You are on page 1of 15

“KRISIS LIBYA”

Persaingan antara
“kepentingan” USA dan Eropa
Oleh: Ahmad Jaelani PHI 18 PSTTI UI
Antara Eropa dan Libya
 Qaddafi merupakan lulusan akademi militer di Benghazi dan di the United
Kingdom’s Royal Military Academy at Sandhurst
 Naik menjadi pemimpin Libya atas dukungan Inggris 1 September 1969
pada usia 27 tahun
 Mengekspor minyak ke Inggris, Francis, Italia, Spanyol dan Jerman
 Kerjasama eksplorasi British Petroleum (BP) dengan Libyan National Oil
Company (LNOC) senilai USD 900 milliar
 Menjadikan Tony Blair sebagai penasehat khusus politiknya dengan
bayaran satu juta dolar dalam setiap bulannya.
 Blair bertindak sebagai konsultan untuk dana pemerintah Libya yang
mengelola kekayaan minyak Libya, yang nilainya diperkirakan lebih dari
94 miliar dolar.
 Selama 4 dekade menjadi agen Eropa terutama Inggris
Qaddafi dan Tony Blair
Saif al-Islam: “Blair telah
membangun hubungan yang
sangat istimewa dengan ayah
saya. Bahkan bagi kami, ia
adalah teman pribadi keluarga.”

Ia menambahkan bahwa “Antara


Libya dan Inggris ada hubungan
khusus.”

Dan Inggris telah membantu


membangun hubungan
persahabatan antara Gaddafi dan
anak-anaknya yang berafiliasi
dengannya dengan Perancis dan
Italia.
Antara USA dan Libya
 Tidak bersahabat sejak 1988 – 2003 karena kasus pemboman pan
am 103 yang menewaskan 259 penumpangnya dan juga 11 lainnya
di darat di Lockerbie, Skotlandia
 Pasca 911 AS memasukkan Libya sebagai negara pelindung terorist
 Hubungan USA-Libya membaik ketika Libya bersedia
menanggung biaya kasus 1988 sebesar 2,7 miliar dolar (sekitar Rp
24 triliun)
 USA menghapus Libya dari daftar negara pelindung terorits dan
terbebas dari tekanan internasional
 Kerjasama militer USA-Libya 2008 – 2010, salah satunya program
IMET
Qaddafi dan Obama

Pertemuan rahasia
antara Obama dan
Qaddafi
Kejahatan Qaddafi
 Mengeksekusi mati 13 aktivis Islam, di antara para
aktivis Hizbut Tahrir, pada bulan Ramadhan tahun
1978 M
 Membunuh 307 demonstran pada tahun 2005 dan
1990 an di penjara Abu Slim
 Menghukum seumur hidup aktivist anti Qaddafi
 Memborbardir demonstran 16 – 17 Februari 2011
hingga menewaskan ribuan orang
Tuntutan demonstrasi
 Hal itu dipicu oleh unjuk rasa menuntut kebebasan,
demokrasi, serta tingginya pengangguran dan
kemiskinan di Libya selama 41 tahun kekuasaan
Kadhafi.
 Qaddafi sudah dibenci rakytanya sehingga harus
mundur
Potensi minyak dan gas Libya
(EIA, Libya Country Analysis Brief, July 2009.)

