You are on page 1of 30

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi harus diimbangi dengan mutu

pendidikan yang baik dan bersaing. Peningkatan dibidang pendidikan hanya dapat

tercapai apabila didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan profesional

untuk mengelolah pendidikan tersebut.

STKIP YAPIM sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang mendidik

calon tenaga pendidik mulai pada jenjang SD, SMP, dan SMA yang berupaya

meningkatkan mutu alumninya. Salah satu program yang dimaksudkan dapat

meningkatkan kualitas keilmuan dan pengalaman mahasiswa dengan melaksanakan

KKLP-Plus/Studi Banding yang dilaksanakan berdasarkan surat keputusan

pelaksanaan KKLP dari Ketua STKIP YAPIM Maros.

Pelaksanaan KKLP dari segi waktu lebih efektif, segi informasi lebih akurat,

dan segi pengalaman lebih variatif karena mahasiswa secara langsung melihat,

memperoleh, dan menganalisis data informasi perkembangan dan kemajuan tiap

sekolah yang dikunjungi, sehingga hal-hal penting dan prinsipal yang mendukung

kemajuan pendidikan ditiap sekolah kunjungan tersebut dapat dijadikan perbandingan

serta diajukan kepada pemerintah Kab. Maros sebagai masukan untuk peningkatan

mutu pendidikan di wilayah Kabupaten Maros.

1
B. RUMUSAN MASALAH

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam laporan ini adalah :

a. Mengapa sistem pendidikan di Pulau Jawa lebih maju dibandingkan dengan

sistem pendidikan yang ada di Kota Maros.

b. Bagaimana pengelolaan sistem pendidikan di Pulau Jawa (Surabaya, Semarang,

Cirebon, dan Jakarta).

c. Mengapa sarana dan prasarana sekolah yang ada di Pulau Jawa lebih unggul.

C. TUJUAN DAN MANFAAT STUDI BANDING/ KKLP

a. Tujuan KKLP

Pelaksanaan KKLP/ Studi Banding bertujuan untuk :

a) Melihat secara langsung keadaan/perkembangan dan kemajuan

pendidikan ditiap sekolah objek kunjungan (Surabaya, Semarang,

Cirebon, dan Jakarta).

b) Memperoleh data yang akurat dalam bidang saran prasana dan

informasi-informasi lainnya pada tiap sekolah objek kunjungan.

c) Membandingkan keadaan perkembangan dan kemajuan pendidikan

khususnya sarana prasarana setiap sekolah yang berada di Kabupaten

Maros dengan sekolah yang ada di Pulau Jawa sebagai objek

kunjungan.

b. Manfaaat KKLP

2
Manfaat yang diperoleh dari kegiatan KKLP ini, yaitu :

a) Dapat melihat dan membandingkan secara langsung keadaan dan

statistik pendidikan beberapa kota di Pulau Jawa, sehingga dapat

memetik sisi positif yang mendukung meningkatnya mutu pendidikan

wilayah tersebut sehingga sedapat mungkin ada yang, dapat diterapkan

dan dikembangkan dalam bidang pendidikan di Kabupaten Maros agar

mutu pendidikan dapat meningkat dan bersaing.

b) Menambah pengetahuan, wawasan, dan pengalaman mahasiswa

dibidang pendidikan, sebagai bekal untuk hari esok demi kemajuan

pendidikan di tempat pengabdiannya kelak.

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. TAHAP PERSIAPAN

a. Pembekalan

Sebelum pemberangkatan peserta KKLP mengadakan beberapa pertemuan

untuk membahas hal-ha yang berhubungan dengan pelaksanaan KKLP di Jawa.

Di antaranya kota yang hendak dikunjungi, hari dan tanggal keberangkatan, alat

transportasi yang digunakan, format isian yang akan kita olah, souvenir untuk

sekolah-sekolah yang akan dikunjungi, besarnya dana, dan tempat penginapan.

b. Rapat Pembentukan Panitia

Pembentukan panitia dilakukan dengan sistem pemilihan langsung oleh

peserta KKLP, yang diadakan pada:

Hari/tanggal : Sabtu 11 desember 2010

Tempat : Kampus Yapim Maros

c. Rapat Rencana Kerja

Pelaksanaan KKLP/studi banding dibagi menjadi 2 group besar yaitu grup

(A dan B). Setiap grup dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok 1 dan 2

dengan melakukan kunjungan sekolah pada hari yang sama dengan objek yang

berbeda.

