Professional Documents
Culture Documents
PEMBAHASAN
1. Pengertian Sosiometri
Sosiometri adalah suatu metode untuk mengumpulkan data tentang pola
dan struktur hubungan antara individu-individu dalam kelompok. Metode ini
mula-mula dikembangkan oleh Moreno an Jenning. Metode ini didasarkan atas
postulat-postulat bahwa kelompok mempunyai struktur yang terdiri dari
hubungan-hubungan interpersonal yang kompleks. Hubungan-hubungan ini dapat
diukur secara kuantitatif maupun secara kualitatif. Posisi tiap-tiap individu dalam
struktur kelompoknya dan hubungannya yang wajar dengan individu yang lain
dapat diukur dengan metode ini. ( Wayan Nur Kencana, 1993 )
2. Manfaat sosiometri
Kegunaan dari sosiometri secara garis besar adalah sebagai berikut :
1. Untuk memperbaiki struktur hubungan sosial para siswa di dalam
kelasnya.
2. Memperbaiki penyesuaian hubungan sosial siswa secara individual.
3. Mempelajari akibat-akibat praktik-praktik sekolah terhadap hubungan
sosial di kalangan siswa.
4. Mempelajari mutu kepemimpinan dalam stuasi yang bermacam-macam.
5. Menemukan norma-norma pergaulan antarsiswa yang diinginkan dalam
kelompok / kelas bersangkutan.
3. Macam-macam Sosiometri
Metode sosiometri ini mencoba untuk menemukan individu dalam situasi
di mana mereka secara spontan mengungkapkan hubungannya. Sosiomerti
dibedakan menjadi tiga tipe yaitu :
1. Tipe Nominatif ( nomination )
2. Tipe Skala Bertingkat ( Rating scale )
3. Tipe Siapa Dia ( who’s they )
Berikut ini akan dibicarakan secara berturut-turut masing-masing tipe tersebut.
Jawaban- jawaban dari pertanyaan tersebut kita susun dalam suatu tabel.
Dalam tabel yang disusun, akan dapat kita ketahui dua hal, yaitu : pertama akan
dapat diketahui luas tidaknya hubungan sosial seseorang berdasarkan banyak
sedikitnya ia mendapat pilihan dari teman-temannya. Kedua, dapat diketahui
intensitas hubungan seseorang berdasarkan nomor pilihan yang ditujukan
kepadanya.
Int = S
P
Keterangan:
Int = intensitas
S = skor
P = pilihan
Makin tinggi intensitasnya, berarti makin baik intensitas hubungan
seseorang.
Dengan hanya memperhatikan tabulasi arah arah pilih saja, kita belum
dapat mengetahui struktur hubungan para siswa secara jelas. Untuk mengetahui
struktur hubungan para siswa secara jelas, perlu dibuatkan gambaran tentang
srtuktur hubungan tersebut. Gambaran tentang pola atau struktur hubungan suatu
kelompok disebut sosiogram.
Suatu klik dibedakan pula atas klik yang terisolir dan klik yang tidak
terisolir. Dikatakan klik yang terisolir, apabila anggota dari klik tersebut tidak
ada yang mendapat pilihan dari luar. Sebaliknya, klik dikatakan tidak terisolir
apabila ada anggota klik tersebut yang mendapat pilihan dari luar.
Jadi, dalam teknik bebas ini yang dipentingkan adalah kepraktisan dalam
menghubungkan antara pemilih dengan yang dipilih, tanpa memperhitungkan
urutan letak berdasarkan jumlah pilihan.
Perlu disadari bahwa biasanya sosiogram tersebut tidak dapat kita buat
sekali jadi. Mungkin kita harus mengulangi / memperbaiki sampai dua kali
untuk mendapatkan sosiogram yang memadai.
Sosiometri tipe ini sering juga disebut tipe “terkalah dia” (guess who).
Dan karena pada setiap statemen ada kemungkinan pilihan lebih dari seorang,
maka tipe ini sering juga disebut tipe “siapa mereka” (who are they).
Contoh-contoh statemennya antara lain :
1. Dalam keadaan kelas ini ada teman yang hampir tidak pernah
marah walaupun diganggu oleh temannya. Teman tersebut
adalah…………………
2. Dalam kelas ini ada teman yang sering murung. Ia jarang bergurau
atau bercerita tentang hal-hal yang lucu (joke). Dia / mereka
adalah :
………………………………………………………………….
3. Dalam kelas kami ada teman yang angkuh dan tidak pernah mau
menghargai pendapat orang lain. Ia sering marah-marah kalau ada
orang lain yang menyangkal pendapatnya. Dia / mereka adalah :
………………………………………………………………….
