.304.351.600 7.304.351.600
3 Kab. Bogor 7.766.340.400 7.766.340.400
4 Kab. Ciamis 9.157.410.600 9.157.410.600
5 Kab. Cianjur 7.789.186.600 7.789.186.600
6 Kab. Cirebon 9.131.088.200 9.131.088.200
7 Kab. Garut 8.723.527.800 8.723.527.800
8 Kab. Indramayu 6.411.035.800 6.411.035.800
9 Kab. Karawang 6.560.457.800 6.560.457.800
10 Kab. Kuningan 6.466.600.400 6.466.600.400
11 Kab. Majalengka 6.933.534.400 6.933.534.400
12 Kab. Purwakarta 3.566.141.800 3.566.141.800
13 Kab. Subang 5.736.312.400 5.736.312.400
14 Kab. Sukabumi 7.002.247.200 7.002.247.200
15 Kab. Sumedang 5.892.229.200 5.892.229.200
16 Kab. Tasikmalaya 6.212.167.000 6.212.167.000
17 Kota Bandung 6.502.139.800 6.502.139.800
18 Kota Bekasi 4.075.458.400 4.075.458.400
19 Kota Bogor 3.913.621.400 3.913.621.400
20 Kota Cirebon 2.032.323.800 2.032.323.800
21 Kota Depok 2.973.404.200 2.973.404.200
22 Kota Sukabumi 1.351.376.000 1.351.376.000

3/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
23 Kota Cimahi 2.425.576.400 2.425.576.400
24 Kota Tasikmalaya 3.989.177.400 3.989.177.400
25 Kota Banjar 1.090.767.600 1.090.767.600
26 Kab. Bandung Barat 4.051.044.400 4.051.044.400
Provinsi Banten 40.458.600 40.458.600
1 Kab. Lebak 6.521.611.200 6.521.611.200
2 Kab. Pandeglang 7.283.549.000 7.283.549.000
3 Kab. Serang 8.048.193.400 8.048.193.400
4 Kab. Tangerang 7.291.824.800 7.291.824.800
5 Kota Cilegon 2.073.791.200 2.073.791.200
6 Kota Tangerang 4.114.515.600 4.114.515.600
Provinsi Jawa Tengah 76.658.400 76.658.400
1 Kab. Banjarnegara 4.032.501.200 4.032.501.200
2 Kab. Banyumas 6.832.337.200 6.832.337.200
3 Kab. Batang 3.047.595.200 3.047.595.200
4 Kab. Blora 4.046.881.800 4.046.881.800
5 Kab. Boyolali 5.666.934.000 5.666.934.000
6 Kab. Brebes 5.668.189.800 5.668.189.800
7 Kab. Cilacap 6.353.989.200 6.353.989.200
8 Kab. Demak 3.391.505.000 3.391.505.000
9 Kab. Grobogan 4.927.499.200 4.927.499.200
10 Kab. Jepara 3.989.177.400 3.989.177.400
11 Kab. Karanganyar 4.684.677.400 4.684.677.400
12 Kab. Kebumen 5.495.401.600 5.495.401.600
13 Kab. Kendal 4.079.150.400 4.079.150.400
14 Kab. Klaten 7.599.212.400 7.599.212.400
15 Kab. Kudus 3.763.097.000 3.763.097.000
16 Kab. Magelang 7.525.476.400 7.525.476.400
17 Kab. Pati 5.015.082.800 5.015.082.800
18 Kab. Pekalongan 3.426.090.200 3.426.090.200
19 Kab. Pemalang 4.642.796.600 4.642.796.600
20 Kab. Purbalingga 3.776.957.600 3.776.957.600
21 Kab. Purworejo 4.678.593.400 4.678.593.400
22 Kab. Rembang 3.007.162.600 3.007.162.600
23 Kab. Semarang 4.409.397.200 4.409.397.200
24 Kab. Sragen 5.483.140.000 5.483.140.000
25 Kab. Sukoharjo 4.828.590.000 4.828.590.000
26 Kab. Tegal 5.624.936.200 5.624.936.200
27 Kab. Temanggung 3.075.560.800 3.075.560.800
28 Kab. Wonogiri 6.135.880.400 6.135.880.400
29 Kab. Wonosobo 3.569.087.600 3.569.087.600
30 Kota Magelang 1.394.151.200 1.394.151.200
31 Kota Pekalongan 1.368.377.400 1.368.377.400
32 Kota Salatiga 1.321.507.200 1.321.507.200
33 Kota Semarang 5.351.933.600 5.351.933.600
34 Kota Surakarta 4.201.618.200 4.201.618.200
35 Kota Tegal 1.363.658.400 1.363.658.400
Provinsi DI Yogyakarta 435.263.400 435.263.400
1 Kab. Bantul 4.905.139.200 4.905.139.200
2 Kab. Gunung Kidul 5.513.557.400 5.513.557.400
3 Kab. Kulon Progo 3.601.231.400 3.601.231.400
4 Kab. Sleman 6.096.820.600 6.096.820.600
5 Kota Yogyakarta 3.235.934.000 3.235.934.000
Provinsi Jawa Timur 46.334.600 46.334.600
1 Kab. Bangkalan 3.684.517.200 3.684.517.200
2 Kab. Banyuwangi 7.177.222.000 7.177.222.000
3 Kab. Blitar 6.748.370.200 6.748.370.200
4 Kab. Bojonegoro 5.528.879.200 5.528.879.200
5 Kab. Bondowoso 3.673.077.200 3.673.077.200

