You are on page 1of 86

SISTEM

peredaran darah
Sistem peredaran darah Mahluk Hidup

1. MANUSIA

2. HEWAN
Sistem Peredaran Darah:
• Adalah salah satu sistem yang penting di dalam
tubuh badan. Sistem ini mengedarkan darah
bermula dari jantung ke seluruh badan dan
masuk ke jantung semula. Sistem peredaran
darah manusia juga dikenali sebagai sistem
peredaran tertutup kerana darah mengalir di
dalam salur darah yang tertutup.
• Peredaran darah manusia jg disebut sbg sistem
peredaran darah ganda
• Fungsi asas peredaran darah ialah
menyampaikan zat-za makanan dan
oksigen kepada sel-sel di dalam badan
dan mengeluarkan karbon dioksida dan
bahan yang tidak dikehendaki dari sel.
• Sistem darah manusia mempunyai dua
jenis iaitu peredaran pulmonari dan
sistemik.
Peredaran Pulmonari
• Peredaran ini membawa darah tidak
beroksigen dari jantung melalui arteri
pulmonari ke paru-paru dan balik ke
jantung melalui vena pulmonari

Peredaran Sistemik
• Peredaran ini membawa darah beroksigen
dari jantung melalui aorta ke semua
bahagian badan dan balik ke jantung
Komponen sistem peredaran darah

 Darah
 Jantung
 Pembuluh darah
Komponen sistem peredaran darah

 Darah

 Merupakan jaringan kompleks


 Dlm tubuh dewasa tdpt 5 L
 Tampak berwarna merah
 Komponen darah:plasma darah(55%),
sel darah(45%)
KARAKTERISTIKA DARAH

 BERAT JENIS DARAH : 1.054 – 1.060


 BERAT JENIS PLASMA : 1.024 – 1.028

 VISKOSITAS (kekentalan): 3-5 x AIR

 JUMLAH VOLUME DARAH : 5-8 % BB


PEMBAGIAN DARAH

 PLASMA DARAH  55 %

 SEL-SEL DARAH  45 %; TERDIRI DARI:


 SEL DARAH MERAH (ERITROSIT)
 SEL DARAH PUTIH (LEUKOSIT)
 KEPING-2 DARAH (THROMBOSIT)
Plasma darah
Plasma darah terdiri atas air (90%)yang didalamnya terlarut
berbagai macam zat, baik zat organic maupun zat anorganik
(kurang lebih 7-10%).
Plasma
 Adalah larutan yang berwarna jernih kekuningan
dan mengandungi bahan larut dalam air. Lebih
kurang 90% daripada plasma terdiri daripada air.
 Bahan larut yang terkandung dalam plasma:
 Garam-garam
 Bahan-bahan makanan – glukosa, asid amino
 Protein darah – fibrinogen, globulin dan albumin
 Bahan-bahan kumuh terutama urea
 Hormon
Lanjutan
 Albumin: menjaga tekanan osmotik darah
 Globulin:membentuk antibodi,pembekuan
darah(globulin protrombin)
 Fibrinogen:komponen protein untuk pembekuan
 Fraksionasi: metode yg digunakan untuk
memisahkan protein dlm plasma darah
 Protein hasil pemecahan:protein pemecahan
plasma darah
 Dlm plasma garam digunakan :melarutkan protein.
 Beberapa garam jg berfungsi sbg zat penyangga
Sel darah

Ada 3 tipe yaitu:


 Eritrosit(sel darah merah)
 Leukosit(sel darah putih)
 Keping darah
Sel darah merah (eritrosit)
merupakan bagian utama dari darah. Bentuknya bulat (cakram), bikonkaf (dobel
cekung), dan tidak berinti, srta berwarna merah disebabkan oleh hemoglobin
(HB), sangat kecil diameter 7-8mm
eritrosit
 Berfungsi mengangkut oksigen dan membawa CO2 ke
paru-paru
 Setiap erotrosit mengandung 250 jt Hb
 Hb:suatu senyawa yg dibentuk dr zat Fe berisi
pewarna: heme. Dan protein: globulin.
 Ikatan oksiHb tjd dlm paru sesaat setelah udara
dihirup.snyw oksiHb akan beredar ke seluruh tbuh,
stelah sampai di sel 7an, O2 akan memutus ikatan
&difusi ke membran sel, sedang Hb kembali ke paru
 Pembentukan eritrosit tjd di sumsum tulang
 Eritrosit umurnya 110-120 hari
 Yg sdh tua dirombak dilimpha&hati
 Dihati Hb diubah mnjd zat bilirubin, fe masuk ke
sumsum tulang sbg bahan pembntuk darah baru
Sel darah putih (leukosit)

