You are on page 1of 5

Sasaran Workshop:

1. Mereduksi biaya manufaktur hingga 5% (hingga US$ 100k) atau lebih.


2. Membangun tim kerja yang berorientasi pada hasil dan proses.
3. Mereduksi biaya yang terlacak dalam laporan keuangan.
4. Standarisasi kinerja yang terukur.
5. Komunikasi bebas konflik.

Tetantive Schedule: 21 s/d 24 Juni 2011.

Modul Workshop:
Modul ini diperuntukan bagi Advance Stage, setelah peserta memahami prinsip
dasar Lean Manufacturing. Ini modul penting bagi organisasi dalam mengupayakan
kekuatan dan keprimaan di pasar yang semakin kompetitif. Sebab perlu diketahui
bahwa tidak semua kegiatan improvement menghasilkan cost reduction.

1. BE ASSERTIVE LEADER
Menjadi tegas adalah bukan soal genetika. Menjadi pemimpin itu dapat dipelajari. Pemimpin yang
tegas bukanlah pemimpin agresif. Tegas adalah menjadikan sesuatu yang abu-abu menjadi jelas,
sikap yang perlu dimiliki oleh setiap pemimpin lini kerja dan para manajer.
Modul yang berisi pembekalan cara berfikir yang benar, berkata-kata yang benar, bertanya yang
benar, memberikan gambaran yang jelas dan disiplin dalam mewujudkan pencapaian target yang
dicanangkannya.
Ketegasan juga perlu dipoles dengan antusiasme. Sebab setiap pemimpin lini kerja perlu
mempengaruhi seluruh komponen yang menjadi tanggung jawabnya, agar seluruh sumberdaya
mengalir menuju satu arah yang sama bagi pencapaian gemilang.

Cost Reduction, Margin Improvement / Page 1 of 5


Modul yang dilengkapi Meta Model NLP, agar peserta mampu berkomunikasi dengan efektif dan
berkemampuan menyematkan kesungguhan dalam bertindak kepada seluruh tim kerja.

2. UNDERSTANDING MANUFACTURING COST STRUCTURES


Pada modul ini peserta akan mempelajari struktur biaya operasi produksi, baik yang variable
maupun yang fix. Peserta akan dipandu untuk mengetahui pareto struktur biaya, pada cost
center yang mana sebaiknya memberikan prioritas tindakan bagi reduksi biaya; Labor cost,
Energy Cost, Utility Cost, Maintenance Cost, Consumable Materials, dan Quality Cost.
Berangkat dari prioritas inilah maka peserta akan dengan mudah memilah dan mementukan
prioritas tindakan bagi turunnya biaya yang signifikan, 20% tindakan bagi 80% hasil.

3. ADMINISTRATION MAPPING
Administration Mapping adalah modul yang berisi workshop langsung terjun ke lini operasi.
Peserta akan diajak untuk memetakan aktivitas pekerjaan yang saat ini berlangsung, alokasi
waktu bagi pekerjaan tersebut, dokumentasi, aliran informasi, keterlibatan manusia, kegiatan
pertemuan dan biaya yang terkait dalam operasi tersebut.
Tahukan Anda ada berapa lembar laporan pada satu lini bagian yang menjadi tanggung jawab
Anda? Apakah Anda mengetahuinya persis berapa lembar form yang beredar saat ini di lini kerja
Anda? Berapa orang yang terlibat dalam aktivitas tersebut?
Anda pasti akan terkejut ketika mengetahui form-form tersebut dibuat hanya untuk keperluan
pemenuhan Auditor yang sebenarnya bila dicermati, dan banyak dari form tersebut sebenarnya
tidak ada kaitannya dengan kepuasan pelanggan Anda, apalagi terkait dengan kegiatan continues
improvement bagi berkurangnya biaya operasi departmen Anda.

