You are on page 1of 8

ASUHAN

KEPERAWATAN
PADA NY. S
DENGAN CONTUSIO
CEREBRI
OLEH
SISKA
DENY
RATNA
ADI
DEFINISI
• Cedera Kepala adalah suatu
gangguan traumatik dari fungsi
otak yang disertai atau tanpa
disertai perdarahan interstitial
dalam substansi otak tanpa
diikuti terputusnya kontinuitas
otak (Muttaqin, 2008).
•Kontusio cerebral
Merupakan cedera kepala berat
dimana otak mengalami memar,
dengan kemungkinan adanya daerah
hemorasi pada subtansi otak. Dapat
menimbulkan edema cerebral 2-3
hari post truma.Akibatnya dapat
menimbulkan peningkatan TIK dan
meningkatkan mortabilitas (45%).
Cedera kepala
terbagi 2:
1. Cedera kepala
terbuka
2. Cedera kepala
tertutup
ETIOLOGI
Menurut Tarwoto (2007), penyebab dari Cedera
Kepala adalah :
 a. Kecelakaan lalu lintas.
 b. Terjatuh
 c. Pukulan atau trauma tumpul pada kepala.
 d. Olah raga
 e. Benturan langsung pada kepala.
 f. Kecelakaan industri.
PATHWAY
MANIFESTASI KLINIS
 a. Hilangnya kesadaran.
 b. Perdarahan dibelakang membrane timpani
 c. Ekimosis pada periorbital
 d. Mual dan muntah.
 e. Pusing kepala.
 f. Terdapat hematom.
 g. Bila fraktur mungkin adanya cairan serebrospinal yang
keluar dari hidung (rhinorrohea) dan telinga (otorhea)
bila fraktur tulang temporal
 h. Peningkatan TIK
 i. Dilatasi dan fiksasi pupil atau paralysis edkstremitas
 j. Peningkatan TD, penurunan frek. Nadi, peningkatan
pernafasan
PEMERIKSAN PENUNJANG
 CT Scan
 Angiografi Serebral
 EEG (Electro Encephalografi)
 MRI (Magnetic Resonance Imaging)
 Sinar X
 Test Orientasi dan Amnesia Galveston (TOAG)
 Analisa Gas Darah
 Elektrolit
TERIMA
KASIH

You might also like