adalah sel yang membentuk komponen darah. Sel darah putih ini
berfungsi untuk membantu tubuh Sel darah melawan berbagai penyakit
infeksi sebagai bagian dari tubuh sistem kekebalan. Sel darah putih
tidak berwarna, memiliki inti, dapat bergerak secara amoebeid, dan
dapat menembus dinding kapiler / diapedesis.
Terdapat pelbagai jenis sel darah putih yang berlainan dari segi rupa
dan fungsi.
SEL DARAH PUTIH
(LEUKOSIT) jumlah 5000 – 10000 sel/dL

 Berdasarkan ada/tidak  Berdasarkan


adanya granul/partikel banyaknya inti
 Granulosit:  Polinukleus/Polimorphi:
NEUTROPHIL, NEUTROPHIL,
EOSINOPHIL, EOSINOPHIL ,
BASOPHIL BASOPHIL, MONOSIT
 Agranulosit: LIMPHOSIT,
MONOSIT
 Mononuleus/monomorp
hi: LIMPHOSIT
GRANULOSIT
 Besarnya lbh krg 10 -12 mikron & bergranul
 NEUTROPHIL: inti tdd: lebih dr 2  3,4 atau 5, granul
kecil & halus  jumlah 60-70 %
Meningkatnya jumlah neutrofil:leukositas
Sifatnya fagosit
 EOSINOPHIL atau ASIDOPHIL: inti 2 (dua)  granul
besar & kasar  jumlah 2-3 %
nonfagosit
 BASOPHIL: inti tidak jelas apakah 2 (dua) atau lbh dari
2, tetapi granulnya dapat di buktikan  kombinasi
antara kecil & halus serta besar & kasar  jumlah 0,5 –
1%
nonfagosit
Memiliki zat warna anti beku: heparin
AGRANULOSIT
 Tidak mempunyai granul
 Besarnya lebih kurang 12 – 15 mikron
 LIMPHOSIT: intinya hampir sebesar selnya sendiri 
jumlah 20-25 %
 Ada 2 limfosit:Limphosit B & T
 Limphosit B(berfungsi pembentukan antibodi)
 Limphosit T: berfungsi menghancurkan sel-sel yg
terserang virus
 MONOSIT: 2 (dua) macam inti  ginjal (kacang merah)
& tapal kuda  jumlah 13 %
 Sifatnya aktif, dapat gerak memutar dengan kecepatan
tinggi
 Sifatnya jg fagosit
Sifat-sifat sel darah putih
 1. amoeboid  dapat merubah bentuk
 2. fagositosit  dapat memakan
terutama bakteri, virus, parasit lainnya
 3. diapedesis  dapat keluar masuk
jaringan dan pembuluh darah
Leukosit

Jenis-jenis leukosit: (a) granulosit dan (b)


agranulosit.
. Keping-keping darah (trombosit)
merupakan jenis sel darah yang ukurannya lebih kecil dari eritrosit dan
leokosit, tidak berinti, serta bentuknya tidak teratur. Sel ini dibentuk didalam
megakariosit sumsum merah tulang. Keeping darah berperan dalam
pembekuan darah.
KEPING-KEPING DARAH
 Bentuk bulat/ovale
 Berkoloni setiap keluar dari
pembuluh darah atau ada luka
 Jumlah 150000 – 400000 sel/dL
 Membantu dalam proses
pembekuan darah atau koagulasi
 Trombosit dibuat di dlm sumsum
khusus: megakariosit
Trombosit
mengeluarkan Trombokinase
Trombosit

Protrombin Vitamin K Trombin


Ion Ca2+

menjadi Fibrin
Fibrinogen

Skema proses pembekuan darah.

