MU

LAI QADA DAN

QADAR
Iman Kepada Qada dan Qadar

KELOMPOK 1 | YUSUF. B. M | ANISA SONIA. F | EKA.R | FIKA. A | HAEKAL. W | KANIA. W | RIZKI. A. F | RUNI. R.U | ZILKA. P
 AR
A D
N Q
A DA
D
QA
PENDAHULUAN

PENGERTIAN

FUNGSI

DALIL-DALIL NAQLI

IKHTIAR DAN TAWAKKAL

HIKMAH
 PENDAHULUAN

Sebagai umat yang beriman, Allah SWT. telah

memberikan petunjuk kepada kita untuk berusaha dan beribadah.
Manusia berkewajiban untuk berusaha dengan giat untuk selanjutnya
diserahkan kepada Allah SWT. Selain itu umat yang beriman
memiliki anggapan bahwa segala yang diberikan Allah SWT. adalah
PENGERTIAN yang terbaik baginya.
Seseorang yang tidak beriman dalam hidupnya tidak sabar
FUNGSI
dan tidak tabah menghadapi musibah atau cobaan sering kali
DALIL-DALIL menyalahkan takdir. Padahal takdir merupakan ketetapan yang telah
ditetapkan oleh Allah SWT.
IKHTIAR & TAWAKKAL
“Sesungguhnya Kami menciptakan sesuatu menurut
HIKMAH
qadar (ukuran)” (Q.S. Al-Qamar: 49)
 PENGERTIAN
QADA DAN QADAR
QADA adalah ketentuan atau ketetapan yang akan terjadi pada
waktu yang akan datang. Ketetapan dan ketentuan itu hanya Allah yang
membuat. Oleh karena itu, hanya Allah sajalah yang mengetahuinya.
QADAR adalah pelaksanaan dari rencana Allah, atau biasa
disebut dengan “TAKDIR”, yaitu keadaan yang menimpa makhluk Allah.
Arti Qadar dalam Al Qur’an dapat dipahami sebagai suatu peraturan
umum yang diciptakan untuk menjadi dasar alam ini dengan hubungan
sebab akibat.
Ketentuan yang berlaku terhadap makhluk-Nya, baik yang telah,
sedang, maupun yang akan terjadi, semua berada dibawah ketentuan
dan ketetapan Allah SWT.

IMAN KPD QADA & QADAR

Qada dan Qadar merupakan satu kesatuan karena
Qada merupakan kehendak Allah SWT., sedangkan Qadar
BUKTI-BUKTI merupakan perwujudan dari Qada.
Qada bersifat lebih dahulu (qadim) sedangkan Qadar
SUNATULLAH
bersifat kemudian (hudus).
MUSAYYAR & MUKHAYAR Hukum beriman kepada Qada dan Qadar adalah
Fardu ‘Ain.
4 TINGKATAN TAKDIR
 PENGERTIAN
IMAN KEPADA QADA DAN QADAR

Iman kepada Qada dan Qadar merupakan rukun iman

ke-6.
Iman kepada Qada dan Qadar dapat juga disebut
dengan iman kepada takdir. Artinya, percaya terhadap
segala ketentuan dan ketetapan yang telah ditetapkan
oleh Allah SWT. Terdapat dua macam takdir, yaitu :
1. Takdir Mubram adalah takdir yang tidak dapat
dielakkan dan sudah pasti terjadi. Contohnya,
ketentuan jenis kelamin, ketentuan hari kiamat, dan
QADA & QADAR
datangnya ajal seseorang.
BUKTI-BUKTI 2. Takdir Mu’allaq adalah takdir yang tergantung pada
SUNATULLAH
ikhtiar seseorang, menurut kemampuan yang ada pada
manusia. Contohnya, seorang pemabuk yang ingin
MUSAYYAR & MUKHAYAR
bertaubat maka ia berusaha untuk menghentikan
4 TINGKATAN TAKDIR kebiasaannya.
 PENGERTIAN BUKTI-BUKTI ADANYA QADA DAN QADAR