4/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
6 Kab. Gresik 4.017.228.800 4.017.228.800
7 Kab. Jember 8.036.740.400 8.036.740.400
8 Kab. Jombang 4.594.522.400 4.594.522.400
9 Kab. Kediri 6.321.439.800 6.321.439.800
10 Kab. Lamongan 5.250.520.600 5.250.520.600
11 Kab. Lumajang 3.991.608.400 3.991.608.400
12 Kab. Madiun 3.783.730.600 3.783.730.600
13 Kab. Magetan 4.466.948.200 4.466.948.200
14 Kab. Malang 8.885.011.200 8.885.011.200
15 Kab. Mojokerto 3.887.798.200 3.887.798.200
16 Kab. Nganjuk 5.912.498.800 5.912.498.800
17 Kab. Ngawi 4.983.045.600 4.983.045.600
18 Kab. Pacitan 2.942.581.200 2.942.581.200
19 Kab. Pamekasan 3.534.039.600 3.534.039.600
20 Kab. Pasuruan 5.151.143.400 5.151.143.400
21 Kab. Ponorogo 5.318.718.600 5.318.718.600
22 Kab. Probolinggo 1.767.022.400 1.767.022.400
23 Kab. Sampang 3.108.838.200 3.108.838.200
24 Kab. Sidoarjo 5.732.248.600 5.732.248.600
25 Kab. Situbondo 2.952.497.600 2.952.497.600
26 Kab. Sumenep 4.247.822.800 4.247.822.800
27 Kab. Trenggalek 4.174.240.200 4.174.240.200
28 Kab. Tuban 3.961.089.600 3.961.089.600
29 Kab. Tulungagung 6.007.513.200 6.007.513.200
30 Kota Blitar 1.324.159.200 1.324.159.200
31 Kota Kediri 2.354.731.600 2.354.731.600
32 Kota Madiun 2.091.871.600 2.091.871.600
33 Kota Malang 3.022.320.600 3.022.320.600
34 Kota Mojokerto 998.631.400 998.631.400
35 Kota Pasuruan 1.200.417.400 1.200.417.400
36 Kota Probolinggo 3.653.863.200 3.653.863.200
37 Kota Surabaya 7.414.009.200 7.414.009.200
38 Kota Batu 767.130.000 767.130.000
Provinsi Kalimantan Barat 1.419.600 1.419.600
1 Kab. Bengkayang 1.109.734.600 1.109.734.600
2 Kab. Landak 1.853.017.400 1.853.017.400
3 Kab. Kapuas Hulu 2.006.617.600 2.006.617.600
4 Kab. Ketapang 2.416.299.600 2.416.299.600
5 Kab. Pontianak 4.218.864.000 4.218.864.000
6 Kab. Sambas 3.212.125.800 3.212.125.800
7 Kab. Sanggau 2.798.021.200 2.798.021.200
8 Kab. Sintang 2.639.005.200 2.639.005.200
9 Kota Pontianak 3.100.201.000 3.100.201.000
10 Kota Singkawang 1.181.531.000 1.181.531.000
11 Kab. Sekadau 437.996.000 437.996.000
12 Kab. Melawi 1.082.091.400 1.082.091.400
13 Kab. Kayong Utara 462.371.000 462.371.000
Provinsi Kalimantan Tengah - -
1 Kab. Barito Selatan 1.424.844.200 1.424.844.200
2 Kab. Barito Utara 1.179.347.000 1.179.347.000
3 Kab. Kapuas 2.465.075.600 2.465.075.600
4 Kab. Kotawaringin Barat 1.402.954.800 1.402.954.800
5 Kab. Kotawaringin Timur 2.036.613.800 2.036.613.800
6 Kota Palangkaraya 2.175.602.000 2.175.602.000
7 Kab. Barito Timur 1.064.993.800 1.064.993.800
8 Kab. Murung Raya 911.770.600 911.770.600
9 Kab. Pulang Pisau 1.131.101.400 1.131.101.400
10 Kab. Gunung Mas 1.135.282.200 1.135.282.200
11 Kab. Lamandau 743.852.200 743.852.200