Pembentukan benang-benang
fibrin yang menyebabkan luka
tertutup.
Benang fibrin yang memerangkap
eritrosit
Fungsi darah
 Transportasi
 Transpor oksigen
 Transpor CO2
 Transpor zat makanan
 Transpor urea
 Transpor hormon
 Transpor panas
 Pertahanan
 Mengatur temperatur
. Golongan darah
Karl Landsteiner, seorang ilmuwan asal Austria
yang menemukan 3 dari 4 golongan darah
dalam sistem ABO pada tahun 1900 dengan
cara memeriksa golongan darah beberapa
teman sekerjanya. Percobaan sederhana ini pun
dilakukan dengan mereaksikan sel darah merah
dengan serum dari para donor.
 Aglutinogen/antigen :protein darah yang
terdapat dlm membran eritrosit
 Antigen ada 2:antigen A&antigen B
 Aglutinin:protein darah khusus untuk kedua
tipe anglutinogen&tdpt dlm plasma
 Ada 2 aglutinin:A & B
.
Golongan darah dan transfusi darah

Uji serum golongan A, B, AB, dan


Golongan darah dan unsur pokok O.
aglutinogen serta aglutinin.
 Diknal itu jg dengan sistem Rh.
 Menurut sitem Rh, dlm eritrosit manusia tdpt
semcam aglutinogen yg disbut: Fk Rh.
 Faktor Rh ada 2 yaitu Rh-negatif, Rh-positif
 Orang yg memiliki faktor Rh di dlm darah
merahnya disebut bergolongan Rh+ , sedangkan
orang yg tidak memiliki fktor Rh dlm darah
merahnya disbut gol. Rh_
 Transfusi darah: mendonorkan darah kpd resipien
bergolongan darah yg sama.
 Donor:pemberi, resipien: penerima
 O:donor universal, AB:resipien universal
Jantung:
 Jantung terletak di dalam ruangan toraks
(sangkar rusuk) di belakang tulang sternum,
di hadapan tulang belakang dan
kedudukannya menyendeng dari kanan ke
kiri.
 Organ ini boleh dibahagikan kepada 2
bahagian iaitu kiri dan kanan. Ia dibahagikan
oleh dinding yang dipanggil septum.
Sistem sirkulasi pada manusia merupakan sistem
sirkulasi tertutup dan ganda
Lung capillaries

 Sirkulasi tertutup karena


darah selalu mengalir di
dalam sistem pembuluh
 Ganda karena terdiri dari PULMONARY
CIRCUIT
sistem peredaran pulmoner
dan sistem peredaran
sistemik. A A

V V
Right Left

SYSTEMIC
CIRCUIT

Systemic capillaries
 Lapisan jantung pula terdiri daripada 3
lapisan yaitu:
 Pericardium (luar)
 Myocardium (tengah)
 Endocardium (dalam)
 Jantung mempunyai 4 ruang yaitu:
 2 ruangan atas dikenali sebagai atrium
 2 ruangan bawah dikenali sebagai ventrikel
 Antara atrium dan ventrikel terdapat injap
yang mengawal pengaliran darah di dalam
jantung
SIFAT FUNGSIONAL JANTUNG
 1. Irritabilitas = eksitabilitas = kemampuan jantung utk
mengadakan respons bila dirangsang (terdapat platau
atau dataran agar penampungan darah lbh banyak ke
jantung)
 2. Kontraktilitas = kemampuan jantung utk mengadakan
kontraksi (sistol) & relaksasi (diastol)masa diastol lbh
panjang dari sistol
 3. Konduktivitas = kemampuan jantung utk merambatkan
impuls dr bg jantung
 4. Otomatisitas & ritmisitas = kemampuan jantung untuk
berdenyut secara otomatis & ritmis
 5. Masa refrakter yg lama(refrakter=kehilangan sifat no. 1)
FUNGSI BAGIAN2 JANTUNG

 JANTUNG: memompa darah


 AORTA & ARTERI: mengalirkan darah
 ARTERIOL: mendistribusikan darah
 KAPILER: pertukaran gas oksigen (O2) & gas
karbon dioksida (CO2)
 VENULA: menampung darah dari kapiler
 VENA: mengembalikan darah ke jantung
.
Aliran darah di dalam jantung
1. Venakava membawa darah yang
mengandungi karbon dioksida ke atrium
kanan.
2. Apabila atrium kanan menguncup, darah
masuk ke ventrikel kanan melalui katup
trikuspid
3. Pengucupan ventrikel menolak darah
melalui katup pulmonari ke dalam arteri
pulmonari dan seterusnya ke paru-paru.
4. Pertukaran oksigen dan karbon dioksida
berlaku di paru-paru.
5. Seterusnya dalah mengalir melalui vena
pulmonari ke atrium kiri.
6. Apabila atrium kiri menguncup, darah
akan melalui katup mitral (bikuspid)
masuk ke ventrikal kiri.
7. Dari ventrikel kiri darah mengalir melalui
katup aorta ke salur aorta untuk dihantar
ke seluruh badan.
Pulmonary Aorta
artery

