You are on page 1of 3

Nama : Siti Kalimah

Nim : 07.11.321.401001.001419
Semester : VII (tujuh)
Jurusan : Manajemen

Sumber Daya Alam dan Lingkungannya

Sumber daya alam dan lingkungan hidup merupakan sumber yang penting bagi

kehidupan umat manusia dan makhluk hidup lainnya. Eksploitasi sumber daya alam yang hanya

berorientasi ekonomi hanya membawa efek negatif bagi kelangsungan kehidupan umat manusia.

Oleh karena itu pembangunan tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi tetapi juga

memperhatikan aspek sosial yang berkaitan dengan kelestarian serta kemampuan dan daya

dukung sumber daya alam.

Kontrol masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian fungsi

lingkungan hidup merupakan hal yang penting. Kemiskinan akibat krisis ekonomi juga perlu

mendapat perhatian karena dapat berpotensi mempercepat terjadinya kerusakan sumber daya

alam, termasuk kerusakan hutan lindung, pencemaran udara, hilangnya keanekaragaman hayati,

kerusakan konservasi alam, dan sebagainya. Meningkatnya intensitas kegiatan penduduk dan

industri perlu dikendalikan untuk mengurangi kadar kerusakan lingkungan di banyak tempat

yang antara lain berupa pencemaran industri, pembuangan limbah yang tidak memenuhi

persyaratan teknis dan kesehatan, penggunaan bahan bakar yang tidak aman bagi lingkungan,

kegiatan pertanian, penangkapan ikan, dan eksploitasi hutan lindung yang mengabaikan daya

dukung dan daya tampung lingkungan.

Hal ini mungkin tidak terjadi pada negara – negara maju yang menetapkan standar

pelestarian alam yang cukup tinggi. Namun tidak begitu dengan Amerika Serikat yang
merupakan negara penyumbang emisi gas rumah kaca tertinggi tetapi tidak mau ikut

berpartisipasi untuk perbaikan alam.

Sungguh ironis, Amerika tidak hanya menjadi penyumbang emisi gas rumah kaca terbesar,

tapi juga pengeksploitasi terbesar negara – negara dunia ketiga dengan ideologi liberalisnya yang

membuat seluruh dunia terancam dampak dari pemanasan global. Pada faktanya, beberapa tahun

ini sudah memperlihatkan kecenderungan meningkatnya proses degradasi lingkungan, seperti

meningkatnya emisi gas rumah kaca, penggundulan hutan serta hilangnya sejumlah

keanekaragaman hayati. Kehilangan sumberdaya alam sebagai bahan mentah akan

mempengaruhi secara langsung kelancaran produksi industri pertambangan.

Globalisasi adalah cara yang paling ampuh untuk lebih mengesploitasi SDA di negara –

negara berkembang. Sejarah perkembangan manusia pada masa awal perkembangan peradaban,

manusia yang satu dan manusia yang lain melakukan hubungan sosial - ekonomi dengan cara

melakukan barter. Kompetisi dimulai pada waktu manusia sudah tidak lagi memakai cara barter

dalam pertukaran barang. Pada masa perbudakan, manusia satu mengeksploitasi manusia lain

yang lebih lemah untuk mengambil untung dari situasi ini. Alat tukar yang digunakan sudah

bukan lagi barter seperti pada jaman komunal.

Kita beranjak pada masa feodalisme, struktur dagang sudah lebih mapan dengan pola

pemberian upeti oleh negara-negara atau wilayah bahawan kepada induk feodal. Masa

feodialisme memunculkan suatu metode baru yang mutakhir dalam proses ekploitasi manusia.

Kecenderungan konsumtif pada masa ini sudah sangat tersistem dengan model eksploitasi Petani

dan petani penggarap ditindas melalui metode sewa tanah atau pengendalian pasar. Pada masa

Kapitalisme dimunculkan oleh penemuan mesin uap di Inggris yang mendorong proses
industrialisasi secara besar-besaran. Ketika mesin-mesin industri di Eropa Barat berkembang

dengan sangat cepat, terjadilah sebuah proses eksploitasi besar-besaran dalam sejarah peradaban

manusia melalui proses kolonisai Pada masa sekarang, metodologi penjajahan sudah tidak

dilakukan dengan menggunakan model fisik seperti pada jaman kolonialisme. Dalam

perkembangannya, kapitalisme menggunakan model yang lebih halus dengan didukung oleh

institusi atau instrumen eksploitasi yang lebih rapi, tersistem dengan menggunakan aturan hukum

yang fleksibel berdasarkan kemauan para kapitalis. Proses eksploitasi sumber daya alam yang

tak terkontrol didasari oleh industrialisasi modern di negara-negara maju menghasilkan

kemiskinan bagi pemilik sumber daya alam negara berkembang dan maju dan kerusakan bumi

akibat sikap serakah eksploitasi pemilik modal besar yang dimiliki negara-negara industri maju.

Dampaknya jelas, kehancuran Bumi berakibat kehadiran fenomena baru Pemanasan Bumi

yang oleh banyak ahli diprediksi akan menghancurkan kemapanan sistem sosial yang sudah

terbentuk akibat bencana alam seperti badai, gempa bumi, tsunami dan banjir.

You might also like