Professional Documents
Culture Documents
Kelompok:
Bryan Elgianto P.
Erika Claudia K.
Karent Hendrianto T.
Nicolas Bragas Agung S.
Ibu
oleh K.H.A Mustofa Bisri
Bukti:
Ibu
Kaulah gua teduh
tempatku bersamamu
sekian lama
…
maka kasihanilah ibuku
seperti Kau mengasihi
kekasih-kekasih-Mu
Nada/suasana
Tenang, karena pengarang sedang merenung seorang diri
tentang jasa-jasa dan berterima kasih kepada ibunya.
Bukti:
(Tuhan
aku bersaksi
ibuku telah melaksanakan amanat-Mu
menyampaikan kasih sayang-Mu
maka kasihanilah ibuku
seperti Kau mengasihi
kekasih-kekasih-Mu
Amin.)
Amanat
Majas
Bahasa
Diksi
Rima
Majas
Asosiasi
Personifikasi
Elipsis
Pleonasme
Paralelisme
Bahasa
Bahasa yang digunakan oleh pengarang adalah bahasa
Indonesia yang baku. Bahasa dalam puisi ini mudah
dimengerti oleh pembaca. Contohnya pada
penggalan puisi:
Ibu
Kaulah gua teduh
tempatku bersamamu
sekian lama
Penggalan puisi tersebut mudah dipahami yaitu ibu
seperti goa yang selalu melindungi kita selama ini.
Diksi
Pengarang menggunakan bahasa Indonesia yang baku
dan hanya menyingkat sebuah kata yaitu ‘brenti’
pada bait ketiga. Pengarang menggunakan
perumpamaan untuk menggambarkan kasih sayang
ibu kepadanya. Contohnya pada penggalan puisi:
Kaulah kawah
dari mana aku meluncur perkasa
Kaulah bumi
yang tergelar lembut bagiku
melepas lelah dan nestapa
Rima
Bukti: Bukti:
Kaulah kawah Ibu
dari mana aku meluncur Kaulah gua teduh
perkasa tempatku bersamamu
Kaulah bumi
yang tergelar lembut bagiku
Rima datar Kaulah kawah
dari mana aku meluncur
Bukti: perkasa
Ibu
Kaulah gua teduh
tempatku bersamamu
Kesimpulan