Bukti-bukti adanya Qada dan Qadar dapat dilihat

pada alam ini, termasuk diri manusia. Kapan dan di mana
manusia lahir, manusia tidak dapat memilihnya. Ketika lahir,
tidak dapat memilih ibu dan bapak, bangsa dan tanah air,
jenis kelamin, atau bentuk dan rupa tubuhnya sendiri. Ketika
mati, manusia pun tidak dapat memilih hari matinya.
Semuanya ditakdirkan oleh Allah SWT. dan manusia tinggal
menerimanya saja.
Benda-benda di alam ini, seperti matahari, bumi,
bulan, bintang, planet telah mengalami takdir yang tidak
dapat dilanggarnya. Bulan mengelilingi bumi, bumi dan
QADA & QADAR planet lainnya berotasi dan berevolusi. Segalanya telah
ditetapkan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, setiap orang
IMAN KPD QADA & QADAR
wajib mengimaninya.
SUNATULLAH

MUSAYYAR & MUKHAYAR

4 TINGKATAN TAKDIR
 PENGERTIAN SUNATULLAH

Sunatullah berarti ketentuan-ketentuan atau hukum Allah yang

berlaku atas segenap alam dan berjalan secara teratur.
Sunatullah terdiri dari dua macam:
1.Qauliyyah, berupa wahyu yang tertulis dalam bentuk lembaran atau
dibukukan, yaitu Al-Qur’an.
2.Kauniyyah, yang tidak tertulis dan berupa kejadian atau fenomena
alam, seperti api yang panas, matahari yang terbit dari timur dan
tenggelam di barat.
Persamaan Perbedaan
Keduanya berasal dari Allah Kauniyyah bisa diukur, sedangkan
SWT. Qauliyyah tidak dapat diukur
walaupun pasti akan terjadi
QADA & QADAR

IMAN KPD QADA & QADAR

Keduanya dijamin
kemutlakannya
BUKTI-BUKTI
Keduanya tidak dapat diubah
MUSAYYAR & MUKHAYAR dan diganti dengan hukum
lainnya
4 TINGKATAN TAKDIR
 PENGERTIAN
MUSAYYAR & MUKHAYAR

• Musayyar (dipaksa oleh ketentuan Allah)

Artinya, setiap manusia hidup di bumi tidak terbebas dari
gaya gravitasi tanpa kecuali. Jantung, paru-paru, alat
pernapasan dan peredaran darah bekerja di luar kesadaran,
bahkan ketika manusia tidur sekalipun. Manusia tidak dapat
merubahnya sedikitpun.

• Mukhayar (dibebaskan menentukan pilihannya)

Artinya, manusia dibebaskan untuk memilih dan berbuat
sesuai kodratnya sebagai makhluk. Jika seseorang memilih
untuk masuk surga, maka ia harus memilih jalan yang lurus.
QADA & QADAR
Dan apabila ia ingin masuk neraka, berarti ia tidak harus
memilih jalan yang lurus.
IMAN KPD QADA & QADAR

BUKTI-BUKTI

SUNATULLAH

4 TINGKATAN TAKDIR
 PENGERTIAN
4 TINGKATAN TAKDIR

Syeikh Muhammad Saleh al Usaimin mengemukakan bahwa

takdir itu memiliki 4 tingkatan:
1.Al-’Ilmu (pengetahuan)
Mengimani dan meyakini bahwa Allah SWT. Maha
Mengetahui segala sesuatu. Tiada sesuatu pun yang
tersembunyi.
2.Al-Kitabah (penulisan)
mengimani bahwa Allah SWT. Telah menuliskan
segala ketetapan dalam Lauh Mahfuz yang ada di sisi-Nya.
QADA & QADAR 3.Al-Masyi’ah (kehendak)
Kehendak Allah SWT. Terhadap segala sesuatu yang
IMAN KPD QADA & QADAR
terjadi atau tidak terjadi, baik di langit maupun di bumi.
BUKTI-BUKTI 4.Al-Khalqu (penciptaan)
Mengimani Allah SWT. sebagai pencipta segala
SUNATULLAH
sesuatu dan meyakini bahwa semua yang terjadi dari perbuatan
MUSAYYAR & MUKHAYAR Allah SWT. adalah ciptaan Allah SWT.
 FUNGSI FUNGSI BERIMAN KEPADA QADA DAN QADAR

