The Truth About Our Brothers Taliban

-------------------------------------------------------
Ceramah Syaikh Khalid Yasin dari Amerika tentang siapakah sebenarnya saudara2 kita
Mujahidin Taliban, berikut transkripnya:

Tentang saudara2 kita para Taliban, kita tidak berkomentar tentang pandangan
politik mereka. Karena itu bukan yang kita bahas hari ini. Tapi biarlah kita
berkomentar tentang prestasi mereka, bahwa mereka dan hanya mereka yang bisa
lakukan dalam dunia modern seperti sekarang, dunia moderen diantara amerika,
inggris, rusia, china, jerman, prancis, jepang, Italia,

Diantara negara2 modern didunia, penyelundupan narkoba adalah bisnis dan industri
lebih dari US $78 milyar per tahun. $78 milyar per tahun, bisakah anda bayangkan
Industri seperti apa ini? Dan bisakkah anda bayangkan tragedi, penyakit yang
dibawa narkoba dalam dunia modern sebagai hasil dari industri ini? Tetapi diantara
negara2 canggih tersebut tidak memiliki solusi untuk masalah narkoba ini. Faktanya
mereka lebih memilih untuk meraih untung dan meregulasi perdagangan narkoba karena
mereka tidak dapat menghentikannya.

Tetapi setelah Taliban di Afghanistan menjadi pemerintah sah setelah kekalahan

Russia, dan pada saat itu Afghanistan adalah pengasil terbesar narkoba, 61% dari
semua heroin di dunia dihasilkan di antara Afghanistan dan China. Dan para mafia
kriminal Rusia adalah yang menguasai industri ini, sebagian dari perang di
Afghanistan ada hubungannya dengan narkoba, bukan minyak, bukan gas, tapi narkoba.

Ketika pemerintah Rusia (Sovyet) dikalahkan dan diusir dari Afghanistan, kemudian
di afghanstan muncul perang saudara kita semua tahu itu kan? Perang saudara ini
ada pihak: atheis, sosialis, komunis diantara orang Afghanistan melawan muslimin
yang ingin mengikuti Al Qur’an dan Sunnah. Aliansi Utara dimana mereka ada
hubungannya dengan mafia Rusia, mereka kebanyakan “muslim” yg mengadopsi
sosialisme & ateisme rusia, dimana mereka adalah para kriminil. Mereka ingin
melanjutkan usaha narkoba mereka setelah Rusia hengkang, mereka ingin melanjutkan
industri pelacuran & judi. Tetapi muslimin berkata: “Tidak, kita tidak akan
melanjutkan itu, kita akan menegakkan Islam ”. Kemudian mulai terjadi perang
diantara mereka.

Salah satu dari kelompok ini yang dengan tegas berdasarkan Al Qur’an dan Sunnah
disebut “Pelajar” dan dalam bahasa arab pelajar disebut Thalib ataun Thaliban.

Ada kejadian dimana orang2 ateis, sosialis, komunis Afghanistan yg kriminil itu,
memasuki kampung2 dan memperkosa wanita2nya. Dan ada beberapa wanita yg berhasil
lolos, dan mereka lari dan meminta perlindungan kepada para pelajar itu, dan para
pelajar itu meminta Fatwa dari para syaikh mereka. “apa yang harus kita lakukan
pada orang2 muslim yang melakukan ini?” para ulama itu berkata ”Mereka harus
dihukum, mereka adalah penjahat, dan hukumnya wajib mencari dan membunuh mereka
sebagai penjahat.”

Para pelajar kemudian mengangkat senjata kemudian membentuk kelompok yg kemudian

disebut Taliban. Dan mereka mulai bergerak untuk mengembalikan kehormatan wanita2
yang diperkosa itu, mereka berjalan dari kampung ke kampung, kota demi kota sampai
dalam waktu 2 tahun mereka menaklukkan seluruh Afghanistan. 2 tahun!

Mereka menaklukkan seluruh Afghanistan kecuali hanya 19%, 80% lebih mereka
taklukkan hanya dalam 2 tahun. Siapa mereka? Mereka tidak punya alat canggih,
mereka berjalan naik keledai & kuda, bertempur seadanya. Bertempur untuk
kehormatan para wanita, negeri dan Kehormatan Islam. Dan dalam 2 tahun mereka
menaklukkan seluruh negeri. Tentu saja mereka dalam pengetahuan tidak canggih,
mereka tdk belajar di universitas, mereka tidak punya institusi, bahkan di
Afghanistan masih jarang Rumah Sakit. Tetapi mereka mendirikan apa yang disebut
IMAROH ISLAM AFGHANISTAN. Satu2nya yang Imaroh Islam yang berdiri saat itu.

Memang mereka berhak berkata, mereka tidak berpengalaman dalam hal itu. tetapi
mereka punya kehormatan dan kecintaan pada Allah swt di hati mereka. Tetapi
sebagai muslim kita tidak tahu, hubungan Taliban dengan pelaku 11 September, biar
ini jelas. Kita tidak punya bukti apapun, yang mengaitkan mereka. Kecuali mereka
hanya tidak ingin memberikan saudara mereka Usamah bin Laden. Kita tidak
berkomentar tentang apa yang terjadi, karena kita tidak tahu. Tetapi kita tidak
menuduh tanpa bukti….

Tapi mari kembali kepada pokok masalah, bagaimana Afghanistan dalam kekuasaan
Taliban. Mereka berhadapan dengan tantangan, apa yang harus dilakukan dengan
industri narkoba yang masih ada di Afghanistan. Taliban memberikan 2 pilihan, dari
sudut kehormatan, dari sudut moralitas, dari sudut martabat dan dari sudut
syari’ah, mereka tidak mengijinkan industri narkoba di Afghanistan. Jadi apa yang
mereka lakukan? Mereka mulai menghukum merekayang memiliki narkoba, yang menjual
narkoba, dan mulai memenjarakan mereka yang menggunakan narkoba. Kemudian mereka
memberikan pilihan kepada petani yang menanam opium di Afghanistan, bahan dasar
dari narkoba. Mereka diberitahu, “kami akan memberimu tanah yang kamu tanami opium
itu, ambillah tanah itu tapi kammu harus tanam yang lain. Tapi jika kamu tidak
menanam yang lain, kamulah yang akan kami kubur ditanah itu” hanya itu pilihan
yang diberikan. Dalam waktu 1 ½ tahun setelah fatwa keluar, penyelundupan,
penanaman, industri narkoba di Afghanistan tinggal hanya 3%.

Bagaimana, bagaimana mungkin pelajar2 yang tdk berpengalaman, tanpa institusi

canggih? Bagaimana mereka melakukan ini? Bagaimana mereka menghapuskan industri yg
mewakili 80% sumber narkoba diseluruh dunia? Bagaimana mereka melakukannya? Mereka
melakukannya dengan iman mereka, mereka melakukannya karena perngaruh Al Qur’an
dan mereka melakukannya karena pengaruh perilaku Rasulullah Muhammad saw (Sunnah).
Ini sebabnya saya mengatakan sebagai contoh, bahwa Islam dan hanya Islam yng bisa
mempengaruhi manusia untuk mengatur moral, bahkan untuk mengatur pemerintahan…

Video : http://www.youtube.com/watch?v=j_f79kpJAb0