You are on page 1of 19

ANALISIS KOMPETENSI

Implementasi kurikulum berbasis kompetensi, adalah


orientasi pembelajaran terhadap pencapaian
kompetensi (penguasaan kompetensi) , tidak hanya
sebatas penguasaan materi pelajaran saja.
Kompetensi adalah Pengetahuan, keterampilan, dan
sikap nilai afektif yang terwujud dalam kebiasaan
berpikir dan bertindak.
Guru berkewajiban merancang
pembelajaran yang diharapkan
memfasilitasi siswa agar dapat
menguasai kompetensi.
Untuk dapat merancang,
melaksanakan, dan mengevaluasi
pembelajaran tersebut guru harus
memiliki kemampuan melakukan
analisis kompetensi.
TUJUAN
Setelah mengikuti sessi ini diharapkan
peserta dapat:
 Menjelaskan kartakteristik kompetensi
 Menjabarkan kompetensi menjadi
indicator pencapaian kompetensi
(indicator kognitif, afektif, dan
psikomotorik)
 Merancang sistem penilaian yang
dikembangkan.
 Menjabarkan bentuk-bentuk
pengalaman belajar yang dibutuhkan
agar siswa mencapai kompetensi yang
diharapkan
 Menjabarkan aktivitas fisik, mental,
social, emosi siswa yang dapat
dikembangkan dalam pembelajaran
 Mengidentifikasi cara mengevaluasi
ketercapaian kompetensi tersebut
SUB KEGIATAN PENTING DALAM ANALISIS
KOMPETENSI :
 PENGEMBANGAN INDIKATOR
 PENGEMBANGAN MATERI
 PENGEMBANGAN KEGIATAN BELAJAR
 PENGEMBANGAN PENILAIAN
Kompetensi adalah Pengetahuan, keterampilan, dan
sikap nilai afektif yang terwujud dalam kebiasaan
berpikir dan bertindak.
Standar kompetensi adalah kompetensi atau
kemampuan yang distandarkan untuk jenjang, kelas,
dan semester tertentu.
Kompetensi dasar adalah kemampuan-kemampuan
pokok yang membentuk atau tercakup dalam
kompetensi yang distandarkan
SKEMA ANALISIS KOMPETENSI

Kompetensi

Indikator Indikator
Indikator Kemampuan
Kemampuan
Kemampuan Afektif
Psikomotorik
Kognitif

Indikator Pencapaian kompetensi menjadi dasar pengembangan


kegiatan pembelajaran (pengembangan pengalaman belajar).
Untuk mencapai kompetensi tersebut rekayasa pembelajaran harus relevan
Dan sedapat mungkin memaksimalkan aktivitas fisik, mental, sosial, dan
emosional
Evaluasi Kinerja
Evaluasi Proses
Tes Tertulis Evaluasi Proyek Non tes
Evaluasi Portofolio

Indikator juga menjadi acuan perancangan dalam penilaian kelas,


Penilaian yg dilakukan harus komprehensif mencakup evaluasi terhadap kemampuan
kognitif, psikomotorik, dan afektif
LANGKAH ANALISIS KOMPETENSI
 Mengambil rumusan kompetensi dasar dari kurikulum
 Menganalisis kompetensi dasar dengan mengajukan
pertanyaan apa sajakah ciri-ciri orang yang menguasai
kompetensi dasar tersebut
 Pengetahuan apa saja yang harus dikuasai siswa
 Keterampilan apa saja yang harus ditunjukkan siswa
a. bermuara pada produk
b. bermuara pada kinerja/ performance
 Sikap /perilaku apa saja yang harus yang harus
diterapkan dan dimiliki oleh siswa ?
Standar kompetensi:
Memahami peristiwa penting dalam keluarga secara
kronologis
Kompetensi Dasar:
 Memelihara dokumen dan koleksi benda berharga
milik keluarga
 Memanfaatkan dokumen dan benda penting
keluarga sebagai sumber cerita
 Menceritakan peristiwa penting dalam keluarga
secara kronologis
CONTOH PENGEMBANGAN INDIKATOR :
• Kompetensi:
Kompetensi Kemampuan melakukan wawancara
• Tanda (Indikator) penguasaan kompetensi tersebut
adalah siswa mampu:
mampu
1. Menentukan topik dan subyek
wawancara
2. Menyusun daftar pertanyaan
3. Melakukan tanya jawab
4. Menyusun informasi yang diperoleh
dari tanya jawab ke dalam bentuk
laporan
Pengetahuan apa sajakah yang harus
dikuasai siswa ?
(Konsep; fakta; prosedur; prinsip; atau rumus dari
body of knowledge ilmu pengetahuan terkait mata
pelajaran)