Tiap kelompok dibagi menjadi 4 bidang sasaran, yaitu :

a) Bidang proses belajar mengajar (PBM)

4
b) Bidang kesiswaan.

c) Bidang sarana dan prasarana.

d) Bidang ketenagaan dan partisipasi komite sekolah.

d. Penyusun Format

a) Rapat pembahasan format dihadiri oleh sebagian besar peserta KKLP

dan dosen pembimbing KKLP yang dilaksanakan pada:

Hari/tanggal : Sabtu 26 januari 2011

Tempat : Kampus Yapim Maros

b) Format isian telah disiapkan oleh pihak perguruan tinggi, yang disusun

sesuai dengan bidang pendataan.

c) Format dibagikan ke seluruh peserta KKLP berdasarkan bidang sasaran

masing-masing.

e. Pelepasan peserta KKLP

Acara pelepasan peserta KKLP dilaksanakan pada tanggal 26 Januari 2011

yang dihadiri oleh pihak perguruan tinggi yaitu dosen dan peserta KKLP.

f. Baksos

Kegiatan kerja bakti sosial merupakan bagian kegiatan kerja lapangan yang

bertempat di kampus YAPIM Maros, dan dilaksanakan pada hari Jum’at

tanggal 14 Januari 2011.

g. Pengambilan data bandingan

5
Pengambilan data bandingan dilaksanakan dikabupaten Maros sebagai data

pembanding untuk kunjungan di Pulau Jawa, khususnya dikota Surabaya,

Semarang, dan Cirebon. (Data bandingan terlampir).

h. Deskripsi temuan data pembanding

Pada bagian pembahasan ini akan diuraikan hasil temuan dibidang sarana

dan prasarana dalam jenjang sekolah menengah atas berikut penjelasan

bidang tersebut:

a) SMA Negeri 2 Maros

SMA Negeri 2 Maros adalah sekolah permodelan yang berada di

Kecamatan Lau, Jl. Pendidikan No 23 Barandasi Maros. Sekolah ini

merupakan salah satu sekolah unggulan dikabupaten Maros yang

mempunyai sarana dan prasarana yang cukup memadai yakni gedung

sekolah 24 ruang kelas, 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang guru, 1 ruang TU, 1

ruang perpustakaan dengan luas ruangan 12 x 12 m² luas bangunan 14 x 14

m². SMA negeri 2 maros memiliki fasilitas laboratorium yakni,

laboratorium kimia, biologi, fisika, bahasa, dan komputer yang dilengkapi

dengan fasilitas AC. dan fasilitas olahraga terdiri atas lapangan volli, basket,

bulutangkis, dan tenis meja. Sedangkan fasilitas pesawat telepon, hotspot,

ohp/slide, komputer, LCD, menggunakan papan tulis whaite board, alat

kesenian, alat keterampilan, dan alat olahraga.

b) Faktor-faktor pendukung

Terwujudnya sekolah yang baik didukung oleh beberapa faktor yaitu:

6
1. Sarana dan prasarana yang lengkap.

2. Kesadaran guru dan siswa untuk memelihara fasilitas sekolah.

3. Kesadaran pemerintah untuk memberi bantuan/fasilitas yang

dibutuhkan sekolah.

c) Kendala-kendala yang dihadapi

Adapun kendala atau hambatan yang dihadapi seperti data yang

diperoleh kurang lengkap khususnya dibidang sarana dan prasarana, karena

salah seorang pengelola di perpustakaan sekolah tersebut terlambat datang

sehingga kami kesulitan untuk memperoleh data dan kami tidak dapat

mengisi sebagian format data menyangkut perpustakaan.

B. TAHAP PELAKSANAAN

a. Mekanisme Pemberangkatan

a) Peserta KKLP angkatan XVII Tahun 2011/2012 adalah rombongan

mahasiswa dari STKIP-YAPIM Maros, semester VII yang terdiri atas 3

jurusan yaitu; Bahasa Indonesia, biologi, dan matematika yang

didampingi oleh 8 orang dosen pembimbing dan 2 orang dosen

pengawas yang jumlah pesertanya sebanyak 157 orang.

b) Pemberangkatan dikelola secara bersama oleh panitia KKLP dibantu

Dosen pembimbing dan seluruh peserta KKLP.

c) Berangkat dari Makassar dengan pesawat udara dari Bandara

Hasanuddin (Makassar) pada hari kamis, 24 februari 2011 dengan tiga

7
kali penerbangan dan tiba di Bandara Juanda (Surabaya) pada jam yang

berbeda pula.

d) Selama kunjungan di beberapa kota di Pulau Jawa menggunakan bus

pariwisata, dari bandara juanda (Surabaya), semarang, Cirebon, dan

Jakarta.

e) Perjalanan kembali dari KKLP menggunakan kapal laut “KM.

