You are on page 1of 6

Radiologi obstetric

Amniografi: menyuntikkan kontras ke kantung amnion.

Cairan amnion + kontras = radio opak

Janin dan placenta = non opak

Untuk melihat anatomi dan patologi janin

Pelvimetri: Mengukur pelvis

Diduga kuat disproporsi antara kepala janin dengan pinggul ibu

a. Cara cholcer-sussman: foto pelvis AP dan lateral.


Didapat ukuran pelvis ibu dengan tepat.
Ukuran-ukuran panggul ibu:
 Diameter melintang pintu panggul
 Jarak spina ischiadica panggul tengah
 Jarak tuber ischiadicum panggul bawah
b. Cara Schwarz
c. Proyeksi thoms

Dg sonografi: didapat ukuran kepala janin (dan kelainannya)

Bentuk dasar panggul :

Ginekoid: PAP bundar

Android: seperti segitiga, ukuran2 sempit

Anthropoid: diameter melintang < konjugata vera

Platipelloid: bentuk lonjong, aksis panjang pada ukuran melintang


Radiografi abdomen dalam obstetric

Dulu: unuk menilai umur janin,letak plasenta, kelainan bawaan, gemelli dan posisinya

Saat ini jarang karena: efek radiasi, kemajuan USG

Syarat radiasi pd janin: proteksi dan dilakukan pada akhir kehamilan

Cth:

patologi pd ibu yg memerlukan tindakan cito

Menentukan usia kehamilan pd akhir kehamilan

36 mggu Nampak epifisis distal femur

38mggu Nampak epifisis proksimal tibia

Konfirmasi adanya kelainan atau kematian janin

Posisi erect: bagian2 janin sprit jatuh oleh karena tonus (-)

Radiologi ginekologi

Foto polos abdomen

Foto toraks

CT
Foto tulang

Histero salphingo grafi (HSG)

Pielogram intravena

Barium meal

Barium enema

HSG

Waktu optimum: 9-10 hr sejak mulai haid

Haid sudah berhenti

Selaput lendir uterus sudah tenang

Tidak boleh pada haid karena kontras bisa masuk ke pembuluh darah balik.

Pd wanita haid tak teratur, ditentukan secara individu.

Kontras :

Lipiodol ultrafluid

Urografin 60%

Hypaque 50%

Indikasi HSG

 Infertile primer atau sekunder


Melihat potensi tuba

Tuba paten: terjadi pelimpahan kontras dari tuba ke rongga peritoneum

 Kelainan uterus dan kanali servikalis


 Sesudah operasi tuba untuk sterilitasi
 Letak IUD: jauh dari lokasi uterus:HSG tak dilakukan
 Dapat juga foto dengan sonde uterus

HSG juga mempunyai efek terapetik, sering kehamilan terjadi dalam 1-3 siklus haid sesudah
pemeriksaan

Karena semprotan kontras dapat:

Membuka obstruksi oleh karena secret

Melepas adhesi / perlengketan

Meluruskan tuba

Meningkatkan peristaltic

Indikasi HSG lain

 Perdarahan pervaginam (sedikit oleh karena:


Myoma uteri, polip endometrium, adenomatorus
 Abortus habitualis pada trimester II ostium uteri interna > 7mm
 Kelainan bawaan uterus
 Adhesi pada kanalis servisis dan kavum uteri
 Post seksio sesaria
 Tumor maligna kavum uteri: lokasi ekstensi, bentuk dasar
 Sebelum inseminasi buatan
 Kehamilan ekstra uterin
Kontra indikasi HSG

 Proses inflamasi akut abdomen


 Hamil muda
 Perdrahan pervaginam yang berat
 Infeksi vagina
 Segera setelah curettage dan dilatasi kanalis servisis
 Peny. Ginjal dan jantung
 Menjelang haid atau segera sesudah haid

Komplikasi

 Ringan :rasa nyeri


 Pre shock: oleh karena sensitifitas terhadap kontras

Foto polos abdomen dalam ginekologi = foto polos abdomen biasa

Pielografi intra vena (IVP)

 Tumor besar intra abdomenmenekan ureter, keadaan ginjal


 Kelainan bawaan traktus genital, sering ada anomaly traktus urinarius
 Post operasi ginekologik, diduga kerusakan traktus urinarius
 Tumor ganas ovarium dan uterusinfiltrasi ke ureter, v.urinaria

Kelainan bawaan traktus genital wanita menyebabkan:


 Sterilitas
 Aborus habitualis
 Partus prematurus
 Letak abnormal uterus
 Partus sukar dan komplikasinya

Cth:

 Hipoplasi uteri
kanalis servisis lebih panjang
volume cavum uteri menjadi kecil
 Kelainan simetris : uterus didelfis

You might also like