Professional Documents
Culture Documents
Prosedur Pelaksanaan
B. Cara Kerja
1. Mahasiswa dibagi menjadi 2 kelompok besar. Tiap kelompok kemudian dibagi lagi
menjadi 5 kelompok kecil untuk bertanggung jawab pada 5 perlakuan, sehingga
masing-masing perlakuan dilakukan oleh 2 kelompok kecil.
2. Setiap kelompok menentukan satu orang percobaan (OP) dengan kriteria jenis
kelamin laki-laki, sehat, berat badan, usia, dan keadaan hidrasi dalam kisaran rata-rata
golongan.
3. Pagi hari OP minum air sekitar 2-3 gelas. Pukul 11.00 OP makan siang dan minum.
4. Sebelum memulai percobaan, OP diukur berat badan dan tekanan darahnya, hasil
pengukuran dicatat pada formulir laporan baris U-pra.
5. Pukul 13.00 praktikum dimulai, OP buang air kecil dan menampung urinnya.
Selanjutnya menjalani rangkaian pemeriksaan seperti di bawah ini:
a. Penimbangan berat badan (usahakan OP menggunakan pakaian dan sepatu yang
sama selama percobaan berlangsung)
b. Pengukuran tekanan darah pada lengan kanan dalam posisi duduk
c. Pengamatan waktu pengambilan dan periode pengambilan urin
d. Pengukuran volume urin menggunakan gelas ukur
e. Pengamatan warna urin dan perhitungan laju produksi urin
f. Pengukuran berat jenis (BJ), pH, dan kadar glukosa urin dengan menggunakan
multistix
(Cara menggunakan multistix dapat dilihat pada petunjuk di botol multistix)
3. Saat menit ke 60 dan menit ke 90 setelah perlakuan, OP buang air kecil kembali
untuk melakukan pemeriksaan di atas (karena waktu yang tidak mencukupi,
percobaan dilakukan hanya sampai menit ke 90). Hasil pemeriksaan dicatat pada
formulir laporan baris U-60 dan U-90.
1. Setelah menampung U-0, OP minum 300 cc air teh dalam waktu kurang dari 10
menit setelah OP buang air kecil (U-0)
2. Tiga puluh menit setelah selesai minum, OP buang air kecil dan ditampung urinnya.
Selanjutnya menjalani rangkaian pemeriksaan seperti di bawah ini:
a. Penimbangan berat badan (usahakan OP menggunakan pakaian dan sepatu yang
sama selama percobaan berlangsung)
b. Pengukuran tekanan darah pada lengan kanan dalam posisi duduk
c. Pengamatan waktu pengambilan dan periode pengambilan urin
d. Pengukuran volume urin menggunakan gelas ukur
e. Pengamatan warna urin dan perhitungan laju produksi urin
f. Pengukuran berat jenis (BJ), pH, dan kadar glukosa urin dengan menggunakan
multistix
(Cara menggunakan multistix dapat dilihat pada petunjuk di botol multistix)
3. Saat menit ke 60 dan menit ke 90 setelah perlakuan, OP buang air kecil kembali
untuk melakukan pemeriksaan di atas (karena waktu yang tidak mencukupi,
percobaan dilakukan hanya sampai menit ke 90). Hasil pemeriksaan dicatat pada
formulir laporan baris U-60 dan U-90.
1. Setelah menampung U-0, OP minum 300 cc air gula dalam waktu kurang dari 10
menit setelah OP buang air kecil (U-0)
2. Tiga puluh menit setelah selesai minum, OP buang air kecil dan ditampung urinnya.
Selanjutnya menjalani rangkaian pemeriksaan seperti di bawah ini:
a. Penimbangan berat badan (usahakan OP menggunakan pakaian dan sepatu yang
sama selama percobaan berlangsung)
b. Pengukuran tekanan darah pada lengan kanan dalam posisi duduk
c. Pengamatan waktu pengambilan dan periode pengambilan urin
d. Pengukuran volume urin menggunakan gelas ukur
e. Pengamatan warna urin dan perhitungan laju produksi urin
f. Pengukuran berat jenis (BJ), pH, dan kadar glukosa urin dengan menggunakan
multistix
(Cara menggunakan multistix dapat dilihat pada petunjuk di botol multistix)
3. Saat menit ke 60 dan menit ke 90 setelah perlakuan, OP buang air kecil kembali
untuk melakukan pemeriksaan di atas (karena waktu yang tidak mencukupi,
percobaan dilakukan hanya sampai menit ke 90). Hasil pemeriksaan dicatat pada
formulir laporan baris U-60 dan U-90.
7. Saat menit ke 60 dan menit ke 90 setelah perlakuan, OP buang air kecil kembali
untuk melakukan pemeriksaan di atas (karena waktu yang tidak mencukupi,
percobaan dilakukan hanya sampai menit ke 90). Hasil pemeriksaan dicatat pada
formulir laporan baris U-60 dan U-90.
Kontrol (E)
1. Setelah menampung U-0, OP tidak diberikan perlakuan apapun.
2. Tiga puluh menit setelah buang air kecil untuk U-0, OP buang air kecil dan
ditampung urinnya. Selanjutnya menjalani rangkaian pemeriksaan seperti di bawah
ini:
a. Penimbangan berat badan (usahakan OP menggunakan pakaian dan sepatu yang
sama selama percobaan berlangsung)
b. Pengukuran tekanan darah pada lengan kanan dalam posisi duduk
c. Pengamatan waktu pengambilan dan periode pengambilan urin
d. Pengukuran volume urin menggunakan gelas ukur
e. Pengamatan warna urin dan perhitungan laju produksi urin
f. Pengukuran berat jenis (BJ), pH, dan kadar glukosa urin dengan menggunakan
multistix
(Cara menggunakan multistix dapat dilihat pada petunjuk di botol multistix)
3. Saat menit ke 60 dan menit ke 90 setelah perlakuan, OP buang air kecil kembali
untuk melakukan pemeriksaan di atas(karena waktu yang tidak mencukupi,
percobaan dilakukan hanya sampai menit ke 90). Hasil pemeriksaan dicatat pada
formulir laporan baris U-60 dan U-90.