GUNUNG DENPO” dari pelabuhan laut Tanjung Priok, Jakarta pada

hari senin tanggal 7 maret 2011 pukul 17.00 wib. Kemudian kapal

transit dipelabuhan tanjung perak Surabaya pada hari selasa tanggal 8

maret 2011 pukul 19.00 wib. dan tiba di pelabuhan laut Soekarno-Hatta

Makassar pada hari rabu tanggal 9 maret 2011 pukul 22.00 wita.

b. Mekanisme kunjungan

a) Setiap kunjungan ke sekolah-sekolah sasaran, di awali dengan melapor

ke Dinas Pendidikan di setiap kota kunjungan yaitu Dispen Bangkalan,

Dispen semarang, dan Dispen Cirebon.

b) Kunjungan meliputi sekolah-sekolah yang ditunjuk oleh Dinas

Pendidikan setempat meliputi sekolah SMP, dan SMA yang berstatus

negeri dan swasta. Adapun sekolah-sekolah yang menjadi objek di pulau

jawa sebagai sekolah pembanding antara lain:

c) Jenjang sekolah menengah pertama yaitu SMP Negeri 2 Bangkalan

(Surabaya) Jl. K.H. Hasyim Asya’ri No. 20.

8
d) Jenjang sekolah menengah atas SMA Negeri 2 Maros Jl. Pendidikan No

23 Barandasi Maros.

e) Jenjang sekolah menengah atas SMA Sedes Sapientiae Bedono Jl.

Tromol Pos 203 bedono, Jambu, Kab. Semarang.

f) Jenjang sekolah menengah atas SMA Negeri 2 Cirebon Jl. Dr. Cipto

Mangungkusumo No. 01 Cirebon.

c. Pengambilan Data

Hasil perolehan data dari tiap sekolah yang terdapat dalam format sebagai

berikut : (terlampir).

d. Deskripsi Temuan Tiap Sekolah

Pada bagian pembahasan ini akan diuraikan hasil temuan tiap sekolah baik

yang ada dalam format maupun diluar format. Dalam bidang ini dijelaskan

secara tersirat dalam setiap jenjang sekolah menengah pertama dan sekolah

menengah sebagai berikut :

a) Jenjang Sekolah Menengah Pertama

1. SMP Negeri 2 Bangkalan

SMP Negeri 2 Bangkalan adalah sekolah yang berdiri pada tahun 1953.

Sekolah ini merupakan salah satu sekolah negeri unggulan, dimana semua

siswa yang masuk sekolah tersebut sama sekali tidak di pungut biaya

sepeserpun/seluruh biaya ditanggung sekolah (gratis). Aktivitas anak di

sekolah tersebut, dikemas dalam satu sistem pendidikan yang Islami karena

dimulai dari belajar, bersosialisasi, bermain, makan, minum, beribadah, dan

9
lain-lain merupakan bagian dari pembelajaran. Salah satu ciri khas di SMP

Negeri 2 Bangkalan yaitu pada saat perayaan hari besar seperti hari besar

Maulid Nabi Muhammad SAW. Seluruh siswa-siswa di SMP Negeri 2

Bangkalan tersebut diwajibkan memakai pakaian khas muslim yaitu bagi putra

memakai baju koko lengkap, koko dan sarung, serta memakai peci sedangkan

bagi putri memakai baju gamis lengkap dengan jilbabnya, begitupun halnya

dengan kepala sekolah dan guru-guru wajib memakai pakaian muslim.

b) Jenjang Sekolah Menengah Atas

1. SMA Negeri 2 Maros

SMA Negeri 2 Maros adalah salah satu sekolah permodelan yang berada

di Kecamatan Lau, Jl. Pendidikan No 23 Barandasi Maros. Untuk menarik

banyak peminat sekolah ini menyaring siswa berdasarkan nem dan rengking.

Dalam memperindah lingkungannya, SMA Negeri 2 Maros melakukan

penghijauan yang sering digunakan sebagai tempat belajar bagi siswa dan

penataan koperasi yang, memudahkan semua siswa dalam melengkapi

peralatan belajarnya. Dalam proses pembelajarandi sekolah ini hamper semua

gurunya yang mengajar menggunakan laptop.

2. SMA Sedes Sapientiae Bedono

SMA Sedes Sapientiae Bedono adalah salah satu sekolah unggulan di

Kab. Semarang yang berdiri pada tahun 1989 dan telah terakreditasi pada tahun

2006/2010 dengan nilai A. Sekolah Sedes ialah sekolah desa dimana keadaan

atau suasana sekolah tersebut masih sangat asli, bahkan kebanyakan siswa-

10
siswi yang bersekolah di SMA Sedes Sapientiae Bedono ini berasal dari

berbagai daerah seperti Marauke, Kalimantan, Sulawesi Selatan dan lain-lain

sehingga SMA Sedes Sapientiae Bedono ini dijuluki Sekolah Indonesia Mini.

Ciri khas sekolah ini adalah:

a) Semua siswa-siswi wajib memakai sepatu hitam dengan menggunakan

kaos kaki dibawah tumit dengan satu lambang persatuan sekolah

tersesbut.

b) Semua siswa-siawi wajib keluar dari ruangan kelas setelah bel istirahat

berbunyi.

c) Dalam proses pembelajaran siswa dilarang menggunakan hp, akan tetapi

hp tersebut di simpan di tempat penitipan hp yang telah disediakan di

sekolah tersebut.

d) Terdapat pula 3 asrama diantaranya yaitu:

o Asrama putri

o Asrama putra

o Asrama budha bagi siswa yang beragama budha.

