You are on page 1of 10

Nama : M.

Farid Sadak
Program Study : TKJ Rizal Fathul Anwar
Samdea Anggieta
Experimen : Instalasi LAN File Sharing (Samba) Kelas : XI TKJ
Instruktur : Pak Nusirwan H.
No Experimen :
Pak Dodi P.

Tujuan
 Para siswa dapat melakukan proses file sharing antar komputer
 Para siswa dapat melakukan proses printer sharing atau hardware sharing
 Para siswa dapat mengetahui dan memahami fungsi samba

Pendahuluan
Samba di dalam LiNUX terdiri dari 2 daemon kunci : smb dan nmbd, keduanya ada di
bawah /etc/rc.d/init.d (untuk RedHat) Kedua daemon ini mampu melakukan 4 tugas dasar dari
NetBEUI: File & Print Sharing, Authentication dan Authorization, Name Resolution
dan Browsing dengan pembagian tugas sebagai berikut:smb melakukan proses File & Print
Sharing serta Authentication dan Authorization, sedangnmbd melakukan proses Name
Resolution dan Browsing

Sharing adalah salah satu fasilitas dalam jaringan yang sangat membantu dalam
pengoperasian jaringan. Kita dapat membagi file yang kita punyai dan alat yang kita miliki.

Salah satu tujuan jaringan komputer dibuat adalah kemampuauntuk berbagi pakai
resource. Yang dimaksud resource disini dapat berupa file, printer atau media penyimpanan.
Dengan adanya kemampuan berbagi pakai ini maka akan terjadi penghematan yang cukup
besar dalam pemakaian suatu resource. Di Linux setidaknya terdapat tiga jenis metode untuk
berbagi pakai file yaitu NFS, Samba dan FTP. Berbagi file di ubuntu dapat dilakukan
dengan 2 cara yaitu dengan NFS dan samba. Jika berbagi file dengan NFS maka hanya dapat
berbagi file dengan sesama linux tetapi jika menggunakan samba maka windows dan linux
dapat melihat file yang kita share.

Berbagi file dengan samba


Samba adalah sebuah paket aplikasi yang berfungsi sebagai perantara antara
keluarga Windows(9x, NT, dst) dengan keluarga Unix(Linux, FreeBSD, OpenBSD). Tapi
pada awalnya pengembangan Samba adalah pada sistem operasi Linux.
Setidaknya terdapat 4 kemampuan dari Samba yaitu
1. Berbagi pakai file-file Linux supaya bisa diakses system operasi lain atau sebaliknya
2. Berbagi pakai file antara sesama Linux
3. Menggunakan printer Linux dari sistem operasi lain dan sebaliknya
4. Membuat Linux menjadi server WINS (Windows Internet Name Service)
Samba dibuat dengan memanfaatkan protokol SMB (Server Messages Block) yang
pada Win family lebih terkenal dengan nama NetBIOS. Protokol ini dikembangkan oleh IBM,
Sytee dan Microsoft. Pada dasarnya Samba terdiri dari 2 daemon (program yang menetap
di memori) yaitu smbd dan nmbd. smbd berfungsi mengatur sumber daya yang dapat
digunakan secara bersama baik file maupun printer, menyediakan autentikasi dan otorisasi untuk
klien Samba. Jadi daemon ini sebagai "bos" yang mengatur aktifitas antara samba server
dengan samba client. Sedangkan nmbd berfungsi sebagai nameserver, yaitu memberikan
informasi soal nama komputer yang terdapat pada jaringan dan menyediakan daftar browse.
Untuk mengatur kerja kedua daemon diatas adalah dengan mengedit file smb.conf yang
biasanya terdapat pada folder /etc/samba/smb.conf.

Alat dan Bahan


1. 2 buah atau lebih PC/Laptop
2. 1 buah switch
3. 2 buah atau lebih kabel Crossover
4. OS Linux
5. Koneksi internet
6. Samba

Langkah Kerja
1. Hubungkan kedua PC dengan switch agar dapat saling terhubung dengan menggunakan
kabel crossover.
2. Pada kedua PC, installkan samba packages dengan menggunakan perintah
# apt-get install samba
3. Setelah instalasi selesai, pilih atau buat file yang akan di share.
4. Buat file/folder yang akan di share.
a. # mkdir (nama folder)
b. # cd (nama folder)
c. # cat > (nama file).txt
d. Masukkan isi file.txt
e. ^C
5. Masukkan file lain jika ingin di share juga.
6. Masukkan perintah
# nano /etc/samba/smb.conf
7. Masukkan perintah baru jika ingin meng share folder/file ke komputer lain.
# file sharing /duney
[shared]
comment = file
path = /home/duney
browseable = yes
share modes = yes
read only = no
guest ok = yes
^X  Yes  Enter
8. Restart samba dengan perintah
# /etc/init.d/smbd restart
9. Lakukan uji koneksi dengan PC tujuan dengan perintah
# ping (IP Address PC tujuan)
10. Jika terhubung, masuk ke web browser atau masuk ke directory home.
11. Untuk file sharing melalui web browser
a. Masukkan alamat IP PC tujuan.
b. Alamat : smb://(IP Address PC tujuan).
c. Cari letak file atau folder yang akan di share.
d. Jika sudah ditemukan, lakukan file sharing, bisa dengan mendownload,
mengcopy, dsb.
12. Untuk file sharing melalui directory home
a. Masuk ke directory home.
b. Ctrl + L
c. Masukkan alamat IP Address PC tujuan.
d. Alamat : smb://(IP Address PC tujuan).
e. Cari letak file atau folder yang akan di share.
f. Jika sudah ditemukan, lakukan file sharing, bisa dengan mendownload,
mengcopy, dsb
13. File sharing sudah berhasil dilakukan.

Hasil Pengamatan
1. PC 1
a. Membuat file yang akan di share
b. Mengkonfigurasi file /etc/samba/smb.conf
c. Restart samba

2. PC 2
a. Masuk ke web browser
b. Folder ditemukan

c. Proses file sharing (Membaca File)


d. Proses file sharing (Download File)
Kesimpulan
 Samba adalah aplikasi yang digunakan di Linux untuk melakukan file sharing, seperti
mendownload file, membaca file, dll.
 Dalam melakukan file sharing, pada konfigurasi smb.conf harus sesuai dengan kebutuhan
dalam file sharing.
 Tanda “;” titik koma menandakan bahwa perintah tidak diaktifkan.
 Tanda “#” crash hanya untuk memasukkan perintah saja.
 Setelah melakukan konfigurasi, maka aplikasi samba harus di restart untuk menyimpan
konfigurasi yang sudah disimpan dan agar kinerja aplikasi lebih maksimal.

You might also like