Professional Documents
Culture Documents
Kelas : XI IPA 4
Kelompok : III
Anggota :
Dian Sarita W [09]
Dian Yani P [10]
Dimas Yoga A [11]
Duta Eka P [12]
Tanggal Percobaan : Senin, 02 Februari 2009
INDIKATOR ASAM-BASA
KEGIATAN 1
Tujuan :
Menguji sifat asam-basa dari berbagai larutan dengan menggunakan kertas
lakmus.
Dasar Teori :
Larutan dibagi menjadi 3 macam, yaitu : Asam,Basa, dan Netral.
Alat dan Bahan:
Alat :
- Pipet - Kertas lakmus biru
- Kertas lakmus merah - Plat tetes
Bahan :
- Air suling - Larutan deterjen - Larutan NaCl
- Larutan cuka - Air sabun - Larutan NaOH
- Air kapur - Air jeruk - Larutan gula
- Air sumur - Air abu - Larutan alkohol
- Air ledeng - Larutan amonia
Cara Kerja :
1. Menyiapkan larutan yang akan diuji
2. Meneteskan larutan pada plat tetes
3. Menguji dengan kertas lakmus biru dan merah yang tersedia
4. Mengamati perubahan masing-masing warna kertas lakmus
5. Mencatat pada table hasil pengamatan
1
6. Membuat kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan (membedakan
larutan yang bersifat asam dan yang bersifat basa)
Hasil Pengamatan :
Perubahan Warna Sifat Larutan
Larutan
Lakmus merah Lakmus Biru Asam Basa Netral
Air suling Merah Biru
Larutan cuka Merah Merah
Air kapur Biru muda Biru lemah
Air sumur Biru muda Biru lemah
Air ledeng Biru muda Biru lemah
Air sabun Biru Biru
Air jeruk Merah Merah
Air abu biru muda Biru lemah
Larutan amonia Biru Biru
Larutan NaCl Biru muda Biru lemah
Larutan NaOH Biru Biru
Larutan gula Biru muda Biru lemah
Larutan alkohol Merah Biru
Larutan deterjen Biru Biru
Kesimpulan :
KEGIATAN 2
Tujuan :
Menguji sifat asam-basa dari berbagai larutan dengan menggunakan indikator
alami (sayur/bunga) dn indikator asam-basa yang dipakai di laboratorium
Dasar Teori :
2
Larutan dibagi menjadi 3 macam, yaitu : Asam,Basa, dan Netral.
Alat dan Bahan:
Alat :
- Pipet - Kaki tiga
- Gelas kimia - Tabung reaksi
Bahan :
- Kubis ungu - Fenolftalein - NH3 1M
- Bunga biru - HCl 1M - Air aki
- Metil orange - CH3COOH 1M - Air kapur
- Metil merah - NaOH 1M - Air sabun
- Bromtimol biru - NH4OH 1M
Cara Kerja :
1. Pembuatan indikator alami
a. Memasukkan kubis ungu dan aquades ke dalam gelas kimia
b. Memanaskan (sekitar 10 menit) gelas kimia sampai airnya menjadi
ungu
c. Larutan ungu yang terbentuk adalah indikator asam-basa
2. Pengujian larutan :
a. Mengambil beberapa tetes larutan yang akan diuji, memasukkan ke
dalam tabung reaksi
b. Menambahkan 3 sampai 5 tetes indikator alami dalam larutan yang
akan diuji pada tabung reaksi
c. Mengamati perubahan warna yang terjadi pada larutan
(membandingkan dengan warna indikator)
d. Mencatat hasil pengamatan pada tabel hasil pengamatan
e. Mengulangi langkah di atas dengan mengganti kubis ungu dengan
bunga biru
f. Membandingkan kedua hasil dari uji dengan kubis ungu dan bunga
biru tersebut, dengan indikator asam-basa yang tersedia di laboratorium
(fenolftaelin, bromtimol biru, metal merah, metal orange)
Hasil Pengamatan :
1. Indikator alami
Larutan Indikator Kubis Ungu Indikator bunga biru
Perubahan Sifat Perubahan Sifat
3
Warna Warna
HCl 1M Merah muda Asam lemah Tetap Asam lemah
CH3COOH 1M Merah muda Asam lemah Tetap Asam lemah
NaOH 1M Kuning Basa kuat Kuning Basa kuat
NH4OH 1M Hijau Basa lemah Kuning Basa lemah
NH3 1M Merah Asam kuat Tetap Asam kuat
Air aki Merah Asam kuat Tetap Asam kuat
Air kapur Hijau Basa lemah kuning Basa lemah
Air sabun Hijau Basa lemah Tetap Basa lemah