Asrama putra dan putri ini dibuat bagi siswa-siswi yang jarak rumahnya

cukup jauh dari sekolah. Berbeda halnya dengan siswa-siswi yang dekat

dari sekolah disediakan bus khusus untuk mengantar dan mejemput

mereka agar tidak terlambat mengikuti pelajaran.

Dalam pembangunan asrama ini tidak menutup kemungkinan akan

dibuat lagi asrama bagi yang beragama islam.

11
Semua siswa yang diasramakan di sekolah ini diwajibkan mengikuti

infokus life in, serta turun langsung kemasyarakat dalam hal

memberikan bantuan, penanaman pohon lindung, dll.

e) Tersedianya loket-loket pengumpulan tugas-tugas seperti PR dll, di

depan kelas, yang mempermudah semua guru bidang studi yang

bersangkutan langsung mengambilnya diloket tersebut sesuai kelasnya.

f) Serta tersedianya tempat sampah khusus yang terdiri atas tempat

sampah organik dan non organik, yang siap diolah dan didampingi

dengan water flash.

3. SMA Negeri 2 Cirebon

SMA Negeri 2 Cirebon adalah salah satu sekolah unggulan di Cirebon.

Dalam kegiatan pembelajaran di sekolah ini, tiap ruangan kelas tersedia lemari

yang dilengkapi dengan buku-buku dan slide, bahkan semua gurunya yang

mengajar menggunakan laptop sehingga dalam proses pembelajaran sudah

menggunakan LCD. Di sekolah ini juga terdapat Bank Mini yang bekerja sama

dengan pihak sekolah, digunakan bagi pelajar untuk membayar uang SPP.

Untuk menjaga kebersihan dan keamanan sekolah tersebut disediakan

berupa :

1. Tempat sampah yang didampingi dengan water flash.

2. Alat penyerapan air untuk menanggulangi banjir.

3. Serta alat pemadan kebakaran.

e. Hal Positif Yang Dapat Dicontoh

12
Secara garis besar, hal-hal positif yang dapat di contoh sangat banyak, baik

dari SMP Negeri 2 Bangkalan, SMA Negeri 2 Maros, SMA Sedes Sapientiae

Bedono, dan SMA Negeri 2 Cirebon antara lain:

1. Tersedianya loket-loket pengumpulan tugas-tugas seperti PR dll, di depan

kelas.

2. Tersedianya tempat sampah khusus yang terdiri atas tempat sampah

organik dan non organik yang siap diolah dan didampingi dengan water

flash.

3. Tersedianya asrama putra dan putri bagi siswa-siswi yang jarak rumahnya

cukup jauh dari sekolah.

4. Pembuatan sendiri alat peraga.

5. Semua siswa yang diasramakan diwajibkan mengikuti infokus life in,

serta turun langsung kemasyarakat dalam hal memberikan bantuan,

penanaman pohon lindung, dan membut sendiri alat peraga

6. Terdapat Bank Mini yang digunakan bagi pelajar untuk membayar uang

SPP.

7. Untuk menjaga kebersihan dan keamanan sekolah disediakan penyerapan

air untuk menanggulangi banjir dan alat pemadan kebakaran.

8. Terdapatnya anggota PMR yang sudah mampu mendatangkan dokter ke

sekolah.

f. Laporan Kunjungan Wisata

13
Selain mengunjungi sekolah-sekolah kami juga mengunjungi beberapa

tempat wisata yaitu:

a. Jawa Timur (Surabaya) kami mengunjungi tempat wisata lumpur lapindo

porong sidoarjo, jembatan suramadu dan kebun binatang bumbin di

Surabaya.

b. Jawa Tengah (Semarang) kami mengunjungi pasar Demak di kota

Kudus pekalongan (pusat batik).

c. Cirebon kami ke pusat perbelanjaan di cibaduyut.

d. Jakarta kami ke Mall Cempaka Mas, Mall Mangga Dua, Monas

(Monumen Nasional), TMII (Taman Mini Indonesia Indah), Pasar Tanah

Abang.

C. ANALISIS DATA

a. Analisis Perbandingan Data Pembanding Dengan Data Temuan

Berdasarkan hasil studi banding yang dilakukan di kab. Maros dan di pulau

jawa dapat diperoleh informasi maupun pengumpulan data secara observasi,

dapat disimpulkan bahwa sekolah dipulau jawa dari segi fasilitas jauh lebih

lengkap dari sekolah yang ada dimaros, dan hal itu menjadi salah satu faktor

pendukung dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tersebut.

b. Keunggulan dan Kelemahan Sekolah Pembanding

Adapun keunggulan dan kelemahan yang diperoleh sebagai berikut :

a) Keunggulan sekolah pembanding

1. Pembimbing akhlak siswa yang cukup baik.

14
2. Sistem penjaringan berdasarkan IQ

b) Kelemahan sekolah pembanding

Minimnya peran serta orang tua dalam mendukung sekolah.