5/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
12 Kab. Sukamara 434.733.000 434.733.000
13 Kab. Katingan 1.335.144.200 1.335.144.200
14 Kab. Seruyan 609.668.800 609.668.800
Provinsi Kalimantan Selatan 10.002.200 10.002.200
1 Kab. Banjar 2.365.534.600 2.365.534.600
2 Kab. Barito Kuala 1.649.154.000 1.649.154.000
3 Kab. Hulu Sungai Selatan 2.190.970.600 2.190.970.600
4 Kab. Hulu Sungai Tengah 2.275.431.600 2.275.431.600
5 Kab. Hulu Sungai Utara 2.239.720.600 2.239.720.600
6 Kab. Kota Baru 1.482.941.200 1.482.941.200
7 Kab. Tabalong 1.688.021.400 1.688.021.400
8 Kab. Tanah Laut 1.775.891.000 1.775.891.000
9 Kab. Tapin 1.420.000.400 1.420.000.400
10 Kota Banjarbaru 1.068.449.200 1.068.449.200
11 Kota Banjarmasin 2.324.992.800 2.324.992.800
12 Kab. Balangan 724.201.400 724.201.400
13 Kab. Tanah Bumbu 1.138.209.800 1.138.209.800
Provinsi Kalimantan Timur 2.129.400 2.129.400
1 Kab. Berau 1.290.957.200 1.290.957.200
2 Kab. Bulungan 1.378.314.600 1.378.314.600
3 Kab. Kutai Kartanegara 4.001.244.000 4.001.244.000
4 Kab. Kutai Barat 1.236.827.800 1.236.827.800
5 Kab. Kutai Timur 1.324.203.400 1.324.203.400
6 Kab. Malinau 631.464.600 631.464.600
7 Kab. Nunukan 516.812.400 516.812.400
8 Kab. Paser 1.399.535.800 1.399.535.800
9 Kota Balikpapan 2.061.482.800 2.061.482.800
10 Kota Bontang 627.450.200 627.450.200
11 Kota Samarinda 3.607.549.400 3.607.549.400
12 Kota Tarakan 875.183.400 875.183.400
13 Kab. Penajam Paser Utara 746.556.200 746.556.200
Provinsi Sulawesi Utara - -
1 Kab. Bolaang Mongondow 826.927.400 826.927.400
2 Kab. Minahasa 2.857.384.400 2.857.384.400
3 Kab. Sangihe 2.212.366.000 2.212.366.000
4 Kota Bitung 1.047.020.000 1.047.020.000
5 Kota Manado 3.284.229.000 3.284.229.000
6 Kab. Kepulauan Talaud 816.023.000 816.023.000
7 Kab. Minahasa Selatan 1.793.025.000 1.793.025.000
8 Kota Tomohon 830.208.600 830.208.600
9 Kab. Minahasa Utara 1.228.845.800 1.228.845.800
10 Kota Kotamubagu 2.407.490.800 2.407.490.800
11 Kab. Bolaang Mongondow Utara 957.652.800 957.652.800
12 Kab. Kep. Siau Tagulandang Biaro - -
13 Kab. Minahasa Tenggara 645.330.400 645.330.400
Provinsi Gorontalo - -
1 Kab. Boalemo 741.504.400 741.504.400
2 Kab. Gorontalo 2.238.763.800 2.238.763.800
3 Kota Gorontalo 1.822.093.000 1.822.093.000
4 Kab. Pohuwato 568.568.000 568.568.000
5 Kab. Bone Bolango 929.830.200 929.830.200
6 Kab. Gorontalo Utara 659.542.000 659.542.000
Provinsi Sulawesi Tengah 57.538.000 57.538.000
1 Kab. Banggai 2.679.375.400 2.679.375.400
2 Kab. Banggai Kepulauan 1.157.083.200 1.157.083.200
3 Kab. Buol 1.261.603.200 1.261.603.200
4 Kab. Toli-Toli 1.356.994.600 1.356.994.600
5 Kab. Donggala 4.246.717.800 4.246.717.800
6 Kab. Morowali 1.707.269.200 1.707.269.200