Pulmonary
Superior
artery
vena cava
LEFT
ATRIUM
RIGHT
ATRIUM

Pulmonary
veins Pulmonary
veins

Semilunar
Semilunar
valve
valve

Atrioventricular
valve Atrioventricular
valve

Inferior
vena cava

RIGHT LEFT
VENTRICLE VENTRICLE
Superior 7
Capillaries of
vena cava Head and arms

Pulmonary
artery Pulmonary
artery
Capillaries Capillaries
of right lung 9 Aorta of left lung

3 2 3

4
11
Pulmonary Pulmonary
vein vein
5
1 LEFT ATRIUM
RIGHT ATRIUM
10 LEFT VENTRICLE
RIGHT VENTRICLE

Inferior Aorta
vena cava

Capillaries of
abdominal organs
and legs
8
Penghitungan detak jantung

 Denyut jantung:gerak kembang kempis


jantung wktu memompa darah
 Digunakan stetoskop, sfigmomanometer
 Sistol:tekanan darah saat jantung
kontraksi(awal mula)
 Diastol:saat jantung relaksasi(bunyi detak
jantung lama-lama melemah)
 Tekanan darah normal:120/70 mmhg
DENYUT JANTUNG
 NORMAL: 72-75 denyut/menit

 TAKHIKARDIA: lebih dari 100 denyut/menit

 BRADIKARDIA: kurang dari 60 denyut/menit


Kontraksi jantung
1 Heart is 2 Atria
relaxed.
 Jantung kontraksi dan relaksasi AV valves
contract.

secara periodik. are open.


 Siklus kontraksi jantung terdiri
dari diastol dan sistol.
 Diastol: proses masuknya darah
dari vena ke ruang jantung. SYSTOLE
0.1 sec
 Sistol: pada fase ini atrium akan
kontraksi memompa darah ke 3 Ventricles
0.3 sec
ventrikel. Setelah itu atrium 0.4 sec
contract.
Semilunar
relaksasi (diastol), dan ventrikel valves
mengalami kontraksi are open.

DIASTOLE
 Katup pada jantung menghindarkan terjadinya aliran darah balik
pada saat jantung kontraksi dan rileksasi.
 Volume darah yang dikeluarkan oleh jantung selama satu menit
disebut dengan stroke volum.
Systolic
Tekanan darah terbesar terdapat pressure
pada arteri dan terus menurun
pada vena. Diastolic
pressure

Relative sizes and


numbers
of blood
vessels

Kecepatan aliran darah terendah


terdapat pada capiler. Di daerah
ini aliran darah juga relatif
konstan.
PEMBULUH
DARAH

kapiler
nadi atau
arteri
balik atau vena
Arteri
 Arteri ialah salur darah yang membawa
darah keluar dari jantung ke bagian-bagian
lain badan.
 Dinding arteri tebal, berotot dan elastik
supaya ia boleh tahan tekanan darah yang
tinggi disebabkan oleh denyutan jantung
 Arteri bercabang-cabang membentuk
arteriol
 Semua arteri membawa darah beroksigen
kecuali arteri pulmonari.
Vena
 Vena ialah salur darah yang membawa
darah ke jantung dari bahagian-bahagian
lain badan.
 Vena mempunyai dinding yang nipis dan
saluran yang lebih besar jika dibandingkan
dengan arteri.
 Darah yang berada dalam vena mengalir
pada tekanan yang rendah dan oleh itu,
dinding yang tebal tidak diperlukan.
Saluran yang besar memberikan kurang
rintangan terhadap pengaliran darah.
 Vena dilengkapi dengan injap-injap yang
menentukan darah mengalir hanya dalam
satu arah sahaja, iaitu arah ke jantung.
Injap-injap ini akan tertutup jika darah
mengalir ke belakang dalam alirannya.
 Vena yang terkencil sekali dinamakan
venul
 Semua vena membawa darah tidak
beroksigen kecuali vena pulmonari.
Kapilari darah
 Kapilari darah ialah salur darah yang terkecil
sekali.
 Kapilari darah menghubungkan arteriol
kepada venul.
 Dinding kapilari darah hanya setebal satu sel.
 Dinding-dindingnya yang nipis serta telap
memudahkan resapan bahan-bahan antara
darah dan tisu-tisu berlaku dengan cepat.
.
Peredaran darah

kecil besar portal


.
Sistem peredaran darah kecil (sistem
peredaran paru-paru)