c. Keunggulan dan Kelemahan Sekolah Sasaran Kunjungan

a) Keunggulan Sekolah Sasaran Kunjungan

1. Semua sekolah kunjungan bertaraf unggulan.

2. Peran serta pemerintah untuk pendanaan sekolah.

3. Dilengkapi dengan fasilitas yang memadai

4. Program eskul sangat variatif dengan pelatih profesional dari guru

maupun dari luar sekolah.

b) Kelemahan Sekolah Sasaran Kunjungan

Penyalahgunaan kecerdasan atau kemampuan menggunakan alat

teknologi canggih, karena kurangnya arahan dan pembinaan akan

dampak negatif dari alat teknologi tersebut.

d. Faktor-Faktor Penunjang Keunggulan Sekolah Sasaran Yang Dapat

Ditiru

a) Fasilitas pendidikan pada sekolah-sekolah unggulan sangat memadai

dan menerapkan teknologi canggih.

b) Peran serta orang tua melalui komite sekolah sangat mendukung

kegiatan dan pengadaan fasilitas sekolah.

c) Penerapan KTSP telah dilaksanakan secara menyeluruh.

d) Program eskul yang sangat variatif .


15
16
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan data yang diperoleh dari kegiatan Studi Banding/KKLP yang

dilakukan di kab. Maros, dan di Pulau Jawa khususnya di Surabaya, Semarang,

Cirebon, yang diperoleh melalui informasi maupun pengumpulan data secara observasi

dari berbagai pihak sekolah yang dikunjungi di bidang Sarana dan Prasarana, maka

penulis dapat menyimpulkan beberapa hal :

1. Sekolah di Pulau Jawa memiliki sarana dan prasarana yang sangat lengkap

dibandingkan dengan sarana dan prasarana yang ada di sekolah di Kabupaten

Maros.

2. Managemen pengelolaan sarana dan prasarana sekolah yang ada di Pulau

Jawa lebih dan sangat terorganisir dibandingkan dengan pengelolaan sarana

dan prasarana sekolah yang ada di Kabupaten Maros, sehingga kegiatan

operasional sekolah dapat berjalan dengan lancar.

B. SARAN

Penulis merupakan Mahasiswa di bawah naungan Yayasan Perguruan Islam

Maros yang berkecimpung di dunia pendidikan hanya bisa menyarankan agar sarana

dan prasarana sekolah yang ada di Kabupaten Maros lebih lengkap bahkan bisa

menyamai sarana dan prasarana yang ada di Pulau Jawa.

Ditujukan kepada penyelenggara, pelaksana, dan pemerhati pendidikan di Maros.

17
1. Hal-hal yang perlu diterapkan di Maros

a. Penerapan manajemen terbuka dalam pengelolaan dana.

b. Membentuk lembaga independen sekolah dalam hal pengendalian mutu

belajar siswa.

c. Pengelolaan sekolah ramah lingkungan dengan menggalakkan

penghijauan.

2. Hal yang perlu diubah / dibenahi dalam sistem pendidikan di Maros :

a. Memanfaatkan dana bantuan pendidikan dengan sebaik-baiknya untuk

peningkatan mutu pendidikan.

b. Menolak adanya campur tangan atau intimidasi dari pihak-pihak tertentu

dalam sistem penerimaan siswa baru, dan kenaikan kelas.

3. Hal-hal yang dianggap penting

a. Menggali dan melestarikan kebudayaan daerah dibidang seni.

b. Meningkatkan kegiatan eskul unggulan Akademik terutama bahasa Inggris

dan Komputer.

18
Lampiran-lampiran:

YAYASAN PERGURUAN ISLAM MAROS


SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDKAN
(STKIP YAPIM)
Jl. Dr. Ratulangi No. 62 Maros Telp. 0411 372 161 Faksimil 0411 373 181 Maros 90514

FORMAT ISIAN STUDI BANDING

Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Maros


Alamat : Jl. Pendidikan No 23 Barandasi Maros
Kelompok : B II

BIDANG SARANA DAN PRASARANA

KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN


A. GEDUNG SEKOLAH
1. Ruang Kepala Sekolah 1 unit
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah 1 unit
3. Ruang Guru 1 unit Tidak layak
4. Ruang Kelas 24 unit
5. Ruang Tata Usaha 1 unit
6. Ruang Perpustakaan 1 unit
7. Ruang Laboratorium IPA/Sains 3 unit Kimia / fisika
8. Ruang Laboratorium BAHASA 1 unit
9. Ruang Laboratorium IPS - Tidak ada
10. Ruang Laboratorium Matematika - Tidak ada
11. Ruang Laboratorium Komputer 1 unit
12. Ruang BK 1 unit
13. Ruang UKS 1 unit
14. Ruang Keterampilan -
15. WC Guru 2 unit
16. WC Siswa 12 unit
17. Koperasi Sekolah 1 unit
18. Aula 1 unit
19. Mushallah/Tempat Ibadah 1 unit
20. Kantin Sekolah 4 unit
21. Gudang Sekolah 1 unit
22. Pos Satpan/Security 1 unit
B. PERPUSTAKAAN