Fungsi dan manfaat beriman kepada Qada dan Qadar

Allah bagi manusia itu sendiri adalah sebagai berikut :
1.Memperkuat keyakinan / aqidah terhadap kekuasaan Allah.
2.Selalu bertawakkal dan menyerahkan dengan ikhlas segala
ikhtiarnya.
3.Tidak membanggakan dan bersombong diri atas usaha yang
telah dilakukan, karena Allah yang menentukan segala
hasilnya.
4.Dengan beriman kepada Qada dan Qadar orang akan
memiliki jiwa yang besar, iman yang teguh, dan keberanian
dalam beramal.
PENDAHULUAN
5.Menumbuhkan rasa optimisme dalam hidup.
PENGERTIAN

DALIL-DALIL

IKHTIAR & TAWAKKAL

HIKMAH
 DALIL-DALIL
DALIL NAQLI & DALIL AQLI

Beberapa Dalil Naqli dan Dalil Aqli mengenai

Iman kepada Qada dan Qadar adalah sebagai berikut:
• “Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu
menurut ukuran” (Q.S Al-Qamar:49)
• “Dan adalah ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang
pasti berlaku” (Q.S Al-Ahzab:38)
• Iman itu ialah engkau percaya pada Allah, para Malaikat-
Nya, kitab-kitab-Nya, para Rasul-Nya, hari akhir, dan
PENDAHULUAN
engkau percaya kepada qadar yang baiknya ataupun
FUNGSI
yang buruk. (H.R Muslim)
• Qada dan qadar merupakan hukum Allah yang tidak
PENGERTIAN dapat lepas dari kehidupan manusia. Maka manusia wajib
IKHTIAR & TAWAKKAL
beriman dan tidak dapat menolaknya. Dengan demikian,
kelirulah orang yang berkeyakinan bahwa manusia
HIKMAH dilahirkan bebas merdeka tanpa aturan.
 IKHTIAR &
TAWAKKAL PENGERTIAN IKHTIAR & TAWAKKAL

IKHTIAR dalam arti sempit adalah memilih. Secara istilah,

ikhtiar adalah berusaha secara maksimal dalam mencapai
tujuan, serta bergantung sepenuhnya kepada kehendak
Allah SWT.
Islam menghendaki agar setiap muslim berusaha sekuat
tenaga dengan cara yang halal untuk mengubah nasibnya.

TAWAKKAL adalah berserah diri kepada Allah SWT.,

PENDAHULUAN berserah diri kepada Qada dan Qadar Allah setelah
PENGERTIAN berusaha semaksimal mungkin.
Tawakkal bukan berarti hanya menggantungkan nasib
FUNGSI kepada Allah, tanpa ikhtiar atau usaha, namun manusia
DALIL-DALIL
harus tetap berusaha untuk mencapai tujuannya.

HIKMAH
IKHTIAR & TAWAKKAL TINGKATAN TAWAKKAL

Menurut Imam Al-Ghazali, orang yang bertawakkal

terbagi menjadi 4 bagian:
1.Orang yang berusaha memperoleh sesuatu yang dapat
membawa manfaat kepadanya.
2.Orang yang berusaha memelihara sesuatu yang dimiliknya
supaya mendapat hal-hal yang bermanfaat.
3.Orang yang berusaha menolak dan menghindarkan diri dari
hal-hal yang akan menimbulkan mudarat atau bencana.
4.Orang yang berusaha menghilangkan mudarat yang menimpa
dirinya.
PENDAHULUAN Ada tiga tingkatan tawakkal menurut Imam Al-Ghazali:
1.Tawakkal, keadaan hati yang tenang terhadap yang
PENGERTIAN
dijanjikan Allah SWT.
FUNGSI 2.Taslim, menyerahkan urusan kepada Allah SWT. karena Dia
mengetahui segala sesuatu mengenai diri dan keadaannya.
DALIL-DALIL
3.Tafwid, ridha atau rela menerima segala ketentuan Allah
HIKMAH SWT. apapun bentuk dan keadaannya.
 HIKMAH HIKMAH BERIMAN KEPADA QADA & QADAR