Merupakan sistem peredaran yang membawa darah dari


jantung ke paru-paru kembali lagi ke jantung. Pada
peristiwa ini terjadi difusi gas di paru-paru, yang
mengubah darah yang banyak mengandung CO2 dari
jantung menjadi O2 setelah keluar dari paru-paru.
Mekanisme aliran darah sebagai berikut:
Ventrikel kanan jantung --> Arteri pulmonalis -->
paru-paru --> vena pulmonalis -- atrium kiri jantung
.
Sistem peredaran darah besar
(peredaran darah sistemik)
merupakan sistem peredaran darah yang membawa
darah yang membawa darah dari jantung ke seluruh
tubuh. Darah yang keluar dari jantung banyak
mengandung oksigen.
mekanisme aliran darah sebagai berikut:
Ventrikel kiri --> aorta --> arteri superior dan inferior
--> sel / jaringan tubuh --> vena cava inferior dan
superior --> atrium kanan jantung
.

Sistem peredaran portal

Sistem peredaran darah yang menuju ke


alat-alat pencernaan menuju ke hati,
sebelum kembali ke jantung. pembuluh
darah portal berwarna coklat karena
banyak mengandung nutrien
.
. Kelainan dan gangguan pada darah dan
system peredaran darah
1. Anemia
2. Tekanan Darah Rendah (Hipotensi)
3. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
4. Kanker Darah (Leukemia) (bertambahnya leukosit tdk
terkendali)
5. Hemofilia (kelinan drh suakr membeku fk. Keturunan)
6. Talasemia (anemia krn rusaknya gen pembentuk Hb sbg
akibat keturunan)
7. arteriSkelerosis (pengerasan pembuluh nadi krn
timbunan kapur)
8. Atherosklerosis(pengerasan pembuluh nadi krn
lemak)
9. Varises (pelebaran pembuluh darah pd betis)
10. Embolus (tersumbt pembuluh drh krn benda yg bergerak)
.

Teknologi untuk mengatasi kelainan pada


system peredaran darah

1. Pemindaian dgn bahan radioaktif


2. Ekokardiografi
3. Angioplasti
4. Operasi by pass
1. Ekokardiografi( ECG suatu teknik untuk
mengetahui struktur internal&gerakan jantung
serta pembuluh darah besar tampa memasukan
alat dlm tbuh.)
Cara: gelombang ultrasonik diarahkan ke dada
pasien menggunakan transduser, kmudian
transduser bertindak sbg penerima pantulan balik
gelombang ultrasonik(eco)untuk membentuk
bayangan.gamabaran yg dibentuk oleh pantulan
dipindah ke layar, yg dpt menampilkan gambaran
bagian jantung, ukuran, gerakan, anatomi,
gumpalan darah, tumor jantung.
ECG berguna untuk: mendiagnosis
penyakit&gangguan pd katup jantung, pnyakit
jantung bawaan, gangguan pd ventrikel
2.angioplasti
membuka aliran darah pd pembuluh darah yg
tersumbat oleh plak(timbunan lemak).
Cara: balon yg masih kempis diletakkan pd
tabung kecil pnjang( kateter)kemudian
dimasukan dl bagian yg tersumbat, setelah
letaknya benar, balon di gembungkan. Saat
balon membesar plak akan terdorong keluar,
arteri melebar, aliran darah kembali lancar.
3. Operasi bypass jantung
Bypass ini sering dilakukan terhadap pasien
yg menderita penyumbatan pembuluh darah
arteri jantung.pd operasi bypass, dilakukan
pencangkokan pembuluh darah baru dr aorta
menuju ke jantung.untuk itu di perlukan vena
dr bagian tubuh lain untuk menggantikan jalur
arteri jantung yg tersumbat.
4. Pemindaian dgn bahan
radioaktif
Ini merupakan cr aman untuk mendeteksi
penyakit jantung. Pd dasarnya cara ini
dilakukan untuk mengetahui aliran darah di
arteri jantung dan mengetahui fs ventrikel.
Cara: pasien disuntik bahan radioaktif yg tdk
bahaya, pasien berbaring dan di bagian
jantung diperiksa dgn detektor sinar
gamma.detektor akan merekam gmbr jantung
dan dr rekaman dpt dibuat foto.
PADA HEWAN