19
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
1. Pustakawan 3 orang
2. Luas Ruangan 12 x 12 M²
3. Jumlah Judul Buku - Tidak ada
4. Kamus Bahasa Indonesia 18 Eks.
5. Kamus Bahasa Inggris 14 Eks.
6. Kamus Bahasa Arab 4 Eksemplar
7. Kamus Bahasa Jerman 4 Eksemplar
8. Kamus Bahasa yang lain - Tidak ada
9. Buku Fiksi 350 judul
10. Buku Nonfiksi 700 judul
11. Buku Teks Utama - Tidak ada
12. Surat Kabar 3 penerbit
13. Buletin - Tidak ada
14. Majalah 7 penerbit
15. Pengadaan Buku; Bantuan
ada Dari dana iuran
Pemerintah
16. Pengadaan Buku; Beli Sendiri ada
17. Pengadaan Buku; Sumbangan
- Tidak ada
siswa
18. Pengadaan Buku; Bantuan Pihak
3
lain
C. LABORATORIUM
1. Laboran 3 orang pengelola
2. Program Laboratorium 3 jenis
3. Pengadaan Alat; dari Pemerintah 2 unit
4. Pengadaan Alat; Beli Sendiri ada
5. Pengadaan Alat ; Bantuan Komite - Tidak ada
6. Pengadaan Alat ; Bantuan Pihak
ada
Lain
7. Laporan Hasil Praktikum ada
8. Peralatan Pertolongan Pertama 1 unit
9. Listrik 3 sumber
10. Air 1 sumber
11. Alat Pemadam 3 unit
12. Dana Pendukung 1 sumber
D. FASILITAS OLAHRAGA
1. Lapangan Volli 2 unit
2. Lapangan Basket 1 unit
3. Lapangan Bulutangkis 1 unit
4. Lapangan Tenis Meja 2 unit
5. Fasilitas Lain 3 unit 1 takraw / 2 futsal
E. FASILITAS PENDUKUNG

20
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
1. Pesawat Telepon 3 unit Bersumber dari TELKOM
2. Hotspot/Jaringan Internet 1 unit
3. OHP/Slide ada Tidak terpakai
4. Komputer 48 unit Komputer 41 & Lektop 7
5. Infokus/LCD 7 unit
6. Papan Tulis yang Digunakan 27 unit
7. Alat Kesenian 5 set
Mesin jahit & Alat
8. Alat Keterampilan 2 set
memasak.
F. AKREDITASI SEKOLAH A

21
YAYASAN PERGURUAN ISLAM MAROS
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDKAN
(STKIP YAPIM)
Jl. Dr. Ratulangi No. 62 Maros Telp. 0411 372 161 Faksimil 0411 373 181 Maros 90514

FORMAT ISIAN STUDI BANDING

Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Bangkalan


Alamat : Jl. K.H. Hasyim Asya’ri No. 20
Kelompok : B II

BIDANG SARANA DAN PRASARANA

KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN


A. GEDUNG SEKOLAH
1. Ruang kepala sekolah 1 unit
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah -
3. Ruang Guru 1 unit
4. Ruang Kelas 24 unit
5. Ruang Tata Usaha 1 unit
6. Ruang Perpustakaan 1 unit
7. Ruang Laboratorium IPA/Sains 2 unit
8. Ruang Laboratorium BAHASA 1 unit Dengan 40 kursi
9. Ruang Laboratorium IPS -
10. Ruang Laboratorium Matematika -
11. Ruang Laboratorium Komputer 1 unit
12. Ruang BK 1 unit
13. Ruang UKS 1 unit
14. Ruang Keterampilan 1 unit Ruang multimedia
15. WC Guru 1 unit
16. WC Siswa 14 unit
17. Koperasi Sekolah 1 unit
18. Aula 1 unit
19. Mushallah/Tempat Ibadah 1 unit
1 unit Kantin kejujuran dan
20. Kantin Sekolah
Koperasi
21. Gudang Sekolah 1 unit
22. Pos Satpan/Security 1 unit
B. PERPUSTAKAAN
1. Pustakawan 1 orang pengelola
2. Luas Ruangan 7 x 9 M² Tidak memadai

