You are on page 1of 8

ALJABAR

Aljabar berasal dari kata algebra berarti ilmu yang menghitung dan cara penggunaan
bilangan dengan huruf dan symbol, misalnya suku ,factor, koefisien, konstanta, suku
sejenis dan suku tak sejenis.

Pecahan Aljabar

Pecahan aljabar adalah pecahan yang memuat tentang penjumlahan, pengurangan,


perkalian, pembagian dan pangkat.

Masih ingatkah kamu tentang pelajaran Aljabar? Di Kelas VII, kamu telah mengenal
bentuk aljabar dan juga telah mempelajari operasi hitung pada bentuk aljabar tersebut.
Sekarang, kamu akan menambah pengetahuanmu tentang aljabar tersebut, khususnya
mengenai faktorisasi aljabar. Menurutmu, mengapa kamu perlu mempelajari aljabar?
Mungkin kamu tidak menyadari bahwa konsep aljabar seringkali dipakai dalam
kehidupan sehari-hari.
Setiap hari, Nita menabung sebesar x rupiah. Berapa besar tabungan anak tersebut setelah
satu minggu? Berapa besar pula tabungannya setelah satu bulan? Setelah 10 hari, uang
tabungan itu dibelikan dua buah buku yang harganya y rupiah, berapakah sisa uang
tabungan Nita? Jika nilai x adalah Rp2.000,00 dan nilai y adalah Rp5.000,00, carilah
penyelesaiannya.
Saat kamu mencari penyelesaian dari kasus tersebut, maka kamu sedang menggunakan
konsep aljabar. Oleh karena itu, pelajarilah bab ini dengan baik

A. Operasi Hitung Bentuk Aljabar


Di Kelas VII, kamu telah mempelajari pengertian bentuk aljabar, koefisien, variabel,
konstanta, suku, dan suku sejenis. Untuk mengingatkanmu kembali, pelajari contoh-
contoh berikut.

1. 2pq 4. x2 + 3x –2
2. 5x + 4 5. 9x2 – 3xy + 8
3. 2x + 3y –5

Bentuk aljabar nomor (1) disebut suku tunggal atau suku satu karena hanya terdiri atas
satu suku, yaitu 2pq. Pada bentuk aljabar tersebut, 2 disebut koefisien, sedangkan p dan q
disebut variabel karena nilai p dan q bisa berubah-ubah. Adapun bentuk aljabar nomor (2)
disebut suku dua karena bentuk aljabar ini memiliki dua suku, sebagai berikut.

1. Suku yang memuat variabel x, koefisiennya adalah 5.


2. Suku yang tidak memuat variabel x, yaitu 4, disebut konstanta. Konstanta adalah
suku yang nilainya tidak berubah.

Sekarang, pada bentuk aljabar nomor (3), (4), dan (5), coba kamu tentukan manakah yang
merupakan koefisien, variabel, konstanta, dan suku?
Pecahan dalam Bentuk Aljabar
1. Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Bentuk Aljabar

Di Kelas VII, kamu telah mempelajari cara menjumlahkan dan mengurangkan pecahan.
Pada bagian ini, materi tersebut dikembangkan sampai dengan operasi penjumlahan dan
pengurangan pecahan bentuk aljabar. Cara menjumlahkan dan mengurangkan pecahan
bentuk aljabar adalah sama dengan menjumlahkan dan mengurangkan pada pecahan
biasa,
yaitu dengan menyamakan penyebutnya terlebih dahulu. Agar kamu lebih memahami
materi ini, pelajari contoh-contoh soal berikut.

Contoh Soal :

Contoh Soal :
2. Perkalian dan Pembagian Pecahan Bentuk Aljabar

a. Perkalian
Cara mengalikan pecahan bentuk aljabar sama dengan mengalikan pecahan biasa, yaitu

Agar kamu lebih memahami materi perkalian pecahan bentuk aljabar, pelajari contoh soal
berikut.
Contoh Soal :
b. Pembagian
Aturan pembagian pada pecahan bentuk aljabar sama dengan aturan pembagian pada
pecahan biasa, yaitu :

Contoh Soal :
3. Perpangkatan Pecahan Bentuk Aljabar

Pada bagian sebelumnya, kamu telah mengetahui bahwa untuk a bilangan riil dan n
bilangan asli, berlaku:

Definisi bilangan berpangkat tersebut berlaku juga pada pecahan bentuk aljabar. Untuk
lebih jelasnya, pelajari uraian berikut.

Contoh Soal :
4. Penyederhanaan Pecahan Bentuk Aljabar

Masih ingatkah kamu materi penyederhanaan pecahan yang telah dipelajari di Kelas VII?
Coba jelaskan dengan menggunakan kata-katamu sendiri. Sekarang kamu akan
mempelajari cara menyederhanakan pecahan bentuk aljabar. Untuk itu, pelajari uraian
berikut ini.

a.

Untuk menyederhanakan bentuk , tentukan faktor persekutuan dari pembilang dan


penyebutnya.
Kemudian, bagilah pembilang dan penyebutnya dengan faktor persekutuan tersebut.
Faktor persekutuan dari 5x dan 10 adalah 5.

Jadi,

b.

Faktor persekutuan dari 9p dan 27q adalah 9.

Jadi,

c.

Untuk menyederhanakan bentuk

tentukan faktor penyebutnya sehingga

Jadi,

Agar kamu lebih memahami materi penyederhanaan pecahan bentuk aljabar, pelajari
contoh soal berikut.

Contoh soal :

You might also like