Burung
Sistem Peredaran darah Burung Alat-
alat transportasi pada burung merpati
terdiri atas jantung dan pembuluh
darah. Jantung terdiri atas empat ruang
yaitu ventrikel kiri, ventrikel kanan,
atrium kiri dan atrium kanan.
lanjutan
 Jantung burung berbentuk kerucut dan
terbungkus selaput perikardium
 Pembuluh darah vena(superior&inferior),
arteri, aorta
 Arteri yg keluar dr ventrikel kiri ada 3 buah
 Proses peredaran darah burung, reptilia dan
mamalia/manusia itu sama
Reptil
jantung reptile mempunyai sistem
peredaran ganda, tertutup seperti pada
burung. Jantung kadal terdiri dari empat
ruang yaitu atrium kiri, atrium kanan,
ventrikel dan ventrikel kanan.
Sistem peredaran darah ganda&tertutup,
hanya saja sekat antara ventrikel
kanan&kiri blm terbntuk, kcuali buaya, ahg
darah yg miskin oksigen&kaya oksigen
masih bercampur.
Katak
jantung katak mempunyai sistem
peredaran darah ganda, tertutup.
Jantung katak terdiri atas tiga
ruang yaitu atrium kiri, atrium
kanan dan ventrikel.
Proses:
 Darah masuk atrium kanan kemudian mengalir ke
ventrikel
 Ketika ventrikel berkontraksi, drh dipompa keluar
jantung menuju paru
 Pd paru tjd pertukaran gas, drh melepas CO2 dan
mengambil O2 , kemudian drh mengalir ke vena
pulmonari menuju atrium kiri yg meneruskan ke
ventrikel
 Di sini drh kaya O2 tercampur dgn darah kaya CO2
 Selanjutnya ventrikel kontrkasi memompa drh keluar
jantung, mll aorta dan cabang-cbangnya ke seluruh
tbh.
Ikan
peredaran-darah-ikan mempunyai sistem
peredaran darah tunggal, tertutup.
Jantung terdiri atas dua ruang yaitu 1
atrium dan 1 ventrikel. Jantung berisi
darah yang miskin oksigen. Darah yang
berasal dari ventrikel jantung dipompa
melalui aorta menuju insang
lanjutan
 Pada jantung ikan tdpt semacam ruang: sinus
venous dan conus arterious.
 Sinus terletak sblum atrium, konus terletak setelah
ventrikel.
 Proses: drh yang miskibn O2 dan kaya CO2 mengalir
dr seluruh tbuh menuju jantung, mll sinus drh masuk
ke atrium dan diteruskan ke ventrikel, saat ventrikel
kontrkasi, drh dipompa keluar jntung lwt konus. Drh
mengalir mll aorta ventralis menuju insang.disini
kapoler melepas CO2 dan mengambil O2 dr air,
slanjutnya drh dr pembuluh kalpiler mengalir melalui
aorta dorsal menuju seluruh jar. tbuh
Serangga
Serangga mempunyai alat transportasi
berupa jantung pembuluh. Pada bagian
jantung pembuluh terdapat lubang-lubang
kecil (ostium) yang mempunyai katup.
lanjutan

 Sistem peredaran darah serangga terdiri dari hemolimfe dan organ-


organ yang memfasilitasi sirkulasi atau peredaran darah(arteri
optalmik, arteri antena, 2 saluran arteri hati, saluran arteri dorso
abdominalis).
 Pada serangga sebagian besar lintasan hemolimfe mengalir melalui
rongga tubuh, menggenangi organ-organ dan jaringan.
 Sistem disebut lacunar system.
 Hanya terdapat pembuluh dorsal (rongga ostia)
 Jantung serangga bersifat neromiogenik
 Secara umum: Hemolimfe dari abdomen dipompa
oleh jantung ke aorta kemudian ke kepala kemudian
ke jaringan-jaringan lalu kembali ke abdomen.
Cacing
Cacing mempunyai alat peredaran darah
yang terdiri atas pembuluh darah punggung,
pembuluh darah perut dan lima pasang
lengkung aorta. Lengkung aorta berfungsi
sebagai jantung.
 Jantung&saluran memiliki katup sehingga drh
tdk mengalir kmbali ke jantung
 Aliran disebabkan oleh kontraksi lrngkung
jantung
 Jantung memompa drh dr saluran drh dorsal
ke saluran drh ventral, kmudian seluruh tbuh.
 Pertukaran gas tjd di jaringan tbuh, dr seluruh
tbuh drh menuju bag dorsal tbuh, lalu kmbali
ke jantung.
Thank You!

www.nita.com

You might also like