Professional Documents
Culture Documents
g. endonom g. Etionom or
g. esinom
Hasil yang terlihat Nutasi
a. Gerak tumbuh Nodding
Hasil dr stimulus internal Membelit
Kontraksi
nasti
Sel-selnya memanjang
Sel-selnya mengkerut
Gerak kontraksi
0.5-0.75 x
lebih pendek
Flattened organ
Hasil dr sel-
sel bagian
atas & bawah
yang
bergantain
memanjang
tidur
Epi &
hiponasti
sentuhan penangkapan
Epinasti dan hiponasti
Downward bending = epinasti
Upward bending = hiponasti
gravitropisme
haptotropisme
gravitropisme
Thigmotropisme
Clinostat
Persepsi gravitasi
Gerak turgor
pulvinus
pulvinus
K+ bergerak ke ½ bawah, air ikut bawah,
akibatnya yang ½ atas kekurangan air ,
hasilnya daun menutup
Gerak turgor pada stigma bush monkey
Gerak tidur (ritme sirkandian)
24
jam
Bukan
gerak
Heliotropisme tumbuh
fototorsi
Sel-sel
bulliform
Sel berdinding
tipis
>>>> air < < < < air
SB berturgor SB kehilangan
penuh turgor
Gerak taksis
Yi gerak pindah tempat yang melibatkan
keseluruhan tubuh tanaman atau sel
reproduksinya tanaman tk rendah,
protista.
fototaksis
volvox
Euglena
Chlamydomonas
kemotaksis
lumut
paku
Cycad, ginkgo
Gerak dehidrasi.
Gerak ini tidak melibatkan sel hidup atau
hormon. Geraka ini semata-mata
mengandalkan kekuatan fisik
Buah Erodium
kering Buah Erodium
basah
coil uncoil
• Gerak higroskopis
Gerak higroskopis yaitu gerak yang terjadi karena
terjadinya pengkerutan sebagai akibat distribusi air
yang tidak merata.
membukanya kotak spora pada tanaman paku
pecahnya buah polong-polongan.
Soal
1. Jelaskan mekanisme gerak fotropi dalam
kaitannya dengan hormon auksin
2. Mengapa epinasti dan hiponasti
termasuk gerak pertumbuhan?
3. Jelaskan gerak membuka dan
menutupnya daun Mimosa pudica
berdasarkan mekanisme gerak turgor