You are on page 1of 10

MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR

PERAN KEBUDAYAAN DALAM MEMBENTUK


KEPRIBADIAN

UNIVERSITAS GUNADARMA

1
Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar

Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Tugas : Peran Kebudayaan dalam Membentuk Kepribadian

Kelas : 1-KA34

Dateline Tugas : 21 Maret 2011

Tanggal Penyerahan dan Upload Tugas : 21 Maret 2011

PERNYATAAN

Dengan ini kami menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam tugas ini kami buat

Sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, kami siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/1000
untuk mata kulah ini.

PENYUSUN

NPM Nama Lengkap Tanda Tangan


1011 0856 Anggy Ayu Andary

Program Sarjana : Sistem Informatika S1

UNIVERSITAS GUNADARMA

2
DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN ..............................................................................................2

DATAR ISI ....................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG ............................................................................................4

1.2. TUJUAN .................................................................................................................4

1.3. SASARAN ..............................................................................................................4

BAB II PERMASALAHAN

2.1. PEMBAHASAN .....................................................................................................5

BAB III KESIMPULAN

3.1. KESIMPULAN ......................................................................................................9

REFERENSI…………………………………….……………………………………10

BAB I

3
PENDAHULUAN

I.1.Latar Belakang

Kepribadian merupakan faktor kunci dalam mendefinisikan keunikan individu dan tentu
saja membentuk individu melalui kehidupan. Culture is the way of life. Budaya adalah cara
hidup. Culture is not only our conscious values, but also it's our assumptions about the way
things are. Budaya tidak hanya nilai-nilai sadar kita, tetapi juga ini asumsi kita tentang cara
sesuatu. Humans perceive and believe according to their cultural development. Manusia melihat
dan percaya sesuai dengan perkembangan budaya mereka. Culture represents one of the
important factors of the personality modeling. Budaya merupakan salah satu faktor penting dari
model kepribadian. The study of culture and personality seeks to understand the growth and
development of personal or social identity as it relates to the surrounding social environment.
Studi budaya dan kepribadian berusaha untuk memahami pertumbuhan dan perkembangan
identitas pribadi atau sosial yang berkaitan dengan lingkungan sosial sekitarnya.

I.2. Tujuan

Tujuan saya membuat makalah tentang paham ini adalah untuk menambah wawasan agar
kita dapat menentukan kepribadian mana yang baik an mana yang buruk dalam ruang lingkup
budaya di sekitar kita.

I.3. Sasaran

Sasaran yang ingin saya dicapai mencakup masyarakat luas seperti anak kecil, remaja
dewasa, maupun orang tua, dikarenakan saat ini lebih mengarah pada budaya barat dan kurang
memperhatikan kebudayaan timur yang menjunjung tinggi nilai kesopan santunan, sehingga
dapat membentuk kepribadian kita

BAB II

4
PERMASALAHAN

II.1.Pembahasan

Kebudayaan

Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan


Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat
ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu
adalah Cultural-Determinism.

Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu
generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic. Menurut Andreas
Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu
pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi
segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.

Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks,


yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat,
dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.

Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil
karya, rasa, dan cipta masyarakat.

Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah
sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang
terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat
abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia
sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata,
misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain,
yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan
bermasyarakat.

Sifat Kepribadian

5
Berbagai penelitian awal mengenai struktur kepribadian berkisar di seputar upaya untuk
mengidentifikasikan dan menamai karakteristik permanen yang menjelaskan perilaku individu
seseorang.Karakteristik yang umumnya melekat dalam diri seorang individu adalah malu,
agresif, patuh, malas, ambisius, setia, dan takut.Karakteristik-karakteristik tersebut jika
ditunjukkan dalam berbagai situasi, disebut sifat-sifat kepribadian.Sifat kepribadian menjadi
suatu hal yang mendapat perhatian cukup besar karena para peneliti telah lama meyakini bahwa
sifat-sifat kepribadian dapat membantu proses seleksi karyawan, menyesuaikan bidang pekerjaan
dengan individu, dan memandu keputusan pengembangan karier.

