Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Pada bab I terah dijeraskan ?1lIi"gT:[Xl ffi'.Ttiftl*:Tl,if;"L:i&X1i
::nn,':m,?""'iJl"tn"n*r*liff*i+,":flip""t"'rsempaPada'
pti-tiJt"i:" alat rekam gempa tersebut'
5ab ini dijelaskan
Alat rekam PercePatan
HampirSemuaalatuntukmerekamgerakanp".'TuFantanahsaatterlanda runggal vang bere-
alat dengan tittJ* i"*rJ:*1!e-T* ber-
sempa berbentut<
ryst^' Bagian dasar alat itu dapat
iam'o damped sf ii' d,egree "'f f:9:y^
'"Uuurt
(lihat Gb'l' l ')'
t"?itndig"*p"
gerak-gerak ,uut
r-) Vg
dasar
a;,
/hi
\ v,r Mec<a
gemPa
Gb. 2.1. BagnB dasar'lan
{?
I
c usp '? , $i.uu8unqnH'z'z';q
' o't s'0
d
0'l
>L U - X
\y
0:XI+^"+(4"+e)Lu
: u>leu ' dE + P qePI e IuIs IP EUoJR{
Q : x' { +''t' c + "
t Hr""g us'ur€sJod
'u + Ee Jesaqes u,{uue}edecred
u3nt uernruro( 'p a _Sp rusaqas qepl delet 11tlt depzq:et u ssseu unlere8 E{Btu '
'ue1ere8
,p ruseqes resep uur?uq dupuqrat^u'essuuI jif"f", wp 3p reseqes (de1al
n1r :esup ue1'uq ullg
{llp ntens Onpnqr"r'itrnia: uurluaa nir-s,{) ryie'-4ere'req
jika : 0'7 dan nilar
Dalam Gb-2.:. hubungan antara D dan p tarnpati bah$a -:
0kecilmakaDmendekati l- n,
^ : 0'4' "
d= K'agdengan K=m/k
(simpanean lnassa m relatif
Densan rllmus tersebut taripak bahwa s.impangan d
tanah ag ' Nilai K
#iiift'#i*'i^u, ) besalnya sebanding'deilgan
pada
percep.ata"n
suatu ststem'
,"iuf" i5t"pT.arena nilai m dan k selalu tetap
kerja alat ukur
Prinsip kerja seperti diuraikan di atas tersebut rnenjadi dasar
pada daerah yang sedang dilanda
p"*"putun p"?,nut!un innn @ccelerometer\
gempa.
Karena alat ukur itu bertiekuensi antara -10 - 40 Hz, maka
dapat mengukur
freliuensi sekitar
Aengin teliti percepatan permukaan tanah.yang bgre;31{engan
iO fii ( contoh hasil rekamannya dapat ditihat pada Gb.2.6.).
Alat rekam simPangan
E = 0'25 t,0
e : 9* untuk
-
E=0.7.
Bila gerakan bagian dasar alat sebesar :
0'r d e-
c'3p {=o
7a
: Jeseqes lpefral 8ue,{ 1up .rusup uer8eq dupuq.rel u esseu JIlBIer uuSuudrul5
wpp rpul Mz
u,{uuq 'uererea uuquqnred Epe
ue8uep rsuan{e{ upeqreq 8ue,{ Suuqtuole?
ty #Jf%:::ff*lf":t?,H'"#
Z uullereu tule E/rrquq >1eduu1
: qupr.rusup uur8uq
dupuqrai u ussuur uu4ura8 ul{uru 'upeqJeq rsuan{er; ue?uep SuequroleS enp nlre,{
---_^_= .-r
Alat rekam kecepatan
Alat rekam simpangan yang mempunyar waktu getar alami panjang dapat digu-
nakan sebagai alaf rekarn kecepatan. Bagian massa rn yang bergerak dibuat dari
magnit. Massa ini bergerak-gerak di sekitar koil yang tertemp€l pada bagian
dasar. Atas gerakan rnagnit ini maka tirnbul perubahan voltase vang besarnya se-
banding dengan kecepatan gerakannva (lihat Gb.2.5. )'
d:<:r
Gb.l ': ne:ripe:-llla:A;:" -a-i;. -inc-1ij: 33-qa -.;j:-- s€nng dipakai sebagai dasar
anc--\: :-.:-:.iZ:. la:.:':a:. -J.:- :--=
A,a; rr.: ::.--a nu.a clge:z-{r--- -'-el 3e:-:fa';r rertikal sekitar 0,005 g (ge-
taran pertama \.ang darang bi*--r.-.a 5e:iDa ge;onrbang.prirner F)' kernudian be-
kerja selama hra-kira 30 denk. ReLamanrlr"a dicatat pada film 70 mm yang
bergerakdengankecepatansekitar50rnm,'detik.,-.