6/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
7 Kab. Poso 2.191.859.800 2.191.859.800
8 Kota Palu 3.152.648.200 3.152.648.200
9 Kab. Parigi Moutong 1.991.493.400 1.991.493.400
10 Kab. Tojo Una Una 1.239.173.000 1.239.173.000
Provinsi Sulawesi Selatan 1.419.600 1.419.600
1 Kab. Bantaeng 1.005.355.000 1.005.355.000
2 Kab. Barru 1.608.861.800 1.608.861.800
3 Kab. Bone 5.229.484.000 5.229.484.000
4 Kab. Bulukumba 3.071.120.000 3.071.120.000
5 Kab. Enrekang 1.667.845.400 1.667.845.400
6 Kab. G o w a 3.187.633.800 3.187.633.800
7 Kab. Jeneponto 1.975.857.000 1.975.857.000
8 Kab. Luwu 1.678.755.000 1.678.755.000
9 Kab. Luwu Utara 2.202.707.000 2.202.707.000
10 Kab. M a r o s * 1.883.039.600 1.883.039.600
11 Kab. Pangkajene Kepulauan 2.460.135.600 2.460.135.600
12 Kab. Pinrang 2.248.976.600 2.248.976.600
13 Kab. Selayar 902.499.000 902.499.000
14 Kab. Sidenreng Rappang 1.723.105.800 1.723.105.800
15 Kab. Sinjai 1.891.167.200 1.891.167.200
16 Kab. Soppeng 2.283.444.800 2.283.444.800
17 Kab. Takalar 1.847.487.200 1.847.487.200
18 Kab. Tana Toraja 3.452.233.200 3.452.233.200
19 Kab. Wajo 2.751.541.000 2.751.541.000
20 Kota Pare-pare 1.191.208.200 1.191.208.200
21 Kota Makassar 5.272.789.600 5.272.789.600
22 Kota Palopo 1.155.887.200 1.155.887.200
23 Kab. Luwu Timur 1.159.797.600 1.159.797.600
Provinsi Sulawesi Barat - -
1 Kab. Majene 1.524.096.600 1.524.096.600
2 Kab. Mamuju 1.893.665.800 1.893.665.800
3 Kab. Polewali Mandar 2.582.346.000 2.582.346.000
4 Kab. Mamasa 745.719.000 745.719.000
5 Kab. Mamuju Utara 276.564.600 276.564.600
Provinsi Sulawesi Tenggara 31.231.200 31.231.200
1 Kab. Buton 3.330.441.400 3.330.441.400
2 Kab. Konawe 1.610.182.600 1.610.182.600
3 Kab. Kolaka 1.975.061.400 1.975.061.400
4 Kab. Muna 2.701.665.200 2.701.665.200
5 Kota Kendari 2.151.237.400 2.151.237.400
6 Kota Bau-bau 1.386.850.400 1.386.850.400
7 Kab. Konawe Selatan 1.557.813.400 1.557.813.400
8 Kab. Bombana 761.277.400 761.277.400
9 Kab. Wakatobi 805.875.200 805.875.200
10 Kab. Kolaka Utara 586.497.600 586.497.600
11 Kab. Konawe Utara 194.022.400 194.022.400
12 Kab. Buton Utara 173.503.200 173.503.200
Provinsi Bali 2.129.400 2.129.400
1 Kab. Badung 2.176.647.200 2.176.647.200
2 Kab. Bangli 1.410.962.800 1.410.962.800
3 Kab. Buleleng 4.215.117.400 4.215.117.400
4 Kab. Gianyar 2.542.859.800 2.542.859.800
5 Kab. Jembrana 1.476.662.200 1.476.662.200
6 Kab. Karangasem 2.636.415.600 2.636.415.600
7 Kab. Klungkung 1.259.546.600 1.259.546.600
8 Kab. Tabanan 2.877.841.200 2.877.841.200
9 Kota Denpasar 2.388.331.400 2.388.331.400
Provinsi Nusa Tenggara Barat 4.258.800 4.258.800
1 Kab. Bima 4.512.177.800 4.512.177.800

