ISUE-ISUE GENDER

DALAM
PERKEMBANGAN GLOBAL

GEFARINA DJOHAN
GLOBALISASI
GLOBALISASI ADALAH KESELURUHAN
PROSES KEHIDUPAN MANUSIA DI DUNIA
YANG SALING BERHUBUNGAN TANPA
MENGENAL BATAS RUANG DAN WAKTU
HINGGA MEMBENTUK SATU KESATUAN
MASYARAKAT YANG DISEBUH DENGAN
MASYARAKAT GLOBAL
ASPEK-ASPEK PENTING
GLOBALISASI
 KOMUNIKASI : SEIRING DENGAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
KOMUNIKASI TELAH MEMBERI KONTRIBUSI PADA SUASANA
PERCEPATAN INFORMASI

 ORGANISASI : TERBENTUKNYA ORGANISASI-ORGANISASI DUNIA

BERDASARKAN KEPENTINGAN AKTIVITAS

 ECOLOGI : GLOBALISASI MENGAMBIL POSISI DALAM MENJAGA

DAN MEMEMIHARA FENOMENA ALAM DALAM KERANGKA
KEPENTINGAN MASYARAKAT DUNIA

 PRODUKSI : LAHIRNYA BERBAGAI BENTUK

“GLOBAL FACTORY”

 MILITER : BERKEMBANGNYA BERBAGAI MODEL PERSENJATAAN ,

SATELIT PEMANTAUAN YANG BEKERJA UNTUK KEPENTINGAN
PENGAMANAN BERSAMA
ISUE GENDER RELEFANSINYA
DENGAN PERKEMBANGAN
GLOBALISASI
 PERKEMBANGAN GLOBAL TELAH MENGISYARATKAN
TERJADINYA BERBAGAI BENTUK DEREGULASI DAN
PERUBAHAN STRUKTUR POLITIK, SEHINGGA MELAHIRKAN
BERBAGAI RESPON DARI KELOMPOK PEREMPUAN BAIK DI
TINGKAT NASIONAL MAUPUN ALIANSI-ALIANSI
PEREMPUAN DARI SELURUH DUNIA

 RESPON INI DALAM BERBAGAI PERTEMUAN PENTING

YANG TELAH MELAHIRKAN BERBAGAI KESEPAKAN DALAM
KERANGKA MEMPERJUANGKAN HAK AZASI SECARA
UNIVERSAL
 GDI Rank of Some Countries,
Year 2004

0,800
0,780
0,760
GDI Value

0,740
0,720 Rank 58

Rank 64
0,700

Rank 80
Rank 66
Rank 51

Rank 81
0,680
0,660
0,640 Thailand Malaysia Philippines Indonesia China Vietnam Country

5
APLIKASI DARI KOMITMEN GLOBAL
TERHADAP
ISUE-ISUE GENDER
 CEDAW : Sebagai Landasan Hukum
 BPFA : Sebagai Landasan Operasional
 MDGs : Sebagai Target dan Indikator
Pencapaian 8 (delapan) tujuan
Pembangunan.
BPFA
Beijing Declaration
Beijing Platform For Action

Salah satu dari 12 Area Kritis yang harus

menjadi perhatian :
Perempuan, Kekuasaan
dan
Pengambilan Keputusan
Convention on The Elimination of
All Forms Of Discrimination
Against Women

Pasal 7 : Negara wajib menjamin hak-hak

politik Perempuan
 Untuk Memilih dan Dipilih

 Berpartisipasi dalam perumusan Kebijakan

Pemerintah
 Berpartisipasi Dalam Organisasi non-pem.
MILLENIUM SUMMIT, SEP 2000
Millenium summit, Sep 2000
184 negara, 147 Kepala Pemerintahan

Millenium Development Goals

- 8 goals
- 18 targets
- 48 indicators

- Pengentasan Kemiskinan
- Pemerataan Pendidikan Dasar
- Pemberdayaan Perempuan
- Pengurangan Kematiaan anak/bayi
- Perbaikan kesehatan ibu hamil
- Pemberantasan HIV/AIDs, malaria, penyakit (kemiskinan) lain
- Pelestarian Lingkungaan
- Kerjasama Global
(1) APA ITU GENDER ?

Seringkali orang keliru mengartikan kata “gender” yg

diasosiasikan sebagai kata “perempuan”

Lalu apa sebenarnya makna GENDER?

