You are on page 1of 17

UJI DUA SAMPEL

„ Apa yang dimaksud dengan dua sampel bebas ?.


Dua sampel dikatakan bebas jika kedua sampel tersebut
diambil dengan cara:
1. Bebas dari dua populasi yang tidak
berhubungan satu dengan yang lain.
2. Bebas dari sebuah p populasi
p yang
y g dibagi
g menjadi
j
dua untuk perlakuan yang sama.
„ Apa yang dimaksud dua sampel berpasangan ?.
Dua sampel
p dikatakan berpasangan
p g jika
j diambil dengan
g cara:
1. Paired Replicated, yaitu dari sebuah populasi diambil
sampel dan setiap sampel dikenakan perlakuan yang
berbeda.
2 Matched
2. M t h d Pairs,
P i yaituit dari
d i satu
t populasi
l i diambil
di bil dua
d
sampel yang berbeda namun mirip satu dengan yang
lain dan pada kedua sampel diberi dua macam
perlakuan
pe a ua yang
ya g berbeda.
be beda

26/11/2010 1
„ Apa tujuan dari uji hipotesis untuk dua sampel
bebas ?.
Semua alat uji dua sampel bebas mempunyai
tujuan yang sama yaitu menguji apakah dua
sampel yang bebas tersebut berasal dari
populasi yang sama. Jika berasal dari populasi
yang sama maka kedua sampel tersebut
mempunyai karakter yang samasama.
„ Apa tujuan dari uji hipotesis untuk dua sampel
berhubungan
g ?.
Pada prinsipnya sama untuk uji sampel bebas,
namun pada aplikasi praktisnya digunakan untuk
mengetahui apakah ada perbedaan antara dua
kondisi yang berkaitan yaitu sebelum dan
sesudah, sendiri dan bersama.

26/11/2010 2
UJI DUA SAMPEL BEBAS
MANN--WHITNEY
MANN
Uji dua
d sampell bebas
b b pada d statistik
t ti tik non
parametrik mempunyai tujuan yang sama pada
uji t pada statistik parametrik,
parametrik yakni ingin
mengetahui apakah dua sampel yang bebas
berasal dari p
populasi
p yang
y g sama.
„ Data : data terdiri atas dua sampel random.
Misalkan X1, …., Xn adalah sampel pertama yang
berukuran n dari populasi pertama dan Y1, …..,
Ym adalah sampel kedua berukuran m dari
populasi
l i kedua.
k d
26/11/2010 3
Dari sampel
p tersebut beri rangking
g g dari 1
sampai dengan n + m. Misalkan R(Xi) dan
R(Y
( j) adalah notasi dari rangkin
g data X dan Y
untuk semua I dan j. Dan misalkan N = n +
m.
„ Asumsi :
1
1. Kedua sampel merupakan sampel acak dari
masing--masing populasi
masing
2. Kedua sampel saling independen dan data dalam
sampel juga independen.
3. Skala p
pengukuran
g paling
p g tidak ordinal.

26/11/2010 4
• Hipotesis
p : Misalkan F(x)
( ) dan
G(x) adalah fungsi distribusi
yang
y g bersesuaian dengan
g
populasi pertama dan kedua,
yaitu data X dan Y.
y
H0 : F(x) = G(x) untuk semua x

26/11/2010 5
Statistik Uji :
• Jika tidak ada ties atau sedikit ties
n
T = ∑R ( Xi )
i =1

• Jika banyak ties


N +1
T-n
T1 = 2
nm (N + 1)
N 2
nm

N(N - 1 ) i = 1
2
Ri -
4( N - 1)

26/11/2010 6
Ki te ia Uji
Kirteria

„ Tolak H0 jika T lebih kecil atau lebih besar


dari nilai tabel Mann-
Mann-Whitney.y Atau p –
value < 0,05.

26/11/2010 7
CONTOH KASUS MANN
MANN--WHITNEY
Untuk menentukan promosi yang relevan
terhadap penjualan roti “Bikin Kenyang” di
Surabaya
y dan Sidoarjo,j , manajer
j
pemasaran meminta kepada konsumen di
dua kota tersebut untuk memberi
t
tanggapan tterhadap
h d citra
it rasa roti
ti
tersebut dengan penilaian sangat suka
(5) suka (4),
(5), (4) cukup suka (3),
(3) tidak suka
(2), sangat tidak suka (1) dengan hasil
sebagai berikut :
26/11/2010 8
26/11/2010 9
PROSES PERHITUNGAN
• Data dari kedua kota digabung,
g g, kemudian diurutkan dari
kecil ke besar dan diberi rangking. Dengan rangking jika
ada data yang sama maka rangkingnya adalah rata-rata.
• Jumlahkan
J l hk rangking ki d darii masing-masing
i i kkota.
t
• Masukan pada statistik hitung U ( rumus lain ) yaitu
1
U = n1. n 2 + n x ( n x + 1 ) - R x
2
Dengan
g ni adalah banyaknya
y y sampel
p ke-i,, Rx jjumlah
rangking sampel ke – x, dan x merupakan kode sampel.

26/11/2010 10
UJ DUA
UJI DU SAMPEL
S M EL BEBAS
BEB S
KOLMOGOROV -SMIRNOV
• D
Data : terdiri
d duad sampell independen
d d
X1, ……,Xn dan Y1, ……, Ym dan F(x) dan
G( ) merupakan
G(x) k f fungsi d
disribusi
b yang
tidak diketahui dari masing-masing
sampel.
l

26/11/2010 11
Asumsi :
• Kedua sampel
p merupakan
p sampel
p
acak.
• Kedua sampel saling bebas
• Skala pengukuran data paling tidak
ordinal

26/11/2010 12
HIPOTESIS
„ H0 : F(x) = G(x) untuk semua x
H1 : F(x) ≠ G(x) untuk paling sedikit satu x

Statistik Uji :
Misalkan S1(x) dan S2(x) adalah fungsi distribusi
empiris dari X dan Y.
Y Statistik ujinya adalah
T = sup | S1(x) – S2(x) |
Kriteria Uji
Tolak H0 jika T > Nilai tabel Smirnov, atau p –
value < 0,05.

26/11/2010 13
CONTOH KASUS
KOLMOGOROV
KOLMOGOROV-
O OGO O -SMIRNOV
S O
Manajer perusahaan roti “nikmat
nikmat renyah”
renyah
dalam rangka memasarkan produksinya
yang baru selama sebulan melakukan
promosi di media cetak, yakni di sembilan
koran daerah dan enam di koran nasional.
nasional
Adapun biaya promosi yang dikeluarkan
pada kedua jenis media cetak tersebut
didapat data sebagai berikut :

26/11/2010 14
HASIL PROMOSI DI KORAN
Koran Promos Koran Promosi
i
Daerah 350 Daerah 298
Daerah 315 Nasional 300
Daerah 330 Nasional 391
Daerah 326 Nasional 327
Daerah 379 Nasional 386
Daerah 278 Nasional 335
Daerah
26/11/2010 289 Nasional 328 15
26/11/2010 16
PROSES PERHITUNGAN
• Data dari kedua kota digabung dan
di
diurutkan
tk dari
d ik kecil
il k
ke besar.
b
• Hitung S1(x) – S2(x), dengan S1(x)
adalah
d l h proporsii d
darii d
data
t kke 1 d
dan
S2(x) adalah proporsi dari data ke 2
• Tentukan
T t k nilaiil i S1(x)
( ) – S2(x)
( ) yang
terbesar

26/11/2010 17

You might also like