7/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
2 Kab. Dompu 1.646.483.800 1.646.483.800
3 Kab. Lombok Barat 3.248.050.000 3.248.050.000
4 Kab. Lombok Tengah 4.380.771.200 4.380.771.200
5 Kab. Lombok Timur 4.682.449.200 4.682.449.200
6 Kab. Sumbawa 2.969.174.000 2.969.174.000
7 Kota Mataram 2.111.384.600 2.111.384.600
8 Kota Bima 1.565.935.800 1.565.935.800
9 Kab. Sumbawa Barat 613.584.400 613.584.400
Provinsi Nusa Tenggara Timur - -
1 Kab. Alor 1.480.993.800 1.480.993.800
2 Kab. Belu 2.741.970.400 2.741.970.400
3 Kab. Ende 2.166.174.400 2.166.174.400
4 Kab. Flores Timur 1.441.125.400 1.441.125.400
5 Kab. Kupang 2.246.153.000 2.246.153.000
6 Kab. Lembata 1.232.498.800 1.232.498.800
7 Kab. Manggarai 3.220.253.400 3.220.253.400
8 Kab. Ngada 1.030.762.200 1.030.762.200
9 Kab. Sikka 1.756.786.200 1.756.786.200
10 Kab. Sumba Barat 864.419.400 864.419.400
11 Kab. Sumba Timur 1.179.594.000 1.179.594.000
12 Kab. Timor Tengah Selatan 2.657.358.600 2.657.358.600
13 Kab. Timor Tengah Utara 1.551.648.800 1.551.648.800
14 Kota Kupang 2.341.814.800 2.341.814.800
15 Kab. Rote Ndao 605.729.800 605.729.800
16 Kab. Manggarai Barat 969.597.200 969.597.200
17 Kab. Nagekeo 862.817.800 862.817.800
18 Kab. Sumba Barat Daya 649.966.200 649.966.200
19 Kab. Sumba Tengah 648.440.000 648.440.000
Provinsi Maluku 20.194.200 20.194.200
1 Kab. Maluku Tenggara Barat 2.183.121.200 2.183.121.200
2 Kab. Maluku Tengah 5.893.014.400 5.893.014.400
3 Kab. Maluku Tenggara 2.064.272.600 2.064.272.600
4 Kab. Pulau Buru 1.002.406.600 1.002.406.600
5 Kota Ambon 3.244.781.800 3.244.781.800
6 Kab. Seram Bagian Barat 1.939.753.400 1.939.753.400
7 Kab. Seram Bagian Timur 418.113.800 418.113.800
8 Kab. Kepulauan Aru 553.030.400 553.030.400
Provinsi Maluku Utara 35.781.200 35.781.200
1 Kab. Halmahera Tengah 635.271.000 635.271.000
2 Kab. Halmahera Barat 2.862.028.000 2.862.028.000
3 Kota Ternate 1.507.708.800 1.507.708.800
4 Kab. Halmahera Timur 186.440.800 186.440.800
5 Kota Tidore Kepulauan 1.166.289.800 1.166.289.800
6 Kab. Kepulauan Sula 915.772.000 915.772.000
7 Kab. Halmahera Selatan 1.158.989.000 1.158.989.000
8 Kab. Halmahera Utara 1.224.241.200 1.224.241.200
Provinsi Papua - -
1 Kab. Biak Numfor 1.377.864.800 1.377.864.800
2 Kab. Jayapura 2.469.805.000 2.469.805.000
3 Kab. Jayawijaya 1.029.792.400 1.029.792.400
4 Kab. Merauke 1.370.670.600 1.370.670.600
5 Kab. Mimika 515.691.800 515.691.800
6 Kab. Nabire 1.287.054.600 1.287.054.600
7 Kab. Paniai 516.380.800 516.380.800
8 Kab. Puncak Jaya 185.185.000 185.185.000
9 Kab. Yapen Waropen 697.832.200 697.832.200
10 Kota Jayapura 1.677.689.000 1.677.689.000
11 Kab. Sarmi 131.440.400 131.440.400
12 Kab. Keerom 654.404.400 654.404.400