4. RESOURCES MAPPING
Modul Resources Mapping berisi pemetaan terhadap seluruh sumberdaya dalam proses operasi
untuk menghasilkan produk. Sumberdaya itu adalah Materials, Energy, People, Investment,
Equipment, Time dan Money. Bagaimana Anda mengukurnya agar input menghasilkan output
yang setinggi-tingginya?
 Apakah Anda telah menerapkan Materials Balance untuk memonitor tingkat Yield?
 Apakah Energi yang Anda pergunakan telah menghasilkan produk sesuai dengan panduan
rekayasa proses, ketika produk tersebut dirumuskan dalam product costing?
 Apakah Anda telah mengukur tingkat produktivitas pekerja dalam rumusan Labor Efficiency?
 Apakah tingkat pengembalian investasi telah Anda evaluasi tingkat pengembaliannya?
 Bagaimana dengan tingkat efisiensi alat kerja Anda? Apakah telah sesuai dengan kapasitas
dan kapabilitas yang dituliskan dalam rancangan inventasi?
 Bagaimana dengan alokasi waktu dan biaya, apakah telah efektif?
Melalui pendekatan teknik industri, peserta akan diajak untuk menelusuri rangkaian pembelajaran
yang mendalam tentang semua itu; time study, man & machine, unit consumption, index unitary
dan bagaimana menyingkapi data-data tersebut bagi tercapainya biaya operasi yang kompetitif.
Modul yang akan memberikan pemahaman tentang flexibilitas proses produksi, bukan
berdasarkan besarnya volume, tetapi bagaimana bekerja dengan biaya yang kompetitif, waktu
yang cepat dan hasil yang optimal.

5. MONITORING RESULT & STANDARDIZATION


Meramu pengetahuan dari Mr. Jim Rohn, Mr. Brian Tracy dan Mr. Antony Robbins tentang ‘ Goal
Setting’; yang tidak saja SMART tetapi ‘Go Beyond Border’. Modul yang akan menjadikan para
peserta mampu menuliskan goal mereka, sekaligus memonitor kemajuan dan pencapaiannya;
keselarasan dalam bertindak dan juga kesunguhan dalam tindakan.

Cost Reduction, Margin Improvement / Page 2 of 5


Rumusan goal setting inilah yang nantikan akan dibakukan untuk menjadi KPI’s ( Key Performance
Indicator’s), sehingga pengukuran pencapaian menjadi jelas dan terarah bagi penurunan biaya
operasi manufaktur. Rumusan tersebut menjadi panduan yang disebut dengan Balance
ScoreCard. Sebuah alat strategic performance management yang terstruktur, seperti yang
dikemukakan oleh Dr. Robert S. Kalpan.
Bagaimana agar rumusan tindakan menurunan biaya operasi tidak saling berebut kepentingan
dan bertabrakan? Bagaimana seluruh tim kerja menjadi sinergi dalam berupaya mencapai biaya
yang komptitif? Melakukan pemetaan, deployment, dan cascading sasaran bertindak dengan
penyajian yang sederhana dan jelas akan menuntun seluruh elemen orgainsasi terangkat dan
sepakat dalam satu semangat, yaitu mereduksi biaya operasi.

6. PRESENTING RESULTS
Bagaimana mungkin dalam Executive Meeting , sebuah proposal dengan ide yang cemerlang dan
berdampak hebat ditolak? Lalu apa yang seharusnya dilakukan?
Modul Presenting Results adalah jawabannya.
Peserta akan dibekali cara; bagaimana menyusun proposal, rencana kerja, menjual ide cermelang
dan mempresentasikannya.
Bukan hanya itu, tetapi bagaimana menyampaikannya dalam bahasa yang menarik minat para
Top Management agar mereka menjadi sepenuhnya mendukung proposal dan program kerja
Anda, semua itu adalah persoalan komunikasi dan teknik menjual gagasan.
Peserta akan semakin dikayakan dalam bahasa Reframing NLP, bagaimana menghadapi situasi
yang tidak mungkin diubah dan juga situasi yang mungkin dapat diubahnya. Teknik ini akan
menjadikan peserta semakin berdaya dalam kondisi sulit, dan antusias dalam menyampaikan
gagasan yang cemerlang tersebut.