Dey8an alat rekam
rcptrI-r tru yang
;diketahui o"r"*i.','ffi'rffiTr#rte#ffi
.t"r,ii o"t" *n-ri*rt
mg gempa yangterj'adi di
pada S.t H::f:.j:,F,
suatu ,aat maka na*
o3 oisiratr"d#rff
).?
Ol
lr I
:-{ I l. llt
I
l, .l I ll
lA1rfrflrILllll ;r
-o.?
'.iilf,Tr,tftttaq,7+a@-
.,1 |r t:
-o.3
i^. oreg
.Y r' = Percepatan tanah.
inci/dtkl
C)
-16 r
Br 1 = kecepahn tanai"
I inc/cltk
I
O af
) = Simpangan hnah.
rncr
j5
?o
23
t::D- :;;-parn. K;cepatan wuktu. detik
dan Simpangan
/L\
' ru/ hrercepahn (drper[s5a1.) Waktu. detik
Rekaman Gempa
ai'ah
I
c_^._]i lgntro, California.
Uhra __ Seiatan,
ftr.ah [/rq,.o
li ;; ;r1;
(sntsuoscoPD-
ffi l.Ja",",^
Alat pencatat
arrf,-t"ffi;k"p:
ialatr seismoskop', ii'J
ntat
y*g eT,^
gempa yrq
ini tgrdiri dari
!"it:i91Ti3""$llll
ili
"J3ill
rylilg,sedernalra
u'ur wr,*-
:f seouanH,g*
Irrilsrc "' ffi
#f'" #ri*
fHffi
';"ut"t rffi
iung oit t th d] diberi
:J,S
rnassa oroeri
atas massa
Lwat vertikal.
rawat x'#i
vertikar. Kawat lnr b;;r*s-'l
Derru.B"'
-'*i:1"ff1;
,lurj:;gfirng oo.r.''1'
n'f;;,t' Gb.2.7.)-
6itrai
menyinggung sebuah 1
iarum/pena yang
'lengkung
ffi
(b) Bentuk lukisan
Gb.2.7. SeismckoP
#
i:*"ffitr|
"--tr""'^'-t-'
*.;int,"".
,ixt;T,:l
II
Telah diuraikan pada bab 2 ini prinsip kerja alat pencatat get'aran
p"tTury
tanah, yaitu ptt-
tanah saat terlanda g.*pu. Alat-alai itu aapat mencatat_gerakan I
cepatan, kecepatan.haupun simpangan, dan lama tedadinya
gempa.
*rrrrr:::'::::::",
Okamoto, S., 1973, "Introduction To Earthquake Engineering", IJniversity of
II
TokyoPress, Tokyo. I
I
I
ft',,
F '{i-
BAB III
Pendahuluan.
Dari berbagai pengalaman vang telah terjadi atas kerusakan bangunan gedung
akibat terlanda gempa. maka para ahli bangunan menganalisa rnekanisme gaya-
gaya di dalam bagian-bagian sruhur gedung. Untuk mengetahui mekanisme
gaya-gaya di dalam gedung itu maliii pada bab I ini diuraikan secara detail
tingkah iaku bagian-bagian struktur pada saal teriancia gempa. Pengetahuan ten-
tang tingkah-laku bagian-bagian $ruk$r ini ternvata menduduki tempat yang le-
bih penting daripada pengetahuan nrnghitung beban _sempa seperti yang duiu
diperkirakan oleh banyaii ahli bangunan.