4. Dalam kelas ini ada teman yang dapat bekerjasama secara baik
dengan setiap orang. Ia bekerja dengan giat dan bertanggung jawab
terhadap setiap tugas yang diberikan kepadanya. Dia / mereka
adalah………………………………………………………………..
Seperti juga pada tipe nominatif dan tipe skala bertingkat, jawaban
atau isian sosiometri tipe “siapa dia / mereka” ditabulasikan dalam tabulasi
arah pilih. Agak berbeda dengan tabulasi arah pilih lainnya, pada tabulasi
ini tidak dicantumkan daftar pemilih. Yang dicantumkan adalah nomor-
nomor itemnya / statemennya. Item-item tersebut diklasifikasikan dalam
dua kelompok, yaitu : kelompok item positif dan kelompok item negative.
Pilihan pada item positif diberi skor 1, sedangkan pilihan pada item
negative diberi skor -1.
4. Langkah-langkah dalam Sosiogram
Perlu disadari bahwa biasanya sosiogram tersebut tidak dapat kita buat
sekali jadi. Mungkin kita harus mengulangi / memperbaiki sampai dua kali
untuk mendapatkan sosiogram yang memadai.
CS = ∑C
n-1
Keterangan :
CS = choice status atau status pemilihan
∑S = jumlah pemilih ( choicer )
n = jumlah anggota kelompok atau kelas
Status Penolakan ( rejection status ) dicari dengan rumus :
RS = O - ∑R
n–1
Keterangan :
RS = rejection status atau status penolakan
∑R = jumlah penolakan
n = jumlah individu dalam kelompok atau kelas
CRS = ∑C - ∑R
n–1
Keterangan :
CRS = choice and rejection status
∑C = jumlah pemilih
∑R = jumlah penolak
n = jumlah individu dalam kelompok / kelas
Indeks CS akan bergerak dari 0 sampai 1. Anak yang paling populer atau
yang dipilih oleh semua anggota kelompok indeksnya adalah 1. Sedangkan
anak yang tidak mendapat dipilih sama sekali indeksnya 0.
Indeks RS akan bergerak dari -1 sampai 0. Anak yang diyolak oleh semua
orang indeksnya menjadi -1. Sedang yang tudak mendapat penolakan
indeksnya menjadi 0.
Indeks CRS akan bergerak dari -1 sampai dengan 1. Apabila pemilih lebih
banyak daripada penolakan, maka indeksnya akanpositif. Sebaliknya, apabila
penolakan lebih banyak daripada pemilih, maka indeksnya akan menjadi
negatif.
5. Tujuan Sosiometri
Sosiometri bertujuan untuk mengetahui pilihan, komunikasi, pola
interaksi dan struktur hubungan antarindividu dalam suatu kelompok.
Terhadap sosiogaram yang kita buat, dianalisis. Dengan analisis tersebut dapat
kita ketahui problem hubungan sosial para siswa dalam kelompoknya atau
apakah seorang anak itu disukai atau tidak dalam kelompoknya. Misalnya
diketahui ada seorang siswa yang terisolir. Kita dapat menggunakan
sosiogram ini untuk maksud-maksud remedial. Misalnya dengan menyuruh
siswa-siswa lain untuk bergaul dengan siswa yang terisolir tadi. Dengan kata
lain menyuruh siswa- siswa lain untuk mengajak siswa yang terisolir tadi
dalam kegiatan- kegiatan yang mereka lakukan. Selanjutnya dapat dilakukan
langkah-langkah bimbingan terhadap anak yang bersangkutan.
2.Pilihlah seorang teman anda yang paling anda senangi untuk menjadi ketua
kelompok belajar:
DEDEH SITI NURJANAH., alasannya Pandai, loyal dan bertanggung jawab
3.Pilihlah teman anda yang paling anda senangi untuk menjadi ketua kelas:
ALWI, alasannya Kepemimpinanya dapat di percaya dan dapat bertanggung jawab
4.Pilihlah 3 (tiga) orang teman anda dalam kelas ini yang anda senangi untuk diajak bermain-
main bersama (misalnya: kesenian, olahraga, dan lain-lain): a AGUS GUNAWAN.,
alasannya Pandai dalam bidang kesenian
MATRIK SOSIOMETRI
PEMILIHAN YAMG DIPILIH
A B C D E
A X 1 2 - 3
B 1 X 2 - 3
C 1 - X 3 2
D 2 1 - X 3
E 1 - 2 3 X
PILIHAN I 3 2 - - -
PILIHAN II 1 - 3 - 1
PILIHAN III - - - 2 3
JUMLAH (f) 11 6 6 2 5