22
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
3. Jumlah Judul Buku 1.972 Eks.
4. Kamus Bahasa Indonesia 8 Eksemplar
5. Kamus Bahasa Inggris 2 Eksemplar
6. Kamus Bahasa Arab - Tidak ada
7. Kamus Bahasa Jerman - Tidak ada
8. Kamus Bahasa yang Lain 2 Eksemplar B.Daerah & Fisika
9. Buku Fiksi 370 Eks.
10. Buku Nonfiksi 1.542 Eks.
11. Buku Teks Utama 86 Eks. Buku pegangan guru
12. Surat Kabar 1 penerbit
13. Buletin 1 penerbit Tiap bulan
14. Majalah 1 penerbit
15. Pengadaan Buku; Bantuan
4.665 eks. Dari dana BOS
Pemerintah
16. Pengadaan Buku; Beli Sendiri -
17. Pengadaan Buku; Sumbangan
-
siswa
18. Pengadaan Buku; Bantuan Pihak
-
lain
D. LABORATORIUM
1. Laboran 2 orang
2. Program Laboratorium - Tidak ada
3. Pengadaan Alat; dari Pemerintah ada Dari dana BOS
4. Pengadaan Alat; Beli Sendiri - Tidak ada
5. Pengadaan Alat ; Bantuan Komite - Tidak ada
6. Pengadaan Alat ; Bantuan Pihak Tidak ada
-
Lain
7. Laporan Hasil Praktikum 1 unit
8. Peralatan pertolongan Pertama 1 set P3K
9. Listrik 1 sumber 3 unit NSB
10. Air 2 sumber PDAM dan Sumur
11. Alat Pemadam - Tidak ada
Menyusun buku lalu di
12. Dana Pendukung ada jual ke murid tanpa
pemaksaan.
G. FASILITAS OLAHRAGA
1. Lapangan volli 1 unit
2. Lapangan Basket 1 unit
3. Lapangan Bulutangkis 1 unit
4. Lapangan Tenis Meja 1 unit
5. Fasilitas Lain 1 unit
H. FASILITAS PENDUKUNG

23
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
1. Pesawat Telepon 1 sumber Telkom
2. Hotspot/jaringaninternet 1 jaringan
3. OHP/slide 10 unit
4. Komputer 23 unit
5. Infokus/LCD 4 unit
6. Papan Tulis yang Digunakan 24 unit
alat musik band dan alat
7. Alat Kesenian 1 set
musik daerah.
8. Alat Keterampilan -
I. AKREDITASI SEKOLAH A

24
YAYASAN PERGURUAN ISLAM MAROS
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDKAN
(STKIP YAPIM)
Jl. Dr. Ratulangi No. 62 Maros Telp. 0411 372 161 Faksimil 0411 373 181 Maros 90514

FORMAT ISIAN STUDI BANDING

Nama Sekolah : SMA Sedes Sapientiae Bedono


Alamat : Jl. Tromol Pos 203 bedono, Jambu, Kab. Semarang.
Kelompok : B II

BIDANG SARANA DAN PRASARANA

KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN


A. GEDUNG SEKOLAH
1. Ruang kepala sekolah 1 unit
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah 1 unit
3. Ruang Guru 1 unit
4. Ruang Kelas 8 unit
5. Ruang Tata Usaha 1 unit
6. Ruang Perpustakaan 1 unit
7. Ruang Laboratorium IPA/Sains 3 unit Fisika, biologi, kimia
8. Ruang Laboratorium BAHASA 1 unit
9. Ruang Laboratorium IPS 1 unit
10. Ruang Laboratorium Matematika -
11. Ruang Laboratorium Komputer 1 unit
12. Ruang BK 1 unit
13. Ruang UKS 2 unit
14. Ruang Keterampilan -
15. WC Guru 6 unit
16. WC Siswa 32 unit
17. Koperasi Sekolah 1 unit
18. Aula 1 unit
19. Mushallah/Tempat Ibadah -
20. Kantin Sekolah 1 unit
21. Gudang Sekolah 4 unit
22. Pos Satpan/Security 1 unit
B. PERPUSTAKAAN
1. Pustakawan 3 orang pengelolah

25
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
2. Luas Ruangan 130 m²
3. Jumlah Judul Buku 4.431
4. Kamus Besar Indonesia ada
5. Kamus Bahasa Inggris ada
6. Kamus Bahasa arab - Tidak Ada
7. Kamus Bahasa Jerman - Tidak Ada
8. Kamus Bahasa yang Lain - Tidak Ada
9. Buku Fiksi 531 Eks.
10. Buku Nonfiksi
11. Buku Teks Utama - Tidak Ada
Kompas, Suara, dan
12. Surat Kabar 3
Merdeka
13. Buletin -
Rohani, Hidup, Intisari,
14. Majalah 5
Gemari dll.
15. Pengadaan Buku; Bantuan
ada
Pemerintah
16. Pengadaan Buku; Beli Sendiri ada
17. Pengadaan Buku; Sumbangan
- Tidak Ada
siswa
18. Pengadaan Buku; Bantuan Pihak
- Tidak Ada
lain
C. LABORATORIUM
1. Laboran 1
2. Program Laboratorium 1 Setiap guru
3. Pengadaan Alat; dari Pemerintah ada Dirjen.
4. Pengadaan Alat; Beli Sendiri ada APBS
5. Pengadaan Alat ; Bantuan Komite - Tidak Ada
6. Pengadaan Alat ; Bantuan Pihak
- Tidak Ada
Lain
7. Laporan Hasil Praktikum ada
8. Peralatan Pertolongan Pertama ada
9. Listrik ada
10. Air ada
11. Alat Pemadam ada
12. Dana Pendukung ada
D. FASILITAS OLAHRAGA
a. Lapangan Volli 1 unit
b. Lapangan Basket 1 unit
c. Lapangan Bulutangkis 1 unit
d. Lapangan Tenis Meja 1 unit
e. Fasilitas Lain - Tidak Ada