Beban gempa
Beban gempa tidali sama densar ceban angin. Kerusakan gedung oleh getaran
permukaan tanah saat terianda gempa bukan oleh gaya luar (seperti pada angin)
melainkan oleh gava dalam. karena dnk tangkap beban gempa berimpit dengan ti-
tik berat massa gedung. Ga-ra -eempa iru timbul karena adanya gerakan massa itu
sendiri.
Massa gedung, ukuran maupun bentuknya, secara sendiri-sendiri menrpen-
garuhi sifat beban gernpa dan sitat ketahanan strukturnya. Gaya inersia meru-
pakan hasil perkalian antara rrrassa dan percepatannya (hukum Newtpn F : m
a ). Percepatan ialah perubahan kecepatan pada suatu waktu, dan sangat dipenga-
ruhi oleh gerakan gempa. Besar massa merupakan suatu besaran yang tergantung
pada massa gedung iru sendiri (lihat Gb.3. 1").
w
ini dengan beban angin. yang menuntut bangunan berat agar tidak "terbang' bila
A.v
:
,T 0,085 Hol_'untuk Portal baja
T: 0,06 Ho'75 untuk Portal beton
t;,
(b) Untuk struktur-struktur gedung vang larn :
T- 0.09H.8(-0's)
PenjePitan lateral, m
Keterangan :
akibat gempa
Taraf penjepitan lateral adalah taraf pada mana gerakan tanah
bahan-bahan fondasi
dipindahkan kepada struktur gedung meiiltri interaksi arltara
Apabiia.tidak.ditentukan
dan unsur-unsLrr tonJasi mela"lui geiekan clan dukungan'
lateral'
iuin, n'tut o bagian atas tbnciasi daiat dianggap sebagai penjepitan
waktu gelar alarni gedung
setelah ukuran balok dan kolom ditetapkan, niaka
dihitung kernbali dengatt rurrus :
r = 6.3
r'! )t E .-.;..:
g.IFi.d;
beban i'ertikal (mati dan hidup) pada tingkat i'
kg
dirnana : Wi:
Fi : beban gempa horisontal pad'i tingkat i' kg
dr : sirnpangan govangan pada tingkat i akibat beban
horisontal,
lTl lll
CONTOH :
Gedungportalbetonbe-rtulangtanpapengakuyan-Enrenglralangi.gqyanganke
sarnping iinggi H : 14,6 m.
T :6.3
T'= 6.3
9800. (359,1.22,5 +5488.18,7 + 3753.tO,9 +1876.4,5)
+'
.:
r-6j ' \i@-
9800 .232173 = l,035detik
Karena T yang terq\hir ini.( T r.,0]5 detik ) lebih besar dari g0% dari T yang
; tidak
perlama ( T : 0,403 detik ) maka perlu diulangi.
Respon spektrunr
. Biia beberapa tiang yang terdiri dari berbagai waktu getar aianri digetarkan
ujung bawahnya dengan getaran yang sama. nrika getaran-yang terjadi pidu *u-
sing-masing tiang itu akan trerbeda-beda.
Misainya ujung bawah tiang-tiang itu terjepit pada sebuah plat, dan plat itu di-
getarkan (horisontal) sesuai.{engry g_etaran tanah yang tercatat saat terjadi gempa
(getarannya tidak teratur). lihat Gb.3.3 Walaupun getaran semua gjirng Sawah
tiang sama, tetapi .getaran ujung atas tiang tidak sarna. Percepatan",niksirnu*
yang terjadi pada ujung atas ntasing-ntasing tiang tersebut juga berbeda satll sama
lain, dan.bila dilukis. versus waktu getarnya disebut risponse spect,am per-
cepatan (lihat Gb. 3.4.).
0.025
J^o.ol s
ol
032
0.0 0.01
0.04 3.0.
Waktu gctx'alami(dei)
Wakai Sctx dinri(det)
l{
i:f
:1
3
Defrtititri {' D uail'ny', kdiatan).
l"buFq*a1a pada bahan yang mempunyai sifat getas dan daktil (riat, ulet),
maka sfruktur juga dapat bersifat getas atau daktil.
6etas ialah sifat bahan atau struktur yang apabila diberi beban luar sampai me-
ldbihi kuat elasisnya maka bahan atau struktur tersebut akan segeru p.ruh utu,
rusak (Gb 3 6)
P
.\
t '. ,.
&
I
I
I