8/9
No. Daerah Pagu Realisasi
1 2 3 4
13 Kab. Yahukimo 370.674.200 370.674.200
14 Kab. Pegunungan Bintang 120.143.400 120.143.400
15 Kab. Tolikara 114.761.400 114.761.400
16 Kab. Boven Digoel 146.556.800 146.556.800
17 Kab. Mappi 191.180.600 191.180.600
18 Kab. Asmat 365.263.600 365.263.600
19 Kab. Waropen 49.179.000 49.179.000
20 Kab. Supiori 155.017.200 155.017.200
21 Kab. Mamberamo Raya 51.961.000 51.961.000
Provinsi Papua Barat 670.000.000.000 569.500.000.000
1 Kab. Sorong 853.808.800 853.808.800
2 Kab. Manokwari 1.268.254.000 1.268.254.000
3 Kab. Fak Fak 924.986.400 924.986.400
4 Kota Sorong 1.155.060.400 1.155.060.400
5 Kab. Sorong Selatan 173.240.600 173.240.600
6 Kab. Raja Ampat 185.450.200 185.450.200
7 Kab. Teluk Bintuni 249.631.200 249.631.200
8 Kab. Teluk Wondama 184.223.000 184.223.000
9 Kab. Kaimana 278.782.400 278.782.400
Jumlah 1.869.976.245.000 1.769.476.245.000

9/9
 Lampiran 8
DAFTAR KURANG BAYAR DANA PENYESUAIAN INFRASTRUKTUR JALAN DAN LAINNYA
(DPIL) TAHUN ANGGARAN 2007 UNTUK PROV/KAB/KOTA

NO NAMA DAERAH JUMLAH

1. Kota Medan 3.091.971.205

2. Kab. Solok Selatan 7.188.201.000

3. Kota Bandung 3.403.488.671

4. Kab. Semarang 341.603.000

5. Kab. Kotawaringin Timur 427.609.999

6. Kab. Sangihe 418.125.000

7. Provinsi Sulawesi Selatan 18.046.139.600

8. Kab. Manggarai 1.577.807.600

9. Kab. Manggarai Barat 94.935.000

10. Kab. Timor Tengah Selatan 4.888.013.307

11. Kab. Maluku Tengah 1.115.578.000

12. Kab. Sorong Selatan 841.726.000

Total 41.435.198.382