– Pengertian Bhineka Tungal Ika (Konsep)


Konsep
– Proses kemerdekaan Indonesia (Fakta)
Fakta
– Bagian-bagian tubuh binatang (Konsep)
Konsep
– Langkah-langkah menyusun deskripsi (Prosedur)
Prosedur
– Hukum Pytagoras (Prinsip dalil)
dalil
Keterampilan apa sajakah yang harus dapat ditunjukkan siswa:
(Bentuk keterampilan yang harus diperagakan siswa sebagai
perwujudan penguasaan kompetensi tersebut)

Bermuara pada barang / Bermuara pada penampilan


produk kinerja / performance
Membuat naskah pidato Memperagakan dialog

Membuat jaring-jaring kubus Melakukan percobaan

Membuat peta Membaca puisi

Membuat bagan alur proses Memperagakan cara duduk


produksi yang benar
Membuat jadwal kegiatan Menggunakan termometer
harian
Sikap /perilaku apa saja yang harus yang harus
diterapkan dan dimiliki oleh siswa ?
(rumusan kebiasaan dan perilaku yg berkaitan dg
penerapan sikap/nilai dlm kehidupan sehari-hari relevan
dg bidang ilmu/mata pelajaran)
Menunjukkan rasa ingin tahu (IPS)
Teliti dalam melakukan percobaan (IPA)
Percaya diri dalam presentasi (Bhs. Indonesia)
Sikap positif thdp bhs asing (Bahasa Inggris)
Tekun dalam mencari jawaban (Matematika)
PENGERTIAN PENILAIAN KELAS
Kegiatan pengumpulan dan penggunaan informasi
tentang proses dan hasil belajar untuk mengukur
tingkat penguasaan kompetensi yang diharapkan.
Tujuan: Menilai proses dan hasil belajar,
mendiagnosis kesulitan belajar siswa, mentukan
kenaikan kelas
Fungsi: memberi umpan balik PBM, meningkatkan
motivasi belajar siswa, laporan kemajuan belajar siswa
JENIS PENILAIAN KELAS
 EVALUASI DENGAN TES TERTULIS
Tes Lesan; Tes Perbuatan
 EVALUASI KINERJA / Peformance / penampilan
 EVALUASI PORTOFOLIO (Hasil karya dua
dimensi, misal: makalah, laporan tertulis, dsb.)
 EVALUASI PROSES (terhadap pelaksanaan kegiatan
praktek)
 EVALUASI PRODUK (thd hasil karya tiga dimensi)
 EVALUASI PROYEK (thdp tugas proyek tertentu)
 EVALUASI SIKAP KEPRIBADIAN
 EVALUASI DIRI (SELF ASSESMENT)
 Pahami berbagai teknik evaluasi, relevansi, dan
konsekuensi pembelajarannya dalam penilaian
kompetensi
 Pilih teknik penilaian yang relevan dengan indikator
pencapaian kompetensi yang akan diukur, usahakan
komprehensif.
 Pengembangan penilaian mencakup penilaian
kemampuan kognitif; Psikomotorik, dan afektif.
 Usahakan memahami penerapan dan konsekuensi
rancangan penilaian anda sejak perencanaan,
pelaksanaan, pengolahan, analisis, dan
penggunaannya dalam pengambilan keputusa
Cara penilaian yang dilakukan untuk
mengetahui kemampuan siswa
harus dirancang dengan memperhatikan hal-hal
berikut:

Mengacu kepada kurikulum, artinya penilaian


yang dilakukan harus mengarah ke menilai
kompetensi-kompetensi dasar yang ditentukan
dalam kurikulum.
Bersifat adil bagi seluruh siswa, tanpa
membedakan latar belakang budaya, jenis
kelamin, dan hal-hal lain yang tidak berkaitan
dengan penilaian.
Terima kasih

Selamat berlatih, semoga dapat menelorkan


ide-ide kreatif pembuatan RPP yang
berkualitas

You might also like