You are on page 1of 42

SISTEM INFORMASI

MANAJEMEN (SIM)
Manorang Sihotang
man_shtng@yahoo.co.id

Pertemuan I dan II

PSTIE BUDDI
Metode perkuliahan
• Dosen memberikan materi kuliah
• Diskusi/Tanya Jawab
• Presentasi
Dilakukan oleh kelompok masing-masing yang
telah ditentukan/dipilih.
• Diskusi
mendiskusikan sesuatu topik/materi/bahan
presentasi dari masing-masing kelompok
penilaian
• Kehadiran dan Keaktifan mahasiswa dalam
proses perkulihan
• Midsemester
• Final test
• Quiz
• Tugas mandiri/kelompok
Presentasi
TUJUAN PEMBELAJARAN
UMUM:

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa diharapkan :


1. memahami dan dapat menjelaskan tentang manajemen,
konsep-konsep sistem, sistem informasi, kompoen utama dan
kegunaan, hubungan manajemen dengan sistem informasi.
2. Bagaimana peranan dan penerapam SIM berbasis komputer
untuk menunjang manajemen sesuai dengan tingkat
manajemen dalam perusahaan dan peranan subsistem-
subsistm berikutnya.
3. Mampu menjelaskan mengapa manajemen infomasi memiliki
arti yang sangat penting bagi perusahaan.

4. Mampu menjelaskan posisi SIM pada rentang evolusi CBIS


serta hubungan SIM dengan disiplin ilmu lain.
5. Memahami struktur SIM dilihat dari Subsistem fungsi organisi
dan aktivitas manajmen.
Pustaka
• Raymond Mc. Leod, “Sistem Informasi Manajemen”,
Mc.GrawHill, Prantice Hall, 2008, Edisi 10
• Ketneth C.Laudon, Management Information System,
(managing the digital Firm), Prentice Hall,2002
• Witarto, Memahami nagemenSistem Informasi, Penerbit
Informatika Bandung 2004
• Azhar Susanto, Sistem Informasi Manajemen, Konsep dan
Pengembangannya,, Penerbit Lingga Jaya,2000
• Zulkifli Alamsyah, Manajemen Sistem Informasi, Gramedia
2001
• ES.Margianti & Suryadi HS, Sistem Informasi Manajemen,
Gunadarma 1994
Pndhuluan : Sistem Informasi Manajemen

• Model Manajemen Informasi


• Mangapa mempelajari SIM
• Hubungan Manajer dengan SI
MODEL MANAJEMEN INFORMASI
Alasan Mengapa “manajemen informasi” dibutuhkan dalam
organisasi?
1. Perubahan teknologi informasi.
Seorang Manager dituntut mempunyai pengetahuan akan
teknologi informasi
Sejauh mana seorang manager mengetahui tentang
teknologi tersebut?
2. Informasi saat ini sebagai salah satu kekuatan mutlak bagi
perusahaan.
sejauh mana kekuatan infomasi membantu organisasi untuk
mencapai tujuannya?
3. Dengan TI, perusahaan mampu melakukan efisiensi.
Sejauh mana TI dapat diterapkan dalam Perusahaan?
MODEL MANAJEMEN INFORMASI

4. Manager dituntut mengambil keputusan secara


cepat dan tepat
bagaimana komputer berperan membantu manager
dalam proses pengambilan keputusan?
5. Secara fakta, perkembangan komputer lebih cepat
dari kemampuan seseorang untuk belajar.
Bagaimana seseorang tersebut mengejarnya?
6. Bagaimana bentuk organisasi dimasa
sekarang/mendatang? Sudah saatnya berubah?
TUGAS MANAJER

Manusia Manajer
Informasi/Data

Mesin (Energi & Fasilitas)


Uang
MAterial

SD. FISIK SD. KONSEPTUAL


MANAJEMEN SUMBER DAYA
Sumber Daya Perusahaan:

Manusia Uang
Informasi/Data
Mesin (Energi & Fasilitas) MAterial

MANAJEMEN
MANAJEMEN SUMBER DAYA INFORMASI

Memperoleh, Menyusun, memaksimalkan,Mengganti, Mendistribusikan


PENGGUNA MANAJEMEN INFORMASI

1. Manajer
2. Non Manajer
3. Orang dan organisasi dalam perusahaan
FAKTOR MEMPENGARUHI
PERHATIAN PADA MANAJEMEN
INFORMASI
1. Kompleksitas Kegiatan Bisnis
• Pengaruh ekonomi Internasional
• Persaingan Dunia
• Kompleksitas Teknologi Meningkat
• Batas Waktu Singkat
• Kendala Sosial
2. KEmampuan Komputer
• Ukuran
• Kecepatan
PENGERTIAN SISTEM
• PENDEKATAN PROSEDURAL
SISTEM = SUATU JARINGAN KERJA DARI PROSEDUR2 YANG
SALING BERHUBUNGAN, BERKUMPUL BERSAMA UNTUK
MELAKUKAN SUATU KEGIATAN ATAU UNTUK MENYELESAIKAN
SUATU SASARAN TERTENTU
PROSEDUR = URUTAN-URUTAN YANG TEPAT DARI TAHAPAN2
INSTRUKSI YANG MENERANGKAN APA YANG HARUS DIKERJAKAN,
SIAPA YANG MENGERJAKANNYA DAN BAGAIMANA
MENGERJAKANNYA

• PENDEKATAN ELEMEN

SISTEM ADALAH SUATU KUMPULAN DARI ELEMEN2(KOMPONEN2)


YANG BERINTERAKSI UNTUK MENCAPAI SUATU TUJUAN
TERTENTU
Definisi Sistem
• Sistem adalah koleksi dari objek-objek, seperti:
manusia, sumber daya, konsep, dan prosedur
yang diharapkan dapat:
– membentuk fungsi yang dapat dikenali, atau
– menyediakan maksud (tujuan) tertentu.

Turban (2005)
Kinerja Sistem
• Efektivitas, derajat yang mana suatu tujuan
dapat dicapai (difokuskan pada hasil akhir).
“Melakukan sesuatu yang tepat”
• Efisiensi, ukuran penggunaan input (sumber
daya) untuk mencapai output. “Melakukan
sesuatu dengan tepat”
Sistem Informasi (SI)
“Kumpulan elemen-elemen yang saling
berhubungan satu sama lain untuk membentuk
satu kesatuan untuk melakukan aktivitas :

a. Menangkap Data
b. Integritasi Data
c. Mengolah Data
d. Menyimpan Data
e. Mendistribusikan Informasi
Dengan Kata lain SI, adalah :

“Merupakan kesatuan elemen-elemen yang


saling berinteraksi secara sistematis dan
teratur untuk menciptakan dan membentuk
aliran informasi yang mendukung pembuatan
keputusan dan melakukan kontrol terhadap
jalannya perusahaan”.
Membangun SI bukan sekedar
mengotomatisasikan prosedur lama, tetapi
menata dan memperbaharui bahkan
menciptakan data yang baru yang lebih efisien,
menetapkan prosedur dan pengolahan data
yang baru secara tepat, sistematis dan
sederhana, menentukan model penyajian yang
informative dan standard, serta distribusi
informasi yang efektif.
Menyatukan Strategi Binis dengn SI

Sistem Informasi

Sistem Organisasi

- Strategi bisnis
- Peraturan operasi
- Proses-proses isnis
Pengertian SIM
Ruang Lingkup SIM, terdiri dari :
 SISTEM : Kumpulan elemen/komponen yang saling
ber-interaksi satu sama lain dan membentuk satu
kesatuan dalam usaha mencapai satu tujuan

 INFORMASI : Hasil pemrosesan data yang diperoleh


dari setiap elemen sistem tersebut menjadi
bentuk yang mudah dipahami dan merupakan
pengetahuan yang relevan yang dibutuhkan oleh orang
yang memerlukannya