Beberapa hikmah yang dapat diambil dalam mengimani

Qada dan Qadar adalah sebagai berikut :
1.Terhindar dari sifat takabur.
2.Hasil yang didapat akan positif apabila dikerjakan dengan
positif pula.
3.Tidak pernah berprasangka buruk kepada Allah SWT.
4.Yakin bahwa Allah SWT. tidak pernah menyalahi sunah-
Nya dan mengingkari janji-Nya.
5.Segala sesuatu dimulai dari diri kita, karena Allah tidak
akan merubahnya bila tidak dimulai dari diri sendiri.
6.Tidak akan meminta pertolongan, kecuali kepada Allah
SWT.
PENDAHULUAN 7.Manusia yang hidup pasrah tanpa usaha dilarang
dalam ajaran Islam. Manusia harus selalu berupaya untuk
PENGERTIAN
mencapai kemajuan dalam hidupnya.
FUNGSI 8.Manusia menjadi orang yang memandang masa depan
yang cerah.
DALIL-DALIL 9.Lebih sadar bahwa segala masalah dapat diselesaikan,
IKHTIAR & TAWAKKAL
tentunya dengan diiringi tawakkal dan do’a.
PERTANYAAN

1. Menurut Kalian, apakah peramal itu ada dan bagaimana

pandangan kelompok Anda menyikapi hal tersebut ?

2. Bagaimana pandangan kalian terhadap aborsi ?

3. Apa yang dimaksud dengan gol. Jabariyah, gol. Qadariyah, dan

Ahli Sunal wal Jama’ah ?

JAWABAN
 JAWABAN

1. Menurut kami peramal itu mungkin memang ada, tapi tak seharusnya kita
mempercayai ramalan tersebut karena kita hanya boleh percaya pada Allah
semata.
Ada satu ramalan yang boleh kita percayai, yaitu ramalan dokter. Kenapa?
Karena ramalan dokter merupakan ramalan yang bersifat ilmiah dan bukan
ramalan mistik.
Pada dasarnya peramal itu adalah orang-orang terpilih yang diberikan
kemampuan untuk melihat kemungkinan masa depan dan orang-orang tersebut
merupakan orang-orang yang terpercaya untuk menyikapi hal tersebut.

2. Menurut kami aborsi terbagi menjadi 2, yaitu aborsi untuk keselamatan Ibu dan
aborsi yang sengaja dilakukan untuk membunuh sang bayi. Pada kondisi yang
pertama, menurut kami hal itu wajar dilakukan.
Namun pada kondisi kedua, menurut kami begaimanapun keadaannya
akan menjadi dosa, apalagi yang dibunuh adalah bayi hasil hubungan terlarang
dan haram hukumnya.

PERTANYAAN No.3
 JAWABAN

3. Golongan Jabariyah
Golongan yang berpendapat bahwa manusia itu terikat oleh Qadar awal secara
mutlak.

Golongan Qadariyah
Golongan yang berpendapat bahwa manusia memiliki kebebasan tersendiri untuk
memenuhi hajat hidupnya tanpa terikat Qadar awal.

Ahli Sunah wal Jama’ah

Golongan yang berpendapat bahwa manusia memiliki kebebasan menentukan
segala sesuatu tetapi tidak bisa melanggar aturan Qadar awal yang telah
ditetapkan.

PERTANYAAN
SEKIAN
DAN
TERIMA
KASIH…