Pengaruh Budaya terhadap kepribadian

Perkembangan dan pembentukan kepribadian pada diri masing-masing anak/orang tidak


dapat dipisahkan dari kebudayaan masyarakat di mana anak itu dibesarkan. Seorang anak
Indonesia misalnya, jika sejak kecil dibawa ke London dan dibesarkan serta dipelihara oleh
orang Inggris dengan kebudayaan Inggris, jangan diharap bahwa keperibadian anak itu
akan sama atau mirip dengan kepribadian orang-orang Indonesia lainya. Pengaruh kebudayaan
terhadap kepribadian sangat erat pengaruhnya, kepribadiaan seseorang tidak dapat diukur atau
dinilai, tanpa menyelidiki latar belakang kebudayannya.
Beberapa aspek kebudayaan yang mempengaruhi perkembangan dan pembentukan kepribadian,
Yaitu:
1.Nilai-nilai(Values)
Di dalam setiap kebudayaan terdapat nilai-nilai hidup yang dijunjung tinggi oleh manusia-
manusia yang hidup dalam kebudayaan itu. Mentaati dan mematuhi nilai-nilai hidup di dalam
kebudayaan itu menjadi idaman dan kewajiban bagi setiap anggota masyarakat kebudayaan itu.
Untuk dapat diterima sebagai anggota suatu masyarakat, kita harus memiliki kepribadian yang
selaras dengan kebudayaan yang berlaku di masyarakat itu.
Nilai-nilai hidup yang berlaku dalam masyarakat sangat erat hubungannya dengan kepercayaan,
agama, adat istiadat, kebiasaan dan tradisi yang dianut oleh masyarakat itu. Disamping itu,
lingkungan masyarakat itu sendiri seperti masyarakat desa, masyarakat kota, kota besar, pulau-
pulau terpencil, dan sebagainya, tidak dapat kita abaikan.
2.Adat dan Tradisi
Di setiap daerah terdapat adat dan tradisi yang berlainan. Dalam hal perkawinan, bagaimana

6
hubungan bujang dan gadis di waktu remaja, bagaimana cara-cara melamar, cara menentukan
/memilih hari pernikahan, upacara-upacara pesta mempertemukan pengantin dan sebagianya;
hamper setiap daerah mempunyai ciri - ciri khas masing-masing . Demikian juga dalam hal
upacara-upacara adat dan kepercayaan lainnya. Seperti kita ketahui, adat Minangkabau berlainan
dengan adat Batak, meskipun letak daerahnya tidak begitu berjauhan. Tradisi hidup di Jawa
Tengah tidak sama dengan tradisi yang berlaku di Aceh misalnya. Adat dan tradisi yang
berlaku di suatu daerah, disamping menentukan nilai - nilai yang harus ditaati oleh anggota-
anggotanya , juga menentukan pula cara - cara bertindak dan bertingkah laku manusia-
manusianya.
3. Pengetahuan dan Ketrampilan
Pengetahuan yang dimiliki seseorang sangat mempengaruhi sikap dan tindakannya. Tiap orang
memiliki pengetahuan yang barlain - lainan, dari pengetahuan yang sangat elementer sampai
kepada yang tinggi dan luas . Juga jenis pengetahuan yang dimilikinya berlainan pula. yang
seorang ahli dalam ekonomi, yang lain ahli dalam ilmu kedokteran, yang lian lagi mahir
dalam ilmu pertanian, dan sebagainya.
Demikian pula kecakapan dan ketrampilan seseorang membuat atau mengerjakan sesuatu adalah
merupakan bagian dari kebudayaan. Ada orang yang pandai dalam membuat hasil-hasil
pekerjaan tangan tertentu, ada yang pandai berpidato, cakap mengendarai kuda , pandai membuat
kapal terbang, pandai mengajar dan sebagainya. Tinggi rendahnya pengetahuan dan ketrampilan
seseorang atau suatu masyarakat mencerminkan pula tinggi rendahnya kebudayaan masyarakat
itu. Makin tinggi kebudayaan suatu masyarakat makin berkembang pula sikap hidup dan cara-
cara kehidupan manusia-manusianya.
4. Bahasa
Di samping faktor-faktor kebudayaan yang telah diuraikan di atas, bahasa merupakan juga salah
satu faktor yang turut menentukan ciri-ciri khas dari suatu kebudayaan. Betapa erat hubungan
bahasa dengan kepribadian manusia yang memiliki bahasa itu. Pertama, kita mengetahui bahwa
bahasa itu merupakan alat komunikasi antara individu yang sangat penting. Kedua, bahasa
adalah alat berpikir bagi manuasia. Dengan demikian maka jelas, bagaimana sikap dan cara-cara
kita bertindak dan bereaksi terhadap orang-orang lain, bagaimana pergaulan kita dengan mareka,
pendeknya bagaimana cara-cara kita hidup bermasyarakat,sebagian besar dipengaruhi oleh
bahasa yang kita miliki dan oleh bahasa yang berlaku dalam masyarakat itu.