7. DETERMINE AS LIKE CHAMPION


Mengapa seorang Petinju tidak merasakan sakit saat berada di dalam ring? Mengapa
Pebulutangkis begitu bersemangat ketika ada di lapangan untuk meraih nilai, dan baru merasa
kelelahkan saat pertandingan usai?
Semangat memenangkan sebuah pertarungan, itu jawabannya. Memenangkan pertarungan
bukan berarti selalu kemenangan, tetapi bagaimana bermain cantik dan riuhnya suara tepuk
tangan penonton, menyemangati pemain yang pantang menyerah, itu adalah inti semangat
juara. Kesungguhan perjuangan gigih, penuh semangat juang untuk mencapai hasil baik.
Sebab seorang pemimpin haruslah memiliki mental juara, mental 4E: Energy, Energizer, Edge dan
Execution. Semangat pantang menyerah bagi hasil terbaik. ‘Fight likes tiger and Winning as
Champion’.

Peserta Workshop:
Top Management, Senior Manager, Manajer Lini, Supervisor kunci dan Tim Kaizen
‘Continues Improvement’.

Jumlah Peserta Workshop: 25 orang per batch.

Kelengkapan yang akan didapatkan peserta:


 CD Modul pelatihan untuk tiap-tiap peserta.
 Lembar kerja Exercises dan Workshop.
 25 buku ‘Turning Loss Into Profit’.

Cost Reduction, Margin Improvement / Page 3 of 5


Investasi:
Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah per peserta, dengan minimal peserta 25 orang per
batch).

Term & Conditions:


 50% down payment dibayarkan 2 minggu sebelum tanggal pelaksanaan
workshop.
 50% pelunasan dibayarkan 1 minggu setelah tanggal pelaksanaan workshop
selesai.
 Cancelation akan dikenakan 50% dari total biaya investasi Workshop dengan
selambat-lambatnya pemberitahuan empat hari sebelum tanggal pelaksanaan.

After Sales Service:


 Personal coaching melalui online service: email, sms dan chatting untuk tiap-tiap
peserta yang membutuhkannya.
 Coaching season melalui phone converence sebanyak 3 kali dengan biaya
panggilan ditanggung ‘Perusahaan penyelengara’ durasi hingga 3 jam.
 8 jam tatap muka untuk Site Visit Coaching season on implementation, pada tiga
bulan setelah pelaksanaan Workshop berlangsung.

Salam Produktivitas,
Wawang Sukmoro
Motivator Produktivitas
PT. Mitra Prima Produktivitas
Phone: +62 816 729 301
Email: wsukmoro@gmail.com

Cost Reduction, Margin Improvement / Page 4 of 5


ACCEPTANCE FORM
Tema Workshop:
Cost Reduction, Margin Improvement
Tetantive Schedule: 21 s/d 24 Juni 2011.

Jumlah Peserta: 25 orang per batch.


Durasi: 4 hari @ 8 Jam Pertemuan.

Inventasi:
Rp. 2.000.000,- (Dua Juta Rupiah) x 25 Peserta = Rp. 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah).

Payment Term:
 50% down payment dibayarkan 2 minggu sebelum tanggal pelaksanaan workshop.
 50% pelunasan dibayarkan 1 minggu setelah tanggal pelaksanaan workshop selesai.

***Ketentuan lain sesuai dengan proposal workshop dan modul di atas.

Menyetujui:

Tanggal: ___________________________________________________

Nama: ___________________________________________________

Jabatan: ___________________________________________________

Tanda tanggan dan Stampel Perusahaan : ______________________________

Cost Reduction, Margin Improvement / Page 5 of 5

You might also like