 Kata Gender berasal dari kata GEN
>>> Pembawa sifat embrio Laki-
laki maupun perempuan
 Pengemukaan makna GENDER /
Ilmuwan Sosial dimaksudkan untuk
menjelaskan perbedaan antara
laki-laki & perempuan

 Ciptaan ALLah  Dapat/ Tidak

 Bentukan Budaya/ dapat
Konstruksi Sosial diubahkah?
(2) LALU APAKAH GENDER ITU?

 Gender merujuk pada

kebedaan peran, fungsi dan
tanggungjawab antara P & L
yang merupakan hasil
konstruksi sosial & dapat
terubah & diubah sesuai dengan
perkembangan zaman
 SEKS, PEREMPUAN & GENDER

SEKS : perbedaan bentuk & fungsi organ biologis laki-laki & perempuan
baik ciri primer maupun sekunder.
PEREMPUAN : mahluk ciptaan Tuhan, hasil perbuatan dua insan yang
berbeda jenis kelamin dan diciptakan sebagai pasangan hidup laki-laki.
GEN : membahas inti kromosom dominan (DNA) yang dapat
membedakan jenis kelamin dan asal-usul atau keturunan seseorang.
Karena itu, gen berbicara dalam lingkup bidang ilmu biologi (biological
sphere)
GENDER : membahas tentang persamaan & perbedaan peran antara laki-
laki dan perempuan. Karena itu, gender berbicara dalam lingkup tataran
kehidupan sosial budaya masyarakat (sociological sphere)
“GENDER TIDAK SAMA DENGAN PEREMPUAN”
 Tuhan

Manusia Masyarakat

Beda Biologis KETIDAKADILAN

Peran Gender GENDER

Perempuan Laki - Laki

Vagina
Laki – Laki  Beban Ganda
Penis  Kemiskinan
Haid Cultur Maskulin  Kekerasan
Sperma Perempuan  Penomor Duaan
Adat Produktif  Pelabelan
Hamil Feminin  Peminggiran
Budaya Publik
Melahirkan Reproduksi
Menyusui Agama Nafkah
Domestik Utama
Ekonomi
Nafkah
Tambahan Hukum
Tiga Peran Gender

REPRODUKTIF

PRODUKTIF KESENJANGAN
GENDER
(Ketdkadilan &
SOSIAL Ketdksetaraan
gender)
PERAN REPRODUKTIF
 Pelaksanaan pekerjaan-pekerjaan RMT
(memasak, mengambil air & kayubakar,
berbelanja, mengurus rumah & memelihara
kesehatan keluarga)
 Pemeliharaan & reproduksi Tenaga Kerja,
pemeliharaan Angkatan Kerja/AK (suami & pekerja
anak) & AK masa depan (Balita & anak usia
sekolah).
 Peran reproduktif penting untuk keberlangsungan
hidup manusia, tetapi jarang dianggap sbg
‘pekerjaan’.
 Peran reproduktif hampir selalu menjadi &
dijadikan tanggungjawab perempuan dewasa dan
anak perempuan.
 PERAN
PRODUKTIF

 Peran produktif menyangkut kegiatan

menghasilkan barang & jasa, dan
diperdagangkan atau memperoleh
keuntungan (bertani, nelayan,
bekerja di pemerintahan atau
swasta) yang dilakukan baik oleh
perempuan maupun oleh laki-laki
yang dibayar secara tunai atau
secara barter.
PERAN SOSIAL (1)
PERAN POLITIK KOMUNITAS

 Peran ini dilakukan terutama oleh laki-laki.

 Termasuk dalam peran ini adalah pengorganisasian
politik formal di tingkat komunitas dalam kerangka
politik nasional (misalnya, berkiprah dalam Parpol,
badan-badan sukarela, pengambilan keputusan
dalam rapat desa/LMD. Dekel, memimpin upacara,
dsb).
 Peran ini biasanya dibayar, baik secara langsung
maupun tidak langsung (melalui status sosial &
kekuasaan).
PERAN SOSIAL (2):
PENGELOLAAN KOMUNITAS

 Peran ini mencakup kegiatan-kegiatan yang

terutama dilakukan oleh kaum perempuan pada
tingkat komunitas, sebagai perpanjangan &
perluasan peran reproduktif di tingkat RMT.
 Peran ini dilakukan untuk menjamin terpenuhinya
dan terpeliharanya berbagai sumberdaya yang
digunakan bersama namun keberadaannya terbatas
seperti air bersih, pelayanan kesehatan dan
pendidikan.
 Peran ini merupakan kerja sukarela yg tidak dibayar,
yang dilakukan di saat senggang, namun sangat
penting bagi kelangsungan hidup RMT.
TERIMAKASIH