7
Kata- kata seperti. “Bahasa mencerminkan kepribadian bangsa””, adalah banyak mengandung
kebenaran yang dapat kita terima. Disetiap daerah di dunia ini, bahasa berkembang sejajar
dengan perkembangan kebudayaan masyarakatnya. Demikianlah bahasa merupakan fakror
kebudayaan yang sangat penting, dan turut mempengaruhi dan bahkan menentukan kepribadian
seseorang
5. Milik kebendaaan (material possessions)
Milik yang berupa benda-benda yang dipunyai serta dipergunakan oleh manusia, termasuk juga
ke dalam kebudayaan “ When we speakl of cultural, we refer to the principal ways of behaving,
the values, and the material possessions of a people.” Demikian dikatakan oleh Sartain.
Demikian juga alat-alat transportasi (dari gerobak sampai kepada kapal t erbang), alat alat
komunikasi (dari alat yang sederhana sampai kepada telepon, radio dan televisi, Hand
Phone), dan macam – macam produksi dari hasil kerja tangan sampai kepada hasil-hasil pabrik
dengan mesin-mesin modern, semua termasuk kedalam pengertian kebudayaan. Milik kebendaan
lain yang termasuk juga kedalam kebudayaan ialah milik yang berupa/berbentuk kekayaan dan
kemakmuran.
Makin maju kebudayaan suatu masyarakat/bangsa makin maju dan modern pula alat-alat yang
dipergunakan bagi keperluan hidupnya. Hal itu semua sangat mempengaruhi kepribadian
manusia yang memiliki kebudayaan itu.

BAB III

8
KESIMPULAN

III.1.Kesimpulan

Semua para ahli mengakui bahwa perkembangan itu adalah suatu perubahan yaitu
perubahan kearah yang lebih maju, lebih dewasa dan Kepribadian adalah organisasi sistem jiwa
raga yang dinamis dalam diri individu yang menentukan penyesuaian dirinya yang unik terhadap
lingkungannya. Maka pengertian perkembangan kepribadian adalah terjadinya perubahan
organisasi sistem jiwa raga yang dinamis dalam diri individu yang menentukan penyesuaian
dirinya yang unik terhadap lingkungannya kearah lebih maju atau lebih dewasa
Faktor- faktor yang mempengaruhi perkembangan kepribadian ada 3 faktor ; Pertama, faktor
Biologis yaitu yang berhubungan dengan keadaan jasmani, atau sering kali disebut asfek
fisiologi, seperti; Ia lapar kalau tidak makan selama dua puluh jam, perubahan besar, berat,
tinggi, dan lain-lain yang berhubungan dengan biologis/fisiologi. Kedua, faktor sosial yaitu
masyarakat; yakni manusia-manusia lain disekitar individu yang mempengaruhi individu yang
bersangkutan. Ketiga, faktor budaya yaitu termasuk di dalamnya tradisi-tradisi, adat istiadat,
peraturan-peraturan, bahasa, dan sebagainya yang berlaku dalam masyarakat itu yang
mempengaruhinya.

REFERENSI

9
 www.accessmylibrary.com

 www.answers.yahoo.com www.answers.yahoo.com

 www.as.ua.edu www.as.ua.edu

 www.blogs.psychologytoday.com

 www.directessays.com www.directessays.com

 www.lonnd.com www.lonnd.com

 www.sparknotes.com www.sparknotes.com

 http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya

10

You might also like