 Terdapat 43,7 trilliun barel minyak di Libya (ke-9


terbesar di dunia)
 Daya produksi 1970 sebanyak 3,3 milliar barel/hari
meningkat sekitar 2,3 milliar barel/hari di tahun
2013
 Gasnya 15 triliun kaki kubik
Kepentingan dan strategi Eropa
 Mempertahankan hegemoninya di Libya dari
kepentingan USA
 Berbeda kasusnya di Tunisia, Inggris hanya bermain
sendiri
 Lebih agresif dengan mengikutsertakan negara-negara
Eropa lainnya (Francis, Italia, dan Jerman)
 Mempersiapkan agen baru yang berbeda dengan
Qaddafi melalui Majlis Nasional Libya yang awalnya
mempersiapkan Saif al Islam sebagaimana dikuti
dalam Daily Mail (surat kabar Inggris)
Kepentingan dan strategi USA
 Mencoba merebut hegemoni atas Libya dari Eropa (Inggris)
 Menggunakan PBB hingga muncul resolusi 1973 tentang zona larangan
terbang bagi Libya
 Memastikan dan mencari agen yang siap menjalin kontrak dengan USA
 Hanya mengerahkan pasukan udara menunggu kepastian dan hitung-
hitungan biaya yang harus dikeluarkan, bisa jadi nanti intervensi darat
 USA menghabiskan dana S$ 30 - 100 juta setiap minggunya
 Mengingat USA masih menyisakan masalah dengan perang di
Afghanistan, Irak, dan Pakistan
 Belum lagi hutang dalam negeri hingga mencapai USD 16 triliun
 Mengerahkan kapal Induk di Laut tengah untuk mengawasi
perkembangan Libya
 “Besok (30/03/11), Menteri Luar Negeri Clinton akan
berangkat ke London untuk menemui pihak oposisi Libya
dan berkonsultasi dengan lebih dari tiga puluh negara.
Pembicaraan ini akan berfokus pada upaya politik yang
diperlukan untuk menekan Khadafy, seraya mendukung
transisi menuju masa depan yang pantas diraih rakyat
Libya. Karena misi militer kita terfokus pada upaya
penyelematan jiwa, kita akan terus berusaha meraih
tujuan yang lebih luas, yaitu Libya yang bukan dimiliki
oleh seorang diktator, tetapi oleh rakyatnya”. (Pidato
obama, 29/03/11)
Klasifikasi pemain di Libya
 Pertama, Orang-orang yang melakukan perlawanan
secara subyetif dengan emosi-emosi spontan
melawan kezaliman
 Kedua, Eropa “Inggris dan Prancis di Libya dan
Inggris saja di Yaman”, yang berupaya
mempertahankan pengaruhnya terdahulu disertai
pergantian wajah
 Ketiga Amerika yang berupaya menjadikan
pengaruhnya sebagai penentu di kedua negeri itu
Kekecewaan Qaddafi
“Apa yang telah saya lakukan yang mengecewakan mereka?”

“Saya tidak dipercaya lagi oleh Barat, perusahaan-perusahaan Barat,


dan para duta besar negara-negara mereka.”

“Mereka semua terlibat dalam konspirasi untuk melenyapkan diri


saya.”

Mengecam Sarkozy dengan mengatakan: “Benar Sarkozy itu teman


saya, tapi saya yakin bahwa ia sudah gila. Ia menderita sakit jiwa,
begitulah yang dikatakan oleh orang-orang di sekelilingnya, yang
mengatakan bahwa ia menderita sakit jiwa.”
Teori “Realisme” dalam krisis
Libya
 Kepentingan Nasional antara Eropa dan USA

“..Membiarkan hal itu terjadi tidaklah sesuai dengan kepentingan


nasional kita. Saya menolak untuk membiarkan hal itu terjadi. Itulah
sebabnya sembilan hari yang lalu, setelah berkonsultasi dengan
pimpinan kedua partai di Kongres, saya mengotorisasikan sebuah aksi
militer untuk menghentikan pembunuhan-pembunuhan yang terjadi dan
untuk mengimplementasikan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1973”
(pidato Obama, National Defense University, Washington, 29/03/11)

 Kekuatan berimbang antara Eropa dan USA


 USA menganggap dirinya sebagai polisi dunia
Tanggapan dan pertanyaan
 Hafiza: setuju dg kepentingan terhadap SDA
 Masukan tambahan tentang Security dilema ? Barat dan rakyat Libya?

 Sumber dan data-data dilengkapi


 Latar belakang kerajaan sebelum qaddafi (raja Idris)
 Tidak semua warga negara membenci Qaddafi
 Data lengkap hubungan AS dg Libya?
 Ambisi Qaddafi menjadi pemimpin Afrika (African Union) karena tidak berhasil
menjadi pemimpin TIMTENG
 Pidato dia di PBB September 2010 tentang Obama sbg wakil Afrika
 Kenapa Libya masih bertahan dan berhasil menguasai kembali wilayah yg dikuasai
 Bagaimana keterlibatan Cina, Rusia dan amerika latin (Morales, Castro, Safez)
 Utusan Qadaffi ke Inggris, Umar Kausa

You might also like