 MANAJEMEN : Proses/Aktivitas yang dilakukan oleh


Pengelola Perusahaan (Organisasi), SPL. Planning,
Organizing, dst …, untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan
Jadi SIM adalah :
1. Pengembangan & Penggunaan sistem-sistem
informasi (SI) yang efektif dalam organisasi (Kroenke,
David, 1998)
2. Suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan
informasi bagi pemakai (Mc.Leod, 1995)
Informasi menjelaskan kondisi perusahaan :
- Di masa yang lalu
- Di masa sekarang
- Di masa mendatang
3. Metode formal yang menyediakan informasi yang
akurat dan tepat waktu kepada manajemen untuk
mempermudah proses pengambilan keputusan dan
membuat orang dapat melakukan fungsi
perencanaan, operasi secara efektif dan
pengendalian (Stoner, 1996)

Suatu sistem yang dirancang untuk


SIM
menyediakan informasi guna mendukung
pengambilan keputusan pada kegiatan
manajemen (Planning, Organizing,
Control) dalam suatu perusahaan
Sistem Informasi & Proses Manajemen

Didefenisikan sebagai 4 Fungsi Manager, yaitu :


a. Perencanaan
• Bagaimana organisasi memperoleh dan
mengolah SDM untuk mencapai sasaran yang
telah ditetapkan
• Bagaiman anggota organisasi melakukan
aktivitasnya
• Apakah dasar untuk melakukan pengendalian
dan penilaian tingkat pencapaian sasaran
tersebut
b. Pengorganisasian
• Proses untuk menata dan mengalokasikan
pekerjaan dan SDM serta pendistribusian
wewenang sehingga sasaran organisasi dapat
tercapai
c. Kepemimpinan
• Sejauh mana seorang manager dapat
mengarahkan, mempengaruhi dan memotivasi
anggota untuk melakukan aktivitasnya
d. Pengendalian
• Untuk memastikan bahwa aktivitas organisasi
yang sedang atau telah berlangsung sudah benar
dan sesuai dengan metode dan prosedur yang
telah ditetapkan sebelumnya
Manajemen Informasi
• Manajer Informasi:
Bertanggung jawab dalam merancang dan
mengimplementasikan sistem untuk
mngumpulkan, mengorganisir dan
mendistribusikan informasi tersebut

• Manajemen Informasi:
operasi internal untuk mengatur SDI (sumber daya
informasi) suatu perusahaan untuk mendukung
kinerja dan hasil bisnis.
Macam Informasi
1. Berdasarkan Struktur :
 Informasi untuk keputusan strategis (TM)
- Bersifat strategis
- Lingkungan informasi yang dibutuhkan adalah
makro
- Perlu informasi eksternal

Keputusan TM banyak ditekankan pada instuisi,


feeling yang berdasarkan kemampuan konseptual
setelah mendapat informasi yang cukup.
 Informasi untuk keputusan Taktis (MM)
Informasi untuk tingkat madya :
- Bersifat taktis dengan lingkup mikro
- Keputusan berfungsi sebagai kebijaksanaan
strategis dan pelaksanaan operasional
- Memerlukan pikiran sehat dan logika serta
informasi yang cukup

 Informasi untuk tingkat bawah (LM)


Bersifat teknis, operasional :
- Harus bisa menjabarkan kebijaksanaan dan
keputusan yang telah diambil oleh pimpinan
tingkat madya/atasannya
2. Berdasarkan Fungsi (Bidang)
Informasi yang diperlukan sesuai dengan bidang-
bidang yang ada, seperti : produksi, teknis,
keuangan, kepegawaian, pemasaran,dll

Contoh 1 : Informasi Kepegawaian :


 Cara mendapatkan tenaga kerja
 Teknik pemilihan calon pegawai
 Analisa jabatan dan evaluasinya
 Perundingan-perundingan dengan SP/SB
 Kehadiran pegawai
 Rencana pensiun
 Hubungan-hubungan, relasi dll
Contoh 2 : Informasi Keuangan :
 Struktur Modal
 Jumlah modal kerja
 Jaminan untuk dana baru
 Pembayaran deviden
 Modal yang ditanam kembali untuk memperbesar usaha
 Rencana pembiayaan baru
 Penetapan biaya operasional
 dll

Contoh 3 : Informasi Gudang……?