26
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
E. FASILITAS PENDUKUNG
a. Pesawat Telepon 2
b. Hotspot/Jaringan Internet ada
c. OHP/Slide - Tidak Ada
d. Komputer 39 unit
e. Infokus/LCD ada
f. Papan Tulis yang Digunakan ada
Gitar, Biola, Harmonika,
g. Alat Kesenian ada
dan satu set alat band
h. Alat Keterampilan ada
F. AKREDITASI SEKOLAH A

27
YAYASAN PERGURUAN ISLAM MAROS
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDKAN
(STKIP YAPIM)
Jl. Dr. Ratulangi No. 62 Maros Telp. 0411 372 161 Faksimil 0411 373 181 Maros 90514

FORMAT ISIAN STUDI BANDING

Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Cirebon


Alamat : Jl. Dr. Cipto Mangungkusumo No. 01 Cirebon
Kelompok : B II

BIDANG SARANA DAN PRASARANA

KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN


A. GEDUNG SEKOLAH
1. Ruang Kepala Sekolah 1 unit
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah 1 unit
3. Ruang Guru 1 unit
4. Ruang Kelas 32 unit
5. Ruang Tata Usaha 1 unit
6. Ruang Perpustakaan 1 unit
7. Ruang Laboratorium IPA/Sains 3 unit Fisika, kimia, biologi
8. Ruang Laboratorium BAHASA 1 unit
9. Ruang Laboratorium IPS 1 unit
10. Ruang Laboratorium Matematika - Tidak Ada
11. Ruang Laboratorium Komputer 2 unit
12. Ruang BK 1 unit
13. Ruang UKS 1 unit
14. Ruang Keterampilan 2 unit
15. WC Guru 4 unit
16. WC Siswa 20 unit
17. Koperasi Sekolah 1 unit
18. Aula 1 unit
19. Mushallah/Tempat Ibadah 1 unit
20. Kantin Sekolah 1 unit
21. Gudang Sekolah 2 unit
22. Pos Satpan/Security 1 unit
B. PERPUSTAKAAN
1. Pustakawan 4 orang pengelolah

28
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
2. Luas Ruangan 180M²
3. Jumlah Judul Buku 1488
4. Kamus Bahasa Indonesia 10 Eks.
5. Kamus Bahasa Inggris 10 Eks.
6. Kamus Bahasa Arab - Tidak Ada
7. Kamus Bahasa Jerman - Tidak Ada
8. Kamus Bahasa yang lain 216 Jepang dan sunda
9. Buku Fiksi 284
10. Buku Nonfiksi 2.452
11. Buku Teks Utama 9.424
12. Surat Kabar 6
13. Buletin 1
14. Majalah 2
15. Pengadaan Buku; Bantuan
ada
Pemerintah
16. Pengadaan Buku; Beli Sendiri ada
17. Pengadaan Buku; Sumbangan
ada
siswa
18. Pengadaan Buku; Bantuan Pihak
ada
lain
C. LABORATORIUM
a. Laboran ada
b. Program Laboratorium ada
c. Pengadaan Alat; dari Pemerintah ada
d. Pengadaan Alat; Beli Sendiri ada
e. Pengadaan Alat ; Bantuan Komite ada
f. Pengadaan Alat ; Bantuan Pihak
ada
Lain
g. Laporan Hasil Praktikum ada
h. Peralatan Pertolongan Pertama ada
i. Listrik ada
j. Air ada
k. Alat Pemadam ada Disetiap ruangan
l. Dana Pendukung ada
D. FASILITAS OLAHRAGA
a. Lapangan Volli 1
b. Lapangan Basket 1
c. Lapangan Bulutangkis 1
d. Lapangan Tenis Meja 1
e. Fasilitas Lain 1
E. FASILITAS PENDUKUNG
a. Pesawat Telepon ada

29
KOMPONEN TEMUAN KETERANGAN
b. Hotspot/Jaringan Internet ada
c. OHP/Slide ada
d. Komputer ada
e. Infokus/LCD ada
f. Papan Tulis yang Digunakan ada
g. Alat Kesenian ada Rebana, Angklung dll.
h. Alat Keterampilan ada Sampah Daur Ulang
F. AKREDITASI SEKOLAH A

30

You might also like