Professional Documents
Culture Documents
Tujuan model pembelajaran kooperatif adalah hasil belajar akademik siswa meningkat
dan siswa dapat menerima berbagai keragaman dari temannya, serta pengembangan
keterampilan sosial.
1. Team rewards : Tim akan mendapat hadiah bila mereka mencapai criteria tertentu yang
ditetapkan.
2. Individual accountability : keberhasilan tim bergantung dari hasil belajar individual dari
semua anggota tim. Pertanggung jawaban berpusat pada kegiatan anggota tim dalam
membantu belajar satu sama lain dan memastikan bahwa setiap anggota siap untuk kuis
ata penilaian lainnya tanpa bantuan teman sekelompoknya.
3. Equal opportunities for success : Setiap siswa memberikan kontribusi kepada timnya
dengan cara memperbaiki hasil belajarnya sendiri yang terdahulu. Kontribusi dari semua
anggota kelompok dinilai.
http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/12/pengertian-pembelajaran-kooperatif.html
http://techonly13.wordpress.com/2009/07/04/pengertian-pembelajaran-kooperatif/
Nur dkk.(2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: UNESA UNIVERSITY PRESS
Dra. Eveline Siregar, M.Pd dan Hartini Nara, M.Si. Teori Belajar dan Pembelajaran (Pendekatan Belajar Kooperatif, Hal: 114-117)
1
Pendekatan belajar kooperatif menganut lima prinsip utama yaitu sebagai berikut :
http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/12/pengertian-pembelajaran-kooperatif.html
http://techonly13.wordpress.com/2009/07/04/pengertian-pembelajaran-kooperatif/
Nur dkk.(2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: UNESA UNIVERSITY PRESS
Dra. Eveline Siregar, M.Pd dan Hartini Nara, M.Si. Teori Belajar dan Pembelajaran (Pendekatan Belajar Kooperatif, Hal: 114-117)
2
Model STADS ( Student Team Achievement Division , dengan prosedur seagai berikut :
1. Sajian guru meliputi penyajian pook permasalahan, konsep, kaidah, dan prinsip – prinsip
bidang ilmu. Penyajian dalam bentuk ceramah atau tanya jawab.
2. Diskusi kelompok dilakukan berdasarkan permasalahan yang disampaikan oleh guru, oleh
sekelompok siswa yang heterogen. Peran guru mengatasi konflik antar anggota sangat
diperlukan. Diskusi bertujuan untuk mendalami topik – topik yang disajikan dosen.
3. Setelah pendalaman materi, dilakukan tes/kuis/silang tanya jawab antar kelompok siswa
untuk mengetahui hasil belajar siswa.
4. Dalam silang tanya jawab, guru memberikan penguatan dalam dialog tersebut.
http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/12/pengertian-pembelajaran-kooperatif.html
http://techonly13.wordpress.com/2009/07/04/pengertian-pembelajaran-kooperatif/
Nur dkk.(2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: UNESA UNIVERSITY PRESS
Dra. Eveline Siregar, M.Pd dan Hartini Nara, M.Si. Teori Belajar dan Pembelajaran (Pendekatan Belajar Kooperatif, Hal: 114-117)