Pendokumentasian Informasi

Informasi harus didokumentasikan dan disimpan


secara sistematis, sewaktu-waktu diperlukan,
dalam waktu singkat harus dapat disajikan dengan
sebaik-baiknya.
• Pola Klasifikasi Informasi :
Tingkat Klasifikasi :
- Subyek utama (subtantif) : menyangkut
bidang
tugas pokok organisasi, sehingga akan
meliputi
lingkungan yang paling luas, subyek utama
terdiri dari subyek dan sub-subyek
- Subyek penunjang (fasilitatif)
Klasifikasi Sistem
 Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
 Sistem Alamiah dan Sistem Buatan
Manusia
 Sistem Deterministik dan Sistem
Probabilitas
 Sistem Terbuka dan Sistem
Tertutup
Konsep Dasar
Informasi
Konsep Dasar Informasi
Informasi merupakan proses lebih lanjut dari
data yang sudah memiliki nilai tambah.
• Informasi Strategis.  untuk mengambil
keputusan jangka panjang.
• Informasi Taktis.  untuk mengambil
keputusan jangka menengah.
• Informasi Teknis.  untuk keperluan
operasional sehari-hari
Informasi
 Informasi adalah data yang telah
diolah untuk digunakan dalam proses
pengambilan keputusan.
Mengolah = data dari bentuk tak
berguna menjadi berguna bagi yang
menerimanya.
Nilai informasi berhubungan dengan
keputusan.
Fungsi Informasi
•Menambah pengetahuan atau
mengurangi ketidakpastian pemakai
•Aturan-aturan keputusan
•Umpan balik atas keputusan

1/6 1/6 1/6 1/6 1/6 1/6

1 2 3 4 5 6
Jenis Informasi
• Berdasarkan Persyaratan
1. Informasi yang tepat waktu
2. Informasi yang relevan
3. Informasi yang bernilai
4. Informasi yang dapat dipercaya

• Berdasarkan Dimensi Waktu


1. Informasi masa lalu
2. Informasi masa kini

• Berdasarkan Sasaran
1. Informasi individual
2. Informasi komunitas
Nilai dan Kualitas Informasi
• Manfaat
• Biaya u/ mendapatkannya

Tetapi ini tidak berlaku Sistem Informasi,


Keuntungannya tidak dinilai dengan uang,
Tetapi dihubungkan dengan cost
effectiveness dan cost benefit
Sifat Informasi
• Mudah didapat
• Luas dan lengkap
• Ketelitian
• Kecocokan
• Ketepatan waktu
• Kejelasan
• Keluwesan
• Dapat dibuktikan
• Tanpa prasangka
• Dapat diukur
Kualitas Informasi
Informasi dianggap sempurna jika
decision maker dapat mengambil
keputusan secara optimal dalam
berbagai hal
Informasi sempurna tidak ada, krn
Perkiraan2 atas hasil sebelumnya
Penyimpangan
Kesalahan
Kualitas informasi :
Akurat
Tepat waktu
Relevan
Transformasi Informasi
Proses pengolahan dari data
menjadi produk informasi

Proses transformasi informasi :


• Pengumpulan data
• Pengolahan dan analisis data
• Penyajian dan publikasi
• Penataan dokumentasi
Pemakaian Informasi
• Proses pendayagunaan informasi
untuk memenuhi kebutuhan
sesuai peran dan jabatannya

• Bermuara pada pengambilan


keputusan dan akibat yang
ditimbulkannya

• Akibat ini menjadi tolok ukur


bermanfaat atau tidaknya
informasi yang diperoleh

You might also like